Jumlah 59.287.180.000,21 Jumlah 59.287.180.000,21
3) Gedung dan Bangunan
Gedung dan Bangunan Pemerintah Kabupaten Agam Per 31 Desember 2018 dan Per 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp807.440.862.629,93 dan Rp758.574.481.267,21. Pada Tahun 2018 terjadi penambahan nilai aset Gedung dan Bangunan sebesar Rp76.523.575.302,15 dan pengurangan sebesar Rp27.657.193.939,43.
Penambahan tersebut terjadi karena adanya realisasi Belanja Modal Tahun 2018, hibah, barang yang belum tercatat, mutasi antar SKPD, reklasifikasi dari Belanja Modal, Aset Lain-Lain dan reklasifikasi dari Belanja Barang dan Jasa, sedangkan pengurangan aset barang milik daerah disebabkan oleh penghapusan barang milik daerah, mutasi antar SKPD, reklasifikasi Belanja Modal yang tidak menjadi Aset Tetap, dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 5.3.1.47
Rincian Gedung dan Bangunan (dalam rupiah)
No Uraian Saldo Awal
Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
1 Januari 2018 31 Desember 2018
1 Sekretariat Daerah 32.226.225.332,50
1.315.377.576,84 - 33.541.602.909,34 2 Sekretariat DPRD 7.675.335.803,00
499.970.130,00
113.912.050,00
8.061.393.883,00
3 Inspektorat 7.736.243.667,00
920.709.421,00 - 8.656.953.088,00 4 Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan 478.148.308.441,74
12.493.299.255,00
1.099.881.880,00
489.541.725.816,74
5 Dinas Kesehatan 81.602.947.598,48
14.338.420.611,00
1.699.404.144,43
94.241.964.065,05 6 Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang 8.309.872.334,00
19.639.779.000,00
19.563.709.000,00
8.385.942.334,00
108
No Uraian Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
7
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
3.300.659.570,00
3.910.469.700,00 - 7.211.129.270,00
8
Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah
366.788.250,00
196.928.000,00 - 563.716.250,00 9 Dinas Lingkungan Hidup 2.168.318.300,00
935.341.944,00
5.720.000,00
3.097.940.244,00 10 Dinas Pertanian 16.295.053.667,05 724.165.579,00 202.485.000,00 16.816.734.246,05 11
Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan
Ketenagakerjaan
1.379.954.000,00
482.433.500,00 - 1.862.387.500,00 12 Dinas Pariwisata
Pemuda dan Olahraga 52.007.376.771,00
7.931.471.692,31 2.254.949.536,00 57.683.898.927,31 13 Dinas Perikanan dan
Ketahanan Pangan 10.059.507.546,44 531.815.000,00
691.807.944,00
9.899.514.602,44
14 Dinas Sosial 946.894.830,00
141.230.000,00 - 1.088.124.830,00 15
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
652.233.850,00 578.118.500,00
368.140.000,00
862.212.350,00 16
Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran
806.133.000,00
2.163.241.848,00 - 2.969.374.848,00 17 Dinas Perhubungan 4.077.611.109,00
861.759.000,00
654.919.000,00
4.284.451.109,00 18 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil 882.273.730,00
73.129.700,00 - 955.403.430,00 19 Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Nagari 710.171.020,00
- - 710.171.020,00 20 Dinas Komunikasi dan
Informatika 318.635.500,00
166.013.000,00 - 484.648.500,00 21 Dinas Arsip dan
Perpustakaan 727.752.529,00
- - 727.752.529,00 22 Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah -
69.830.000,00
69.830.000,00
-
23 Badan Keuangan Daerah 1.481.927.200,00
174.534.000,00 - 1.656.461.200,00 24
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
3.465.000,00
- - 3.465.000,00 25 Badan Kesatuan Bangsa
dan Politik 1.218.862.864,00
- - 1.218.862.864,00 26 Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) -
- - -
27 Rumah Sakit Umum
Daerah 21.549.266.985,00
2.372.425.900,00
69.937.560,00
23.851.755.325,00 28 Kecamatan Tanjung
Mutiara 2.130.099.102,00 100.030.000,00 18.460.000,00 2.211.669.102,00 29 Kecamatan Lubuk
Basung 3.002.546.440,00
34.517.045,00 - 3.037.063.485,00 30 Kecamatan Ampek
Nagari 1.973.129.016,00
25.970.500,00 - 1.999.099.516,00 31 Kecamatan Tanjung
Raya 2.914.829.780,00
30.000.000,00 - 2.944.829.780,00
109
No Uraian Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
32 Kecamatan Matur 1.214.949.935,00 323.580.000,00
251.508.175,00
1.287.021.760,00 33 Kecamatan IV Koto 807.934.590,00
- - 807.934.590,00 34 Kecamatan Malalak 872.983.303,00
- - 872.983.303,00 35 Kecamatan Banuhampu 426.463.440,00
- - 426.463.440,00 36 Kecamatan Sungai Pua 340.662.000,00
- - 340.662.000,00 37 Kecamatan Ampek
Angkek 585.348.877,00
- - 585.348.877,00 38 Kecamatan Candung 352.290.235,00
- - 352.290.235,00 39 Kecamatan Baso 2.289.458.526,00
- - 2.289.458.526,00 40 Kecamatan Tilatang
Kamang 582.850.250,00
2.565.407.000,00
560.459.650,00
2.587.797.600,00 41 Kecamatan Kamang
Magek 922.905.630,00
2.574.428.000,00 - 3.497.333.630,00 42 Kecamatan Palembayan 2.240.800.248,00
41.209.400,00 - 2.282.009.648,00 43 Kecamatan Palupuh 3.265.410.997,00 307.970.000,00
32.070.000,00
3.541.310.997,00 Jumlah 758.574.481.267,21 76.523.575.302,15 27.657.193.939,43 807.440.862.629,93
Mutasi penambahan dan pengurangan Gedung dan Bangunan Per 31 Desember 2018 terdiri dari:
Tabel 5.3.1.48
Mutasi Penambahan dan Pengurangan Gedung dan Bangunan(dalam rupiah)
No Uraian Jumlah
1 Saldo Akhir per 31 Desember 2017 (audited) 758.574.481.267,21
2 Koreksi Saldo Awal (Pembulatan) -
Jumlah Saldo Awal per 1 Januari 2018 758.574.481.267,21 3 Mutasi Penambahan
Belanja Modal 52.355.471.333,00
Aset dari Dana BLUD, JKN dan BOS 181.027.160,00
Mutasi Aset Tetap dari SKPD lain 15.147.896.975,15
Hibah 3.707.476.566,00
Kapitalisasi dari Belanja Pemeliharaan 791.326.470,00
Reklasifikasi:
- Belanja Modal 1.725.304.304,00
- Belanja Barang dan Jasa 237.976.956,00
- Aset Lain-lain 161.479.540,00
- Antar Bidang Barang 2.215.615.998,00
Jumlah Mutasi Penambahan 76.523.575.302,15
4 Mutasi Pengurangan
Mutasi Aset Tetap antar SKPD 1.257.671.806,84
110
No Uraian Jumlah
Penghapusan 3.313.174.086,59
Reklasifikasi: 21.692.605.745,00
Belanja Modal yang bukan Aset Tetap
- Aset Lainnya -
- Extracomtable 720.647.260,00
- Persediaan 673.095.041,00
Jumlah Mutasi Pengurangan 27.657.193.939,43
Saldo Akhir per 31 Desember 2018 807.440.862.629,93
Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp76.523.575.302,15 terdiri dari:
a) Dari Belanja Modal TA 2018, sebesar Rp52.355.471.333,00 terdapat pada SKPD, yaitu:
(1) Sekretariat Daerah Rp115.840.000,00;
(2) Sekretariat DPRD Rp499.970.130,00;
(3) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rp11.237.711.400,00;
(4) Dinas Kesehatan Rp10.796.037.000,00;
(5) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rp19.494.779.000,00;
(6) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Rp413.609.700,00;
(7) Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Rp196.928.000,00;
(8) Dinas Lingkungan Hidup Rp217.734.000,00;
(9) Dinas Pertanian Rp694.375.579,00;
(10) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Rp4.026.696.529,00;
(11) Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Rp531.815.000,00;
(12) Dinas Sosial Rp141.230.000,00;
(13) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Rp578.118.500,00;
(14) Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Rp289.075.850,00;
(15) Dinas Perhubungan Rp861.759.000,00;
(16) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Rp29.500.000,00;
(17) Rumah Sakit Umum Daerah Rp2.195.774.600,00;
(18) Kecamatan Lubuk Basung Rp34.517.045,00.
b) Dari Belanja Dana JKN TA 2018, sebesar Rp181.027.160,00 terdapat pada SKPD Dinas Kesehatan.
111
c) Mutasi antar SKPD, sebesar Rp15.147.896.975,15 terdiri dari:
Tabel 5.3.1.49 Rincian mutasi antar SKPD
SKPD Jumlah
Keterangan (Rp)
Sekretariat Daerah 97.260.000,00 Mutasi dari Badan Keuangan Daerah 351.033.862,84 Mutasi dari Dinas Kesehatan
48.750.000 ,00 Mutasi dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 70.120.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang
Inspektorat 850.879.421,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang
69.830.000,00 Mutasi dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 5.807.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
3.496.860.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Dinas Lingkungan Hidup 691.807.944,00 Mutasi dari Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan
Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan
344.990.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga 2.944.298.959,31 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kecamatan Tanjung Mutiara 100.030.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kecamatan Matur 323.580.000,00 Mutasi dari Dinas Perumahan Rakyat
dan Kawasan Permukiman
Kecamatan Tilatang Kamang 2.565.407.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kecamatan Kamang Magek 2.574.428.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kecamatan Palupuh 307.970.000,00 Mutasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
d) Hibah sebesar Rp3.707.476.566,00 terdiri dari :
Tabel 5.3.1.50 Rincian Hibah
SKPD Jumlah
(Rp) Keterangan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan 489.387.915,00 Merupakan hibah yang bersumber dari komite dan sumbangan
Dinas Kesehatan 3.218.088.651,00
Merupakan hibah pada Puskesmas Lubuk Basung, Pustu sigiran, Pustu Pandan, Pustu Batu Nanggai dan Pustu Malalak dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dengan BAST Nomor :91/Satker 03/Kesmas/XI/2017
e) Kapitalisasi dari Belanja Pemeliharaan sebesar Rp791.326.470,00 terdapat pada SKPD antara lain:
(1) Sekretariat Daerah Rp307.750.926,00;
(2) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rp60.095.000,00;
(3) Dinas Kesehatan Rp118.435.544,00;
112
(4) Dinas Lingkungan Hidup Rp25.800.000,00;
(5) Dinas Pertanian Rp29.790.000,00;
(6) Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Rp99.945.600,00;
(7) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Rp10.000.000,00;
(8) Dinas Komunikasi dan Informatika Rp20.000.000,00;
(9) Rumah Sakit Umum Daerah Rp48.300.000,00;
(10) Kecamatan Tanjung Raya Rp30.000.000,00;
(11) Kecamatan Palembayan Rp41.209.400,00.
f) Aset yang Reklasifikasi sebesar Rp4.340.376.798,00, terdiri dari:
Belanja Modal sebesar Rp1.725.304.304,00, terdapat pada SKPD:
(1) Sekretariat Daerah sebesar Rp19.778.000,00 kesalahan pengangaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direaliasikan kelompok gedung dan bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(2) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp257.825.000,00 kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan pada Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(3) Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan sebesar Rp37.497.900,00, kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(4) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga sebesar Rp950.476.204,00, karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(5) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebesar Rp43.629.700,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(6) Dinas Komunikasi dan Informatika sebesar Rp146.013.000,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(7) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebesar Rp69.830.000,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(8) Badan Keuangan Daerah sebesar Rp174.284.000,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(9) Kecamatan Ampek Nagari sebesar Rp25.970.500,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Modal Peralatan dan mesin, namun yang direalisasikan kelompok Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C.
113
Barang dan Jasa sebesar Rp 237.976.956,00 terdapat pada SKPD:
(1) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp84.543.400,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Barang dan Jasa, namun yang direalisasikan kelompok aset Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(2) Dinas Kesehatan Rp24.832.256,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Barang dan Jasa, namun yang direalisasikan kelompok aset Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(3) Badan Keuangan Daerah Rp250.000,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Barang dan Jasa berupa honor pengadaan barang dan jasa, yang merupakan penambah nilai Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C;
(4) Rumah Sakit Umum Daerah Rp128.351.300,00 karena kesalahan penganggaran pada Belanja Barang dan Jasa, namun yang direalisasikan kelompok aset Gedung dan Bangunan, sehingga direklas ke KIB C.
Aset Lain-lain sebesar Rp 161.479.540,00 terdapat pada SKPD:
(1) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp16.479.540,00, berdasarkan hasil verifikasi, kondisi gedung dan bangunan masih layak digunakan, sehingga direklas dari Aset Lainnya ke Gedung dan Bangunan;
(2) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sebesar Rp145.000.000,00, berdasarkan hasil verifikasi, kondisi gedung dan bangunan masih layak digunakan, sehingga direklas dari Aset Lainnya ke Gedung dan Bangunan, selanjutnya dimutasikan ke Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Satu Pintu.
Antar Bidang Barang sebesar Rp2.215.615.998,00, terdiri dari:
(1) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp341.450.000,00 yang merupakan bangunan yang sebelumnya tercatat pada Kontruksi Dalam Pengerjaan (KDP) Tahun 2017 yang selesai pembangunannya Tahun 2018;
(2) Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran sebesar Rp1.874.165.998,00 yang merupakan bangunan yang sebelumnya tercatat pada KDP Tahun 2017, yang pembangunanya selesai di Tahun 2018, sehingga direklas ke Aset Tetap Gedung dan Bangunan.
Mutasi pengurangan Gedung dan Bangunan sebesar Rp27.657.193.939,43 terdiri dari:
a) Mutasi antar SKPD, sebesar Rp1.257.671.806,84 terdiri dari:
(1) Dinas Kesehatan sebesar Rp351.033.862,84 yang dimutasikan ke Sekretariat Daerah;
(2) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sebesarRp145.000.000,00 yang dimutasikan ke Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
(3) Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan sebesar Rp691.807.944,00 yang dimutasikan ke Dinas Lingkungan Hidup;
114
(4) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebesar Rp69.830.000,00 yang dimutasikan ke Inspektorat.
b) Penghapusan Aset Tetap sebesar Rp3.313.174.086,59 adalah barang yang dihapuskan pada SKPD sebagai berikut:
(1) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp1.086.074.880,00;
(2) Dinas Kesehatan sebesar Rp1.232.809.021,59;
(3) Dinas Pertanian sebesar Rp112.384.800,00;
(4) Rumah Sakit Umum Daerah sebesar Rp69.937.560,00;
(5) Kecamatan Matur sebesar Rp251.508.175,00;
(6) Kecamatan Tilatang Kamang sebesar Rp560.459.650,00.
c) Reklasifikasi, sebesar Rp21.692.605.745,00 terdapat pada SKPD sebagai berikut :
(1) Sekretariat DPRD sebesar Rp113.912.050,00, merupakan biaya perencanaan untuk pembangunan gedung dan kantor, yang direklas ke KDP;
(2) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp13.807.000,00, yang merupakan pembangunan pagar di SMPN N 3 Lubuk Basung senilai Rp.5.807.000,00 yang direklas ke Aset extracoumptable, dan senilai Rp.8.000.000,00 berupa biaya perencanaan pembangunan gedung yang direklas ke KDP;
(3) Dinas Kesehatan sebesar Rp58.193.000,00 yang merupakan kesalahan penganggaran pada Gedung dan Bangunan, namun yang direalisasikan Peralatan dan Mesin, sehingga direklas ke KIB B;
(4) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sebesar Rp19.006.505.959,00, Merupakan reklas ke Aset Tetap Renovasi Rp10.369.892.972,00, reklas ke KDP senilai Rp8.636.612.987,00;
(5) Dinas Pertanian sebesar Rp90.100.200,00, karena kesalahan penganggaran pada Gedung dan Bangunan, namun yang direalisasikan Jalan Irigasi dan Jaringan,sehingga direklas ke KIB D;
(6) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga sebesar Rp1.991.417.536,00 direklas ke KDP sebesar Rp1.752.178.001,00, direklas ke extracomptauble Gedung dan Bangunan senilai Rp35.476.500,00, reklas ke Jalan, Irigasi dan Jaringan senilai Rp190.783.035,00 dan reklas ke Peralatan dan Mesin senilai Rp12.980.000,00;
(7) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman sebesar Rp368.140.000,00, direklas ke Aset Tetap Renovasi berupa pembangunan rumah Camat Matur;
(8) Kecamatan Tanjung Mutiara sebesar Rp18.460.000,00, reklas ke aset extracoumptable Gedung dan Bangunan, karena nilainya dibawah kapitalisasi aset yang diakui sebagai Aset Gedung dan Bangunan;
(9) Kecamatan Palupuh sebesar Rp32.070.000,00 reklas ke aset extracoumptable Gedung dan Bangunan, karena nilainya dibawah kapitalisasi aset yang diakui sebagai Aset Gedung dan Bangunan senilai Rp18.056.000,00 dan Rp14.014.000,00.
d) Belanja Modal yang tidak menjadi Aset sebesar Rp1.393.742.301,00 karena adanya pengadaan melalui Belanja Modal, tetapi tidak memenuhi
115
kriteria sebagai Aset Tetap, yang dicatat sebagai barang bukan kategori aset, terdapat pada SKPD sebagai berikut:
Extracoumptable sebesar Rp720.647.260,00, terdapat pada SKPD:
(1) Dinas Kesehatan sebesar Rp57.368.260,00;
(2) Dinas Lingkungan Hidup sebesar Rp5.720.000,00;
(3) Dinas Perhubungan sebesarRp654.919.000,00;
(4) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga sebesar Rp2.640.000,00.
Persediaan sebesar Rp673.095.041,00, terdapat pada SKPD:
(1) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sebesar Rp412.203.041,00;
(2) Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga sebesar Rp260.892.000,00 yang merupakan bangunan tempat ibadah permanen yang akan diserahkan ke masyarakat Nagari Balingka.
Seperti halnya dengan Aset Tetap yang lain, Aset Gedung dan Bangunan juga ada yang dipinjampakaikan, dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 5.3.1.51
Aset Gedung dan Bangunan yang Dipinjampakaikan Data Gedung dan
Bangunan Pemakai Dasar Pinjam Pakai
Gedung Majelis Guru SLTP 4 Palupuh
Pemerintah Nagari Koto Rantang Kecamatan Palupuh
Perjanjian Pinjam Pakai Nomor 16 Tahun 2015 tanggal 11 Desember 2015.
Tabel 5.3.1.52
Aset Gedung dan Bangunan yang Disewakan Data Gedung dan
Bangunan Pemakai Dasar Pinjam Pakai Besaran sewa
(Rp) Gedung Jirek Bukittinggi
Primer Koperasi Persatuan Wredatama Republik Indonesia Agam/Bukittinggi.
Perjanjian Sewa Ruangan Nomor.5/Huk-2015 tanggal 11 Juni 2016.
225.000/ Perbulan
Disamping itu, terdapat Aset Pertokoan Komplek Terminal Antokan Lubuk Basung yang tercatat pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Agam. Aset ini berasal dari kerjasama antara Pemerintah Daerah dengan PT Sitingkai Group dalam bentuk Hak Guna Bangunan (HGB) dengan perjanjian tanggal 10 September 1988. Dalam kerjasama ini disepakati rencana pembangunan toko, kios dan sarana pendukung terminal lainnya seperti mushalla dan wc umum. Sebagai tindak lanjut,pemerintah daerah menyerahkan tanah seluas 12.000 m2 yang berlokasi di Pasar Lama Lubuk Basung sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) Nomor 1 Tahun 1989, sedangkan PT Sitingkai Group menyediakan dana pembangunan dengan masa kerjasama 20 tahun. Di dalam perjanjian dimaksud disebutkan bahwa perjanjian berakhir tanggal 10 September 2009. Dengan berakhirnya perjanjian ini, maka seluruh Aset Kerjasama sepenuhnya menjadi milik Pemerintah Kabupaten Agam. Namun sampai saat ini pihak PT Sitingkai Group belum menyerahkan bangunan tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Agam.
Memperhatikan isi perjanjian tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Agam mengklaim secara sepihak dan menetapkan bangunan Aset Kerjasama tersebut sepenuhnya menjadi milik Pemerintah Kabupaten Agam yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati Agam Nomor 545 Tanggal 27 Desember
116
2013 tentang Status Penggunaan Barang Milik Daerah atas Toko, Kios dan Sarana pendukung Terminal Antokan Lubuk Basung pada Dinas Perhubungan.
Sebagai pemilik bangunan, Pemerintah Kabupaten Agam melakukan penagihan sewa kepada pemakai, namun ketika sewa bangunan tersebut ditagih kepada pemakai, mereka keberatan dan mengklaim sebagai hak milik dengan dasar HGB antara PT Sitingkai Group dengan pemakai bangunan yang sebagiannya melebihi Tahun 2009. Berhubung karena belum terdapat kesepakatan dan fisik bangunan masih dikuasai oleh pemakai bangunan, maka penerimaan sewa belum dapat direalisasikan. Saat ini permasalahan sewa bangunan Terminal Antokan Lubuk Basung dalam proses penyelesaian piutang sewa untuk ex. pemegang HGB untuk Tahun 2014 sampai dengan 2018 dan dalam proses penetapan bentuk pemanfaatan aset pemerintah daerah di Terminal Antokan Lubuk Basung tersebut.