Melaksanakan urusan masyarakat dalam penelitian dan pengembangan dan layanan industri untuk mendukung industri yang kompetitif dan berkelanjutan. Capaian realisasi anggaran tahun 2020 ini lebih tinggi dibandingkan target realisasi anggaran yang ditetapkan BPPI sebesar 87,35%. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan kinerja BBPK pada tahun mendatang adalah sebagai berikut.
Meningkatkan kegiatan pemasaran dan promosi layanan teknis untuk terus meningkatkan jumlah pelanggan baru dan membuat program manajemen pelanggan agar pelanggan loyal terhadap layanan BBPK. Meningkatkan jaringan laboratorium terakreditasi dengan layanan serupa untuk lebih meningkatkan layanan teknis bagi pelanggan BBPK.
Tugas dan Fungsi Organisasi
Peran Strategis Organisasi
17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN), pembangunan industri harus menjadi wahana untuk meningkatkan kemampuan inovasi dan kewirausahaan negara di bidang teknologi dan manajemen industri, sebagai ujung tombak pembentukan daya saing industri nasional. menghadapi era globalisasi/liberalisasi perekonomian dunia. 14 Tahun 2015 tentang Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) yang bertujuan untuk membangun industri nasional periode tahun 2015 dan menetapkan strategi operasional yang salah satunya mendorong tumbuhnya klaster industri prioritas, kelompok industri pertanian dengan cabang industri pulp dan kertas. , BPPK menetapkan kegiatan pokoknya di bidang Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pulp dan Kertas. Kegiatan penelitian dan pengembangan dimaksudkan untuk mendukung industri khususnya industri pulp dan kertas agar mampu bertahan dalam persaingan yang sangat kompetitif.
BBPK diharapkan dapat menjadi pusat inovasi sehingga industri terbantu dengan hasil litbang yang dihasilkan, tidak hanya dari segi kemajuan teknologi, namun juga membantu industri dalam memenuhi standar atau regulasi yang berlaku. Hal ini mendorong Balai untuk bekerja proaktif agar kegiatan litbang yang dilakukan BBPK dapat mendukung pengembangan teknologi pulp dan kertas yang dapat diterapkan oleh industri pulp dan kertas.
Struktur Organisasi
Bidang Pengembangan Jasa Teknik mempunyai tugas melakukan pemasaran, kerjasama, serta pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi. Bidang Sarana dan Standardisasi Penelitian mempunyai tugas merencanakan, mengelola, dan mengkoordinasikan penggunaan sarana dan prasarana kegiatan penelitian dan pengembangan di lingkungan BBPK, serta menetapkan dan melaksanakan standar produk industri pulp dan kertas. Bidang Pengujian, Sertifikasi, dan Kalibrasi mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pengujian dan sertifikasi bahan baku, bahan habis pakai, dan produk industri pulp dan kertas, serta kegiatan kalibrasi mesin dan peralatan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pengujian, Sertifikasi, dan Kalibrasi menyelenggarakan fungsi :. perencanaan dan pelaksanaan pengujian bahan baku, bahan penolong, serta produk dan limbah industri pulp, kertas, dan turunan selulosa, evaluasi hasil pengujian, penerbitan laporan hasil pengujian, serta penyusunan dan pelaporan kegiatan pengujian pulp, produk kertas, dan selulosa industri derivatif; perencanaan dan pelaksanaan sertifikasi sistem mutu, mutu produk, keamanan, keselamatan, pengambilan sampel, pemberian jasa sertifikasi, evaluasi hasil sertifikasi, penyusunan dan penerbitan laporan hasil sertifikasi, dan pemeliharaan sistem sertifikasi; perencanaan dan pelaksanaan kalibrasi internal dan eksternal mesin dan peralatan, evaluasi hasil kalibrasi, penerbitan sertifikat kalibrasi, pelaksanaan sertifikasi ulang dan penyusunan serta pelaporan kegiatan kalibrasi.
Bidang Pengembangan Kompetensi dan Alih Teknologi mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pelayanan di bidang pelatihan teknis, konsultasi, alih teknologi, desain dan rekayasa industri, inkubasi dan penanggulangan pencemaran industri. sektor ini melakukan fungsi-fungsi berikut: perencanaan dan pelaksanaan konsultasi bagi komunitas industri pulp, kertas dan turunan selulosa; perencanaan dan pelaksanaan program pelatihan teknis bagi personel industri pulp, kertas dan turunan selulosa; perencanaan dan pelaksanaan alih teknologi, desain dan rekayasa industri, inkubasi dan penanggulangan pencemaran industri. Kelompok fungsional jabatan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsionalnya berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Rencana Strategis Organisasi
Berdasarkan hal tersebut, maka program aksi tersebut berkaitan langsung dengan fungsi dan kewenangan yang dibebankan oleh undang-undang pada Kementerian Perindustrian, yaitu “Struktur perekonomian yang produktif, mandiri, dan berdaya saing”. Kementerian Perindustrian sebagai tugas pokok dan fungsinya mengemban misi meningkatkan nilai tambah pemanfaatan infrastruktur dan melanjutkan revitalisasi industri dan infrastruktur pendukungnya dalam menyambut Revolusi Industri 4.0. Peningkatan nilai tambah produk industri untuk mendukung industrialisasi diartikan sebagai kemandirian pengelolaan dan penggunaan bahan baku dengan memperkuat sinergi berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan industri dan konsumsi nasional.
Perluasan adaptasi dan eksploitasi Industri 4.0 dimaksudkan untuk memanfaatkan teknologi dan menerapkan Industri 4.0 sehingga dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, kontribusi nilai tambah dan keberlanjutan industri nasional. Sasaran strategis pada tahun 2020 disesuaikan dengan perubahan politik dari Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Denmark.
Rencana Kinerja
Tujuan strategis: Meningkatkan upaya litbang untuk mendukung daya saing dan kemandirian industri pengolahan nonmigas.
Rencana Anggaran
Alokasi pagu anggaran BPPK tahun 2020 dibagi menjadi tiga kelompok belanja, yaitu belanja pegawai, belanja barang, dan belanja modal.
Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2020
Kesepakatan kinerja yang disepakati antara Kepala BBPK dan Kepala BPPI merupakan pernyataan komitmen Kepala BBPK terhadap terwujudnya sasaran kinerja tahunan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi BBPK. 3 Menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang penelitian dan pengembangan serta jasa industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan berkelanjutan.
AKUNTABILITAS KINERJA
Analisis Capaian Kinerja
- Analisis Capaian Kinerja berdasarkan Perjanjian Kinerja TA. 2020
- Analisis Capaian Kinerja Berdasarkan Renstra Balai TA. 2020- 2024
Sebagai perbandingan, efektivitas perusahaan industri dengan menggunakan hasil penelitian/inovasi pada tahun 2019 dan 2020 adalah sebagai berikut. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, realisasi efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil penelitian/inovasi pada tahun 2020 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2019. Target peningkatan efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil penelitian/inovasi pada tahun 2020 telah tercapai.
Indikator kinerja I.2 Realisasi tujuan % Pencapaian perusahaan/instansi industri. perusahaan yang menggunakan paket teknologi/pemecahan masalah/pemantauan/konsultasi. Sebagai perbandingan, jumlah perusahaan industri/badan usaha yang menggunakan paket teknologi/troubleshooting/monitoring/konsultasi dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2020 adalah sebagai berikut. Rencana Strategis 2020-2024 Target jumlah perusahaan industri/badan usaha yang menggunakan paket teknologi/pemecahan masalah/pemantauan/konsultasi Tujuan Kegiatan.
Realisasi ke 2020 % Peningkatan kinerja litbang untuk mendukung daya saing dan kemandirian industri pengolahan nonmigas - Perusahaan industri/badan usaha memanfaatkan paket teknologi/troubleshooting/supervisi/konsultasi. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, jumlah karya ilmiah yang terbit pada jurnal internasional terindeks global pada tahun 2017 tidak memuat satu pun CTI internasional, dan pada tahun 2018 hingga 2020, jumlah terbitan CTI internasional terus meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, jumlah karya ilmiah yang terbit pada prosiding internasional terindeks global pada tahun 2016 hingga tahun 2020 secara umum mengalami penurunan bertahap setiap tahunnya, namun perlahan meningkat kembali pada tahun 2019 hingga tahun 2020.
Target tahun 2020 telah tercapai, selain memperbanyak artikel ilmiah yang tertulis dalam prosedur nasional.
Capaian Program Prioritas Nasional TA. 2020
Kertas kemasan merupakan salah satu jenis kertas yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan kemasan produk, termasuk kotak kemasan untuk pengangkutan berbagai produk industri dan pertanian. Salah satu pemanfaatannya adalah sebagai bahan baku kemasan buah/sayuran segar, salah satu barang ekspor Indonesia yang potensial. Kemasan yang digunakan selama ini berupa kotak bergelombang yang terbuat dari jenis kertas dan media lain.
Saat ini, sisa kertas dan media bahan baku kotak kemasan hampir seluruhnya terbuat dari serat sekunder kertas bekas daur ulang, termasuk karton bekas (OCC atau wadah karton bergelombang bekas). Meningkatnya pertumbuhan industri meningkatkan kebutuhan akan kemasan berbahan dasar kertas, yang juga meningkatkan kebutuhan bahan baku serat sekunder. Kondisi ini tidak diimbangi dengan tingkat perolehan kertas bekas rumah tangga yang memadai, sehingga kebutuhan kertas bekas sebagai bahan baku kertas kemasan didapat dari impor.
Penelitian mengenai produksi pulp dan kertas dari serat TKS telah ekstensif, dengan kemungkinan penggunaan terbesar sebagai bahan baku kertas kemasan. Pada penelitian ini dikembangkan kertas pembungkus aktif penyerap etilen dari serat TKS untuk kemasan buah dan sayuran segar. Penilaian dilakukan berdasarkan sifat fisik lembaran yang dihasilkan dan kesesuaiannya dengan SNI kertas kemasan - Bagian 1: Kertas garis dan kertas perantara.
Dibandingkan dengan SNI kertas kemasan - Bagian 1: Kertas liner dan kertas perantara, kualitas kertas yang dihasilkan memenuhi persyaratan kertas perantara kelas A. Ditampilkan bahan aktif yang digunakan yaitu vanillin dan zeolit. Lembaran kertas dari campuran serat TKS dan serat daur ulang OCC dengan perbandingan 1:1 dengan penambahan bahan aditif internal AKD 0,6%, PEI 1% dan CPAM 0,1% serta pengikatan permukaan dengan campuran pati kationik dan bahan pembawa. aktif, baik zeolit maupun vanilin memenuhi persyaratan kertas medium kelas A pada SNI Kertas Kemasan Part A : Kertas Liner dan Kertas Medium. Perlu dilakukan peningkatan skala percobaan ke skala yang lebih besar untuk melihat pengaruh proses pembuatan kertas itu sendiri terhadap kualitas kertas kemasan aktif yang dihasilkan.
Akuntabilitas Keuangan
- Realisasi Anggaran Keuangan (RM)
- Realisasi Anggaran Keuangan (PNBP)
Meningkatkan upaya litbang untuk mendukung daya saing dan kemandirian industri pengolahan nonmigas - Persentase hasil. penelitian/inovasi dalam lima tahun terakhir. digunakan oleh perusahaan industri/unit usaha. Penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang teknik dan pengembangan serta standardisasi industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan berkelanjutan - Indeks Kepuasan. 3 Penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang penelitian dan pengembangan, keteknikan, dan jasa industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan.
Untuk tahun 2020 telah disusun rencana pelaksanaan anggaran Anggaran Pelaksanaan Triwulan kegiatan Pusat Pulp dan Kertas, seperti terlihat pada tabel di bawah ini. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, pelaksanaan anggaran BBPK dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2020 mengalami kenaikan dan penurunan. Hal ini bisa terjadi karena perencanaan yang matang dan penyerapan optimal yang terjadi pada tahun berjalan.
Pada tahun 2018 realisasinya kembali meningkat namun kembali terjadi penurunan pada tahun 2019 dan tahun 2020. Hal ini disebabkan oleh rendahnya capaian PNBP, namun realisasi tahun 2020 melebihi target realisasi anggaran BPPI yaitu sebesar 87,35. Pada tahun 2020, Balai Besar Pulp dan Kertas mempunyai target penerimaan dan penggunaan Penerimaan Negara Bukan Pajak seperti pada tabel di bawah ini.
Rincian penerimaan PNBP Pulp and Paper Center yang diperoleh dari 7 (tujuh) dinas teknis disajikan pada tabel di bawah ini. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, capaian PNBP Sentra Pulp dan Kertas mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun, dimana terjadi peningkatan dari tahun 2015 ke tahun 2018, dan pada tahun 2019 capaian PNBP mengalami penurunan, begitu pula pada tahun 2020. Seperti pada tahun Pada tahun-tahun sebelumnya, jasa pengujian menyumbang pendapatan PNBP paling besar dibandingkan jasa.
PENUTUP KINERJA
Kesimpulan
Permasalahan dan Kendala
Penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang teknik dan pengembangan serta standardisasi industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan berkelanjutan - Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan. 2 PT MU Research and Consultancy Indonesia 2 Pra-studi kelayakan penolakan pabrik kertas terhadap bahan bakar plastik dan kertas (RPF) di Indonesia 3 Pabrik PT Tjiwi Kimia 3 Uji profisiensi antara laboratorium pengujian pulp dan kertas. 23 Dekomposisi dinding sel mikroba lumpur biologis di pabrik pengolahan air limbah industri kertas dengan termo-alkali dan sonikasi.
Karya ilmiah diterbitkan pada jurnal nasional terakreditasi dan/atau jurnal internasional yang terindeks global. 9 Pemanfaatan Wet Scrubber Flue Gas Desulfurization (FGD) Air Limbah Industri Kertas Sebagai Media Pertumbuhan Spirulina Plantesis.