• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL AJAR IPAS

N/A
N/A
Enda jenly Reilely

Academic year: 2024

Membagikan " MODUL AJAR IPAS "

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL AJAR IPAS

Disusun Oleh:

Ika Wiji Purwandari

NIP. ……….

Fase B Kelas IV

SD NEGERI 3 KUNCIR

KECAMATAN NGETOS KABUPATEN NGANJUK

TAHUN 2024

(2)

Modul Ajar IPAS

INFORMASI UMUM PERANGKAT AJAR

1. Nama Penulis : Ika Wiji Purwandari Instansi : SD Negeri 3 Kuncir

Tahun 2024

2. Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar

3. Kelas : IV (Empat)

4. Alokasi Waktu : 2 x 35 menit TUJUAN PEMBELAJARAN

 Fase B

 Elemen : Pemahaman IPAS (sains dan sosial)

 Tujuan Pembelajaran:

Peserta didik dapat mengetahui manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di lingkunganya

 Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran:

- Setelah melihat video pembelajaran yang diputar guru melalui layar proyektor, peserta didik dapat mengaitkan (C4) warisan budaya dan kearifan lokal di lingkungannya dengan tepat

- Setelah berdiskusi dengan kelompoknya, peserta didik dapat menguraikan (C4) manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di lingkungannya dengan tepat

 Konsep Utama: kearifan lokal KOMPETENSI AWAL

1. Peserta didik sudah memahami keadaan geografis Indonesia 2. Peserta didik sudah mengetahui pengertian dari kearifan lokal 3. Peserta didik sudah mengetahui contoh kearifan lokal

PROFIL PELAJAR PANCASILA

1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Bernalar kritis (memperoleh dan memproses informasi dan gagasan) 3. Gotong royong (melakukan kegiatan bersama-sama dengan sukarela)

(3)

SARANA DAN PRASARANA

Media : laptop, proyektor, video pembelajaran, biji kedelai Lingkungan belajar : lingkungan sekolah

Bahan ajar : buku paket IPAS kelas IV bab 6 “Indonesiaku Kaya Budaya”

Alat : alat tulis, buku tulis, HP TARGET PESERTA DIDIK

 Peserta didik reguler

 Jumlah peserta didik 23 anak MODEL PEMBELAJARAN

Problem Based Learning (PBL) METODE PEMBELAJARAN

1. Inkuiri 2. Diskusi

3. Pemberian tugas MODA PEMBELAJARAN :

Luring (Tatap Muka)

KOMPONEN INTI PEMAHAMAN BERMAKNA

Menyimpulkan manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di sekitarnya PERTANYAAN PEMANTIK

1. Kedelai dapat digunakan untuk bahan baku apa saja ya?

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (10 menit)

1. Peserta didik dan guru saling memberi salam dan bertanya kabar masing- masing (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Communication)

2. Guru mengecek kehadiran peserta didik

3. Guru mempersilakan salah satu peserta didik yang mendapat giliran memimpin doa (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa)

4. Peserta didik menyiapkan diri untuk siap mengikuti pelajaran, memeriksa kerapihan, kebersihan sekitar, dan bersikap disiplin sesuai arahan guru (Mandiri)

5. Peserta didik dan guru melakukan tepuk semangat

(4)

6. Guru dan peserta didik membuat kesepakan kelas 7. Apersepsi

Guru menunjukkan kedelai yang telah dipersiapkan dari rumah, kemudian menunjukkan pada peserta didik.

Peserta didik menjawab pertanyaan lisan dari guru.

Biji apakah yang ibu bawa ini?

Kedelai ini bisa digunakan untuk apa ya?

Adakah tadi pagi yang sarapan dengan lauk tempe?

(Communication, Critical Thinking)

8. Peserta didik mendengarkan guru menyampaikan materi, tujuan pembelajaran, serta langkah kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada hari ini

Pada hari ini kita akan belajar tentang warisan budaya dan kearifan lokal di sekitar kita

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan kalian bisa mengetahui dan menyimpulkan manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di sekitar sehingga dapat kalian gunakan untuk melestarikan kearifan lokal tersebut dalam kehidupan sehari-hari (Communication, Collaboration, Critical Thinking) 9. Peserta didik dibimbing guru untuk mengingat kembali pelajaran yang sudah

dibahas pada pertemuan sebelumnya

Anak-anak, pada pertemuan sebelumnya kita sudah belajar tentang pengertian kearifan lokal

Siapa yang masih ingat, apa ya pengertian dari kearifan lokal?

Contoh dari kearifan lokal itu apa saja ya?

Adakah contoh-contoh kearifan lokal itu di sekitar kita?

Sebelum kita lanjut pada materi, tolong kalian jawab pertanyaan yang ada pada lembar ini!

Ibu beri waktu 5 menit untuk mengerjakan!

Guru membagikan lembar asesmen awal pembelajaran (kognitif) untuk mengetahui kesiapan peserta didik mengikuti pembelajaran

(Guru sudah mengetahui karakteristik peserta didik sesuai dengan peminatannya di awal semester, jadi pada pertemuan ini tidak melakukan asesmen nonkognitif lagi)

(Communication, Collaboration, Critical Thinking)

(5)

Kegiatan inti (50 menit)

Fase 1 Mengorientasikan peserta didik pada masalah

- Peserta didik mengamati video yang diputar oleh guru (TPACK) https://www.youtube.com/watch?v=W8wrcHtSmpo

- Dari apa yang telah disajikan di dalam video, guru mengajak peserta didik melakukan tanya jawab secara lisan

Video yang baru saja kita lihat berisi tentang informasi apa ya?

Dari tayangan video tadi, menurut kalian apa yang menyebabkan harga kedelai tinggi?

Apakah berpengaruh pada penjualan tempe dan tahu?

Menurut kalian, apakah ada bahan baku selain kedelai yang mungkin bisa digunakan untuk membuat tempe?

(Communication, Collaboration, Critical Thinking, Creativity)

- Setelah tanya jawab selesai, guru memberi pengarahan pada peserta didik bahwa apa yang telah mereka lihat di dalam video berhubungan dengan materi pelajaran dan kegiatan belajar pada hari ini (Communication)

Fase 2 Mengorganisasikan kerja peserta didik

- Guru membagi peserta didik menjadi 5 kelompok (heterogen) sesuai hasil dari asesmen awal

- Peserta didik mendengarkan guru membacakan pembagian kelompok (Communication, Mandiri)

- Peserta didik mulai bergabung dengan kelompoknya masing-masing (Mandiri)

- Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai alur kegiatan pembelajaran (Communication, Bernalar Kritis)

(6)

- Guru menginformasikan untuk mengeluarkan peralatan yang akan digunakan selama pembelajaran (termasuk HP masing-masing peserta didik) (Communication)

- Guru membagikan LKPD kelompok

- Guru menginformasikan bahwa tugas ini diselesaikan dalam 20 menit (Communication)

Fase 3 Melakukan penyelidikan atau penelusuran untuk menjawab masalah

- Bersama kelompoknya, peserta didik mulai mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan tugas yang diberikan (Gotong Royong)

- Setiap kelompok mulai mencari informasi untuk menjawab pertanyaan dalam LKPD kelompok

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah kalian pernah makan tempe?

2. Apakah bahan baku utama untuk membuat tempe?

3. Adakah kearifan lokal di daerahmu yang digunakan untuk bahan baku pembuatan tempe selain kedelai utuh? Sebutkan bahan baku pengganti tersebut!

4. Bagaimana rasa tempe tersebut?

5. Kandungan gizi apa saja yang terkandung dalam tempe tersebut?

6. Coba ceritakan cara pembuatan tempe tersebut secara sederhana!

(7)

- Mereka bisa melakuakan wawancara dengan narasumber lain yang ada di lingkungan sekolah (selain mencari informasi dari internet menggunakan HP yang sudah dibawa dari rumah)

(Gotong royong, Bernalar Kritis, Kreatif, Diferensiasi)

- Peserta didik menulis hasil pencariannya pada tabel LKPD kelompok (Mandiri)

Setelah 20 menit, guru mengingatkan bahwa waktu untuk mengerjakan LKPD kelompok sudah berakhir, peserta didik duduk kembali bersiap bersama kelompoknya masing-masing (Communication)

Fase 4 Menyusun hasil karya dan mempresentasikannya

- Peserta didik mendengarkan penjelasan dari guru bahwa kegiatan selanjutnya adalah melakukan presentasi (Communication, Mandiri)

- Setiap peserta didik memperesentasikan hasil pengerjaan LKPD kelompok (Communication, Collaboration, Critical Thinking)

- Kelompok lain menyimak presentasi dan bisa memberi tanggapan/masukan (Communication, Collaboration, Critical Thinking)

- Kegiatan diulang sampai semua kelompok sudah melakukan presentasi - Keaktifan peserta didik dalam sesi presentasi dan tanya jawab kelompok

diamati oleh guru kemudian dinilai (rubrik penilaian terlampir)

- Setelah semua kelompok melakukan presentasi, guru memberi penguatan untuk tampilan presentasi mereka, guru memberi penghargaan, dan motivasi

terhadap presentasi masing-masing kelompok (Communication, Collaboration, Critical Thinking)

Fase 5 Melakukan evaluasi dan refleksi proses/hasil penyelesaian masalah

- Setelah presentasi selesai, guru mengajak peserta didik untuk melihat video yang berisi tentang penguatan materi kearifan lokal pembuatan tempe menggunakan bahan selain kedelai (TPACK, Communication)

(8)

Lokalvora "Tempe Tak Hanya Kedelai" | DAAI TV, Tayang 6 Juli 2018 (youtube.com)

- Setelah melihat video, dengan bimbingan guru peserta didik membuat kesimpulan manfaat mengetahui warisan budaya dan kearifan lokal yang ada di lingkungannya (TPACK, Communication, Collaboration, Critical Thinking)

- Peserta didik menerima lembar LKPD individu yang dibagikan oleh guru Kegiatan Akhir (10 menit)

1. Guru mengajukan pertanyaan refleksi pada peserta didik (Communication, Critical Thinking)

2. Guru menyampaikan penguatan materi pembelajaran hari ini (Communication)

3. Peserta didikk mendengarkan penjelasan guru terkait informasi untuk kegiatan yang akan dilakukan pertemuan berikutnya (Communication)

4. Guru mengajak peserta didik berdoa bersama dan mengucap salam (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Communication)

REFLEKSI PENDIDIK

1. Apakah peserta didik dapat mengikuti kegiatan pembelajaran ini dengan lancar?

2. Apakah pemilihan model pembelajaran dan penggunaan media membantu peserta didik untuk lebih memahami bentuk transformasi energi di sekitanya?

3. Apakah peserta didik dapat melakukan diskusi dengan baik dalam pembelajaran ini?

4. Hal apakah yang paling saya kuasai saat melakukan kegiatan pembelajaran ini?

5. Hal apakah yang belum bisa saya kuasai saat melakukan kegiatan pembelajaran ini?

(9)

6. Apa yang akan saya lakukan untuk mengatasi kekurangan saya tersebut?

7. Apa yang akan saya lakukan supaya kelebihan saya dalam pembelajaran ini bisa berlanjut pada pembelajaran selanjutnya?

REFLEKSI PESERTA DIDIK

1. Apakah kalian merasa senang mengikuti materi pembelajaran kali ini?

2. Hal apa yang paling berkesan?

3. Adakah kesulitan selama kegiatan pembelajaran kali ini?

ASESMEN

1. Penilaian sikap

2. Penilaian pengetahuan 3. Penilaian keterampilan LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Bahan ajar

2. Media pembelajaran 3. LKPD

4. Instrumen penilaian PENGAYAAN DAN REMEDIAL

 Remedial

Peserta didik yang belum mencapai KKTP (belum mencapai ketuntasan tujuan pembelajaran) akan dibimbing guru untuk mengulang materi. Guru melakukan penilaian kembali menggunakan soal sesuai materi yang dibahas. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari yang telah disesuaikan. Selain itu, jika selama pembelajaran terdapat anak yang bersikap tidak sesuai norma, disamping mencatat dalam jurnal penilaian, guru juga harus segera menegur/menasehati.

 Pengayaan

Peserta didik yang sudah mencapai KKTP, diberi tugas untuk mencari informasi pada orang tua maupun lingkungannya terkait kearifan lokal lain yang masih dilestarikan di sekitar rumahnya.

BAHAN BACAAN PENDIDIK

- Buku Paket Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas IV - BSE Buku Guru IPAS Kelas 4 (Fitri, Amalia dkk.)

(10)

- Live Report: Kedelai Langka, Perajin Tahu Tempe Keluhkan Harga dan Kurangi Produksi | Liputan 6 (youtube.com)

- Kearifan Lokal, Ketahui manfaat, Ciri-Ciri, dan Contohnya! (rukita.co) - Pengertian Kearifan Lokal: Fungsi, Karakteristik, dan Ciri-Cirinya (tirto.id)

- Lokalvora "Tempe Tak Hanya Kedelai" | DAAI TV, Tayang 6 Juli 2018 (youtube.com) SUMBER/BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK

- Buku Paket Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas IV - Internet

- Narasumber sekitar sekolah DAFTAR PUSTAKA

Fitri, Amalia dkk. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas IV. Pusat Kurikulum dan Perbukuan

Fitri, Amalia dkk. (2021). Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas IV. Pusat Kurikulum dan Perbukuan

6, Liputan. 28 Des 2023. “Live Report: Kedelai Langka, Perajin Tahu Tempe Keluhkan Harga dan Kurangi Produksi | Liputan 6” (Berkas video YouTube).

https://www.youtube.com/watch?v=W8wrcHtSmpo . Diakses tanggal 17 Februari 2024 pukul 22:12

Fallahnda, Balqis. 2024. "Ciri-Ciri Kearifan Lokal, Bentuk, Manfaat, Contoh, dan Fungsinya", https://tirto.id/pengertian-kearifan-lokal-fungsi-karakteristik-dan-ciri- cirinya-f9mi . Diakses tanggal 17 Februari 2024 pukul 21:04.

Dila, Aristy. 2023. “Kearifan Lokal, Ketahui manfaat, Ciri-Ciri, dan Contohnya!”, https://www.rukita.co/stories/kearifan-lokal . Diakses tanggal 17 Februari 2024 pukul 21:17.

Satu, Bumiku. 2018. “Lokalvora "Tempe Tak Hanya Kedelai" (Berkas video YouTube). https://www.youtube.com/watch?v=bgVogFX0LoY . Diakses tanggal 17 Februari pukul 21:32.

Mengetahui, Kepala SD Negeri 3 Kuncir

………..

NIP. ……….

Kuncir, 18 Maret 2024 Guru Kelas IV

……….

NIP. ………..

(11)

Bahan Ajar

(12)
(13)
(14)
(15)

Media Pembelajaran

Media pembelajaran yang dipakai berupa video pembelajaran, PPT interaktif, dan biji kedelai. Video pembelajaran diputar pada tahap awal sintak untuk mengaitkan materi dengan permasalahan yang terjadi di sekitar.

1. Video pembelajaran untuk mengorientasikan peserta didik pada masalah https://www.youtube.com/watch?v=W8wrcHtSmpo

2. Video penguatan pembuatan tempe dari bahan baku selain kedelai https://www.youtube.com/watch?v=bgVogFX0LoY

Asesmen/Penilaian

No. Jenis Penilaian Bentuk Penilaian 1. Penilaian sikap Penilaian sikap spiritual

Penilaian sikap sosial 2. Penilaian pengetahuan LKPD kelompok

LKPD individu 3. Penilaian keterampilan Rubrik presentasi

(16)

Lampiran 1 : Penilaian Sikap Spiritual

Lembar Penilaian Sikap Spiritual

(Beriman bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa)

No Nama Siswa Kebiasaan Berdoa

(Akhlak Beragama) Perilaku Bersyukur (Akhlak Pribadi) 1.

2.

3.

4.5.

6.

7.8.

9.

10.

KRITERIA PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Kebiasaan Berdoa Sangat

Berkembang Jika peserta didik menunjukkan sikap khusyuk dalam berdoa, memulai kegiatan belajar di kelas dengan berdoa, mengakhiri kegiatan belajar di kelas dengan berdoa, berdoa dalam sikap sempurna

Berkembang

sesuai Harapan Jika peserta didik menunjukkan 3 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Sedang Berkembang

Jika peserta didik menunjukkan 2 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Mulai Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 1 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Perilaku Bersyukur Sangat

Berkembang

Jika peserta didik menunjukkan sikap bersyukur yang ditandai dengan terbiasa mengucap Hamdallah selama kegiatan pembelajaran, terbiasa mengucap terima kasih setelah dibantu teman, terbiasa mengucap terima kasih setelah dibantu guru, tidak mudah mengeluh

Berkembang sesuai Harapan

Jika peserta didik menunjukkan 3 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Sedang

Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 2 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Mulai Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 1 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

(17)

Lampiran 1 : Penilaian Sikap Sosial

LEMBAR PENILAIAN SIKAP SOSIAL

(Berdasarkan Pengamatan selama Proses Pembelajaran)

No Nama Peserta Didik

Gotong Royong/Kerjasama

(PPP)

Tanggungjawab Toleransi

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

(18)

KRITERIA PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Gotong Royong/Kerja sama

Sangat Berkembang Jika peserta didik dapat bekerjasama dalam kelompok, menunjukkan sikap peduli pada teman, mau berbagi ide, menunjukkan saling ketergantungan positif

Berkembang sesuai Harapan

Jika peserta didik menunjukkan 3 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Sedang Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 2 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Mulai Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 1 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Tanggung jawab

Sangat Berkembang Jika peserta didik dapat melaksanakan tugas kelompok dengan baik, menerima resiko dari tindakan yang dilakukan, tidak menyalahkan/menuduh teman, mengembalikan barang selesai percobaan

Berkembang sesuai

Harapan Jika peserta didik menunjukkan 3 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Sedang Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 2 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Mulai Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 1 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Toleransi

Sangat Berkembang Jika peserta didik dapat menghormati temannya, tidak memaksa pendapat, bisa menjaga sikap, tidak membuat kericuhan

Berkembang sesuai Harapan

Jika peserta didik menunjukkan 3 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Sedang Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 2 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

Mulai Berkembang Jika peserta didik menunjukkan 1 kriteria sikap seperti yang disebutkan dalam predikat Sangat Berkembang

(19)

Tujuan Kegiatan

Langkah Kegiatan

Lampiran 2 : Penilaian Pengetahuan

LKPD Kelompok

Peserta didik dapat mengetahui manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di lingkungannya

Untuk kegiatan berkelompok ini kalian bisa mencari informasi melalui wawancara dari narasumber yang ada di lingkungan sekolahmu! Kalian bisa mewawancara bapak/ibu guru lain, penjaga SD, pak Satpam, ibu penjual kantin. Selain itu, kalian juga bisa mencari informasi dari internet. Yuk, segera bekerja dengan tim kelompokmu! Semangat!

(20)

Kelompok Nama Anggota Hari/Tanggal

: ...

: ...

...

: ...

LKPD KELOMPOK

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah kalian pernah makan tempe?

2. Apakah bahan baku utama untuk membuat tempe?

3. Adakah kearifan lokal di daerahmu yang digunakan untuk bahan baku pembuatan tempe selain kedelai utuh? Sebutkan bahan baku

pengganti tersebut!

4. Bagaimana rasa tempe tersebut?

5. Kandungan gizi apa saja yang terkandung dalam tempe tersebut?

6. Apakah tempe tersebut memiliki nilai ekonomis?

6. Coba ceritakan cara pembuatan tempe tersebut secara sederhana!

(21)

LEMBAR PENILAIAN KELOMPOK

MENCARI INFORMASI TENTANG KEARIFAN LOKAL BAHAN BAKU TEMPE SELAIN KEDELAI

No Nama

Kelompok Nama Anggota

Aspek yang diamati

Skor Nilai

Keaktifan Kerjasama Tanggung-

jawab Kedisiplinan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

*kolom Skor digunakan untuk memberi skor penilaian pengetahuan tugas kelompok (LKPD kelompok)

Penilaian Pengetahuan:

Total skor

x 100 = Total Nilai

x 100 = Nilai Siswa

Total nilai maksimal 7

No Aspek Yang Dinilai

Kriteria Skala Penilaian

(SB) (B) (C) (PB)

1. Keaktifan Terlihat, berani sendiri

dan tepat Terlihat, berani

sendiri tapi kurang tepat

Terlihat, bila dengan teman- teman

Terlihat, dengan dorongan guru 2. Kerjasama Mau bekerjasama dan

menghargai pendapat temannya

Mau bekerjasama tapi

mengatur orang lain Mau bekerjasama

tapi pasif Mau menang

sendiri 3. Tanggungjawab Serius memahami tugas

dan konsekuen terhadap tugas yang diberikan

Serius, memahami tugas tapi kadang- kadang

Serius, tapi tidak

memahami tugas Tidak serius 4. Kedisiplinan Sangat disiplin terhadap

peraturan yang ada Disiplin, tapi kadang

bisa melanggar aturan Disiplin, tapi

setelah ditegur Tidak disiplin

(22)

Tujuan Kegiatan

Langkah Kegiatan

LKPD Individu

Peserta didik dapat mengetahui manfaat warisan budaya dan kearifan lokal di lingkungannya

1. Kalian telah mempelajari materi tentang warisan budaya dan kearifan lokal.

2. Untuk mengetahui sampai mana pemahaman kalian tentang materi tersebut, yuk kerjakan latihan berikut ini!

(23)

LKPD INDIVIDU

Nama : ………

Kelas : ………

Hari/tanggal : ………

Bacalah teks berikut ini untuk menjawab pertanyaan yang telah tersedia!

Wayang kulit merupakan sebuah tradisi yang tumbuh dan berkembang pada masyarakat Jawa. Wayang kulit bukan hanya sebuah pertunjukan, melainkan sebuah media yang diyakini untuk menuju roh spiritual pada dewa. Wayang kulit biasanya dimainkan dengan iringan musik gamelan, dengan menggunakan syair lagu berbahasa Jawa. Kulit yang digunakan untuk bahan pembuat wayang dipilih dari kulit kerbau karena terkenal dengan keawetannya dan mudah dibentuk menjadi wayang karena kulit kerbau tidak mudah melengkung.

1. Apa saja bentuk kearifan local yang terdapat dalam teks di atas?

Jawab : ……….

2. Apa alasan wayang kulit dibuat dari kulit hewan (kerbau)?

Jawab : ……….

3. Kemungkinan apa yang akan terjadi jika wayang dibuat dari daun?

Jawab : ……….

4. Adakah bahan baku lain selain kulit yang digunakan untuk bahan baku wayang?

Jawab : ……….

5. Menurut pendapatmu, mengapa anak muda zaman sekarang tidak terlalu menyukai kesenian wayang?

Jawab : ……….

6. Hal apa yang bisa dilakukan supaya wayang ini tidak punah?

Jawab : ……….

(24)

KISI-KISI PENILAIAN PENGETAHUAN No Tujuan

pembelajaran Materi Indikator

Penilaian Level

Kognitif Bentuk

Soal No Soal 1. Peserta didik

dapat mengetahui manfaat warisan

budaya dan

kearifan lokal di lingkunganya

Kearifan

Lokal Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 1

Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 2

Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 3

Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 4

Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 5

Disajikan cerita singkat tentang wayang

C5 Uraian 6

(25)

PEDOMAN PENSKORAN LEMBAR SOAL EVALUASI

NO KUNCI JAWABAN SKOR TOTAL SKOR

1. Kearifan local berdasarkan teks yaitu wayang kulit, gamelan, syair lagu Bahasa Jawa

10

60 2. Wayang kulit dibuat dari kulit kerbau

karena lebih awet dan kuat, kulit kerbau tidak mudah melengkung, tidak akan berubah bentuk, memanfaatkan sumber kulit yang ada di masyarakat, melestarikan

lingkungan sekitar

10

3. (Alternatif jawaban)

Kemungkinan yang bisa terjadi jika wayang kulit dibuat dari bahan selain kulit

kerbau yaitu tidak awet, mudah melengkung, rapuh.

10

4. (Alternatif jawaban)

Bahan baku pembuatan wayang selain kulit yaitu kayu jati, kain, kertas, karton, seng, serat kaca

10

5. (Alternatif jawaban)

Wayang kurang disukai anak muda zaman sekarang karena wayang umumnya mengguanakan Bahasa Jawa yang sulit dipahami oleh anak muda, pesan moral yang disampaikan cenderung berat, cerita cenderung membosankan, promosi yang dilakukan kurang, kurangnya pengetahuan tentang wayang

10

6. (Alternatif jawaban)

Hal yang dilakukan supaya wayang tidak punah yaitu memberikan pengetahuan tentang wayang dalam pembelajaran di kelas, membuat wayang dalam bentuk animasi, membuat pertunjukan tentang wayang dengan bahasa selain Bahasa Jawa/bahasa lokal, membuat lomba mendalang/membuat wayang, melakukan pertunjukan/festival

10

Skor maksimum : 60 x 100

60 100

(26)

Lampiran 3 : Penilaian Keterampilan

Lembar Penilaian Presentasi

No. Nama siswa Kemampuan

Presentasi Penggunaan

Bahasa Kejelasan

Menyampaikan Skor Nilai 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Nilai Akhir = (Skor yang diperoleh/Skor Maksimum) x 100

(27)

Kriteria Penilaian Presentasi

Kemampuan Presentasi

4 Ikut mempresentasikan dengan percaya diri, antusias, dapat mengemukakan ide dan beragumen dengan baik, memanajemen waktu presentasi dengan baik 3 Terdapat 1 kriteria pada Kemampuan Presentasi tidak terpenuhi

2 Terdapat 2 kriteria pada Kemampuan Presentasi tidak terpenuhi

1 Terdapat lebih dari 2 kriteria pada Kemampuan Presentasi tidak terpenuhi Penggunaan Bahasa

4 Menggunakan bahasa yang baik, baku, dan terstruktur 3 Menggunakan bahasa yang baik, baku, tetapi terstruktur

2 Menggunakan bahasa yang baik, kurang baku, dan kurang terstruktur 1 Menggunakan bahasa yang kurang baik, kurang baku, dan kurang terstruktur

Kejelasan Menyampaikan

4 Artikulasi jelas, suara terdengar, dan tidak bertele-tele 3 Artikulasi kurang jelas, suara terdengar, dan tidak bertele-tele 2 Artikulasi kurang jelas, suara terdengar, namun bertele-tele 1 Artikulasi kurang jelas, suara kurang terdengar, dan bertele-tele

(28)

Remedial

Nama : ………

Kelas : ………

Hari/tanggal : ………

Bacalah teks berikut ini untuk menjawab pertanyaan yang telah tersedia!

Wayang kulit merupakan sebuah tradisi yang tumbuh dan berkembang pada masyarakat Jawa. Wayang kulit bukan hanya sebuah pertunjukan, melainkan sebuah media yang diyakini untuk menuju roh spiritual pada dewa. Wayang kulit biasanya dimainkan dengan iringan musik gamelan, dengan menggunakan syair lagu berbahasa Jawa.

1. Kearifan lokal apa sajakah yang terdapat dalam teks di atas?

Jawab : ……….

2. Mengapa wayang kulit umumnya terbuat dari kulit hewan (sapi/kerbau)?

Jawab : ……….

3. Kemungkinan apa yang akan terjadi jika wayang dibuat dari daun?

Jawab : ……….

4. Adakah bahan baku lain selain kulit yang digunakan untuk bahan baku wayang?

Jawab : ……….

5. Menurut pendapatmu, mengapa anak muda zaman sekarang tidak terlalu menyukai kesenian wayang?

Jawab : ……….

6. Hal apa yang bisa dilakukan supaya wayang ini tidak punah?

Jawab : ………...…….

(29)

a.

b.

Apa yang Harus Dilakukan?

Pengayaan

Nama : ……….…

Hari/ Tanggal : ...

Petunjuk:

Bertanyalah kepada anggota keluargamu! Bisa orang tua, kakek, nenek, atau tetangga yang menurutmu bisa digunakan sebagai narasumber! Tanyakan pada mereka tentang kebiasaan adat/kearifan lokal apa saja yang masih berlaku di lingkungan rumahmu!

Tuliskan hasil penelusuran kalian di bawah ini!

- Contoh kearifan lokal yang masih berlaku di lingkungan tempat tinggalku yaitu :

………...

………...

………...

………...

………...

………...

………...

Referensi

Dokumen terkait

Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “ Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,

Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan

Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,

Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja

Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja

Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja

Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cintadamai, responsive dan proaktif) dan menunjukkan sikap

Memperoleh Kompetensi Penilaian Autentik (Teknik Penilaian dan Bentuk Instrumen) , peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan