• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul Ajar Kelas V Harmoni dalam Ekosistem

N/A
N/A
Lilik Juliyati

Academic year: 2025

Membagikan "Modul Ajar Kelas V Harmoni dalam Ekosistem"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Penyusun Eka Rani Erawahyuni, S.Pd.

Instansi SD Negeri Katur II Tahun Pelajaran 2024/2025

Jenjang Sekolah SD

Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) Fase/Kelas C/V (Lima)

Materi Harmoni dalam Ekosistem Alokasi Waktu 5 JP (@ 35 menit)

Kompetensi Awal Sebelum mempelajari materi dalam bab ini, peserta didik sudah memiliki pengetahuan dasar tentang kosakata pada pelajaran di kelas 3 Bab 1 Mari Kenali Hewan di Sekitar Kita. Pengetahuan dasar pada fase B tersebut akan dipakai kembali pada bab harmoni dalam ekosistem.

Profil Pelajar Pancasila Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia dengan cara membiasakan berdo’a sebelum dan sesudah pembelajaran serta menghargai hasil karya teman.

Bergotong royong dengan cara melatih kerjasama peserta didik melalui kegiatan kelompok maupun mempresentasikan hasil belajar secara bersama.

Bernalar kritis dengan cara melatih peserta didik melalui kegiatan tanya jawab saat diskusi agar peserta didik mampu berpikir tingkat tinggi (HOTS).

Sarana dan Prasarana Sarana: laptop

Prasarana: ruang kelas

Alat dan Bahan: alat tulis, kartu ekosistem, LKPD

Sumber Belajar: Buku Guru dan Buku Siswa Kelas V, LKS IPAS Kelas V

Target Peserta Didik Peserta didik reguler/tipikal : umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar yang disampaikan guru.

Jumlah Peserta Didik 10 peserta didik

Model Pembelajaran Pendekatan : Saintifik

Metode : tanya jawab, permainan, diskusi, dan penugasan

A. IDENTITAS MODUL AJAR

(3)

Elemen dan Capaian Pembelajaran

Elemen: Pemahaman IPAS

Capaian Pembelajaran: Peserta didik memahami sistem organ tubuh manusia yang dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan tubuhnya; hubungan antar komponen biotik dan abiotik serta pengaruhnya terhadap ekosistem; siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga ketersediaan air; fenomena gelombang bunyi dan cahaya dalam kehidupan sehari-hari;

upaya penghematan energi serta pemanfaatan sumber energi alternatif dari sumber daya yang ada di sekitarnya sebagai upaya mitigasi perubahan iklim; system tata surya dan kaitannya dengan rotasi dan revolusi bumi; letak dan kondisi geografis negara Indonesia melalui peta konvensional/digital; sejarah perjuangan para pahlawan di lingkungan sekitar tempat tinggalnya; keragaman budaya nasional yang dikaitkan dengan konteks kebinekaan berdasarkan pemahamannya terhadap nilainilai kearifan lokal yang berlaku di wilayahnya; serta kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di lingkungan sekitar.

Elemen: Keterampilan Proses

Capaian Pembelajaran: Memproses serta Menganalisis Data dan Informasi. Peserta didik mengolah data dalam bentuk tabel dan grafik serta menjelaskan hasil pengamatan dan pola atau hubungan pada data. Peserta didik membandingkan data dengan prediksi dan memberikan alasan berdasarkan bukti.

Tujuan Pembelajaran 1. Melalui kegiatan bermain kartu ekosistem, peserta didik dapat menganalisis hubungan antarmakhluk hidup pada suatu ekosistem dalam bentuk rantai makanan, jaring- jaring makanan dan piramida makanan dengan tepat.

2. Melalui kegiatan pengamatan, peserta didik dapat mendeskripsikan proses transformasi antarmakhluk hidup dalam suatu ekosistem dengan tepat.

B. KOMPONEN INTI

(4)

3. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat mendeskripsikan bagaimana transformasi energi dalam suatu ekosistem berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam dengan tepat.

Pemahaman Bermakna Setelah mempelajari materi pada pembelajaran ini, peserta didik dapat memperoleh manfaat antara lain mendapat pemahaman mengenai harmoni dalam ekosistem yang terdiri dari rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida makanan, dan ekosistem yang harmonis.

Pertanyaan Pemantik 1. Apakah kalian pernah pergi ke suatu tempat seperti sawah, kebun atau yang lainnya?

2. Apa saja tumbuhan/hewan yang dapat kalian temukan ketika pergi ke tempat tersebut?

3. Apakah kalian pernah melihat peristiwa makan dan dimakan? Seperti ulat memakan daun, ular memakan tikus

4. Apa sebutan dari peristiwa makan dan dimakan tersebut?

5. Apa yang akan terjadi jika salah satu hewan tersebut jumlahnya hanya sedikit?

6. Bagaimana makhluk hidup tersebut dapat memperoleh energi?

7. Bagaimana transfer energi dapat terjadi?

8. Bagiamana peran manusia dalam menjaga keseimbangan lingkungan?

Kegiatan Pembelajaran

Langkah-langkah Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan

Orientasi • Peserta didik menjawab salam dan sapaan yang disampaikan oleh guru

• Peserta didik berdo’a bersama sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing dipimpin oleh salah satu peserta didik.

• Peserta didik dan guru menyanyikan lagu

“Garuda Pancasila”.

10 menit

(5)

• Peserta didik memperhatikan saat guru mengecek kehadiran seluruh peserta didik.

Apersepsi dan Motivasi • Peserta didik bersama dengan guru mengingat dan mengulas materi yang telah dipelajari pada pembelajaran sebelumnya.

• Peserta didik menjawab pertanyaan pemantik yang diajukan guru terkait materi yang akan dipelajari.

• Peserta didik menyimak penjelasan guru terkait manfaat yang akan diperoleh dari mempelajari materi pada bab ini.

Pemberian Acuan • Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran dan kompetensi yang disampaikan oleh guru.

• Peserta didik menyimak cara belajar dan penilaian yang akan ditempuh dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti

Pertemuan 1 TP: Melalui kegiatan bermain kartu ekosistem, peserta didik dapat menganalisis hubungan antarmakhluk hidup pada suatu ekosistem dalam bentuk rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan dengan tepat.

• Peserta didik memperhatikan instruksi guru terkait bermain kartu ekosistem.

• Peserta didik mencari kartu ekosistem yang sudah disembunyikan guru diluar kelas.

• Peserta didik berkumpul dan berperan menjadi organisme sesuai dengan kartu yang sudah ditemukan.

• Peserta didik bermain kartu ekosistem dengan didampingi guru (Collaboration)

• Peserta didik mengerjakan LKPD bersama dengan kelompoknya (Critical Thinking)

150 menit

(6)

• Peserta didik bersama dengan kelompoknya mempresentasikan hasil LKPD yang sudah dikerjakan (Communication)

• Peserta didik bersama dengan guru membahas hasil LKPD yang sudah dikerjakan (Collaboration)

Pertemuan 2 TP: Melalui kegiatan pengamatan, peserta didik dapat mendeskripsikan proses transformasi antarmakhluk hidup dalam suatu ekosistem dengan tepat.

• Peserta didik memperhatikan penjelasan guru terkait menemukan organisme dalam suatu ekosistem

• Peserta didik bersama dengan kelompoknya mengamati ekosistem yang ada di luar kelas (Creativity)

• Peserta didik dengan didampingi guru menuliskan organisme apa saja yang ditemukan ketika melakukan pengamatan di luar kelas (Collaboration)

• Peserta didik bersama dengan kelompokknya berdiskusi mengenai proses transformasi yang terjadi dari ekosistem yang telah diamati (Critical Thinking)

• Peserta didik menuliskan hasil pengamatan pada LKPD yang sudah diberikan guru (Critical Thinking)

• Peserta didik bersama dengan kelompoknya mempresentasikan hasil pengamatan yang telah dilakukan (Communication)

• Peserta didik bersama dengan guru membahas hasil LKPD yang sudah dikerjakan (Collaboration)

150 menit

(7)

Pertemuan 3 TP: Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat mendeskripsikan bagaimana transformasi energi dalam suatu ekosistem berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam dengan tepat.

• Peserta didik mengamati gambar faktor penyebab perubahan keseimbangan ekosistem (Critical Thinking)

• Peserta didik diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya dari gambar yang sudah diamati (Communication)

• Peserta didik bersama dengan rekan sebangku mendiskusikan contoh kegiatan manusia yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan kegiatan manusia yang dapat memperbaiki keseimbangan ekosistem (Collaboration, Communication)

• Peserta didik menuliskan hasil diskusi pada tabel yang tertera di LKPD (Collaboration, Critical Thinking)

• Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi yang telah dilakukan bersama dengan teman sebangkunya (Communication)

• Peserta didik bersama dengan guru membahas hasil LKPD yang telah dikerjakan (Collaboration)

150 menit

Kegiatan Penutup

Penutup • Peserta didik bersama dengan guru melakukan ice breaking untuk membangkitkan semangat setelah mengikuti kegiatan pembelajaran

• Peserta didik mengerjakan penilaian harian yang diberikan oleh guru

• Peserta didik diberikan pengayaan dan remidial

15 menit

(8)

• Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan

• Peserta didik bersama dengan guru melakukan refleksi pembelajaran

• Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

• Peserta didik didampingi guru mengakhiri pembelajaran dengan berdo’a dan salam

Refleksi

Refleksi Guru No. Aktivitas

Pembelajaran Indikator Refleksi Keterangan

1. Perencanaan Ketepatan dalam mengembangkan sikap berdasarkan capaian pembelajaran.

Keterampilan mendesain media (terbaca/

menarik/efektif/efisien).

Kesesuaian media yang direncanakan dengan capaian pembelajaran.

2. Pelaksanaan Keterampilan menarik perhatian peserta didik menggunakan media.

Keterampilan membuat pertanyaan awal dalam membuka pembelajaran.

Keterampilan memanfaatkan media dan mengaitkan dengan capaian pembelajaran.

Keterampilan mentransfer materi dan nilai (menjelaskan/bercerita/mendongeng/ bernyanyi dll).

3. Penilaian Ketepatan dalam menentukan instrumen penilaian.

Kesesuaian dalam menyusun indikator penilaian dengan capaian pembelajaran.

Kesesuaian indikator dan instrumen penilaian berdasarkan perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotorik peserta didik.

(9)

Refleksi Peserta Didik

No. Pernyataan Ya Tidak

1

Siswa mampu menganalisis hubungan antarmakhluk hidup pada suatu ekosistem dalam bentuk rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida makanan

2 Siswa mampu mendeskripsikan proses transformasi antarmakhluk hidup dalam suatu ekosistem

3

Siswa mampu mendeskripsikan bagaimana transformasi energi dalam suatu ekosistem berperan pendting dalam nejaga keseimbangan alam

Penilaian PENILAIAN KOGNITIF

Tujuan Pembelajaran: Melalui kegiatan bermain kartu ekosistem, peserta didik dapat menganalisis hubungan antarmakhluk hidup pada suatu ekosistem dalam bentuk rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan dengan tepat.

Penilaian:

Kriteria Mahir Layak Cakap Baru

Berkembang Membuat

Rantai Makanan

Mampu membuat rantai makanan pada suatu

ekosistem dengan komponen lengkap dan tepat

Mampu membuat rantai makanan dengan

komponen lengkap tetapi belum tepat

Mampu membuat rantai makanan akan tetapi komponen tidak lengkap

Belum mampu membuat rantai makanan dengan komponen lengkap

Menyusun Jaring- Jaring Makanan

Mampu menyusun jaring-jaring makanan dengan menggunakan semua komponen yang sudah

Mampu

menyusun jaring- jaring makanan dengan

menggunakan semua komponen yang sudah

Mampu

menyusun jaring- jaring makanan dengan hanya menggunakan beberapa komponen yang

Belum mampu menyusun jaring- jaring makanan dengan

menggunakan semua komponen

(10)

disediakan guru dengan tepat

disediakan guru tetapi belum tepat

sudah disediakan guru

yang sudah disediakan guru Membuat

Piramida Makanan

Mampu

mengelompokkan semua komponen ekosistem sesuai dengan tingkat tropik pada

piramida makanan dengan tepat

Mampu

mengelompokkan semua komponen ekosistem pada tropik piramida makanan tetapi belum tepat

Mampu

mengelompokkan beberapa

komponen ekosistem pada tropik piramida makanan

Belum mampu mengelompokkan semua komponen ekosistem sesuai dengan tingkat tropik pada piramida makanan Hasil Penilaian:

Kriteria Mahir (4) Layak (3) Cakap (2) Baru

Berkembang (1) Membuat

Rantai Makanan Menyusun Jaring- Jaring Makanan Membuat Piramida Makanan TOTAL

Kesimpulan: Peserta didik dikatakan tuntas jika 3 kriteria mencapai cakap

Tujuan Pembelajaran: Melalui kegiatan pengamatan, peserta didik dapat mendeskripsikan proses transformasi antarmakhluk hidup dalam suatu ekosistem dengan tepat.

Penilaian:

Kriteria Mahir Layak Cakap Baru

Berkembang Kegiatan

Pengamatan Ekosistem

Mampu menemukan komponen

Mampu menemukan komponen

Mampu menemukan beberapa

Belum mampu menemukan komponen

(11)

lengkap pada suatu ekosistem (produsen, konsumen, pengurai) dan menyusunnya menjadi piramida makanan dengan tepat

lengkap pada suatu ekosistem (produsen, konsumen, pengurai) dan menyusunnya menjadi piramida makanan tetapi susunan belum tepat

komponen pada suatu ekosistem (produsen, konsumen, pengurai) dan menyusunnya menjadi piramida makanan

lengkap pada suatu ekosistem (produsen, konsumen, pengurai) dan menyusunnya menjadi piramida makanan

Kelengkapan Penjelasan Transformasi Energi

Mampu menjelaskan proses transformasi energi dari hasil pengamatan yang telah dilakukan dengan lengkap dan tepat

Mampu menjelaskan proses transformasi energi dari hasil pengamatan yang telah dilakukan dengan lengkap tetapi belum tepat

Mampu menjelaskan proses transformasi energi dari hasil pengamatan yang telah dilakukan tetapi penjelasan kurang lengkap dan kurang tepat

Belum mampu menjelaskan proses transformasi energi dari hasil pengamatan yang dilakukan

Hasil Penilaian:

Kriteria Mahir (4) Layak (3) Cakap (2) Baru

Berkembang (1) Kegiatan

Pengamatan Ekosistem Kelengkapan Penjelasan Transformasi Energi TOTAL

Kesimpulan: Peserta didik dikatakan tuntas jika 2 kriteria mencapai cakap

(12)

Tujuan Pembelajaran : Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat mendeskripsikan bagaimana transformasi energi dalam suatu ekosistem berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam dengan tepat.

Penilaian:

Kriteria Mahir Layak Cakap Baru

Berkembang Pengamatan

Lingkungan Sekitar

Mampu

menemukan dan menuliskan lima kegiatan manusia yang dapat mengganggu dan memperbaiaki keseimbangan ekosistem pada tabel dengan benar dan tepat

Mampu

menemukan dan menuliskan lima kegiatan

manusia yang dapat

mengganggu dan memperbaiki keseimbangan ekosistem pada tabel tetapi kurang tepat

Mampu

menemukan dan menuliskan kurang dari lima kegiatan manusia yang dapat mengganggu dan memperbaiki keseimbangan ekosistem pada tabel

Belum mampu menemukan dan menuliskan lima kegiatan manusia yang dapat mengganggu dan memperbaiki keseimbangan ekosistem pada tabel

Presentasi Hasil Diskusi

Mampu

mempresentasi- kan hasil diskusi dengan jelas dan percaya diri

Mampu

mempresentasi- kan hasil diskusi dengan jelas tetapi kurang percaya diri

Mampu

mempresentasi- kan hasil diskusi tetapi kurang jelas dan kurang percaya diri

Belum mampu mempresentasikan hasil diskusi dengan jelas dan percaya diri

Hasil Penilaian:

Kriteria Mahir (4) Layak (3) Cakap (2) Baru

Berkembang (1) Pengamatan

Lingkungan Sekitar Presentasi Hasil Diskusi TOTAL

Kesimpulan: Peserta didik dikatakan tuntas jika 2 kriteria mencapai cakap

(13)

PENILAIAN SIKAP

PENILAIAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Kriteria Sangat Baik (4) Baik (3) Cukup (2) Perlu Bimbingan (1) Beriman, bertakwa kepada

Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia

Kriteria berdo’a:

1. Berdo’a sebelum dan sesudah pembelajaran 2. Berdo’a sungguh-sungguh 3. Posisi siap untuk berdo’a 4. Bersikap tenang saat

berdo’a

Memenuhi 4 kriteria

Memenuhi 3 kriteria

Memenuhi 2 kriteria

Memenuhi 1 kriteria

Bergotong royong

Kriteria saat diskusi kelompok:

1. Peserta didik dapat

mengkondisikan/memimpin diskusi kelompok

2. Aktif dalam berdiskusi 3. Mampu berkolaborasi

dengan teman 4. Mampu menjelaskan

konsep pada anggota lain

Memenuhi 4 kriteria

Memenuhi 3 kriteria

Memenuhi 2 kriteria

Memenuhi 1 kriteria

Bernalar Kritis

Kriteria saat pembelajaran:

1. Berani mengemukakan pendapat

2. Mengemukakan pendapat secara logis

3. Mau bertanya saat kesulitan 4. Berani menjawab

pertanyaan

Memenuhi 4 kriteria

Memenuhi 3 kriteria

Memenuhi 2 kriteria

Memenuhi 1 kriteria

(14)

Perbaikan dan Pengayaan

(15)

Glosarium Produsen: penghasil makanan

Konsumen: makhluk hidup yang memakan makhluk hidup lainnya

Predator: hewan yang hidupnya dari memangsa hewan lain Dekomposer: organisme atau makhluk hidup pengurai sisa- sisa bangkai hewan, tumbuhan, dan bangkai makhluk hidup lainnya

Humus: bahan organik yang memiliki banyak unsur hara atau nutrisi untuk tumbuhan

Transfer: pindah atau beralih tempat

Daftar Pustaka KKG Kelas Kabupaten Bojonegoro. 2024. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD/MI Kelas V Semester 1. Surakarta: Imtera.

Ghaniem, Amalia Fitri, dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V. Jakarta Selatan:

Kemdikbudristek.

Ghaniem, Amalia Fitri, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V.

Jakarta Selatan: Kemdikbudristek.

Mengetahui Kepala Sekolah

Lilik Juliyati, S.Pd.

NIP. 197707302014062001

Katur, 09 September 2024

Wali Kelas V

Eka Rani Erawahyuni, S.Pd.

NIPPPK. 200001302024212012

(16)

Rantai Makanan

Makhluk hidup melakukan hubungan dengan makhluk hidup lain dalam hal makan dan dimakan. Peristiwa makan dan dimakan antara mahkluk hidup dengan urutan tertentu disebut dengan rantai makanan. Ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen, dan pengurai dalam rantai makanan. Di dalam rantai makanan, energi mengalir dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lain. Terdapat hubungan yang khas antara produsen dan konsumen. Konsumen memakan produsen. Produsen melepas energi kepada konsumen. Konsumen itu lalu menjadi mangsa konsumen lain. Perhatikan contoh rantai makanan sebagai berikut:

Urutan peristiwa memakan dan dimakan di tas dapat berjalan seimbang dan lancar jika seluruh komponen tersebut ada. Jika salah satu komponen tidak ada, maka akan terjadi ketimpangan dalam urutan memakan dan dimakan tersebut. Agar rantai makanan dapat terus berjalan, jumlah produsen harus lebih banyak daripada jumlah konsumen I, konsumen I lebih banyak daripada konsumen II, dan seterusnya.

(17)

Jaring-jaring Makanan

Jaring-jaring makanan adalah kumpulan dari rantai makanan yang tumpang tindih tetapi saling berhubungan di ekosistem sehingga membentuk semacam jaring. Setiap komponen yang ada dalam jaring-jaring makanan saling memengaruhi satu dengan yang lain. Perhatikan jaring-jaring makanan berikut:

Piramida Makanan

Piramida makanan adalah suatu gambaran yang menjelaskan hubungan antarkomponen makhluk hidup yang ada dalam sebuah ekosistem. Piramida makanan menjadi sebuah gambaran dari interaksi antarorganisme pada setiap tingkat trofiknya. Interaksi yang terjadi antara setiap organisme dalam piramida makanan digambarkan membentuk kerucut atau lebih mudahnya yaitu seperti bentuk piramid.

(18)

Ekosistem yang Harmonis

Dalam suatu ekosistem, kehidupan makhluk hidup bergantung dengan lainnya. Hubungan saling membutuhkan tersebut dapat dilihat dari rantai makanan pada gambar berikut:

Pada gambar diatas dijelaskan bahwa terjadi proses memakan dan dimakan oleh berbagai makhluk hidup yang ada pada sebuah ekosistem. Tumbuhan hijau menghasilkan makanan yang akan dikonsumsi oleh hewan konsumen tingkat 1. Lalu, hewan konsumen tingkat 1 dimakan oleh hewan konsumen tingkat 2. Begitu seterusnya hingga hewan tingkat tinggi mati dan diuraikan oleh pengurai. Jika salah satu komponen terganggu maka secara umum akan mengganggu kegiatan dalam ekosistem tersebut.

(19)

EKOSISTEM YANG HARMONIS

Keseimbangan ekosistem dapat terwujud apabila terjadi keselarasan antarkedua komponen tersebut.

Sebaliknya, keseimbangan ekosistem akan terganggu jika terdapat gangguan dalam komponen tersebut. Ada dua jenis faktor penyebab perubahan keseimbangan dalam ekosistem yaitu faktor alami dan faktor manusia.

1. Faktor alami yang menyebabkan perubahan keseimbangan lingkungan adalah peristiwa alam. Peristiwa alam ada yang menimbulkan bencana disebut bencana alam, seperti gunung meletus, tanah longsor, kebakaran hutan, dan banjir. Bencana alam tersebut terjadi secara alami dan tidak disebebkan oleh kegiatan manusia. Terjadinya bencana alam dapat menyebabkan terputusnya rantai makanan.

2. Faktor manusia dalam melakukan berbagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Berikut contoh kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan ekosistem dan juga dampaknya bagi ekosistem.

a. Penebangan pohon-pohon di hutan kan merusak ekosistem hutandan menghilangkan fungsi hutan sebagai penahan air dan penghasil oksigen

b. Pembakaran hutan berakibat terbunuhnya berbagai jenis spesies di hutan yang berperan mempertahankan keseimbangan ekosistem

c. Perburuan hewan hutan dan penangkapan satwa langka berakibat pada terganggunya rantai makanan dan jaring-jaring makanan, serta punahnya beberapa jenis satwa

d. Pemakaian pestisida yang berlebihan untuk meningkatkan hasil panen, berakibat rusaknya tanah sebagai sumber makanan dan membunuh hewan selain hama yang memengaruhi keseimbangan ekosistem.

e. Kebiasaan membuang sampah dan limbah berbahaya secra sembarangan menimbulkan pencemaran lingkungan. Hal ini dapat menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem yang tinggal di dalamnya.

(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)

Nama : ………. Mapel : IPAS

Absen : ………. Materi : Harmoni dalam Ekosistem Silanglah (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat!

1. Peristiwa makan dan dimakan antara makhluk hidup dengan urutan tertentu disebut dengan ...

a. ekosistem b. simbiosis c. rantai makanan d. adaptasi

2. Kumpulan dari beberapa rantai makanan dalam ekosistem disebut ...

a. rantai makanan b. jaring-jaring makanan c. ekosistem makanan d. simbiosis

3. Perhatikan rantai makanan berikut!

Tumbuhan→ serangga→ katak→ ular Berdasarkan rantai makanan tersebut manakah pernyataan yang benar ...

a. tumbuhan berperan sebagai konsumen I

b. serangga berperan sebagai konsumen II

c. katak berperan sebagai produsen d. ular berperan sebagai konsumen

III

4. Berikut ini merupakan contoh hewan pemakan tumbuhan adalah ...

a. tikus, ayam, dan kucing b. kelinci, marmut, dan anjing c. kambing, rusa, dan buaya d. kuda, sapi, dan kerbau

5. Pada sebuah rantai makanan sumber energi dimulai dari ...

a. dekomposer b. produsen c. konsumen I d. konsumen II

6. Pada ekosistem kebun terdapat makhluk hidupyang terdiri dari ular, belalang, jagung, dan burung kutilang yang membentuk rantai makanan. Burung kutilang banyak ditangkap untuk diperjualbelikan sehingga populasinya menurun drastis. Akibat yang terjadi adalah ...

a. panen jagung meningkat dan ular berkurang

b. hama belalang merajalela panen jagung meningkat

c. ular berkurang dan hasil panen jagung menurun

d. belalang menurun dan ular bertambah banyak

7. Konsumen puncak pada rantai makanan dibawah ini adalah ...

a. belalang b. katak c. ular d. jamur

8. Berikut ini rantai makanan dalam ekosistem laut yang benar adalah ...

a. udang→fitoplankton→ikan tuna→hiu

b. plankton→udang→ikan tuna→hiu

c. plankton→udang→gurame→paus d. cumi-cumi→kuda

laut→plankton→paus

9. Penebangan hutan secara liar dapat mengakibatkan ...

a. populasi tanaman di hutan terjaga b. habitat asli hewan-hewan rusak c. pencemaran lingkungan

d. peningkatan oksigen di udara 10. Perhatikan rantai makanan berikut!

Tanaman kedelai→ belalang→ (X) → ular → pengurai

Makhluk hidup yang tepat menduduki rantai makanan pada huruf (X) adalah ...

a. elang b. musang c. katak

d. kambing

PENILAIAN HARIAN

(27)

11. Perhatikan komponen ekosistem kolam berikut!

(1) Ikan

(2) Energi surya (3) Bangau (4) Fitoplankton (5) Pengurai

Susunan rantai makanan yang benar berdasarkan ekosistem kolam adalah ...

a. (2)-(4)-(1)-(3)-(5) b. (4)-(2)-(3)-(5)-(1) c. (2)-(3)-(4)-(5)-(1) d. (1)-(2)-(4)-(3)-(5)

12. Perhatikan rantai makanan berikut!

Lumut → udang → ikan → buaya → pengurai

Lumut dan buaya berperan sebagai ...

a. Konsumen I dan konsumen V b. Konsumen II dan konsumen IV c. Konsumen II dan konsumen V d. Produsen dan konsumen III

13. Perburuan burung-burung pemakan serangga di sawah dapat mengganggu keseimbangan ekosistem. Selain mengakibatkan berkurangnya populasi

burung tersebut, dampak lain yang bisa terjadi adalah ...

a. Tanaman padi menjadi susbur karena tidak ada burung yang hinggap

b. Populasi serangga menjadi meningkat dan merugikan petani

c. Jumlah ular sawah menjadi meningkat pesat

d. Burung hantu dan burung elang menjadi pemakan serangga

14. Pada sebuah rantai makanan, sumber energi dimulai dari ...

a. Produsen b. Konsumen I c. Konsumen II d. Pengurai

15. Organisme yang mengurai zat/makhluk hidup yang sudah mati dan hasil penguraiannya dimanfaatkan oleh tumbuhan disebut ...

a. Bakteri b. Jamur c. Pengurai d. Virus

(28)

1. C. Rantai Makanan 2. B. Jaring-jaring Makanan

3. D. Ular berperan sebagai konsumen III 4. D. Kuda, Sapi, dan Kerbau

5. B. Produsen

6. C. Ular berkurang dan hasil panen jagung menurun 7. D. Ular

8. B. PlanktonUdangIkan TunaHiu 9. B. Habitat asli hewan-hewan rusak 10. C. Katak

11. A. (2)-(4)-(1)-(3)-(5)

12. D. Produsen dan konsumen III

13. B. Populasi serangga menjadi meningkat dan merugikan petani 14. A. Produsen

15. C. Pengurai

KUNCI JAWABAN

Referensi

Dokumen terkait

Nama Guru: Taufik Masyudi A, S.Pd, Gr Assessmen: Tujuan Pembelajaran: P3 : Media Pembelajaran : Gambar PPT, Proyektor, Kertas Manila, crayon Langkah Pembelajaran Mata Pelajaran:

Setelah menyaksikan video pembelajaran dan mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu menyebutkan jumlah sisi pada bangun datar segitiga, segiempat dan lingkaran dengan tepat..

o Berdasarkan presentasi kelompok, guru akan menyampaikan materi penyusunan dan praktik membuat peta tematik secara umum dan bersifat terbuka atas pendapat, pertanyaan serta tanggapan

Modul ajar ini berisi informasi umum tentang mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk kelas V SD, yang mencakup capaian pembelajaran, komponen inti, dan alokasi waktu untuk

Dokumen ini berisi informasi umum dan komponen inti modul pembelajaran bahasa Inggris untuk jenjang SD kelas V dengan alokasi waktu 6 x 35

 Guru menutup pelajaran dansecara bergantian memberikan kesempatan kepada pesertadidiklainuntukmemimpindoabersamasetelahselesaipembelajaran Bahan Bacaan Peserta Didik : - Guru dan

10 menit Inti Fokus Prilaku 2 Guru melakukan penguatan positif terhadap perilaku yang sesuai atau mendukung kesepakatan kelas Fokus prilaku 3 Guru memfasilitasi peserta didik 

Peserta didik mampu menganalisis 4 tindakan manusia yang berdampak positif dan upaya terhadap keberlangsungan siklus air di bumi secara tepat.. Pemahaman Bermakna Siklus air merupakan