• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL AJAR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) SD NEGERI 1 CENGAL FASE B DAN C SEMERTER GANJIL TAHUN AJARAN 2023-2024: Gaya Hidup Berkelanjutan Kelas 5 -4

N/A
N/A
Gilang Syahputra Arfi Prasetya S

Academic year: 2023

Membagikan "MODUL AJAR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) SD NEGERI 1 CENGAL FASE B DAN C SEMERTER GANJIL TAHUN AJARAN 2023-2024: Gaya Hidup Berkelanjutan Kelas 5 -4 "

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL AJAR

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) SD NEGERI 1 CENGAL FASE B DAN C

SEMERTER GANJIL TAHUN AJARAN 2023-2024

PRAKTIK PEMBELAJARAN YANG BERPUSAT PADA SISWA

Tema : Gaya Hidup Berkelanjutan Kelas : 5 dan 4 (Empat) Topik : Jajananku Sumber

Energiku Alokasi Waktu: 126 jp

A. Diskripsi Projek

Dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila, Proyek ini ditujukan untuk membahas maraknya jajanan anak-anak di sekolah yang tidak sehat. Berdasarkan penelitian BBPOM RI pada tahun 2007, didapatkan bahwa sekitar 45% jajanan anak sekolah yang sampelnya diambil dari 26 BBPOM di Indonesia tidak memenuhi syarat untuk dikonsumsi. Bahan kimia berbahaya yang sering disalahgunakan sebagai zat aditif pada jajanan dan makanan antara lain boraks/asam borat, tawas, formalin dan rhodamin B, sehingga membuat pangan yang sehat menjadi tidak sehat. (Budaraga et al., 2019). Makanan jajanan memegang peranan yang cukup penting dalam memberikan asupan energi dan zat gizi lain bagi anak-anak usia sekolah.

Konsumsi makanan jajanan anak sekolah perlu diperhatikan karena aktivitas anak yang tinggi.

Konsumsi makanan jajanan anak diharapkan dapat memberikan kontribusi energi dan zat gizi lain yang berguna untuk pertumbuhan anak. Jajanan anak sekolah yang kurang terjamin kesehatannya dapat berpotensi menyebabkan keracunan, gangguan pencernaan dan jika berlangsung lama akan menyebabkan malnutrisi. Selain itu, jajanan tidak sehat dapat menyebabkan prestasi anak di sekolah juga terganggu. Oleh karena itu, perlu diadakan sosialisasi atau pembelajaran untuk memberikan pengetahuan tambahan kepada orang tua maupun anak-anak mengenai pentingnya memilih jajanan.

B. Dimensi, Elemen dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Elemen Sub-elemen Tujuan Pencapaian Beriman,

bertakwa kepada Tuhan

YME dan

akhlak mulia

Akhlak Pribadi Integritas Membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap jujur dan berani menyampaikan kebenaran atau fakta Merawat Diri

secara Fisik, Mental, dan Spiritual

Mulai membiasakan diri untuk disiplin, rapi, membersihkan dan merawat tubuh, menjaga tingkah laku dan perkataan dalam semua aktivitas kesehariannya Bergotong-

royong

Kolaborasi Kerja sama Menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan tujuan kelompok.

Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Memahami informasi yang disampaikan (ungkapan pikiran, perasaan, dan keprihatinan) orang lain dan menyampaikan informasi secara akurat menggunakan berbagai simbol dan media Saling-ketergantungan

positif

Menyadari bahwa setiap orang membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya dan perlunya saling membantu

(2)

Koordinasi sosial Menyadari bahwa dirinya memiliki peran yang berbeda dengan orang lain/temannya, serta mengetahui konsekuensi perannya terhadap ketercapaian tujuan.

Kepedulian Tanggap terhadap lingkungan sosial

Peka dan mengapresiasi orangorang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan tindakan untuk menjaga keselarasan dalam berelasi dengan orang lain.

Persepsi sosial Memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu.

Kreatif

Menghasilkan gagasan yang orisinal Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau perasaannya.

Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

Mengeksplorasi dan

mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan.

Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan

Membandingkan gagasan-gagasan kreatif untuk menghadapi situasi dan permasalahan.

C. Rangkaian kegiatan

TAHAP PENGENALAN Apa itu jajanan Jenis-jenis jajanan

Jajanan sehat & tidak Sehat Serta dampak dari keduanya

Kunjungan ke kantin sekitar sekolah dan lingkungan sekitar serta ke pasar.

TAHAP KONTEKSTUALISASI Bagan Perencanaan

Project

Persiapan Observasi Sekolah

Mengolah Data

Kerja Mandiri Siswa

Asesmen Formatif : Penyajian Data TAHAP AKSI

Peranku dan Solusiku Memilih aksi

Memilih Produk

Membuat Produk

Pameran Produk Asesmen Sumatif:

Pameran Aksi

“Janananku Sumber Energiku”

Tahapan Refleksi Dan Tindak Lanjut: Berbagi Karya, Evaluasi, Refleksi Dan Menyusun Langkah Strategis

Evaluasi dan Tindak Lanjut Project

(3)

Alur Kegiatan pada tahap Pengenalan (20 JP)

1. Guru memulai dengan memberitahu peserta didik, bahwa kita akan melakukan sebuah projek yang berkaitan dengan Jajananku. Guru bertanya, apakah peserta didik mengerti apa itu jajanan, jenis-jenis jajanan yang sehat dan yang tidak sehat, serta dampak dari keduanya ?

2. Guru memjelaskan kepada murid apa itu jajanan, jenis-jenis jajanan yang sehat dan yang tidak sehat serta menjelaskan dampak atau akibat dari mengkonsumsi keduanya melalui persentasi denagn menggunakan PPT.

3. Kemudian menunjukkan berbagai video yang berkaitan dengan jajanan, jenis-jenis jajanan yang sehat dan yang tidak sehat serta dampak atau akibat dari mengkonsumsi keduanya.

Link video :

https://youtu.be/MX2dZDc6e9E https://youtu.be/gvz6o5pk2M0

4. Setelah diberikan materi dan melihat video kemudian guru menyuruh peserta didik untuk mengidentifikasi atau mengisi lembar LK yang sudah disediakan oleh guru.

5. Peserta didik menggali pengetahuannya terkait tentang jajanan atau makanan mana yang sehat dan mana yang tidak sehat serta apa dampak dari mengkonsumsi keduanya.

6. Untuk memperkaya pengetahuannya, peserta didik diajak akan diarahkan ke kantin-kantin yang ada di lingkungan sekitar sekolah serta pasar terdekat. Tidak lupa guru memberikan LK Pengamatan untuk murid.

Alur kegiatan pada tahap Kontekstualisasi

1. Peserta didik menunjukkan hasil pengamatan yang sudah tulis kepada guru.

2. Peserta didik menganalisis setiap pengamatan yang mereka buat.

3. Guru memberikan bimbingan dan mengarahkan agar peserta didik mampu mengeksplorasi kemampuan berfikir peserta didik yang mengarah pada jajanan atau makkannan yang sehat dan makanan yang tidak sehat.

4. Peserta didik mulai menggali pemahamannya tentang jajanan sehat dan tidak sehat serta dampak dari mengkonsumsi keduanya serta bagaimana cara mengatasinya.

(4)

5. Guru mengajak peserta didik untuk melihat lansung jajanan yang ada di kantin-kantin yang ada di lingkungan sekitar sekolah serta pasar terdekat.

6. Peserta didik yang dipandu oleh guru mengamati jajanan yang ada serta memberikan arahan bagaimana mengurangi atau menghindari untuk mengkonsumsi jajanan yang tidak sehat.

7. Guru bertanya, “Apa yang akan terjadi jika kita mengkonsumsi jajanan yang tidak sehat?

Lalu bagaimana cara kita menghindari atau mengurangi jajanan yang tidak sehat?”

8. Peserta didik mulai memberikan tanggapan dan ide berkaitan dengan jajanan yang sebaiknya dikonsumsi dan cara menghindari atau mengurangi jajanan yang tidak sehat.

9. Peserta didik dan guru saling bertukar pikiran mengenai kegiatan apa yang akan dilakukan?

10. Peserta didik dan guru menyepakati bahwa akan membuat sendiri jajanan yang sehat serta akan membawa bekal mananan sehat untuk mengurangi konsumsi jajanan yang kurang sehat.

11. Kemudian guru membagi peserta didik menjadi 20 kelompok. Dan menetapkan ketua pada setiap kelompok sebagai koordinator kegiatan.

12. Setiap klompok diberi tugas untuk berdiskusi jajanan sehat apa yang akan mereka buat.

13. Selanjutnya setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka dan kelompok lain menaggapi.

14. Dari hasil diskusi disepakati bahwa projek yang akan dilakukan oleh kelas 4 dan 5 adalah bertema

“Gaya Hidup Berkelanjutan” dengan topik “Jajananku Sumber Energiku” melalui langkah pemanfaatan kebun sekolah yang sebelum sudah kita kita tanami dengan beberapa bahan makanan yaitu singkong dan ubi rambat.

(5)

Alur kegiatan pada tahap Aksi Nyata

1. Sebagai aksi langkah pertama dalam mengurangi mengkonsumsi jajanan yang kurang sehat peserta didik diarahkan oleh guru untuk membawa bekal makanan sehat ke sekolah dan peserta didik di minta untuk memberi penjelasan atau pemahaman kepada wali murid mengenai projek dengan topik jajanan sehat dan dalam rangka mengurangi megkonsumsi jajanan sehat.

2. Selanjutnya peserta didik ke sekolah dengan membawa bekal. Setelahnya guru menjelaskan dan memberi pemahaman kepada mereka tentang bekal yang mereka bawa.

3. Aksi selanjutnya peserta didik diarahkan oleh guru untuk ketua kelompok membagi tugas setiap anggota kelompoknya untuk membawa alat dan bahan untuk memulai kegiatan aksi nyata.

4. Peserta didik memulai kegiatan dengan memanen hasil kebun sekolah.

5. Setiap kelompok saling bekerja sama mulai kegiatan yang menjadi tanggung jawab mereka masing-masing, ada yang memanen, ada yang membersihkan sampah bekas panen dengan di pandu oleh guru.

6. Setelah panen kebun sekolah dan mengumpulkan hasil panen. Kemudian guru mebagi hasil panen kepada setiap kelompok dan mejelaskan kepada mereka bahwa dari hasil panen ini akan dikelolah menjadi makanan / jajanan yang akan mereka kelolah sebagai contoh jajanan sehat secara kelompok.

7. Selanjutnya peserta didik mendiskusikan dikelompok mereka masing-masing contoh jajanan sehat apa yang akan mereka buat dari hasil panen.

8. Guru berpesan agar peserta didik selalu menjaga kerjasama yang baik antar kelompok dan melakukan pekerjaan atau tugas dengan sepenuh hati dan rasa tangung jawab serta menanamkan rasa saling peduli satu sama lain..

9. Peserta didik juga mengisi jurnal harian tentang kegiatan Aksi Nyata tentang proses pembuatan jajanan sehat yang akan mereka buat.

(6)

Alur kegiatan pada tahap Refleksi 1.

2. Selama proses pembuatan projek peserta didik saling bekerja sama dan saling berbagi pengetahuan.

3. Peserta didik melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

4. Peserta didik melakukan refleksi dengan mengisi table refleksi.

5. Peserta didik menunjukkan perilaku kebiasaan jajan jananan sehat, serta membisakan diri bekerja sama dengan baik.

D. Asesmen :

1. Asesmen Formatif

a. Jurnal tahap pengenalan

LEMBAR PENGAMATAN PERSENTASI DAN VIDEO

Nama :

Kelas :

NO PERNYATAAN JAWABAN

1. Apa yang dimaksud dengan Jajanan ?

2. Apa yang dimaksud dengan Jajanan sehat?

3. Apa yang dimaksud dengan jajanan yang tidak sehat?

4. Apa dampak jajanan sehat dengan jajanan yang tidak sehat?

5. Sebutkan contoh jajanan sehat dan tidak sehat ? Apa alasannya 6. Dari paparan yang sudah kalian ikuti. Berikan kesimpulannya ?

b. Jurnal Tahap Kontekstualisasi

LEMBAR PENGAMATAN

Nama :

Kelas :

NO YANG DIAMATI HASIL

PENGAMATAN KETERANGAN

A. Jajanan Sehat : 1.

2.

3.

4.

(7)

B. Jajanan Tidak Sehat : 1.

2.

3.

4.

c. Jurnal Tahap Aksi Nyata Nama :

Kelas : Kelompok :

Aktivitas Ya Tidak

Berdiskusi dengan aktif

Melaksanakan tugas dari koordonator projek dengan penuh tanggung jawab

Mampu bekerja sama

Menjaga pola makan mananan yang sehat

Terbiasa untuk tidak jajan jananan yang tidak sehat.

d. Jurnal Tahap Reflektif Nama :

Kelas : Kelompok :

PERNYATAAN RESPONKU (LINGKARI YA..)

Saya senang setelah melaksanakan projek profil ini

Saya sudah berhasil mencapai tujuan belajar dari projek profil ini

Saya sudah terbiasa makan makan sehat

Saya sudah terbiasa untuk tidak jajan jananan yang tidak sehat

Saya sudah bisa membedakan mana jajanan sehat dan mana jajan yang tidak sehat

Saya terlibat aktif dalam kelompok kerja selama melaksanakan projek ini

Saya mampu menyelesaikan tantangan yang dihadapi selama melaksanakan projek ini

(8)

2. Asesmen Sumatif

Asesmen sumatif dilakukan berdasarkan hasil evaluasi dan refleksi peserta didik.

Rubrik Asesmen Sumatif

Berdasarkan Perkembangan pada Sub Elemen

1. Dimensi: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia

Sub elemen Belum Berkembang

Mulai Berkembang

Berkembang

Sesuai Harapan Sangat Berkembang Integritas Masih butuh

bimbingan untuk memahami membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap jujur danberani menyampaikan kebenaran atau fakta

memahami membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap jujur danberani menyampaikan kebenaran atau fakta dengan bantuan

Memahami membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap jujur danberani menyampaikan kebenaran atau fakta

Sangat memahami membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap jujur danberani menyampaikan kebenaran atau fakta

Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual

Belum mampu memahami tindakan- tindakan yang ramah dan tidak ramah

lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan

Mulai memahami tindakan-

tindakan yang ramah dan tidak ramah

lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan

memahami tindakan- tindakan yang ramah dan tidak ramah

lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan

Terbiasa memahami tindakan-tindakan yang ramah dan tidak ramah lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan

2. Dimensi: Bergotong Royong

Sub elemen Belum

Berkembang Mulai Berkembang Berkembang

Sesuai Harapan Sangat Berkembang Kerja sama Menampilkan

tindakan yang sesuai dengan harapan dan tujuan kelompok dengan bantuan guru.

Mulai berkembang menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan tujuan kelompok.

Mampu menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan tujuan kelompok.

Menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan tujuan kelompok dengan baik

Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Belum mampu memahami untuk mulai

membiasakan diri untuk disiplin, rapi,

membersihkan dan merawat tubuh,

menjaga tingkah laku

dan perkataan dalam

semua aktivitas kesehariannya

Mulai memahami membiasakan diri untuk disiplin, rapi, membersihkan dan merawat tubuh, menjaga tingkah laku

dan perkataan dalam

semua aktivitas kesehariannya

Memahami membiasakan diri untuk disiplin, rapi,

membersihkan dan merawat tubuh,

menjaga tingkah laku

dan perkataan dalam

semua aktivitas kesehariannya dengan baik.

Memahami membiasakan diri untuk disiplin, rapi, membersihkan dan merawat tubuh, menjaga tingkah laku dan perkataan dalam semua aktivitas kesehariannya dengan sangat mahir.

(9)

Saling-

ketergantungan positif

Belum mampu menyadari bahwa setiap orang

membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya dan perlunya saling membantu.

Mulai menyadari bahwa setiap orang membutuhkan orang lain dalam memenuhi

kebutuhannya dan perlunya saling membantu.

Menyadari bahwa setiap orang membutuhkan orang lain dalam memenuhi

kebutuhannya dan perlunya saling membantu dengan baik.

Menyadari bahwa setiap orang

membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya dan perlunya saling membantu dengan sangat baik.

Koordinasi sosial

Belum mampu menyadari bahwa dirinya memiliki peran yang berbeda dengan orang lain/temannya, serta mengetahui konsekuensi perannya terhadap ketercapaian tujuan.

Baru mulai mampu menyadari bahwa dirinya memiliki peran yang berbeda dengan orang lain/temannya, serta mengetahui konsekuensi perannya terhadap ketercapaian tujuan.

Menyadari bahwa dirinya memiliki peran yang berbeda dengan orang

lain/temannya, serta mengetahui konsekuensi perannya terhadap ketercapaian tujuan dengan baik.

Sangat mampu menyadari bahwa dirinya memiliki peran yang berbeda dengan orang lain/temannya, serta mengetahui

konsekuensi perannya terhadap ketercapaian tujuan.

Tanggap terhadap lingkungan sosial

Belum mampu peka dan mengapresiasi orang-orang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan tindakan untuk menjaga keselarasan dalam berelasi dengan orang lain.

Peka dan mengapresiasi orangorang di lingkungan sekitar, kemudian

melakukan tindakan untuk menjaga

keselarasan dalam berelasi dengan orang lain dengan bimbingan.

Peka dan mengapresiasi orangorang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan tindakan untuk menjaga

keselarasan dalam berelasi dengan orang lain dengan baik.

Sangat Peka dan mengapresiasi orangorang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan tindakan untuk menjaga keselarasan dalam berelasi dengan orang lain dengan baik.

Persepsi sosial Belum mampu memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu

Memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu dengan bimbingan.

Mampu memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu

Memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu dengan sangat baik.

3. Dimensi: Kreatif

Sub elemen Belum Berkembang

Mulai

Berkembang

Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang Menghasilkan

gagasan yang orisinal

Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau

perasaannya.

Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau

perasaannya.

Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau

perasaannya.

Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau

perasaannya.

(10)

Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

Belum mampu mengeksplorasi dan

mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan.

Mengeksplorasi dan

mengekspresika n pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan dengan bimbingan.

Mengeksplorasi dan

mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan dengan baik.

Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan dengan sangat mahir.

Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari

alternatif solusi permasalahan

Membandingkan gagasan-gagasan kreatif untuk menghadapi situasi dan permasalahan dengan bimbingan.

Mampu

membandingkan gagasan-

gagasan kreatif untuk

menghadapi situasi dan permasalahan.

Membandingkan gagasan-gagasan kreatif untuk menghadapi situasi dan permasalahan dengan baik.

Membandingkan gagasan-gagasan kreatif untuk menghadapi situasi dan permasalahan dengan sangat baik.

Cengal, ...2023 Mengetahui

Kepala Sekolah SD Negeri 1 Cengal Tim Penyusun,

SUSILAWANI, S.Pd,M.Si.M.Pd AYU WANDIRA, S. Pd

NIP.196504181988042001 NIP.199102172022212002

(11)

LAMPIRAN :

A. Foto Dokumentasi kegiatan F5 1. Tahap Pengenalan

2. Tahap Kontektualisasi

(12)

3. Tahap Aksi Nyata

(13)

4. Beberapa Foto Hasil Karya Peserta Didik

B. Jadwal Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Juli 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu 1

2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15

16 17 18 19 20 21 22

23 24 25 26 27 28 29

30 31

Agustus 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

1 2 3 4 5

6 7 8 9 10 11 12

13 14 15 16 17 18 19

20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30 31

September 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

1 2

3 4 5 6 7 8 9

10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23

24 25 26 27 28 29 30

Oktober 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

1 2 3 4 5 6 7

8 9 10 11 12 13 14

15 16 17 18 19 20 21

22 23 24 25 26 27 28

29 30 31

(14)

Ket : Jadwal projek kita ambil hari Sabtu Full 7 JP x 18 = 126 JP

C. Foto LK Jurnal Harian Projek November 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

1 2 3 4

5 6 7 8 9 10 11

12 13 14 15 16 17 18

19 20 21 22 23 24 25

26 27 28 29 30

Desember 2023

Minngu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

1 2

3 4 5 6 7 8 9

10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23

24 25 26 27 28 29 30

31

Tema : Gaya Hidup Berkelanjutan Topik : Jajananku Sumber Energiku Fase : B

Kelas : IV

Pertemuan minggu Ke:

Integritas

Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual

Kerjasama

Komunikasi untuk mencapai

tujuan

Saling ketergantunga

n positif

Koordinasi sosial

Menghasilkan gagasan yang

orisinal

Menghasilkan karya dan tindakan yang

orisinal

Memiliki keluwesan berpikir

dalam mencari alternatif solusi 1 ADELIO AHMAD AL VARANE

2 AISYAH AZAHRA 3 ALVINA LATU KONSINA 4 ANDRE

5 ANGGUN

6 ATIKA JK 7 AZKA ALDRIK 8 BODES

9 CHAIRA RANIA JINAN 10 CIKA PUTRI AQILA 11 DARIN OLYNDA VIVIANI 12 DECHA

13 DENIS FITRIANI 14 DINDA PERMATA SARI 15 FANNY AFNAN JANNATI 16 GIREN

17 KALINSA 18 KELVIN 19 KENZY SAPUTRA P 20 M. BENZEMA 21 MELDA SARI 22 MEYLANI LIKARDI 23 MORIN PUTRI KHAIRANI 24 M. BAHRAN ARIF 25 PANDUANSYAH 26 PAHMI 27 RENI DJASMANI 28 RISKI AL-VIAN 29 SANJANAH 30 SEPTIA 31 TRI WAHYUDI 32 WISNU FATURRAHMAN 33 M. AL JIBRAN

Cara Pecatatan:

BB : Belum Berkembang MB : Mulai Berkembang BSH : Berkembang Sesuai Harapan SB : Sangat Berkembang

Beriman Bertakwa Kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia

Kreatif

NO NAMA

Jurnal Harian Projek

Gotong Royong

Referensi

Dokumen terkait

11 Pembiasaan Profil Pelajar Pancasila 1 Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia 2 Apersepsi 20 menit  Peserta didik menyimak informasi terkait tujuan

19 KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI NOMOR : 009/H/KR/2022 TENTANG DIMENSI, ELEMEN, DAN

Upaya SD Khadijah Pandegiling Surabaya dalam mengatasi hambatan penanaman nilai-nilai dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dari Profil Pelajar

Dimensi-dimensi Profil Pelajar Pancasila 1 Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, Murid dengan dimensi profil ini berarti murid tersebut mengamalkan

beriman, bertakwa kepada tuhan YME dan berakhlak mulia Pelajar indonesia yang berakhlak mulia adalah pelajar yang berkhlak dalam hubungannya dengan Tuhan YME.. Pelajar pancasila

Hidup Berkelanjutan BB MB BSH SB Beriman, Bertakwa kepada Allah Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia Menjaga lingkungan - Terbiasa memahami tindakan- tindakan yang ramah

bahwa guna mendukung tertib administrasi dan kelancaran pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMK Negeri 2 Bener Meriah perlu membentuk Tim Fasilitator Projek Profil

Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang Dengan arahan guru mulai memahami keterhubungan satu ciptaan dengan ciptaan Tuhan yang lainnya Secara