Perusahaan Dalam Sistem Sosial
Pertemuan-3
Dosen : Joko Risanto, S.Kom, MM, M.Kom
Perusahaan
• Adalah suatu unit kegiatan PRODUKSI yang mengelola sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan BARANG dan JASA bagi
masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh KEUNTUNGAN dan agar dapat MEMUASKAN KEBUTUHAN masyarakat.
Faktor Utama Bisnis
PEMILIK MANAJER PEKERJA
KONSUMEN
Peran Masing-masing Komponen
• Pemilik
– Orang yang menginvestasikan uangnya dalam suatu kegiatan bisnis (pelaku bisnis).
• Manajer
– Orang yang bertanggungjawab terhadap kinerja perusahaan, bertanggungjawab thd pencapaian keuntungan dari modal yang tertanam.
• Pekerja
– Individu yang menawarkan keterampilan dan kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa.
• Konsumen
– Individu atau kelompok yang membeli produk barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan.
FAKTOR PRODUKSI
MANUSIA UANG MESIN
BAHAN BAKU METODA
• Manusia
– Sebagai penggerak.
Meskipun sudah banyak digunakan mesin-mesin tetapi faktor manusia masih tetap berperan penting.
• Uang
– Sebagai modal.
Sejumlah uang atau barang modal yang dibeli untuk memproduksi barang atau jasa. Tanah, Gedung, Pabrik.
• Material
– Sebagai bahan baku produksi, Bahan olahan.
• Machine
– Sebagai alat bantu dalam menyelesaikan pekerjaan.
Hubungan Antara Faktor Produksi Dgn Faktor Bisnis
Modal
SDA
Kewirau sahaan
SDM
Perusahaan Sebagai Lembaga Sosial
• Memperoleh laba bukanlah satu-satunya tujuan perusahaan
• Tujuan sosial diantaranya :
– Memberi kesempatan bekerja – Mengurangi pengangguran
– Meningkatkan pendapatan masyarakat
– Meningkatkan pendapatan pemerintah melalui pajak.
Perusahaan sebagai sebuah sistem
• Merupakan kombinasi dari berbagai sumber- sumber ekonomi yang langsung atau tidak langsung mempengaruhi proses produksi dan distribusi barang dan jasa untuk mecapai tujuan.
LINGKUNGAN UMUM LINGKUNGAN
KHUSUS
LINGKUNGAN KHUSUS
LINGKUNGAN KHUSUS Sumber-sumber
ekonomi : -Alam -Manusia -Uang/modal -Metode
-Material
Kegiatan Perusahaan :
Produksi Pengelola Dana
Pemasaran Personalia
Tujuan -Keuntungan -Kesej anggota -Kesej Masyarakat -Atasi Penganggur -Atasi kelangkaan
LINGKUNGAN KHUSUS
LINGKUNGAN KHUSUS
LINGKUNGAN KHUSUS LINGKUNGAN UMUM
Gambar : Lingkungan langsung dan tak langsung dalam sistem perusahaan
Sifat-sifat sistem perusahaan
• Kompleks
– Lingkungan Khusus, Umum, Penyalur, pesaing dll
• Sebagai suatu kesatuan
– Tidak berdiri sendiri sendiri
• Beragam produk
– Diversifikasi produk, saling melengkapi.
• Saling bergantung
– Bergantung pada pemasok, pasar, pesaing, mitra, dll
• Dinamis
– Selalu terjadi perubahan : kebijakan, pasar, produksi, dll
Lingkungan Perusahaan
• Lingkungan Umum
– Politik, Hukum, Sosial, Ekonomi, Agama, Budaya, Pendidikan, IpTek, Demografi.
• Lingkungan Khusus
– Penyedia, Pelanggan, Pesaing, Teknologi.
Pertanggunjawaban Sosial Perusahaan
Aktifitas Perusah
aan
Pelang gan
Lingku ngan
Inves tor
Tenaga Kerja
Organisasi Lingkungan (Bisnis)
• Sebagai pasar produk
• Sebagai sumber tenaga kerja
• Sebagai sumber bahan baku
• Sebagai Penyeimbang demand dan suplai
• Memperbesar usaha
• Meraih kesempatan (peluang)
• Memperoleh Keuntungan
Organisasi Lingkungan (Sosial)
• Melestarikan lingkungan
• Membuka kesempatan kerja
• Meningkatkan perekonomian
• Membuka isolasi
• Memenuhi Kebutuhan
• Memberikan alternatif
• Keseimbangan harga
• Meningkatkan kesejahteraan
Organisasi Tenaga Kerja (Bisnis)
• Mendapatkan SDM
• Loyalitas karyawan
• Kreatifitas dan inovatif
• Mempermudah proses produksi
• Meningkatkan citra organisasi
• Meningkatkan laba
• Menjaga eksistensi usaha
Organisasi Tenaga Kerja (Sosial)
• Menjaga/Meningkatkan kesehatan
• Menjaga Keselamatan
• Kekeluargaan / Harmonisasi
• Meningkatkan kesejahteraan
• Meningkatkan pengetahuan
• Memberikan Semangat
• Interaksi dan komunitas
• Menampung aspirasi
Organisasi Investor (Bisnis)
• Mengembalikan investasi
• Menjalankan organisasi
• Menciptakan produk
• Mengembangkan Usaha / Organisasi
• Memberikan keuntungan
• Memberikan kepastian
• Menjaga citra / image organisasi
• Memperkuat modal usaha
• Menjaga Kepercayaan
• Meraih kesempatan
Organisasi Investor (Sosial)
• Relationship
• Kesejahteraan
• Membuka Peluang baru
• Jaminan (keselamatan, kepastian, keamanan)
• Kemudahan
• Keadilan
• Keterbukaan (Transparansi)
• Melindungi (social, politik, hokum)
Konsumerisme -> Perlindungan konsumen
• Hak Keselamatan
• Hak memperoleh informasi
• Hak untuk memilih
• Hak untuk didengar
Konsumen (Bisnis)
• Menciptakan produk
• Memenuhi kebutuhan
• Menjadi pasar
• Menciptakan
• Menjaga dan meningkatkan mutu
• Memberikan pelayanan
• Meningkatkan daya beli
• Memperoleh keuntungan
ETIKA BISNIS
• Terkait dengan penilaian terhadap kegiatan dan prilaku bisnis yang mengacu kepada
kebenaran dan kejujuran berusaha.
• Manajer berperan penting untuk mengambil keputusan-keputusan bisnis yang etis
• Diperlukan kode etik untuk menjaga etika bisnis
Faktor yang mempengaruhi prilaku bisnis
Prilaku Bisnis
Lingkun gan Bisnis
Organ isasi
Filosofi Moral Individu
Pentingnya Kode Etik
• Menjaga keselarasan, konsistensi manajemen dalam pengembangan usaha.
• Menciptakan iklim usaha yang bergairah dan suasana persaingan yang sehat.
• Mewujudkan integritas perusahaan terhadap lingkungan, masyarakat dan pemerintah.
• Menciptakan ketenangan, kenyamanan dan ketentraman jiwa bagi pemilik dan karyawan.
• Untuk menjaga harkat dan martabat profesi.