brsInd 20171101143742
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang ( q-to-q ) Provinsi Papua triwulan II-2015 mengalami pertumbuhan positif sebesar 6,59 persen dari triwulan
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (y-on-y) Provinsi Lampung pada triwulan I tahun 2015 sedikit meningkat dari triwulan yang sama tahun sebelumya sebesar 2,67
Positifnya pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil pada triwulan I tahun 2016 (q-to-q) di Provinsi Sumatera Barat, antara lain karena beberapa jenis
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (y-on-y) Provinsi Lampung pada triwulan II tahun 2015 terus meningkat dari triwulan yang sama tahun sebelumya sebesar 8,63
Pada Triwulan II-2017 Industri Mikro Kecil Provinsi Kalimantan Utara memiliki pertumbuhan produksi cukup baik yaitu 2,33 persen, dimana beberapa golongan industri terlihat mengalami
Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil ( y-on-y ) pada triwulan II 2014 di Provinsi Sumatera Barat menunjukkan pertumbuhan yang negatif sebesar -4,31
Pertumbuhan produksi industri manufaktur Mikro dan Kecil ( y-on-y ) Provinsi Sumatera Barat pada triwulan I tahun 2014 mengalami pertumbuhan positif sebesar
Sedangkan pertumbuhan produksi Industri Besar dan Sedang (IBS) Provinsi NTB pada posisi (q-to-q) triwulan IV tahun 2015 dibandingkan dengan triwulan III tahun 2015