• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bisnis Mikro, Kecil & Menengah

Dalam dokumen 2 0 1 1 (Halaman 91-94)

BRI sejak awal memiliki komitmen untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan fokus utama bisnis BRI. Komitmen tersebut terlihat dari penyaluran sebagian besar portofolio pinjaman BRI ke segmen UMKM.

Besarnya komitmen BRI terhadap pengembangan UMKM tercermin dari sumber daya dan infrastruktur yang disediakan BRI untuk melayani segmen ini, antara lain melalui penyediaan produk dan pelayanan BRI di segmen bisnis mikro, bisnis ritel dan bisnis menengah.

biSniS MiKRO

Salah satu visi BRI adalah menjadi lembaga keuangan mikro (microbanking) terbaik di dunia yang menguntungkan dan berkelanjutan, dan dengan mengutamakan kepuasan nasabah.

Strategi pertumbuhan BRI dalam segmen mikro adalah dengan terus memperluas jangkauan pelayanan ke seluruh pelosok Indonesia, dengan menyediakan produk dan jasa keuangan mikro yang sederhana, aman dan mudah diakses oleh nasabah.

Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, BRI telah mempersiapkan dan mengembangkan sistem yang handal untuk mendukung upaya pengembangan basis nasabah pinjaman dan simpanan. Selain itu, BRI terus mengembangkan sumber daya manusia yang memiliki integritas tinggi dan profesional di bidang keuangan mikro.

Selama tahun 2011, BRI telah menyalurkan kredit mikro komersial sebesar Rp78,99 triliun, meningkat Rp9,29 triliun atau 13,34 % dari posisi tahun 2010.

Selain Kupedes, BRI juga menyalurkan KUR Mikro yang merupakan fasilitas pembiayaan bagi para pengusaha mikro pemula dengan jaminan asuransi kredit dari Pemerintah. Bagi BRI, penyaluran KUR Mikro merupakan salah satu sarana untuk menambah basis calon nasabah Kupedes yang berkualitas.

Jaminan asuransi kredit dari Pemerintah sebesar 70% dari total loss menjadikan KUR sebagai skim kredit dengan profil risk and return yang memadai untuk BRI. KUR Mikro mulai disalurkan di tahun 2008, dengan jumlah debitur sampai dengan akhir tahun 2011 mencapai 1,93 juta debitur, dengan total outstanding mencapai Rp11,20 triliun.

Mengembangkan Produk Perbankan Mikro yang Unggul

Dalam rangka terus meningkatkan jumlah nasabah, BRI senantiasa berupaya mengembangkan fitur produk pinjaman mikro dan kebijakan pendukung yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang sekaligus dapat menjadi tolok ukur keberhasilan microbanking BRI.

Beberapa fitur baru tersebut telah dikembangkan untuk produk Kupedes dan Simpedes yang telah dipasarkan selama tahun 2011, antara lain:

- Kupedes untuk Pembiayaan Motor

Merupakan fitur Kupedes yang digunakan untuk membiayai pembelian motor dengan agunan BPKB motor yang dibeli. Selama ini, kepemilikan motor nasabah di BRI Unit umumnya dilakukan dengan cara pembelian tunai atau kredit melalui lembaga pinjaman yang disediakan oleh dealer kendaraan bermotor. Melalui penyempurnaan fitur Kupedes tersebut, kebutuhan nasabah mikro akan pembiayaan motor dapat dipenuhi.

- Kupedes untuk Pembiayaan Perumahan

Merupakan fitur untuk memenuhi kebutuhan nasabah segmen mikro dalam pembelian, pembangunan maupun renovasi rumah atau tempat usaha. Fitur ini dikembangkan dengan pertimbangan bahwa sampai saat ini perbankan pada umumnya hanya menawarkan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) untuk daerah perkotaan dan kebutuhan segmen mikro belum terjangkau oleh skim KPR yang ada.

- Kupedes untuk Sambungan Langsung Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)

Permintaan masyarakat terhadap fasilitas sambungan air PDAM terus meningkat. Namun demikian, biaya instalasi pemasangan pipa sambungan tersebut umummya dibebankan kepada pelanggan. Besarnya biaya instalasi ini menjadi kendala untuk sebagian masyarakat yang ingin menikmati fasilitas PDAM. Salah satu solusi yang ditawarkan untuk mengatasi hal tersebut adalah pola pembiayaan pemasangan/instalasi sambungan baru PDAM melalui Kupedes BRI.

- KUR TKI Mikro

Sesuai dengan addendum III MoU KUR yang ditandatangani tanggal 16 September 2010, BRI telah menyalurkan KUR kepada TKI. KUR TKI adalah skema KUR yang disalurkan kepada TKI untuk pembiayaan yang menjadi bebannya dalam proses penempatan ke luar negeri.

- Simpedes Impian

Simpedes Impian merupakan diversifikasi produk Simpedes BRI yang mampu mengakomodir kebutuhan nasabah dalam merencanakan masa depannya terkait dengan rencana investasi, rencana pendidikan, maupun rencana lainnya yang bersifat finansial.

- Simpedes Usaha

Merupakan fitur Simpedes yang dikhususkan untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transakasi perbankan untuk mendukung kegiatan bisnis/usahanya disebut Simpedes Usaha.

Program Pemasaran bisnis Mikro

Guna mencapai sasaran sepanjang tahun 2011 baik dalam hal penambahan jumlah rekening maupun outstanding simpanan dan pinjaman maupun untuk meningkatkan loyalitas nasabah, BRI melakukan program pemasaran terpadu, antara lain sebagai berikut:

Program untuk ekspansi bisnis dan Akuisisi nasabah baru

Pesta Rakyat Simpedes (PRS)

PRS dirancang sebagai event khusus pemasaran produk Simpedes yang dilaksanakan pertama kali tahun 2008.

PRS dilaksanakan sebagai kegiatan pemasaran terpadu produk pinjaman Kupedes, KUR, Simpedes dan produk e-banking. Selama tahun 2011 PRS telah dilaksanakan di 273 Kantor Cabang BRI dengan mengangkat tema e-banking khususnya sms-banking.

BRI Peduli Pasar Rakyat (BRI Pesat)

Melalui program BRI Pesat, BRI melakukan kegiatan pemasaran produk BRI (simpanan, pinjaman, e-banking, dan lainnya) secara terpadu dan terintegrasi ke pasar-pasar tradisional yang langsung menyentuh komunitas pedagang dan pengunjung pasar. Adapun tujuan dari program BRI Pesat antara lain:

- Membangun dan menumbuhkan kembali awareness komunitas pedagang dan pengunjung pasar-pasar tradisional terhadap produk dan layanan Bank BRI.

- Meningkatkan jumlah nasabah (volume base) baik penyimpan, peminjam maupun transaksi perbankan lainnya.

- Membantu komunitas pedagang pasar tradisional dalam upaya mendapatkan layanan perbankan untuk pengembangan usaha melalui pembiayaan kredit dengan bunga yang ringan.

- Membantu PD/Dinas Pasar dalam upaya menata pasar agar lebih bersih, sehat dan nyaman melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL).

Program tersebut tidak hanya diperuntukan bagi hal yang bersifat fisik, namun juga untuk hal-hal yang bersifat non fisik (pengobatan dll).

Panen Bulanan Simpedes (PBS)

PBS merupakan program undian berhadiah yang memberikan peluang kepada nasabah yang tidak terakomodasi melalui program undian di tingkat Kantor Cabang. PBS dilakukan oleh tiap BRI Unit dalam kurun waktu 2 bulan sekali dan dilakukan secara bergilir yang diatur oleh Kantor Cabang.

Program Kemitraan

BRI juga mengembangkan Bisnis Mikro melalui kerjasama dengan berbagai mitra baik dari sektor swasta, pemerintah maupun organisasi kemasyarakatan dengan tujuan memperluas basis nasabah mikro. Dalam program kemitraan tersebut BRI melakukan akuisisi nasabah baru melalui penyelenggaraan acara yang menyediakan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan para mitra.

Program untuk Meningkatkan Loyalitas nasabah BRI juga melaksanakan kegiatan yang bertujuan untuk menumbuhkan loyalitas nasabah maupun meningkatkan awareness masyarakat terhadap berbagai produk perbankan mikro BRI, sebagai berikut:

Program Pemasaran Loyalty Melalui Mudik bersama Kupedes dan Simpedes

Pada tahun 2011, acara Mudik Bersama Kupedes dan Simpedes telah memberangkatkan 3.068 nasabah Kupedes dan Simpedes dengan menggunakan 52 bus serta 50 TKI dari Malaysia, dengan tujuan rute Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta.

Program Pemasaran Melalui Pameran

Mengikuti berbagai pameran bersama, seperti pameran Inacraft, fashion, kuliner dan lain sebagainya, dengan menyertakan nasabah mikro BRI sebagai peserta pameran guna membuka peluang pasar yang lebih besar untuk mereka.

Microfinance international Cooperation

Berawal dari kegiatan International Visitor Program terhadap kegiatan microbanking BRI, yang kemudian memperoleh pengakuan dalam bentuk grant dari USAID dan World Bank/CGAP (Consultative Group to Assist the Poor). BRI memanfaatkan momentum ini untuk membentuk BRI Microfinance International Cooperation (MIC) pada tahun 2008. MIC merupakan salah satu bentuk global corporate social responsibility BRI dalam rangka mengembangkan bisnis microfinance yang terdepan di dunia.

Melalui MIC, BRI menjalankan Microfinance Training and Study Visit (MTSV), business captures, serta technical assistance di bidang microfinance. BRI MIC juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga microfinance dunia seperti Asia-Pacific Rural and Agricultural Credit Association (APRACA), Microfinance Network (MFN), Microcredit Summit, Banking With The Poor (BWTP), Woman World Banking, APEC, dan lainnya.

Kami sangat mengapresiasi kehadiran BRI

Dalam dokumen 2 0 1 1 (Halaman 91-94)