Manajemen melakukan evaluasi atas efektivitas pengendalian internal dan prosedur pengungkapan di bawah pengawasan dan dengan partisipasi dari manajemen, termasuk Presiden Direktur dan Direktur Keuangan. Manajemen Perusahaan bertanggung jawab untuk menerapkan dan melaksanakan pengendalian internal atas pelaporan keuangan secara memadai. Pengendalian Internal atas pelaporan keuangan adalah suatu proses yang dirancang di bawah pengawasan Presiden Direktur dan Direktur Keuangan dan dilakukan oleh Direksi, manajemen, dan personil lainnya untuk memberikan keyakinan mengenai keandalan pelaporan keuangan dan penyusunan laporan keuangan konsolidasi untuk keperluan eksternal sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
The Management conducts evaluation regarding the effectiveness of the internal control and of the disclosure procedure under the supervision and with the participation of the Management, including the President Director and the Finance Director. The Management of the Company is responsible to apply and implement adequate internal control on inancial statements. Internal control on inancial reports is a process that is designed under the supervision of the President Director and the Finance Director and conducted by the Directors, the Management and other personnel to provide assurance on the reliability of the inancial statements and the formulation of consolidated inancial statements for external purposes in conformity with the generally accepted accounting principles.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL,
UNIT AUDIT INTERNAL DAN
AUDIT EKSTERNAL
INTERNAL CONTROL SYSTEM, INTERNAL AUDIT UNIT
AND ExTERNAL AUDIT
Kami mengadopsi sistem pengendalian internal yang mengacu pada Committee of Sponsoring Organization of Treadway Commission (COSO). Sistem pengendalian internal ini dilakukan untuk memberikan jaminan yang memadai bahwa laporan keuangan perusahaan dapat diandalkan dan kegiatan operasional Perusahaan telah
berjalan secara efektif dan eisien sesuai dengan standar,
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Sistem pengendalian internal berbasis risiko kami terapkan untuk memastikan bahwa pengendalian internal yang disusun
dan diterapkan dapat memitigasi risiko-risiko signiikan
perusahaan. Sistem pengendalian internal ini diterapkan untuk mewujudkan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik.
Pengawasan sistem pengendalian internal dilakukan oleh Divisi Audit Internal untuk meyakinkan bahwa kegiatan
operasional telah dilaksanakan secara efektif dan eisien
sesuai dengan kebijakan dan prosedur standar operasi yang telah ditetapkan. Hasil kegiatan audit pada tahun 2014 memberikan keyakinan bahwa sistem pengendalian internal dan manajemen risiko telah memadai dan efektif dalam
memitigasi risiko signiikan, termasuk risiko keuangan,
operasional, kepatuhan, dan teknologi informasi..z
We adopt the internal control system that refers to the Committee of Sponsoring Organization of Treadway Commission (COSO). This internal control system is applied to provide adequate assurance that the inancial statements made by the Company can be trusted and the operational activities of the Company go in accordance with the applicable standards and regulations. The risk- based internal control system is applied by the Company to make sure that the formulated and implemented internal control can mitigate the signiicant risks of the Company. This internal control system is applied to realize the implementation of the good corporate governance.
The internal control system is supervised by the Internal Audit Division to give adequate assurance that the operational activities have been performed effectively and eiciently in accordance with the determined standard operating procedures. The results of audit in 2014 provides assurance that the internal control system and the risk management have been adequate and effective in mitigating the signiicant risks including the risks of inance, operations, compliance, and information technology..
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL INTERNAL CONTROL SYSTEM
Manajemen telah melakukan penilaian efektivitas pengendalian internal atas pelaporan keuangan Perusahaan pada tanggal 9 Februari 2015. Dalam melakukan penilaian, manajemen menggunakan kriteria yang telah ditetapkan oleh Internal Control – Integrated Framework yang dikeluarkan oleh Committee of Sponsoring Organizations of the Tradeway Commission (COSO). Berdasarkan penilaian ini, manajemen menyimpulkan bahwa hingga 31 Desember 2014, pengendalian internal atas pelaporan keuangan telah efektif..
The Management conducted evaluation regarding the effectiveness of the internal control on the inancial statements of the Company on February 9, 2015. In doing the evaluation, the Management used the criteria set by the Internal Control – Integrated Framework as issued by the Committee of Sponsoring Organizations of the Tradeway Commission (COSO). Based on this evaluation, the Management concludes that by December 31, 2014, the internal control on the inancial statements has been effective.
Unit Audit Internal memiliki visi untuk memberikan nilai tambah kepada Perusahaan atas risiko bisnis yang mungkin timbul, proses internal, dan pengendalian strategi perusahaan. Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Audit Internal, yang diusulkan oleh Direksi dan diangkat serta diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Kepala Audit Internal bertanggung jawab kepada Presiden Direktur dan dibantu sejumlah auditor internal. Pada tahun 2014, jumlah pegawai di Divisi Audit Internal adalah 28 orang.
Divisi Audit Internal dibentuk untuk memberikan keyakinan yang memadai kepada Direksi bahwa seluruh fungsi-fungsi
yang signiikan terhadap bisnis perusahaan telah berjalan
sesuai dengan kebijakan dan prosedur, serta peraturan yang berlaku. Selama tahun 2014, Divisi Audit Internal membuat laporan hasil audit secara berkala kepada Presiden Direktur, Dewan Komisaris, dan Komite Audit. Termasuk dalam laporan tersebut adalah rekomendasi perbaikan dan pemantauan atas implementasi perbaikan tersebut. Divisi Audit Internal mempunyai akses langsung terhadap seluruh informasi, catatan-catatan, aset dan personil perusahaan, termasuk Komite Audit.
Unit ini dipimpin oleh Hamina Ali, yang menjabat sebagai
Kepala Audit Internal sejak Januari 2012. Proil Kepala
Audit Internal dapat dibaca pada halaman 92.
The Internal Audit Division has the vision to give added values to the Company on the arising business risks, internal process, and control of the Company’s strategy. The Internal Audit Division is led by the Head of Internal Audit who is proposed by Directors and appointed and discharged by the Board of Commissioners. In performing his duties and responsibilities, the Head of Internal Audit is responsible to the President Director and assisted by a number of internal auditors. In 2014, there were 28 employees in the Internal Audit Division of the Company.
The Internal Audit Division was established to give adequate assurance to the Directors that all the functions with signiicant contributions the Company’s business have run well in accordance with the policies and procedures as well as the applicable regulations. In 2014, the Internal Audit Division prepared periodical reports on the results of audit to the President Director, Board of Commissioners and the Audit Committee. Such reports included recommendations for improvement and monitoring of the implementation thereof. The Internal Audit Division has direct access to all information, records, assets and personnel of the Company, including the Audit Committee.
The Internal Audit Unit is led by Hamina Ali, who has been the Head since January 2012. Please refer to page 92 for the proile of the Internal Unit Head.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL,
UNIT AUDIT INTERNAL DAN
AUDIT EKSTERNAL
INTERNAL CONTROL SYSTEM, INTERNAL AUDIT UNIT
AND ExTERNAL AUDIT
Pada tahun 2014 sesuai dengan perencanaan tahunan, Unit Audit Internal menyelesaikan 19 penugasan audit yang mencakup area Asset Management, Operasional, fungsi Human Capital dan Pengadaan, serta sudah mulai melakukan penilaian terhadap pengendalian internal terhadap Teknologi Informasi.
In 2014, in conformity with the annual planning, the Internal Audit Unit completed 19 auditing assignments covering the areas of Asset Management, Operations, Human Capital and Procurement, and has now begun to evaluate the internal control on Information Technology. LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN
KEGIATAN UNIT AUDIT INTERNAL BRIEF REPORT ON THE IMPLEMENTATION OF THE INTERNAL AUDIT UNIT’S
ACTIVITIES Wisma BCA, BSD City
Dalam organisasi perusahaan, ‘pengelolan risiko’ merupakan bagian tak terpisahkan dari aktivitas perusahaan. Oleh karena itu, kami menerapkan manajemen risiko untuk menciptakan kerangka kerja yang terstruktur
dalam mengidentiikasi dan menangani risiko yang
dihadapi perusahaan secara efektif.
In a corporate organization, ‘risk management’ cannot be separated from the activities of the company. Therefore, we apply risk management to create a structured framework to effectively identify and address the risks faced by the Company.