• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN UMUM KEGIATAN BISNIS PT SAUNG MIRWAN

6. Sarana lainnya

5.6 Deskripsi Kegiatan Bisnis Lettuce .1 Pemasok Bahan Baku .1 Pemasok Bahan Baku

5.6.3 Kegiatan Pemasaran Lettuce

Pemasaran merupakan bagian penting perusahaan dalam hasil dan tujuan perusahaan yang diharapkan. Pemasaran terkait dengan persoalan penetapan harga, penentuan penampilan (performance) produk, hingga masalah promosi. Cakupan kegiatan pemasaran tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab dari divisi pemasaran/sales.

Harga jual produk ditetapkan dengan berdasarkan pada perhitungan seluruh biaya yang dikeluarkan perusahaan. Harga yang ditetapkan perusahaan untuk produk lettuce yaitu Rp 7000 – Rp 11,000 /kg, tergantung permintaan. Permintaan masing-masing pelanggan berbeda, untuk itu penetapan harga pun berbeda. Perbedaan permintaan produk biasanya dalam hal kemasan dan tampilan

xcix 82

mutu produk. Faktor-faktor yang dijadikan patokan oleh perusahaan dalam menetapkan harga jual per kilogram lettuce adalah biaya pembelian produk (lettuce fresh) dari petani mitra, biaya trimming, biaya sortasi, biaya pengadaan barang (kemitraan), biaya packing ura, biaya packing pak, transport, sales cost, dan overhead umum.

Penetapan biaya pembelian produk dari petani ditetapkan oleh bagian kemitraan dengan menghitung HPP yang ditambah keuntungan. Biaya trimming dan sortasi merupakan biaya tenaga kerja dalam perlakuan trimming dan sortasi. Biaya pengadaan adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar bagian kemitraan. Biaya transport yaitu biaya untuk transportasi dalam pengambilan produk dari petani dan pengiriman produk ke pelanggan. Biaya packing ura dan pak merupakan biaya yang dikeluarkan untuk material pengemasan. Sales cost merupakan biaya yang dikeluarkan untuk divisi pemasaran. Biaya overhead terdiri atas biaya gaji direktur, serta biaya tak terduga.

Cara perusahaan dalam memasarkan produknya, perusahaan dapat mengkomunikasikan produk tersebut kepada pasar dengan cara melakukan kegiatan promosi kepada konsumen serta distributor. Promosi produk dilakukan dengan tenaga penjual atau sales yang bertugas khusus mengenalkan produk-produk perusahaan tersebut yang biasanya dilakukan di swalayan-swalayan. Bentuk promosi perusahaan ada beberapa macam yaitu kunjungan bagian sales ke calon pelanggan, mencari melalui buku telepon atau internet, mengikuti pameran, serta memberi potongan harga.

Sistem penjualan yang dilakukan oleh adalah sistem jual putus. Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk menolak pengembalian produk yang telah

c 83

diterima oleh konsumen. Pengiriman produk sesuai dengan permintaan konsumen akan dikirim tepat waktu oleh bagian distribusi. Ketika dilakukan pengiriman barang, konsumen dapat memeriksa dan melakukan sortasi di tempat terhadap produk tersebut dan dapat menolak bila tidak sesuai pesanan. Akan tetapi apabila setelah transaksi terjadi, maka konsumen tidak dapat mengembalikan produk tersebut kepada pihak PT Saung Mirwan. Sistem ini diambil karena sifat produk berupa sayuran yang mudah rusak, sehingga barang yang sudah tidak layak atau rusak tidak mungkin dikembalikan kepihak produsen.

Kontrak pada penjualan sayuran hanya sebatas kontrak jangka pendek yaitu pemesanan seminggu sebelumnya. Pemesanan dilakukan secara kontinyu setiap satu minggu sekali atau yang disebut standing order. Order yang diberlakukan oleh PT Saung Mirwan adalah order jangka pendek dengan pertimbangan bahwa kapasitas produksi perusahaan belum dilakukan secara besar-besaran. Sistem pembayaran atas adanya kontrak kerjasama dilakukan seminggu sekali pada saat dilakukan standing order yang disepakati untuk minggu berikutnya. Alat pembayaran yang digunakan adalah cek giro yang dikirim melalui rekening bank, sedangkan untuk pembayaran atas penjualan dari para pemasok seperti mitra tani, mitra beli dan lainnya dilakukan secara tunai.

Pengiriman lettuce dilakukan bersamaan dengan sayuran lainnya yaitu setiap hari pada pagi hari dimulai pukul 02.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Pengiriman sayuran dengan menggunakan truk sarana transportasi yang dimiliki perusahaan dengan tujuan ke Jakarta, Tangerang dan Bekasi. Pengiriman dilakukan setiap hari kecuali hari minggu yang dimulai pukul 02.00 WIB. Pengiriman untuk daerah Bogor dilakukan pada pukul 07.00 WIB. Sarana

ci 84

transportasi tersebut berupa truck berwarna putih yang dilengkapi cold storage dan bergambar logo perusahaan. Sarana distribusi yang menunjang dapat dimanfaatkan sebagai sarana dalam perluasan pasar. Jumlah sarana distribusi yang dimiliki yaitu sebelas unit truck. Gambar truck transportasi PT Saung Mirwan dapat dilihat pada Gambar 14.

Gambar 14 Truck Transportasi dengan Cold Storage PT Saung Mirwan

Pelanggan PT Saung Mirwan sebagian besar adalah retail (supermarket) dan restoran yang tersebar di wilayah Jabotabek, Medan, Pekanbaru, Batam, Palembang, Lampung, Surabaya, Bali, Makasar. Permintaan tertinggi yaitu dari Supermarket, untuk pelanggan retail (supermarket) diantaranya adalah Hero, Matahari, Superindo, Diamond, Club The Store (CTS), Carrefour, Sogo, Ranch Market, Papaya, Kamome, Cosmo, Hari-Hari, dan Yogya. Pelanggan restoran yaitu Mc Donald Indonesia yang berlokasi di Jakarta.

Pemasaran lettuce pada Supermarket Hero yang dituju yaitu pusat distridutor Hero di Cibitung. Matahari tersebar di beberapa tempat yaitu Cilandak, Karawaci, Tanggerang, dan Ekalokasari. Penyaluran untuk Superindo hanya pusat yang dituju yaitu Superindo Kelapa Gading. Lokasi Diamond yang dituju yaitu Fatmawati, Cikoko, dan Makassar. Pusat Sogo yang dituju berlokasi di Thamrin.

cii 85

Club The Store pelanggan lettuce berlokasi di Sudirman, Artha Gading, dan Medan. Lokasi Ranch Market yaitu di Pejaten, Kebon Jeruk, dan Pondok Indah Mall. Pemasaran Carrefour yang dituju yaitu Cempaka Mas, MT Haryono, Lebak Bulus, dan Rasuna Said. Lokasi Hari-Hari yaitu Fatmawati, Lokasari, Roxy, dan Kali Deres. Permintaan untuk daerah Bali hanya sedikit dan tidak kontinyu. Daftar

customer sayuran dan lokasinya dapat dilihat pada Tabel 10.

Tabel 10 Daftar Pelanggan Lettuce di PT Saung Mirwan

No Pelanggan Lokasi

1 Hero Cibitung

2 Matahari Cilandak, Karawaci, Tanggerang, Ekalokasari 3 Superindo (SPI) Kelapa Gading

4 Diamond Fatmawati, Cikoko, Makasar

5 Sogo Thamrin

6 Club The Store Sudirman, Artha Gading, Medan 7 Ranch Market Pejaten, Kebon Jeruk, PIM

8 Carrefour Cempaka Mas, MT. Haryono, Lebak Bulus, Rasuna Said

9 Cosmo Jakarta

10 Papaya Jakarta

11 KFC dan Mc Donald Jakarta

12 Kamome Jakarta

13 Hari-Hari Fatmawati, Lokasari, Roxy, Kali Deres, Cibubur 14 Supplier Adib dan DIF Nusantara Bali

ciii

BAB VI