• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

Dalam dokumen rkpd kabupaten rembang tahun 2012 (Halaman 103-106)

Misi III:Pengembangan Sinergitas Sistem Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan Dalam Pembangunan Kawasan

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

4.1.Tujuan dan sasaran RPJMD 2010-2015

Sebagaimana telah di tetapkan dalam RPJMD 2010-2015, visi Kabupaten

Rembang adalah “Terwujudnya Rembang yang Maju, Mandiri, Dinamis dan

Sejahtera” dengan misi sebagai berikut :

1. Memacu pertumbuhan investasi dalam rangka menghidupkan dan meningkatkan perkembangan sektor riil dan peningkatan kesempatan kerja. 2. Meningkatkan akses UMKM terhadap sumber permodalan dan menciptakan

iklim usaha yang kondusif.

3. Meningkatkan produktivitas pertanian dalam arti luas.

4. Meningkatkan pendapatan asli daerah terutama dari sumber-sumber pendapatan non konvensional dan tidak membebani masyarakat.

5. Meningkatkan mutu, akses dan relevansi pendidikan sejak dari jenjang PAUD sampai dengan jenjang menengah dan pendidikan tinggi yang menjadi kewenangan kabupaten.

6. Meningkatkan mutu dan akses pelayanan kesehatan, baik pada tingkatan pelayanan kesehatan dasar maupun rujukan.

7. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia dan aparatur yang profesional, berbudi pekerti luhur dan agamis.

8. Meningkatan mutu dan pemerataan pelayanan infrastruktur untuk

meningkatkan kualitas pelayanan, mendukung pertumbuhan ekonomi dan terwujudnya Rembang Sea-front City .

9. Mengimplementasikan pembangunan yang selalu mengikuti perkembangan dan perubahan situasi serta kondisi lokal, nasional dan global.

Adapun tujuan dan sasaran yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu 5 tahun, adalah :

Tujuan-1: Meningkatkan daya tarik investasi di Kabupaten Rembang. Sasarannya adalah :

1. Penyederhanaan prosedur pelayanan dan perijinan investasi. 2. Promosi peluang investasi.

3. Terjaminnya keamanan berusaha.

4. Tersedianya infrastruktur yang memadai. 5. Tersedianya dukungan SDM yang memadai.

Tujuan-2: Meningkatkan penyaluran modal bagi pelaku UMKM. Sasarannya adalah :

1. Penyediaan informasi ketersediaan dana pada perbankan dan pelayanan non bank serta persyaratan pengajuan pinjaman.

2. Penyebaran sarana pelayanan bank dan lembaga keuangan non bank ke pelosok daerah.

3. Ketersediaan skim kredit sesuai dengan perilaku jenis usaha.

4. Adanya kemampuan UMKM untuk menyusun rencana bisnis yang baik. 5. Dimilikinya legalitas asset pelaku usaha sebagai jaminan kredit.

Tujuan-3: Meningkatkan Iklim yang kondusif bagi pengembangan UMKM. Sasarannya adalah :

1. Jaminan kemanan oleh Pemda.

2. Ketersediaan infrastruktur yang memadai. 3. Penyebaran sarana perbankan.

Tujuan-4: Meningkatkan efisiensi dan efektivitas Pengelolaan usaha pertanian tanaman pangan, hortikulura, perkebunan, peternakan dan perikanan. Sasarannya adalah:

1. Mudahnya akses petani terhadap sarana produksi pertanian dan alat mesin pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan dan perikanan.

2. Meningkatnya kemapuan petenai dalam pengelolaan usaha. 3. Tersedianya akses permodalan untuk pengembangan usaha 4. Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur dasar pertanian.

Tujuan-5: Mengoptimalkan intensifikasi, efisiensi dan pemanfaatan potensi sumber-sumber pendapatan asli daerah. Sasarannya adalah :

1. Meningkatnya intensifikasi sumber-sumber pendapatan asli daerah. 2. Meningkatnya efisiensi dalam penarikan pendapatan asli daerah. 3. Terwujudnya sumber PAD baru yang tidak membani masyarakat

Tujuan-6: Mengoptimalkan penyediaan pendidik dan tenaga kependidikan yang berkualitas, perbaikan sarana dan prasarana, penyediaan sarana penunjang pembelajaran, penyediaan beasiswa dan kerjasama dengan pengguna pada semua jenjang pendidikan baik formal maupun non formal.Sasarannya adalah: 1. Meningkatnya kualitas proses pembelajaran pada semua jenjang pendidikan. 2. Tersedianya pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi dan

bersertifikat profesi.

3. Terwujudnya penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai pada semua jenjang pendidikan.

4. Terwujudnya Angka Partisipasi Murni (APM) yang tinggi pada semua jenjang pendidikan.

5. Tersedianya beasiswa bagi penduduk miskin.

6. Meningkatnya kompetensi lulusan pada jenjang pendidikan.

Tujuan-7: Meningkatkan jumlah dan kualitas tenaga kesehatan dan lembaga penyelenggara pelayanan kesehatan. Sasarannya adalah :

1. Tersedianya tenaga medis yang memadai. 2. Tersedianya obat-obatan yang memadai. 3. Tersedianya peralatan medis yang memadai.

4. Meningkatnya pengelolaan penyelenggara pelayanan kesehatan. 5. Meningkatnya pemerataan pelayanan kesehatan.

6. Tersedianya jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin.

Tujuan-8: Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di segala bidang kompeten, profesional, mandiri dan bermanfaat dengan di dasari keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sasarannya adalah :

1. Meningkatnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi di kalangan masyarakat.

2. Meningkatnya sarana peribadatan dan pendidikan agama.

3. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pendidikan dan latihan (Diklat) pegawai.

4. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pelatihan kerja/ketrampilan bagi masyarakat.

Tujuan-9: Meningkatkan kualitas infrastruktur dasar, pembangunan infrasturktur pedesaan dan wilayah cepat tumbuh. Sasarannya adalah :

1. Meningkatnya kualitas prasarana jalan dan jembatan. 2. Meningkatnya kualitas saluran irigasi.

3. Meningkatnya kualitas saluran drainase.

4. Terbangunnya jalan poros desa dan kecamatan.

Tujuan-10: Mengembangkan tata kelola wilayah pesisir yang mampu menjadi pemicu pergerakan ekonomi daerah. Sasarannya adalah :

1. Terbangunya sarana dan prasarana yang mendukung terwujudnya sea front

city.

2. Terwujudnya pemberdayaan masyarakat wilayah pesisir.

3. Terbangunya kawasan pengembangan budidaya perikanan kelautan. 4. Terwujudnya kawasan wisata bahari.

Tujuan-11: Mengembangkan tatakelola pemerintahan yang baik, responsif terhadap perkembangan dan perubahan dinamika kebijakan dan proaktif dalam mengantisipasi perkembangan global, ditopang oleh teknologi komunikasi dan informasi yang memadai. Sasarannya adalah :

1. Terselenggaranya pemerintahan daerah yang mempertimbangkan prinsip-

prinsip demokrasi serta good and clean governance.

2. Tersedianya sistem dan kelembagaan layanan publik yang efektif dan efisien. 3. Tersedianya sistem informasi pembangunan yang memadai dan peka

terhadap perubahan.

4. Responsif terhadap perkembangan situasi.

5. Responsif terhadap perubahan dinamika kebijakan nasional.

6. Proaktif dalam mengantisipasi perkembangan/ perubahan lingkungan strategis.

4.2. Prioritas dan Sasaran Pembangunan Tahun 2012

Program dan kegiatan pembangunan tahun 2012 diarahkan guna pencapaian visi Kabupaten Rembang dalam RPJM Daerah Kabupaten Rembang Tahun 2010-2015, dimana pada tahun 2012 telah memasuki Tahapan II dengan

fokus pada Akselerasi Pertumbuhan Daerah Melalui Peningkatan

Produktivitas Pertanian, Akses Modal UMKM, Pertumbuhan investasi dan PAD.

Target yang ingin dicapai pada tahapan II RPJMD ini adalah kondisi perekonomian daerah yang semakin membaik yang ditandai dengan proyeksi pencapaian Pertumbuhan ekonomi sebesar 5,00 %, Laju inflasi berkisar 6,00 – 8,00, sementara PDRB atas dasar harga Konstan tahun 2000 diharapkan mencapai Rp.2.514.027,82 juta dengan nilai tukar petani sebesar 99.18 %. Sedangkan indikator lainnya yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang diharapkan mencapai 73,30 sementara Indeks Pembangunan Gender (IPG) pada kisaran 64,40 dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) mencapai 68,93.

Berdasarkan hal tersebut di atas maka prioritas dan sasaran pembangunan pada tahun 2012 adalah sebagai berikut :

NO. PRIORITAS DAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

Dalam dokumen rkpd kabupaten rembang tahun 2012 (Halaman 103-106)