Informasi Dokumen
- Sekolah: universitas sumatera utara
- Mata Pelajaran: kesehatan masyarakat
- Topik: uji daya terima dan nilai gizi donat yang dimodifikasi dengan tepung biji nangka dan tepung bayam
- Tipe: skripsi
- Tahun: 2016
- Kota: medan
Ringkasan Dokumen
I. Pendahuluan
Artikel ini membahas uji daya terima dan nilai gizi donat yang dimodifikasi dengan tepung biji nangka dan tepung bayam. Penelitian ini penting untuk memberikan alternatif camilan yang sehat dan bergizi, terutama bagi anak sekolah. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang pemanfaatan bahan pangan lokal yang kaya gizi serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi makanan bergizi di kalangan pelajar.
II. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka mencakup teori tentang tepung biji nangka dan tepung bayam, serta nilai gizi yang terkandung dalam kedua bahan tersebut. Tepung biji nangka diketahui mengandung protein, serat, dan mineral, sementara tepung bayam kaya akan zat besi dan kalsium. Pengetahuan ini penting untuk memahami manfaat nutrisi dari bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan donat dan relevansinya terhadap kesehatan.
III. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan acak lengkap. Penelitian dilakukan dengan membandingkan dua variasi donat (A1 dan A2) yang menggunakan tepung biji nangka dan tepung bayam. Lokasi penelitian dilakukan di laboratorium gizi dan melibatkan panelis dari siswa SMP. Metode ini mendukung tujuan pendidikan dengan memberikan pengalaman praktis dalam penelitian gizi dan pengolahan makanan.
IV. Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa donat A1 dengan kombinasi tepung biji nangka 10% dan tepung bayam 6% memiliki daya terima yang lebih tinggi dibandingkan dengan donat A2. Analisis organoleptik menunjukkan bahwa panelis lebih menyukai rasa, aroma, warna, dan tekstur donat A1. Selain itu, analisis kandungan gizi menunjukkan bahwa donat A2 memiliki kadar zat besi yang lebih tinggi, sedangkan donat A1 memiliki kadar kalsium yang lebih tinggi. Hal ini menunjukkan pentingnya variasi dalam pemilihan bahan untuk meningkatkan nilai gizi.
V. Pembahasan
Pembahasan hasil penelitian menggarisbawahi pentingnya pemilihan bahan dalam pembuatan makanan sehat. Rasa, aroma, warna, dan tekstur berkontribusi besar terhadap daya terima produk oleh konsumen, terutama anak-anak. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa penggunaan tepung biji nangka dan tepung bayam tidak hanya meningkatkan nilai gizi tetapi juga menciptakan produk yang lebih menarik bagi anak-anak. Oleh karena itu, penting untuk mengedukasi siswa tentang manfaat gizi dari makanan yang mereka konsumsi.
VI. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa donat yang dimodifikasi dengan tepung biji nangka dan tepung bayam dapat diterima dengan baik oleh panelis. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah mengeksplorasi lebih lanjut tentang pengaruh bahan lain dalam pembuatan donat serta melakukan penelitian tentang kandungan gizi mikro lainnya. Hal ini penting untuk mengembangkan produk makanan sehat yang lebih bervariasi dan bergizi bagi anak-anak.