UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI AUDIO VISUAL DENGAN MODIFIKASI ALAT
PADA SISWA KELAS VIII SMP IMMANUEL 5 MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
NELLI SIMAMORA NIM. 6112111008
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
ABSTRAK
NELLI SIMAMORA : Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Bola Voli melalui Audio Visual Dengan Modifikasi Bola Karet Di Kelas VIII A SMP Immanuel 5 Medan Tahun Ajaran 2015-2016.
(Pembimbing : Usman Nasution S.Pd,M.Pd ) PTK : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan proses hasil
belajar Passing Bawah Pada Permainan Bola Voli dengan Menggunakan Media
Audio Visual dengan Modifikasi Bola Karet pada siswa kelas VIII-A SMP
Immanuel 5 Medan Tahun Ajaran 2015/2016. Penelitian ini yang menjadi subjek
adalah siswa kelas VIII-A yang berjumlah sebanyak 30 siswa yang akan
diberikan tindakan Menggunakan Media Audio Visual dengan Modifikasi Bola
Karet terhadap proses belajar Passing Bawah Pada Permainan Bola Voli.
Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas
(Classroom Action Research).
Hasil penelitian menyimpulkan : (1) Dari tes hasil belajar siklus
I diperoleh sebanyak 20 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan
sebesar (66,66%) telah mencapai tingkat ketuntasan belajar sedangkan 10
orang siswa (33,33%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai
rata-rata hasil belajar setelah dikonfersikan adalah 70,09% (2) dari tes hasil
belajar siklus II diperoleh data sebanyak 25 orang siswa dengan nilai setelah
dikonfersikan sebesar (83,33%) yang telah mencapai ketuntasan dalam belajar
dan 5 orang siswa (16,66%) masih belum tuntas. Dengan nilai rata-rata hasil
belajar setalah dikonfersikan 83,33%.
Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa dengan
Menggunakan Audio Visual dengan Modifikasi Bola Karet dapat meningkatkan
proses hasil Passing Bawah Pada Permainan Bola Voli pada siswa-siswi kelas
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur pertama kali penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan PTK ini dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Bola Voli Melalui Audio Visual Dengan Modifikasi Bola Karet Di Kelas VIII SMP Immanuel 5 Medan Tahun Ajaran2015-2016”.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam tulisan ini terdapat
kekurangan dalam penulisan, isi dan penyampaian. Untuk itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun. Pada kesempatan ini
penulis juga ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. H. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Dr. Budi Valianto, M.Pd, sebagai Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
3. Drs. Suharjo, M.Pd. sebagai Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
Keolahragaan UNIMED, Samsul Gultom M.Pd. sebagai Pembantu Dekan
II Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED, Drs. Mesnan, M.Kes, sebagai
Pembantu Dekan III di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED.
4. Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, sebagai Ketua Jurusan PJKR Fakultas Ilmu
Keolahragaan UNIMED dan Usman Nasution, S.Pd, M.Pd sebagai
iii
5. Usman Nasution, S.Pd, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah banyak meluangkan waktu serta arahan, perhatian, dorongan,
bimbingan, serta masukan dan saran yang sangat berharga dalam penulisan
skripsi ini.
6. Dr.Indra Kasih,M.Pd sebagai pengarah I dan ibu Doris Apriani
R,S.Psi,MA Sebagai pengarah II yang telah banyak meluangkan waktu
serta arahan, perhatian, dorongan, serta masukan dan saran yang sangat
berharga dalam penulisan skripsi ini.
7. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di
lingkungan FIK UNIMED yang telah banyak memberikan ilmu
pengetahuan serta pengalaman belajar selama penulis melaksanakan
perkuliahan.
8. Kepala Sekolah SMP Immanuel 5 Medan, dan Bapa Bornok P Manurung,
S.Pd. selaku guru pendidikan jasmani beserta guru-guru Immanuel 5
Medan Tahun Ajaran 2015/2016 yang telah begitu banyak membantu
penulis selama melaksanakan penelitian di sekolah.
9. Teristimewa kepada kedua orang tua saya tercinta, K.Simamora (ayah)
dan T.Hutagalung (ibu) yang sangat sabar telah membina, mendidik,
memberikan dukungan, doa dan semangat kepada saya sampai sekarang..
10. Buat Abang-abang saya, terutama abang Mancon F,Simamora yang sangat
saya banggakan,terima kasih atas doa dan dukungannya dan Kepada
iv
11. Terkhusus kepada Kekasih tercinta Dippu P,AMd, terima kasih atas
bantuan, motivasi, dukungan serta doanya selama ini.
12. Juga tak lupa kepada rekan-rekan seperjuangan mahasiswa FIK UNIMED
khususnya PKR A REG 2011, UKM KK.Unit Kegiatan Kerohanian
Katholik .Komisariat Fik beserta teman-teman lainnya dan semua pihak
yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu saya
dalam menyelesaikan skripsi ini.
13.Teristimewa kepada keluarga besar UKM Resimen Mahasiswa
(MENWA) Komandan Vasco R.Simamora, Wadan Ruli Simamora, dan
seluruh Junioran saya yang telah membantu dan selalu memberi
semangat, motivasi dan dukungan dalam penyusunan Skripsi ini.
14.Terkhusus buat Komandan Dedi, Komandan Joen, Komandan Doni,
Wadan Maruli, Senior Monang, Senior Bangun, Senior Eni, Senior
Kirana, Senior Febrina dan rekan-rekan saya Komandan Mangasi
sitanggang,wadan nelson mahulae,risnauli siahaan,evy simbolon,rina
siregar,jasa limbong,alek malau,bornok p manurung,rishanna
gultom,nila sari dan rekan-rekan saya yang tidak bisa saya sebutkan satu
per satu, yang selalu memberi semangat dalam menyelesaikan skripsi
ini.
15.Terkhusus Teman-teman PPLT UNIMED yang memberi
v
Untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis memohon maaf atas
keterbatasan yang ada. Semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi menuju kemungkinan keberhasilan di dalam
dunia pendidikan. Akhir kata penulis menghaturkan banyak ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang terlibat.
Medan, Januari 2016
Penulis
v DAFTAR ISI
Hal
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
A. Hakikat Pendidikan Jasmani ... 7
vi
C. Hakikat Permainan Bola Voli ... 14
D. Hakikat Passing Bawah Bola Voli ... 18
E. Hakikat Media Audio Visual ... BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 21
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 21
1. Lokasi Penelitian ... 21
2. Waktu Penelitian ... 21
B. Objek dan Subjek Penelitian ... 21
1. Populasi ... 21
2. Sampel ... 22
C. Metode Penelitian ... 23
D. Disain Penelitian ... 24
E. Instrumen Penelitian ... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 37
A. Deskripsi Data Penelitian ... 37
B. Hasil Penelitian ... 38
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 47
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 50
A. Kesimpulan ... 50
B. Saran ... 50
DAFTAR PUSTAKA ... 52
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
1. Perincian Jumlah Siswa Tiap Kelas ... 22
2. Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar Passing Bawah Bola Voli ... 32
3. Indikator dan Diskriptor ... 34
4. Kriteria Penilaian SMP Kurikulum 2013 ... 34
5. Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa Dalam % ... 36
6. Daftar Nilai Pre-Test, Nilai Siklus I dan Nilai Siklus II ... 38
7. Hasil Post-Test I (Siklus I) Passing Bawah Bola Voli ... 39
8. Hasil Post-Test II (Siklus II) Passing Bawah Bola Voli ... 43
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1. Teknik Persiapan Passing Bawah Bola Voli ... 11
2. Teknik Pelaksanaan Passing Bawah Bola Voli ... 12
3. Teknik Lanjutan Passing Bawah Bola Voli ... 12
4. Bola Karet Yang Dimodifikasi ... 17
5. Siklus I – Siklus II ... 24
6. Siswa Melakukan Passing Bawah ... 31
7. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Siklus I ... 40
8. Diagram Ketuntasan Belajar Pada Siklus II ... 44
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Hal
1. Langkah-Langkah Pembelajaran Siklus I ... 62
2. Langkah-Langkah Pembelajaran Siklus II ... 66
3. Nilai Tes Awal Proses Hasil Passing Bawah Bola Voli ... 80
4. Nilai Post-Test I Proses Hasil Passing Bawah Bola Voli ... 82
5. Nilai Hasil Belajar Pada Siklus I ... 83
6. Ketuntasan Hasil Belajar Pada Siklus I ... 84
7. Lembar Observasi Proses Pembelajaran (Siklus I) ... 81
8. Nilai Post-Test II Proses Hasil Passing Bawah Bola Voli ... 82
9. Nilai Hasil Belajar II ... 83
10.Ketuntasan Hasil Belajar II ... 84
11.Lembar Observasi Proses Pembelajaran (Siklus II) ... 86
12.Perkembangan Hasil Belajar Untuk Siklus I dan Siklus II ... 87
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah upaya meningkatkan kualitas setiap individu baik
secara langsung maupun tidak langsung yang dilaksanakan secara sadar untuk
mewujudkan suasana belajar dalam proses pembelajaran agar siswa dapat
mengembangkan potensi dirinya untuk mendukung dan mengikuti laju
perkembangan ilmu pengetahuan serta kemajuan teknologi.
Namun dengan adanya perkembangan kurikulum disekolah, menuntut
guru dan siswa bersikap aktif, kreatif, inovatif dan kompetitif, guru harus mampu
berusaha menciptakan suasana belajar yang kondusif sehingga memungkinkan
siswa termotivasi untuk giat belajar. Dalam hal ini guru dituntut untuk mampu
mengelola interaksi belajar mengajar yang memberikan rangsangan kepada siswa.
Karna siswa adalah peran utama dalam belajar sementara guru hanya sebagai
fasilator dan motivator bahkan sebagai sumber belajar.
Untuk sikap aktif, kreatif, inovatif, dan kompetitif dari siswa tidaklah
mudah, fakta yang terjadi adalah guru dianggap sumber belajar yang paling benar.
Proses pembelajaran yang terjadi memposisikan sebagai pendengar ceramah guru.
Akibat proses belajar mengajar cendrung membosankan dan menjadi siswa malas
belajar. Sikap anak didik yang pasif tersebut ternyata tidak hanya terjadi pada
mata pelajaran tertentu saja tetapi pada hampir semua mata pelajaran termasuk
penjas.
2
Dalam menumbuhkan sikap aktif di dalam diri siswa tidaklah mudah,
faktanya masih ada ditemui di kelas pada saat kegiatan belajar mengajar sedang
berlangsung, siswa sering malas belajar, bosan tidak tertarik dengan materi
pelajaran, di tambah lagi minimnya motifasi belajar siswa terhadap mata
pelajaran, menambah belajar menjadi pasif dan pada akhirnya siswa hannya
bengong, mencari-cari kesempatan membuat keributan. Selain itu, suasana kelas
dan fasilitas-fasilitas sekolah yang minim membuat siswa hanya mendapat ilmu
dari guru saja. Sikap siswa yang pasif tersebut ternyata tidak hanya terjadi pada
mata pelajaran tertentu saja, tetapi hampir pada semua mata pelajaran termasuk
mata pelajaran penjas. Pembelajaran mata pelajaran penjas yang di upayakan guru
belum menunjukkan sebagai suatu proses pengembangan kreatifitas dan aktifitas
siswa.
Permainan bola voli merupakan salah satu cabang olah raga permainan
beregu, yang dimainkan dua regu yang masing-masing regu terdiri dari enam
pemain. Dalam permainan bola voli terdapat beberapa teknik dasar yaitu passing,
servis, smash, dan bloking. Salah satu teknik dasar yang harus dikuasai untuk
dapat bermain bola voli adalah teknik passing bawah. Hal ini yang dikemukakan
oleh Durrwachter (1986 : 4 ) : “Tahap awal permainan bola voli sudah memadai
apa bila seorang pemain sudah menguasai teknik dasar yang terdiri dari servis dan
passing”. Pendapat ini menegaskan bahwa seseorang bila ingin dapat bermain voli
dengan baik harus dapat menguasai teknik passing dengan baik. Dalam
melakukan passing bawah, hasil bola yang dipassing tergantung kemampuaan
seseoarang dalam melakukan passing bawah. Apakah bola itu melewati net dan
3
passing bawah tidak baik. Masih banyak kesalahan yang dilakukan siswa pada
saat melakukan passing bawah. Salah satunya adalah pada saat melakukan
passing bawah bola yang dihasilkan tidak sampai pada tujuan atau sasaran
passing.
Hal ini menggambarkan efektifitas belajar mengajar masih rendah.
Rendahnya penguasaan passing bawah bola voli bergantung pada pembelajaran
yang di hadapi oleh siswa. Dalam pembelajaran penjas pada materi passing bawah
bola voli, guru harus menguasai materi yang akan di ajarkan melalui audio visual
serta di perlukan pembelajaran dengan media modifikasi bola karet untuk
meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli. Untuk itu dengan media
audio visual dan modifikasi bola karet dalam suatu proses belajar mengajar sangat
diperlukan, karena media Audio Visual Dengan modifikasi bola karet mempunyai
kelebihan, kemampuan teknis yang mampu membantu proses belajar mengajar
yang baik dan mampu meningkatkan keterampilan siswa.
Dengan melaksanakan proses pembelajaran bola voly melalui audio visual
dan modifikasi dengan yang guru lakukan dengan gaya mengajar resiplokal
,diharapkan akan dapat memberikan suatu pembaharuan dalam proses
pembelajaran serta memungkinkan siswa untuk menjadi lebih mudah,lebih
cepat,lebih bermakna,lebih efektif dan menyenangkan dalam mempelajari materi
bola voly yang diberikan guru.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara pada tanggal 20 januari di
SMP IMMANUEL 5 Medan mengenai Penguasaan Teknik Dasar Passing Bawah
Bola Voli yang di lakukan siswa, ternyata masih banyak siswa yang belum
4
keseluruhan berjumlah 30 orang siswa, hanya 15% siswa yang dapat melakukan
passing bawah dengan benar. Padahal berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum
(KKM) yang ditetapkan adalah 7,00. Kesalahan umum yang tampak dilapangan
yakni pada saat persiapan dimana posisi kedua tangan kurang lurus dan sikap
perkenaan dengan bola yang salah dimana bola tidak tepat menyentuh bagian
proximal tangan, sehingga penguasaan teknik dasar bola voli yang dilakukan
menjadi kurang baik. Hal ini disebabkan karena guru bidang studi pendidikan
jasmani masih kurang memperhatikan kesulitan yang dihadapi siswa serta
kurangnya guru memberikan audio visual dengan modifikasi dan koreksi
kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa.
Hasil Observasi
No Kelemahan Dampak
1
Gaya Mengajar Yang Dilakukan
Guru Di sekolah Itu Masih Belum
Terarah
Bola Keatas Tanpa Melihat Teknik
Atau Cara-Cara Yang Benar
Siswa Tidak Paham Dan
Mengerti Dengan Teknik Bola
Voli Passing bawah Yang Baik
5
4
Guru Guru Sering Dis Komunikasi
Dengan Siswa
Siswa Menjauh Dari guru Dan
Tidak Mau Tau Tenang
Pembelajran Bola Voli Pasing
Bawah
5
Guru Belum Dapat Memberikan
Gaya Mengajar Kepada Siswa
Salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memecah masalah
tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas pembelajaran seperti melalui audio
visual dan media modifikasi pembelajaran yang tepat disini,Dengan pembelajaran
ini akan membantu siswa dalam memahami dan mengetahui cara-cara melakukan
passing bawah bola voli melalui keterangan-keterangan dari guru dibantu dengan
petunjuk berupa gambar-gambar bergerak serta video yang baik,Proses
pembelajaran bola voli terutama dalam materi penguasaan teknik passing bawah
dapat diharapkan akan dapat berjalan dengan lancar, hambatan dan rintangan yang
terdapat dalam proses pembelajaran selama ini diharapkan dapat diatasi.
Salah satu pembelajaran yang peneliti anggap sesuai dalam proses
pembelajaran penguasaan teknik dasar passing bawah bola voli dengan
6
pembelajaran ini akan membantu siswa dalam memahami dan mengetahui
cara-cara melakukan passing bawah bola voli melalui karena akan menyenangkan dan
tidak menjadi beban dalam melakukan passing bawah, setelah itu dapat diukur
hasil belajar siswa melalui tes.
Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
PTK (Penelitian Tindakan Kelas), selanjutnya menuangkannya di dalam karya
ilmiah dengan judul :
“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Pada Permainan Bola Voli Melalui Media Audio Visual Dengan Modifikasi Bola Karet terhadap Siswa SMP Kelas VIII A IMMANUEL 5 Medan Tahun Ajaran 2015/2016 ”.
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah diatas dapat diidentifikasi masalah penelitian
ini adalah:
Sebagian besar siswa takut melakukan passing bawah bola voli.
Hanya beberapa siswa yang mampu melakukan teknik passing bawah
setelah diberikan materi teknik passing bawah dengan menggunakan bola
sebenarnya.
Siswa kurang aktif melakukan latihan,sehingga menyebabkan nilai yang
diperoleh siswa rendah.
Guru mengajar sangat monoton dimana pada saat guru mengajarkan materi
7
Fasilitas yang digunakan sangat minim sehingga siswa pun malas untuk
belajar dan guru pun tidak dapat memodifikasi alatnya sehingga proses
pembelajaran tidak berjalan dengan efektif.
C. Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya ruang lingkup masalah serta keterbatasan waktu, dana
dan kemampuan penulis, maka perlu adanya pembatasan masalah. Adapun yang
menjadi pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah hanya pada Upaya
Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Pada Permainan Bola Voli Melalui
Media Audio Visual Dengan Media Modifikasi Bola Karet Di Kelas VIII A SMP
Immanuel 5 Medan Tahun Ajaran 2015-2016.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan yang hendak diteliti sebagai
berikut:
“Bagaimana upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voly melalui
audio visual dengan modifikasi alat pada siswa kelas VIII A SMP IMANUEL 5
MEDAN tahun ajaran 2015/2016 ?”
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah:
untuk meningkatkan hasil belajar siswa/siswi kelas VIII A SMP Immanuel 5
Medan pada materi passing bawah dalam permainan bola voli melalui media
8
F. Manfaat Penelitian
Dengan dilaksanakannya penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat
sebagai berikut:
1. Dapat menambah wawasan dan pengetahuan peneliti tentang media Audio
Visual Dengan modifikasi.
2. Sebagai bahan masukan yang berguna bagi pendidik untuk meningkatkan
hasil belajar mengajar terhadap siswa.
3. Penelitian dapat membantu guru pendidikan jasmani SMP Immanuel 5
Medan,untuk memperbaiki pembelajaran yang dikelola sehingga kegiatan
belajar mengajar dapat berlangsung dengan baik dan mencapai tujuan
pembelajaran seperti apa yang diharapkan.
4. Bagi sekolah, diharapkan dengan adanya kegiatan yang dilakukan serta
hasil yang diberikan membawa dampak positif terhadap perkembangan
sekolah yang berdampak pada peningkatan hasil belajar sehingga dapat
tercapai ketuntasan belajar minimal yang telah ditetapkan oleh pihak
sekolah, yaitu peningkatan hasil belajar siswa dengan meningkatkan
keberhasilan siswa berarti meningkatkan mutu sekolah.
5. Bagi peneliti, dapat menambah pengetahuan dan pengalaman langsung
82
DAFTAR PUSTAKA
Arma Abdullah, (1997), Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Departemen pendidikan dan kebudayaan.
Arikunto, 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Arikunto, dkk. 2008. Proses Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta. Bumi Aksara
Aqip, Zainal. Dkk. (2009). Penelitan Tindakan Kelas. Bandung, Yrama Widya.
Ahmad Sabri. 2007.Strategi Belajar Mengajar. Quantum Teaching
Arsyad, Azhar. (2007). Media Pembelajaran.Jakarta:PT Raja Grafindo Persada
Benny A. Pribadi. 2011. Model ASSURE Untuk Mendesain Pembelajaran
Sukses. PT.DIAN RAKYAT – Jakarta
Durrwachter. G. (1986). Belajar Berlatih Dan Bermain. Gramedia Jakarta Bandung
Djamarah dan Zain (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Kusyanto, 2000. Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan, Jakarta, Gramedia.
Roestiyah (2001), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. Penerbit Rineka cipta.
Supandi. 1992, Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan.
Jakarta. Depdikbud.
Sudjana, Nana. 1991. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
83
Suhadi. 2008. Motivasi Belajar—Koreksi dan Kembalikan Kertas Kerja Siswa Sesegera Mungkin
Poerwadarmita. 1986. Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Rajagrapindo persada.
Viera, Fergusson. 2004. Bola Voli Tingkat Pemula. Jakarta: rajagrafindo.
Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Penerbit Rineka cipta. Jakarta.
http://www.bakharuddin.net/2012/03/penelitian-tindakan-kelas-ptk-langkah.htm
www.indonbiu.com/2009/03/pembelajaran-media-komunikasi-audio-visual.