• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L.) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus novergicus strain wistar) AKIBAT PAPARAN ISONIAZID DAN RIFAMPISIN SUBAKUT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L.) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus novergicus strain wistar) AKIBAT PAPARAN ISONIAZID DAN RIFAMPISIN SUBAKUT"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

ix

USULAN PENELITIAN

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava L.) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus novergicus

strain wistar) AKIBAT PAPARAN ISONIAZID DAN RIFAMPISIN SUBAKUT

Oleh: Heru Pratomo

09020139

FAKULTAS KEDOKTERAN

(2)

i

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI MERAH (Psiidium Guajava) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus novergicus

strain wistar) AKIBAT PAPARAN ISONIAZID DAN RIFAMPISIN SUBAKUT

KARYA TULIS AKHIR Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang

untuk memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam meyelesaikan Program Sarjana

Fakultas Kedokteran

Oleh:

HERU PRATOMO

09020139

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(3)

ii

LEMBAR PENGESAHAN

KARYA TULIS AKHIR

Telah disetujui sebagai Karya Tulis Akhir

untuk memenuhi persyaratan

Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal 20 Agustus 2013

Pembimbing I

dr. Fathiyah Safithri, M.Kes

Pembimbing II

dr. Desy Andari

Mengetahui, Fakultas Kedokteran

Dekan,

(4)

iii

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Heru Pratomo ini

telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji

Pada tanggal 20 Agustus 2013

Tim Penguji

dr. Fathiyah Safithri, M.Kes ,Ketua

dr. Desy Andari ,Anggota

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahhirabil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir

ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa

tercurahkan pada junjungan Rasulullah Muhammad SAW yang telah

membimbing umat manusia dari zaman gelap menuju jalan yang terang benderang

yakni agama Islam.

Karya Tulis Akhir dengan judul “PENGARUH EKSTRAK DAUN

JAMBU BIJI MERAH (Psiidium Guajava) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR TIKUS PUTIH (Rattus novergicus strain wistar) AKIBAT PAPARAN ISONIAZID DAN RIFAMPISIN SUBAKUT” ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana

Fakultas Kedokteran.

Dalam menyelesaikan karya tulis ini, penulis ingin mengucapkan

terimakasih yang tak terhingga kepada:

1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran.

2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan I Fakultas

Kedokteran.

3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas

Kedokteran.

4. dr. Iwan Sys Indrawanto, Sp.KJ, selaku Pembantu Dekan III Fakultas

Kedokteran.

5. dr. Fathiyah Safithri, M.Kes, selaku Pembimbing 1 yang telah

meluangkan waktunya untuk memberi informasi dalam berbagai hal

(6)

v

6. dr. Desy Andari, selaku Pembimbing 2 yang telah meluangkan

waktunya untuk memberi informasi dalam berbagai hal serta memberi

semangat dalam menyelesaikan penelitian ini.

7. dr. Rahayu, Sp.S, selaku Penguji yang telah memberi tambahan ilmu,

kritik, serta saran demi kesempurnaan penelitian ini.

8. Seluruh staf Tata Usaha dan laboratorium Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah memberi bantuan

demi selesainya karya tulis ini

9. Teman-teman angkatan 2009, yang telah memberi bantuan dan

semangat baik saat kuliah maupun saat penyusunan karya tulis ini.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna. Dengan

segala kerendahan hati penulis mohon maaf yang sebesar – besarnya. Kritik dan

saran juga penulis harapkan demi kesempurnaan karya tulis ini. Semoga karya

tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat bagi semua pihak.

Malang, Agustus 2013

(7)

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada:

1 Allah SWT, dengan rahmat dan hidayahMu karya tulis akhir ini dapat

terselesaikan dengan baik.

2 Ibunda dan ayahanda yang selalu mendoakan, memberi motivasi, dan

kasih sayangnya yang teramat besar kepada ananda, semoga suatu hari

nanti ananda bisa membalas kasih sayang yang telah kalian berikan.

3 Saudaraku Dyah Ayu Rahmadani yang telah memberikan semangat serta

dukungannya untuk cepat menjadi dokter yang berguna bagi bangsa dan

negara.

4 dr. Fathiyah Safithri, M.Kes dan dr. Desy Andari selaku pembimbing 1

dan pembimbing 2 pada penelitian saya yang telah memberikan banyak

saran masukan selama menjalani proses penelitian dan meluangkan waktu

untuk membimbing saya agar hasil penelitian saya maksimal.

5 Mas Miftah, Pak Joko, Pak Kusnan, Mas Nyono, Mbak Fat, Mbak Emi,

Mbak Dila dan seluruh staf laboratorium terpadu FK UMM terima kasih

banyak atas bantuan dan perhatiannya selama ini.

6 Seluruh Staf Tata Usaha FK UMM (Pak Yono, Bu Rom, Bu Endah, Mas

Didit, dan Mas Faisal) terima kasih banyak atas bantuannya.

7 Teman - teman belajarku Devi, Frida, Erlina, Hilman, Kharina, Fahmi,

Udin, Septika, Galuh, Sulistya, Ressa, Pras, Irfan, Azmi terima kasih atas

doa dan bantuannya selama ini yang sudah kalian berikan.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, kritik dan

saran kami harapkan demi kesempurnaan serta kami mengharapkan agar karya

tulis akhir ini dapat berguna bagi kita semua.

Malang, Agustus 2013

(8)

vii ABSTRAK

Pratomo, Heru. 2013. Pengaruh Ekstrak Daun Jambu biji merah (Psiidium Guajava L.) Terhadap Kerusakan Sel Hepar Tikus Putih (Rattus Novergicus Strain Wistar) Akibat Paparan Isoniazid dan Rifampisin Subakut. Tugas Akhir. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Fathiyah Safithri* (2) Desy Andari**

Latar Belakang : Penggunaan isoniazid dan rifampisin secara subakut sebagai terapi antituberkulosis dapat meningkatkan radikal bebas yang memicu terjadinya nekrosis dari sel hepar. Ekstrak daun jambu biji merah mengandung antioksidan yang dapat mencegah peningkatan jumlah sel hepar yang nekrosis akibat penggunaan isoniazid dan rifampisin secara subakut.

Tujuan: membuktikan bahwa ekstrak daun jambu biji merah dapat mencegah peningkatan jumlah sel hepar yang nekrosis serta menghitung jumlah sel limfosit dan sel kupffer akibat pemaparan isoniazid dan rifampisin subakut.

Metode : The Post Test Only Control Group Design. Sampelnya 25 ekor tikus yang dibagi dalam 5 kelompok. Sampel 1: kontrol negatif, 2: kontrol positif (diberi paparan isoniazid dan rifampisin), 3: diberi ekstrak daun jambu biji merah 0,06 ml/gramBB/hari, 4: diberi ekstrak daun jambu biji merah 0,12 ml/gramBB/hari, 5: diberi ekstrak daun jambu biji merah 0,18 ml/gramBB/hari. Hasil dan Diskusi : Hasil uji Oneway ANOVA didapati perbedaan signifikan antara masing–masing kelompok perlakuan dengan nilai Sig. 0,000. Hasil uji korelasi menunjukan hubungan berbanding terbalik antara dosis ekstrak daun jambu biji merah dengan jumlah sel hepar yang nekrosis. Hasil uji regresi menunjukan pemberian ekstrak daun jambu biji merah berpengaruh sebesar 59,1% dalam mencegah peningkatan jumlah sel hepar yang nekrosis.

Kesimpulan : Ekstrak daun jambu biji merah dapat mencegah peningkatan jumlah sel hepar nekrosis pada tikus putih akibat paparan isoniazid dan rifampisin subakut dengan dosis paling optimal sebesar 0,12 ml/gramBB/hari.

Kata Kunci : Ekstrak daun jambu biji merah, kerusakan sel hepar, isoniazid – rifampisin.

* : Staff Pengajar Ilmu Farmakologi FK UMM

(9)

viii ABSTRACT

Pratomo, Heru. 2013. Effect Extract Of Red Guava Leaves (Psiidium Guajava L.) Against To Liver CellI Necrotic in White Rats (Rattus Novergicus Strain Wistar) Exposure By Isoniazid and Rifampicin In Subacute. The final task. Faculty of Medicine. University of Muhammadiyah Malang. Supervisor: (1) Fathiyah Safithri* (2) Desy Andari**

Background : The use of isoniazid and rifampicin in subacute as antituberculosis therapy can increase free radicals that can stimulate the necrosis of liver cells. Red guava leaf extract contains antioxidants that can prevent increasing necrotic cells of the liver cells exposure by isoniazid and rifampicin in subacute.

Objective : Prove that extract of red guava leaves can prevent increasing number of necrotic cells from the liver cells and also counting the number of limphocyte cells and kupffer cells exposed by isoniazid and rifampicin in subacute.

Method : The Post Test Only Control Group Design. Samples were 25 rats and divided into 5 groups. Sample 1: negative control, 2: positive control (exposure by isoniazid and rifampin without being given the red guava leaf extract), 3: given the red guava leaf extract 0,06 ml/ grams/day, 4: given the red guava leaf extract 0,12 ml/grams/day, 5: given the red guava leaf extract 0,18 ml/grams/day.

Result and Discusion : Oneway ANOVA test results are significant differences between each treatment groups with the Sig. 0,000. The correlation test showed there is inverted relation between the dose of red guava leaf extract with number of necrotic cells from the liver cells. The Regression test showed that effect of red guava leaf extract is 59,1% to decrease the number of necrotic cells from the liver cells.

Conclusion : The extract of red guava leaves can prevent increasing number of necrotic cells from the liver cells in white rats exposed by isoniazid dan rifampicin subacute with the most optimum dose of extract red guava leaves is 0,12 ml/grams/day.

Key word : Red guava leaf extract, liver cell damage, isoniazid - rifampicin. * : Staff of clinic pharmacology FK UMM

(10)

ix DAFTAR ISI

JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMA KASIH ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR SINGKATAN... xv

BAB I PENDAHULUAN 7.1Latar Belakang ... 1

7.2Rumusan Masalah ... 4

7.3Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1 Tujuan Umum ... 4

1.3.2 Tujuan Khusus ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 5

1.4.1 Manfaat Akademik ... 5

1.4.2 Manfaat Klinis ... 5

(11)

x BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Hepar ... 6

2.1.1 Anatomi Hepar dan Histologi Hepar ... 6

2.1.2 Fisiologi Hati ... 10

2.2 Definisi Kerusakan Sel Hepar ... 12

2.2.1 Mekanisme Dasar Kerusakan Hepar ... 12

2.3 Tuberkulosis dan Anti Tuberkulosis ... 16

2.3.1 Epidemiologi Anti Tuberkulosis ... 16

2.3.2 Terapi Anti Tuberkulosis... 16

2.3.3 Efek Samping Terapi Anti Tuberkulosis... 17

2.4 Isoniazid dan Rifampisin ... 19

2.4.1 Efek Hepatotoksik Akibat Isoniazid ... 19

2.4.2 Efek Hepatotoksisitas Akibat Rifampisin ... 20

2.5 Tanaman Jambu Biji Merah... 21

2.5.1 Taksonomi Buah Jambu Biji Merah ... 21

2.5.2 Morfologi Tanaman Jambu Biji Merah ... 21

2.5.3 Kandungan dan Manfaat Daun Jambu Biji Merah ... 23

2.6 Antioksidan... 25

2.6.1 Definisi antioksidan... 25

2.6.2 Mekanisme Antioksidan Sebagai Hepatoprotektif... 27

(12)

xi

3.2 Hipotesis ... 30

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Penelitian ... 31

4.2 Waktu dan Tempat Penelitian ... 31

4.3 Populasi dan Sampel ... 31

4.3.1 Populasi ... 31

4.3.2 Sampel ... 31

4.3.3 Estimasi Besar Sampel ... 31

4.3.4 Teknik Pengambilan Sampling ... 33

4.3.5 Kerakteristik Sampel Penelitian ... 33

4.3.5.1 Kriteria Inklusi ... 33

4.3.5.2 Kriteria eksklusi ... 34

4.3.6 Variabel Penelitian ... 34

4.3.6.1 Variabel Bebas ... 34

4.3.6.2 Variabel Tergantung ... 34

4.3.7 Definisi Operasional Variable ... 34

4.4 Alat dan Bahan Penelitian ... 36

4.4.1 Alat ... 36

4.4.2 Bahan ... 37

4.5 Prosedur Penelitian ... 38

4.5.1 Tahap Persiapan ... 39

4.5.2 Tahap Pelaksanaan ... 41

(13)

xii

4.6 Analisa Data ... 47

4.7 Alur Penelitian ... 49

BAB V HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 5.1 Pengaruh Ekstrak Daun Jambu Biji Merah (EDJBM) Terhadap Sel Hepar yang Nekrosis Akibat Paparan INH dan Rifampisin Subakut ... 50

5.2 Pengaruh Ekstrak Daun Jambu Biji Merah (EDJBM) Terhadap Sel Limfosit dan Sel Kupffer Pada Sinusoid Akibat Paparan Isoniazid (INH) dan Rifampisin Subakut ... 55

BAB VI PEMBAHASAN... 62

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan ... 70

7.2 Saran ... 70

DAFTAR PUSTAKA ... 72

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1... 76

Lampiran 2... 81

Lampiran 3... 82

Lampiran 4... 87

Lampiran 5... 88

Surat keterangan konsul ke spesialis PA ... 90

Surat keterangan penelitian... 91

(14)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Dosis Obat Tuberkulosis ... 17

Tabel 2.2 Kandungan Buah Jambu Biji Merah per 100 mg ... 24

Tabel 5.1 Rerata Hasil Hitung Jumlah Sel Hepar Yang Nekrosis ... 51

Tabel 5.2 Hasil Uji Lanjut HSD Tukey 5% Untuk Jumlah Sel Hepar Yang

Nekrosis Pada Tikus Putih ... 53

Tabel 5.3 Rerata Hasil Hitung Jumlah Limfosit Dan Sel Kupffer Pada

Sinusoid ... 56

Tabel 5.4 Hasil Uji Lanjut HSD Tukey 5% Untuk Jumlah Sel Limfosit Sel

(15)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Anatomi Hati ... 6

Gambar 2.2 Percabangan Arteri, Arteriol, Sinusoid, Vena Sentral Dan Hepatosit ... 7

Gambar 2.3 Sel Endotel, Arteriol, Sinusoid, Vena Sentral Dan Hepatosit ... 8

Gambar 2.4 Sel Kupffer, Sinusoid, Vena Sentral ... 9

Gambar 2.5 Proses Kerusakan Sel Hati ... 15

Gambar 2.6 Isoniazid 300 mg ... 20

Gambar 2.7 Rifampisin 300 mg ... 20

Gambar 2.8 Daun Jambu Biji Merah ... 21

Gambar 3.1 Skema Kerangka Konsep ... 28

Gambar 5.1 Grafik Rerata Hasil Hitung Sel Hepar Yang Nekrosis ... 51

Gambar 5.2 Grafik Regresi Ekstrak Daun Jambu Biji Merah Dengan Rerata Jumlah Sel Hepar Yang Nekrosis ... 55

Gambar 5.3 Grafik Rerata Hasil Hitung Sel Limfosit Dan Sel Kupffer Pada Sinusoid ... 56

Gambar 5. 4 Grafik Regresi Ekstrak Daun Jambu Biji Merah Dengan Rerata Jumlah Sel Limfosit Dan Sel Kupffer Pada Sinusoid ... 60

(16)

xv

DAFTAR SINGKATAN

ARTI : Annual Risk of Tuberculosis Infection

BTA : Basil Tahan Asam

CCl4 : Carbon Tetra Chloride

Cmc–Na : Carboxymethylchloride–Natrium DIC : Disiminate Intra Coagulation

EDJBM 1 : Ekstrak Daun Jambu Biji Merah 250 mg (0,06 ml)

EDJBM 2 : Ekstrak Daun Jambu Biji Merah 500 mg (0,12 ml)

EDJBM 3 : Ekstrak Daun Jambu Biji Merah 750 mg (0,18 ml)

GST : Gluthation Serum Transferase

INH : Isoniazid

ROS : Reactive Oxygen Species

SOR : Senyawa Oksigen Reaktif

TB : Tuberculosis

(17)

xvi

DAFTAR PUSTAKA

Aditama, Y, 2006, Pedoman Diagnosis dan Penatalaksanaan Tuberkulosis di Indonesia, Indah Offset Citra Grafika, Jakarta.

Aditama, TY, 2011, Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis, Hal. 11 – 12, Jakarta.

Ambade, A, Mandrekar, P, 2012, Oxidative Stress and Inflammation: Essential Partners in Alcoholic Liver Disease, International Journal of Hepatology, Vol. 20, pp. 9 – 15.

Ali, ZY, 2012, Biochemical Evaluation of Some Natural Products against Toxicity Induced By Anti-tubercular Drugs in Rats, New York Science Journal, Biochemistry department, National Organization for Drug Control and Research (NODCAR), Egypt.

Amin, Z, Bahar, A, 2006, Pengobatan Tuberkulosis Mutakhir, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Universitas Indonesia, Jilid II, Balai Penerbit FK-UI, Jakarta

Chen, KC, Peng, CC, Chiu WT, Cheng, YT, Huang, CT, Hsieh, CL, 2010, Action Mechanism and Signal Pathways Of Psidium guajava L. Aqueous Extract In Killing Prostate Cancer LNCaP Cells, Nutrition and Cancer, 62:260-270. Ellis, H, 2011, Anatomy Of The Liver, vol. 29, Issue 12, pp. 589-592, Elshiver :

England.

Goodman, Gilman, 2008, Manual Farmakologi dan Terapi, hal 742, Jakarta: EGC.

Guyton, AC, Hall, JE, 2008, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, hal 902, Jakarta: EGC.

Holt, MP, Ju, C, 2006, Mechanisms of Drug-Induced Liver Injury, The AAPS Journal, 8 (1) Article 6, Department of Pharmaceutical Sciences, School of Pharmacy, University of Colorado Health Sciences Center.

Ingh, TSG, 2004, Chronic Hepatitis and Cirrhosis in Domestic Animals, American College of Veterinary Pathologists & American Society for Veterinary Clinical Pathology, Middleton WI, USA, Department of Pathobiology, Faculty of Veterinary Medicine, Utrecht University, The Netherlands

(18)

xvii

Kamath, JW, Rahul, N, Kumar, CKA, Lakshmi, SM, 2008, Psidium guajava : A review, vol. 2, Issue 1, pp. 9 - 12.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2012, Profil Data Kesehatan Indonesia Tahun, Hal 84 – 88, Jakarta.

Khan, YF, Rasoul, F, 2010, Rifampicin - isoniazid induced fatal fulminant hepatitis during treatment of latent tuberculosis: A case report and literature review, Journal Indian Critical Care Medicine, 14 (2), pp. 97-100. Kishore, PV, Palaian, S, Paudel, R, 2007, Drug Induced Hepatitis with Anti-Tubercular Chemotherapy : Challenges and Difficulties in Treatment, Kathmandu University Medical Journal (2007), Vol. 5, No. 2, Issue 18, pp. 256 – 260.

Knodell, R, Ishak, K, Black, W, 1981, Formulation and Application Of Numeric Scoring System For Assessing Histologycal Activity in Asymptomatic Chronic Active Hepatitis, Hepatology, pp. 431 – 435.

Kumar, A, 2012, Importance For Life ‘Psidium guava’, International Journal of Research in Pharmaceutical and Biomedical Sciences, Vol. 3 (1).

Kumar, GS, Krishna, RB, Ranganayakulu, D, 2010, Hepatoprotective and Antioxidant Activity Of The Alcoholic Extract Of Ipomoea Turpetnm Against Anti-TB Drugs Induced Hepatotoxicity in Rarts, Journal of Advances in Drug Research, Vol. 1, Issue. 1.

Malhi, H, Gores, JG, Lemasters, JJ, 2006, Liver Biology and Pathobiology ; Apoptosis and Necrosis in the Liver : A Tale of Two Deaths?, American Association for the Study of Liver Diseases, pp. 31 – 40.

Mansjoer, A, 2008, Kapita Selekta Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Media Aesculapius FKUI, Jakarta, hal. 18 - 25.

Marzuki, OA, Fauzi ARM, Ayoub S,2008, Prevalence and Risk Factors of Antituberculosis Drug - Induced Hepatitis in Malaysia, Singapore journal, pp. 688 – 693.

(19)

xviii

Mishra, R, Kalyan, K, Manesh, K, 2011, A Pharmacognostical Approach For Study Of Psidium Guajava, International Journal of Current Pharmaceutical Research, Vol. 3, Issue 4.

Ojewole, JA, 2006, Hypoglycemic and Hypotensive Effects Of Psidium guajava L, (Myrtaceae) Leaf Aqueous Extracs. Experimental Clinical Pharmacology, pp. 689-695.

Osthoff, KS, Fischer, U, 2005, New approaches and therapeutics targeting necrosis and apoptosis in disease, Pharmacol Rev, pp. 187 – 215.

Parveen, G, Kumud, G, Mishra, DN, et all, 2005, Liposomal Drug Delivery System, Acta Pharmacy, Vol. 55, pp. 1 - 25.

Pillai, KK, Chidambaranathan, K, Halith, MM, Jayaprakash, S, et all, 2012, Hepatoprotecttve Activity Of Cnidoscolus Chayamansa Against Rifampicin and Isoniazide Induced Toxicity in Wistar Rats, Research Journal of Pharmaceutical, Biological and Chemical Sciences, Vol. 3, Issue. 2, pp. 577.

Qian, H, Nihorimbere, V, 2004, Antioxidant Power of Phytochemicals From Psidium Guajava Leaf, Journal of Zhejiang University Science, pp. 676-683.

Ramachandran, R, Kakar, S, 2008, Histological Patterns in Drug Induced Liver Disease, Department of Pathology, UCSF and VA Medical Center, San Francisco, pp. 481 – 492.

Ramadori, G, Moriconi, F, Malik, I, Dudas, J, 2008, Physiology and Pathophysiology Of Liver Inflammation, Damage, And Repair, Journal Of Physiology And Pharmacology, pp. 107-117.

Ravinder, P, Vaiphei, K, Sikander, K, et all, 2006, Effect Of Garlic on Isoniazid and Rifampicin Induced Hepatic Injury in Rats, World Journal of Gastroenterology, pp. 636 – 639.

Rishika, D, Sharma, R, 2012, An Update Of Pharmacologycal Activity Of Psidium guajava In The Management Of Various Disorders, International Journal Of Pharmaceutical Sciences and Research, Vol. 3, Issue 10.

Ross, MH, Pawlina, W, 2011, Histology: A Text and Atlas : With correlated cell and Molecular Biology, Lippincott Williams and Wilkins, Edition 6, Philadelphia.

(20)

xix

Sherwood, L, 2011, Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem, Bagian Fakultas Kedokteran Universitas West Virginia, Edisi 6, Ha1. 565-570, EGC: Jakarta.

Shekya, R, 2005, Management of Anti Tubercular Drugs Induced Hepatotoxicity and Theraphy Reintroduction Strategy in a TB Clinic of Nepal, Kathmandu University Medical Journal, vol. 3, issue 9, pp. 45 - 49.

Supranto, J, 2007, Statistik Teori Dan Aplikasinya, Jilid 1, Erlangga Jakarta.

Taju, G, Jayanthi, M, Basha N, et all, 2010, Hepatoprotective Effect of Indian Medicinal plant PsidiumGuajava Linn. leof extract on Paracetamol Induced Liver Toxicity in Albino Rats, Journal of Pharmacy Research, pp. 1759 -1763.

Tayal, V, Kalra, SB, Agarwal, S, et all, 2007, Hepatoprotective Effect Of Tocopherol Against Isoniazid and Rifompicin Induced Hepatotoxicity in Albino Rabbits, Indian Journal Of Experimental Biology, Vol. 45, pp. 1031- 1036.

Tostmann, A, Boeree, MJ, Lange, CMD, 2007, Antituberculosis drug-induced hepatotoxicity : Concise up – to – date review, Journal of Gastroenterology and Hepatology, Department of Pulmonary Diseases, University Lung Center Dekkerswald, pp. 192 – 202.

Vyas, N, Tailang, M, Gavati4 NP, Gupta BK, 2010, Antioxidant Potential Of Psidium Guajava, International Journal of PharmTech Research, Vol. 2, No. 1, pp. 417-419.

Winarsi, H, 2007, Antioksidan Alami & Radikal Bebas, Pinus Book Publisher, Yogyakarta, hal 30 – 34.

Xia, YY, Hu, D, Lung, FY, 2010, SDesign of The Anti Tuberculosis Drugs Induced Adverse Reactions in China National Tuberculosis Prevention and Control Scheme Study (ADACS), BMC Public Health, pp. 100 – 267.

(21)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Hati/hepar merupakan salah satu organ penting untuk tubuh manusia

karena hepar memiliki peran yang besar dalam metabolisme lemak,

karbohidrat dan protein yang berfungsi sebagai sumber tenaga untuk tubuh

(Sherwood, 2011). Selain itu, hati memiliki peran penting dalam

mendetoksifikasikan senyawa asing yang bisa merusak tubuh (Holt, 2006).

Kerusakan hepar bisa disebabkan oleh infeksi virus hepatitis maupun

pemaparan bahan kimia seperti obat anti tuberkulosis (TB) antara lain:

pyrazinamid, rifampisin dan isoniazid (Ramadori, 2008). Obat anti

tuberkulosis ini semakin banyak di konsumsi masyarakat luas karena jumlah

penderita penyakit tuberkulosis kasus baru di Indonesia semakin meningkat

tiap tahunnya.

Perkiraan kasus TB baru di Indonesia sekitar 5,8% dari total jumlah

pasien TB di dunia (Kemenkes, 2011). Diperkirakan, setiap tahun ada

429.730 kasus baru dan kematian 62.246 orang (Kemenkes, 2011). Insidensi

kasus TB baru dengan BTA positif sekitar 184.783 (Kemenkes, 2011). Risiko

(22)

2

tuberkulosis kasus baru terapi standart yang direkomendasikan WHO adalah

rifampisin, isoniazid dan pyrazinamid selama 2 bulan, lalu dilanjutkan 4

bulan rifampisin dan isoniazid.

Penggunaan terapi isoniazid (INH) diduga menyebabkan kerusakan sel

hepar dengan cara membentuk metabolit reaktif yaitu acetyl hidrazine yang

dapat memicu radikal bebas yang menyebabkan terjadinya stres oksidatif.

Rifampisin menyebabkan kerusakan sel hepar melalui cara meningkatkan

metabolit reaktif dari isoniazid yaitu acetyl hydrazine dan hydrazine yang

dapat menstimulus terbentuknya senyawa reaktif oksidatif (SOR) yang dapat

memicu stres oksidatif yang akan mengakibatkan sel hepar menjadi rusak

akibat penggunaan terapi anti tuberkulosis (Pillai, 2012).

Adanya efek samping yang serius dari obat isoniazid dan rifampisin

selama masa terapi penyakit tuberkulosis menyebabkan penghentian jadwal

minum obat sehingga pasien kemudian masuk dalam kriteria drop out (Ali, 2012). Penghentian penggunaan obat isoniazid dan rifampisin sebagai terapi

tuberkulosis menyebabkan terjadinya resistensi terhadap obat anti

tuberkulosis dan kuman mycobacterium tuberculosa menjadi lebih agresive (Ali, 2012). Hal tersebut ditunjang dengan hasil data dari beberapa penelitian

di Indonesia menyebutkan bahwa jumlah insiden resistensi obat pada

penggunaan obat anti tuberkulosis pada kasus baru sekitar 2%, sedangkan

pada pengobatan ulang sekitar 20% (Aditama, 2011). Insiden kerusakan hepar

yang disebabkan oleh pengaruh penggunaan obat tuberkulosis isoniazid dan

(23)

3

Kerusakan sel hepar ditandai dengan adanya peningkatan sel limfosit

dan sel kuppfer pada sinusoid dan adanya sel hepar yang nekrosis (Ramadori,

2008). Apabila kerusakan sel hepar ini dibiarkan terlalu lama, maka hepar

akan kehilangan fungsinya karena banyak sel hepar yang rusak (Holt, 2006).

Berdasarkan faktor tersebut, dipandang perlu penggunaan obat pendamping

terapi anti tuberkulosis yang bertujuan melindungi hepar dari kerusakan.

Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai pelindung fungsi hepar dari

kerusakan akibat terapi anti tuberkulosis adalah ekstrak daun jambu biji

merah.

Hal tersebut dikarenakan pada daun jambu biji merah terdapat

kandungan flavonoid, fenol, saponin, vitamin E dan carotenoid yang

berfungsi sebagai hepatoprotektif (Kumar, 2012). Sedangkan pada buahnya

hanya terdapat flavonoid dan fenol yang berfungsi sebagai antioksidan

(Jordan, 2003). Kandungan antioksidan pada buah sekitar 69,5%, sedangkan

pada daun jambu biji merah kandungan antioksidannya 90,56% (Jordan,

2003).

Pada penelitian sebelumnya, penggunaan ekstrak daun jambu biji merah

dengan dosis 500 mg terbukti dapat mencegah terjadinya kerusakan hepar

pada pemaparan parasetamol dosis tinggi secara kronis (Taju, 2010). Oleh

karena itu, tanaman jambu biji merah memiliki peluang yang besar sebagai

obat herbal yang dapat digunakan sebagai obat pendamping terapi anti

tuberkulosis. Selain itu tanaman jambu biji merah mudah ditemukan dan

(24)

4

meneliti tentang pengaruh ekstrak daun jambu biji merah terhadap kerusakan

sel hepar pada tikus putih akibat paparan isoniazid dan rifampisin subakut.

1.2 Rumusan Masalah

Apakah ekstrak daun jambu biji merah (Psidium guajava L.) dapat

mencegah kerusakan sel hepar pada tikus putih jantan (Rattus novergicus

stain wistar) yang dipapar isoniazid dan rifampisin subakut? 1.3Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Mengetahui pengaruh ekstrak daun jambu biji merah (Psidium

guajava L.) terhadap kerusakan sel hepar pada tikus putih jantan (Rattus novergicus stain wistar) akibat paparan isoniazid dan rifampisin subakut

1.3.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun jambu biji merah

(Psidium guajava L.) terhadap jumlah sel hepar yang nekrosis pada

tikus putih jantan (Rattus novergicus stain wistar) akibat paparan

isoniazid dan rifampisin subakut.

2. Menghitung jumlah sel limfosit dan sel kupffer pada sinusoid pada

tikus putih jantan (Rattus novergicus stain wistar) akibat paparan

(25)

5

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademik

Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar pengembangan

penelitian ilmiah mengenai penggunaan ekstrak daun jambu biji merah

serta khasiatnya sebagai bahan alami yang berfungsi mencegah

kerusakan sel hepar akibat penggunaan isoniazid dan rifampisin pada

penderita tuberkulosis.

1.4.2 Manfaat Klinis

Memberikan pilihan terapi adjuvant bagi praktisi kesehatan dalam

upaya membantu mencegah kerusakan hepar pada penderita TB akibat

penggunaan isoniazid dan rifampisin pada penderita tuberkulosis

dengan menggunakan obat herbal.

1.4.3 Manfaat Bagi Masyarakat

Penelitian ini dapat digunakan oleh masyarakat sebagai

pengobatan pendamping dalam mencegah kerusakan hepar pada pasien

penderita penyakit tuberkulosis yang mendapatkan terapi isoniazid dan

Referensi

Dokumen terkait

Keempat, penelitian yang dilakukan oleh Wenny Widya Wahyudi, Efektivitas Kegiatan Kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) Miftahul Jannah dalam Program PNPM-MP di Jorong Pasa Tiku

Perubahan apakah yang terjadi pada makhluk hidup yang telah mengalami

Metode yang sering dipakai di kelas XII adalah metode ceramah, metode Tanya jawab, metode demonstrasi, metode pengamatan antara pendidik dan peserta didik, metode

20 City Kermanshah Province Kermanshah Postal code 6719987945 Phone +98 83 3827 8666 Email Miladgholami1991@gmail.com Person responsible for updating data Contact Name of

City Kermanshah Province Kermanshah Postal code 6719851351 Approval date 2020-07-13, 1399/04/23 Ethics committee reference number IR.KUMS.REC.1399.375 Health conditions studied 1

Iranian Journal of Fisheries Sciences 202 572-589 2021 DOI: 10.22092/ijfs.2021.123905 Research Article Molecular identification and toxicity effects of cyanobacteria species

City Tabriz Postal code Approval date 2014-03-01, 1392/12/10 Ethics committee reference number 92214 Health conditions studied 1 Description of health condition studied Fatty liver

Khoshnevis و Khanalizadeh 2017 ﻪﻌﻟﺎﻄﻣ رد ﺎﺑ يا ﻪﻔﻗو ﺎﺑ يرادﺮﺑ ﺢﻴﺿ ﻮﺗ دﻮﺧ شور زا هدﺎﻔﺘﺳ ا ﺮﺘﺴ ﮔ يﺎﻫ هد ﻪﻧ ﺎﻴ ﻣروﺎﺧ يﺎﻫ رﻮـــﺸﻛ ياﺮﺑ ياﺮﺑ ﺎﻘ ﻳﺮﻓآ لﺎﻤ ـــﺷ و لﺎـــﺳ يﺎﻫ 2014

operated time of Quadcopter is six minutes using 4500mAh Lipo battery and operate. time can be increased by using largest

(Soyoung Hwang and Donghui Yu, 2012) , this project is very diverse which uses Zigbee. Zigbee has been one technology that can be used for the home network. This is because the

The three elements, the input from user, the Digital Compass and GPS is feed to a microcontroller, Atmega2560, so that microcontroller can produce the output

Therefore, by applying the DFMA method on design process will help to improve the product design and the most important is they can reduce the cost affect in product

bahw a chat yang berasal dar i sum ber bahan alam khususny a t anam an t elah m em per lihat kan per anannya dalam penyelenggar aan upaya- upaya kesehat an m asyar akat..

This decision is made under r 404a of the Ozone Layer Protection Regulations 1996 OLPR regarding a decision made under r 7H to consider applications for special permits to import bulk