• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Praktik Kerja Profesi Farmasi Industri di PT. Kimia Farma Plant Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Laporan Praktik Kerja Profesi Farmasi Industri di PT. Kimia Farma Plant Medan"

Copied!
73
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Denah bak pengolahan limbah cair PT. Kimia Farma (perseo ) Tbk.
Tabel 1. Hasil Analisis Limbah Cair PT Kimia Farma (Persero) Tbk Pant Medan

Referensi

Dokumen terkait

Apoteker dalam industri farmasi memiliki fungsi sebagai penanggung jawab dalam memastikan bahwa obat dihasilkan memiliki mutu yang sesuai dengan tujuan pemakaiannya

yang paling penting dari Cara Pembuatan Obat Yang Baik (CPOB) agar tiap obat.. yang dibuat memenuhi persyaratan mutu yang sesuai dengan tujuan. penggunaannya. Tanggung

produksi dan pengawasan mutu sesuai dengan prosedur dan spesifikasi yang

kemasan), buangan proses produksi, bahan awal yang rusak, produk obat. jadi yang rusak, wadah bekas bahan produksi dan limbah

Dokumentasi dan prosedur pelulusan yang diterapkan bagian Pengawasan Mutu hendaklah menjamin bahwa pengujian yang diperlukan telah dilakukan sebelum bahan

Manajer pengawasan mutu adalah satu-satunya yang memiliki wewenang untuk meluluskan bahan awal, produk antara, produk ruahan dan obat jadi bila produk tersebut sesuai

Cara Pembuatan Obat yang baik (CPOB) adalah pedoman pembuatan obat bagi industri farmasi di Indonesia yang bertujuan untuk menjamin mutu obat yang dihasilkan senantiasa

Pada bagian ini dapat diamati serangkaian proses ataupun tindakan Pengawasan Mutu dan Pemastian Mutu terhadap mutu produk baik produk yang hendak dipasarkan maupun Pengawasan Selama