• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Dan Fungsi Public Relations Pegawai Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Peranan Dan Fungsi Public Relations Pegawai Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PERANAN DAN FUNGSI PUBLIC RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Diajukan Oleh :

DIAN MAYA SARI HASIBUAN 082103062

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KESEKRETARIATAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR

NAMA : DIAN MAYA SARI HASIBUAN

NIM : 082103062

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KESEKRETARIATAN

JUDUL : PERANAN DAN FUNGSI PUBLIC

RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA.

TANGGAL: Maret 2011 KETUA PROGRAM STUDI

DIPLOMA III KESEKRETARIATAN

(Dr.Beby Karina fawzeea, SE, M.Si NIP. 19741012 200003 2 003

)

TANGGAL: Desember 2010 DEKAN FAKULTAS EKONOMI

(Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec

NIP. 19550810 198303 1 004

(3)

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : DIAN MAYA SARI HASIBUAN

NIM : 082103062

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KESEKRETARIATAN

JUDUL : PERANAN DAN FUNGSI PUBLIC

RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Medan, Maret 2011 Menyetujui Pembimbing,

(4)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan berkah-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan

tugas akhir ini dengan judul: “Peranan dan Fungsi Pegawai Manajemen

Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara”. Penulis banyak

menerima bantuan dari berbagai pihak dalam penyelesaian tugas akhir ini, Oleh

karena itu, penulis mengucapakan terima kasih atas bantuan yang diberikan dalam

bentuk sumbangan pikiran, tenaga dan support yang luar biasa. Dengan segala

kerendahan hati penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu

Studi D-III Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Drs. Syahyunan, M.Si selaku dosen pembimbing yang dengan sabar

memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam penulisan ini.

4. Ibu Fepty Aniar, SE, M.Si selaku Kepala Sub Bagian Akademik Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

5. Staf dan Pegawai di bagian Departemen Menajemen, Kemahasiswaan,

(5)

memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis dalam melakukan proses

magang selama 2 bulan ini.

6. Seluruh Bapak dan Ibu dosen yang telah mendidik dan memberikan Penulis

Ilmu Pengetahuan selama proses perkulihan di Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara.

7. Terima kasih kepada kedua Orang Tua Penulis, Ayahanda Hanafi Hasibuan

dan Ibunda Jenny yang telah memberikan semangat dan doa kepada Penulis

sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini .

8. Buat keluarga peulis, Kak Buana, Kak Pinta, Kak Ummi, Kak Diah, makasih

kak atas supportnya selama ini. Dan Novi terima kasih atas doa dan

dukungannya.

9. Sahabat-sahabat penulis Reni, Atika, Tami, Tika semoga kesuksesan selalu

bersama kita. Buat Asa, Ijol, Andika, Winda, Popo, Tito, makasih atas

dukungannya.

10.Terima kasih kepada Pratama Putra yang telah mendukung, memberi

semangat, membantu dan memberikan motivasi kepada penulis.

11.Buat teman-teman kelompok magang Flora, Nela, Rina, Tuti, Pida, terima

kasih atas kerja samanya selama proses magang berlangsung.

12. Buat teman-teman angkatan 2008 di Kesekretariatan, senang bisa berkenalan

dengan kalian.

Wasalam

Medan, Maret 2011

(6)

DAFTAR ISI

C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU ... 12

D. Bidang-Bidang Kerja /Job Description ... 16

BAB III : PEMBAHASAN ... 25

E. Pengertian Public Relation ... 25

F. Peran Public Relation pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU ... 30

(7)

H. Pengertian Pelayanan Terhadap Publik ... 37

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN ... 40

A. Kesimpulan ... 40

B. Saran ... 40

DAFTAR PUSTAKA ... 43

(8)

DAFTAR TABEL

Halaman

1.1 Tabel Jadwal Penelitian………. 4

3.2 Tabel Peranan Pegawai Manajemen……… 32

3.3 Tabel Fungsi Pegawai Manajemen ...……... 36

(9)

DAFTAR GAMBAR

(10)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap lembaga atau perusahaan di dalam menjalankan tugasnya tidak

dapat berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari luar

perusahaan, apakah itu dari perusahaan luar ataupun dari masyarakat luas. Dalam

hal ini perusahaan harus mampu menciptakan hubungan baik dan harmonis antara

perusahaan dengan lingkungannya, melalui aktivitas sebuah komunikasi. Tidak

terkecuali sebuah lembaga pendidikan, di dalam lembaga ini akan sangat terasa

adanya kebutuhan suatu hubungan komunikasi yang efektif dan bekerja sama

yang baik dengan orang – orang yang bergerak di segala bidang. Lembaga harus

mampu menghubungkan antara sebuah lembaga dengan pimpinan dengan

karyawan, hubungan antara karyawan dengan mahasiswa dan masyarakat luas.

Menyadari akan hal ini, baik lembaga maupun perusahaan akan berusaha

melengkapi organisasinya dengan suatu bagian yang bergerak dalam bidang

komunikasi yang terkenal dengan Public Relation atau yang dikenal Hubungan

Masyarakat (Humas).

Public relation menurut Frank Jefklink (dalam Daniel Yadin, 2003) adalah

sebuah bentuk komunikasi yang terencana, baik itu ke dalam maupun ke luar,

antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka mencapai

tujuan–tujuan spesifik yang berlandasarkan pada saling pengertian.

(11)

Dengan adanya peranan public relation di dalam sebuah lembaga maupun

perusahaan, akan dapat mampu menjalin dan menyampikan hubungan kerjasama

diantara kedua belah pihak dan dapat membangun citra positif bagi perusahaan itu

sendiri. Peranan public relation juga tidak lepas dari fungsinya. Fungsi public

relation adalah untuk melayani keinginan publik dan memberikan sumbangan

saran kepada pimpinan manajemen demi untuk tujuan dan manfaat bersama,

menciptakan komunikasi dua arah timbal balik, mengatur arus informasi,

publikasi serta pesan dari badan/organisasi ke publiknya atau terjadi sebaliknya

demi tercapainya citra positif bagi kedua belah pihak membina hubungan yang

harmonis antara badan/organisasi dengan publiknya sebagai khalayak sasaran.

Departemen Manajemen merupakan salah satu Departemen yang ada di

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara (USU) yang dipimpin oleh seorang

Ketua dan Sekretaris. Pimpinan Departemen ini dibantu oleh tiga orang pegawai

yang membantu tugas–tugas pimpinan departemen, serta merekalah yang

langsung mengurusi hal–hal yang bersifat akademik, mengatur semua persoalan

yang bersangkutan dengan mahasiswa manajemen. Mereka yang selalu

berhadapan langsung dengan para mahasiswa untuk membantu melayani segala

kebutuhan yang menyangkut di dalam akademik.

Pada Departemen Manajemen ini sangat terasa sekali konsep Public

Relation di dalam aktivitas kerja sehari-hari. Karena hubungan yang baik antara

satu dengan yang lain serta adanya saling pegertian akan terciptanya suatu

lingkungan kerja yang kondusif. Tidak bisa dibayangkan jika didalam sebuah

(12)

satu dengan yang lain dimana semua pihak merasa ingin untuk didahulukan

kepentingannya, tentu saja hal tersebut membuat tidak kondusifnya pekerjaan di

lembaga tersebut.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis akan mencoba

mengambil judul “Peranan dan Fungsi Public Relation Pegawai Didalam

Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Sumatera Utara”.

B. Perumusan Masalah

Dari Latar belakang di atas, dirumuskan masalah sebagai berikut:

Bagaimanakah peranan dan fungsi pegawai didalam memberikan pelayanan

kepada mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan

Peranan dan Fungsi Pegawai Didalam Melayani Mahasiswa Departemen

Manajemen Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi Pimpinan/Dekanat Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara didalam meningkatkan Peranan dan

(13)

Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

2. Sebagai tambahan pengetahuan bagi peneliti dan masyarakat.

3. Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan

pelitian yang sama yang akan datang.

D. Metode Penelitian

1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara yang beralamat di Jalan T.M Hanafiah Kampus USU

Medan. Pelaksanaan penelitian dimulai dari bulan Februari 2011 sampai

dengan Maret 2011. Untuk lebih jelasnya, jadwal kegiatan penelitian dapat

dilihat pada tabel 1.1

Jadawal Kegiatan Penelitian Tabel 1.1

No Kegiatan Februari 2011 Maret 2011

I II III IV I II III IV

1 Persiapan

2 Pengumpulan

Data

3 Penulisan

(14)

2. Jenis dan Sumber Data

a) Data primer merupakan jenis data yang diperoleh langsung dari Fukultas

Ekonomi USU. Dapat diperoleh dengan melakukan wawancara dengan

Ketua Jurusan, Pegawai dan Mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas

Ekonomi Sumatera Utara.

b) Data Sekunder merupakan data yang diperoleh dari berbagai buku-buku dan

studi pustaka yang berkaitan dengan topik yang diteliti.

3. Metode Pengumpulan Data

a) Daftar Pertanyaan (Kuesioner)

Daftar Pertanyaan yang diberikan kepada Mahasiswa, Pegawai, untuk

memperoleh informasi mengenai Fungsi dan Peran Pegawai Didalam

Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi

Sumatera Utara.

b) Studi Dokumentasi

Studi Dokumentasi dilakukan untuk memperoleh berbagai teori-teori yang

berkaitan dengan topik penelitian.

E. Metode Analisis Data

a) Metode Deskriptif

Adalah cara menganalisis data yang di tujukan untuk memecahkan masalah

yang terjadi dengan jalan mengklarifikasikan data tersebut sehingga dapat

memberikan gambaran yang lengkap mengenai Departemen Manajemen

(15)

b) Metode Deduktif

Adalah bagaimana mengambil suatu kesimpulan khusus yang berlaku umum

di perusahaan tersebut berdasarkan teori yang diterima secara umum sebagai

suatu kebenaran, mengadakan perbandingan antar teori dengan kenyataan

akan dapat diketahui penyimpanagn dan selanjutnya membuat kesimpulan,

memberikan saran mengatasi masalah yang ada di Departemen Manajemen

Fakultas Ekonomi USU tersebut.

F. Sistematika Pembahasan

Untuk mempermudah dalam penulisan paper ini, penulis membuat

sistematika pembahasan pada setiap Bab dibagi atas beberapa sub–sub yang

sesuai dengan kebutuhan penulis.

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas mengenai alasan mengapa penulis ingin

mengambil judul, serta membahas mengenai perumusan masalah, manfaat dan

tujuan penelitian, metoda penelitian serta mentode analisis data yang digunakan

didalam penelitian.

BAB II : PROFIL ORGANISASI

Pada bab ini akan menguraikan sejarah singkat perusahaan, stuktur

(16)

Diskripsion Perusahaan, uraian tentang pengertian pelayanan kepada Publik

mencangkup kepada mahasiswa.

BAB III : PEMBAHASAN

Mengenai Peranan dan Fungsi Humas dalam meningkatkan Pelayanan

terhadap Public dalam hal ini mahasiswa dengan membandingkan teori yang telah

di uraikan pada Bab II terhadap pelaksanaan Public Relation yang di laksanakan

pada Pegawai Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara.

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini penulis akan mengambil kesimpulan dari penelitian yang

dilaksanakan dan memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi

(17)

BAB II

PROFIL ORGANISASI

A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara (USU) diprakrasai oleh pemuka masyarakat

Sumatera Utara dan Aceh dengan membentuk yayasan USU dan mendirikan

Fakultas Kedokteran pada 20 Agustus 1952 sebagai Fakultas pertama. Menyusul

kemudian Fakultas Hukum, Pertanian dan Tehnik. Sementara Fakultas Ekonomi

USU pertama kali didirikan oleh Yayasan USU berokasi di Kutaraja (sekarang

Kota Banda Aceh) pada tahun 1959. Berhubung Fakultas Ekonomi yang

berkedudukan di Banda aceh menjadi bagian dari Universitas Syah Kuala, pada

tahun 1961 USU membuka kembali Fakultas Ekonomi di

PAAP kemudian menjadi program diploma tiga (DIII) dengan tiga program

studi, yakni DIII Keuangan, DIII Akutansi dan Kesekretariatan. Dalam perjalanan

yang panjang, pada tahun 2003 USU menjadi PT BHMN (Perguruan Tinggi

Badan Hukum Milik Negara) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun

2003.

Penetapan

dilakukan dengan surat keputusan Menteri Pendidikan Tinggi RI No. 64/1961

tanggal 24 November 1961 yang berlaku surut terhitung mulai 1 Oktober 1961.

Berdasarka surat keputusan tersebut, tanggal 24 Nopember diperingati sebagai

hari lahir atau Dies Natalis Fakultas Ekonomi USU. Pada tahun 1975 AAN

(Akademi Administrasi Niaga) Medan dilebur ke Fakultas Ekonomi USU menjadi

(18)

tanggal 11 Nopember 2003, dimana Fakultas Ekonomi USU merupakan satu dari

10 Fakultas dan

BHMN. Setelah menjadi PT BHMN, dengan dibentuknya Fakultas Farmasi dan

Visi Fakultas Ekonomi USU

Menjadi salah satu Fakultas Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu

memenuhi kebutuhan pasar dalam persaingan global.

Misi Fakultas Ekonomi USU

1. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam

bidang ilmu ekonomi, manajemen dan akuntansi yang berorientasi pasar,

2. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan dan

peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen,

3. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan darma penelitian dan

pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber

pendanaan fakultas dalam status PT BHMN,

4. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku

pelanggan (customer) dan stakeholders lainnya,

5. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan institusi swasta dan

pemerintah serta organisasi profesional dan lembaga lain terkait yang bertaraf

(19)

B. Sejarah Ringkas Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU

Fakultas Ekonomi USU di Medan dimulai menerima mahasiswa pada

bulan Agustus 1961. semula Fakultas Ekonomi USU di Medan diasuh oleh

Yayasan USU. Oleh karena Fakultas Ekonomi USU yang berkedudukan di Kuta

Raja (Banda Aceh) memisahkan diri dari USU di Medan dan memperoleh status

Negeri dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan tinggi RI No.64/1961

tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 1 Oktober 1961.

Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.

0535/0/1983 tanggal 8 Oktober 1983 membakukan Jurusan Manejemen pada

Fakultas Ekonomi USU. Dengan dasar Surat Keputusan Menteri PTIP

No.64/1961 tanggal 24 Oktober 1961, Keputusan Direktur Jendral Pendidikan

Tinggi No.131/DIKTI/Kep/1987, dan disusul dengan Surat Keputusan

No.23/DIKTI/Kep/1987, No.25/DIKTI/Kep/1987, No.26/DIKTI/Kep?1987 dan

yang terakhir dengan Surat Keputusan Direktur Jendral Pendidikan No.

208/DIKTI/Kep/1996 pada tanggal 11 Juli 1996 tentang Jurusan pada Program

Sarjana di Lingkungan Universitas Sumatera Utara.

Pada saat ini Jurusan Manajemen telah berganti nama menjadi Departemen

Manajemen. Departemen Manajemen telah berkembang dan telah menjadi salah

satu Departemen yang berkualitas di Indonesia. Indikator-indikator yang

menunjukan pengembangan tersebut adalah :

1. Jumlah mahasiswa yang mendaftar mengalami peningkatan dari tahun ke

(20)

2. Para lulusan tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan.

3. Masa studi semakin cepat.

4. IPK mahasiswa cendrung makin baik.

5. Adanya motivasi yang tinggi di kalangan staf pengajar untuk meningkatkan

strata pendidikannya serta kualitas pengajarannya.

6. Saat ini manajemen telah membuka Program Pasca Sarjana S2 dan S3.

7. Rasio antara staf pengajar dengan mahasiswa sebesar (1:11) tergolong cukup

ataupun seimbang untuk menjalankan proses belajar mengajar.

8. Memiliki 4 (empat) konsentrasi : Manajemen Keuangan, Manajemen

Pemasaran, Manajemen Sumber Daya manusia dan Manajemen Usaha Kecil.

Visi Departemen Manajemen

Menjadi Program Studi yang mandiri, mampu memberikan pelayanan

pendidikan yang berkualitas tinggi, menjadi pusat informasi bisnis bagi

masyarakat, serta berpartisipasi penuh dalam penngembangan bisnis dan

manajemen di wilayah Asia (ASEAN Region).

Misi Departemen Manajemen

Mempersiapkan tenaga ahli dibidang bisnis dan manajemen untuk

menghasilkan manajer yang profesional dalam berbagai bidang bisnis dalam

(21)

untuk perkembangan ekonomi di wilayah Sumatera Utara, serta di wilayah Asia

umumnya.

Tujuan Departemen Manajemen

a. Mampu menghasilkan manajer-manajer profesional dalam bidang bisnis dan

manajemen yang berkompeten dalam melakukan kegiatan secara profesional

untuk menghadapi perkembanagan dunia bisnis, manajemen dan industri.

b. Menghasilkan lulusan bermutu yang mahir, terampil, dan mampu berdiri

sendiri dan peka terhadap perubahandunia bisnis dan industri.

c. Mampu mempublikasikan dan menyebarluaskan hasil-hasil penelitian kepada

pihak-pihak yang berkepentingan.

d. Mampu memberikan konsultasi bisnis seperti pemberian saran-saran

pelaksanaan bisnis dan layanan konsultasi dalam berbagai bidang

manajemen.

C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU

Dalam organisasi terdapat hubungan yang erat di antara fungsi yang satu

dengan fungsi yang lain sehingga ada keterkaitan antara kegiatan-kegiatan yang di

lakukan. Semakin banyak kegiatan yang di lakukan dalam suatu organisasi, maka

semakin kompleks hubungan-hubungan yang ada. Untuk itu perlu di buat bagan

yang menggambarkan hubungan tersebut termasuk fungsi masing-masing

(22)

Yang menjadi dasar dalam organisasi ini adalah pembagian kekuasaan (Autority)

dan tanggung jawab (Responbility) Berikut merupakan bagan Struktur

(23)
(24)

STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA (USU).

Stuktur Organisasai Fakultas Ekonomi USU dengan jabatan sebagai berikut:

PIMPINAN UNIVERSITAS Rektor

Pembantu Rektor I

Pembantu Rektor II

Pembantu Rektor III

Pembantu Rektor IV

Pembantu Rektor V : Ir. Hasan Husni

PIMPINAN FAKULTAS

Dekan

Pembantu Dekan I :

Pembantu Dekan II

Pembantu Dekan III

DEWAN PERTIMBANGAN FAKULTAS

Ketua

(25)

Anggota :

1.

2. Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si.

3.

4. Prof. Drs. Robinson Tarigan, MRP.

5.

6. Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec.

7. Drs. Arifin Hamzah, MM, Ak.

8. Ami Dilham, SE, M.Si.

9. Drs. Arifin Akhmad, Msi, Ak.

10.

DEPARTEMEN

Ketua

Sekretaris

Ketua : Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME

Sekretaris

Ketua

(26)

PROGRAM DIPLOMA Keuangan

Ketua :

Sekretaris

Akuntansi

Ketua

Sekretaris

Kesekretariatan

Ketua :

BAGIAN TATA USAHA

Kep. Bag. Tata Usaha : Simba Sembiring, SE, M.Si

Kasub. Personalia : Dra. Komariah

Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE.

Kasub. Perlengkapan : Muhamad Faizul, SE

Kasub. Akademik : Pepti Aniyar, SE.

Kasub. Kemahasiswaan : Zailina, S.sos.

D. Job Description Dekan

1. Melakukan pengawasan atas jalannya Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara dengan dibantu oleh Pembantu Dekan I, II, dan III pada masing-masing

(27)

2. Melakukan pengawasan atas pelaksanaan peraturan dan kebijaksanaan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dengan dibantu oleh Pembantu

Dekan I, II, dan III pada masing – masing bagian.

3. Mengawasi pelaksanaan rencana kerja Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara dengan dibantu oleh Pembantu Dekan I, II, dan III pada

masing-masing bagian.

Bagian Tata Usaha

1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Bagian dan

mempersiapkan penyusunan RKAT Fakultas.

2. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang-undangan di bidang

ketatausahaan akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan

dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

3. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan di bidang akademik,

administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian

dan perlengkapan.

4. Melaksanakan kegiatan surat menyurat, kerumahtanggaan, perlengkapan,

kepegawaian, keuangan dan kearsipan.

5. Melaksanakan urusan rapat dinas dan upacara resmi di lingkungan fakultas.

6. Melaksanakan administrasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian/ pelayanan

kepada masyarakat.

7. Melaksanakan urusan kemahasiswaan dan hubungan alumni fakultas.

(28)

9. Melaksanakan administrasi perencanaan dan pelayanan informasi.

10.Melaksanakan penyimpanan dokumen dan surat yang berhubungan dengan

kegiatan fakultas.

11.Menyusun laporan kerja bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan

fakultas.

Bagian Akademik

1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan

mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

2. Mengumpulkan dan mengolah data di bidang pendidikan, penelitian dan

pengabdian/pelayanan kepada masyarakat.

3. Melakukan administrasi akademik.

4. Melakukan penyusunan rencana kebutuhan sarana akademik.

5. Menghimpun dan mengklasifikasi data pencapaian target kurikulum.

6. Melakukan urusan kegiatan pertemuan ilmiah di lingkungan fakultas.

7. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/pelayanan pada

masyarakat di lingkungan fakultas.

8. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan

bagian keuangan.

Bagian Umum dan Keuangan :

1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan

(29)

2. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan dan kerumahtanggaan .

3. Melakukan kegiatan surat menyurat dan kearsipan di lingkungan fakultas.

4. Melakukan urusan penerimaan tamu pimpinan, rapat dinas dan pertemuan

ilmiah di lingkungan fakultas.

5. Mengumpulkan dan mengolah data keuangan.

6. Melakukan penerimaan, penyimpanan, penbukuaan, pengeluaran, dan

pertanggung jawabkan keuangan..

7. Melakukan pembayaran gaji, honorarium, lembur, vakansi, perjalanan dinas,

pekerjaan borongan dan pembelian serta pengeluaran lainnya yang telah

diteliti kebenarannya.

8. Mengoperasikan sistem informasi keuangan.

9. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat bidang keuangan.

10.Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan

Bagian Perlengkapan

1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan

mempersiapkan penyusunan RKAT Bagian.

2. Mengumpulkan dan mengolah data perlengkapan.

3. Mengoperasikan sistem informasi kerumahtanggaan dan perlengkapan.

4. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat di bidang kerumanggaan dan

perlengkapan.

(30)

6. Melakukan urusan pengelolaan barang perlengkapan.

7. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan

Bagian.

Ketua Departemen Manajemen

1. Mengelola aktivitas penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian

di Program Studi.

2. Mengalokasikan tugas mengajar, meneliti dan pengabdian dosen.

3 . Mengawasi pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.

4. Mengawasi pengalokasian pembimbing skripsi.

5. Melaksanakan pelaksanaan KRS dan KHS Mahasiswa.

6. Memimpin rapat dosen program studi.

7. Memimpin jalannya seminar proposal, ujian skripsi dan seminar magang.

Sekretaris Departemen Manajemen

1. Membantu ketua program studi mengelola aktivitas penyelenggaraan

pendidikan dan pengabdian di program studi.

2. Menyusun alokasi tugas mengajar, meneliti dan pengabdian dosen.

3. Mengesahkan dan mengalokasikan judul skripsi dan dosen pembimbing.

(31)

Pegawai Administrasi

Pegawai administrasi menajemen ada tiga orang yang mempunyai tugas

sebagai berikut :

1. Menyimpan arsip nilai.

2. Memasukkan nilai kedalam kartu evaluasi nilai.

3. Menghitung Indeks Prestasi mahasiswa persemester kedalam kartu evaluasi.

4. Mengoreksi transkip nilai mahasiswa.

5. Menyimpan dan menyusun dokumen, surat yang berhubungan dengan

program Akademik Departemen Manajemen.

6. Memasukkan judul skripsi ke dalam database skripsi manajemen.

7. Mengawasi ujian Tengah Semester (setiap 6 bulan sekali).

8. Membuat laporan evaluasi diri (LED) Departemen Manajemen setiap

semester.

9. Mengawasi Ujian Akhir Semester (setiap 6 bulan sekali)

10.Membuat surat keluar Departemen Manajemen setiap semester.

11.Memasukkan judul skripsi ke dalam buku daftar judul.

12. Menempelkan nomor urut di skripsi.

13.Memberi stempel pada skripsi yang telah di tanda tangani oleh Ketua

Departemen.

14.Membersikan dan merapikan lemari ketua departemen.

15.Mengarsip data alumni, seminar, dosen-dosen yang honor di Manajemen.

16.Membagikan KRS dan KHS kepada mahasiswa.

(32)

18.Menyiapkan ruang seminar dan menyediakan perlengkapan infocus.

19.Menerima/memeriksa berkas mahasiswa yang berhak mengikuti ujian meja

hijau(Comprehenship) Departemen Manajemen.

20.Menyiapkan berkas ujian meja hijau (Comprehenship).

E. Jenis Usaha/Kegiatan

Departemen Manajemen adalah unsur pelaksana akademik yang

melaksanakan dan mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan

masyarakat. Departemen manajemen berada di Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa pendidikan

non profit (tidak berorientasi pada perolehan laba), seperi perusahaan penghasil

jasa pada umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

lebih berorientasi pada pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas,

melakukan penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan serta

melakkukan kegiatan sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan

TRI DHARMA Perguruan Tinggi: Penyelenggaraan pendidikan, pengabdian

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian, diharapkan

lulusan-lulusan dari Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU adalah

lulusan yang mempunyai kualitas yang baik mampu bersaing di lapangan

(33)

F. Kinerja Organisasi

Setiap perusahaan mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai

dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua begitu juga

pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Departemen Manajemen terus berupaya agar tujuan yang telah digariskan oleh

Departemen Manajemen dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu

semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi dan disiplin dan loyalitas

dalam bekerja.

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan

kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan adalah

menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa

mengenai ilmu-ilmu manajemen, melakukan berbagai macam

penelitian-penelitian ilmiah khususnya dibidang manajemen yang bermanfaat bagi

universitas, mahasiswa dan masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup

lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat dan lain

sebagainya. Departemen manajemen juga terus melakukan pembinaan terhadap

dosen, peawainya dan mahasiswa agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia

(SDM) yang memiliki kualitas yang baik.

G. Rencana Kegiatan

Untuk mencapai program kerja Departemen Manajemen Fakultas

(34)

1. Peningkatan proses belajar mengajar, silabus metode dan alat yang digunakan

dapat ditingkatkan.

2. Mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswa harus sesuai dengan kurikulum

dan harus ada pada rumpun ilmunya.

3. Bagi dosen yang mengajar di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU

harus melaksanakan pengabdian masyarakat dan penelitian.

4. Meningkatkan kegiatan seminar, lokal karya, kuliah umum tentang ilmu-ilmu

manajemen.

5. Menyiapkan laporan barang, laporan evaluasi diri per semester, laboratorium

(35)

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Public Relations

Public Relations lahir di Amerika Serikat. Negara tersebut merupakan

Negara demokrasi dengan sistem pemerintahan oleh rakyat, dari rakyat dan untuk

rakyat. Public Relations yang bisa tumbuh dan berkembang dimana rakyatnya

mempunyai hak dan kewajiban yang sama dan dimana terdapat selang harga

menghargai antara sesama rakyat. Pelopor Public Relations di Amerika Serikat

ialah Ivy Ledbett Lee ia adalah anak seorang Menteri di Geogania. Kegiatannya

dalam bidang Public Relations dimulai pada tahun 1906, dimana industri batu

bara di Amerika Serikat mengalami kesulitan disebabkan pemogokan para buruh.

Pada waktu itu Lee adalah seorang wartawan. Ia kemudian menawarkan jasanya

kepada pimpinan industri untuk keuntungan kedua belah pihak. Pada prinsipnya

Lee melakukan keterbukaan sehingga kedua belah pihak antara pimpinan dengan

buruh merasa saling tidak dirugikan.(Lubis,2002)

Sekarang istilah Public Relations atau yang disebut dengan Hubungan

Masyarakat (Humas) sudah tidak asing lagi didengar oleh telinga kita, namun

pada kenyataanya banyak masyarakat beranggapan bahwa Publik relations itu

hanya sebatas untuk mengatur para wartawan saja atau berkerja sebagai sales,

Pada kesempatan ini penulis akan memaparkan pengertian public relations

didalam berbagai aspek bidang yang kemudian mencoba memaparkan kedalam

(36)

Pengertian Public Relations menurut Cultip didalam bukunya Effetive

Public Relations adalah Komunikasi dan interprestasi komunikasi-komunikasi

dan gagasan dari suatu lembaga kepada publiknya dan komunikasi dari

keterangan gagasan–gagasan dan opini–opini dari publik tersebut kepada

lembaga, dengan usaha–usaha yang sungguh-sungguh untuk membina

kepentingan bersama dan ini mencapai kesesuaian yang harmonis dengan lembaga

dan lingkungannya. (Lubis,2001)

Menurut J.C.Seidel, Public Relations adalah Proses yang kontinu dari

usaha-usaha manajemen untuk memperoleh good will dan pengertian dari para

langganannya, pegawai dan publik dengan mengadakan analisa dan

perbaikan-perbaikan terhadap diri sendiri.(Yadin,2003)

Sedangkan menurut Edward L Bernays dalam bukunya Public Relations

mengemukakan defenisi Public Relations kedalam 3 unsur penting yaitu: memberi

penerangan kepada rakyat, mempengarahi rakyat dan mempersatukan rakyat

dengan rakyat.( Lubis,2001)

Menurut Para ahli yang tergabung didalam “Internasioanal Public

Relations Association” didalam pertemuaannya pada bulan Mei 1960 telah

bersepakat di Den Haag Belanda, menyetujui definisi Public Relations adalah

fungsi manajemen dari watak yang berencana dan berlangsung terus menerus,

dengan mana organisasi-organisasi, baik yang bersifat umum maupun perorangan,

sarta lembaga-lembaga berusaha untuk mendapatkan dan memelihara atau

mungkin ada sangkut pautnya dengan menilai opini publik diantara mereka

(37)

tata cara, guna mencapai kerja sama yang lebih efesien dengan jalan penerangan

yang berencana dan tersebar luas. (Lubis,2001)

Menurut Rachmadi Public Relations adalah salah satu bidang ilmu

komunikasi praktis, yaitu penerapan ilmu komunikasi pada suatu organisasi/

perusahaan dalam fungsi manajemen. (Sumirat dan Ardianto,2004)

Geisworl pada tahun 1948 mengungkapkan tentang batasan Public

Relations yaitu: Fungsi manajemen yang yang mengevaluasi publik,

memperkenalkan berbagai kebijakan dan prosedur dari suatu individu atau

organisasi berdasarkan kepentingan publik dan membuat perencanaan, dan

melaksankan suatu program kerja dalam upaya memperolah pengertian

pengakuan publik. (Sumirat dan Ardianto,2004)

Fraser P.Seitel, Seorang Wakil Presiden Senior dan Direktur umum Bank

Manhanttam dalam bukunya The Pratice of Public Relations, Public relations

adalah fungsi manajemen yang membantu menciptakan dan saling memelihara

alur komunikasi, pengertian, dukungan, serta kerja sama suatu organisasi dengan

publiknya dengan ikut terlibat dalam menangani masalah-masalah atai isu-isu

manajemen.(Sumirat dan Ardianto,2004)

Defenisi lainnya; Frank Jefkins dalam bukunya Public Relations in World

Marketing mengatakan bahwa Public Relations adalah suatu sistem komunikasi

untuk menciptakan kemauan baik.(Sumirat dan Ardianto,2004).

Internasional Public Relations Associations (IPRA) medefenisikan Public

Relations adalah fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan berkelanjutan

(38)

simpati dan dukungan dari mereka yang terkait atau mungkin ada hubungannya

dengan penelitian opini publik di antara mereka. (Sumirat dan Ardianto, 2004)

Cultip dan Brown menyebutkan Public Relations adalah fungsi

manajemen secara khusus yang mendukung terbentuknya saling pengertian dalam

komunikasi, pemahaman, penerimaan dan kerja sama antara oraganisasi dengan

berbagai publiknya. (Cultip dan Brown, dalam Roslan, 2000)

Selain itu, terdapat juga pengertian Public Relations yang sesuai dengan

aktivitas, sebuah profesi dan sebagai sebuah Devisi/Bagian/Departemen:

1. Public Relations sebagai Sebuah Aktivitas

Adalah sebuah komunikasi dua arah dengan publik (perusahaan/organisasi),

yang bertujuan untuk menumbuhkan saling pengertian, saling percaya, dan

saling membantu/kerja sama.

2. Public Relations sebagai Sebuah Profesi

Public Relations merupakan “lapangan Pekerjaan” yang dianalogikan sebagai

keterampilan berkomunikasi, keterampilan tampil diri, keterampilan menulis,

keterampilan menarik perhatian.

3. Public Relations Sebagai Sebuah Devisi/Bagian/Departemen

Dalam hal ini maksudnya adalah Public Relations sebagai dari tim

“pengelola” organisasi/perusahaan, Public Relations dianalogikan sebagi

corong perusahaan, pusat informasi keluar dan kedalam “menangani”

wartawan, mengelola majalah, perusahaan dan menerima pengaduan

(39)

Dari semua paparan pengertian dari Public Relations atau Humas dapat

disimpulkan bahwa Public relations memiliki cangkupan ilmu yang sangat luas

yang dapat masuk kedalam semua elemen bidang. Selain itu, public relations

sudah sangat mengalami jangkauan perkembangan yang sangat pesat.

Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara, Public relations diartikan sebagai sebuah hubungan alur komunikasi

organisasi antara atasan dengan pegawai dan pegawai dengan mahasiswa. Pada

Departemen Manajemen ini tidak memiliki seorang pertugas “Public Relations”,

sehingga secara tidak langsung pegawai memegang dual job sekaligus, sebagai

seorang pegawai yang membantu proses kelancaran akademik dan sebagai

penghubung dalam menjalin suatu hubungan baik. tentu saja hal tersebut

mangharuskan mereka untuk mengemban tanggung jawab yang besar pula. Untuk

itu sangat dibutuhkan sebuah hubungan saling pengertian antara satu dengan yang

lain. Maksudnya adalah jika tidak adanya suatu hubungan yang baik antara

pegawai dengan atasan tentu saja akan mengakibatkan suatu implementasi yang

buruk terhadap kelancaran kerja masing-masing pihak, begitu pula terhadap para

mahasiswa dimana jika tidak adanya saling menghormati antara mahasiswa

(40)

B. Peranan Public Relations Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU

Pertentangan antara pegawai dengan para atasan salah satunya terjadi

karena tidak adanya hubungan yang baik antara pegawai dengan atasan, yang

mana Pegawai/Karyawan di anggap sebagai bawahan yang harus siap sedia

membantu semua kebutuhan yang meraka butuhkan. Jika para atasan tersebut

selalu memerintah pagawai tanpa memperhatikan yang menjadi hak-hak pegawai

lambat laun para pegawai akan memberontak dan tentu saja jika hal tersebut

terjadi akan mengakitbatkan dampak yang tidak baik bagi Universitas. Dengan

dilaksanakannya kegiatan Public Relations pegawai dan atasan, maka terbina

hubungan yang baik dan harmonis antara pegawai dengan atasan, sehingga hal-

hal seperti di atas dapat dihindari.

Ruang lingkup peranan humas adalah sebagai berikut:

1. Mebina Hubungan Kedalam (Public Internal)

Adalah bagian dari unit badan perusahaan atau organisasi itu sendiri, mampu

mengidentifkasi atau mengenali hal-hal yang menimbulkan gambaran negative

dalam masyarakat, sebelum kebijakan itu dijalankan oleh organisasi.

2. Mebina Hubungan keluar (Public Eksternal)

Yang dimaksud dengan Public eksternal adalah publik dengan mengusahakan

tumbuhnya sikap dan gambaran yang positif public terhadap lembaga yang

diwakilinya. Jadi, peran Humas/Public Relations bersifat dua arah, seperti

yang dijelaskan di atas, yaitu berorientasi ke dalam (inward looking) dan Ke

(41)

Peranan umum Public relations dalam suatu dalam suatu badan adanya

aktivitas pokok yaitu:

1. Mengevaluasi sikap atau opini publik

2. Mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisasi/perusahaan dengan

kepentingan publik nya

3. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan aktivitas Public Relations/Humas.

Komunikasi merupakan hal utama yang di perlukan didalam kegiatan PR

dalam menjalankan peranan dan fungsinya dalam suatu lembaga, komunikasi

yang di lakukan haruslah dapat menciptakan suasana kerja yang menyenangkan di

dalam lembaga tersebut.

Humas adalah membuat suatu strategi untuk perusahaan atau organisasi

(yang menentukan arah jangka panjang serta lingkup kerja) yang di tentukan

melaui proses analisis dan pengambilan keputusan yang mendalam. Peranan

Humas ada dua, yaitu :

1. Untuk memberikan informasi kepada manajemen senior atas apa yang terjadi

di lingkungan sosial, sehingga hal–hal tersebut akan di perhitungkan ketika

mengambil keputusan.

2. Untuk meberikan saran kepada manajemen atas akibat yang di timbulkan dari

keputusan yang diambil, dengan memperhitungkan kemungkinan reaksi dari

publik utama yang akan mempengaruhi secara langsung kesejahteraan atau

keberadaan perusahaan.

Dari paparan diatas mengutarakan bahwa Peranan Public Relations adalah

(42)

Terhadap Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU kegiatan humas

dilakukan dengan cara menciptakan opini yang baik dilembaga tersebut terletak

pada peranan pegawai dalam mendedikasikan pelayanan yang selalu optimal.

Didalam pelaksanan kegiatatan peranan Public relations dipusatkan pada kegiatan

Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar

pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling

menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.

Hal tersebut didukung dengan jawaban dari penelitian yang penulis

lakukan dengan menyebarkan pertanyaan (kuesioner) dengan mengambil sampel

30 orang, yang terdiri dari 26 wanita dan 4 laki-laki. Untuk data yang lebih jelas

dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 3.2

Peranan Pegawai Manajemen

Sumber: Hasil Peneliti, 2011 (Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.2 dapat dilihat bahwa dari butiran jawaban pertama

terdapat 46,7% yang menyatakan setuju dengan peranan pegawai sangat

membantu didalam proses kelancaran akademik, sedangkan 10% menyatakan Bu

tir

(43)

kurang setuju hal ini membuktikan bahwa peranan pegawai di Departemen

Manajemen sudah sangat tepat didalam memberikan pelayanan.

Pada penyataan butir kedua, responden menjawab hampir 50% yang

menjawab setuju dan hanya 3,3% yang menjwab tidak setuju hal ini membuktikan

pada Departemen Manajemen keberadaan seorang pegawai tidak dapat dipandang

sebelah mata.

Pada pernyataan butir ketiga yang menyatakan para pegawai memegang

dual job sebagai public relations, hasilnya 56,7% menjawab setuju dan 30%

menjawab tidak setuju hal ini menandakan bahwa para mahasiswa dapat mengerti

dan menerima tanggung jawab yang besar yang dipegang oleh pegawai karena

pada Departemen Manajemen tidak memiliki bagian khusus yang bekerja sebagai

humas. Sehingga secara tidak langsung merekalah yang mengemban tugas ganda

sekaligus.

C. Fungsi Public Relations Terhadap Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU

Fungsi humas adalah memelihara komunikasi yang baik, karena memang

merupakan kegiatan humas. Tetapi dalam hubungan penekanan fungsi yang di

tegaskan yaitu hubungan komunikatif antara humas dengan publik, baik internal

maupun eksternal dengan manager beserta staffnya, di lakukan secara timbal balik

yang dilandasi empati sehingga menimbulkan rasa simpati. Ini mengandung arti

bahwa dalam melancarkan komunikasi yang secara struktural dan fungsional

(44)

dilayaninya, tidak pandang dari segi kedudukan, pekerjaan, umurnya, agamanya

dan sebagainya, tetapi sama yaitu insan yang patut di hargai dan di hormati

sebagaimana yang di sebutkan di atas. Sikap ini termasuk dalam kegiatan

komunikasi secara tatap muka, melalui telepon, dengan surat ataupun dengan

media komunikasi lainnya.

Dalam buku Public Relations: Teori dan praktek yang ditulis oleh Djanalis

Djanaid, menyebutkan ada dua fungsi Public relations yakni Fungsi Konstruktif

dan Fungsi Korektif. Fungsi Konstruktif adalah fungsi yang mendorong PR untuk

membuat aktivitas ataupun kegiatan–kegiatan terencana, berkesinambungan yang

cenderung bersifat proaktif sedangkan Fungsi Korektif adalah fungsi yang

berperan sebagai mengatasi persoalan yang terjadi pada suatu

perusahaan.(Kusumatuti:2001)

Sementara Cultip dan Brown mangatakan bahwa Fungsi Public relations

meliputi hal-hal berikut:

1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapi tujuan organisasi.

2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan menyebarkan

informasi dari perusahaan kepada publik dan menyalurkan opini publik pada

perusahaan

3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan organisasi

untuk kepentingan umum.

4. Membina hubungan secara harmonis antara organisasi dan publik, baik

internal maupun eksternal.

(45)

and Problems yang dikutib oleh Tolseley & Campell, Exploring journalism,

mengemukakan tiga Fungi Public relations, yaitu:

1. Mengabdi kepada kepentingan umum, adalah suatu cara yang dilakukan agar

publik menaruh kepercayaan dan simpati kepada perusahaan

2. Memelihara hubungan yang baik, adalah suatu hubungan yang dijalin dan

senantiasa dipererat, baik antara organisasi dengan publik yang di dalam,

maupun organisasi dengan publik di luar organisasi

3. Menitik beratkan moral dan tingkah laku yang baik, adalah kegiatan yang

selalu ditikberatkan kepada moral dan kelakuan yang baik. Maksudnya adalah

bahwa kegiatan Public relations benar-benar harus dicurahkan untuk

kepentingan umun, dengan menyadari tujuan public relations yakni

menciptakan, membina dan memelihara sikap yang menyenangkan harus

ditujukan oleh seorang public relations adalah merupakan suatu keharusan.

Dalam konsepnya, Fungsi Humas Menurut Ruslan (2000) adalah sebagai

berikut:

1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama

2. Membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan public internal

yang merupakan khalayak sasaran

3. Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari

organisasi kepada publiknya dan menyalirkan opini publik kepada organisasi

4. Melayani publik dan menasehati pimpinan perusahaan/organisasi demi

kepentingan umum.

(46)

adalah sebagai berikut:

1. Dapat terciptanya suatu hubungan yang lebih kondusif

2. Membantu kelancaran proses akademika mahasiswa

3. Terciptanya komunikasi yang baik antara semua pihak.

Hal tersebut didukung dengan jawaban oleh 30 respondenyang terdiri dari

26 Wanita dan 4 Laki-Laki untuk data labih jelasnya dapat dlihat pada tabel di

bawah ini.

Tabel 3.3

Fungsi Pegawai Manajemen

Sumber:Hasil Peneliti,2011 (Data Diolah)

Dari Tabel 3.3 diatas dapat dilihat bahwa 66,67% yang menjawab setuju

dan sebanyak 20% yang menjawab tidak setuju dapat disimpulkan fungsi pegawai

manajemen sudah tepat di dalam membantu kelancaran administrasi akademik.

Pada poin ke-2 sebanyak 53% menjawab setuju dan sebanyak 3,3% menjawab

tidak setuju hal ini menandakan bahwa pada Departemen Manajemen fungsi dari

seorang pegawai di dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa manajemen

sudah tepat. Pada poin ke-3 sebanyak 56,7% menjawab setuju dan 3,3%

menjawab kurang setuju hal ini dapat ditarik kesimpulan bahwa selain memberi Bu

tir

(47)

pelayanan kepada mahasiswa, fungsi pegawai manajemen adalah untuk membantu

pekerjaan ketua jurusan dalam mengurusi mahasiswa sudah tepat.

D. Pengertian Pelayanan Terhadap Mahasiswa

Departemen Manajemen yang dibawah naungan Fakultas Ekonomi USU

merupakan sebuah Perusahaan yang berdedikasi kepada pendididkan namun

bergerak pada lembaga sebuah bisnis dengan motif keuntungan atas kegiatan yang

di jalankan. Sehingga pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU ini

harus menjalankan pelayanan kepada mahasiswa yang diwakilkan kepada

pegawai, maksudnya adalah para pegawai yang berada didalam Departemen

Manajemen tersebut diwajibkan memberikan pelayanan berupa memfasilitasi

pengurusan-pengurusan KRS, KHS dan Transkrip Nilai serta semua kegiatan

yang yang diperlukan oleh mahasiswa didalam memperlancar semua kegiatan

akademik. Hal ini dilakukan agar mahasiswa diberi kemudahan untuk tidak

mengurus sendiri hal-hal yang berkaitan dalam file administrasi akademik,

sehingga dapat memfokuskan diri hanya untuk menempuh pendidikan saja. Istilah

pelayanan dapat juga di lihat melalui berbagai kutipan di bawah ini sebagai upaya

memperjelas pengertian dan mempermudah untuk memahami objek yang di teliti.

Menurut Iqbal, Pelayanan adalah sebagai berikut menanamkan kesadaran

diri bahwa melayani adalah tugasnya dan melaksanakannya dengan menjaga

martabat diri dan pihak lain yang di layani. Pelayanan juga mengetengakan empati

dan melayani publik dengan penuh kegairahan. Pelayanan juga di lakukan untuk

menunjukkan perhatian kepada karyawan dan membina hubungan

(48)

Dari uraian di atas bahwasanya dalam pelayanan terhadap mahasiswa

harus di penuhi dengan kesadaran, empati terhadap publik, selalu memperbaiki

pelayanan kepada mahasiswa, menunjukan perhatian kepada mahasiswa dan

melakukan evaluasi dan juga pelayanan merupakan suatu bentuk sistem prosedur

atau metode tertentu yang di berikan kepada orang lain dalam hal ini mahasiwa,

agar kebutuhan mahasiwa tersebut dapat terpenuhi sesuai dengan harapan mereka.

Kualitas pelayanan terhadap mahasiswa dianggap sebagai keunggulan-keunggulan

yang di berikan universitas dalam rangka memenuhi kepuasan.

Demikian juga halnya dengan Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi

USU yang selalu memperhatikan kepuasan publik dimana tingkat pelayanan

dianggap sebagai tolak ukur untuk mengetahui sampai sejauh mana tingkat

kepuasan mahasiswa. Untuk mengetahui sampi sajauh mana kepuasan pelayanan

yang dirasakan oleh mahasiswa penulis melakukan penelitian dengan sampel

sebanyak 30 orang yang terdiri dari 26 orang Wanita dan 4 Laki-Laki untuk lebih

jelas dapat dilihat dari tabel dibawah ini.

Tabel 3.4

Pelayanan Pegawai Manajemen

Sumber: Hasil Peneli, 2011(Data Diolah)

Berdasarkan Tabel 3.4 dapat dilihat bahwa dari poin pertama menjawab Bu

tir

(49)

53,3% menjawab kurang setuju dan 20,7% menjawab setuju mengenai para

pegawai memberikan pelayanan yang baik. Namun pada kenyataanya banyak dari

mahasiswa yang merasakan kurangnya pelayanan yang optimal yang diberikan

oleh pegawai. Hal ini terjadi dikarenakan minimnya pegawai yang dipekerjakan

pada departemen tersebut, padahal mereka harus mengurusi mahasiswa yang

jumlahnya ribuan sehinga mengakibatkan kurangya pelayanan yang seharusnya

dirasakan oleh mahsiswa. Dalam hal ini sangat diperlukannya saling kerjasama

antara pegawai dengan mahasiswa agar tetap terjalin hubungan yang baik.

Pada poin kedua terjadi keseimbangan yang menjawab setuju dengan tidak

setuju berkisar antara 33,33%. Hal ini membuktikan para pegawai dengan

mahasiswa saling menjalin hubungan baik antara satu dengan yang lain dan saling

menghormati hak-hal individu sabagai mahasiswa dan pegawai.

Sebanyak 63,3% menjawab setuju mengenai mahasiswa menjalin

hubungan baik dengan pegawai, hal ini dilakukan agar proses administrasi

akademik mahasiswa dapat terproses dengan cepat. Namun sebanyak 10%

menjawab kurang setuju, meraka beranggapan hal tersebut kurang penting karena

(50)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dapa disimpulkan bahwa:

1. Bahwa peran dan fungsi Pegawai di Departemen Manajemen sudah tepat

dalam membantu segala proses kelancaran akademik dan membantu para

mahasisiwa juga pimpinan.

2. Didalam melakukan pelayanan kepada mahasiswa, pegawai selalu berusaha

memberikan pelayanan yang optimal namun dari hasil kuesioner disimpulkan

bahwa pada kenyataanya para mahasiswa tidak benar-benar merasakan

pelayanan yang optimal. Hal itu terjadi karena minimnya pegawai yang

dikerjakan pada departemen tersebut namun mahasiswa yang harus dilayani

sangat banyak.

B. Saran

Didalam kesempatan ini penulis ingin memberikan beberapa saran, yaitu:

1. Didalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa didharapakan agar lebih

ditinggkatkan lagi.

2. Dalam menjaga suatu hubungan komunikasi harus diperlihara oleh semua

(51)

DAFTAR PUSTAKA

Fitri, Ade. 2010. Peranan Tata Ruang Kantor di Departemen Manajemen

Fakultas Ekonomi USU, Tugas Akhir Program Diploma-III Fakultas

Ekonomi USU. Medan (Tidak Dipublikasikan).

Ginting, Paham dan Helmi, Syafrizal. 2008. Filsafat Ilmu dan Metode Riset. Medan: USU Press

Kasumatuti, Frida. 2002. Dasar-dasar Humas. Bogor: Ghalia Indonesia.

Lubis, Suwardi. 2001. Public Relations Dalam Kontrak Survei dan Penelitian. Medan: USU Press

Roslan, Rosady. 2000. Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi, Edisi Revsi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Soemirat dan Ardianto. 2002. Dasar-dasar Public Relations. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Yadin, Daniel. 2003. Public Relations. Edisi kelima. Jakarta: Erlangga

(52)

Lampiran 1

KUESIONER PENELITIAN

Peranan dan Fungsi Publik Relations Pegawai Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiwa Manajemen Universitas Sumatera Utara

No. Responden…… Bersama surat ini, mohon kesediaan para mahasiswa Manajemen untuk mengisi daftar kuesioner.

Informasi yang saudara berikan merupakan masukan yang sangat berarti dalam menyelesaikan penelitian ini. Atas bantuan dan perhatian yang saudara berikan, saya ucapkan terima kasih.

IDENTITAS RESPONDEN

Nama :

Umur :

Jenis kelamin : Pekerjaan :

Pernah berhadapan langsung dengan Pegawai Manajemen dalam setahun : a. 2 kali

b. Lebih dari 2 kali

PETUNTUK PENGISIAN

Berilah tanda check list (√ ) pada salah satu jawaban yang paling sesuai dengan pendapat saudara.

a.Peranan Pegawai Manajemen

No. Pernyataan STS TS KS S SS

1. Saya yakin peranan pegawai sangat membantu didalam proses kelancaran akademik.

2. Keberadaan Pegawai sangat penting.

(53)

b.Fungsi Pegawai Manajemen

No. Pernyataan STS TS KS S SS

1. Fungsi Pegawai Manajemen sudah tepat.

2. Fungsi pegawai adalah memberikan pelayanan kepada mahasiswa.

3. Fungsi pegawai membantu pekerjaan ketua jurusan dan urusan mahasiswa..

c. Dalam pelayanan dan menjalin suatu hubungan (Public Relations)

No. Pernyataan STS TS KS S SS

1. Para Pegawai memberikan pelayanan yang sangat baik.

2. Saya merasakan pegawai sangat menjaga hubungan baik dengan mahasiswa

Gambar

Tabel 1.1 Februari 2011
Tabel 3.2  Peranan Pegawai Manajemen
Tabel 3.3 Fungsi Pegawai Manajemen
Tabel 3.4 Pelayanan Pegawai Manajemen

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Presented approach to measuring the lens distortion provides directly the deviations of corresponding target images given by the pinhole lens and the glass lens, therefore the

Sebelum Indonesia menjadi Negara dengan sistem moderen, sistem politik yang ada di Nusantara adalah kerajaan feodal yang dikuasi oleh raja-raja autokrat, meski demikian

Since urban environments mainly consist of planar objects, a registration method based on the identification of corresponding planar features between the acquired

Hak asasi manusia memiliki nilai-nilai yang mendasar yakni: 1) Kesamaan. Nilai kesamaan dalam etika politik disebut “keadilan”. Keadilan adalah keadaan antar manusia di mana

Di dalam penulisan ini terlampir gambar Rangkaian Alat Penguji Kabel Jaringan UTP (Unshield Twisted Pairs) untuk memudahkan serta memahami cara kerja rangkaian ini, juga disertai

[r]

Pada rangkaian ini menggunakan Baterai 9 volt atau 12 volt dan bisa juga menggunakan Adaptor sebagai tegangan dan LED sebagai outputnya.Rangkaian Lampu Berjalan ini terdiri dari 4