• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN DIABETES MELITUS TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN DIABETES MELITUS TESIS"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN

GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN

DIABETES MELITUS

TESIS

FERYARY DIPLOMA SEMBIRING 087112008

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK–SPESIALIS ILMU PENYAKIT SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2011 

(2)

HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNTIF PADA PASIEN

DIABETES MELITUS

TESIS

Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik Spesialis Saraf Pada

Program Studi Magister Kedokteran Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Oleh

FERYARY DIPLOMA SEMBIRING 087112008

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK–SPESIALIS ILMU PENYAKIT SARAF

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Tesis : HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN DIABETES MELITUS

Nama Mahasiswa : FERYARY DIPLOMA SEMBIRING Nomer Induk Mahasiswa : 087112008

Program Studi

Konsentrasi : :

Magister Kedokteran Klinik Ilmu Penyakit Saraf

Menyetujui Komisi Pembimbing

Prof. DR.Dr.Hasan Sjahrir, Sp.S (K) Ketua

Ketua Program Studi/SMF Ilmu Penyakit Saraf FK USU/ RSUP HAM Medan

Dr. Yuneldi Anwar, Sp.S (K)

Ketua TKP PPDS Fakultas Kedokteran USU

(4)

Tanggal Lulus : Telah diuji pada : Selasa, 16 Juni 2011

PANITIA PENGUJI TESIS

1. Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir,SpS(K) 2. Prof. Dr. Darulkutni Nasution,SpS(K) 3. Dr. Darlan Djali Chan,SpS

4. Dr. Yuneldi Anwar,SpS(K) 5. Dr. Rusli Dhanu,SpS(K)

6. Dr. Kiking Ritarwan,MKT,SpS(K) 7. Dr. Aldy S Rambe,SpS(K)

8. Dr. Puji Pinta O. Sinurat,SpS 9. Dr. Khairul P. Surbakti,SpS 10. Dr. Cut Aria Arina,SpS 11. Dr. Kiki M. Iqbal,SpS 12. Dr. Alfansuri Kadri,SpS

(5)

PERNYATAAN

HUBUNGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN DIABETES

MELITUS

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah dituliskan atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, 16 Juni 2011

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan anugerahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.

Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik – Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS I Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kepada penulis kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2. Prof. DR. dr. H. Hasan Sjahrir, Sp.S (K), selaku Ketua Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H.Adam Malik Medan disaat penulis melakukan penelitian dan juga sebagai guru dan pembimbing penulis dalam penyusunan tesis ini, yang dengan penuh kesabaran dan ketelitian membimbing, mengoreksi, dan memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis sehingga tesis ini dapat diselesaikan.

(7)

3. Dr. H. Rusli Dhanu, Sp.S (K), Ketua Program Studi PPDS-I Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara disaat penulis melakukan penelitian dan sebagai Ketua Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H. Adam Malik Medan saat tesis ini selesai disusun yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.

4. Dr. Yuneldi Anwar, Sp.S (K), Ketua Program Studi PPDS-I Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara saat ini yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.

5. Dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) dan Prof. DR. dr. H. Hasan Sjahrir, Sp.S (K), selaku pembimbing penulis yang dengan sepenuh hati telah mendorong, membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.

6. Guru-guru penulis: Prof. Dr. H. Darulkutni Nasution, Sp.S (K); Dr. Darlan Djali Chan, Sp.S; Dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S; Dr. Irsan NHN Lubis, Sp.S; Dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S; Dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S; Dr. Cut Aria Arina, Sp.S; Dr. S. Irwansyah, Sp.S; Dr. Kiki M.Iqbal, Sp.S; Dr. Alfansuri Kadri, Sp.S; dr. Dina Lystianingrum, Sp.S, MSi Med., Dr. Aida Fitri, Sp.S dan guru lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak memberikan masukan selama mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik.

(8)

7. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan yang telah memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik sehingga penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik. 8. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah

banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan berdiskusi dengan penulis dalam pembuatan tesis ini.

9. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-I Departemen Neurologi FK-USU/RSUP. H. Adam Malik Medan, yang banyak memberikan masukan berharga kepada penulis melalui diskusi-diskusi kritis dalam berbagai pertemuan formal maupun informal, serta selalu memberikan dorongan yang membangkitkan semangat kepada penulis menyelesaikan Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik Spesialis Ilmu Penyakit Saraf.

10. Para perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis pernah bertugas selama menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik ini, serta berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu penulis dalam menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik Spesialis Ilmu Penyakit Saraf.

11. Semua pasien diabetes melitus yang telah bersedia berpartisipasi secara sukarela dalam penelitian ini.

12. Kedua orang tua yang sangat penulis hormati dan sayangi ayahanda Penni Sembiring dan ibunda Katarina Br Karosekali yang telah memberikan cinta, perhatian dan tetap setia berdoa untuk kebaikan penulis hingga saat ini.

(9)

Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih membalas semua jasa dan budi baik mereka yang telah membantu penulis tanpa pamrih dalam mewujudkan cita-cita penulis. Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Amin.

Penulis

(10)

   

ABSTRAK

Latar belakang: Sudah diketahui bahwa prevalensi demensia dan mild cognitive impairment pada penderita diabetes melitus (DM) lebih tinggi dibanding dengan populasi umum. Penyakit ginjal kronis juga telah diketahui sebagai komplikasi DM yang diklasifikasi berdasarkan nilai glomerular filtration rate (GFR). Belum banyak penelitan yang mencari hubungan antara nilai GFR dengan gangguan fungsi kognitif.

Objektif: Bertujuan untuk meneliti hubungan nilai GFR dengan gangguan fungsi kognitif pada pasien DM.

Metode: Penelitian ini adalah penelitian cross sectional dengan pengumpulan sampel secara konsekutif di Poliklinik Endokrinologi Departemen Penyakit Dalam RS H Adam Malik Medan dengan sampel 35 orang. GFR dinilai dengan menggunakan metode MDRD (Modification of Diet in Renal Disease). Fungsi kognitif dinilai dengan menggunakan MMSE (Mini Mental Stage Examination) dan CDR (Clinical Dementia Rating).

Hasil: Dengan menggunakan MMSE yang disesuikan dengan umur dan tingkat pendidikan diperoleh 28 subjek dengan normal kognitif dan 7 subjek dengan MCI. Ketika menggunakan CDR terdapat 4 subjek dengan MCI dan 31 subjek normal. Dengan uji t-independent, hubungan yang antara nilai GFR dengan gangguan fungsi kognitif pada pasien DM adalah signifikan baik ketika dinilai menggunakan MMSE (p=0,036) maupun menggunakan CDR (p=0,004).

Kesimpulan: terdapat hubungan yang signifikan antara nilai GFR dengan gangguan fungsi kognitif pada pasien diabetes melitus.

(11)

ABSTRACT

Background: It have been known that prevalence of dementia and mild cognitive

impairment among diabetic patient was higher then general population. Chronic kidney disease (CKD) was also known as one of complication of diabetes which is assessed by glomerular filtration rate (GFR) level. There were only few studies that seeking for association between GFR and cognitive impairment.

Objective: To assess the association between GFR level and cognitive impairment

among diabetic patients.

Method: This study is a cross sectional study with consecutive sampling at

Endocrinology Clinic of Internal Medicine Department, H. Adam Malik General Hospital Medan with 35 samples. GFR is calculated by MDRD (Modification of Diet in Renal Disease) method. Cognition is assessed by MMSE (Mini Mental Stage Examination) and CDR (Clinical Dementia Rating).

Result: By Using MMSE that adjusted with age and educational status there was 28

patients with normal cognition and 7 with MCI. When assessment used CDR there are 4 subjects with MCI and 31 normal subjects. By using t-independent test the association between GFR level and cognitive impairment in diabetes patient is significant when asses using MMSE (p=0.36) or using CDR (p=0,004).

Conclusion: There are significant association between GFR level with cognitive

impairment among diabetic patient.

(12)

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan ... i

Ucapan Terima Kasih... v

Abstrak ... ix

Daftar Isi ... xi

Daftar Singkatan ... xv

Daftar Tabel ... xvi

Daftar Gambar... xvii

BAB I. PENDAHULUAN... 1 1. Latar Belakang ... 1 2. Perumusan Masalah ... 4 3.Tujuan Penelitian ... 4 4. Hipotesa ... 5 5. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 6

1. Gangguan Fungsi Kognitif... 6

1.1.Defenisi ... 6

1.2. Sejarah dan Epidemiologi ... 6

1.3. Klasifikasi Demensia ... 8

1.4. Pemeriksaan Demensia ... 8

1.5. Pemeriksaan Penunjang ... 10

1.6. Diagnosa Banding Demensia ... 12

(13)

2.1. Epidemiologi... 16

2.2. Pemeriksaan Penyaring DM... 16

2.3. Diagnosa DM ... 17

2.4. Komplikasi Kronik DM ... 18

2.5. Komplikasi Renal DM ... 19

2.6. Pemeriksaan Fungsi Ginjal ... 19

3. Patofisiologi Gangguan Fungsi Kognitif pada Diabetes Melitus... 21

3.1. Peran Hiperglikemia ... 21

3.2. Peran Penyakit Vaskular ... 23

3.3. Peran Hipoglikemia... 24

3.4. Peran Resistensi Insulin dan Amyloid ... 26

4. Patofisiologi Gangguan Fungsi Kognitif pada CDK ... 29

5. Kerangka Konseptual... 30

6. Kerangka Teori ... 31

BAB III. METODE PENELITIAN ... 32

1. Tempat dan Waktu ... 32

2. Subjek Penelitian... 32 2.1. Populasi Sasaran ... 32 2.2. Populasi Terjangkau... 32 2.3. Kriteria Inklusi ... 32 2.4. Kriteria Eksklusi ... 33 2.5. Besar Sampel... 33 3. Batasan Operasional... 34 4. Instrumen ... 36

(14)

6. Pelaksaan Penelitian... 37

7. Kerangka Operasional... 38

8. Analisa Statistik ... 38

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 39

1. Hasil Penelitian ... 39

1.1. Karakteristik Subjek Penelitian... 39

1.2. Penilaian Fungsi Ginjal dan Fungsi Kognitif... 40

1.2.1. Kadar Creatinine Serum, Nilai GFR dan Skor MMSE... 40

1.2.2. Fungsi Kognitif Menggunakan MMSE dan CDR... 41

1.3. Distribusi Rerata Kadar Creatinine Serum dan Nilai GFR Berdasarkan variabel ... 42

1.3.1. Distribusi Rerata Kadar Creatinine Serum Berdasarkan Variabel... 42

1.3.2. Distribusi Rerata Nilai GFR Berdasarkan Variabel... 43

1.4. Distribusi Penilaian Fungsi Kognitif Berdasarkan Variabel... 45

1.4.1. Distribusi Rerata Skor MMSE Berdasarkan Variabel ... 45

1.5. Hubungan Nilai GFR Dengan Fungsi Kognitif ... 47

1.5.1. Hubungan Nilai GFR Dengan Skor MMSE ... 47

1.5.2. Hubungan stage CKD dengan Skor MMSE ... 48

1.5.3. Hubungan Nilai GFR Dengan Fungsi Kognitif Menggunakan MMSE ... 49

1.5.4. Hubungan Nilai GFR Dengan Fungsi Kognitif Menggunakan CDR... 50

(15)

2.2. Rerata Kadar Creatinine Serum, Nilai GFR dan Distribusinya

Berdasarkan Variabel... 51

2.3. Rerata Skor MMSE dan Distribusinya Berdasarkan Varibel... 51

2.4. Hubungan Nilai GFR dengan Gangguan Fungsi Kognitif... 52

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 54

1. Kesimpulan ... 54

2. Saran... 55 DAFTAR PUSTAKA

Lampiran

Lampiran 1: Lembar Penjelasan Kepada Subjek Penelitian Lampiran 2: Lembar Persetujuan Setelah Penjelasan

Lampiran 3: Persetujuan Komisi Etik Tentang Pelaksanaan Penelitian Bidang Kesehatan

Lampiran 3: Lembar Pengumpulan Data Penelitian Lampiran 4: Clinical Demetia Rating

Lampiran 5: MMSE

Lampiran 6: Data Subjek Penelitian

Lampiran 7: Interpretasi Skor MMSE Pasien Menurut Kriteria Petersen Lampiran 8: Daftar Riwayat Hidup

(16)

DAFTAR SINGKATAN AGEs advanced glycation end products APOE Apolipoprotein E

APP amyloid precursor protein CBF cerebral blood flow CKD Chronic Kidney Disease

CT computed tomography

DM diabetes melitus

EEG Electroencephalogram ESRD End Stage Renal Disease

GBM Glomerular Basement Membrane GFR Glomerular Filtration Rate

KDOQI Kidney Disease Outcome Quality Initiative MCI Mild Cognitive Impairment

MDRD Modification of Diet in Renal Disease MMSE mini mental state examination

MRI Magnetic Resonance Imaging

NKF National Kidney Foundation Kidney

NT neurofibrillary tangles

PET Positron Emission Tomography PNS Pegawai Negeri Sipil

rAGEs reseptor AGEs

SP senile plaque

(17)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perbedaan klinis Delirium dengan Demensia ... 12

Tabel 2. Perbedaan klinis Pseudodemendia dengan Demensia ... 13

Tabel 3. Kadar glukosa darah sewaktu sebagai patokan penyaring dan diagnosa DM (mg/dL) ... 17

Tabel 4. Kriteria diagnosa DM ... 18

Tabel 5. Derajat Keparahan CKD menurut NKF-KDOQI ... 21

Tabel 6. Karakteristik subjek penelitian ... 40

Tabel 7. Rerata nilai kadar creatinin serum, GFR dan klasifikasi GFR... 41

Tabel 8. Fungsi Kognitif berdasarkan MMSE dan CDR ... 41

Tabel 9. Distribusi rerata kadar creatinin serum berdasarkan variabel... 43

Tabel 10. Distribusi rerata nilai GFR berdasarkan variabel... 45

Tabel 11. Distribusi rerata skor MMSE berdasarkan variabel... 47

Tabel 12. Hubungan nilai GFR dengan skor MMSE... 48

Tabel 13. Tabel 13. Rerata MMSE dengan GFR yang dibagi menurut staging CKD ... 49

Tabel 14. Hubungan nilai GFR dengan Fungsi Kognitif dinilai dengan MMSE ... 49

(18)

DAFTAR GAMBAR

Gambar I: Akibat hyperglikemia pada Polyol Pathway...22 Gambar II: Grafik Hubungan GFR dengan skor MMSE...48

                   

Referensi

Dokumen terkait

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan dan Ketua TKP PPDS Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan kepada penulis

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan kepada penulis

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan dan Ketua TKP PPDS Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti

Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS I Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kepada penulis kesempatan untuk mengikuti