Lampiran 1. Bagan alir penyiapan sampel Sampel 50 ml
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 ml
Ditambahkan 2,5 ml HNO3 p.a
Dipanaskan di atas hot plate hingga sampel tersisa 10-15 ml
Dibuang ± 5 ml larutan pertama untuk menjenuhkan kertas saring Dicukupkan dengan aquabidest sampai garis tanda,homogenkan Didinginkan
Ditampung hasil saringan selanjutnya dalam botol Dimasukkan ke dalam labu tentukur 100 ml
Disaring dengan kertas saring Whatmann No. 42
Lampiran 2. Data Kalibrasi Kalsium dengan Spektrofotometer Serapan Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
No. Konsentrasi (µg/ml) (X)
Absorbansi (Y)
1,8432 55,0000 0,06182972
a =
= 0,03252571429
Y = a X+ b
b = Y aX
= 0,08493333333 – (0,03252571429)(2,5000)
= 0,0036190476
Maka, persamaan garis regresinya adalah: Y = 0,0325 X + 0,0037
Lampiran 2. (Lanjutan)
=
5697232954 ,
0
5692 , 0
Lampiran 3. Data Kalibrasi Magnesium dengan Spektrofotometer Serapan Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
No. Konsentrasi (µg/ml) (X)
Absorbansi (Y)
1,23212 2,2000 0,69074642
a =
= 0,5438857143
Y = a X+ b
b = Y aX
= 0,2838 – (0,5438857143)(0,5000)
= 0,0118571428
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y = 0,5439 X + 0,0119
Lampiran 3. (Lanjutan)
=
3811092311 ,
0
38072 , 0
Lampiran 4. Hasil Analisis Kadar Kalsium dalam Sampel Air PDAM Tirtanadi 1. Minggu I, Titik I
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
3.Minggu III, Titik I
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 4. (Lanjutan) 5. Minggu II, Titik II
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 4. (Lanjutan) 9. Minggu III Titik III
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
12. Minggu III Titik IV
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 5. Hasil Analisis Kadar Magnesium dalam Sampel Air PDAM Tirtanadi
1. Minggu I Titik I
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 5. (Lanjutan) 5. Minggu II Titik II
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 5. (Lanjutan) 9. Minggu III Titik III
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
12. Minggu III Titik IV
Sampel Volume Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Lampiran 6. Contoh Perhitungan Kadar Kalsium dan Magnesium dalam Air PDAM Tirtanadi
1.Contoh Perhitungan Kadar Kalsium
Volume sampel = 50 ml
Absorbansi(Y) = 0,0237
Persamaan Regresi: Y = 0,0325 X + 0,0036
X =
Konsentrasi Kalsium= 0,6184 µg/ml
(ml) Sampel Volume
n pengencera Faktor
x
2. Contoh Perhitungan Kadar Magnesium
Volume sampel = 50 ml
Absorbansi(Y) = 0,1721
Persamaan Regresi: Y = 0,5439 X + 0,0119
X =
Konsentrasi Kalsium = 0,2945 µg/ml
Sampel(ml) Volume
n pengencera Faktor
Lampiran 7. Contoh Perhitungan Statistik Kadar Kalsium dalam Sampel 1. Sampel Air PDAM Tirtanadi Minggu I Titik I
No. Xi
26,8621
Lampiran 7. (Lanjutan)
Dari hasil perhitungan di atas didapat bahwa t hitung data ke-1> t tabel, untuk itu
perhitungan diulangi dengan cara yang sama tanpa mengikutsertakan data ke-1.
Lampiran 7. (Lanjutan)
t hitung3 =
5 / 0154 , 0
0,01112
-= 1,6146
t hitung4 =
5 / 0154 , 0
0,00492
= 0,7144
t hitung5 =
6 / 0154 , 0
0,01112
-= 1,6146
Dari hasil perhitungan di atas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data
tersebut diterima.
Kadar kalsium dalam sampel air PDAM Tirtanadi Minggu I Titik I:
µ = (X ± (t (α/2, dk) x SD / √n ) = (1,28728 ± (4,6041x 0,0154 / √5)
Lampiran 8. Contoh Perhitungan Statistik Kadar Magnesium dalam Sampel 1. Sampel Air PDAM Tirtanadi Minggu I Titik I
No. Xi
3,55134
t hitung5 =
6 / 0266 , 0
0,0197
-= 1,8141
Lampiran 8. (Lanjutan)
t hitung6 =
6 / 0266 , 0
0,0253
-= 2,3297
Dari hasil perhitungan di atas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data
tersebut diterima.
Kadar magnesium dalam air PDAM Tirtanadi Minggu I Titik I:
µ = ( ± (t (α/2, dk) x SD / √n ) = (2,9703 ± (4,0321 x 0,0266 / 6)
= (2,9703 ± 0,0438) mg/L
Lampiran 9. Hasil Analisis Kadar Kalsium Setelah Penambahan Larutan Baku pada Sampel Air PDAM Tirtanadi Minggu II Titik III
Hasil Analisis Kadar Kalsium Setelah Ditambahkan Larutan Baku Kalsium Sampel Volume
Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Kadar (mg/L)
Persen Perolehan
Kembali
1 50,0 0,1052 3,1262 6,2524 92,51%
2 50,0 0,1056 3,1385 6,2770 93,13%
3 50,0 0,1064 3,1631 6,3262 94,36%
∑ 150,0 280,82%
Lampiran 10. Hasil Analisis Kadar Magnesium Setelah Penambahan Larutan Baku pada Sampel Air PDAM Tirtanadi Minggu II Titik I
Hasil Analisis Kadar Magnesium Setelah Ditambahkan Larutan Baku Magnesium Sampel Volume
Sampel (ml)
Absorbansi (A)
Konsentrasi (µg/ml)
Kadar (mg/L)
Persen Perolehan
Kembali
1 50,0 0,5019 0,9009 9,009 111,11%
2 50,0 0,5001 0,8976 8,976 110,29%
3 50,0 0,4962 0,8904 8,904 108,49%
∑ 150,0 329,89%
Lampiran 11. Contoh Perhitungan Uji Perolehan Kembali Kadar Kalsium dan Magnesium dalam Sampel Air PDAM Tirtanadi
1. Contoh Perhitungan Uji Perolehan Kembali Kadar Kalsium
Persamaan regresi : Y = 0,0325 X + 0,0036
Konsentrasi kalsium setelah ditambahkan larutan baku = 3,1262 µg/ml
CF = volume(ml) x Faktor pengenceran
Konsentras g ml
(1)
Kadar kalsium setelah ditambah larutan baku (CF) = 6,2524 mg/L
Kadar rata-rata kalsium sebelum ditambah larutan baku (CA) = 2,5518 mg/L Volume sampel uji recovery = 50,0 ml
Kadar larutan standar kalsium yang ditambahkan (C*A)
C*A = mlyangditambahkan standar
i
Konsentras
Lampiran 11. (Lanjutan)
2. Contoh Perhitungan Uji Perolehan Kembali Kadar Magnesium
Persamaan regresi : Y = 0,5439 X + 0,0119
Konsentrasi magnesium setelah ditambahkan larutan baku = 0,9009 µg/ml
CF = volume(ml) x Faktor pengenceran
Konsentras g ml
5
Kadar magnesium setelah ditambah larutan baku (CF) = 9,0090 mg/L
Kadar rata-rata magnesium sebelum ditambah larutan baku (CA) = 4,5645 mg/L Volume sampel uji recovery = 50,0 ml
Kadar larutan standar magnesium yang ditambahkan (C*A)
C*A = mlyangditambahkan standar
i
Konsentras
Lampiran 12. Perhitungan Simpangan Baku Relatif (RSD) Kadar Kalsium, dan Magnesium dalam Sampel Air PDAM Tirtanadi
1. Perhitungan Simpangan Baku Relatif (RSD) Kadar Kalsium No. Kadar % Perolehan Kembali
(Xi)
2. Perhitungan Simpangan Baku Relatif (RSD) Kadar Magnesium No. Kadar % Perolehan Kembali
=
1 3
00282408 ,
0
= 0,0376
Lampiran 12. (Lanjutan)
RSD = x
X SD
_ 100%
= 100%
2852 , 6
0376 , 0
x
Lampiran 13. Perhitungan Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi 1. Perhitungan Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi Kalsium
Y = 0,0325X + 0,0036
Slope = 0,0325
No
Konsentrasi (mcg/ml)
X
Absorbansi
Y Yi Y-Yi (Y-Yi)
Batas kuantitasi =
Lampiran 13. (Lanjutan)
2. Perhitungan Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi Magnesium
Y = 0,5439X + 0,0119
Slope = 0,5439
No.
Konsentrasi (mcg/ml)
X
Absorbansi
Y Yi Y-Yi (Y-Yi)
Batas kuantitasi =
Lampiran 14. Hasil Pengujian Beda Nilai Rata-Rata Kadar Kalsium dalam Sampel
1. Hasil Uji Anova Kadar Kalsium per Lokasi Pengambilan Sampel
ANOVA
Kadar Kalsium dalam Sampel
Jumlah kuadrat df Kuadrat rata-rata F Sig.
Minggu I Diantara Grup 258,121 3 86,040 14369,866 ,000
Didalam Grup ,120 20 ,006
Total 258,241 23
Minggu II Diantara Grup 159,278 3 53,093 10875,676 ,000
Didalam Grup ,098 20 ,005
Total 159,375 23
Minggu III
Diantara Grup 123,942 3 41,314 2591,205 ,000
Didalam Grup ,319 20 ,016
Beda rata – rata* signifikan pada level p = 0,01
Lampiran 14. (Lanjutan)
Kadar Kalsium dalam Sampel Tukey HSD
Variabel terikat
Lokasi (I)
Lokasi (J) kepercayaan Batas
III -2,538566* ,0446750 ,000 -2,697086 -2,38004 Titik
IV -2,027766* ,0446750 ,000 -2,186286 -1,86924
Titik II
Titik I 8,7714333* ,0446750 ,000 8,612914 8,929952 Titik
III 6,2328667* ,0446750 ,000 6,074348 6,391386 Titik
IV 6,7436667* ,0446750 ,000 6,585148 6,902186
Titik III
Titik I 2,5385667* ,0446750 ,000 2,380048 2,697086 Titik II -6,232866* ,0446750 ,000 -6,391386 -6,07434 Titik
IV ,5108000* ,0446750 ,000 ,352281 ,669319
Minggu II
IV 1,3056667* ,0403393 ,000 1,162532 1,448801
Titik II
Titik I 5,3500000* ,0403393 ,000 5,206865 5,493135 Titik
III 5,494666* ,0403393 ,000 5,351499 5,637768 Titik
IV 6,6556667* ,0403393 ,000 6,512532 6,798801
Titik III
Titik I -,1446333* ,0403393 ,009 -,287768 -,001499 Titik II -5,494633* ,0403393 ,000 -5,637768 -5,35149 Titik
IV 1,1610333* ,0403393 ,000 1,017899 1,304168
Minggu III
Titik I 5,0597667* ,0729016 ,000 4,801092 5,318441 Titik
III 5,3592000* ,0729016 ,000 5,1005525 5,617875 Titik
IV 5,3059000* ,0729016 ,000 5,047225 5,564575
Titik III
Titik I -,2994333* ,0729016 ,003 -,558108 -,040759 Titik II -5,359200* ,0729016 ,000 -5,617875 -5,10052 Titik
Lampiran 14. (Lanjutan)
2. Hasil Uji Anova Kadar Kalsium per Waktu Pengambilan Sampel
ANOVA
Kadar Kalsium dalam Sampel
Jumlah Kuadrat df Kuadrat rata-rata F Sig.
Titik I Diantara Grup 8,339 2 4,169 1392.609 ,000
Didalam Grup ,045 15 ,003
Total 8,384 17
Titik II Diantara Grup 18,206 2 9,103 340,889 ,000
Didalam Grup ,401 15 ,027
Total 18,607 17
Titik III Diantara Grup 6,975 2 3,487 1622,260 ,000
Didalam Grup ,032 15 ,002
Total 7,007 17
Titik IV Diantara Grup 11,105 2 5,553 1422,637 ,000
Didalam Grup ,059 15 ,004
Lampiran 14. (Lanjutan)
Kadar Kalsium dalam Sampel Tukey HSD
Variabel terikat
Waktu sampling
(I)
Waktu sampling
(J)
Beda rata-rata
(I-J)
Std.
Error Sig.
99% Taraf Kepercayaan Batas
Bawah
Batas Atas
Titik I
Minggu I
Minggu II -1,41756* ,0315908 ,000 -1,52559 -1,30954 Minggu III -1,46876* ,0315908 ,000 -1,57679 -1,36074 Minggu
II
Minggu I 1,417566* ,0315908 ,000 1,309541 1,525592 Minggu III -,051200 ,0315908 ,268 -,159226 ,056826 Minggu
III
Minggu I 1,468766* ,0315908 ,000 1,360741 1,576792 Minggu II ,051200 ,0315908 ,268 -,056826 ,159226
Titik II
Minggu I
Minggu II 2,003866* ,0943475 ,000 1,681243 2,326490 Minggu III 2,242900* ,0943475 ,000 1,920277 2,565523 Minggu
II
Minggu I -2,00386* ,0943475 ,000 -2,32649 -1,68124
Minggu III ,239033 ,0943475 ,056 -,083590 ,561657 Minggu
III
Minggu II 1,265633* ,0267687 ,000 1,174097 1,357170 Minggu III 1,369233* ,0267687 ,000 1,277697 1,460770 Minggu
II
Minggu I -1,26563* ,0267687 ,000 -1,35717 -1,17409 Minggu III ,103600* ,0267687 ,004 ,012064 ,195136 Minggu
III
Minggu II 1,915866* ,0360693 ,000 1,792527 2,039206 Minggu III ,805133* ,0360693 ,000 ,681794 ,928473 Minggu
II
Minggu I -1,91586* ,0360693 ,000 -2,03920 -1,79252 Minggu III -1,11073* ,0360693 ,000 -1,23407 -,987394 Minggu
III
Minggu I -,805133* ,0360693 ,000 -,928473 -,681794 Minggu II 1,110733* ,0360693 ,000 ,987394 1,234073
Lampiran 15. Hasil Pengujian Beda Nilai Rata-Rata Kadar Magnesium dalam Sampel
1. Hasil Uji ANOVA Kadar Magnesium per Lokasi Pengambilan Sampel
ANOVA
Kadar Magnesium dalam Sampel
Jumlah Kuadrat df Kuadrat rata-rata F Sig.
Minggu I Diantara Grup 59,243 3 19,748 69506,982 ,000
Didalam Grup ,006 20 ,000
Total 59,248 23
Minggu II Diantara Grup 15,634 3 5,211 2028,303 ,000
Didalam Grup ,051 20 ,003
Total 15,685 23
Minggu III Diantara Grup 4,849 3 1,616 222,882 ,000
Didalam Grup ,145 20 ,007
Lampiran 15. (Lanjutan)
Kadar Magnesium dalam Sampel Tukey HSD
Variabel terikat
Lokasi (I)
Lokasi (J)
Beda rata-rata
(I-J)
Std. Error Sig.
99% Taraf Kepercayaan Batas
Titik II -3,1005000* .0097315 ,000 -3.135030 -3.065970 Titik III ,0483333* .0097315 ,000 .013803 .082863 Titik IV 1.1003333* .0097315 ,000 1,065803 1,134863
Titik II
Titik I 3,1005000* ,0097315 ,000 3,065970 3,135030 Titik III 3,1488333* ,0097315 ,000 3,114303 3,183363 Titik IV 4,2008333* ,0097315 ,000 4,166303 4,235363
Titik III
Titik I -,04833333* ,0097315 ,000 -,082863 -,013803 Titik II -3,1488333* ,0097315 ,000 -3,183363 -3,114303 Titik IV 1,0520000* ,0097315 ,000 1,017470 1,086530
Minggu II
Titik I
Titik II -1,3046667* ,0292648 ,000 -1,408506 -1,200827 Titik III ,9695000* ,0292648 ,009 ,865660 1,073340 Titik IV -,0750000* ,0292648 ,000 -,178840 ,028840
Titik II
Titik I 1,3046667* ,0292648 ,000 1,200827 1,408506 Titik III 2,2741667* ,0292648 ,000 2,170327 2,378006 Titik IV 1,2296667* ,0292648 ,000 1,125827 1,333506
Titik III
Titik I -,9695000* ,0292648 ,009 -1,073340 -,865660 Titik II -2,2741667* ,0292648 ,000 -2,378006 -2,170327 Titik IV -1,0445000* ,0292648 ,000 -1,148340 -,940660
Minggu III
Titik I Titik III 1,2136667* ,0491655 ,000 1,039214 1,388119 Titik IV -,8365000* ,0491655 ,000 ,202714 ,551619
Titik III
Titik I -,4628333* ,0491655 ,003 -,637286 -,288381 Titik II -1,2136667* ,0491655 ,000 -1,388119 -1,039214 Titik IV -,8365000* ,0491655 ,883 -1,010953 -,662047
Lampiran 15. (Lanjutan)
2, Hasil Uji ANOVA Kadar Magnesium per Waktu Pengambilan Sampel
ANOVA
Kadar Magnesium dalam Sampel
Jumlah Kuadrat df Kuadrat rata-rata F Sig,
Titik I Diantara Grup 11,068 2 5,534 9930,399 ,000
Didalam Grup ,008 15 ,001
Total 11,076 17
Titik II Diantara Grup 1,180 2 ,590 119,881 ,000
Didalam Grup ,074 15 ,005
Total 1,253 17
Titik III Diantara Grup 5,213 2 2,606 376,605 ,000
Didalam Grup ,104 15 ,007
Total 5,317 17
Titik IV Diantara Grup 36,195 2 18,098 16822,547 ,000
Didalam Grup ,016 15 ,001
Beda rata-rata* signifikan pada level p = 0,01 Lampiran 15. (Lanjutan)
Multiple Comparisons Kadar Magnesium dalam Sampel
Tukey HSD
Variabel terikat
Waktu sampling
(I)
Waktu sampling
(J)
Beda rata-rata (I-J)
Std,
Error Sig,
99% Taraf Kepercayaan Batas Minggu III -1,732666* ,0136291 ,000 -1,779272 -1,686062 Minggu
II
Minggu I 1,584166* ,0136291 ,000 1,537562 1,630772 Minggu III -,148500* ,0136291 ,000 -,195105 -,101895 Minggu
III
Minggu I 1,732666* ,0136291 ,000 1,686062 1,779272 Minggu II ,148500* ,0136291 ,000 ,101895 ,195105
Titik II
Minggu I Minggu II ,211666* ,0404960 ,000 ,073190 ,350143 Minggu III ,617000* ,0404960 ,000 ,478523 ,755477 Minggu
II
Minggu I -,211666* ,0404960 ,000 -,350143 -,073190 Minggu III ,405333* ,0404960 ,000 ,266857 ,543810 Minggu
III Minggu III -1,318166* ,0480303 ,000 -1,482407 -1,153926 Minggu
II
Minggu I ,663000* ,0480303 ,000 ,498759 ,827241 Minggu III -,655166* ,0480303 ,000 -,819407 -,490926 Minggu
III
Minggu II -2,759500* ,0189366 ,000 -2,824254 -2,694746 Minggu III -3,206666* ,0189366 ,000 -3,271421 -3,141912 Minggu
II
Minggu I 2,759500* ,0189366 ,000 2,694746 2,824254 Minggu III -,447166* ,0189366 ,000 -,511921 -,38412 Minggu
III
Lampiran 16. Gambar Alat Spektrofotometer Serapan Atom
Lampiran 1. Bagan alir penyiapan sampel
Sampel 50 ml
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 ml
Ditambahkan 2,5 ml HNO3 p.a
Dipanaskan di atas hot plate hingga sampel tersisa 10-15 ml
Dibuang ± 5 ml larutan pertama untuk menjenuhkan kertas saring Dicukupkan dengan aquabidest sampai garis tanda,homogenkan Didinginkan
Ditampung hasil saringan selanjutnya dalam botol Dimasukkan ke dalam labu tentukur 100 ml
Disaring dengan kertas saring Whatmann No. 42