Tentang CAD/CAM Pra-syarat Aplikasi AutoCAD Pengenalan AutoCAD

(1)

• Tentang CAD/CAM

• Pra-syarat

• Aplikasi AutoCAD

• Pengenalan AutoCAD

• CAD (Computer Aided Design) adalah

program

komputer

yang

digunakan

sebagai alat bantu gambar/desain.

manual computerize

• Fungsi CAD

– Pengembangan design – Analisis design – Simulasi design – Evaluasi design

– Automatisasi pembuatan konsep – Perbaikan dan modifikasi design

• CAM (Computer Aided Manufacturing)

adalah

teknologi

perencanaan,

pengaturan dan pengontrolan pembuatan

produk dengan bantuan komputer.

Mengurangi interaksi manusia (operator) dengan mesin kerja.

• Cakupan keahlian dalam CAM :

– CAPP (Computer Aided Process Planing = persiapan pekerjaan yang dibantu dengan komputer)

– Pemrograman NC (Numerical Control) dan pemrograman robot

– Pembuatan instruksi pekerjaan (peraturan kerja)

– Perencanaan material dan penyediaan perkakas potong dan alat-alat penjepit – FMS (sistem komputer untuk pengontrolan

(2)

• Hubungan CAD dan CAM.

Hasil design CAD dapat langsung diinteraksikan dengan CAM untuk membuat sebuah produk.

Data CAD Proses CAM

• Pra-Syarat

– Mengetahui dasar-dasar menggambar teknik – Mengetahui aturan-aturan

dalam gambar teknik – Mengetahui standar-standar dalam gambar teknik

– Pernah dan bisa

mengoperasikan komputer

• AutoCAD adalah perangkat

lunak komputer CAD untuk

menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi

yang dikembangkan oleh

Autodesk

• Web resmi

http://usa.autodesk.com/

• Sejarah AutoCAD

AutoCAD telah mengalami

banyak perkembangan.

Sejak versi 1.0 nya,

tercatat sudah terelease

sebanyak lebih dari 25

versi.

• Lembar kerja baru

(3)

• Membuka File

[File][Open]pilih nama fle yang ingin dibuka

• Peng

aturan Unit sebagai acuan peng

ukuran

[Format][Units…]

• Limit

batasan gambar

- Disesuaikan dengan ukuran kertas gambar - Misal untuk kertas A0

Comand : LIMITS [enter]

Specify lower left corner or [ON/OFF] <0.0000,0.0000>: 0,0 Specify upper right corner <12.0000,9.0000>: 841,594

• Grid

Titik – titik bantu

Comand : GRID [enter]

Specify grid spacing(X) or [ON/OFF/Snap/Aspect] <0.5000>:

• Grid

Titik – titik bantu

Comand : GRID [enter]

Specify grid spacing(X) or [ON/OFF/Snap/Aspect] <0.5000>:

• Snap

memandu pergerakanCrosshairagar tepat pada titik-titik grid atu dengan jarak kelipatan tertentu

Command: SNAP

Specify snap spacing or [ON/OFF/Aspect/Rotate/Style/Type] <0.5000>: [Tools][Drafting Settings]pilih tab [Snap and Grid]

(4)

• Object Snap

menemukan titik-titik tertentu pada obyek gambar secara cepat dan tepat

[Tools][Drafting Settings]pilih tab [Object Snap]

• Object Snap

• Polar Tracking

membantu menentukan ukuran dan perubahan sudut

Klik tombol [Polar] pada status bar atau [F10]

• Setting Polar Tracking

[Tools][Drafting Settings]pilih tab [Polar Tracking]

• Zoom

Tampilan obyek dengan berbagai

kondisi

Comand : ZOOM [enter] atau Z [enter]

Specify corner of window, enter a scale factor (nX or nXP), or [All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window/Object] <real time>:

• Menyimpan gambar di AutoCad

- [File][Save] / [Save As]

- File type disesuaikan dengan kondisi & kebutuhan

• Keluar dari AutoCad

-

[File][Exit]

(5)

• Sistem Koordinat

• Pan dan Ortho

• Object Snap Tracking & From

• Inquiry

• Calculator

• Tampilan windows

• Tujuan untuk menjamin akurasi letak dan ukuran gambar

– System Koordinat Cartesian menentukan koordinat berdasarkan sumbu X, Y (dan Z untuk 3 D) Titik 0,0 0 1 2 3 4 5 6 7 …. dst 1 2 3 4 … d s t Titik 6,4

– System Koordinat Cartesian Contoh :

* Buat obyek line dari koordinat (2,2) ke (9,9) Maka :

Command: line Specify first point: 2,2

Specify next point or [Undo]: 9,9

– System Koordinat Polar sering digunakan untuk obyek yang memiliki dimensi sudut.

0 90 180 270 + -A X Comand : @X<A Contoh :

– System Koordinat Polar Contoh:

Buat obyek line dari koordinat (2,2) dengan panjang 2 dan sudut 45o

Maka :

(6)

– System Koordinat Relative sama dengan sistem kartesian hanya saja acuannya dari titik terakir sebelumnya berada.

– Cara penulisan :

@m,nbergeser dari titik awal ke arah sumbu x sejauh m, dan ke arah sumbu y sejauh n

2,1 @7,0 9,1 @0,4 @-7,0 @0,-4 9,5 2,5

– System Koordinat Relative Contoh:

Buat obyek line dari koordinat (2,2) kemudian bergerak sejauh x = 2 dan y = 5

Maka :

Specify next point or [Undo]: @2,5

• Adalah menggeser tampilan dari obyek di monitor

– View Pan Pilih jenis pan

• Adalah fasilitas untuk memandu agar crosh hair bergerak vertikal atau horizontal

– Ada beberapa cara : • [Ctrl] + [O] • [F8] • Comand : Ortho

Enter Mode:ON • Klik pada status bar

• Object Snap Tracking sama dengan snap yakni untuk menemukan titik-titik tertentu pada obyek gambar secara cepat dan tepat

[Tools][Drafting Settings]pilih tab [Object Snap]

Berhubungan dengan perpotongan antara 2 obyek gambar

• Object Snap From menentukan letak maupun ukuran yang di dasarkan pada sebuh titik yang ada pada sebuh obyek.

Contoh menggambar lingkaran dengan diameter 2 yang mana lingkaran ini titik tengahnya berjarak 3 dengan sudut 30o_dari

titik tengah sebuah garis sepanjang 4.

4 2

(7)

• Jawab:

Command: line Specify first point: 2,2 Specify next point or [Undo]: @4,0 Specify next point or [Undo]: Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: from Base point: <Offset>: @3<30

Specify radius of circle or [Diameter] <3.5981>: 2

• Adalah fasilitas autocad untuk memperoleh informasidari suatu obyek yang ada dalam lembar kerja kita.

– Pilih MenuTools

– Pilih salah satu fasilitas sesuai dengan informasi yang ingin didapatkan

– Klik pada obyeknya, kemudian tekan enter

• Adalah fasilitas mesin penghitung yang disediakan di dalam AUTOCAD.

– Ketik di Comand perintah CAL kemudian tekan <enter> – Contoh :

pembagian 88 dengan 8 Command: Cal >> Expression: 88/8 11.0

• Mengubah warna lembar editor.

– ToolsOptionpilih tab DisplayPilih Color

(8)

– ToolsOptionpilih tab Displaypilih Fonts

• Adalah pointer pemandu di dalam Autocad.

– ToolsOptionpilih tab DisplayUbah croshair size

• Adalah bentuk ditengah crosshair.

– ToolsOptionpilih tab Selection sizeubah Pickbox size

• Pilih menu Draw MultilineText atau pilih simbol “A” pada draw toolbar

• Tentukan lokasi dan panjang alokasi tempat menulis text kemudian tulis text yang akan dimasukkan

• Ubah tinggi text dengan membuka propertisnya, kemudian sesuaikan dengan kebutuhan (proporsional dengan lembar kerja)

(9)

:: PRAKTIKUM CAD / CAM # 3::

MENGGAMBAR OBJEK DASAR (LINE, RECTANGLE & CIRCLE)

Oleh : www.dwisudarnoputra.wordpress.com

Line

Rectangle

Circle

• Buka file baru

• Setting Unit ke milimeter

• Grid & snap space = 10

• Ukuran lembar kerja 270 x 180

• View

Zoom

All

• Note :

Command: line Specify first point: 40.20 Specify next point or [Undo]: @60,20

? Buat sebuah bangun segi 4 dengan panjang 70 dan lebar 50 yang berawal dari titik 30,30

Command:

• Membuat Segi Empat

– Dapat diawali dengan:

• Comand: Rectangleatau rectang

• MenuDrawRectangle • Toolbar Draw

• Membuat Segi Empat

– Dengan mouse menentukan titik sudut 1 dan 2

1

2

• Membuat Segi Empat

– Dengan command menentukan titik sudut 1 dan 2

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 3,2 Specify other corner point or [Dimensions]: 16,8

30,20

160,80

• Membuat Segi Empat

? Buat segi empat dengan sudut 1 di koordinat (50,50) dan sudut ke 2 di (150,150)

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 50,50 Specify other corner point or [Dimensions]: 150,150

• Membuat Segi Empat

– Dengan command menentukan dimensi panjang dan lebar (2004) Contoh :

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:20,20 Specify other corner point or [Dimensions]: D

Specify length for rectangles <0.0000>: 30 Specify width for rectangles <0.0000>: 20

Specify other corner point or [Dimensions]: tentukan arah sudut ke 2 (ATAS, BAWAH, KANAN. KIRI)

(11)

• Segi Empat Sudut Terpancung (Chamfer)

5 10

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: C Specify first chamfer distance for rectangles <3.0000>: 10

Specify second chamfer distance for rectangles <4.0000>: 5

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 20,20 Specify other corner point or [Dimensions]: 50,50

• Segi Empat Sudut Tumpul (Fillet)

10

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: F Specify fillet radius for rectangles <0.000>: 10

• Segi Empat Bergaris Tebal (Width)

10

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: w Specify line width for rectangles <0.0000>: 10

Settingan harus dikembalikan ke nilai awal agar tidak membingungkan kecuali akan dilakukan kombinasi

• Segi Empat dengan kombinasi

1 2 A B Contoh: ? Gambar lingkaran dengan radius 30 yang akan menyinggung lingkaran 1 dan lingkaran 2 di titik A dan B Command: C

CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: ttr Specify point on object for first tangent of circle: klik di A Specify point on object for second tangent of circle: klik di B Specify radius of circle <20.0000>: 30

1

2

A

B

• Setting lembar kerja sbb:

– Unit dalam centimeter ; Limit = (0,0) dan (1000,1000) – Grid & Snap = 50; Tulis Nama di kiri atas (tinggi text 20) • Garis

– Titik awal (1000,1000) ke arah -135o_{sepanjang xxx Cm dimana}

nilai xxx adalah tiga digit angka terakhir NIM anda. • Segi Empat

– Buat segi empat sudut tumpul dengan radius sudut tumpulnya sebesar 150 dengan tebal garisnya 50 dan segi empat ini dibuat dengan dari titik sudut ke 1 (100,100) dan titik sudut ke 2 di (800,700)

• Lingkaran

– Buat lingkaran yang melalui titik (500,0); (100,400) dan (900,400) • Simpan file gambar dengan nama file: Seksi_NIM_Nama_03.dwg • Copy text yang ada di bagian command prompt ke sebuah file

notepad kemudian simpan dengan nama file : Seksi_NIM_Nama_03.txt

(13)

MENGGAMBAR OBJEK DASAR (POLYGON, DONUT & ARC)

Oleh : http://dwisudarnoputra.wordpress.com/

• Buka file baru

• Tentukan Limit (0,0) dan (27,18)

• Setting Grid & Snap space = 1

• View

Zoom

All

• Note :

– Pakai PC yang sama setiap kali anda praktikum – Isi kartu kontrol pemakaian Komputer

• Membuat Polygon (dari segi 3 hingga

segi 1024)

– Dapat dimulai dengan:

• Comand: POLYGON • Menu: DrawPolygon • Toolbar Draw

• Metode Edge

– Menentukan ukuran panjang salahsatu

garis sisi

Command: POLYGON Enter number of sides <4>: 5 Specify center of polygon or [Edge]: E Specify first endpoint of edge: 3,2 atauKLIK Di 1 Specify second endpoint of edge: 6,2 atauKLIK Di 2

• Metode Inscribed

– Menentukan titik pusat dan jari-jari dari pusat polygon ke salahsatu sudut polygon Command: POLYGON

Enter number of sides <5>: 6 Specify center of polygon or [Edge]: 11,4

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I Specify radius of circle: 2

(14)

• Metode Circumscribet

– Menentukan titik pusat dan jari-jari dari pusat polygon ke titik tengah salahsatu sisi polygon Command: POLYGON

Enter number of sides <6>: 7 Specify center of polygon or [Edge]: 20,4

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: C Specify radius of circle: 2

• Membuat Donut

– Dapat dimulai dengan:

• Comand: DONUT • Menu: DrawDonut

• Menggambarkan bentuk cincin yang

diameter dalam dan luarnya berbeda

Command: DONUT

Specify inside diameter of donut <5.0000>: 6 Specify outside diameter of donut <6.0000>: 8 Specify center of donut or <exit>: 7,13

8 6

7,13

• Membuat Arc

– Dapat dimulai dengan:

• Comand: ARC • Menu: DrawArc • Toolbar Draw

• Ada beberapa cara untuk menggambarkan

busur dengan AutoCAD

Koordinat 3 titik

Titik awal, titik pusat, titik akhir Titik awal, titik pusat, ukuran sudut Titik awal, titik pusat, panjang tali busur

Titik awal, titik akhir, ukuran sudut Titik awal, titik akhir, arah busur Titik awal, titik akhir, ukuran jari-jari

Titik pusat, titik awal, titik akhir Titik pusat, titik awal, ukuran sudut Titik pusat, titik awal, panjang tali busur

Melanjutkan dari busur sebelumnya

• Koordinat 3 titik

Command: ARC

Specify start point of arc or [Center]: 9,7 Specify second point of arc or [Center/End]: 12,10 Specify end point of arc: 15,7

(15)

• Titik awal, titik pusat, titik akhir

Command: ARC

Specify start point of arc or [Center]: 18,7 Specify second point of arc or [Center/End]: C Specify center point of arc: 18,9

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: 16,9

• Titik awal, titik pusat, ukuran sudut

Command: ARC

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: A Specify included angle: 225

• Titik awal, titik pusat, panjang tali busur

Command: ARC

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: L Specify length of chord: 5

• Titik awal, titik akhir, ukuran sudut

Command: ARC

Specify start point of arc or [Center]: 5,5 Specify second point of arc or [Center/End]: E Specify end point of arc: 10,2

Specify center point of arc or [Angle/Direction/Radius]: A Specify included angle: 90

Command: ARC

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: A Specify included angle: 135

• Titik pusat, titik awal, panjang tali busur

Command: ARC

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: L Specify length of chord: 5

• Melanjutkan dari busur/line yang

sebelumnya dibuat

Command: ARC

Specify start point of arc or [Center]: <tekan enter> Specify end point of arc: KLIK Di A

(17)

:: PRAKTIKUM CAD / CAM # 5:: MENGGAMBAR OBJEK DASAR

(MULTILINE, ELIPS & TEXT)

Oleh : http://dwisudarnoputra.wordpress.com/

Text

Elips

Multiline

• Buka file baru

• Tentukan Limit (0,0) dan (25,18)

• Setting Grid & Snap space = 1

• View

Zoom

All

• Note :

– Gunakan Komputer yang sama setiap kali anda praktikum

– Isi kartu kontrol pemakaian Komputer

• Membuat Multiline (di AutoCAD mampu

membuat 2 hingga 16 multiline)

– Dapat dimulai dengan:

• Comand: MLINE atau ML • Menu: DrawMultiline

2 garis

16 garis

• Setting Multiline

– Justification

Posisi garis

• Top

• Zero

• Bottom

• Scale

– Scale

Jarak antar garis

?

(18)

• Contoh

Command: MLINE

Current settings: Justification = Top, Scale = 1.00, Style = STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: J

Enter justification type [Top/Zero/Bottom] <top>: B

Current settings: Justification = Bottom, Scale = 1.00, Style = STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: S

Enter mline scale <1.00>: 0.5

Current settings: Justification = Bottom, Scale = 0.50, Style = STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: 1,1

Specify next point: 10,1 Specify next point or [Undo]: 10,5 Specify next point or [Close/Undo]: 5,5 Specify next point or [Close/Undo]: C

• Setting Multiline lebih dari 2 garis

– Menu: FormatMultiline Style

• Ubah Name dan descriptionnya

– Name : TIGA ini adalah nama setting

– Description : multiline dengan tiga garisini adalah keterangan setting

• Klik tombol Add

Maka “Current” akan

berubah

• Klik [Element Properties] setelah muncul

window baru kemudian klik Add

• Ubah salahsatu warna dari garis,

misalnya pilih garis paling bawah,

kemudian klik [color]

(19)

• Simpan hasil settingan

• Menggunakan hasil settingan

Command: mline

Current settings: Justification = Bottom, Scale = 0.50, Style = TIGA Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: 12,1 Specify next point: 18,1

Specify next point or [Undo]: 18,4 Specify next point or [Close/Undo]: c

• Menggunakan hasil settingan

Command: MLINE

Current settings: Justification = Bottom, Scale = 0.50, Style = TIGA Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: ST

Enter mline style name or [?]: STANDARD

Current settings: Justification = Bottom, Scale = 0.50, Style = STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: 2,12

Specify next point: 2,6 Specify next point or [Undo]: 10,6 Specify next point or [Close/Undo]: 10,12 Specify next point or [Close/Undo]: 2,12 Specify next point or [Close/Undo]: C

• Membuat Elips

– Dapat dimulai

Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]: C Specify center of ellipse: 20,10

Draw

Text

1. Multiline Text

2. Single Line Text

Command

: Text

Toolbar

• Single Line text (dengan command)

Contoh:

Command: text

Current text style: "Standard" Text height: 1.0000 Specify start point of text or [Justify/Style]: 1,3 Specify height <1.0000>: 1

Specify rotation angle of text <0>: 0 Enter text: UNP

• Menuliskan text dengan pengaturan

khusus (Align)

Contoh:

Command: text

Current text style: "Standard" Text height: 1.0000 Specify start point of text or [Justify/Style]: J Enter an option

[Align/Fit/Center/Middle/Right/TL/TC/TR/ML/MC/MR/BL/BC/BR]: A Specify first endpoint of text baseline: 1,6

Specify second endpoint of text baseline: 8,6 Enter text: Otomotif FT UNP

(21)

• Menuliskan text dengan pengaturan

khusus (Align)

• Menuliskan text dengan pengaturan

khusus (Fit)

Contoh:

Command: Text

Current text style: "Standard" Text height: 1.0000 Specify start point of text or [Justify/Style]: J Enter an option

[Align/Fit/Center/Middle/Right/TL/TC/TR/ML/MC/MR/BL/BC/BR]: F Specify first endpoint of text baseline: 1,2

Specify second endpoint of text baseline: 8,2 Specify height <2.0000>: 2

Enter text: Otomotif FT UNP

• Menuliskan text dengan pengaturan

khusus (Fit)

• Text Style

– Mempermudah kita dalam

menggunakan pilihan text pada saat

membuat text di lembar kerja

• Text Style

– Dapat dimulai dengan:

• Menu: FormatText Style…

• Text Style

– Dapat dimulai dengan:

• Menu: FormatText Style…

(22)

• Penggunaan Text Style

• Mulai menuliskan text

• Mengganti text style

Contoh:

Command: text

Current text style: "cadcam01" Text height: 1.0000 Specify start point of text or [Justify/Style]: s Enter style name or [?] <cadcam01>: standard Current text style: "Standard" Text height: 0.2000

• Menulis multiline text

Contoh:

Command: Mtext

Current text style: "Standard" Text height: 0.2000 Specify first corner: 5,16

Specify opposite corner or [Height/Justify/Line spacing/Rotation/Style/Width]: W

Specify width: 5

• Megubah text (text editing)

(23)

ENTITY MODIFY

COPY, MOVE, ROTATE, MIROR

http://dwisudarnoputra.wordpress.com/

COPY

MOVE

ROTATE MIRROR

• Fungsi

untuk menyalin objek yang

dipilih ke lokasi yang ditentukan tanpa

mengubah ukuran serta sudut rotasi dari

objek tersebut

• SINGLE COPY

copy per satu objek

• MULTIPLE COPY

copy banyak object

sekaligus

• Comand : COPY

• SINGLE COPY

– Pilih object, klik copy, tentukan base pointnya, tentukan posisi copy.

– Command: Copy

Select objects: 1 found [klik objectnya] Select objects: [enter]

Specify base point or displacement: [klik di sembarang titik sebagai base point] Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: [klik di sembarang titik sebagai point penempatan copy]

• MULTIPLE COPY

– Pilih object, klik copy, tentukan base pointnya, tentukan posisi copy 1, posisi copy 2 …dst…

– Command: Copy

Specify base point or displacement: [klik di sembarang titik sebagai base point] Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: [klik di sembarang titik sebagai point penempatan copy 1]

(24)

• Fungsi

untuk memindahkan gambar

dari lokasi lama ke lokasi baru yang

diinginkan tanpa mengubah ukuran serta

sudut rotasi dari objek tersebut

• REGULAR MOVE

move dengan

menentukan acuan awal dan acuan akhir

penempatan

• COORDINATE MOVE

move dengan

acuan tertentu berdasarkan pergeseran

koordinat

• REGULAR MOVE

– Pilih object, klik move, tentukan base pointnya, tentukan posisi pemindahan.

– Command: Move

Specify base point or displacement: [klik di sembarang titik sebagai base point] Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: [klik di sembarang titik sebagai point penempatan pemindahan]

Specify second point of displacement: [enter]

• COORDINATE MOVE

Command: Move

Specify base point or displacement: [klik di sembarang titik sebagai base point] Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: @10,0 Specify second point of displacement: [enter]

• Fungsi

untuk merotasi object pada

suatu titik sumbu putar, dengan sudut

rotasi yang kita inginkan.

• DIRECT ROTATE

Menentukan sudut

rotasi secara langsung

• REFERENCE ANGLE

Memutar object

dengan terlebih dahulu menentukan sudut

referencenya

(25)

• DIRECT ROTATE

Command: Rotate

Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0 Select objects: 1 found

Select objects: Specify base point:

Specify rotation angle or [Reference]: -45

• REFERENCE ANGLE

Command: rotate

Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0 Select objects: 1 found

Select objects: Specify base point:

Specify rotation angle or [Reference]: R Specify the reference angle <0>: 45 Specify the new angle: 5

• Fungsi

untuk membuat cerminan

gambar yang terbalik dengan gambar

aslinya, dengan tetap

mempertahankan/menghapus gambar

aslinya.

• OBJECT TANPA TEXT

Membuat

miror object yang tidak ada textnya

• OBJECT DENGAN TEXT

Membuat

miror object yang ada textnya

• OBJECT TANPA TEXT

Command: mirror

Select objects: 1 found [klik di object] Select objects: [enter]

Specify first point of mirror line: [klik di satu tempat] Specify second point of mirror line: [klik di satu tempat]

Delete source objects? [Yes/No] <N>: N

• OBJECT TEXT

– Setting mode mirroring Text Command: SETVAR

Enter variable name or [?]: MIRRTEXT Enter new value for MIRRTEXT <0>: ketik 1 atau 0

Nilai 1 untuk terbalik/ sesuai dengan efek mirorring Nilai 0 untuk tetap mempertahankan text dapat terbaca

(26)

ENTITY MODIFY

SCALE, ARRAY, STRETCH, TRIM

SCALE

ARRAY

STRETCH TRIM

• Fungsi untuk mengubah ukuran suatu object, baik diperbesar maupun diperkecil

• DIRECT SCALE mengubah ukuran sebuah object secara langsung dengan acuan faktor skalanya

• REFERENCE SCALE mengubah ukuran sebuah object dengan menggunakan dua referensi COMAND : SCALE atau SC • DIRECT SCALE Command: SC SCALE

Select objects: 1 found [pilih satu object] Select objects:[enter]

Specify base point: [klik base point]

Specify scale factor or [Reference]: 2 [masukkan nilai faktor skalanya]

• REFERENCE SCALE

• Pada metode ini kita diharapkan mengetahui : – Ukuran dari object yang ingin kita scale

Command: sc SCALE

Select objects: 1 found [pilih satu object] Select objects::[enter]

Specify base point: [klik base point] Specify scale factor or [Reference]: R Specify reference length <1>: 10 Specify new length: 5

(27)

• Fungsimembuat multiple copy object secara beraturan

• RECTANGULAR ARRAY membuat multiple copy object secara rectangular (sejajar horizontal dan vertikal) dengan ukuran jarak yang konstan

• POLAR ARRAY membuat multiple copy object secara secara polar (bulat/melingkar) dan dengan ukuran sudut yang konstan

COMAND : ARRAY • RECTANGULAR ARRAY Jarak antar baris Jarak antar kolom • POLAR ARRAY • ARRAY DI AUTOCAD 2000 Command: _array Select objects: 1 found Select objects: 1 found, 2 total Select objects:

Enter the type of array [Rectangular/Polar] <R>: p Specify center point of array:

Enter the number of items in the array: 5 Specify the angle to fill (+=ccw, -=cw) <360>: 360 Rotate arrayed objects? [Yes/No] <Y>:

• Fungsi mengubah ukuran object dengan acuan satu sisi saja

• REGULAR STRETCH mengubah ukuran object dengan acuan satu sisi saja

• ADVANCE STRETCH menggunakan stretch untuk memindahkan letak suatu object

(28)

COMAND :

STRETCH

Command: stretch

Select objects to stretch by crossing-window or crossing-polygon... Select objects: C

Specify first corner: [klik di 1]Specify opposite corner: [klik di 2] 1 found Select objects: [enter]

Specify base point or displacement:

Specify second point of displacement or <use first point as displacement>:

Command: stretch

Select objects to stretch by crossing-window or crossing-polygon... Select objects: C

Specify first corner: [klik di 1]Specify opposite corner: [klik di 2] 1 found Select objects: [enter]

Specify base point or displacement:

Specify second point of displacement or <use first point as displacement>:

• Fungsi memotong sebagian objek yang ada batas-batas pemotongannya.

Command: trim

Current settings: Projection=UCS, Edge=None Select cutting edges ...

Select objects: [pilih batas pertama]1 found Select objects: [pilih batas kedua]1 found, 2 total Select objects: [enter]

Select object to trim or shift-select to extend or [Project/Edge/Undo]: [klik garis di antara batas pertama dan batas kedua yang akan dipotong]

(29)

ENTITY MODIFY

Offset, Extend, Fillet, Line, Type Devide, Point Style, Chamfer,

Measure, Viewres, Block, Explode, Hatch

Dimensioning, ED http://dwisudarnoputra.wordpress.com/ Offset, Extend, Fillet, Line Type Devide, Point Style, Chamfer Measure, Viewres, Block, Explode Hatch, Dimensioning, ED

• Fungsi untuk membuat entity/objek baru yang sejajar dengan entity/objek aslinya.

COMAND :

OFFSET atau O

Command: OFFSET

Specify offset distance or [Through] <0.5000>: 0.3 Select object to offset or <exit>:

Specify point on side to offset:

Select object to offset or <exit>: [ulangi pilih object untuk melakukan multi offset] atau tekan enter untuk mengakhiri]

• Langkah Offset manual AutoCAD

2000

– Ketik O [enter]

– Ketik jarak offset [enter]

– Klik objek yang akan di offset

– Klik dimana arah offset yang

diinginkan

• Fungsiuntuk memperpanjang objek (line, arc, polyline) samapai ke suatu batas yang dipilih.

COMAND :

(30)

Command: extend

Select objects: 1 found [klik batas yang ingin di jangkau]

Select objects: [tekan enter]

Select object to extend or shift-select to trim or [Project/Edge/Undo]: [klik entity/object yang ingin diextend]

• Fungsi untuk mengubah/membentuk sudut lancip menjadi sudut tumpul dan sebaliknya

COMAND :

FILLET atau F

Command: FILLET

Current settings: Mode = TRIM, Radius = 0.0000 Select first object or [Polyline/Radius/Trim/mUltiple]: R Specify fillet radius <0.0000>: 0.5

Select first object or [Polyline/Radius/Trim/mUltiple]:[klik bagian pertama]

Select second object: [klik bagian kedua]

Untuk membuat fillet terhadap beberapa object pilih U

Untuk menmbuat sudut tumpul menjadi lancip ubah Radius menjadi bernilai 0

• Adalah fasilitas AutoCad untuk membuat bermacam-macam jenis garis

FormatLinetype..

(31)

• Mengatur skala garis

Tujuannya adalah untuk memperjelas

penggunaan suatu jenis garis. Karena jika tidak diatur terkadang garis yang dibuat seperti garis biasa.

Command: LTSCALE

Enter new linetype scale factor <1.0000>: 0.5

LTSCALE : 2 LTSCALE : 1 LTSCALE : 0.5

• Tebal garis Untuk mengubah ukuran ketebalan garis pilih ukuran garis yang ada pada lineweight control • Penebalan garis ini dapat dimunculkan atau di sembunyikan dengan me ON/OFF kan LWT pada status bar

• Mengubah ukuran dan warna garis yang sudah dibuat

– Klik object/garis yang akan diubah – Pilih perubahan yang diinginkan : 1. Jenis garis linetype control 2. Ukuran lineweight control 3. Warna color control

• Membagi obyek dengan menempatkan tanda-tanda (point) atau blok dengan jarak yang sama berdasarkan jumlah bagian

Command: DIVIDE

Select object to divide: [pilih objectnya]

Enter the number of segments or [Block]: 2

• Apabila tanda (point) pembagi tidak / belum terlihat maka lakukan setting Point style [dibahas di slide selanjutnya]

• Bentuk-bentuk tanda pembagi yang dapat dipilih untuk keperluan membagi suatu obyek dengan perintah divide atau measure

FormatPoint Style…

• Fungsimemancung ujung perpotongan dua line dengan suatu jarak yang ditentukan dan menyambung kedua ujung yang telah digunting.

COMAND :

(32)

Comand: CHAMFER

(TRIM mode) Current chamfer Dist1 = 0.5000, Dist2 = 1.0000 Select first line or [Polyline/Distance/Angle/Trim/Method/mUltiple]: D Specify first chamfer distance <0.5000>: 1

Specify second chamfer distance <1.0000>: 0.5

Select first line or [Polyline/Distance/Angle/Trim/Method/mUltiple]:[klik di posisi pemotongan pertama]

Select second line:[klik di posisi pemotongan kedua]

• Fungsimengukur dan membagi suatu objek menjadi beberapa bagian dengan ukuran yang sama, terkecuali pada bagian akhir panjangnya adalah sisa pembagian

Command: measure Select object to measure:

Specify length of segment or [Block]: 1.5

• Apabila tanda (point) pembagi tidak / belum terlihat maka lakukan setting Point style

• Fungsimenghaluskan tampilan objek

Command: viewres

Do you want fast zooms? [Yes/No] <Y>: y Enter circle zoom percent (1-20000) <10000>: 20 Regenerating model.

Viewres : 10000 -Viewres :

20-• Adalah koleksi object-object yang mana nantinya block – block ini dapat dipanggil / diinsertkan ketika kita membuat sebuah object

• Membuat Block

– Buat gambar yang akan dijadikan block – Pilih menu DrawBlockMake…

• Menyimpan Block

(33)

• Menyisipkan/menginsertBlock

– Menu InsertBlock

• Mengubah block menjadi single entity, atau mengubah polyline menjadi line dan arc, juga bisa mengubah rectangle multiline dan polygon menjadi garis, garis biasa yang berdiri sendiri-sendiri

Command: EXPLODE

Select objects: [pilih sejumlah objek yang akan di-Explode]

Select objects:[enter]

• Fungsimenutupi suatu bidang dengan arsiran/gambar tertentu sehingga memudahkan dalam membedakan suatu bidang dengan bidang lainnya Advancemel akukan pensetingan lebih lanjut Gradienme mberi warna Memilih area yang di arsir Tekan enter Typememili h jenis arsiran Paternmemil ih bentuk arsiran yang sesuai dengan kategori Type Swatchmen ampilkan model arsiran yang dipilih

• Fungsimembuat ukuran pada gambar secara mudah, cepat dan akurat

• Linear objek lurus horizontal / vertikal • Aligned objek berbentuk diagonal • Ordinate pengukuran sistem ordinate • Radius jari-jari busur / lingkaran • Diameter garis tengah busur / lingkaran • Angular pengukuran sudut

• Baseline orientasi sebuah titik • Continue pengukuran berkelanjutan • Leader untuk membuat text (keterangan)

(34)

• Linear

• Tentukan sudut mana yang ingin diketahui

• Continue

– Awali dengan Linear terlebih dahulu

– Menu Dimension

Continue

• Pilih posisi titik ke n • Pilih posisi titik ke n+1 • Akhiri dengan enter

• Baseline

– Awali dengan Linear terlebih dahulu

– Menu Dimension

Baseline

• Pilih posisi titik ke n • Pilih posisi titik ke n+1 • Akhiri dengan enter

(35)

• Dimenson Style

– Menu Dimension

Style

Lines & Arrowsmengatur bentuk garis dan tanda panah Textmeng atur format text Fitsmenen tukan letak text Primary Unitsmen entukan unit ukuran Alternate Unitsmen entukan unit alternatif Tolerancemen gatur toleransi ukuran

• Fungsi

mengubah ukuran pada

dimensioning

Comand: ED

(36)

PENGENALAN

OBJEK 3D

http://dwisudarnoputra.wordpress.com/ PENDAHULUAN EXTRUDE ADVANCE EXTRUDE

• Membuat objek 3D menambahkan dimensi tinggi (height) atau tebal (thickness) pada sebuah objkek 2D.

• Koordinat dalam Gambar AutoCAD 3D

– Ada tiga sumbu acuan yaitu X, Y dan Z

X Y

Z

• Ada 2 jenis objek 3D

– Solid ( padat )

– Surface ( hanya pemukaan luar saja /berongga)

3D Solid

3D Surface

• Persiapan

Aktifkan toolbar view (klik kanan di toolbarACADvi ew

(37)

• Gambar di AutoCAD dapat dilihat dari beberapa sudut pandang (view)

– Top / atas (utara) – Botom / bawah (selatan) – Right /kanan (timur) – Left / kiri (barat) – Front (depan) – Back (belakang) 5 2.5 2 5 2.5 Top / Bottom view

2.5 2 Right / Left view

5 2 Front / Back view

• Gambar di AutoCAD juga dapat dilihat secara isometri (memandang objek 3D dengan sudut 45o_{dari salahsatu sisinya)}

– SW Isometri (South-West Isometric) – SE Isometri (South-East Isometric) – NE Isometri (North-East Isometric) – NW Isometri (North-West Isometric)

• Extrude adalah perintah di AutoCAD untuk membuat objek 3D Solid dari beberapa objek 2D • Objek 2D yang bisa di extrude secara langsung

adalah :

– Circle – Rectangle

– Objek geometri yang dibuat dari polyline – Polygon – Ellips Klik kanan toollbar ACAD centang pada Solids

• Buat sebuah polygon segi 5, Klik tombol extrude di toollbar solids dan pilih objek-objek yang ingin di extrude

• Tekan enter untuk mengakhiri pemilihan objek • Masukkan nilai Extrude-nya (misal 5) • Masukkan nilai Taper = 0

(38)

• Selain pada objek-objek tertentu di atas Extrude juga bisa dilakukan tehadap objek 2D yang dibentuk / digambar dari gabungan beberapa objek Arc, Polilyne, dan Line

• Namun sebelum di Extrude gabungkan dahulu objek tersebut dengan PEDIT

• Di AutoCAD 2005

• Ketik PEDIT, klik di salah satu objeknya lanjutkan dengan Y untuk mengkonfirmasi • Lalu ketik J untuk Join

• Pilih objek-objek yang lainnya

• Bila semua sudah dipilih tekan enter 2 kali untuk mengakhiri

• Setelah terbentuk objek hasil PEDIT baru kita lanjutkan ke langkah extrude, sama seperti extrude yang telah dijelaskan sebelumnya

Extrude = 5 , Taper = 0

(39)

Layering System

• Layer

Adalah lapisan tempat menggambar di mana suatu gambar yang dibuat dapat dikelompokkan dalam masing-masing lapisan lembaran kerja

• Membuat layer Baru • MenuFormatLayer..

Nama layer Type, dan warna

garis

• Gunakan tombol lampu‘ ‘untuk

Menampilkan/menyembunyikan layer

tertentu (bermanfaat untuk fungsi

editing)

• Gunakan tombol gembok ‘ ‘ untuk

Mengunci layer agar tidak bisa

termodifikasi/terhapus (bermanfaat

untuk mengamankan objek)

• Mengubah nama Layer

Format

layer… setelah masuk layer

manager klik di nama layer kemudian

kita dapat mengubah nama layer

• Menghapus layer dapat dilakukan

dengan masuk ke layer manager

kemudian pilih layer yang ingin di

hapus lalu tekan tombol tanda silang

(40)

:: PRAKTIKUM CAD / CAM # 13 ::

OBJEK DASAR

TIGA DIMENSI

(3D SOLIDS)

http://dwisudarnoputra.wordpress.com/ BOX SPHERE CYLINDER CONE WEDGE TORUS

• Aktifkan toolbar Solids

• Klik toolbar Box

• Tentukan salah satu sudut dari box yang kita buat • Kemudian tentukan sudut ke dua sehingga

membentuk persegi empat

• Lalu masukkan nilai ketebalan dari Box (misal 1) • Lihat hasilnya dengan memilih salah satu dari

Isometric view (misal SW isometric view)

• Untuk membuat Objek Balok persegi panjang, kita harus menentukan ukuran untuk Panjang Lebar dan Tinggi

• Ikuti step berikut ini dan amati hasilnya :

– Command: Box

– Specify corner of box or [CEnter] <0,0,0>: CE – Specify center of box <0,0,0>: [klik di sebuah titik]

– Specify corner or [Cube/Length]: L – Specify length: 2

– Specify width: 1 – Specify height: 3

• Objek 3D solid berbentuk bola

• Klik toolbar Sphere • Tentukan titik pusat

• Kemudian tentukan nilai/letak panjang jari-jari • Lihat hasilnya dengan memilih salah satu dari

Isometric view (misal SW isometric view)

• Ketik HIDE di comand

• Objek 3D solid bentuk tabung

• Klik toolbar Cylinder

• Tentukan titik pusat dari lingkaran yang ada di dasar silinder

• Kemudian tentukan nilai/letak panjang jari-jari • Tentukan tinggi/ketebalan silinder (misal 2) • Lihat hasilnya dengan memilih salah satu dari

(41)

• Objek 3D solid bentuk tabung dengan dasar Ellips

– Command: cylinder

Current wire frame density: ISOLINES=4

– Specify center point for base of cylinder or [Elliptical] <0,0,0>: E

– Specify axis endpoint of ellipse for base of cylinder or [Center]: [klik satu titik untuk awal ellips]

– Specify second axis endpoint of ellipse for base of cylinder: [klik satu titik lagi untuk acuan kedua ellips]

– Specify length of other axis for base of cylinder: [klik satu titik lagi untuk acuan ketiga ellips]

– Specify height of cylinder or [Center of other end]: 2

• Lihat hasilnya dengan memilih salah satu dari Isometric view (misal SW isometric view)

• Objek 3D solid bentuk kerucut

• Klik toolbar Cone

• Tentukan titik pusat dari lingkaran yang ada di dasar kerucut

• Kemudian tentukan nilai/letak panjang jari-jari • Tentukan tinggi kerucut (misal 3)

• Objek 3D solid bentuk kerucut dengan dasar Ellips

– Command: CONE

Current wire frame density: ISOLINES=4

– Specify center point for base of cone or [Elliptical] <0,0,0>: E

– Specify axis endpoint of ellipse for base of cone or [Center]: [klik satu titik untuk awal ellips]

– Specify second axis endpoint of ellipse for base of cone: [klik satu titik lagi untuk acuan kedua ellips]

– Specify length of other axis for base of cone: [klik satu titik lagi untuk acuan ketiga ellips]

– Specify height of cone or [Apex]: 2

• Objek 3D solid bentuk segitiga siku 3 Dimensi

• Klik toolbar Wedge

• Tentukan titik sudut awal dari wedge

• Kemudian pilih C untuk dasar cube (bujursangkar) • Tentukan panjang sisi cube (misal 2)

• Lihat hasilnya dengan memilih salah satu dari Isometric view (misal SE isometric view)

• Objek 3D solid bentuk wedge dengan dasar persegi panjang

– Command: wedge

– Specify first corner of wedge or [CEnter] <0,0,0>:[klik sebuah titik untuk sudut pertama dari edge]

– Specify corner or [Cube/Length]: L – Specify length: 2

– Specify width: 3 – Specify height: 1

• Objek 3D solid bentuk cincin

• Klik toolbar Torus

• Tentukan radius lingkaran dasar torus

• Kemudian tentukan radius (ketebalan) lingkaran sisi (radius tube)

(42)

MENGENAL

LEBIH LANJUT

OBJEK 3D

• 3D orbit: memandang objek 3D dengan

memanfaatkan teknik sumbu rotasi.view3D orbit atau Klik kanan di toolbarACAD3D Orbit

• Viewpoint Presets:memandang sebuah objek 3D dengan menentukan posisi arah dan tinggi sudut pandang terhadap objek.

View3D viewViewpoint presets

• Viewpoint : memandang sebuah objek 3D dengan bantuan kompas secara interaktif.

View3D viewviewpoint • Viewport : menampilkan beberapa

window view (maksimal 4) Viewviewportspilih optionnya

• Adalah bentuk 3D yang hanya berupa lapisan/area permukaannya saja.

• Aktifkan toolbar 3D surface. Klik kanan di toolbarACADsurfaces.

– 2D Solidmembuat objek 2D menjadi objek surface – 3D Facemembuat objek face dengan 3 sumbu koordinat – Boxmembuat objek 3D face berbentuk Box – Wedge membuat objek 3D face berbentuk prisma – Pyramidemembuat objek 3D face berbentuk piramida – Cone membuat objek 3D face berbentuk cone – Sphere membuat objek 3D face berbentuk bola – Dome membuat objek 3D face berbentuk kubah – Dish membuat objek 3D face berbentuk parabola – Torus membuat objek 3D face berbentuk cincin

• Adalah melihat hasil tampilan objek sesuai dengan setting yang kita lakukan terhadap objek tersebut.

(43)

• Rendering Type

• Render : jenis render biasa • Photo Real: mampu

menampilkan citra bahan seperti sebenarnya • Photo Raytrace: mampu menampilkan hasil photo real dan juga bayangannya • Rendering Option • Smooth Shade:kehalusan permukaan objek • Apply Material: menampilkan material yang dikenakan pada objek • Shadows:menampil kan bayangan • Rendering Destination • Viewport: hasil render akan ditampilkan langsung di layar kerja • Render Window: hasil render akan ditampilkan di layar tersendiri • File: hasil render

akan disimpan menjadi sebuah file

• Sub sampling • Untuk mengatur kerapatan pixel tampilan hasil render di viewport • Jumlah pixel dinyatakan dalam perbandingan • Kualitas terbaik adalah 1:1 (best)

• Untuk menghasilkan rancangan dengan tampilan sesuai dengan bahan yang dikehendaki

• Langkahnya

– Buat 2 objek 3D : Cylinder (merah) dan Box (biru) – ViewRenderMaterials

– Klik tombol material library – Pilih material AQUA GLAZE – Untuk mengetahui

bentuknya tekan preview – Tekan import kemudian OK – Pilih salahsatu materials

Lalu tekan attach – Klik objek Box – Kemudian enter

(44)

3D EDITING

• Editing standard 3D yang dimaksud adalah editing yang sama dengan editing terhadap objek 2D, misalnya: Move & Copy. Stepnya hampir sama dengan editing terhadap 2D • Selain itu ada beberapa Editing Objek yang

khusus 3D yang bisa kita akses melalui langkah: modify3D Operation yakni perintah :

– 3D Array – Mirror 3D – Rotate 3D – Align

• Fungsimemperoleh sebuah objek baru yang dibentuk oleh beberapa objek yang saling bertumpang-tindih (berintersection) • Contoh stepnya:

1. Buat 2 objek silinder r.alas=0.5, t=2 2. Susun 2 silinder seperti

gambar di samping 3. Klik menu modifysolid

editingintersect lalu tekan enter

• Fungsihampir sama dengan intersect hanya saja objek aslinya tetap ada

• Contoh stepnya:

1. Buat 2 objek silinder r.alas=0.5, t=2 2. Susun 2 silinder seperti gambar di

samping

3. Klik menu drawsolid editinginterference 4. Klik objek silinder 1, kemudian

silinder 2

5. Akhiri dengan enter 2 kali 6. Ketik Y untuk mengkonfirmasi

pembuatan objek interfere 7. Move objek hasil interfere untuk

memisahkan hasil intersectnya

• Fungsimenghasilkan objek 3D dari sebuah objek 2D dengan cara diputar mengelilingi poros tertentu

• Contoh stepnya:

1. Buat gambar 2D dari polyline tertutup (atau dengan PEDIT) 2. Pilih menu DrawRevolve 3. Klik pada Polyline kemudian tekan

enter

4. Pilih referensi poros X atau Y 5. Kemudian masukkan jauhnya

(45)

• Fungsimenyesuaikan sebuah objek sumber terhadap objek lainnya sebagai objek tujuan.

• Contoh:

– Buat Cylinder dengan jari-jari alas 1 dan tinggi 3 – Buat Cone dengan jari-jari alas 1.5 dan tinggi 1

– Klik Modify3D OperationAlign – Lalu klik pada Cone – Kemudian tekan enter

– Pilih titik tengah alas cone sebagai first source point dan kemudian titik tengah dari tutup atas silinder sebagai destination point lalu akhiri dengan enter

• Fungsimenggabungkan beberapa objek menjadi satu kesatuan

• Contoh stepnya:

1. Buat 4 objek 3D solid silinder masing masing dengan jari-jari alasnya A= 0.5;B=1;C=1.5; dan D=2 cm tingginya sama yaitu 1cm

2. Dengan teknik Align susun ke 4 silinder seperti gambar di samping

3. Lakukan union, klik menu modifysolid editingunion 4. Klik pada keempat silinder kemudian

tekan enter

5. Untuk membuktikan bahwa keempat silinder sudah menyatu, klik pada salah satu silinder maka semua silinder akan terseleksi.

• Fungsimengurangi/melubangi sebuah objek 3D Solid dengan objek 3D Solid yang lain. • Contoh stepnya:

1. Gunakan susunan silinder pada step union dan buat sebuah Box solid dengan ukuran 5 x 5 x 4. 2. Susun silinder dan box seperti

gambar di samping 3. Klik menu modifysolid

editingsubtract

4. Klik pada box (solid yang akan di subtrack) kemudian tekan enter 5. Klik pada silinder (solid yang

mensubtract) kemudian tekan enter untuk mengakhiri subtract

• Fungsimembuat section/potongan dari sebuah rancangan objek 3D

• Contoh step 3 point Section: 1. Gunakan objek 3D hasil subtract

silinder dan Box pada materi sebelumnya

2. Klik menu drawsolidssection 3. Pilih objek 3D yang akan di ambil

potongannya (klik pada objek) 4. Ketik 3 Points kemudian tekan

enter atau langsung klik pada ke tiga titik di posisi 1, 2 dan 3 5. Maka akan muncul tampilan

(46)

• Fungsimembentuk objek solid baru yang tidak baku dengan cara memotong sebuah objek menjadi 2 bagian

• Contoh object slice / memotong dengan objek:

1. Gunakan objek 3D pembahasan materi subtarct

2. Untuk memasukkan objek pemotong ketik UCS 3. Diikuti dengan ketik 3 lalu tekan

enter

4. Lalu klik di 1, 2 dan 3. maka sumbu koordinat akan berpindah 5. Gambar sebuah lingkaran dengan

r=2 dan pindahkan ke tengah objek 3D solid

• Fungsimembentuk objek solid baru yang tidak baku dengan cara memotong sebuah objek menjadi 2 bagian

• Contoh object slice / memotong dengan objek:

6. Klik DrawSolidsSlice 7. Pilih objek 3D solid yang akan di

Slice kemudian tekan enter 8. Ketik O kemudian enter lalu lanjutkan dengan klik pada lingkarannya

9. Ketik B untuk menghasilkan ke dua objek yang dipotong 10. untuk mengetahui berhasil

tidaknya slice pindahkan salah satu bidang 3D hasil slice

(47)

MENCETAK

GAMBAR

http://dwisudarnoputra.wordpress.com/ • FilePlot

Printer/Plotter memilih jenis printer yang digunakan Paper Size ukuran kertas Plot Area bagian mana yang akan diplot/dicetak - Display - Extend - Limit - Window • FilePlot Plot Offset menentukan posisi/letak gambar di kertas Plot Scale menentukan skala cetakan Previewmelihat hasil cetakan sementara sebelum gambar benar-benar dicetak

• Mencetak gambar di sebuah layout yang sudah kita setting terlebih dahulu disesuaikan dengan aturan-aturan baku yang disepakati bersama

UKURAN KERTAS

• Mencetak gambar di sebuah layout yang sudah kita setting terlebih dahulu disesuaikan dengan aturan-aturan baku yang disepakati bersama

(48)

• Buat layout baruklik kanan pada layout kemudian pilih new layout

• Untuk mengatur layout masuk pada ‘page setup manager’