• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEK GASTROPROTEKTOR TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) TERHADAP KERUSAKAN HISTOLOGIS LAMBUNG MENCIT AKIBAT PEMBERIAN ASPIRIN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEK GASTROPROTEKTOR TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) TERHADAP KERUSAKAN HISTOLOGIS LAMBUNG MENCIT AKIBAT PEMBERIAN ASPIRIN."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

EFEK GASTROPROTEKTOR TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) TERHADAP KERUSAKAN HISTOLOGIS LAMBUNG MENCIT AKIBAT

PEMBERIAN ASPIRIN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1

Diajukan Oleh :

HAJAR SULISTYONINGRUM J500040009

Kepada :

FAKULTAS KEDOKTERAN

(2)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu kebiasaan manusia yang diwarisi dari nenek moyangnya ialah

melakukan pengobatan sendiri di Indonesia. Obat tradisional pada saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa penelitian tidak terlalu

menyebabkan efek samping, karena masih bisa dicerna oleh tubuh, misalnya

dengan menggunakan bahan alam tumbuhan (Sartono dalam Sukandar, 2006).

Bahan alam tumbuhan yang digunakan dalam pengobatan baik sebagai obat

maupun bahan obat tersebut menunjukkan kepercayaan masyarakat karena penggunaannya telah mendapat dukungan data ilmiah berdasarkan penelitian

(Moelyono, 2007).

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) atau Curcuma javanica,

merupakan tumbuhan asli dari Jawa (Indonesia) yang kemudian menyebar ke

Malaya, Thailand, Indo China (Vietnam), Burma, India, dan Filipina (Djauhari et al., 2006). Kerabat kunyit ini juga berkhasiat mengatasi hepatitis, radang

kandung empedu, kencing batu, kolesterol tinggi, keputihan, anemia, malaria,

demam, campak, sembelit, ambeien, radang lambung atau gastritis, diare, sakit

pinggang, jerawat, bisul, kurap, lepra, cacar, epilepsi, memperbanyak ASI, penambah nafsu makan pada anak-anak, batuk, asma dan radang saluran nafas

(bronkhitis) (Hariana, 2006).

Kurkuminoid pada temulawak terdiri dari kurkumin dan

desmetoksikurkumin (Afifah dan Tim Lentera, 2003). Kandungan kurkumin dalam rimpang temulawak berkhasiat sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan antitumor

(Rahman, 2007). Selain itu, kurkumin juga mempunyai aktivitas antihiperlipidemi,

aktivitas antikanker, dan aktivitas antiulcer. Aktivitas antiulcer kurkumin dapat

dijelaskan melalui mekanisme penurunan sekresi asam lambung (Sumiati dan

Adnyana dalam Widyaningsih, 2006). Diketahui juga bahwa kurkumin dapat efektif dalam mencegah dan memperbaiki luka lambung yang diinduksi

phenylbutazon dan aspirin serta meningkatkan produksi mukus pada mukosa

(3)

2

Widowati (2006) dan telah dilakukan penelitian kunyit kuning oleh Widyaningsih

(2006).

Obat anti inflamasi non steroid (AINS) misalnya aspirin menekan proses peradangan dan menghilangkan rasa nyeri. Mengenai efek samping obat, hampir

semua obat anti inflamasi mempunyai kecenderungan efek samping terhadap

lambung (Noer dan Wasradji dalam Mursiany, 2007). Pada dosis yang biasa,

efek aspirin paling berbahaya adalah gangguan lambung (tidak bisa ditoleransi) (Katzung, 2002). Aspirin diduga menyebabkan difusi kembali dari asam lambung

serta menghambat produksi prostaglandin setempat, yang kini diduga

mempunyai sifat sitoproteksi mukosa (Robbins dan Kumar, 1995).

Penelitian ini menggunakan simetidin sebagai kontrol positif. Simetidin

tergolong dalam obat-obat Anti Histamin Penghambat Reseptor H2 (H2). Reseptor histamin H2 berperan terhadap sekresi asam lambung. Simetidin menghambat

reseptor H2 secara selektif dan reversibel. Perangsangan reseptor H2 akan

merangsang sekresi asam lambung, sehingga pada pemberian simetidin sekresi

asam lambung akan dihambat. Simetidin mengurangi volume dan kadar ion

hidrogen asam lambung. Penurunan sekresi asam lambung mengakibatkan perubahan pepsinogen menjadi pepsin juga menurun (Sirumpang, 2007).

Berdasarkan hal tersebut di atas peneliti ingin melakukan uji verifikasi

mengenai khasiat temulawak sebagai gastroprotektor. Peneliti menggunakan

(4)

3

B. Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat efek gastroprotektor pemberian temulawak (Curcuma

xanthorrhiza Roxb.) terhadap kerusakan histologis lambung mencit akibat

pemberian aspirin?.

2. Apakah peningkatan dosis temulawak dapat meningkatkan efek

gastroprotektor temulawak dalam mengurangi kerusakan lambung mencit

akibat pemberian aspirin?.

3. Apakah efek gastroprotektor temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.)

sebanding dengan simetidin?.

C. Tujuan Penelitian

1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat efek gastroprotektor temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) terhadap

kerusakan histologis lambung mencit akibat pemberian aspirin.

2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan dosis

temulawak dapat meningkatkan efek gastroprotektor temulawak dalam

mengurangi kerusakan lambung mencit akibat pemberian aspirin.

3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah efek gastroprotektor

temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) sebanding dengan simetidin.

D. Manfaat Penelitian

1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan bukti yang dapat

dipertanggungjawabkan secara ilmiah bahwa temulawak dapat membantu

memperbaiki kerusakan lambung mencit akibat pemberian aspirin.

Referensi

Dokumen terkait

JUMLAH PEGAWAI TENAGA KERJA ASING TENAGA KERJA ASING TENAGA KERJA ASING TENAGA KERJA ASING 3 KOMISARIS. KOMISARIS KOMISARIS

 Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai cara perancangan dan penentuan visi misi organisasi baik perusahaan profit maupun non profit, tujuan dan pentingnya berbagai

Pemanfaatan Tulang Ikan Nila ( Oreochromis niloticus ) sebagai Pengganti Gelatin dan Karakteristik Sifat Fisika Kimianya.. Di bawah bimbingan WIRANTI SRI RAHAYU dan

Isolated of Endophytic bacteria from red betel root, produced a supernatant to test the inhibitory effect on 4 test bacteria that are pathogenic, Two (2)

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun data secara sistematis. Data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara

Siregar, SpPD-KGEH, yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas

Penetapan Kepsesmen Paraf Draft Kepsesmen Usulan Kepmen PPN tembusan Usulan Kepmen PPN Koordinasi Penyiapan Keputusan Menteri tembusan. substansi

9angguan mood   yang dialami "leh sese"rang ini umumnya dapat dilihat dari pertambahan jam tidur yang semakin meningkat$ 3an dalam beberapa tahun telah diketahui bahwa