• Tidak ada hasil yang ditemukan

03. REKONS MODUL GP SENI TARI SMP KK C

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "03. REKONS MODUL GP SENI TARI SMP KK C"

Copied!
174
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

Penulis : Dr. Kuswarsantyo, M.Hum, 081328090666,

condrowasesa@yahoo.co.id

Editor Substansi : Dr. Rumi Wiharsih, 081328755579,

rumiwiharsih@uny.ac.id

(5)
(6)

SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL

(7)
(8)
(9)
(10)

SAMBUTAN DIRJEN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN ... iii

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR GAMBAR ... xi

PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan ... 2

C. Peta Kompetensi ... 3

D. Ruang Lingkup ... 8

E. Cara Penggunaan Modul ... 8

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. PENGEMBANGAN GERAK TARI TRADISIONAL ... 9

A. Tujuan ... 9

B. Indikator Pencapaian Kompetensi ... 9

C. Uraian Materi ... 10

D. Aktivitas Pembelajaran ... 11

E. Latihan/Kasus/Tugas ... 17

F. Rangkuman ... 17

G. Umpan Balik dan TindakLanjut ... 18

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2. MENGURAIKAN KEUNIKAN GERAK TARI TRADISIONAL DENGAN MENGGUNAKAN UNSUR PENDUKUNG TARI ... 19

(11)

G. Umpan Balik dan TindakLanjut ... 31

KEGIATAN PEMBELAJARAN 3. MEMBUAT PENGEMBANGAN GERAK TARI TRADISIONAL BERDASARKAN UNSUR PENDUKUNG TARI SESUAI DENGAN TEMA ... 33

A. Tujuan ... 33

B. Indikator ... 33

C. Uraian Materi ... 34

D. Aktivitas Pembelajaran ... 35

E. Latihan/Kasus/Tugas ... 41

F. Rangkuman ... 42

KEGIATAN PEMBELAJARAN 4. MEMBUAT GERAK TARI TRADISIONAL BERDASARKAN UNSUR PENDUKUNG TARI SESUAI DENGAN KOREOGRAFINYA ... 43

A. Tujuan ... 43

B. Indikator ... 43

C. Uraian Materi ... 44

D. Aktivitas Pembelajaran ... 46

E. Latihan/Kasus/Tugas ... 52

F. Rangkuman ... 53

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut ... 53

PENUTUP ... 55

EVALUASI ... 57

GLOSARIUM ... 61

DAFTAR PUSTAKA... 63

(12)

2. Kunci Jawaban Kegiatan Pembelajaran 2. Menguraikan Keunikan Gerak Tari Tradisional Dengan Menggunakan Unsur Pendukung Tari ... 66 3. Kunci Jawaban Kegiatan Pembelajaran 3. Membuat

Pengembangan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur

Pendukung Tari Sesuai Dengan Tema ... 67 4. Kunci Jawaban Kegiatan Pembelajaran 4. Membuat Gerak Tari

(13)
(14)

Halaman

Gambar 1. Pengembangan property kudakepangraksasa 22

Gambar 2. TariSaman 24

(15)
(16)

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Modul ini merupakan modul tingkat dasar level 7 untuk guru mata pelajaran

seni budaya aspek tari. Modul ini berisi beberapa pembelajaran.

Pembelajaran 1 tentang aspek pedagogik yang dapat diimplementasikan ke

dalam materi pembelajaran seni budaya (aspek tari). Pembelajaran 2 berisi

aspek profesional yang akan dijabarkan ke dalam materi pembelajaran yang

dibutuhkan untuk menguraikan kompetensi dasar yang ada.

Modul ini menjelaskan karaktersitik peserta didik yang berkaitan dengan

aspek fisik, intelektual, dan sosial emosional. Hal hal yang dapat dilihat dalam

modul ini terdiri atas dua bagian. Bagian pertama tentang pemahaman aspek

pedagogik dan bagian kedua tentang aspek profesional terkait masalah seni

budaya (aspek tari).

Berikut aspek yang akan dipelajari terkait kompetensi bidang pedagogik.

1. menjelaskan teori kesulitan belajar peserta didik dalam menguasai

pengetahuan dan keterampilan;

2. menjelaskan pentingnya mengembangkan digital literacy skills secara

global;

3. menjelaskan pentingnya keterampilan belajar kritis dan inovatif untuk

mendukung peserta didik mencapai prestasi optimal

(17)

keunikan dan keanekaragaman tari tradisi yang ada di Indonesia akan kita

lihat bersama.

B. Tujuan

Setelah mempelajari unit ini, diharapkan Anda dapat:

1. menjelaskan tentang esensi pembelajaran bidang pedagogik yang

ditempatkan pada materi pembelajaran pertama dalam modul ini;

2. menjelaskan pengertian tari kreasi baru secara umum;

3. menjelaskan pengembangan tari kreasi yang dilakukan oleh para pakar

tari;

4. menguraikan beragam jenis unsur-unsur tari kreasi;

5. menjelaskan tentang elemen gerak tari kreasi baru;

6. mengidentifikasi gerak tari kreasi berdasarkan iringan/musik;

7. mendeskripsikan gerak tari kreasi berdasarkan tata busana dan

property;

8. mengkomposisikan unsur-unsur tari kreasi secara kreatif dan estetis

sesuai dengan prinsip-prinsip komposisi tari.

C. Peta Kompetensi

Grade Judul Modul Deskripsi

1 Modul PKB Seni Budaya Jenjang

Dasar Grade 1

1. Pengertian karakteristik

unsur-unsur tari sesuai

dengan prinsip komposisi

tari

2 Modul PKB Seni Budaya jenjang

Dasar Grade 2

1. Pengembangan level dan

pola lantai

2. Menyusun gerak tari sesuai

dengan level

3. Menyusun gerak tari sesuai

dengan level dan pola

(18)

Pendahuluan

Grade Judul Modul Deskripsi

4. Menerangkan gerak tari

sesuai level, pola lantai

sesuai iringan

5. Mengembangkan gerak tari

dengan menggunakan level

6. Mengembangkan gerak tari

dengan menggunakan pola

lantai

7. Mengembangkan gerak tari

berdasarkan level, pola

lantai sesuai iringan

3. Modul PKB Seni Budaya Jenjang

Dasar Grade 3

1. Pengembangan Gerak Tari

Tradisional

2. Menguraikan keunikan tari

tradisi

5. Membuat pengembangan

gerak tari tradisi

berdasarkan unsur

pendukung tari sesuai

dengan tema

6. Membuat gerak tari tradisi

(19)

Grade Judul Modul Deskripsi

7. Membuat gerak tari tradisi

berdasarkan unsur

pendukung tari sesuai

iringan

8. Memahami materi yang

bersifat konsepsi dalam

tata rias tari kreasi

9. Memahami materi yang

bersifat konsepsi dalam

tata busana tari tradisi

4. Modul PKB Seni Budaya Jenjang

Dasar Grade 4

Pengembangan gerak tari

tradisional menggunakan

unsur pendukung tari

5. Modul PKB Seni Budaya Jenjang

Dasar Grade 5

Pengembangan gerak tari

tradisional sesuai dengan

tenaga ruang waktu

6 Modul PKB seni Budaya Jenjang

Lanjut Grade 6

Pengembangan gerak tari

tradisi sesuai dengan level dan

pola lantai

7 Modul PKB Seni Budaya Jenjang

Lanjut Grade 7

Pengembangan tari kreasi

1. Menguraikan keunikan tari

kreasi berdasarkan unsur

pendukung tari

2. Menguraikan teknik

me-nerapkan unsur pendukung

gerak tari kreasi sesuai

iringan

3. Menyusun gerak tari kreasi

berdasarkan unsur

(20)

Pendahuluan

Grade Judul Modul Deskripsi

4. Membuat gerak tari kreasi

berdasar unsur pendukung

tari sesuai tema

5. Membuat gerak tari kreasi

berdasar unsur pendukung

tari sesuai dengan

koreografinya

6. Membuat gerak tari kreasi

berdasarkan unsur

pendukung tari sesuai

iringan

Pengembangan tari kreasi

menggunakan unsur

pendukung tari

9. Modul PKB Seni Budaya (Tari)

Jenjang Menengah Grade 9

Pengembangan gerak tari

(21)

Grade Judul Modul Deskripsi

3. Menyusun gerak tari kreasi

berdasar pola lantai dengan

menggunakan unsur

pendukung tari sesuai

koreografinya

4. Menyusun gerak tari kreasi

berdasar pola lantai dengan

menggunakan unsur

pendukung tari sesuai

temanya

5. Menyusun gerak tari kreasi

berdasar pola lantai dengan

menggunakan unsur

pendukung tari sesuai

iringannya

bersifat konsepsi dan

apresiasi yang relevan

dengan tata teknik pentas

dalam sebuah pertunjukan

tari

2. Memahami materi yang

bersifat konsepsi tentang

tata cahaya dan tata

panggung dalam

pementasan tari

3. Memahami materi yang

bersifat konsepsi dan

apresaisi terkait dengan

(22)

Pendahuluan

Grade Judul Modul Deskripsi

pertunjukan tari

4. Menganalisis materi yang

bersifat konsepsi dan

apresiasi yang relevan

dengan kritik pertunjukan

tari

5. Mempersiapkan

pementasan tari yang baik

D. Ruang Lingkup

Modul PKB Seni Budaya Aspek Seni Tari Jenjang

Dasar Grade 3

Pengembangan gerak tari tradisional

Mengurai keunikan tari tradisional

Mengurai cara pengembangan tari tradisional Membuat pengembangan gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan

tema

Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai koreografinya

(23)

E. Cara Penggunaan Modul

1. Cermati isi modul secara keseluruhan

2. Ikuti langkah belajar yang ada pada setiap modul

3. Selesaikan modul sesuai dengan rentang waktu yang ditentukan

4. Perhatikan dan ikuti penilaian sesuai dengan kriteria yang ada pada

(24)

Kegiatan Pembelajaran 1 Pengembangan Gerak Tari Tradisional

PENGEMBANGAN GERAK TARI TRADISIONAL

A. Tujuan

Setelah mempelajari unit ini diharapkan peserta diklat dapat menjelaskan:

1. karakter yang menonjol pada anak SMP dengan baik dan benar;

2. faktor yang mempengaruhi pertumbuhan fisik individu peserta didik

dengan penuh percaya diri;

3. empat faktor yang bisa menimbulkan kesulitan belajar pada peserta didik

dengan penuh percaya diri;

4. arti penting digital library dengan baik dan benar;

5. karakteristik dalam berfikir kritis dengan baik dan benar.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator Pencapaian Kompetensi pada Kegiatan Pembelajaran 1 adalah

bahwa peserta diklat mampu:

1. menguraikan keunikan tari tradisi nusantara;

(25)

3. Menyusun gerak tari tradisi dari sumbernya ke bentuk pengembangan;

4. Membuat pengembangan gerak tari tradisi berdasarkan unsur

pendukung tari dan sesuai dengan tema;

5. membuat gerak tari tradisi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan koreografinya;

6. membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

iringan;

7. memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata rias tari kreasi;

8. memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata busana tari

kreasi.

C. Uraian Materi

Pengembangan Gerak Tari Tradisional

Tari tradisi nusantara yang tersebar dari sabang sampai Merauke memiliki

keunikan masing-masing. Dari sekian banyak wilayah di Indonesia, tidak

satupun daerah tertentu memiliki ciri yang sama dengan daerah di wilayah

lain. Keragaman nilai budaya di Indonesia inilah yang membuktikan bahwa

kekuatan bangsa Indonesia dapat dihandalkan dari sektor ini.

Tari tradisional memiliki keunikan gerak, misalnya memiliki latar belakang

penciptaan yang berbeda. Oleh sebab itu antara pola pemikiran tradisonal

dengan modern yang terjadi dalam menyikapi tari tradisi selalu berbeda.

Keunikan karya tari yang dimaksud dalam pembahasan ini adalah keunikan

yang dapat dijadikan contoh paling mudah untuk diberikan kepada siswa

tentang keragaman budaya yang ada di Indonesia. Masing-masing daerah

(26)

Kegiatan Pembelajaran 1 Pengembangan Gerak Tari Tradisional

pola gerak tari bernuansa budaya Banyumas cenderung identik dengan egol

atau goyangan pinggul. Kemudian gerak tari Ngremo dari Jawa Timur, atau

Gandrung Banyuwangen, cenderung mengeksplor gerak hentakan kaki yang

sangat dinamis.

Dari dasar gerak tari tradisional tersebut dapat dikembangkan sedemikian

rupa sehingga akan lahir bentuk gerak tari baru pengembangan dari seni tari

tradisional yang ada. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk

pengembangan tari tradisional adalah:

1. mengambil ciri utama suatu tari daerah;

2. memberikan penekanan pada dinamika gerak untuk pengembangan ke

bentuk gerak baru;

3. mengemas komposisi tari baru yang mencirikan tradisi daerah yang

dijadian acuan pengembangan gerak tari garap baru.

D. Aktivitas Pembelajaran

1. Mengamati

Dalam kegiatan mengamati ini, Anda diminta mengamati

pengembangan gerak tari tradisional yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari, misalnya dari

foto, dari rekaman VCD ataupun mencari dari sumber lain, misalnya dari

internet. Kegiatan pengamatan ini akan memperkaya pemahaman awal

Anda tentang pengembangan gerak tari tradisional dan pengembangan

ruang dalam gerak tari. Agar kegiatan pengamatan lebih terarah, Anda

(27)

Kalau anda ingin melakukan secara kelompok Anda bisa mencari 2-3

orang teman untuk dibuat dalam satu kelompok.

Contoh panduan kegiatan pengamatan

a. Amatilah hasil rekaman tentang pengembangan gerak tari

tradisional serta penggunaan dan pengembangannya;

b. Amatilah beberapa hasil rekaman tentang pengembangan gerak

tari tradisional yang Anda temukan tersebut dan bandingkan,

carilah perbedaan maupun kesamaan yang ada pada hasil

rekaman gerak tari yang lain;

c. Kelompokkan hasil rekaman tari tentang pengembangan gerak tari

tradisional yang Anda amati berdasarkan persamaan yang ada atau

berdasarkan perbedaan yang ada pada tiap tiap tarian tersebut;

d. Unsur-unsur pendukung apa saja yang terdapat dalam hasil

rekaman pengembangan gerak tari tradisional dan pengembangan

ruang dalam gerak tari tersebut?

Setelah Anda mengamati, tuliskan hasil pengamatan Anda berdasarkan

penugasan guru dengan membuat format pengamatan sendiri ataupun

(28)

Kegiatan Pembelajaran 1 Pengembangan Gerak Tari Tradisional

Contoh lembar kegiatan mengamati:

No Penggunaan gerak

Setelah Anda melakukan kegiatan pengamatan, apakah ada pertanyaan

yang muncul dan mengganggu pikiran Anda? Mulailah melakukan

kegiatan menanya. Tanyakanlah kepada fasilitator yang membimbing

Anda tentang segala hal yang berhubungan dengan pengembangan

gerak tari tradisional. Tanyakan tentang bagaimana cara

pengembangan gerak tari tradisional dalam gerak tari. Galilah segala

pertanyaan yang ada di benak Anda agar Anda terbiasa untuk mampu

melihat, menggali dan menemukan permasalahan.

Beberapa contoh pertanyaan di bawah ini dapat Anda gunakan dan

kembangkan sendiri.

a. Apakah yang disebut dengan tari tradisional?

b. Apa yang disebut dengan pengembangan?

c. Siapa yang mampu membuat pengembangan tari tradisional?

d. Mengapa kita mempelajari tari tradisi nusantara dan

pengembangannya?

(29)

g. Mengapa ada beberapa jenis tari tradisional di Indonesia?

h. Apa perbedaan dari masing masing jenis tari tradisional di

indonesia?

i. Bagaimana urutan penggunaan dan pengembangan tari tradisi

nusantara?

j. Bagaimana uraian gerak tari tradisional dari masing-masing

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari tersebut?

Lembar kegiatan menanya:

Penggunaan format lembar pertanyaan adalah cara untuk

mempermudah dalam menghimpun, mengurutkan pertanyaan yang

diperoleh agar mempunyai susunan yang sistematis, dari yang

sederhana/mudah ke hal yang sulit/kompleks; atau berdasar urutan

waktu, dari yang awal ke yang paling mutakhir, dan seterusnya.

Buatlah daftar pertanyaan dengan menggali sebanyak mungkin

pertanyaan Agar mudah pencatatannya, Anda dapat membuat format

kegiatan menanya ini secara mandiri atau mengembangkannya

berdasar contoh yang ada di bawah ini:

Lembar pertanyaan

No.

Pertanyaan

1. Apa yang Anda ketahui tentang seni tradisional?

2. Bagaimana mengembangkan seni tradisional menjadi tari

bernuansa baru?

3. Kapan kita bias mengembangkan seni tradisional?

3. Mengumpulkan data/informasi/mencoba/eksperimen

Berdasarkan hasil kegiatan menanya sebelumnya Anda telah

mengumpulkan beberapa pertanyaan terkait keunikan gerak tari

(30)

Kegiatan Pembelajaran 1 Pengembangan Gerak Tari Tradisional

menjawab berbagai pertanyaan yang telah Anda himpun. Kumpulkanlah

berbagai informasi dan data yang berkaitan dengan keunikan gerak tari

nusantara dari buku-buku, atau informasi langsung melalui wawancara

dengan ahli tari khususnya dalam hal penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari.

Informasi Anda juga akan lebih menarik dan lengkap apabila diperkaya

dengan searching di internet untuk melengkapi informasi tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. Selain itu

Anda juga bisa mencari dari sumber lain seperti: artikel, laporan, jurnal,

penelitian, buku elektronik, gambar, video dan sebagainya.

Kumpulkanlah berbagai informasi tersebut untuk memperluas wawasan

dan pengetahuan Anda sebagai salah satu proses pembelajaran secara

mandiri.

Apabila memungkinkan, cobalah melakukan identifikasi pengembangan

(31)

4. Mengasosiasi/mendiskusikan

Diskusikan dengan teman-teman di kelas perihal informasi mengenai

keunikan gerak tari nusantara yang telah Anda kumpulkan dari berbagai

sumber.

Topik diskusi dapat menyangkut:

a. Unsur-unsur yang mendukung dalam penggunaan dan

pengembangan gerak tari tradisional.

b. Keunikan gerak tari tradisional nusantara.

Tuliskan beberapa catatan, khususnya masukan dari hasil diskusi Anda

dengan teman-teman untuk keperluan memperkaya/memperbaiki

informasi dan kesimpulan sementara yang sudah Anda buat.

5. Mengomunikasikan

Presentasikan hasil pengumpulan informasi, data hasil pembelajaran

dan kesimpulan yang berhasil Anda buat tentang keunikan gerak tari

nusantara dan penggunaan serta pengembangan ruang dalam gerak

tari. Presentasikan hasil pembelajaran Anda dengan cara

memperagakan di depan teman-teman Anda maupun dengan

menggunakan berbagai media, baik secara tertulis seperti laporan

tertulis, artikel yang dilengkapi Power Point, gambar, foto, dan bahkan

video. Semakin lengkap Anda menggunakan media maka pemahaman

Anda akan semakin lengkap, juga terhadap teman-teman Anda yang

sama-sama mengumpulkan informasi/data pembelajarannya. Presentasi

ini akan saling memperkaya wawasan dan pengetahuan Anda

khususnya tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari.

(32)

Kegiatan Pembelajaran 1 Pengembangan Gerak Tari Tradisional

digunakan untuk menampilkan temuan Anda tentang keunikan gerak tari

nusantara, penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari.

E. Latihan/Kasus/Tugas

1. Buatlah gerakan 1 – 8 hitungan.

2. Lakukan gerakan itu, ulangi dalam 3 x 8 hitungan.

3. Buatlah pengembangan dari unsur ruang gerak.

4. Lakukan pengembangan dalam volume gerak kecil/sempit, sedang dan

lebar.

5. Lakukan pengembangan dalam 3 x 8 hitungan.

6. Sebutkan tiga jenis tari tradisional dan fungsinya.

7. Sebutkan 3 tokoh tari tradisional yang telah menciptakan bentuk

pengembangan tari tradisi di Indonesia.

8. Apa yang mendasari terbentuknya sebuah tari tradisi di Indonesia?

9. Bagaimana peran seni tradisi terhadap pengembangan bentuk tari

kreasi baru?

10. Jelaskan perbedaan antara tari tradisi dengan bentuk pengembangan!

F. Rangkuman

Untuk melakukan pengembangan gerak tari tradisional, seorang kreator

harus memahami tradisi asli yang akan dikembangkan. Hal ini perlu karena

acuan menjadi penting artinya untuk memberi nuansa dan atau arah

pengembangan gerak, sehingga tidak meniru apa adanya.

Oleh karena itu perlu kiranya memahami tiga fungsi pertunjukan yang

memiliki nilai dan karakter meliputi:

(33)

2. Mempresentasikan pengembangan gerak tari tradisional berdasarkan

budaya setempat

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Dengan mempelajari modul ini, peserta diklat dapat mengimplementasikan

ke dalam pembelajaran dengan mengambil contoh tari tari yang ada di

sekitar wilayah mereka. Memberikan contoh tari tradisi yang ada di

daerahnya merupakan langkah positif untuk mengenal budayanya sendiri

sebelum mengenal budaya orang lain. Pemahaman ini secara efektif

merupakan pembelajaran yang bagus untuk membentuk sikap bangga

(34)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

MENGURAIKAN KEUNIKAN GERAK TARI

TRADISIONAL DENGAN MENGGUNAKAN UNSUR

PENDUKUNG TARI

A. Tujuan

Pembuatan modul ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi guru

peserta diklat, sehingga dalam pelaksanaannya guru tidak kesulitan untuk

melaksanakan instruksi, tugas dan apapun yang disampaikan dalam diklat.

Kedua modul ini merupakan sarana untuk mengembangkan pengetahuan

terkait dengan bidang keahlian guru bidang studi. Dalam hal ini mata

pelajaran seni budaya (tari) akan diungkapkan dari berbagai sudut pandang

yang relevan dengan pembelajaran untuk anak SMP.

Setelah mempelajari unit ini diharapkan peserta diklat dapat menjelaskan:

1. karakter yang menonjol pada anak SMP dengan baik dan benar;

2. faktor yang mempengaruhi pertumbuhan fisik individu peserta didik

dengan penuh percaya diri;

3. empat faktor yang bisa menimbulkan kesulitan belajar pada peserta didik

dengan penuh percaya diri;

4. arti penting digital library dengan baik dan benar;

(35)

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator pencapaian kompetensi pada Kegiatan Pembelajaran 2 adalah

bahwa peserta diklat mampu:

1.

Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari;

2. Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan

unsur pendukung tari sesuai karakteristik;

3. Melakukan pengembangan tari tradisional sesuai dengan daerah masing

masing;

4. Menguraikan teknik menerapkan unsur pendukung gerak tari sesuai

iringan;

5. Menyusun gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari;

6. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan tema;

7. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan koreografinya;

8. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

iringan;

9. Memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata rias tari kreasi;

(36)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

C. Uraian Materi

1. Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan

unsur pendukung tari.

Tari berdasarkan konsep penciptaanya selalu berkaitan dengan

kehidupan masyarakat sehari-hari, karena latar belakang penciptaan tari

mengacu pada alam, manusia, atau binatang. Dengan dasar itulah tari

memiliki nilai-nilai kehidupan yang luar biasa.

Terkait dengan dasar itulah Iyus Rusliana (1990:23) memberikan

gambaran pentingnya pelajaran tari diberikan kepada anak di bangku

Sekolah Dasar. Hal ini akan memberikan ruang ekspresi anak setelah

melampaui masa-masa bermain di tingkat Taman Kanak-kanak.

Pentingnya tari diberikan tidak hanya sebagai sarana untuk menghibur,

namun tari mampu menjadi sarana komunikasi yang baik. Melalui

gesture dan gerak tubuhnya, tari mampu memberikan makna terhadap

orang yang menikmatinya. Dengan landasan itu maka tari yang ada dan

diajarkan di sekolah baik tingkat SD, SMP maupun SMA, akan mampu

menjadi pijakan untuk membentuk perilaku (afektif) sehingga anak akan

lebih memiliki sikap perilaku humanis.

Lomba tari adalah salah satu upaya untuk menuju ke arah pembentukan

karakter. Seperti diungkapkan Dwiarsa dalam buku Pendidikan Untuk

Anak dijelaskan bahwa keseimbangan kognisi, afeksi dan psikomotorik

itu sangat diperlukan untuk mewujudkan anak cerdas (Dwiarsa,

Pendidikan Anak : Tamansiswa, 2001:12)

Tari tradisional adalah tarian yang berakar pada sumber tradisi budaya

yang ada di suatu daerah. Tari tradisional berkembang dalam berbagai

fungsi. Ada yang berfungsi sebagai upacara ritual, ada pula yang

(37)

ritual yang ada di Kalimantan dan Sumatera sangat berbeda. Gerak tari

ritual di Sumatera lebih banyak mengolah aspek gerak kaki, sedangkan

di Kalimantan lebih banyak mengolah gerak tangan.

Gambar 1

Pengembangan properti kuda kepang raksasa

Tari tradisional yang masih asli (baku) secara umum memiliki ciri

kesederhanaan, baik dari sisi gerak, kostum maupun asesori yang

digunakan dalam tarian tersebut. Tari tradisional yang telah

dikembangkan memiliki daya tarik berbeda dengan bentuk aslinya,

meskipun tari tradisional yang dikembangkan itu tidak terlalu jauh

berbeda dengan bentuk aslinya. Salah satu upaya untuk membentuk

image tentang tari tradisional agar memiliki citarasa baru adalah melalui

penggunaan alat bantu untuk mengekspresikan tari sesuai dengan tema

(38)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

Di samping untuk menambah keindahan dari tampilan, properti dalam

sebuah tarian memiliki peran yang penting untuk karakter tari yang

dibawakan.Tarian Jaipong yang pada awalnya tidak memakai kipas,

namun untuk memberikan nuansa baru tari tradisional Jawa barat

tersebut digunakan kipas. Peran kipas dalam tarian ini tidak hanya

sebagai pelengkap, namun dapat dijadikan sebagai penguat ekspresi

dan menambah variasi dalam pergerakan tarinya. Kemungkinan

pengembangan ini yang dapat dilakukan untuk jenis-jenis tari tradisional

yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.

2. Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan

unsur pendukung tari sesuai karakteristik. Keunikan gerak tari

tradisional yang bersifat menghibur banyak dibantu dengan dukungan

aspek lain seperti properti, kostum, iringan dan makeup. Dengan dukungan properti sebuah tarian akan nampak lebih mencirikan suatu

wilayah tertentu. Keberadaan properti dalam tarian di samping untuk

kelengkapan koreografi, dapat pula sebagai daya tarik yang memberikan

ciri khusus daerah.

Tidak seperti lazimnya tarian, ada jenis tarian yang dalam

penampilannya tidak menggunakan iringan musik atau gamelan (musik

eksternal). Jenis tari Aceh seperti Saman, tidak menggunakan musik

eksternal dimaksud. Namun tarian ini lebih sesuai dengan musik

internal, di mana peran pemusik dibawakan oleh penari yang

bersangkutan. Jadilah sebuah tarian yang unik jika dilihat dari aspek

pendukung iringannya. Tarian ini justru memiliki tingkat kesulitan lebih

dibanding tarian yang diiringi dengan musik eksternal. Hal ini terjadi

karena konsentrasi penari tidak hanya pada gerak tari saja, melainkan

dengan konsentrasi di nyanyian atau lagu yang dibawakan sambil

menyimak dinamika yang sedang berlangsung bersama dalam satu tim

(39)

Gambar 2

Salah satu jenis Tari Saman yang telah dikembangkan

3. Melakukan pengembangan tari tradisional sesuai dengan daerah masing

masing. Munculnya karya-karya tari baru saat ini tidak lepas dari

keberadaan tari tradisional yang sudah ada lebih dulu. Tari tradisonal

yang memliki beragam variasi dan bentuk menginspirasi terwujudnya

model kreasi baru. Dari satu aspek misalnya, tari bertemakan binatang.

Dalam tari tradisional kita mengenal kesenian kuda lumping, Ebeg dan

Jathilan. Dari tarian itu kemudian dikembangkan menjadi berbagai

macam bentuk. Oleh seniman Kuswaji dan Bagong Kussudiarja, dibuat

bentuk kreasi yang diberi nama tari Kuda-kuda. Tarian ini tidak

menggunakan properti kuda kepang, melainkan hanya imajinatif

memerankan seorang penunggang kuda (joki). Dari dasar inilah muncul

gagasan lain yang selalu berkembang.

Di tanah Sumatera, kita mengenal tari Zapin Melayu. Tari ini pada

awalnya hanya merupakan tari bagian dari upacara. Namun kini tari

(40)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

di Sumatera. Di Kalimantanpun tari Zapin banyak diminati. Pengaruh

kultur yang terbuka inilah memungkinkan tari Zapin berkembang ke luar

daerah asalnya.

Di wilayah Jawa Timur, kita mengenal tari Gandrung Banyuwangi. Tari

ini sangat populer di kalangan rakyat Banyuwangi yang merupakan

tarian untuk pergaulan. Tari ini kemudian berkembang pesat secara

kuantitas maupun kualitas. Yang terjadi saat ini tari Gandrung telah

dikembangkan menjadi bentuk populer dengan koreografi yang lebih

dinamis dan menarik.

Masih banyak lagi jenis kesenian tradisional yang pada awalnya tidak

terlalu dikenal, kemudian menjelma menjadi tari tradisional yang sangat

populer. Proses pengembangan inilah yang terjadi karena tingkat

kreativitas seniman di wilayah itu makin berkembang seiring dengan

tingkat kemajuan pendidikan dan pola pikir masyarakatnya. Upaya

pengembangan tari tradisional ini dapat dilakukan dengan berbagai

cara. Dari sisi gerak, iringan, busana serta properti yang digunakan. Dari

sisi gerak banyak cara untuk membuat tari kreasi baru. Salah satu cara

itu adalah dengan mengambil ikon atau ciri khas tari daerah untuk

dijadikan dasar pengembangan.

D. Aktivitas Pembelajaran

1. Mengamati

Dalam kegiatan mengamati ini, Anda diminta mengamati

pengembangan gerak tari tradisional yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari, misalnya dari

(41)

dapat menggunakan instruksi dari fasilitator ataupun menggunakan

panduan di bawah ini sebagai panduan dalam kegiatan pengamatan.

Selain berdasar format pengamatan yang sudah disediakan ini, Anda

juga bisa melakukan kegiatan secara individu atau secara kelompok.

Kalau Anda ingin melakukan secara kelompok anda bisa mencari dua

sampai tiga orang teman untuk dibuat dalam satu kelompok.

Contoh Panduan Kegiatan Pengamatan

a. Amatilah hasil pengamatan tari tradisi dan pengembangannya.

b. Amatilah beberapa hasil rekaman penggunaan dan pengembangan

tari kreasi berdasarkan unsur koreografi yang berasal dari sumber

tradisi.

c. Unsur-unsur pendukung apa saja yang terdapat dalam tari kreasi

berdasarkan unsur koreografi?

Setelah Anda mengamati, tuliskan hasil pengamatan Anda berdasarkan

penugasan guru dengan membuat format pengamatan sendiri ataupun

menggunakan format pengamatan seperti contoh di bawah ini.

Contoh lembar kegiatan mengamati

No Pengamatan tari tradisi Penggunaan

gerak tari tradisi

kesulitan gerak tari

yang Anda

(42)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

2. Menanya

Setelah Anda melakukan kegiatan pengamatan, apakah ada pertanyaan

yang muncul dan mengganggu pikiran Anda? Mulailah melakukan

kegiatan menanya. Tanyakanlah kepada fasilitator yang membimbing

Anda tentang segala hal yang berhubungan dengan pengembangan

gerak tari tradisional. Tanyakan tentang bagaimana cara

pengembangan gerak tari tradisional dalam gerak tari. Galilah segala

pertanyaan yang ada di benak Anda agar Anda terbiasa untuk mampu

melihat, menggali dan menemukan permasalahan.

Beberapa contoh pertanyaan di bawah ini dapat Anda gunakan dan

kembangkan sendiri.

a. Apakah yang disebut dengan tari tradisi?

b. Kapan Anda dapat melakukan gerak tari tari tradisi berdasarkan

unsur koreografi?

c. Siapa yang mengembangkan tari tradisi berdasarkan unsur

koreografi?

d. Mengapa kita menggunakan tari tradisi berdasarkan unsur

koreografi?

e. Ada berapa macam jenis tari tradisi berdasarkan unsur koreografi?

f. Mengapa tari kreasi dikembangkan dari sumber tradisi berdasarkan

unsur koreografi?

g. Apa perbedaan dari masing-masing jenis tari tradisi berdasarkan

unsur koreografi?

h. Bagaimana urutan tari tradisi berdasarkan unsur koreografi yang

paling sederhana?

i. Bagaimana uraian gerak tari tradisi dan pengembangannya

(43)

Lembar kegiatan menanya:

Penggunaan format lembar pertanyaan adalah cara untuk

mempermudah dalam menghimpun, mengurutkan pertanyaan yang

diperoleh agar mempunyai susunan yang sistematis, dari yang

sederhana/mudah ke hal yang sulit/kompleks; atau berdasar urutan

waktu, dari yang awal ke yang paling mutakhir, dan seterusnya.

Buatlah daftar pertanyaan dengan menggali sebanyak mungkin

pertanyaan. Agar mudah pencatatannya, Anda dapat membuat format

kegiatan menanya ini secara mandiri atau mengembangkannya

berdasar contoh yang ada di bawah ini:

Lembar pertanyaan

No.

Pertanyaan

1. Apa yang disebut dengan tari tradisional

2. Sebutkan keunikan tari tradisional

3. Sebutkan unsur pendukung tari tradisional

3. Mengumpulkan data/informasi/mencoba/eksperimen

Berdasarkan hasil kegiatan menanya sebelumnya, Anda telah

mengumpulkan beberapa pertanyaan terkait keunikan gerak tari

tradisional nusantara. Sekarang carilah informasi untuk dapat

menjawab berbagai pertanyaan yang telah Anda himpun. Kumpulkanlah

berbagai informasi dan data yang berkaitan dengan keunikan gerak tari

nusantara dari buku-buku, atau informasi langsung melalui wawancara

dengan ahli tari khususnya dalam hal penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari.

Informasi Anda juga akan lebih menarik dan lengkap apabila diperkaya

(44)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

Anda juga bisa mencari dari sumber lain seperti: artikel, laporan, jurnal,

penelitian, buku elektronik, gambar dan video. Kumpulkanlah berbagai

informasi tersebut untuk memperluas wawasan dan pengetahuan Anda

sebagai salah satu proses pembelajaran secara mandiri.

Lembar kegiatan mengumpulkan data/informasi

No. Sumber informasi Bentuk

informasi

Tanggal

pengambilan data

Keterangan

Apabila memungkinkan cobalah melakukan identifikasi pengembangan

gerak tari tradisional yang sudah Anda peroleh lewat video rekaman.

Masing-masing individu melakukan penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari pada bagian yang berbeda.

4. Mengasosiasi/mendiskusikan

Diskusikan dengan teman-teman di kelas perihal informasi mengenai

keunikan gerak tari nusantara yang telah Anda kumpulkan dari berbagai

sumber.

Topik diskusi dapat menyangkut:

a. Unsur-unsur yang mendukung dalam pengembangan tari tradisi

b. Urutan gerak tari tradisi

Tuliskan beberapa catatan, khususnya masukan dari hasil diskusi anda

dengan teman-teman untuk keperluan memperkaya/memperbaiki

(45)

Catatan hasil diskusi:

...

...

...

...

...

5. Mengomunikasikan

Presentasikan hasil pengumpulan informasi, data hasil pembelajaran

dan kesimpulan yang berhasil Anda buat tentang pengembangan tari

kreasi. Presentasikan hasil pengembangan tari dengan cara

diperagakan di depan teman-teman Anda maupun dengan

menggunakan berbagai media baik secara tertulis seperti laporan

tertulis, artikel yang dilengkapi Power Point, gambar, foto, dan bahkan

video. Semakin lengkap Anda menggunakan media maka pemahaman

Anda akan semakin lengkap, juga terhadap teman-teman Anda yang

sama-sama mengumpulkan informasi/data pembelajarannya. Presentasi

ini akan saling memperkaya wawasan dan pengetahuan Anda

khususnya tentang penggunaan dan pengembangan tari kreasi.

Tuliskan masukan-masukan yang Anda peroleh dari presentasi yang

Anda sajikan di kelas/sekolah ataupun forum ilmiah lain yang dapat

digunakan untuk menampilkan temuan Anda tentang pengembangan

tari kreasi.

E. Latihan/Kasus/Tugas

1.

Buatlah tari tradisi berdasarkan unsur koreografi secara sederhana dengan menggunakan pola lantai!

2. Buatlah tari tradisi berdasarkan unsur koreografi dengan menggunakan

(46)

Kegiatan Pembelajaran 2: Menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari

3. Buatlah kombinasi karya tari tradisi berdasarkan unsur koreografi

dengan level dan pola lantai!

F. Rangkuman

Tari tradisi ternyata dapat dikembangkan sedemikian rupa sehingga dapat

memberi variasi sajian. Ada beberapa tipe tari kreasi yang dapat ditampilkan,

salah satunya adalah tari kreasi yang mengacu pada sumber tradisi lokal.

Sumber ini memberikan inspirasi terwujudnya garapan baru yang bernuansa

tradisional. Dengan demikian tari tradisi tersebut tidak bisa dilepaskan

dengan tradisi yang ada.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Siswa akan mampu membuat susunan gerak tari tradisi dengan

menggunakan level dan pola lantai yang ada dalam dasar dasar komposisi

(47)
(48)

Kegiatan Pembelajaran 3: Membuat Pengembanngan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur Pendukung Tari sesuai

dengan tema

MEMBUAT PENGEMBANGAN GERAK TARI

TRADISIONAL BERDASARKAN UNSUR

PENDUKUNG TARI SESUAI DENGAN TEMA

A. Tujuan

Pembelajaran modul ini mempunyai tujuan sebagai berikut:

1.

Pengembangan gerak tari tradisional yang diharapkan akan dikuasai oleh peserta didik;

2.

Untuk pengembangan gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendudkung iringan;

3.

Untuk pengembangan gerak tari tradisional berdasarkan tema.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator pencapaian opetensi pada Kegiatan Pembelaaran 3 adalah bahwa

peserta diklat mampu:

1. menguraikan keunikan gerak tari kreasi baru berdasarkan unsur

pendukung tari;

2. menguraikan teknik menerapkan unsur pendukung gerak tari sesuai

iringan

(49)

3. menyusun gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari;

4. membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan tema;

5. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan koreografinya;

6. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

iringan;

7. Memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata rias tari kreasi;

8. Memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata busana tari kreasi

C. Uraian Materi

Keunikan karya tari yang dimaksud dalam pembahasan ini adalah keunikan

yang dapat dijadikan contoh paling mudah untuk diberikan kepada siswa

tentang keragaman budaya yang ada di Indonesia. Masing-masing daerah

tentu saja memiliki ciri dalam ungkapan garap gerak. Sebagai satu contoh

pola gerak tari bernuansa budaya Banyumas cenderung identik dengan egol

atau goyangan pinggul. Kemudian gerak tari Rantak dari padang Sumatera

Barat, cenderung mengeksplor gerak hentakan kaki yang sangat dinamis.

Tari Merak yang menirukan gerak-gerik binatang merak, memberikan ciri

yang secara universal dapat diterima di semua wilayah terkait dengan

temanya. Namun secara penampilan, tari Merak ini bisa divisualisasikan

dengan nuansa tradisi daerah di mana tarian itu diciptakan. Tari merak karya

Bagong Kussudiardja, tentu akan berbeda tari Merak Cece Somantri dari

Jawa Barat.

Keunikan gerak tari yang muncul inilah yang mampu memberikan inspirasi

(50)

Kegiatan Pembelajaran 3: Membuat Pengembanngan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur Pendukung Tari sesuai

dengan tema

D. Aktivitas Pembelajaran

1. Mengamati

Dalam kegiatan mengamati ini Anda diminta mengamati hasil rekaman

komposisi gerak sederhana khususnya yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari, misalnya dari

foto, dari rekaman VCD ataupun mencari dari sumber lain, misalnya dari

internet. Kegiatan pengamatan ini akan memperkaya pemahaman awal

Anda tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari.

Agar kegiatan pengamatan lebih terarah, Anda dapat menggunakan

instruksi dari fasilitator ataupun menggunakan panduan di bawah ini

sebagai panduan dalam kegiatan pengamatan. Selain berdasar format

pengamatan yang sudah disediakan ini, Anda juga bisa melakukan

kegiatan secara individu atau secara kelompok. Kalau Anda ingin

melakukan secara kelompok Anda bisa mencari 2-3 orang teman untuk

dibuat dalam satu kelompok.

Contoh Panduan Kegiatan Pengamatan

a. Amatilah hasil rekaman penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari.

b. Amatilah beberapa hasil rekaman penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari yang Anda temukan tersebut dan

bandingkan, carilah perbedaan maupun kesamaan yang ada pada

hasil rekaman penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari yang lain.

c. Kelompokkan hasil rekaman penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari yang Anda amati berdasarkan persamaan

yang ada atau berdasarkan perbedaan yang ada pada tiap tiap

(51)

Setelah Anda mengamati, tuliskan hasil pengamatan Anda berdasarkan

penugasan guru dengan membuat format pengamatan sendiri ataupun

menggunakan format pengamatan seperti contoh di bawah ini.

Contoh Lembar kegiatan mengamati

No. Pengamatan karya tari tradisi Penggunaan inovasi gerak tari tradisi

1. Bagaimanakah

pengembangan gerak tari

tradisional

Bagaimanakah kemungkinan

pengembangan gerak tari

tradisional?

2 Bagaimana membuat

pengembangan gerak tari

sesuai dengan unsur

pendukung tarinya?

Bagaimana pengembangan

iringannya?

2. Menanya

Setelah Anda melakukan kegiatan pengamatan, apakah ada

pertanyaan yang muncul dan mengganggu pikiran Anda? Mulailah

melakukan kegiatan menanya. Tanyakanlah kepada fasilitator yang

membimbingmu tentang segala hal yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. Tanyakan

tentang bagaimana cara penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari. Galilah segala pertanyaan yang ada di benak Anda agar

Anda terbiasa untuk mampu melihat, menggali dan menemukan

permasalahan.

Beberapa contoh pertanyaan di bawah ini dapat Anda gunakan dan

kembangkan sendiri.

a. Apakah yang disebut dengan pengembangan gerak tari tradisional

berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan tema.

(52)

Kegiatan Pembelajaran 3: Membuat Pengembanngan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur Pendukung Tari sesuai

dengan tema

c. Siapa yang menggunakan dan mengembangkan ruang dalam

gerak tari?

d. Mengapa kita menggunakan dan mengembangkan ruang dalam

gerak tari?

e. Kapan kita menggunakan dan mengembangkan ruang dalam gerak

tari?

f. Ada berapa macam penggunakan dan pengembangkan ruang

dalam gerak tari?

g. Mengapa ada beberapa penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari?

h. Apa perbedaan dari masing-masing penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari?

i. Bagaimana urutan penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari tersebut?

j. Bagaimana uraian gerak dari masing-masing penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari tersebut?

Lembar kegiatan menanya:

Penggunaan format lembar pertanyaan adalah cara untuk

mempermudah dalam menghimpun, dan mengurutkan pertanyaan

yang diperoleh agar mempunyai susunan yang sistematis, dari yang

sederhana/mudah ke hal yang sulit/kompleks; atau berdasar urutan

(53)

kegiatan menanya ini secara mandiri atau mengembangkannya

berdasar contoh yang ada di bawah ini:

Lembar pertanyaan

No. Pertanyaan

1 Bagaimana pengembangan gerak tari tradisional berdasarkan

unsur pendudkung tari?

2 Bagaimana mengembangkan tari tradisional berdasarkan

tema?

3 Tema apa sajakah yang dapat digunakan untuk membuat tari?

4 Langkah apa sajakah yang dapat ditempuh untuk

pengembangan tari tradisional?

3. Mengumpulkan data/informasi/mencoba/eksperimen

Berdasarkan hasil kegiatan menanya sebelumnya, Anda telah

mengumpulkan beberapa pertanyaan terkait dengan penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari. Sekarang carilah informasi

untuk dapat menjawab berbagai pertanyaan yang telah Anda himpun.

Kumpulkanlah berbagai informasi dan data yang berkaitan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari dari

buku-buku, atau informasi langsung melalui wawancara dengan ahli tari

khususnya dalam hal penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari.

Informasi Anda juga akan lebih menarik dan lengkap apabila diperkaya

dengan searching di internet untuk melengkapi informasi tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. Selain itu

Anda juga bisa mencari dari sumber lain seperti: artikel, laporan, jurnal,

(54)

Kegiatan Pembelajaran 3: Membuat Pengembanngan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur Pendukung Tari sesuai

dengan tema

informasi tersebut untuk memperluas wawasan dan pengetahuan Anda

sebagai salah satu proses pembelajaran secara mandiri.

Lembar kegiatan mengumpulkan data/informasi

5 Juni 2015 Diketahui

langkah-5 Juni 201langkah-5 Diketahui

ciri-ciri

10 Juni 2015 Diketahui

dinamika

6 Juni 2015 Diketahui

(55)

Apabila memungkinkan, cobalah melakukan beberapa penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari berdasarkan informasi yang

sudah Anda peroleh lewat video rekaman. Masing-masing individu

melakukan penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari

pada bagian yang berbeda.

4. Mengasosiasi/mendiskusikan

Diskusikan dengan teman-teman di kelas perihal informasi yang telah

Anda kumpulkan mengenai penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari, dari berbagai sumber.

Topik diskusi dapat menyangkut:

a. Unsur-unsur yang mendukung dalam penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

b. Urutan gerak penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari.

c. Nama sanggar tari/tokoh koreografer tari, tempat yang

mengajarkan penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari.

Tuliskan beberapa catatan, khususnya masukan dari hasil diskusi Anda

dengan teman-teman untuk keperluan memperkaya/memperbaiki

informasi dan kesimpulan sementara yang sudah Anda buat.

Catatan hasil diskusi:

...

...

...

...

(56)

Kegiatan Pembelajaran 3: Membuat Pengembanngan Gerak Tari Tradisional Berdasarkan Unsur Pendukung Tari sesuai

dengan tema

5. Mengkomunikasikan

Presentasikan hasil pengumpulan informasi, data hasil pembelajaran

dan kesimpulan yang berhasil anda buat tentang penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

Presentasikan hasil pembelajaran anda dengan cara diperagakan di

depan teman temanmu maupun dengan menggunakan berbagai media

baik secara tertulis seperti laporan tertulis, artikel yang dilengkapi Power

Point, gambar, foto, dan bahkan video. Semakin lengkap anda

menggunakan media maka pemahaman anda akan semakin lengkap,

juga terhadap teman-teman anda yang sama-sama mengumpulkan

informasi/data pembelajarannya. Presentasi ini akan saling

memperkaya wawasan dan pengetahuan anda khususnya tentang

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari.

Tuliskan masukan-masukan yang anda peroleh dari presentasi yang

anda sajikan di kelas/sekolah ataupun forum ilmiah lain yang dapat

digunakan untuk menampilkan temuan anda tentang penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

E. Latihan/Kasus/Tugas

1. Bagaimana langkah-langkah menyusun pengembangan gerak tari

tradisional?

2. Buatlah gerakan pengembangan gerak tari tradisional dengan 2x8

hitungan

3. Lakukan gerakan itu, ulangi dalam 4x8 hitungan

(57)

F. Rangkuman

1. Pengembangan gerak tari tradisional dapat dilakukan dengan berbagai

sumber tema.

2. Pengembangan tari tradisional dilakukan untuk lebih dinamis dan

menarik.

3. Unsur pendukung tari seperti iringan, kostum dan gerak, merupakan

aspek yang dapat dijadikan rujukan untuk mengembangkan tari

(58)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

MEMBUAT GERAK TARI TRADISIONAL

BERDASARKAN UNSUR PENDUKUNG TARI

SESUAI DENGAN KOREOGRAFINYA

A. Tujuan

Setelah mempelajari unit ini diharapkan peserta diklat dapat menjelaskan:

1. karakter yang menonjol pada anak SMP dengan baik dan benar;

2. faktor yang mempengaruhi pertumbuhan fisik individu peserta didik

dengan penuh percaya diri;

3. empat faktor yang bisa menimbulkan kesulitan belajar pada peserta didik

dengan penuh percaya diri;

4. arti penting digital library dengan baik dan benar;

5. karakteristik dalam berfikir kritis dengan baik dan benar.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator pencapaian Kompetensi pada Kegiatan Pembelajaran 4 adalah

bahwa peserta diklat mampu:

(59)

2. Menguraikan teknik menerapkan unsur pendukung gerak tari sesuai

iringan;

3. Menyusun gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari;

4. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan tema;

5. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

dengan koreografinya;

6. Membuat gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari sesuai

iringan;

7. Memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata rias tari kreasi;

8. Memahami materi yang bersifat konsepsi dalam tata busana tari kreasi.

C. Uraian Materi

Menguraikan keunikan gerak tari kreasi baru berdasarkan unsur pendukung

tari. Tari kreasi muncul karena adanya upaya dari seniman untuk

mengembangkan tari tradisi yang telah ada sebelumnya. Tari kreasi baru

yang lahir dalam dunia seni pertunjukan terinspirasi dari tradisi budaya

masyarakat sekitar, di mana tari itu diciptakan. Ada beberapa maestro tari

kreasi baru yang kini malang melintang dan karyanya dikenal masyarakat.

Nama-nama seperti Gusmiati Suid, Tom Ibnur, Sardono W. Kusumo,

Bagong Kussudiardja, Cece Sumantri, Didik Nini Thowok, Wiwik Sipala,

adalah contoh tokoh pembaharu tari tradisi dalam bentuk garap (kreasi

baru).

Namun untuk jenis tari kreasi baru yang banyak digunakan untuk anak di

sekolah guru berkiblat pada tokoh lokal masing masing daerah. Hal ini

(60)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

budaya (tari) lebih banyak dikembangkan oleh guru guru dari sumber lokal

yang ada. Di Yogyakarta dan Jawa Timur sisi barat (Tulungagung) terdapat

nama koreografer Untung Moelyono dan di Jawa Tengah ada nama S.

Ngaliman dan Maridi. Karya-karya koreografer ini memberikan inspirasi bagi

guru-guru untuk mempelajari tari kreasi baru lebih mendalam sebagai bahan

ajar untuk anak didiknya.

Tari kreasi baru produksi sanggar Kembangsore yang dikenal hampir di

seluruh wilayah Indonesia, merupakan tari jenis kreasi baru yang sangat

akomodatif dan memberikan nuansa budaya Indonesia yang mudah dikenal

orang yang mempelajarinya. Berdasarkan tradisi budaya yang menjadi

sumber penciptaan tari kreasi baru, karya tari Kembangsore mampu

menampilkan ciri khas dalam setiap karya dengan keunikan masing-masing.

Keunikan karya tari yang dimaksud dalam pembahasan ini adalah keunikan

yang dapat dijadikan contoh paling mudah untuk diberikan kepada siswa

tentang keragaman budaya yang ada di Indonesia. Masing-masing daerah

tentu saja memiliki ciri dalam ungkapan garap gerak. Sebagai satu contoh

pola gerak tari bernuansa budaya Banyumas cenderung identik dengan egol

atau goyangan pinggul. Kemudian gerak tari Rantak dari padang Sumatera

Barat, cenderung mengeksplor gerak hentakan kaki yang sangat dinamis.

Tari Merak yang menirukan gerak gerik binatang merak, memberikan ciri

yang secara universal dapat diterima di semua wilayah terkait dengan

temanya. Namun secara penampilan, tari Merak ini bisa divisualisasikan

dengan nuansa tradisi daerah di mana tarian itu diciptakan. Tari merak karya

Bagong Kussudiardja tentu akan berbeda dengan tari Merak Cece Somantri

dari Jawa Barat. Keunikan gerak tari yang muncul inilah yang mampu

memberikan inspirasi untuk pengembangan tari tradisi yang ada di masing

(61)

D. Aktivitas Pembelajaran

1. Mengamati

Dalam kegiatan mengamati ini, Anda diminta mengamati hasil rekaman

komposisi gerak sederhana khususnya yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. misalnya dari

foto, dari rekaman VCD ataupun mencari dari sumber lain, misalnya dari

internet. Kegiatan pengamatan ini akan memperkaya pemahaman awal

Anda tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari.

Agar kegiatan pengamatan lebih terarah, Anda dapat menggunakan

instruksi dari fasilitator ataupun menggunakan panduan dibawah ini

sebagai panduan dalam kegiatan pengamatan. Selain berdasar format

pengamatan yang sudah disediakan ini, anda juga bisa melakukan

kegiatan secara individu atau secara kelompok. Kalau anda ingin

melakukan secara kelompok anda bisa mencari 2-3 orang teman untuk

dibuat dalam satu kelompok.

Contoh Panduan Kegiatan Pengamatan

a. Amatilah hasil rekaman penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari.

b. Amatilah beberapa hasil rekaman penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari yang Anda temukan tersebut dan

bandingkan. Carilah perbedaan maupun kesamaan yang ada pada

hasil rekaman penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari yang lain.

c. Kelompokkan hasil rekaman penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari yang Anda amati berdasarkan persamaan

yang ada atau berdasarkan perbedaan yang ada pada tiap-tiap

(62)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

d. Unsur-unsur pendukung apa saja yang terdapat dalam hasil

rekaman penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari

tersebut?

Setelah mengamati, tuliskan hasil pengamatan Anda berdasarkan

penugasan guru dengan membuat format pengamatan sendiri ataupun

menggunakan format pengamatan seperti contoh di bawah ini.

Contoh Lembar kegiatan mengamati

No Penggunaan ruang

sempit

Penggunaan ruang

sedang

Penggunaan ruang

lebar

2. Menanya

Setelah Anda melakukan kegiatan pengamatan, apakah ada

pertanyaan yang muncul dan mengganggu pikiran Anda? Mulailah

melakukan kegiatan menanya. Tanyakanlah kepada fasilitator yang

membimbing Anda tentang segala hal yang berhubungan dengan

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. Tanyakan

tentang bagaimana cara penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari. Galilah segala pertanyaan yang ada di benak Anda agar

Anda terbiasa untuk mampu melihat, menggali dan menemukan

(63)

Beberapa contoh pertanyaan di bawah ini dapat Anda gunakan dan

kembangkan sendiri.

a. Apakah yang disebut dengan penggunaan dan pengembangan

ruang dalam gerak tari?

b. Kapan Anda dapat menggunakan dan mengembangan ruang dalam

gerak tari?

c. Siapa yang menggunakan dan mengembangkan ruang dalam gerak

tari?

d. Mengapa kita menggunaan dan mengembangan ruang dalam gerak

tari?

e. Kapan kita menggunaan dan mengembangan ruang dalam gerak

tari?

f. Ada berapa macam penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari?

g. Mengapa ada beberapa penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari?

h. Apa perbedaan dari masing-masing penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari?

i. Bagaimana urutan penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari tersebut?

j. Bagaimana uraian gerak dari masing masing penggunaan dan

(64)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

Lembar kegiatan menanya:

Penggunaan format lembar pertanyaan adalah cara untuk

mempermudah dalam menghimpun dan mengurutkan pertanyaan yang

diperoleh agar mempunyai susunan yang sistematis, dari yang

sederhana/mudah ke hal yang sulit/kompleks; atau berdasar urutan

waktu, dari yang awal ke yang paling mutakhir, dan seterusnya.

Buatlah daftar pertanyaan dengan menggali sebanyak mungkin

pertanyaan. Agar mudah pencatatannya, Anda dapat membuat format

kegiatan menanya ini secara mandiri atau mengembangkannya

berdasar contoh yang ada di bawah ini:

Lembar pertanyaan

No.

Pertanyaan

3. Mengumpulkan data/informasi/mencoba/eksperimen

Berdasarkan hasil kegiatan menanya sebelumnya, Anda telah

mengumpulkan beberapa pertanyaan terkait dengan penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari. Sekarang carilah informasi

untuk dapat menjawab berbagai pertanyaan yang telah Anda himpun.

Kumpulkanlah berbagai informasi dan data yang berkaitan dengan

(65)

buku-Informasi Anda juga akan lebih menarik dan lengkap apabila diperkaya

dengan searching di internet untuk melengkapi informasi tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari. Selain itu

Anda juga bisa mencari dari sumber lain seperti: artikel, laporan, jurnal,

penelitian, buku elektronik, gambar, video dan sebagainya.

Kumpulkanlah berbagai informasi tersebut untuk memperluas wawasan

dan pengetahuan Anda sebagai salah satu proses pembelajaran secara

mandiri.

Contoh website tentang penggunaan dan pengembangan ruang dalam

gerak tari:

www.you tube.com

Lembar kegiatan mengumpulkan data/informasi

No. Sumber informasi Bentuk

informasi

Tanggal

pengambilan data

Keterangan

Apabila memungkinkan, cobalah melakukan beberapa penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari berdasarkan informasi yang

sudah anda peroleh lewat video rekaman.

Masing masing individu melakukan penggunaan dan pengembangan

(66)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

4. Mengasosiasi/mendiskusikan

Diskusikan dengan teman-teman di kelas perihal informasi yang telah

Anda kumpulkan mengenai penggunaan dan pengembangan ruang

dalam gerak tari yang telah Anda kumpulkan dari berbagai sumber.

Topik diskusi dapat menyangkut:

a. Unsur unsur yang mendukung dalam penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

b. Urutan gerak penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari.

c. Nama sanggar tari/tokoh koreografer tari, tempat yang

mengajarkan penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak

tari.

Tuliskan beberapa catatan, khususnya masukan dari hasil diskusi Anda

dengan teman-teman untuk keperluan memperkaya/memperbaiki

informasi dan kesimpulan sementara yang sudah Anda buat.

Catatan hasil diskusi:

...

...

...

...

(67)

5. Mengkomunikasikan

Presentasikan hasil pengumpulan informasi, data hasil pembelajaran

dan kesimpulan yang berhasil Anda buat tentang penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

Presentasikan hasil pembelajaran Anda dengan cara diperagakan di

depan teman-temanmu maupun dengan menggunakan berbagai media

baik secara tertulis seperti laporan tertulis, artikel yang dilengkapi Power

Point, gambar, foto, dan bahkan video. Semakin lengkap Anda

menggunakan media maka pemahaman Anda akan semakin lengkap,

juga terhadap teman-teman Anda yang sama-sama mengumpulkan

informasi/data pembelajarannya. Presentasi ini akan saling

memperkaya wawasan dan pengetahuan Anda khususnya tentang

penggunaan dan pengembangan ruang dalam gerak tari.

Tuliskan masukan-masukan yang Anda peroleh dari presentasi yang

Anda sajikan di kelas/sekolah ataupun forum ilmiah lain yang dapat

digunakan untuk menampilkan temuan Anda tentang penggunaan dan

pengembangan ruang dalam gerak tari.

E. Latihan/Kasus/Tugas

1. Buatlah gerakan 1 – 8 hitungan

2. Lakukan gerakan itu, ulangi dalam 3 x 8 hitungan.

3. Buatlah pengembangan dari unsur ruang gerak.

4. Lakukan pengembangan dalam volume gerak kecil/sempit, sedang dan

lebar.

(68)

Kegiatan Pembelajaran 4: Membuat gerak tari tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografinya

F. Rangkuman

1. Tari merupakan salah satu bentuk kesenian yang memiliki media

ungkap gerak.

2. Gerak dalam tari adalah gerak yang indah sehingga tidak semua gerak

bisa dikatakan sebagai tari.

3. Salah satu unsur yang terdapat di dalam gerak adalah ruang.

4. Ruang adalah volume besarnya tempat yang digunakan untuk bergerak

oleh penari.

5. Ruang berhubungan dengan:

a. Bentuk tubuh: lurus, melengkung, horizontal, vertikal, sudut,

runcing.

b. Kesan tubuh: ringan, sempit, luas, berat.

c. Arah hadap: depan, samping, membelakangi, berhadapan,

menglilingi, searah.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

(69)
(70)

Penutup

Setelah mempelajari dan memahami isi modul tentang bagaimana

pengembangan gerak tari tradisional, peserta diklat dituntut untuk dapat

menguraikan keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur

pendukung tari. Selain itu peserta diklat juga harus mampu membuat gerak tari

tradisional berdasarkan unsur pendukung tari sesuai dengan koreografi dan

temanya.

Secara konseptual dengan membuat rancangan tersebut maka sebuah

pertunjukan tari akan lebih tertata menarik. Harapan ke depan modul ini mampu

memberi manfaat untuk:

1. Menuntun peserta diklat dalam mengerjakan tugas dan latihan soal yang

diberikan.

2. Pengayaan materi atau tambahan wawasan tentang cara pengembangan

gerak tari tradisional dari aspek koreografi maupun temanya.

3. Mengenal materi pengembangan gerak tari tradisional dengan orientasi

untuk peniingkatan kemampuan menata dan menampilkan karya hasil

pengembangan tari tradisional yang dimilikinya.

Semoga apa yang kita hasilkan melalui penulisan modul ini akan dapat

dimanfaatkan peserta diklat dan pendidik secara umum untuk pelaksanaan

pembelajaran seni budaya (tari) di kelasnya masing-masing.

(71)

Gambar

Gambar 1
Gambar 2
Gambar 1.  Unsur-unsur Pembelajaran  Sumber : sitataqwa.blogspot.com
Gambar 2. Contoh Tahapan Pembelajaran    Sumber : nolah noleh.blogspot.com
+7

Referensi

Dokumen terkait

orang guru wali kelas (60%) mereka sering memberi konseling saat siswa. mengalami masalah, dan 3 orang guru wali kelas (30%) tidak

Setiap fungsi manajerial adalah pelaksana koordinasi. Kebutuhan akan mensinkronisasi tindakan individu timbul dari perbedaan dalam pendapat mengenai bagaimana cita-cita kelompok

Kendala yang dihadapi selama pendampingan keluarga dari keluarga Bapak I Putu Anom Wisnawa adalah waktu untuk kunjungan yang tidak menentu untuk dapat bertemu dan berbincang-

Peraturan Peresiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah dirubah

Belum memiliki NIDN/NIDK atau telah memiliki NIDN/NIDK dari program studi lain di PTN/PTS yang akan membuka prodi dengan tetap mempertahankan nisbah dosen dan mahasiswa

Bisa jadi anak perempuan dengan ADHD tidak teridentifikasi atau tidak tertangkap gejalanya karena guru-guru gagal dalam mengenali dan mencatat perilaku kurang

Al principio de mi llegada, decidí tomarme todo fácilmente como si fuera irreal, ya que era muy duro enfrentar la realidad de que me aleje de mi vida, que deje todo lo que tenia

Berdasarkan studi literatur yang telah dilakukan mengenai perancangan implementasi yang dibuat, sehingga akan menghasilkan suatu sistem informasi manajemen persediaan