• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan FIB-4 Index Dengan Derajat Fibrosis Hati Pada Hepatitis B Kronik Berdasarkan Fibroscan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan FIB-4 Index Dengan Derajat Fibrosis Hati Pada Hepatitis B Kronik Berdasarkan Fibroscan"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 2

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Assalamualaikum w.w

Selamat Pagi dan Salam Sejahtera Bapak/Ibu sekalian.

Sebelumnya saya terlebih dahulu memperkenalkan diri. Saya ”Dr. Yuswita Santi Siregar” adalah peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Penyakit Dalam FK USU Medan. Saya akan melaksanakan penelitian yang berjudul :

“HUBUNGAN FIB-4 INDEX DENGAN DERAJAT FIBROSIS HATI PADA HEPATITIS B KRONIK BERDASARKAN FIBROSCAN”.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai tingkat kekenyalan organ hati

oleh karena parut hati pada pasien dengan penyakit hati kronis (menahun) yang disebabkan oleh infeksi virus (Hepatitis B) dengan melakukan pemeriksaan darah dan pemeriksaan dengan alat fibroscan (seperti USG).

Manfaat penelitian ini adalah dapat mendeteksi secara dini pasien dengan penyakit hati kronik yaitu yang masih berada pada tingkat kekenyalan hati oleh karena parut hati yang masih rendah sehingga kemungkinan dapat dicegah untuk berlanjut menjadi gagal hati.

(3)

sedikit rasa sakit pada saat pengambilan darah, namun lebam – lebam tersebut akan hilang dengan sendirinya.

Keikutsertaan Bapak/Ibu adalah suka rela. Biaya pemeriksaan tidak dibebankan kepada Bapak/Ibu, sepenuhnya ditanggung oleh peneliti. Bila keterangan yang saya berikan masih belum jelas atau ada hal - hal yang belum jelas, Bapak/Ibu dapat langsung bertanya kepada saya.

Nama : Dr. Yuswita Santi Siregar

Alamat : Jl. Permata Mekar No. 8 Kompleks Villa Malina, Tanjung Sari, Medan

No Telp : 081361558618 / 06176505034

Atas kesediaan Bapak/Ibu sekalian untuk berpartisipasi dalam penelitian ini, saya ucapkan banyak terima kasih.

Peneliti,

(4)

Lampiran 3

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (INFORMED CONSENT)

---

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :

Umur :

Jenis kelamin :

Alamat :

No Telp :

Setelah mendapat penjelasan dari peneliti tentang kebaikan dan keburukan prosedur penelitian ini, dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan menyatakan bahwa saya bersedia

Demikian surat pernyataan bersedia ikut dalam penelitian ini saya perbuat untuk dapat digunakan seperlunya.

untuk ikut dalam penelitian tentang : “HUBUNGAN FIB-4 INDEX DENGAN DERAJAT FIBROSIS HATI PADA HEPATITIS B KRONIK BERDASARKAN FIBROSCAN”

Saksi, Medan,……….2011

(5)

Lampiran 4

KERTAS KERJA PROFIL PESERTA PENELITIAN

Tanggal : ………

MR : ………

No.Pemeriksaan lab : ……

I. Anamnese Pribadi

Nama : ………..

Umur : ………..

Jenis Kelamin : ...………..

Alamat : ..………

No telp : ..………

II Pemeriksaan Penunjang

a. Laboratorium

-Trombosit : ………..……… -AST : ……….. -ALT : ………

b. Fibroscan : ………

(6)

Lampiran 5

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Identitas

Nama : Dr. Yuswita Santi Siregar

Tempat/Tgl Lahir : Batang Toru / 18 Januari 1978

Suku/Bangsa : Batak / Indonesia

Agama : Islam

Alamat : Jl Permata Mekar No. 8, Kompleks Villa Malina Tanjung Sari, Medan

II. Keluarga

Suami : Ramadhansyah Harahap, S.Pi

Anak : Delmora Alfarisi Harahap

Elmira Amorita Harahap

III. Riwayat Pendidikan

SDN 3 Batang Toru , Tapanuli Selatan, Tamat Tahun 1990

SMPN 2 Batang Toru , Tapanuli Selatan, Tamat Tahun 1993

SMAN 1 Padang Sidempuan , Tapanuli Selatan, Tamat Tahun 1996

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara , Tamat Tahun 2004

Peserta PPDS Ilmu Penyakit Dalam FK USU, Tahun 2008 – sekarang

IV. Riwayat Pekerjaan

Dokter PNS di R.S.U. Dr. F. L. Tobing Sibolga, Tahun 2005 – 2008

(7)

Dokter Konsultan Daerah di R.S.U.D. Pandan, Tapanuli Tengah, Maret – Agustus 2012

V. Keanggotaan Profesi

Ikatan Dokter Indonesia (IDI)

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI)

VI. Karya Ilmiah

1. Yuswita Santi Siregar, Religius Pinem, Elias Tarigan, Masrul Lubis, Ilhamd, Herryanto L Tobing, Juwita Sembiring, Lukman Hakim Zain. The Accuracy of the FIB-4 index compared with fibroscan for the diagnosis of liver fibrosis in chronic hepatitis B. Pekan Ilmiah Nasional (PIN) XVIII Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI)/ Kongres Nasional (KONAS) XV Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia (PGI)-Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal Indonesia (PEGI) 2011, Surakarta, 19 - 22 September 2011.

2. Yuswita Santi Siregar, Anita Rosari Dalimunthe, Wika Hanida Lubis, Habibah Hanum Nasution. Hubungan tingkat depresi dengan kadar HBA1C dan lamanya menderita DM pada pasien DM Tipe 2 di RSUP

H. Adam Malik Medan. Kongres Nasional XV Perhimpunan Dokter

Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (KOPAPDI XV) Medan 2012, Medan, 12 - 15 Desember 2012.

VII Partisipasi Dalam Kegiatan Ilmiah

1. Peserta dan Panitia Gastroentero-hepatologi Update VII 2009, PPHI-PGI-PEGI- Divisi Gastroentero-Hepatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU, Medan, 09-10 Oktober 2009.

(8)

3. Peserta Workshop Nasional III Pendidikan Bioetika & Medikolegal, Pertemuan Nasional V Jaringan Bioetika dan Humaniora Kesehatan Indonesia (JBHKI), Medan, 15 – 17 Desember 2009.

4. Peserta Roadshow Ilmiah PB PAPDI “Penggunaan Testosteron pada

Aging Male”. Medan, 06 Maret 2010.

5. Peserta Seminar Ilmiah Hari Ginjal Sedunia 2010 “Protect Kidney and Control Diabetes”. Medan, 11 Maret 2010.

6. Peserta Seminar “Current Management in Internal Medicine” dan Workshop Ultrasonography. Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) XI 2010. Departemen Ilmu Penyakit Dalam. Medan, 01 – 03 April 2010.

7. Peserta Workshop Practice, Diagnostic, and Management of Hepatitis B and C, HUT FK USU Ke-58. Medan, 15 Juli 2010.

8. Peserta Simposium New Prevention and Therapeutic Based on Evidence Based Medicine and Evidence Based Practice, HUT FK USU Ke-58. Medan, 17 – 18 Juli 2010.

9. Peserta Simposium “ New Advance in Treatment of Type 2 Diabetes”. Medan, 18 Juli 2010.

10.Peserta Roadshow “Medical Skill Update” (MEDSKUP) Workshop

Gastoentero-Hepatology. Medan, 17 Juli 2010

11.Peserta Workshop Injeksi Kortikosteroid Intralesion dan Visco

Supplement, Rheumatology Update 2010. Medan, 30 Juli 2010.

12.Peserta Simposium “Clinical Rheumatology in Daily Practice”, Rheumatology Update 2010. Medan, 31 Juli - 01Agustus 2010.

13.Peserta Simposium “Hiperglicemia of patients with diabetes mellitus in clinical practice”. Medan, 28 November 2010.

14.Peserta Simposium PIT XII 2011 Penyakit Dalam, Pertemuan Ilmiah Nasional PERPARI. Medan 28-30 April 2011.

15.Peserta Workshop “Management of Problematic Asthma”. PIT XII 2011 Penyakit Dalam, Pertemuan Ilmiah Nasional PERPARI. Medan 28-30 April 2011. Medan, 23-25 Juni 2011.

(9)

(NTCM). Departemen Kardiologi dan Vaskular Medicine. Medan, 23 – 25 Juni 2011.

17.Peserta Simposium “Achieving Ambitious Glycaemic Target in Diabetes : Stepwise Treatment From Sulfonilurea to Insulin initiation & intensification (Basal and Basal Plus). Medan, 03 Juli 2011.

18.Peserta Workshop Pendidikan Pelatihan USG Muskuloskeletal. Rheumatology Update 2011. Medan, 07 Juli 2011.

19.Peserta Seminar Sehari “Lymphoma Update : Deteksi Dini dan Penatalaksanaan”. Medan, 16 Juli 2011.

20.Peserta Seminar Update. HUT FK USU Ke-59. Medan, 30 Juli 2011. 21.Peserta dan Presenter Poster Simposium “Promoted Gastro Enterology

And Hepatology Medical Science For Better Quality of Live Focus on Viral Hepatitis”. KONAS PGI-PEGI XV dan PIN PPHI XVIII. Surakarta, 19 – 22 September 2011.

22.Peserta Workshop “Hemophilia and Supportive Treatment in Cancer”. The 7th

23.Peserta dan Panitia Gastroentero-hepatologi Update IX 2011,

PPHI-PGI-PEGI- Divisi Gastroentero-Hepatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU, Medan, 03-05 November 2011.

National Convention of the Indonesian Society of Haematology and Blood Transfusion (PHTDI). Medan, 07 Oktober 2011.

24.Peserta Mini Symposium “Patophysiology and Recent Management of Chronic Constipation and Acute Diarrhea”. Medan, 13 November 2011.

25.Peserta Simposium “ Pathogenesis, Prevention and Management Diabetic Vascular Complications”. Medan, 20 Nopember 2011.

26.Peserta Workshop Infection Update IV “Current Challenges Management on Infection”. Medan, 25 Nopember 2011.

27.Peserta Simposium “Diabetes Update for Excellent”. Medan, 17 Maret 2012.

(10)

29.Peserta Workshop “Update Management of Thyroid Disease”. The 5th

30.Peserta Simposium “The Endocrine – Metabolic Disease: Present and Future”. The 5

Endocrinology & Diabetes Forum of Sumatera Region (FEDS-5). Medan, 20 Februari 2013.

th

(11)

Lampiran 6

HASIL STATISTIK

Karakteristik Klinis Subjek Penelitian

Jenis kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Umur Jenis kelamin AST ALT Trombosit FIB-4 Index Fibroscan

N Valid 68 68 68 68 68 68 68

(12)

Tes Normalitas

*. This is a lower bound of the true significance.

Uji Korelasi Spearman

Correlations

FIB-4 Index Fibroscan

Spearman's rho FIB-4 Index Correlation Coefficient 1.000 .597**

Sig. (2-tailed) . .000

N 68 68

Fibroscan Correlation Coefficient .597** 1.000

Sig. (2-tailed) .000 .

N 68 68

(13)

Uji Diagnostik

Continuity Correctionb 21.903 1 .000

Likelihood Ratio 25.427 1 .000

Fisher's Exact Test .000 .000

Linear-by-Linear Association 23.997 1 .000

N of Valid Casesb 68

a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 10.32.

(14)

Analisis Kurva ROC

Area Under the Curve

Test Result Variable(s):FIBkelkk1

Area Std. Errora Asymptotic Sig.b

Asymptotic 95% Confidence

Interval

Lower Bound Upper Bound

.801 .059 .000 .686 .916

The test result variable(s): FIBkelkk1 has at least one tie between the positive

actual state group and the negative actual state group. Statistics may be biased.

a. Under the nonparametric assumption

(15)
(16)

Referensi

Dokumen terkait

Nilai prediktif dari model non invasif King’s Score dalam identifikasi significant fibrosis dan sirosis pada pasien dengan penyakit hepatitis B kronik dapat dilihat pada

Wu,dkk telah mengusulkan skor APRI, sebuah model sederhana yang terdiri dari penanda laboratorium rutin untuk dibandingkan dengan skor APRI pada pasien hepatitis B dan

Nilai Mean Platelet Volume (MPV) yang terdapat dalam pemeriksaan darah rutin dapat dijadikan penanda keparahan fibrosis hati pada pasien hepatitis B kronik.. Tujuan:

Wu,dkk telah mengusulkan skor APRI, sebuah model sederhana yang terdiri dari penanda laboratorium rutin untuk dibandingkan dengan skor APRI pada pasien hepatitis B dan

Marcellin dkk juga meneliti akurasi FibroScan pada 173 pasien hepatitis B kronis yang dilakukan biopsi hati dan didapatkan hasil adanya korelasi yang baik antara pengukuran

Identification of chronic hepatitis B patients without significant liver fibrosis by a simple noninvasive predictive models.. Usefullness of Non-invasive Markers for Predicting

menentukan derajat fibrosis hati dengan berdasar pada fibroscan terhadap penderita penyakit hati B kronik serta manfaat S INDEX sebagai alternatif diagnostik dalam

Sedangkan prosedur penelitiannya yaitu : pertama sekali Bapak/Ibu yang telah diduga (didiagnosa) dengan Hepatitis B Kronik atau Hepatitis C Kronik, akan kami lakukan