PORTFOL Keracunan Amfetamin

(1)

PORTOFOLIO

INTOKSIKASI AMFETAMIN

Disusun oleh

dr. Dimas Satria Yolanda

Program Internship Dokter Indonesia

Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Ripin

Kabupaten Muaro Jambi

2!"#2!$

! !

(2)

BERITA ACARA DISKUSI/PRESENTASI PORTOFOLIO

%ama & Dimas Satria Yolanda Judul & Pemilihan %SAID

%ama Pendamping & dr. Sus' Andriati %ama (ahana & RSUD Ahmad Ripin

%

o %ama Peserta Diskusi#Presentasi )anda )angan ! dr. Aulia *adli

2 dr. D+i Putranto , dr. -iliana

" dr. Dung -il'a (ati $ dr. %atas'a )oa / dr. Andika Perdani

0 dr. Mohammad Saddam Alkautsar 1 dr. Debora i3toria

4 dr. Anastasia

! dr. Dimas Satria Yolanda !! dr. Rend' Andika

%ama Peserta & dr. Dimas Satria Yolanda %ama (ahana & RSUD Ahmad Ripin Muaro Jambi )opik & Intokasikasi Am5etamin

)anggal 6kasus 7 &

%ama Pasien & )n *8 22 th %o.RM & 9

(3)

)anggal Presentasi & !4 Maret 2!$ Pendamping & dr. Sus' Andriati

)empat Presentasi & Aula RSUD Ahmad Ripin :bekti5 Presentasi &

; Keilmuan ; Keterampilan ; Pen'egaran ; )inauan Pustaka

; Diagnostik ; Manaemen ; Masalah ; Istime+a

; %eonatus ; <a'i ; Anak ; Remaa ; De+asa ; -ansia ; <umil

)uuan &

<ahan <ahasan & ; )inauan Pustaka ; Riset ; Kasus ; Audit

=ara Membahas & ; Diskusi ; Presentasi dan Diskusi ; >mail ; Pos

KASUS

(4)

1. PRIMARY SURVEY

Air+a' & tidak ada suara na5as tambahan8 tidak ada obstruksi alan na5as

<reathing & RR 21?#min8torakoabdominal8 spontan

=ir3ulation & )D !/#48 @R !2"?#min8 teratur8 isi 3ukup8 ekual pada keempat ekstremitas tidak ada perdarahan akti5 'ang terlihat

Identitas Pasien %ama pasien& )n. *

Umur& 22 tahun

Jenis kelamin& laki9laki

Pendidikan& Sekolah Menengah Atas

Suku & Jambi

Pekeraan& <uruh kebun sa+it

Alamat& Sengeti

)anggal diperiksa& 4 Januari 2!$

ANAMNESIS Kel!an Uta"a

Mual8 muntah8 pusingdan dada berdebar9debar seak !2 am 'ang lalu

Ri#a$at Pen$a%it Se%a&an'

Pasien dating ke Puskesmas Muara Kumpeh dengan keluhan mual8 muntah8 pusing dan dada berdebar9debar seak sekitar !2 am 'ang lalu. Pasien diketahui mengkonsumsi narkotik berupa sabu9sabu seak sekitar !1 am 'ang lalu pada sat ada haatan di dekat daerahn'a tinggal. Pasien sudah meminum obat berupa bodre? seban'ak 2 butir namun keluhan tetap dirasakan tidak berkurang. Pasien uga diketahui mengonsumsi al3ohol pada saat mengonsumsi sabu9sabu.

Ri+a'at Pen'akit Dahulu &

(5)

Pasien tidak ada alergi obat8 hipertensi8 ken3ing manis dan ri+a'at pen'akit lain sebelumn'a.

Ri+a'at Pen'akit Keluarga &

)idak ada ri+a'at alergi obat pada keluarga dan ken3ing manis.

Keadaan umum& )ampak sakit sedang

Kesadaran& =ompos mentis 6=S >"M/$7 )ekanan darah& !/#4 mm@g

%adi& !2" kali#menit8 teratur8 isi 3ukup8 ekual pada keempat ekstremitas *rekuensi na5as& 21?#min8torakoabdominal8 spontan

Suhu& ,08"o₌

Stats 'ene&alis

Kepala & %ormo3e5al8 tidak ditemukan de5ormitas

Mata & KonungtiBa pu3at 9#98 sklera ikterik 9#98 pupil isokor8 R=-C#C8 R=)-C#C

-eher & tidak tampak de5ormitas8 trakea di tengah8 pembesaran K< 697

Jantung & <un'i antung I dan II reguler8 tidak ditemukan murmur dan gallop

Paru & Suara na5as Besikuler C#C8 ronki 9#98 +heeing 9#9

Abdomen & Datar8 supel8 bising usus 6C7 normal8 n'eri tekan 6978 @epar dan lien tidak teraba

>kstremitas & Akral hangat8 =R)E2F8 edema 697. Pe"e&i%saan Penn(an'

)idak diperiksa pemeriksaan penunang Dia'n)sisKe&(a

IntoksikasiAm5etamin

Tatala%sana

9 :ksigen 2 liter#menit

(6)

9 Domperidone !mg 9 %i5edipine $mg

9 Diaepam 2mg 9 Pasien pulang APS

TIN*AUAN PUSTAKA

A"+eta"in

(7)

Am5etamin merupakan obat sebagai simpatomimetik tak langsung pada sel reseptor akhir sara5 artin'a tergantung pada peningkatan kadar transmiter pada ruang sinap. Am5etamin memberikan e5ek ini karena melepaskan depot intra seluler katekolamin. Karena am5etamin uga menghambat monoamin oksidase 6MA:78 kadar katekolamin 'ang tinggi mudah dilepaskan kedalam ruang sinaps.am5etamin di absorbsi sempurna dalam saluran pen3ernaan8 dimetabolisme hati dan dikeluarkan dalam urine.

Am5etamin adalah suatu sen'a+a sintetik 'ang tergolong perangsang susunan

sara5 pusat.

Ada , enis am5etamin8 'aitu&

!. -aeBoam5etamin 6benedrin7

2. Dekstroam5etamin 6deksedrin7

,. Metilam5etamin 6metedrin7

>u5oria 'ang disebabkan am5etamin berlangsung "9/ am. :leh karenan'a am5etamin bere5ek menaikkan tekanan sistolik8 5rekuensi8 relaksasi otot polos bronkhus dan usus8 dilatasi pupil8 mengurangi sekresi air ludah8 menaikkan ke3epatan metabolisme8 menaikkan konsumsi oksigen8 menaikkan kadar asam lemak bebas8 pada sistem sara5 pusat menaikkan aktiBitas psikomotor8 stimulasi8 respirasi8 mengurangi rasa ngantuk.

Int)%asi%asi A"+eta"in

<an'ak ma3am deriBate am5etamin dibuat dengan sengaa oleh laboratorium dengan tuuan penggunaan rekreasional8 misaln'a 'ang ban'ak disalah gunakan di Indonesia saat ini adalah ,8" metilen9di9oksi met9am5etamin 6MDMA7 atau lebih dikenal sebagai ekstasi8 dan met9am5etamin 6sabu9sabu7. Metil5enidat 6Ritalin7 arang disalah gunakan. Dalam bidang Psikiatri8 metil5enidat digunakan untuk terapi anak dengan PP@ 6angguan Pemusatan

Perhatian dan @iperakti57.

Pada umumn'a8 am5etamin dikonsumsi melalui suntikan intraBena atau

(8)

subkutan8 inhalasi uap8 snorting8 supositoria8 atause3ara oral. ,a"-a&anKlinis

Pengaruh am5etamin terhadap pengguna bergantung pada enis am5etamin8 umlah 'ang digunakan8 dan 3ara menggunakann'a. Dosis ke3il semua enis

am5etamin akan meningkatkan tekanan darah8 memper3epat den'ut nadi8 melebarkan bronkus8 meningkatkan ke+aspadaan8 menimbulkan eu5oria8 menghilangkan kantuk8 mudah terpa3u8 menghilangkan rasa lelah dan rasa lapar8 meningkatkan aktiBitas motorik8 ban'ak bi3ara8 dan merasa kuat.

Dosis sedang am5etamin 629$ mg7 akan menstimulasi perna5asan8 menimbulkan tromor ringan8 gelisah8 meningkatkan aktiBitas motorik8 insomnia8 agitasi8 men3egah lelah8 menekan na5sumakan8 menghilangkan kantuk8 dan mengurangi tidur.

Penggunaan am5etamin berangka +aktu lama dengan dosis tinggi dapat menimbulkan perilaku stereotipikal8 'aitu perbuatan 'ang diulangterus9 menerus tanpa mempun'a ituuan8 tiba9tiba agresi58 melakukan tindakan kekerasan dan +aham 3uriga

Int)%si%asi dan Pts A"+eta"in Intoksikasi amfetamin ditandai dengan:

a. )akikardia atau bradikardia

b. Perubahan perilaku maladapti5 'ang bermakna se3ara klinis

3. Dilatasi pupil

d. Peninggian atau penurunan tekanan darah

e. <erkeringat atau menggigil

5. Mual atau muntah

g. )anda9tanda penurunan berat badan

h. Agitasiatauretardasipsikomotor

(9)

i. Kelemahan otot8 depresi perna5asan8 n'eri dada8 atau aritmia antung

. KonBulsi8 keang8 diskinesia8 distonia8 ataukoma

Gejala putus amfetamin ditandai dengan:

a. Depresi

b. Keleiahan

3. Mimpi 'ang gambling dan tidak men'enangkan

d. Insomnia atau hipersomnia

e. Peningkatan na5su makan

5. Retardasi atau agitasi psikomotor

Tatala%sana

Pada intin'a penanganan a+al pada kasus kera3unan adalah menangani masalah A<=8 bukan men3ari pen'ebab kera3unann'a apa8 baru setelah kondisi stabil di3ari pen'ebab kera3unan.

Pada pasien dengan intoksikasi deriBate Am5etamin dapat diberikan terapi berupa diaepam !9, mg oral atau parenteral atau klodiaepo?ide !9 2$ mg p.o atau =lobaam ,? ! mg sampai / menit.

Pada pasien ri+a'at putus obat Am5etamin dengan gangguan +aham berikan ineksi haloperidol 28$ mg IM dan dilanutkan , ? 28$ G$ mg per oral

(10)

Ra+at inap perlu dipertimbangkan karena kemungkinan melakukan per3obaan bunuh diri. Untuk mengatasi geala depresan misaln'a Amitripitin , ? ! mg 9 2$ mg per oral

Pada pasien 'ang sudah mengalami ketergantungan dapat diruuk ke Departemen Psikiatri.

Prognosis

Ad itam & dubia ad <onam

Ad Sanasionam & dubia ad Malam

Ad *ungsionam &Dubia ad Malam

DAFTAR PUSTAKA

anis+ara8 S..8dkk. !441. Farmakologi dan Terapi. >disi ". Jakarta& <agian *armakologi *K UI

@a'es8 >.R.8 et.al. !44/. Farmakologi: Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta& >=

@udak H allo. !44/. Keperawatan Kritis: Pendekatan Holistik . ol.2. Jakarta& >=

Katung8 <.. 2". Farmakologi: Dasar dan Klinik . >disi 1. Jakarta& Salemba Medika

)amba'ong8 J. 22. Farmakologi Untuk Keperawatan. Jakarta& (id'a Medika

(11)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT TANDA ,E*ALA :PI:DA 6@eroin#Puta+7 • Penekanan SSP8 • sedasi • Motilitas*ant ro • Intensinalmen urun • sampaikonstip asi • Analgesia • Mual8 muntah • <i3ara3adel • <radikardia • Konstriksi pupil • Keang • Per3a'adirimenin gkat • Perasaanmelamb ung • Disorientasi • Depersonalisasi • angguanda'aing atangkapendek8 halusinasi Bisual ataupendengaran • >mosilabil#bingun g • Paranoid • Ilusi3emas8 depresi8 pani3 sertatakut • Mengantuk • Pilekbersin • -akrimasi • Diatas pupil • Piloereksi • )ek. Darahnaik • Respirasinaik • Suhubadannaik • Mual9mual • Diare • Insomnia • emetar#tremor • Ansiestas8 gelisah • )idakseleramaka n I%) )>R =ar Put Met ditu Mis mg# Sub dim diba Dosi ala hari 6Ra !!

(12)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT TANDA ,E*ALA S>DA)I* @IP%:)IKA P>%>%A%# :<A) )IDUR 6<K8 Roh'p8 -e?o8 Pil Koplo7 %eurologis & • <i3ara3adel • angguankoordin asi8 3araalantidaksta bil • %istagmus Psikologis & • A5eklabil • @ilangn'ahambat anImpulsseksual • Agresi5 • Irritable • <an'akbi3ara • angguanpemusa tanperhatian • angguanda'aing at • angguanda'anil ai

:Ber dosis &

• Perna5asanlambat • %aditerasalemahd an3epat • Kulitberkeringatda nterasadingin • Mual8 muntah • -emah8 letih • )akhikardi • <erkeringat • )ek. Darahtinggi • Ansiestes • Depresi irritable • )remor kasarpadatanga ndanlidah • Kadang9 kadanghipotensi ortostatik • I%) PU) !2

(13)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT

TANDA ,E*ALA

AM*>)AMI% 6>kstasi8 Shabu7

:Ber dosis &

• Keang9keang • @iperpireksia • Dilatasi pupil • )akhikardi • @ipertensi • Perilaku maladaptiBe • angguanda' anilai • angguan5un gsisosial KardioBaskuler & • Palpitasi • Angina8 aritmia • @iper#hipotensi • Keringatban'ak • Mukapu3at#merah Perna5asan & • <ronkodilatasi

astro Intetinal &

• Mual8 diare • Kramp abdominal • inal & Diuresis • >ndokrin & • -ibido berubah • Impotensi

• *AS> A(A- & • Depresi • Ansiestas • Anergia8 3apek I%) PU) !,

(14)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT

TANDA ,E*ALA

A-K:@:- Ringan &

• >u5oria • =adel • Mengantuk • Ataksia <erat & • Stupor • Koma • <radikardi • @ipotensi • @ipotermia • Keang • angguankesadar an • angguankogniti5 • angguane5ekti5d anperilaku • @alusinasi • Keang8 gemetar • Mual8 muntah • Mukamerah • KonungtiBamer ah • Kelemahanumu m • Insomnia • -emas • Merah 6Irritable7 • <erkeringat • @ipertensi • Rindudenganmi numalkohol I%) PU) !"

(15)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT TANDA ,E*ALA @A-USI%:>% 6-SD berbagai enisamur8 Meskalin8 Psilosibin • Perubahanper sepsidalamke adaankesadar andanke+asp adaanpenuh. Mis & • Depersonalisa si8 Derealisasi8 @alusinasi8 S'nestesia. • Dilatasi pupil • )akhikardi • <erkeringat • Palpital • Mata berkabut • )remor • Inkoordinas • !$

(16)

*ENIS AT INTOKSIKASI PUTUS AT TANDA ,E*ALA K:KAI% • )akhikardi • Dilatasi pupil • )ek. Darahnaik • <erkeringat • )remor • Mual8 muntah • Meningkatn'a suhutubuh • Aritmia • @alusinasi Bisual • Sinkope • %'eri dada • • >uphoria • Insomnia atauhipersomnia • Agitasipsikomotor • Ide bunuhdiridan paranoid • Mudahtersinggun gatau irritable • Perasaandepresi5 • Keletihan • Insomnia atauhipersomnia • Agitasipsikomot or • Ide bunuhdiridan paranoid • Mudahtersinggu ngdan irritable • Perasaandepresi 5 I%) PU) !/