• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Macroergonomic Analysis and Design (MEAD) pada CV. Topaz Profile and Frame

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan Macroergonomic Analysis and Design (MEAD) pada CV. Topaz Profile and Frame"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

CV. Topaz Profile and Frame merupakan perusahaan swasta yang bergerak di bidang industri pembuatan Profile dan Frame. CV. Topaz Profile and Frame terdiri dari 5 stasiun kerja yaitu stasiun Blower, mixing, mintage, coating, dan cutting and packing. Pengamatan difokuskan pada stasiun cutting and packing. Desain mesin dan lingkungan kerja yang panas dan berdebu mengakibatkan cara kerja dan kondisi operator tidak nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk merancang suatu fasilitas kerja untuk mengurangi keluhan operator. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu penyebaran quisioner Standard Nordic Questionnaire (SNQ) untuk melihat keluhan operator di tiap stasiun kerja. Pendekatan Macroergonomic Analysis and Design (MEAD) dilakukan untuk membantu dalam perancangan fasilitas kerja yang sesuai dengan operator. Metode REBA bertujuan untuk memperoleh postur kerja yang sesuai untuk perancangan fasilitas kerja. Hasil penelitian menggunakan MEAD didapat rancangan fasilitas kerja yang baru berupa kursi kerja dengan spesifikasi lebar backrest 44,62cm, tinggi backrest 65,36cm, panjang alas duduk 44,88cm, dan tinggi kursi dan footrest dirancang adjustable. Dengan adanya rancangan kursi kerja yang baru maka dapat dilihat peningkatan hasil kerja operator dalam 1 hari kerja dari 466 batang profile menjadi 488 batang profile.

Kata Kunci : Macroergonomic Analysis and Design (MEAD), Standard Nordic Questionnaire (SNQ), REBA

Referensi

Dokumen terkait

Antropometri dinamis adalah pengukuran yang dilakukan terhadap posisi tubuh pada saat berfungsi melakukan gerakan-gerakan tertentu yang berkaitan dengan kegiatan

Pada tahap ini dilakukan dengan menganalisis dengan menggunakan diagram sebab akibat dan diagram five why untuk analisis scrap yang dihasilkan dengan melihat permasalahan

Berdasarkan hasil kuisioner Standard Nordic Questionnaire (SNQ) identifikasi dari kuesioner SNQ menunjukkan bahwa keluhan yang paling banyak dirasakan operator bagian

Berdasarkan hasil kuisioner Standard Nordic Questionnaire (SNQ) identifikasi dari kuesioner SNQ menunjukkan bahwa keluhan yang paling banyak dirasakan operator bagian

standard nordic questionnaire (SNQ) mengindikasikan bahwa pekerja berada di kategori sangat sakit di bagian leher atas dan bawah, punggung, pinggang, pergelangan tangan

metode Macroergonomic Analysis and Design dan didapat desain alat yang sesuai. dengan kebutuhan pekerja Design tersebut didapat dengan

Mewah Indah Jaya dengan keluhan yang dialami operator maka diusulkan suatu peracangan fasilitas kerja dengan metode Macroergonomic Analysis and Design (MEAD)

Pada fasilitas kerja sebelum perbaikan belum ada alat atau mal untuk menekuk akrilik tersebut, sehingga hasil tekukan yang dihasilkan tidak bisa maksimal sesuai