• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Bersaing Berbasis Kearifan Religi untuk Meningkatkan Jumlah Peserta Didik SD Negeri Jombor Tuntang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Bersaing Berbasis Kearifan Religi untuk Meningkatkan Jumlah Peserta Didik SD Negeri Jombor Tuntang"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN 1

INSTRUMEN ANGKET

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Dengan hormat,

Dalam rangka meningkatkan pelayanan pendidikan di SD Negeri Jombor, kami sangat membutuhkan informasi, saran/masukan dari Bapak/Ibu wali murid. Pendapat Saudara sangat berarti untuk menentukan langkah atau program kegiatan yang dilaksankan di sekolah. Dikarenakan keterbatasan waktu kami untuk wawancara dengan saudara, maka kami mohon saudara berkenan meluangkan waktu sejenak untuk mengisi instrumen angket ini sesuai dengan hati nurani saudara. Pendapat saudara tidak akan berpengaruh terhadap perlakuan putra putri saudara di sekolah.

Silakan Bapak/Ibu memilih salah satu jawaban dengan cara menyilang huruf a,b,c, atau d sesuai dengan hati nurani Bapak/Ibu!

Demikian permohonan ini, atas bantuan dan kerjasamanya disampaikan banyak terima kasih.

1.Materi pelajaran yang diberikan kepada siswa dengan lingkungan

a. sangat tidak sesuai c. sesuai

b. tidak sesuai d. sangat sesuai 2.Buku pelajaran yang digunakan

(2)

d. sangat memenuhi standar

3.Media pembelajaran yang digunakan guru dalam mengajar

a. sangat tidak menarik c. menarik

b. tidak menarik d. sangat

menarik

4.Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan sekolah

a. sangat kurang c. cukup banyak b. kurang d. banyak sekali

5. Jumlah guru di SD Negeri Jombor a. sangat kurang c. cukup b. kurang d. lebih

6. Kepribadian guru SD Negeri Jombor a. sangat tidak baik c. baik

b. tidak baik d. sangat baik

7. Pembinaan yang dilakukan guru terhadap siswa a. tidak pernah c. sering

b. jarang d. selalu

8. Hubungan sekolah dengan masyarakat sekitar a. sangat tidak baik c. baik

b. tidak baik d. sangat baik 9. Letak SDN Jombor

a. sangat tidak strategis .c. strategis

(3)

10. Keamanan lingkungan SDN Jombor a. sangat tidak aman c. aman

b. tidak aman d. sangat aman

11.Kekerasan fisik yang dilakukan oleh guru terhadap siswa

a. selalu c.jarang

b. sering d.tidak pernah

12. Kedatangan guru di sekolah a. semua terlambat

b. banyak yang terlambat

c. ada beberapa yang terlambat d. tidak ada yang terlambat 13. Sarana prasarana sekolah

a. sangat tidak memadahi b. tidak memadahi

c. memadahi

d. sangat memadahi

14. Perhatian guru terhadap siswa a. sangat tidak memperhatikan b. tidak memperhatikan

c. memperhatikan

d. sangat memperhatikan

15. Ketelatenan guru dalam membimbing sisiwa a. sangat tidak telaten c. telaten

(4)

a. sangat tidak professional b. tidak professional

c. professional

d. sangat professional

17. Jika di SDN Jombor diadakan kegiatan TPQ untuk siswa

a. sangat tidak setuju c. setuju

b. tidak setuju d. sangat setuju 18. Mutu lulusan yang dihasilkan oleh SDN Jombor

a. sangat tidak memuaskan b. tidak memuaskan

c. memuaskan

d. sangat memuaskan

19. Komunikasi orang tua dengan guru a. sangat sulit c. mudah

b. sulit d. sangat mudah

20. Kepribadian siswa SDN Jombor

a. sangat tidak baik c. baik

b. tidak baik d. sangat baik

21. Apakah SDN Jombor menarik biaya untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran putra -putri anda di sekolah?

a. selalu c. jarang

(5)

22. Bagaimankah nilai ujian siswa-siswi SDN Jombor?

a. sangat tidak baik c. baik

b. tidak baik d. sangat baik

23. Semua lulusan SDN Jombor setiap tahunnya melanjutkan ke SMP/MTS atau yang sederajat.

a. sangat tidak setuju c. setuju

b. tidak setuju d. sangat setuju 24. Sebagian besar lulusan SDN Jombor setiap

tahunnya diterima di SMP Negeri.

a. sangat tidak setuju c. setuju

b. tidak setuju d. sangat setuju 25. Semua siswa SDN Jombor bisa membaca

Al-Qur’an dengan benar menurut tingkat perkembangan usianya.

a. sangat tidak setuju c. setuju

b. tidak setuju d. sangat setuju

Pendapat :

Menurut pendapat saudara apa yang menyebabkan masyarakat Desa Jombor lebih suka menyekolahkan anaknya ke Lembaga pendidikan lain (MI) dari pada ke SDN Jombor?

Jawab :

(6)

PEDOMAN WAWANCARA UNTUK KEPALA SEKOLAH, GURU, DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Assalamu’alaikum Wr.Wb. Dengan hormat,

Dalam rangka meningkatkan untuk meningkatkan jumlah peserta didik di SD Negeri Jombor, kami sangat membutuhkan informasi, saran/masukan dari Bapak/Ibu. Pendapat Saudara sangat berarti untuk menentukan langkah atau program kegiatan yang dilaksanakan di sekolah. Untuk itu, kami mohon saudara berkenan meluangkan waktu sejenak untuk bersedia , memberikan jawaban sesuai dengan kenyataan dan hati nurani saudara.

1. Berapakah jumlah siswa baru tahun pelajaran 2017/2018?

2. Apakah jumlah tersebut sudah memenuhi target sekolah?

3. Kalau belum , mengapa sekolah hanya memperoleh siswa yang jumlahnya kurang dari target?

4. Bagaimana hubungan sekolah dengan masyarakat sekitar?

(7)

6. Jika pernah kegiatan apa saja yang dapat dilaksankan bersama?

7. Pernahkan orangtua murid protes kepada sekolah/guru karena merasa tidak puas?

8. Bagaimana tanggapan sekolah jika ada orang tua yang memberikan masukan kepada sekolah?

9. Apakah sekolah dalam menentukan tujuan juga melibatkan orang tua siswa?

10.Berdasarkan dokumen sekolah tentang jumlah siswa, SD Negeri Jombor siswanya

hanya sedikit perbandingan guru dengan siswa rata-rata hanya 1:15, Menurut saudara mengapa jumlah siswa SD lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah siswa MI

11.Apa yang sebaiknya sekolah lakukan untuk menarik minat masyarakat terhadap sekolah? 12.Bagiamana usaha sekolah selama ini untuk

menarik minat masyarakat?

(8)

PEDOMAN WAWANCARA UNTUK KOMITE SEKOLAH Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Dengan hormat,

Dalam rangka usaha untuk meningkatkan jumlah peserta didik di SD Negeri Jombor, kami sangat membutuhkan informasi, saran/masukan dari Bapak/Ibu. Pendapat Saudara sangat berarti untuk menentukan langkah atau program kegiatan yang dilaksanakan di sekolah. Untuk itu, kami mohon saudara berkenan meluangkan waktu sejenak untuk bersedia , memberikan jawaban sesuai dengan kenyataan dan hati nurani saudara, data yang Bapak/Ibu berikan akan dijamin kerahasiaannya.

1. Menurut saudara bagaimana kondisi SD Negeri Jombor?

2. Bagaimana kompetensi kepala sekolah beserta guru dan tenaga pengajarnya?

3. Bagaimana pandangan masyarakat terhadap sekolah?

4. Menurut saudara bagaimana perbandingan mutu pendidikan antara SD Negeri Jombor dengan MI Jombor?

(9)

6. Menurut pandangan saudara bagaimana kinerja para guru, kedisiplinan dan ketelatenan dalam membina siswa?

(10)

LEMBAR OBSERVASI

A. Lingkungan fisik SD Negeri Jombor

1.Mengamati lingkungan sekolah: halaman sekolah, sarana prasarana (alat peraga, media pembelajaran, alat music, alat olahraga, dll) perpustakaan, ruang kelas, ruang guru,ruang kepala sekolah, kantor, ruang ibadah, ruang UKS kamar mandi, ruang computer, ruang alat peraga.

2.Mengamati penataan lingkungan sekolah: kebersihan, kerindangan, kerapian, keindahan kelas, keamanan, ketenangan, taman, tempat upacara.

3.Mengamati kegiatan pembiasaan: pembacaan asmaul husna sebelum pembelajaran, salam dan sapa, kedisiplinan baik guru maupun siswa interaksi antar siswa, Penerapan Pendidikan karakter

B. Pelaksanaan kegiatan Sekolah:

1. KBM, hubungan warga sekolah antara satu dengan yang lain (guru dengan siswa, sesama guru, dengan kepala sekolah, orang lain)

2. Mengamati pelaksanaan kegiatan ekstra- kurikuler

(11)

HASIL OBSERVASI

No Aspek yang diamati Keterangan

1 Alat peraga,media pembelajaran,alat

musik

Ada

2 perpustakaan ruang kelas, ruang

guru,ruang kepala sekolah, kantor, ruang ibadah, ruang UKS kamar mandi, ruang computer, ruang alat peraga

Ada, tetapi kurang memadahi

3 kebersihan, kerindangan, kerapian,

keindahan kelas, keamanan,

ketenangan, taman, tempat upacara.

Cukup

5 hubungan warga sekolah Baik

6 pelaksanaan kegiatan ekstra-

(12)

PANDUAN PERTANYAAN ANALISIS SWOT IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL

Kekuatan Faktor Kelemahan

4 3 2 1 1. Visi dan Misi Sekolah a.Pemahaman visi dan misi sekolah oleh warga sekolah b. Menerapakan konsep yang prima dalam menghasilkan out put yang unggul dalam prestasi yang berakhlakul karimah

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 2. Kurikulum

a. Memiliki kurikulum sekolah yang sesuai b. Guru melaksanakan

kurikulum sesuai dengan tuntutan K 2006 dan K 2013

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 3. Program Sekolah a. Sekolah memilki

program yang jelas b. Pengebangan kegiatan

guru

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 4. Kualitas Guru

a. Kualifikasi Pendidikan guru

b. Penguasaan TIK oleh guru

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 5. Kualitas Peserta Didik a. Hasil ujian sekolah b. Prestasi sekolah baik

akademik maupun non akademik

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 6. Hubungan Kerjasama a. kerjasama guru kondusif b. komite mendukung

(13)

4 3 2 1 7. Standar Pelayanan Minimal a. Jumlah sarana

prasarana memenuhi SPM

b. Jumlah siswa

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 8. Pendekatan lingkungan a. Dukungan masyarakat

sekitar

b. Dukungan pemerintah desa

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 9. Budaya sekolah

a. Pembiasaan sekolah b. Kedisiplinan warga

sekolah

-1 -2 -3 -4

10.Evaluasi program sekolah -1 -2 -3 -4

4 3 2 1 11.Lingkungan fisik sekolah a. Letak sekolah

b. Keamanan sekolah

(14)

PANDUAN PERTANYAAN ANALISIS SWOT IDENTIFIKASI FAKTOR EKSTERNAL

Kekuatan Faktor Kelemahan

4 3 2 1 1. Persaingan terhadap sekolah

a. kualitas lulusan b. adanya sekolah lain

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 2. Peranserta masyarakat a. kepedulian orangtua

sisiwa

b. sosial ekonomi ortu

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 3. Tanggapam masyarakat terhadap Pendidikan a. masyarakat kurang

antusias

b. kepercayaan terhadap sekolah

c. kebutuhan orang tua terhadap keagamaan

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 4 Perkembangan IPTEK a. kemampuan guru

terhadap TIK

b. Kebutuhan siswa teradap TIK

-1 -2 -3 -4

4 3 2 1 5 Penerimaan peserta didik a. tupoksi kepanitiyaan b. usaha sekolah

(15)

LAMPIRAN 6

REKAP HASIL WAWANCARA KEPALA SEKOLAH, GURU DAN SISWA

P : Peneliti

KS : Kepala Sekolah

G : Guru

S : Siswa

K : Komite

P : Berapakah jumlah siswa baru tahun pelajaran 2017/2018, apakah sudah sesuai target?

G : siswa baru kelas 1 ada 10 sedang siswa pindahan ada 3 jadi semuanya hanya ada 13. Jumlah tersebut belum memenuhi target

P : Kalau belum , mengapa sekolah hanya memperoleh siswa yang jumlahnya kurang dari target, bagaimana hubungan sekolah dengan masyarakat sekitar?

(16)

hanya anak TK ABA sedang yang dari RA langsung ke MI

P :Pernahkan sekolah bekerjasama dengan masyarakat dalam melaksankan kegiatan sekolah, Jika pernah kegiatan apa saja yang dapat dilaksankan bersama?

KS : beberapa kali sekolah bekerjsama dengan masyarakat seperti kerjabakti membersihkan lingkungan sekolah, pemavingan sekolah.

P : Pernahkan orangtua murid protes kepada sekolah/guru karena merasa tidak puas? Bagaimana tanggapan sekolah jika ada orang tua yang memberikan masukan kepada sekolah?

G : selama ini orang tua tidak pernah protes dengan kebijakan sekolah, jika ke sekolah biasanya hanya konsultasi,

KS : Justru kalau ada orangtua yang memberi masukan itu yang diharapkan, tetapi selama ini orang tua cenderung pasif, bahkan kalau rapat pun diminta pendapat jarang yang memberi masukan, bertanya atau protes, mayoritas hanya meng iyakan saja.

(17)

K : sebelum akhir tahun pelajaran komite Bersama kepala sekolah dan guru mengadakan rapat menyusun kurikulum tahun berikutnya yang didalamnya ada visi.misi dan tujuan, ketika penyerahan buku rapor sekolah Bersama komite dan wali murid mengadakan rapat akhir tahun, yang didalamnya termasuk sosialisasi kurikulum, namun biasanya orangtua hanya manut saja. P :Apa yang sebaiknya sekolah lakukan untuk

menarik minat masyarakat terhadap sekolah? Bagiamana usaha sekolah selama ini untuk menarik minat masyarakat?

KS : Sebenarnya sekolah sudah membentuk tim pengembang sekolah, namun sekolah belum berani memasarkan ke TK /RA di luar desa karena merasa sekolah belum punya hasil yang bisa dijual

P :Menurut saudara bagaimana perbandingan mutu pendidikan antara SD Negeri Jombor dengan MI Jombor?

(18)

wajar kalau MI bidang agama lebih unggul termasuk kegiatan pramuka Mi lebih aktif disbanding SD. Maka sekolah perlu mengadakan kegiatan-kegiatan yang bernuansa keagamaan supaya masyarakat Jombor punya penilaian yang positif.

(19)

LAMPIRAN 7

BERITA ACARA FGD

Pada hari ini Rabu, tanggal dua puluh lima bulan Oktober tahun dua ribu tujuh belas telah diselenggarakan FGD (Focus Group Discussion) Tentang SWOT dan menentukan strategi yang perlu segera dilaksankan. FGD dilaksankan dari pukul 10.00 sampai dengan pukul 14.00 WIB di SD Negeri Jombor Kecamatan Tuntang.

FGD dihadiri oleh 15 orang, adapun daftar hadir terlampir.

Demikian berita acara ini dibuat dengan sesungguhnya.

Peneliti

(20)

RESUME PELAKSANAAN FORUM GROUP DISCUSION (FGD)

Hari/Tanggal : Rabu, 25 Oktober 2017

Waktu : pukul 10.00-14.00

Tempat : SD Negeri Jombor

Acara : Forum Group Discusion (FGD)

Nara Sumber : Sri wahyuni, S.Ag, M.Ag

Notulis : Alvita Widianing Putri

Peneliti : Sri Lestari

Peserta :

No Nama Jabatan

1 Wardiatul Kholidiyah, S.Pd.SD

Guru kls 4

2 Masyanah, S.Pd Guru kls 5

3 Sriyatun,S.Pd Guru kls 6

4 Sutarni, S.Pd.SD Guru kls 1

5 Amimah, S.Pd Guru kls 3

6 Ida Nur Nasihatul M, S.Pd

Guru kls 2

7 Anang Alhapsi, S.pd Guru PJOK

(21)

9 M. Yusuf Kepala Desa

10 H. Nasa’i Ketua Komite

11 H. Darso Wakil Ketua

Komite

12 H. Damiri Bendahara

13 Suyadi Anggota Komite

14 Norcholis Sekretaris Desa

15 H. Rofiun Naziqin Sekretaris Komite

Acara FGD:

1. Pembukaan

2. Sambutan kepala sekolah 3. Sambutan Kepala Desa Jombor 4. Sambutan Ketua Komite

5. Penjelasan Instrumen SWOT 6. Diskusi

7. Lain-lain 8. Penutup Hasil diskusi :

1. Penyampaian materi SWOT oleh peneliti dalamrangka menetapkan Startegi untuk Meningkatkan Jumlah Peserta Didik SD Negeri Jombor.

2. Teknik pengumpulan data berdasarkan hasil angket dari orangtua, dokumentasi, wawancara dan observasi

(22)

dipaparkan mendapat beberapa masukan, dan saran antara lain:

a. Kelemahan sekolah yang pertama terletak pada guru yang kurang menguasai IT, maka sekolah perlu memprogramkan pelatihan Untuk guru di bidang IT

b. Peserta berpendapat sekolah harus meningkatkan mutu dulu diawali dengan kompetensi guru, maka agar kelemahan guru dalam menggunakan metode dan media pembelajaran dimasukkan dalam kelemahan dan guru supaya mengadakan studi banding, namun ditolak oleh guru karena guru berpendapat bahwa selama ini dalam mengajar guru sudah menggunakan berbagai macam metode dengan menggunakan media yang sudah ada.

c. Sekolah supaya membentuk tim promosi dengan memaparkan alumnus yang berhasil dalam kariernya, tetapi disanggah oleh yang lain, karena banyak alumnus yang berhasil di desa ini tapi justru memperkuat atau mendukung MI dan anaknya juga sekolah di MI.

d. Berkaitan dengan sarana prasarana sekolah memilki kelemahan khususnya tempat ibadah dan Gudang, untuk itu memohon kepada kepala desa agar ikut membantu memikirkan kondisi tersebut dengan mengajukan pada musrenbangdes

(23)

menjalin kerjasama dengan organisasi keagamaan untuk mengisi kegiatan agama dengan menampilakan siswanya seperti membaca Al-Quran ketika pembukaan acara, menampilan kesenian rebana. Hal ini merupakan peluang yang bagus utuk mempromosikan sekolah. Untuk itu kegiatan itu perlu ditambahkan pada peluang.

f. Ketua komite mengusulkan agar kurangnya rasa percaya guru dimasukkan dalam kelemahan, karena untuk mempromosikan sekolah perlu adanya rasa percaya diri dari para guru.

g. Pada aspek ancaman semua setuju ancaman yang paling segera harus diatasi adalah orangtua murid lebih percaya dan mendukung MI, jadi anak sekolah di MI dan di Kota Salatiga.

Hasil diskusi sekolah segera menyusun program yang menarik dan dapat dipamerkan kepada masyarakat, seperti membaca bacaan surat-surat pendek sebelumpelajaran dimulai dan dilaksankan di luar kelas di pandu dari kantor, melaksanakan shalat dhuha berjamaah di masjid terdekat, dan sekolah berani tampil ikut mengisi acara pada kegiatan keagamaan di desa.

(24)

karena belum sarapan.

Tidak hanya siswa tetapi kedisiplinan guru juga perlu ditingkatkan agar jam pembelajaran dapat dimanfaatkan secara efektif.

Akhir dari diskusi Sri Wahyuni,S.Ag, M.Ag menyarankan agar visi misi hendaknya mencerminkan cita-cita yang didalamnya terdapat penguatan Pendidikan karakter, namun mudah diingat oleh semua orang, membaca sekilas orag sudah hafal. Lalu anak perlu diberi buku saku penilaian pembiasaan sehingga orangtua bisa mengontrol perubahan tingkah laku anaknya. Sekaligus hal ini dapat digunakan untuk menepis ancaman. Dengan perubahan tingkah laku dan kepribadian anak, masyarakat akan mempunyai penilaian positif terhadap sekolah.

Hal ini ditanggapi Kepala sekolah : dalam menyusun visi misi sekolah, kepala sekolah , guru dan komite sudah melakukan evaluasi diri bersama-sama sehingga visi sekolah sebenarnya sudah disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekolah, sehingga misi dan tujuan sekolah 75 % sudah tercapai, seperti rata-rata nilai ujian sekolah, prestasi akademik dan non akademik sudah sesuai dengan tujuan, namun sekali lagi semuanya itu ternyata belum berpengaruh terhadap minat masyarakat terhadap sekolah. Bahkan Komite sudah membantu sekolah merekrut alumnus dalam rangka pengadaan drumband.

(25)

sekolah belum mempunyai Tim pengembang sekolah yang solid. Kepala Sekolah sudah membentuk kepanitiyaan dan kepengurusan, namun guru belum dapat melakasankan tugas sesuai dengan tupoksi di dalam SK. Jadi SK baru sekedar formalitas.

Berdasarkan hasil diskusi maka disimpulkan bahwa dalam rangka menepis ancaman yaitu agar orang tua tidak menyekolahkan anaknya ke Lembaga Pendidikan lain, sekolah bisa memanfaatkan peluang yang ada. Antara lain ikut berperan dalam kegiatan keagamaan pada organisasi keagmaaan desa, melakukan kegiatan-kegiatan berbasis keagamaan, menjalin kerjasama dengan orang tua agar ikut bertanggungjawab terhadap sikap tingkah laku anaknya. Menggiatkan kembali kegiatan ekstrakurikuler seperti rebana, MTQ, drumband, melaksanakan pembiasaan-pembiasaan yang memperkuat karakter siswa. Adapun pensekoran kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. Lalu ditentukan penskoran Bersama-sama.

Notulis

(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)

No Aspek yang dinilai Skor

1 Kejelasan dasar hukum

2 Kejelasan alur kegiatan

3 Kejelasan langkah-langkah

kegiatan

4 Kejelasan tugas pengelola

5 Kejelasan materi

6 Kejelasan waktu

pelaksanaan

7 Kejelasan metode yang

digunakan

8 Kejelasan media yang

digunakan

9 Kejelasan Teknik evaluasi

yang dilaksankan

(37)
(38)
(39)
(40)

Referensi

Dokumen terkait

Kadar Pb pada daging kerang yang direndam dengan menggunakan Aquadest dan air perasan jeruk nipis selama 30 menit dan 60 menit mengala- mi penurunan dari kadar Pb

menunjukkan adanya perubahan pengetahuan pada ibu yang diberi penyuluhan pijat bayi saat awal yaitu 6,17 dengan standar deviasi 2,72 dan setelah minggu kedua menjadi 16,89 dengan

Selain digunakan sebagai antipiretik saat MRS, terapi parasetamol diberikan kembali pada saat KRS untuk mengatasi nyeri kaki yang dialami oleh pasien karena adanya ulkus

1) Aplikasi yang dibangun akan mempunyai antarmuka yang familiar dan mudah digunakan bagi pengguna.. 2) Aplikasi menempilkan menu utama yang terdiri dari menu mulai belajar

Jika dalam waktu dua bulan setelah pemberhentian sementara dijatuhkan belum ada keputusan mengenai pemberhentian anggota Direksi berdasarkan ayat (3),

Linear Programming adalah suatu teknis matematika yang di rancang untuk membantu manajer dalam merencanakan dan membuat keputusan dalam mengalokasikan sumber daya

Tinjauan hukum pidana terhadap pelaku kejahatan terhadap kelompok minoritas, menunjukkan tindak pidana tersebut merukan tindak pidana khusus yang diatur dalam peraturan

bagaimana balimau kasai menjadi daya tarik wisata di kecamatan kampar dilihat dari segi tradisi dan kegiatan budaya serta event wisata yang dilaksanakan..