PT. KREASI PRIMA SERTIFIKASI

(1)

Sarua Makmur Blok IV No. 7 Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan Kode Pos 15414 Provinsi Banten

Telp : (021) 74639545, Fax : (021) 7417768

Website: kreasiprimasertifikasi.com,Email: mail@kreasiprimasertifikasi.com Tangerang Selatan, 02 Februari 2021

Nomor : 024/DU-KPS/II/2020 Lampiran : 1 (satu) set

Perihal : Penyampaian Hasil Audit Awal Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) a.n. PT Super Home Product Indonesia

Kepada Yth,

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan KemenLHK RI u/p. Kepala Bagian Program dan Pelaporan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dengan Hormat,

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya kegiatan Audit Awal Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) oleh PT Kreasi Prima Sertifikasi terhadap PT Super Home Product Indonesia yang berlokasi di Dusun Baru, RT 003, Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi pada tanggal 18 s.d. 19 Januari 2021, kami menyampaikan pengumuman Hasil Pelaksanaan Audit Awal Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) di

website

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

PT Kreasi Prima Sertifikasi

Ir. Ahmad Juaeni Direktur Utama Tembusan Yth.:

 _{Kepala BPHP Wilayah IV Jambi}

 _{Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jambi}

 _{Kasubdit Notifikasi Ekspor dan Impor Produk Industri Hasil Hutan}  _{Pemantau Independen}

 _{PT Super Home Product Indonesia}  _Arsip

(2)

No.

Dokumen : KPS/FC.010/SM LP-VI

No Revisi : 03

Lampiran Surat No: 024/DU-KPS/II/2021

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT AWAL

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

Bersama ini disampaikan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Industri, sebagai berikut: I. Nama LVLK : PT Kreasi Prima Sertifikasi

Alamat : Sarua Makmur Blok IV No. 7 Sarua Ciputat Tangerang Selatan 1541

Telpon/Fax : (021) 74639545, (021) 7417768 Website : kreasiprimasertifikasi.com

II. Tim Audit : a. Arif Mustakim, S.Hut (

Lead

Auditor)

b. Ismail Fauzi Rangkuti, S.Kom (Auditor Magang) Telah selesai melaksanakan Audit Awal Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Industri, terhadap:

III. Nama Auditee : PT Super Home Product Indonesia

Alamat Kantor : Dusun Baru RT 003, Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi

Lingkup usaha : IUI

Luas : 5,5 ha

Produk : Gagang Sisir Olahan

Kapasitas : 500 m3_/tahun

IV. Waktu Pelaksanaan : Tanggal 18 s.d. 19 Januari 2021

V. Hasil Penilaian : NILAI AKHIR AUDIT AWAL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) ADALAHMEMENUHISEHINGGA SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) BERHAK

DITERBITKAN

Demikian, agar pihak yang berkepentingan maklum. Tangerang Selatan, 02 Februari 2021

PT Kreasi Prima Sertifikasi

Ir. Ahmad Juaeni Direktur Utama

(3)

Kota Tangerang Selatan Kode Pos 15414 Provinsi Banten Telp : (021) 74639545, Fax : (021) 7417768

Website : kreasiprimasertifikasi.com, Email : mail@kreasiprimasertifikasi.com

Disusun Oleh:

Kreasi

Prima Sertifikasi, PT

.

Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu

RESUME HASIL SERTIFIKAS IAWAL VLK Halaman-1 RESUME HASIL AUDIT PENILAIAN AWAL

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA

KABUPATEN BATANGHARI PROVINSI JAMBI 1) Identitas LVLK:

(a) Nama Lembaga : PT KREASI PRIMA SERTIFIKASI (b) Nomor Akreditasi : LVLK-020-IDN

(c) Alamat : Serua Makmur Blok IV/07 Rt.001/010 Kel. Serua Kec Ciputat ,Kota Tangerang selatan

(d) Nomor telepon/faks/ : (021) 74639545/(021)7417768 (e) Email : mail@kreasiprimasertifikasi.com (f) Direktur Utama : Ir. Ahmad Juaeni

(g) Tim Audit :

 Arif Mustakim, S.Hut. (Lead Auditor)  Ismail Fauzi Rangkuti, S.T. (Auditor) (h) Tim Pengambil Keputusan :

 Ir. Andijarso Soetiman (Ketua merangkap anggota PK)  Ir. Ahmad Juaeni (Anggota PK)

 Apryanti Pratiwi, S.Hut (Anggota PK) 2) Identitas Auditee:

(a) Nama Pemegang Izin : PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA

(b) Alamat Pabrik : Dusun Baru RT 003, Desa Sungai Buluh, Kec. Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Provins Jambi

(c) Akta Pendirian : Akta No. 22 tanggal 23 Agustus 2017, Notaris Mina NG, SH (d) Pengesahan : Keputusan Menkumham RI No.AHU-0036559.AH.01.01.

Tahun 2017 tanggal 23 Agustus 2017

(e) Akta Perubahan : Akta No. 95 tanggal 24 Oktober 2020, Notaris Bambang Hadinata, SH., M.Kn

(f) Pengesahan : Keputusan No. AHU-0074437.AH.01.02.Tahun 2020 tanggal 05 November 2020

(g) SIUP : 58/05-06/PB/III/2018 tanggal 21 Maret 2018 (h) TDP : 05.06.3.46.60tanggal 21 Maret 2018

(i) NIB : 8120014061832 tanggal 13 Oktober 2018 (j) NPWP : 82.647.762.2-018.000

(k) Izin Industri : IUI Lembaga OSS NIB 8120014061832 tanggal 16 Oktober 2018

(l) Pengurus Perusahaan :

 Komisaris Utama : Li Zhi

 Komisaris : Cai Bin, Han Yong, Xu Wenfeng, dan Zhao Li  Direktur Utama : Li Wenxiang

(4)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RESUME HASIL VLK Halaman-2

3) Ringkasan Tahapan:

(a) Verifikasi Tahap I dilakukan pada tanggal 13. s.d. 14 Januari 2021 di kantor PT KREASI PRIMA SERTIFIKASI, Kota Tangerang Selatan.

(b)Verifikasi Tahap II dilakukan pada tanggal 18 s.d. 19 Januari 2021 secara remote antara tim Auditor di Tangerang Selatan dengan pihak MR PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA di Kabupaten Batanghari dengan tahapan sebagai berikut:

Waktu dan Tempat Tahapan Keterangan

18 Januari 2021 Tim Audit di Tangerang Selatan MR PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA di Batanghari - Rapat Pembukaan dengan aplikasi zoom meeting

- Verifikasi data dan

dokumen auditee.

- Observasi

Lapangan secara on-line.

- Rapat pembukaan: Penjelasan

ketentuan SVLK, tujuan audit, metodologi, agenda audit, akses data, kerahasiaan data, pembuatan BAP rapat.

- Verifikasi data dan dokumen (prinsip 1

s.d. 4).

- Observasi lapangan.

19 Januari 2021 Tim Audit di Tangerang Selatan

MR PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA di Batanghari

- Verifikasi data dan

dokumen auditee.

- Penelusuran proses

produksi secara on-line. - Wawancara karyawan secara on-line. - Pengujian kayu secara on-line. - Review hasil verifikasi. - Rapat Penutupan dengan aplikasi zoom meeting.

- Melanjutkan verifikasi data dan

dokumen (prinsip 1 s.d. 4).

- Analisis data penerimaan bahan baku,

proses produksi, Laporan Mutasi Kayu, data perdagangan.

- Pemeriksaan sistem penelusuran kayu. - Penelusuran keabsahan bahan baku

melalui S-LK/DKP.

- Wawancara kepada karyawan. - Tim melakukan review hasil verifikasi. - Tim audit Penyampaian hasil verifikasi

kepada auditee serta pembuatan BAP rapat penutupan. 01 Februari 2021 PT KREASI PRIMA SERTIFIKASI Sidang Pengambilan Keputusan (PK).

- Sidang dihadiri oleh Tim Pengambilan

Keputusan

- Hasil Sidang Pengambilan Keputusan

adalah PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA dinyatakan LULUS.

(5)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

P1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu sah K1.1(a) Unit usaha dalam bentuk

1.1.1 Akta pendirian perusahaan dan/atau perubahan terakhir a. Industri memiliki izin yang

sah

Memenuhi:

Tersedia akta pendirian perusahaan dan/atau perubahan terakhir yang telah disahkan (khusus PT) atau didaftarkan ke instansi yang berwenang sesuai dengan bentuk badan hukumnya.

 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA memiliki Akta Pendirian No. 22 tanggal 23 Agustus 2007 di hadapan Notaris MINA NG, SH.. Dengan dasar Keputusan Menkumham RI

No.AHU-0036559.AH.01.01.Tahun 2017 tanggal 23 Agustus 2017 dengan daftar perseroan No.AHU-0104316.AH.01.11.Tahun 2017 tanggal 23 Agustus 2017.

 Akta Perubahan terakhir (keempat) No. 95 tanggal 24 Oktober 2020, Notaris Bambang Hadinata, SH., M.Kn. dengan Pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM dengan keputusan No. AHU-0074437.AH.01.02.Tahun 2020 tanggal 05 November 2020 dengan daftar perseroan

No.AHU-0185185.AH.01.11.Tahun 2020 tanggal 05 November 2020 b. SIUP atau Izin

Perdagangan yang tercantum dalam Izin Industri

Memenuhi:

Tersedia Izin Usaha Perdagangan yang masih berlaku sesuai dengan kegiatan usahanya atau. Tersedia bukti pengurusan perpanjangan tersedia dari instansi yang berwenang berupa:

a. surat keterangan; atau b. tanda terima.

SIUP (Besar) Nomor: 58/05-06/PB/III/2018

Dikeluarkan tanggal: 21 Maret 2018 (SIUP masih berlaku) oleh Pemkab Batanghari DPM-PTSP Observasi -1: PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA untuk mengurus penerbitan SIUP dari Lembaga OSS berdasarkan NIB dengan Nomor: 8120014061832 tanggal 13 Oktober 2018.

c. Izin HO (izin gangguan lingkungan sekitar industri) (jika ada)

Not Applicable Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri R.I. No. 19 Tahun 2017 tanggal 29 Maret 2017, penetapan

(6)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

Izin Gangguan dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Memenuhi

Tersedia Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang sah masih berlaku sesuai dengan kegiatan usahanya atau Tersedia bukti pengurusan perpanjangan dari instansi yang berwenang berupa: a. surat keterangan; atau b. tanda terima

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA mempunyai TDP dengan Nomor: 05.06.3.46.60 tanggal 21 Maret 2018

Berlaku s.d. Maret 2023

TDP PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA masih berlaku.

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA sudah mempunyai NIB dengan Nomor : 8120014061832 tanggal 13 Oktober 2018.

e. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Memenuhi

NPWP (9 digit awal), SKT dan/atau SPPKP unit usaha tersedia dan sesuai dengan dokumen lainnya

a. Nomor Pokok Wajib Pajak Nomor: 82.647.762.2-018.000 b. Surat Keterangan Terdaftar

(SKT) Nomor: S-10031/WPJ.27/KP.1003/2020 tanggal 22 Desember 2020 menyatakan PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA terdaftar sejak 23 Agustus 2017.

Sembilan digit awal NPWP sesuai dengan dokumen perizinan lainnya NIB dan TDP.

f. Dokumen lingkungan hidup (AMDAL/UKL–

UPL/SPPL/DPLH /SIL/ DELH/dokumen lingkungan hidup lain yang setara)

Memenuhi

1.Tersedia dokumen lingkungan hidup yang lengkap dan sah sesuai dengan kegiatan usahanya (untuk SPPL diperlukan bukti penyerahan ke instansi terkait) atau

Terdapat dokumen UKL – UPL PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tahun 2018.

Terdapat Surat Rekomendasi UKL-UPL PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA dengan surat Keputusan Kepala Dinas

(7)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

Tersedia bukti pengurusan dokumen lingkungan hidup dari instansi yang berwenang berupa:

a. surat keterangan; atau b. tanda terima.

2.Tersedia laporan/catatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai/merujuk pada catatan temuan penting (tidak berlaku untuk SPPL)

Lingkungan Hidup Kabupaten Batanghari No. 6 tahun 2018 tanggal 6 Juli 2018.

Izin Lingkungan dengan Keputusan Kepala Dinas PM-PTSP Kabupaten

Batanghari Nomor

503/18/IL/DPMPTSP/2018 tanggal 26 Desember 2016.

Auditee menunjukkan dokumen laporan pelaksanaan UKL-UPL semester I tahun 2020 dan semester II tahun 2020 yang telah dilaporkan pada Dinas Lingkungan Hidup Kab. Batanghari. Laporan telah diserahkan kepada DLH Kabupaten Batanghari dengan nomor penerimaan dokumen masing-masing tanggal 28 Desember 2020 dan 8 Januari 2021.

g. IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT)

Memenuhi

1.Terdapat dokumen IUIPHHK atau IUI atau IUT yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang dan sesuai dengan dokumen terkait lainnya. 2.Jenis usaha yang

dijalankan sesuai dengan IUIPHHK atau IUI atau IUT.

3.Dalam hal izin industri sedang dalam proses perpanjangan atau perluasan /pengurangan kapasitas, tersedia bukti pengurusan dari instansi yang berwenang berupa: a. surat keterangan; atau b. tanda terima

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA mempunyai Izin Usaha Industri (IUI) diterbitkan oleh Lembaga OSS tanggal 16 Oktober 2018 dengan dasar NIB nomor 8120014061832 tanggal 13 Oktober 2018. Dokumen IUI telah dalam klausul tersebut dinyatakan telah memenuhi komitmen dan berlaku efektif. Dengan KBLI nomor 32909-Industri Pengolahan Lainnya YTDL. Dengan kapasitas izin produksi gagang sisir kayu 1000 m3_{/tahun. Nomor proyek:}

1. 201912-2914-5841-9703-236 2. 201912-2914-5841-9703-425 3. 201912-2914-5841-9703-953

(8)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER h. Rencana Pemenuhan

Bahan Baku Industri (RPBBI) IUIPHHK

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA bukan pemegang IUIPHHK sehingga tidak dikenakan ketentuan membuat RPBBI

1.2. Importir kayu dan produk kayu.

1.2.1 Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Dokumen identitas importir Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA bukan merupakan importir bahan baku kayu impor 1.2.2 Importir memiliki mekanisme uji tuntas (due diligence) importir

Panduan/pedoman/prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan mekanisme uji tuntas (due diligence) importir.

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan impor kayu

1.3 Unit usaha dalam bentuk kelompok (Tidak berlaku untuk IUIPHHK kapasitas > 6.000 m3/thn)

1.3.1. (-) Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Akta notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA merupakan unit usaha tunggal dan bukan merupakan unit usaha kelompok.

Internal audit anggota

kelompok Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan internal audit.

P2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya

2.1.1 Kontrak suplai bahan baku dan/atau dokumen jual beli. a. Kontrak suplai bahan baku

dan/atau dokumen jual beli.

Memenuhi:

Seluruh penerimaan bahan baku kayu dilengkapi dengan dokumen kontrak suplai bahan baku dan/atau dokumen jual beli.

Bahan baku kayu baik berupa kayu bulat dan balken PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA dipasok oleh pemasok bahan baku kayu gergajian yang berasal dari industry pemegang IUIPHHK yang mengolah hutan hak/rakyat secara beli putus.

Seluruh pengiriman bahan baku kayu gergajian dari pemasok kepada PT SUPER HOME

(9)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

PRODUCT INDONESIA disertai dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa Nota Jual Beli.

Selama periode Januari 2020 s.d. Desember 2020, PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA membeli bahan baku kayu berupa kayu gergajian palet jenis karet dan palet rejected (limbah) dari 4 pemasok di wilayah Kabupaten Batanghari dan sekitarnya sebanyak 356.357 keping dengan volume sebesar 672,39 m3

dilengkapi dengan 19 dokumen jual beli.

b. Daftar Pemeriksaan Kayu Bulat (DPKB)

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak menggunakan kayu bulat dari hutan negara.

c. Berita acara serah terima kayu dan/atau bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah.

Memenuhi:

Seluruh penerimaan kayu selain kayu bulat dari hutan negara dilengkapi dengan berita acara serah terima kayu dan/atau bukti serah terima kayu dan dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah

Seluruh penerimaan bahan baku di pabrik PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA diterima oleh grader perusahaan. Bukti penerimaan bahan baku formulir tanda terima barang yang ditandatangani oleh petugas penerima kayu dan diketahui oleh direktur berisi hari, tanggal penerimaan, nama barang, satuan, nama pemasok, nama petugas penerima, dan jumlah penerimaan. Dokumen sebanyak 19 set dibubuhi paraf kedua pihak dan cap stempel PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA untuk penerimaan bahan baku kayu setahun terakhir.

d. Dokumen angkutan hasil hutan yang sah

Memenuhi:

a.Seluruh penerimaan bahan baku kayu didukung dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah. b.Hasil uji petik stock bahan

Selama periode data audit PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA menerima bahan baku kayu gergajian berupa palet dan limbah industri lain berupa palet rejected dari pemegang

(10)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

baku di lapangan harus sesuai antara fisik kayu (jenis dan ukuran) dengan dokumen.

c.Jumlah batang/keping dan volume di dalam dokumen angkutan hasil hutan yang

sah dengan

stock/LMKB/LMKO - pada periode yang sama.

d.Kartu tenaga teknis masih berlaku dan sesuai dengan SK lokasi penempatan. e.Unit usaha melakukan

pemisahan terhadap bahan baku yang menggunakan dokumen Surat Angkutan Kayu Lelang (SAL).

f. Seluruh kayu lelang dilengkapi dengan dokumen SAL atau FAKB/FAKO lanjutan hasil lelang, dengan disertai Risalah Lelang.

IUPHHK/IUI lain sebanyak 356.357 keping dengan volume sebesar 672,39 m3_{. Seluruh penerimaan}

kayu terdapat:

a. Dokumen angkutan Nota Jual Beli sebagai dokumen angkutan hasil hutan yang sah sebanyak 19 set.

b. Berita acara serah terima barang yang telah dicetak dan ditandatangani oleh pemasok dan PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA dan sesuai dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah sebanyak 19 set.

c. Hasil uji petik stok bahan baku di lapangan sesuai antara fisik kayu dengan dokumen, jumlah batang sesuai dengan dokumen d. PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA adalah pemegang IUI sehingga tidak memerlukan adanya Ganis.

e. PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak menerima bahan baku kayu dari hasil lelang.

e. Nota dan Dokumen Keterangan (Berita Acara dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari Aparat Desa/Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta DKP

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak menggunakan bahan baku kayu bekas/hasil bongkaran.

f. Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri

Memenuhi:

Seluruh kayu limbah industri dilengkapi dengan dokumen

Terdapat Dokumen angkutan berupa Nota Perusahaan sebanyak 5 Nota Perusahaan pada

(11)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

Nota untuk kayu limbah. penerimaan bahan baku kayu limbah industry lain berupa palet rejected sebesar 203,88 m3_.

g. Dokumen Sertifikat Legalitas Kayu/ Sertifikat Pengelolaan Hutan Produksi Lestari yang dimiliki

pemasok dan/atau dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok

Memenuhi:

a.Seluruh pemasok memiliki S-LK dan/atau menerbitkan DKP.

b.Tersedia prosedur pemeriksaan terhadap pemasok yang menerbitkan DKP.

c. Tersedia personel yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam pemeriksaan terhadap dokumen DKP yang diterima dari pemasok (beserta bukti surat penunjukan).

d.Tersedia laporan hasil pemeriksaan kepada pemasok yang menerbitkan DKP.

Seluruh pemasok bahan baku telah mempunyai SLK dan menggunakan dokumen angkutan kayu berupa Nota Perusahaan yang dibubuhi Logo V-Legal.

h. Informasi terkait VLBB untuk pemasok yang belum memiliki S- LK/S-PHPL/DKP

Not Applicable Terkait penerapan VLBB telah berakhir pada 31 Desember 2017.

i. Dokumen pendukung RPBBI

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA bukan pemegang IUIPHHK.

2.1.2.Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu a. Pemberitahuan Impor

Barang (PIB)

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan impor bahan baku kayu

b. Bill of Lading (B/L) Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan impor bahan baku kayu

c. Packing List (P/L) Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan impor bahan baku kayu

d. Invoice Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT

(12)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

impor bahan baku kayu

e. Deklarasi Impor Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan impor bahan baku kayu

f. Bukti pembayaran bea masuk (bila terkena bea masuk)

g. Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya

2.1.3.Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu a. Tally sheet penggunaan

bahan baku dan hasil produksi

Memenuhi:

a.Tersedia tally sheet/rekaman/laporan produksi.

b.Tally sheet/laporan awal produksi dapat memberikan informasi ketelusuran asal usul bahan baku.

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA telah melakukan pencatatan/tally dalam setiap tahapan proses produksi mulai dari kedatangan bahan baku kayu gergajian hingga proses produksi finishing. Catatan tersebut dapat memberikan informasi asal usul bahan baku. Catatan dituangkan dalam tally sheet, catatan produksi, label palet sesuai asal nomor Nota asal bahan baku, hal itu dapat memberikan informasi ketelusuran asal usul bahan baku kayu.

b. Laporan produksi hasil olahan

Memenuhi:

1)Laporan hasil produksi sesuai dengan LMHHOK.

2)Terdapat hubungan yang logis antara input – ouput dan rendemen.

Terdapat laporan dan sisir/gagang sisir yang sesuai dengan Laporan Mutasi Kayu (LMHHOK).

Hasil analisis laporan produksi terdapat hubungan yang logis antara input sebesar 668,07 m3

dengan output 441,49 m3_dan

rendemen 66,08%.

c. Produksi industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan

Memenuhi:

1)Jenis produksi sesuai dengan izin usaha industri auditee

2)Realisasi produksi sendiri dan hasil penjasaan tidak melebihi kapasitas produksi

Realisasi produksi dan sisir/gagang sisir selama periode Januari 2020 s.d. Desember 2020 sebesar 441,49 m3_{masih di}

bawah kapasitas produksi yang diizinkan berdasarkan dokumen IUI dari Lembaga OSS dengan NIB

(13)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

auditee yang yang diizinkan.

8120014061832 milik auditee sebesar 1000 m3_/tahun.

d. Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak menggunakan bahan baku kayu lelang

e. Dokumen

LMKB/LMKBK/LMHHOK

Memenuhi: Dokumen

LMKB/LMKBK/LMHHOK sesuai dengan dokumen pendukung.

Laporan Mutasi Kayu (LMHHOK) telah sesuai dengan laporan pendukung lainnya yaitu laporan penerimaan bahan baku kayu, laporan produksi, laporan penjualan, dan laporan stok. 2.1.4. Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau

pengrajin/industri rumah tangga)

a. Dokumen S-LK atau DKP Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan kerjasama produksi dengan pihak lain.

b. Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain)

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak melakukan kerjasama produksi dengan pihak lain.

c. Berita acara serah terima kayu yang dijasakan

d. Ada pemisahan produk yang dijasakan pada perusahaan jasa

e. Adanya pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa

P3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan kayu olahan. 3.1.1 Dokumen angkutan hasil hutan yang sah

Dokumen legalitas angkutan Memenuhi

Seluruh perdagangan atau pemindahtanganan produk dengan tujuan domestik didukung dengan dokumen angkutan hasil hutan yang

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA selama periode audit Januari 2020 s.d. Desember 2020 melakukan

pemindahtanganan/penjualan produk berupa gagang sisir

(14)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

sah sebanyak 46.368 keping dengan

volume 32,40 m3 _{dengan tujuan}

domestik disertai dengan dokumen angkutan berupa packing list dan invoice sebanyak 3 set.

3.2.1. Pengapalan hasil olahan kayu untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)

a. Produk hasil olahan kayu yang diekspor

Memenuhi

Produk hasil olahan kayu yang diekspor dapat dipastikan merupakan hasil produksi sendiri, kecuali untuk produk yang diekspor melalui jasa subkontrak

Selama periode audit penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA telah melakukan kegiatan produksi gagang sisir sebanyak 1.261.401 keping dengan volume 441,49 m3

ditambah stok sebanyak 28.800 keping dengan volume 8,64 m3

yang mencukupi untuk diekspor sebanyak 1.093.840 keping dengan volume 385,79 m3 _dan

dijual lokal sebanyak 46.368 keping dengan volume 32,40 m3

masih mempunyai stok sebanyak 149.993 keping dengan volume sebesar 31,94 m3_{. Sehingga}

dipastikan produk yang diekspor adalah produk sendiri.

b. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)

Memenuhi

Dokumen PEB dengan sesuai dokumen ekspor lainnya

Selama periode audit penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor sisir/gagang sisir sebanyak 13 kali yang menunjukkan dokumen PEB sesuai dengan dokumen ekspor lainnya: Packing List, Invoice, dan Bill of Lading.

c. Packing list (P/L) Memenuhi

Dokumen Packing List (P/L) sesuai dengan dokumen PEB

Selama periode audit penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor sisir/gagang sisir sebanyak 13 kali yang menunjukkan dokumen Packing List sesuai

(15)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

dengan dokumen PEB.

d. Invoice Memenuhi

Dokumen Invoice sesuai dengan dokumen PEB

Selama periode audit penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor sisir/gagang sisir sebanyak 13 kali yang menunjukkan dokumen Invoice sesuai dengan dokumen PEB.

e. Bill of Lading (B/L). Memenuhi

Dokumen Bill of Lading (B/L) sesuai dengan dokumen PEB

Selama periode audit penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor sisir/gagang sisir sebanyak 13 kali yang menunjukkan dokumen Bill of Lading (B/L) sesuai dengan dokumen PEB.

f. Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal

Not Applicable Selama periode audit Penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor sisir/gagang sisir tidak menggunakan dokumen V-Legal berdasarkan rekomendasi Disperindag Kabupaten Batanghari.

g. Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis

Not Applicable Selama periode audit Penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor barang berupa sisir/gagang sisir yang tidak terkena kewajiban verifikasi teknis.

h. Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar

Not Applicable Selama periode audit Penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember 2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor barang berupa sisir/gagang sisir yang tidak terkena kewajiban membayar bea keluar.

i. Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk

Not Applicable Selama periode audit Penilaian awal Januari 2020 s.d. Desember

(16)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER jenis kayu yang dibatasi perdagangannya

2020 PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA melakukan kegiatan ekspor barang berupa sisir/gagang sisir dari bahan kayu karet yang tidak terkena pembatasan perdagangan.

3.3.1.(-). Implementasi Tanda V-Legal Tanda V-Legal yang

dibubuhkan sesuai ketentuan

Not Applicable PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak membubuhkan Tanda V-Legal pada dokumen penjualan tujuan domestik dan tujuan ekspor karena belum mempunyai SLK dan sedang dalam proses pengajuan untuk memperoleh SLK.

P4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan K.4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

4.1.1 .Prosedur dan implementasi K3

a. Pedoman/Prosedur K3 Memenuhi:

Tersedia pedoman/prosedur K3 dan personel yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam implementasi pedoman/prosedur K3

(beserta surat

penunjukannya).

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA menunjukkan Prosedur (SOP) Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan nomor SOP: 445/SHP-I/IX/2020 tanggal 1 September 2020 ditandatangani oleh Lie Wenxiang selaku direktur utama.

Tersedia Surat Penunjukan Penanggung Jawab K3 dengan nomor 447/SHP-I/IX/2020 tanggal 1 September 2020 ditandangani oleh Lie Wenxiang selaku direktur utama menunjuk Ngadiman. b. Implementasi K3 Memenuhi:

a.Tersedia peralatan K3 sesuai pedoman dan berfungsi baik (diantaranya belum kadaluarsa).

b.Tersedia tanda/jalur evakuasi

1. Peralatan K3 telah tersedia dalam kondisi baik dan berfungsi berupa perlengkapan APD terutama jumlah masker, sarung tangan, sepatu boot, kotak P3K berisi obat-obatan ringan.

(17)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

2. Tersedia jalur Evakuasi dan penandanya menuju ke Titik Kumpul kedaruratan.

c. Catatan kecelakaan kerja Memenuhi:

Tersedia catatan kecelakaan kerja untuk setiap kejadian kecelakaan kerja dan upaya penanganannya

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA menunjukkan Dokumen Catatan Kecelakaan Kerja Periode Januari 2020 s.d. Dsember 2020. Kolom dalam catatan kecelakaan kerja berisi tentang nama korban, kejadian, tanggal kejadian, posisi korban, tindakan upaya penanganan, dan antisipasi tidak terulangnya kejadian.

Terdapat sertifikat kepesertaan BPJS tenaga kerja dengan nomor 180000000554687 sejak tanggal 17 Oktober 2018. Terdapat juga contoh kartu peserta BPJS keehatan salah satu karyawan. K.4.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja

4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja Serikat pekerja atau kebijakan

perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

Memenuhi:

a.Terdapat serikat pekerja atau pernyataan tertulis mengenai kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja.

b.Hasil wawancara dapat menyimpulkan bahwa terdapat kebebasan berserikat bagi pekerja

1 .PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak terdapat Serikat Pekerja. Tetapi pihak perusahaan memberikan kebebasan kepada seluruh karyawan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja yang dituangkan dalam surat pernyataan Direktur Utama PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA. dengan nomor 446/SHP-I/IX/2020 tanggal 1 September 2020 ditandangani oleh Lie Wenxiang selaku direktur di atas meterai 6000.

2 . Hasil wawancara karyawan PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA telah sesuai bahwa terdapat kebebasan berserikat bagi pekerja.

(18)

Disusun Oleh:

Kreasi

.

RIFIER

4.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) Ketersediaan Dokumen KKB

atau PP

Memenuhi:

Tersedia dokumen KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja serta telah didaftarkan ke instansi yang berwenang

Saat dilakukan audit assessment awal PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA telah memiliki Peraturan Perusahaan (PP) periode 2021 s.d. 2023 yang sedang dalam proses pengajuan pengesahan kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batanghari dengan bukti penerimaan dokumen PP No. 568/010/Nakertrans/2021 tanggal 5 Januari 2021 ditandatangani oleh Kepala Dinas Hendra Hasan, S.P dengan cap stempel kedinasan.

4.2.3. Perusahaan tidak mempekerjakan anak di bawah umur Tidak ada pekerja yang masih

di bawah umur

Memenuhi: Tidak terdapat pekerja yang masih di bawah umur

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA tidak terdapat pekerja yang masih di bawah umur (18 tahun) dengan jumlah karyawan 60 orang terdiri dari 30 pria dan 30 perempuan. Karyawan termuda adalah Eka Panggi Wahyu Ningsih kelahiran 24-10-2000, berusia 20 tahun 3 bulan dibuktikan dengan kopi KTP-El.

(19)

Halaman 1 dari 2

KEPUTUSAN SERTIFIKASI

NO. 002/SK-VLK/KPS/II/2021

Tentang

PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PADA SERTIFIKASI AWAL

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU INDUSTRI

PT SUPER HOME PRODUCT INDONESIA

KABUPATEN BATANG HARI

PROVINSI JAMBI

MENIMBANG : 1. Hasil verifikasi dari Tim Auditor VLK.

2. Keputusan dari Pengambil Keputusan beserta Nara Sumber. MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Menteri Kehutanan (sebagai LVLK).

2. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016 tanggal 1 Maret 2016, tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu Pada Pemegang Izin, Hak Pengelolaan atau pada Hutan Hak.

3. Peraturan Direktur Jenderal PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016, tentang Standard dan Pedoman Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu.

4. Pedoman Mutu Sertifikasi PHPL dan VLK KPS-KEHUTANAN-PM.01 dan Standar Operasional Prosedur Proses Sertifikasi PHPL dan VLK No. KPS-KEHUTANAN-SOP.03.

MEMPERHATIKAN : Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor:

021/SPK/LP.VLK/XII/2020 tanggal 23 Desember 2020

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : 1. Total hasil nilai Sertifikasi Awal pada seluruh pemenuhan indikator terhadap standar Verifikasi Legalitas Kayu dinyatakan

(20)

Halaman 2 dari 2

Memenuhi.

Dengan demikian pemegang IUI a.n. PT Super Home Product Indonesia berhak menerima SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK).

2. Masa berlaku SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) selama 6 (enam) tahun.

3. Kegiatan

Surveillance/

Penilikan berikutnya secara berkala setiap 12 (dua belas) tahun sekali selama masa berlaku sertifikat.

4. Nilai hasil Sertifikasi Awal Verifikasi Legalitas Kayu PT Super Home Product Indonesia di Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi pada masing-masing indikator VLK, seperti terlampir yang merupakan satu kesatuan dengan keputusan ini.

5. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan.

Ditetapkan di : Kota Tangerang Selatan Tanggal : 01 Februari 2021

Ir. Ahmad Juaeni

(21)