• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) pada Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Blotongan 01 Salatiga Tahun 2014/2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) pada Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Blotongan 01 Salatiga Tahun 2014/2015"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN

Lampiran 1.

Kisi-kisi Instrumen Penelitian

Peningkatan Hasil Belajar IPA Dengan Menerapkan ModelPembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Pada Siswa

Kelas IV SDN Blotongan 01 Salatiga

No. Variabel Indikator Sumber

Data

Alat/ Instrumen

1. Keterampilan guru dalam

Melakukan apersepsi.

Mengemukakan tujuan

pembelajaran.

Menyampaikan

informasi pokok materi pembelajaran.

Membimbing siswa

dalam diskusi kelompok.

Membimbing siswa

dalam diskusi mengerjakan LKS.

Membimbing siswa

mengoreksi hasil diskusi mengerjakan LKS.

Menyimpulkan materi

pembelajaran.

(2)

Memberikan

Menyampaikan pesan

moral. Pertemuan II:

Melakukan apersepsi.

Mengemukakan tujuan

pembelajaran.

Mengulas kembali

informasi pokok materi pembelajaran.

Membagi kelompok

heterogen menjadi kelompok homogen.

Menyampaikan tata

tertib, penilaian dan pelaksanaan turnamen.

Membimbing siswa

dalam melaksanakan turnamen.

Melakukan evaluasi.

(3)

Menyampaikan pesan

moral.

Melakukan refleksi.

2. Hasil belajar konsep materi sumber daya alam dan

lingkungan.

Menyebutkan sumber daya alam berdasarkan dapat tidaknya

diperbarui.

Membedakan antara sumber daya alam dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui.

Menyebutkan sumber daya alam berdasarkan lingkungannya.

Menjelaskan

hubungan sumber daya alam dengan

lingkungan. Siklus 2:

Mengidentifikasi sumber daya alam yang dikelola dengan penggunaan teknologi.

Menyebutkan keuntungan

pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan.

Menyebutkan kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan.

(4)
(5)

Lampiran 2.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS I

Satuan Pendidikan : SDN Blotongan 01 Salatiga Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester : IV/2

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2x pertemuan) Hari/Tanggal : Selasa/21 April 2015 (pertemuan I)

Rabu/22 April 2015 (pertemuan II)

A. STANDAR KOMPETENSI

11. Memahami hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan, teknologi dan masyarakat

B. KOMPETENSI DASAR

11.1 Menjelaskan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan

C. INDIKATOR

1. Mengidentifikasi konsep materi sumber daya alam dan lingkungan. 2. Menyebutkan sumber daya alam berdasarkan dapat tidaknya diperbarui. 3. Membedakan antara sumber daya alam dapat diperbarui dan tidak dapat

diperbarui.

4. Menyebutkan sumber daya alam berdasarkan lingkungannya. 5. Menjelaskan hubungan sumber daya alam dengan lingkungan.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan pengertian sumber daya alam dengan benar.

(6)

3. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan pengertian sumber daya alam yang dapat diperbarui dengan benar.

4. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menyebutkan 3 contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui dengan benar.

5. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan pengertian sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui dengan benar.

6. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menyebutkan 3 contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui dengan benar.

7. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan cara memanfaatkan sumber daya alam dengan benar.

8. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam dengan benar.

9. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan pengaruh pada kehidupan makhluk hidup apabila mengabaikan pelestarian sumber daya alam dengan benar.

10.Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menyebutkan sumber daya alam berdasarkan lingkungannya dengan cermat.

(7)

Karakter siswa yang diharapkan:  Ketelitian (carefulness)

 Keberanian (bravery)

 Jujur (honest)

 Kerjasama (cooperation)

 Tanggung jawab (responbility)

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

Model pembelajaran : Teams Games Tournament (TGT) Metode pembelajaran : ceramah, tanya jawab dan diskusi

F. MATERI PEMBELAJARAN

Sumber Daya Alam dan Lingkungan

Indonesia memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang berlimpah. Air, kesuburan tanah, hutan, hewan dan bermacam bahan tambang banyak terkandung di Indonesia. Itulah sebabnya, negara Indonesia dijuluki zamrud khatulistiwa.

Sumber daya alam adalah semua kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan manusia. Benda-benda yang ada di sekitar kita berasal dari sumber daya alam yang berbeda-beda. Berdasarkan lingkungannya, sumber daya alam dibedakan menjadi empat, yaitu sumber daya laut, sungai, hutan dan pegunungan. Sedangkan berdasarkan dapat tidaknya diperbarui, sumber daya alam dibedakan menjadi dua, yaitu sumber daya alam dapat diperbarui dan sumber daya alam tidak dapat diperbarui.

1. Sumber Daya Laut

(8)

membudidayakan atau menjaga kelestariannya. Misalnya dengan menanam rumput laut, membiakkan kerang dan membuat rumah ikan.

Semua bahan tambang (minyak bumi) yang terkaandung di dalamnya merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Artinya, kita tidak dapat membuat atau membudidayakannya jika habis. Sikap terhadap sumber daya alam jenis ini adalah menggunakannya dengan sehemat mungkin.

2. Sumber Daya Sungai

Di negara-negara maju, sungai banyak yang dijadikan maskot atau jantung kota. Secara geografis, Indonesia memiliki banyak sungai, baik besar maupun kecil.

Air sungai umumnya berasal dari mata air yang terdapat di kaki gunung dan mengalir menuju laut. Sungai banyak manfaatnya, misalnya sebagai sarana transportasi, irigasi, sumber energi, tempat perikanan dan tempat wisata.

Ikan merupakan sumber daya hewani yang sangat bermanfaat. Banyak jenis ikan yang hidup di sungai. Selain untuk dikonsumsi, ikan-ikan tersebut juga ada yang dijadikan ikan hias. Sungai juga bisa digunakan untuk sarana pembuatan tambak udang.

3. Sumber Daya Hutan

Hutan adalah daratan yang banyak ditumbuhi pepohonan. Hutan merupakan sumber daya alam yang tidak ternilai. Selain itu, kekayaan hutan dapat dilestarikan jika dikelola dengan baik.

Banyak hutan yang dapat dimanfaatkan. Misalnya, sebagai penyimpan air, penghasil kayu dan tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan hewan. Hutan juga dapat digunakan sebagai tempat wisata.

4. Sumber Daya Pegunungan

(9)

Daerah pegunungan juga memiliki banyak fungsi. Misalnya, untuk berjalan-jalan, berkemah, pendakian gunung dan merupakan daerah hunian yang banyak dicari.

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan I

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi

waktu Pendahuluan 1. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing dipimpin oleh ketua kelas untuk mengawali kegiatan pembelajaran.

2. Siswa mengucapkan salam kepada guru.

3. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kabar dan kehadiran siswa.

4. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kesiapan semua siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.

5. Siswa diberikan beberapa pertanyaaan oleh guru sebagai kegiatan apersepsi, yaitu:

1) Pernahkah kalian berwisata bersama keluarga maupun teman-teman di sekolah? Dimana? 2) Apa saja yang dapat kalian amati di sekitar tempat

wisata yang kalian kunjungi?

3) Apakah menurut kalian jika tempat wisata dibiarkan dan tidak ada yang menjaga akan terus terjaga kelestariannya?

6. Siswa menanggapi pertanyaan yang disampaikan oleh guru.

7. Siswa diberitahukan informasi oleh guru mengenai hubungan antara apersepsi yang telah diberikan

(10)

dengan materi awal yang akan dibelajarkan yaitu

“Tentu kalian pernah mengunjungi berbagai tempat seperti tempat wisata. Banyak yang dapat kalian amati seperti misalnya pepohonan jika kalian berwisata di daerah hutan, ikan dan kerang jika kalian berwisata di daerah pantai atau laut, air yang mengalir jika kalian berwisata atau mengunjungi di daerah sungai dan gunung jika kalian berwisata di daerah pegunungan. Nah, berbagai tempat yang pernah kalian kunjungi perlu dilestarikan agar tetap terjaga dan tidak cepat punah/habis”.

8. Siswa diberitahukan informasi mengenai materi

pembelajaran yang akan dibahas yaitu “Sumber Daya Alam dan Lingkungan”.

9. Siswa diberitahukan mengenai tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat dicapai siswa pada akhir kegiatan pembelajaran yang disampaikan oleh guru.

Inti Eksplorasi

1. Guru menyajikan informasi pokok materi pembelajaran terkait dengan kompetensi yang akan dipelajari dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan yaitu tentang sumber daya alam dan lingkungan.

(Tahap 1 kooperatif TGT: Penyajian Kelas)

2. Siswa dijelaskan dan diberikan pemahaman mengenai materi sumber daya laut, sungai, hutan dan pegunungan.

3. Siswa diberikan penjelasan mengenai hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan.

Elaborasi

(11)

heterogen (tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE) dengan anggota 7 orang per kelompok.

5. Siswa secara berkelompok mendalami materi pembelajaran dengan mengacu pada LKS dalam rangka memecahkan masalah (menyelesaikan beberapa soal tentang sumber daya alam dan lingkungan). Siswa ditekankan untuk peduli yaitu dengan membantu membagikan LKS, dapat bekerja sama, jujur, teliti dan bertanggung jawab dalam melakukan tugas diskusi kelompok.

(Tahap 2 kooperatif TGT: Teams)

6. Setelah selesai berdiskusi menyelesaikan LKS dilanjutkan mengoreksi jawaban LKS dari masing-masing kelompok dengan cara wakil dari salah satu tim menyampaikan satu jawaban dari hasil diskusinya kemudian tim lain dapat menyampaikan pendapatnya apabila jawaban dari tim tersebut berbeda kemudian dilanjutkan secara bergiliran.

7. Melalui bimbingan guru, semua tim diarahkan pada jawaban LKS yang benar.

8. Setelah semua soal pada LKS sudah terjawab, masing-masing tim mencatat jumlah skor yang diperoleh pada jawaban yang benar.

Konfirmasi

9. Setiap tim diminta untuk melaporkan hasil skor pada guru dan mengumpulkan LKS yang telah dikerjakan di meja guru.

(12)

dikerjakan.

11.Siswa diberikan refleksi mengenai kegiatan pembelajaran hari ini.

12.Siswa bersama guru menyimpulkan kembali materi pembelajaran.

Penutup 1. Guru melakukan penilaian hasil belajar.

2. Memberikan penghargaan kepada tim yang memperoleh nilai tertinggi saat mengerjakan LKS. 3. Siswa diberikan pesan moral oleh guru untuk tetap

terus belajar dan jangan pernah bermalas-malasan untuk belajar.

4. Siswa dipersilahkan untuk beristirahat.

8 menit

Pertemuan II

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi

waktu Pendahuluan 1. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing dipimpin oleh ketua kelas untuk mengawali kegiatan pembelajaran.

2. Siswa mengucapkan salam kepada guru.

3. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kabar dan kehadiran siswa.

4. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kesiapan semua siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.

5. Siswa diberikan beberapa pertanyaaan oleh guru sebagai kegiatan apersepsi, yaitu:

 Apakah kalian pernah melakukan sebuah

permainan secara bergiliran dengan teman kalian? Permainan seperti apa?

(13)

6. Siswa menanggapi pertanyaan yang disampaikan oleh guru.

7. Siswa diberitahukan informasi oleh guru mengenai hubungan antara apersepsi yang telah diberikan

dengan kegiatan pembelajaran yaitu “Banyak jenis

permainan yang dapat dilakukan secara bergiliran. Salah satu contoh permainannya yaitu monopoli. Nah, anak-anak pada pertemuan hari ini kalian akan melakukan sebuah permainan akademik (turnamen) dan permainan yang akan kalian lakukan nantinya masih berhubungan dengan materi sebelumnya yang sudah dibahas”.

8. Siswa diberitahukan kembali mengenai tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat dicapai siswa pada akhir kegiatan pembelajaran yang disampaikan oleh guru.

(tujuan pembelajaran pertemuan II sama dengan tujuan pembelajaran pertemuan I)

Inti Eksplorasi

1. Guru mengulas kembali informasi pokok materi pembelajaran terkait dengan kompetensi yang akan dipelajari dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan yaitu tentang sumber daya alam dan lingkungan yang terdiri dari sumber daya laut, sumber daya sungai, sumber daya hutan dan sumber daya pegunungan.

2. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang belum dimengerti dari materi pembelajaran yang diulas kembali oleh guru.

Elaborasi

3. Siswa diminta duduk berkelompok heterogen sesuai

(14)

dengan nama kelompoknya (tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE) seperti pertemuan sebelumnya.

4. Ketua dari masing-masing kelompok mencatat dan mengurutkan nama anggota kelompoknya dari yang berkemampuan tinggi sampai rendah. Jika sudah selesai catatan tersebut dikumpulkan kepada guru. 5. Siswa diberi kesempatan belajar bersama dalam

kelompok heterogen untuk saling membantu memahami materi pelajaran dari pertemuan sebelumnya yang sudah diulas kembali dan dijelaskan oleh guru sebelum melakukan permainan akademik (turnamen).

6. Siswa diberikan informasi tentang tata tertib, penilaian dan pelaksanaan turnamen.

7. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang belum dipahami mengenai pelaksanaan turnamen.

8. Kemudian siswa dalam setiap kelompok heterogen dipisah lagi menjadi kelompok homogen untuk mewakili kelompok turnamen 1 sampai kelompok turnamen 7 (disesuaikan dengan kemampuan peserta) yang masing-masing anggota kelompok turnamen terdiri dari 3 orang sebagai pembaca/pemain, penantang 1 dan penantang 2 dalam permainan akademik.

9. Pembagian kelompok homogen dibantu oleh guru. Setelah selesai, masing-masing siswa dipersilahkan untuk berkumpul sesuai kelompok turnamennya pada meja yang telah disiapkan.

(15)

akademik (turnamen). Salah satu dari wakil kelompok turnamen mengocok kartu penentu (kartu bernomor), kemudian masing-masing anggota kelompok mengambil kartu, disepakati bahwa nomor yang paling besar sampai yang paling kecil berturut-turut sebagai pembaca/pemain, penantang 1, dan penantang 2. Peran tersebut berpindah searah dengan jarum jam.

(Tahap 3 kooperatif TGT: Turnamen)

11.Siswa dibimbing oleh guru apabila mengalami kesulitan dalam melaksanakan permainan akademik (turnamen).

12.Setelah semua kartu selesai terjawab atau terbuka setiap pemain dalam satu meja, setiap pemain menghitung jumlah kartu yang diperoleh dan menghitung skor yang didapatkan pada lembar skor

permainan, pada kolom yang ditandai “permainan”

yang telah disediakan oleh guru.

13.Selanjutnya setiap pemain kembali ke kelompok asal (heterogen  tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE) kemudian melaporkan skor yang diperoleh dan mengisikan pada lembar kertas berisi tabel yang telah disediakan oleh guru. Ketua kelompok memasukan skor yang diperoleh anggotanya kemudian dihitung jumlah skor yang diperoleh dalam kelompoknya.

Konfirmasi

14.Setiap kelompok diminta untuk melaporkan hasil skor kelompok asal (heterogen  tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE) pada guru.

(16)

ada hal yang belum dimengerti pada materi pembelajaran maupun pada kegiatan permainan akademik (turnamen).

16.Siswa diberikan refleksi mengenai kegiatan pembelajaran hari ini.

17.Siswa bersama guru menyimpulkan kembali materi pembelajaran.

Penutup 18.Setiap siswa diberikan selembar kertas soal evaluasi berupa soal pilihan ganda.

19.Siswa diminta untuk mulai mengerjakan soal evaluasi yang telah dibagikan.

20.Setelah selesai, hasil jawaban dari masing-masing siswa dikumpulkan di depan kelas.

21.Guru melakukan penilaian hasil belajar.

22.Siswa diberikan soal remedial dan soal pengayaan oleh guru.

23.Memberikan penghargaan kepada tim yang memperoleh skor tertinggi.

(Tahap 4 kooperatif TGT: PenghargaanKelompok)

24.Siswa diberikan pesan moral oleh guru untuk tetap terus berdoa dan berusaha untuk menghasilkan sesuatu yang diharapkan dengan baik dan mudah. 25.Siswa diberikan tugas rumah (PR).

26.Siswa dipersilahkan untuk beristirahat.

(17)

H. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Media:

 Kartu penentu (bernomor) untuk kelompok turnamen 1 s/d 7.

: 77 kartu  @ 11 kartu

 Lembar tabel skor permainan akademik (turnamen)

: 7 lembar  @ 1 lembar

 Lembar tabel skor rata-rata kelompok heterogen (tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE)

: 3 lembar  @ 1 lembar

 Papan nama bagi masing-masing kelompok heterogen (tim FOXS, tim YUPI dan tim ALPENLIEBE)

: 3 papan nama

 @ 1 papan nama

Sumber Belajar:

Wahyono, Budi;. (2008). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Depdiknas.

I. PENILAIAN

1. Teknik penilaian: tes dan non tes

2. Jenis penilaian

a. Penilaian proses b. Penilaian sikap

c. Penilaian indikator pencapaian kompetensi

3. Bentuk tes: isian, uraian dan pilihan ganda

4. Alat tes: LKS, soal kegiatan turnamen dan soal-soal evaluasi

5. Bentuk instrumen penilaian:

Penilaian proses (diskusi kelompok)

Aspek yang

dinilai Keterangan Penskoran

Kerjasama Kerjasama dengan baik Kerjasama kurang baik Tidak dapat bekerja sama

25 20 15 Keaktifan Aktif dalam kelompok

Kurang aktif dalam kelompok

Tidak aktif sama sekali dalam kelompok

(18)

Menghargai pendapat

Dapat menghargai pendapat

Kurang dapat menghargai pendapat Tidak dapat menghargai pendapat

25 20 15

Format penilaian proses (diskusi kelompok)

No. Nama siswa Aspek yang dinilai Skor yang

Penilaian sikap

Lembar Penilaian Sikap

Hari/Tanggal : ………. Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : IV

No. Nama siswa

Perkembangan perilaku

Disiplin Percaya diri Ketelitian

SB B C K SB B C K SB B C K

1. ... 2. ...

Keterangan :

SB = sangat baik ; B = baik ; C = cukup ; K = kurang

Penilaian indikator pencapaian kompetensi

Indikator Pencapaian Kompetensi

Teknik Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/Soal

Menjelaskan pengertian

sumber daya alam Tes Isian

Semua kekayaan alam yang dapat

dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia

disebut dengan …. (Soal LKS) Menyebutkan sumber

daya alam berdasarkan dapat tidaknya diperbarui

Tes Isian

Sumber daya alam dibedakan menjadi dua yaitu sumber daya alam … dan sumber daya

alam ….(Soal LKS) Menjelaskan pengertian

sumber daya alam yang dapat diperbarui

Tes Isian Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah …. (Soal LKS)

Menyebutkan 3 contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui

Tes Uraian

(19)

Menjelaskan pengertian sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui

Tes Uraian

Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui? Jelaskan! (Soal Turnamen)

Menyebutkan 3 contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui

Tes Uraian Berikan 3 contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui! (Soal Turnamen)

Menjelaskan cara memanfaatkan sumber daya alam

Tes Uraian Bagaimana cara memanfaatkan sumber daya alam dengan baik? (Soal Turnamen)

Menjelaskan pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam

Tes Uraian Mengapa sumber daya alam perlu dilestarikan? (Soal Turnamen)

Menjelaskan pengaruh pada kehidupan makhluk hidup apabila

mengabaikan pelestarian sumber daya alam

Tes Uraian

Apa pengaruhnya pada kehidupan makhluk hidup khususnya manusia apabila

mengabaikan pelestarian lingkungan? (Soal Turnamen)

Menyebutkan sumber daya alam berdasarkan lingkungannya

Tes Pilihan Ganda

Berikut ini yang bukan termasuk sumber daya alam berdasarkan lingkungannya

adalah ….

a. Sumber daya alam dapat diperbarui b. Sumber daya laut

c. Sumber daya sungai d. Sumber daya pegunungan (Soal Evaluasi)

Menjelaskan hubungan sumber daya alam dengan lingkungan

Tes Uraian Jelaskan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan! (Soal Turnamen)

Format penilaian LKS

No. Nama siswa Skor yang diperoleh Nilai Akhir

(20)

Format penilaian soal permainan akademik (turnamen) INDIVIDU

No. Nama siswa Tim Skor yang diperoleh

1. ……… 2. ……… 3. ………

KELOMPOK

No. Nama tim Total skor tim

Rata-rata

skor tim Keterangan

1. ……… 2. ……… 3. ………

Format penilaian soal evaluasi

No. Nama siswa Skor yang diperoleh Nilai Akhir

1. ……… 2. ……… 3. ………

CATATAN PENILAIAN:

Nilai Akhir (NA) = ( jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 100

Rentang Nilai :

(21)
(22)

Lampiran 3.

Kritik dan Saran Observer Mengenai Kegiatan Pembelajaran

SIKLUS I

No. Uraian kritik dan saran

1. RPP sudah baik tingkatkan lagi.

2. Penggunaan metode dalam RPP sudah sesuai dengan materi yang diajarkan.

3. Sudah melaksanakan KBM secara runtut. 4. Sudah melakukan evaluasi terhadap siswa. 5. Dalam kegiatan KBM agar suara lebih keras.

Mengetahui, Guru Kelas IV

(23)

Lampiran 4.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS II

Satuan Pendidikan : SDN Blotongan 01 Salatiga Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester : IV/2

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2x pertemuan) Hari/Tanggal : Selasa/5 Mei 2015 (pertemuan I)

Rabu/6 Mei 2015 (pertemuan II)

A. STANDAR KOMPETENSI

11. Memahami hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan, teknologi dan masyarakat

B. KOMPETENSI DASAR

11.2 Menjelaskan hubungan antara sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan

C. INDIKATOR

1. Mengidentifikasi sumber daya alam yang dikelola dengan penggunaan teknologi.

2. Menyebutkan keuntungan pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan.

3. Menyebutkan kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan.

(24)

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam pertanian dengan benar.

2. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam hutan dengan benar.

3. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam laut dengan benar.

4. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam tumbuhan dengan benar.

5. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menyebutkan salah satu keuntungan pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan dengan benar.

6. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan lingkungan, siswa melalui diskusi kelompok dapat menyebutkan salah satu kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan dengan benar.

7. Setelah guru menjelaskan mengenai konsep materi sumber daya alam dan teknologi, siswa melalui diskusi kelompok dapat menjelaskan hubungan sumber daya alam dengan teknologi dengan benar.

Karakter siswa yang diharapkan:  Ketelitian (carefulness)

 Keberanian (bravery)

 Jujur (honest)

 Kerjasama (cooperation)

(25)

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

Model pembelajaran : Teams Games Tournament (TGT) Metode pembelajaran : ceramah, tanya jawab dan diskusi

F. MATERI PEMBELAJARAN

Sumber Daya Alam dan Teknologi

Agar dapat mengambil dan memanfaatkan sumber daya alam dengan baik, maka diperlukan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebelum digunakan, sumber daya alam harus diolah terlebih dahulu, misalnya pengolahan padi menjadi nasi, pengolahan kayu menjadi kertas, pengolahan ikan menjadi makanan kaleng (ikan kaleng) dan pengolahan kapas menjadi pakaian.

1. Teknologi Untuk Sumber Daya Alam Pertanian

Bidang pertanian telah menghasilkan berbagai keperluan manusia seperti makanan pokok, sayur-sayuran, buah-buahan, obat-obatan dan pakaian. Manusia memanfaatkan teknologi dalam pengolahan tanah dan pengolahan hasil pertanian.

a. Pengolahan tanah

Tanah pertanian semula berasal dari lingkungan yang tertutup oleh tumbuh-tumbuhan.Lahan kemudian dibuka dan dijadikan kebun atau sawah.Semula masyarakat petani mengolah tanah dengan alat sederhana menggunakan cangkul dan bajak.Sekarang, pengolahan tanah pertanian menggunakan teknologi modern, yaitu mesin traktor.

b. Teknologi pengolahan hasil pertanian Pengolahan Padi Menjadi Nasi

(26)

memperoleh beras yang berkualitas, dibutuhkan proses panjang dan teknologi yang tepat. Misalnya, lahan yang digunakan menanam harus diolah terlebih dahulu menggunakan traktor atau lembu; bibit yang akan disemai dipilih dari butir padi yang baik hasil penelitian di laboratorium; perawatan intensif juga perlu dilakukan selama pertumbuhan padi seperti penyiangan dan pemberian pupuk; setelah menguning padi dipanen dan dirontokkan dengan mesin pemotong dan perontok; baru setelah itu butir-butir padi dijemur dan kemudian dikupas kulitnya menggunakan mesin agar menjadi beras yang siap dimasak. Jadi, untuk menghasilkan nasi yang enak diperlukan beberapa teknologi.

2. Teknologi untuk Sumber Daya Alam Hutan

Hutan merupakan tanah yang luas dan banyak ditumbuhi pepohonan. Manusia memanfaatkan pohon tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti membuat rumah, lemari, meja dan kursi. Perkembangan teknologi dimanfaatkan untuk mengolah kayu atau pohon

menjadi benda-benda yang tepat guna. a. Teknologi penebangan kayu

Dahulu orang menebang kayu menggunakan kapak.Menebang kayu menggunakan kapak mempunyai banyak kelemahan karena tergantung dari tenaga manusia.Sekarang ini, manusia menggunakan gergaji mesin

untuk menebang kayu.Gergaji mesin

menghasilkan tebangan kayu yang berlipat

banyaknya dibandingkan menggunakan

kapak. Selain itu, tenaga yang diperlukan tidak banyak dan biaya yang diperlukan akan lebih murah.

(27)

b. Teknologi penggergajian kayu

Kayu merupakan bahan dasar bangunan dan

berbagai perabot rumah tangga.

Penggergajian kayu secara tradisional

menggunakan sebilah gergaji yang ditarik dorong oleh dua orang. Sekarang ini, penggergajian kayu sudah menggunakan mesin untuk membelah kayu gelondongan menjadi lembaran dan potongan yang lebih kecil. Hasil penggergajian menggunakan mesin lebih banyak dan rapi.

c. Teknologi pembuatan kertas

Pengolahan Kayu Menjadi Kertas

Kertas dibuat dari sellulosa. Sellulosa banyak terdapat pada batang berkayu. Pohon yang banyak digunakan untuk membuat kertas adalah pohon pinus dan cemara. Proses pembuatan kertas secara sederhana adalah sebagai berikut.

a. Potongan kayu dikupas kulit menggunakan mesin.

b. Kayu dicampur dengan bahan-bahan kimia dan dibuat menjadi bubur kayu (pulp).

c. Pulp dibersihkan dengan mesin pemutih untuk menghasilkan kertas putih. Selanjutnya dicampur dan dikocok dengan air (pada proses ini ditambahkan berbagai bahan lain untuk meningkatkan mutu kertas).

d. Bubur kayu dimasukkan ke dalam mesin pembuat kertas.

e. Di dalam mesin, kelebihan air akan dibuang sehingga menjadi bahan berbentuk lembaran.

f. Lembaran ini kemudian digilas untuk menghasilkan kertas yang sempurna.

(28)

Perhatikan gambar berikut ini.

Proses pengolahan kayu menjadi kertas

3. Teknologi untuk Sumber Daya Laut

Sumber daya alam laut Indonesia sangat banyak, sebanding dengan luas lautan di Indonesia. Salah satu yang banyak dimanfaatkan manusia

adalah ikan. Manusia menggunakan kemajuan teknologi untuk menangkap dan mengolah ikan.

a. Teknologi penangkapan ikan

Masyarakat nelayan tradisional menangkap ikan menggunakan perahu dengan alat yang sederhana seperti pancing dan jaring bermata besar. Dengan alat tersebut, ikan-ikan kecil tidak ikut tertangkap. Dengan

kemajuan teknologi, nelayan dapat

menangkap ikan menggunakan alat

penangkap ikan modern seperti jaring berukuran besar dan kapal bermesin. Hasil tangkapannya pun menjadi lebih banyak. b. Teknologi pengolahan ikan

(29)

mengawetkannya. Salah satunya dengan penggaraman yang menghasilkan ikan asin. Ikan yang diasinkan tidak mudah busuk. Saat ini sesuai dengan perkembangan teknologi, pengawetan ikan dilakukan dengan kaleng dan disebut ikan kaleng. Ikan akan menjadi tahan lama, tidak berbau, dan sekaligus memiliki kemasan.

4. Teknologi untuk Sumber Daya Tumbuhan

a. Teknologi pengolahan kapas Pengolahan Kapas Menjadi Pakaian

Terdapat banyak jenis bahan sandang. Ada yang terbuat dari kapas, wol dan sutera. Kapas diperoleh dari buah pohon randu, wol diperoleh dari bulu domba sedangkan sutera diperoleh dari kepompong ulat sutera. Semua bahan tersebut merupakan kumpulan serat. Serat itulah yang diolah menjadi benang, kemudian ditenun menjadi lembaran-lembaran kain. Lembaran-lembaran kain inilah yang kemudian dijahit menjadi pakaian.

Bahan yang paling cocok untuk lingkungan Indonesia (tropis) adalah bahan dari kapas atau sering disebut katun. Bahan katun tidak panas bila dipakai tetapi menyerap keringat. Untuk daerah dingin, cocok menggunakan bahan dari wol sedangkan bahan dari sutera banyak digunakan untuk membuat pakaian pesta.

(30)

yang akan menyebabkan terjadinya banjir, kebakaran hutan dan tanah longsor.

Hubungan sumber daya alam dengan teknologi yaitu perkembangan teknologi dapat digunakan untuk memanfaatkan sumber daya alam agar lebih tepat guna dan bermanfaat.

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan I Kegiatan

Deskripsi kegiatan Alokasi

waktu Pendahuluan 1. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing dipimpin oleh ketua kelas untuk mengawali kegiatan pembelajaran.

2. Siswa mengucapkan salam kepada guru.

3. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kabar dan kehadiran siswa.

4. Siswadan guru saling berkomunikasi mengenai kesiapan semua siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.

5. Siswa diberikan beberapa pertanyaaan oleh guru sebagai kegiatan apersepsi, yaitu:

1) Pernahkah kalian memperhatikan ibu kalian memasak nasi? Bagaimana cara memasaknya? 2) Bagaimana asal mula nasi? Apakah ada yang

dapat menceritakan prosesnya?

6. Siswa menanggapi pertanyaan yang disampaikan oleh guru.

7. Siswa diberitahukan informasi oleh guru mengenai hubungan antara apersepsi yang telah diberikan dengan materi awal yang akan dibelajarkan yaitu

“Tentu kalian pernah melihat bahkan membantu ibu

(31)

kalian memasak nasi. Ada yang memasak nasi menggunakan kompor ataupun magic jar. Nah anak-anak, ternyata perlu kita ketahui pembuatan nasi memanfaatkan peranan teknologi”.

8. Siswa diberitahukan informasi mengenai materi

pembelajaran yang akan dibahas yaitu “Sumber Daya Alam dan Teknologi”.

9. Siswa diberitahukan mengenai tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat dicapai siswa pada akhir kegiatan pembelajaran yang disampaikan oleh guru.

Inti Eksplorasi

1. Guru menyajikan informasi pokok materi pembelajaran terkait dengan kompetensi yang akan dipelajari dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan yaitu tentang sumber daya alam dan teknologi.

(Tahap 1 kooperatif TGT: Penyajian Kelas)

2. Siswa dijelaskan dan diberikan pemahaman mengenai materi teknologi untuk sumber daya alam pertanian, teknologi untuk sumber daya alam hutan, teknologi untuk sumber daya alam laut, teknologi untuk sumber daya alam tumbuhan, keuntungan & kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan.

3. Siswa diberikan penjelasan mengenai hubungan antara sumber daya alam dengan teknologi.

Elaborasi

4. Siswa kemudian dibagi menjadi 3 kelompok heterogen (tim CHOCOLATE, tim STRAWBERRY dan tim VANILLA) dengan anggota 7 orang per kelompok.

(32)

5. Siswa secara berkelompok mendalami materi pembelajaran dengan mengacu pada LKS dalam rangka memecahkan masalah (menyelesaikan beberapa soal tentang sumber daya alam dan teknologi). Siswa ditekankan untuk peduli yaitu dengan membantu membagikan LKS, dapat bekerja sama, jujur, teliti dan bertanggung jawab dalam melakukan tugas diskusi kelompok.

(Tahap 2 kooperatif TGT: Teams)

6. Setelah selesai berdiskusi menyelesaikan LKS dilanjutkan mengoreksi jawaban LKS dari masing-masing kelompok dengan cara wakil dari salah satu tim menyampaikan satu jawaban dari hasil diskusinya kemudian tim lain dapat menyampaikan pendapatnya apabila jawaban dari tim tersebut berbeda kemudian dilanjutkan secara bergiliran.

7. Melalui bimbingan guru, semua tim diarahkan pada jawaban LKS yang benar.

8. Setelah semua soal pada LKS sudah terjawab, masing-masing tim mencatat jumlah skor yang diperoleh pada jawaban yang benar.

Konfirmasi

9. Setiap tim diminta untuk melaporkan hasil skor pada guru dan mengumpulkan LKS yang telah dikerjakan di meja guru.

10.Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal yang belum dimengerti pada materi pembelajaran maupun pada LKS yang telah dikerjakan.

(33)

12.Siswa bersama guru menyimpulkan kembali materi pembelajaran.

Penutup 1. Guru melakukan penilaian hasil belajar.

2. Memberikan penghargaan kepada tim yang memperoleh nilai tertinggi saat mengerjakan LKS. 3. Siswa diberikan pesan moral oleh guru untuk tetap

terus semangat belajar demi meraih cita-cita yang diinginkan.

4. Siswa dipersilahkan untuk beristirahat.

8 menit

Pertemuan II

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi

waktu Pendahuluan 1. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing dipimpin oleh ketua kelas untuk mengawali kegiatan pembelajaran.

2. Siswa mengucapkan salam kepada guru.

3. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kabar dan kehadiran siswa.

4. Siswa dan guru saling berkomunikasi mengenai kesiapan semua siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.

5. Siswa diberikan beberapa pertanyaaan oleh guru sebagai kegiatan apersepsi, yaitu:

 Peralatan apa saja yang kalian gunakan ketika

belajar di sekolah? Coba sebutkan.

 (misalnya siswa menjawab buku), menurut kalian

buku itu terdiri dari lembaran yang biasa disebut apa? (misalnya siswa menjawab kertas), apa kalian tahu kertas itu terbuat dari apa?

6. Siswa menanggapi pertanyaan yang disampaikan oleh

(34)

guru.

7. Siswa diberitahukan informasi oleh guru mengenai hubungan antara apersepsi yang telah diberikan

dengan kegiatan pembelajaran yaitu “Banyak

peralatan yang biasa kalian gunakan ketika belajar di sekolah, misalnya buku dan pensil. Nah, kedua benda tersebut berasal dari kayu yang diolah melalui sebuah proses yang memanfaatkan peranan teknologi. Seperti pertemuan sebelumnya, semua yang kita gunakan ataupun konsumsi pasti membutuhkan peranan teknologi”.

8. Siswa diberitahukan kembali mengenai tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat dicapai siswa pada akhir kegiatan pembelajaran yang disampaikan oleh guru.(tujuan pembelajaran pertemuan II sama dengan tujuan pembelajaran pertemuan I)

Inti Eksplorasi

1. Guru mengulas kembali informasi pokok materi pembelajaran terkait dengan kompetensi yang akan dipelajari dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan yaitu tentang sumber daya alam dan teknologi yang terdiri teknologi untuk sumber daya alam pertanian, teknologi untuk sumber daya alam hutan, teknologi untuk sumber daya alam laut, teknologi untuk sumber daya alam tumbuhan, keuntungan & kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan dan hubungan antara sumber daya alam dengan teknologi.

2. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang belum dimengerti dari materi

(35)

Elaborasi

3. Siswa diminta duduk berkelompok heterogen sesuai dengan nama kelompoknya (tim CHOCOLATE, tim STRAWBERRY dan tim VANILLA) seperti pertemuan sebelumnya.

4. Ketua dari masing-masing kelompok mencatat dan mengurutkan nama anggota kelompoknya dari yang berkemampuan tinggi sampai rendah. Jika sudah selesai catatan tersebut dikumpulkan kepada guru. 5. Siswa diberi kesempatan belajar bersama dalam

kelompok heterogen untuk saling membantu memahami materi pelajaran dari pertemuan sebelumnya yang sudah diulas kembali dan dijelaskan oleh guru sebelum melakukan permainan akademik (turnamen).

6. Siswa diberikan informasi tentang tata tertib, penilaian dan pelaksanaan turnamen.

7. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang belum dipahami mengenai pelaksanaan turnamen.

8. Kemudian siswa dalam setiap kelompok heterogen dipisah lagi menjadi kelompok homogen untuk mewakili kelompok turnamen 1 sampai kelompok turnamen 7 (disesuaikan dengan kemampuan peserta) yang masing-masing anggota kelompok turnamen terdiri dari 3 orang sebagai pembaca/pemain, penantang 1 dan penantang 2 dalam permainan akademik.

(36)

meja yang telah disiapkan.

10.Setiap kelompok turnamen memulai permainan akademik (turnamen). Salah satu dari wakil kelompok turnamen mengocok kartu penentu (kartu bernomor), kemudian masing-masing anggota kelompok mengambil kartu, disepakati bahwa nomor yang paling besar sampai yangpaling kecil berturut-turut sebagai pembaca/pemain, penantang 1, dan penantang 2. Peran tersebut berpindah searah dengan jarum jam.(Tahap 3 kooperatif TGT: Turnamen)

11.Siswa dibimbing oleh guru apabila mengalami kesulitan dalam melaksanakan permainan akademik (turnamen).

12.Setelah semua kartu selesai terjawab atau terbuka setiap pemain dalam satu meja, setiap pemain menghitung jumlah kartu yang diperoleh dan menghitung skor yang didapatkan pada lembar skor

permainan, pada kolom yang ditandai “permainan”

yang telah disediakan oleh guru.

13.Selanjutnya setiap pemain kembali ke kelompok asal (heterogen  tim CHOCOLATE, tim STRAWBERRY dan tim VANILLA) kemudian melaporkan skor yang diperoleh dan mengisikan pada lembar kertas berisi tabel yang telah disediakan oleh guru. Ketua kelompok memasukan skor yang diperoleh anggotanya kemudian dihitung jumlah skor yang diperoleh dalam kelompoknya.

Konfirmasi

(37)

15.Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal yang belum dimengerti pada materi pembelajaran maupun pada kegiatan permainan akademik (turnamen).

16.Siswa diberikan refleksi mengenai kegiatan pembelajaran hari ini.

17.Siswa bersama guru menyimpulkan kembali materi pembelajaran.

Penutup 1. Setiap siswa diberikan selembar kertas soal evaluasi berupa soal pilihan ganda.

2. Siswa diminta untuk mulai mengerjakan soal evaluasi yang telah dibagikan.

3. Setelah selesai, hasil jawaban dari masing-masing siswa dikumpulkan di depan kelas.

4. Guru melakukan penilaian hasil belajar.

5. Siswa diberikan soal remedial dan soal pengayaan oleh guru.

6. Memberikan penghargaan kepada tim yang memperoleh skor tertinggi.

(Tahap 4 kooperatif TGT: PenghargaanKelompok)

7. Siswa diberikan pesan moral oleh guru untuk tetap terus berdoa dan berusaha untuk menghasilkan sesuatu yang diharapkan dengan baik dan mudah. 8. Siswa diberikan tugas rumah (PR).

9. Siswa dipersilahkan untuk beristirahat.

(38)

H. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Media:

 Kartu penentu (bernomor) untuk kelompok turnamen 1 s/d 7.

: 77 kartu  @ 11 kartu

 Lembar tabel skor permainan akademik (turnamen)

: 7 lembar  @ 1 lembar

 Lembar tabel skor rata-rata kelompok heterogen

 (tim CHOCOLATE, tim STRAWBERRY dan tim VANILLA)

: 3 lembar  @ 1 lembar

 Papan nama bagi masing-masing

kelompok heterogen (tim CHOCOLATE, tim STRAWBERRY dan tim VANILLA)

: 3 papan nama

 @ 1 papan nama

Sumber Belajar:

Wahyono, Budi;. (2008). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Depdiknas.

Amin, Choirul;. (2009). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Depdiknas.

SD, Ikhwan;. (2009). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Depdiknas.

I. PENILAIAN

1. Teknik penilaian: tes dan non tes

2. Jenis penilaian

a. Penilaian proses b. Penilaian sikap

c. Penilaian indikator pencapaian kompetensi

3. Bentuk tes: isian, uraian dan pilihan ganda

(39)

5. Bentuk instrumen penilaian:

Penilaian proses (diskusi kelompok)

Aspekyang dinilai Keterangan Penskoran

Kerjasama Kerjasama dengan baik Kerjasama kurang baik Tidak dapat bekerjasama

25 20 15 Keaktifan Aktif dalam kelompok

Kurang aktifdalam kelompok

Tidak aktif sama sekali dalam kelompok

25 20 15 Menghargai

pendapat

Dapat menghargai pendapat

Kurang dapat menghargai pendapat Tidak dapat menghargai pendapat

25 20 15

Format penilaian proses (diskusi kelompok) No. Nama siswa Aspek yang dinilai Skor yang

Penilaian sikap

Lembar Penilaian Sikap

Hari/Tanggal : Selasa s/d Rabu / 5-6 Mei 2015 Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : IV

No. Nama siswa

Perkembangan perilaku

Disiplin Percaya diri Ketelitian

SB B C K SB B C K SB B C K

1. ... 2. ...

Keterangan :

(40)

Penilaian indikator pencapaian kompetensi

Instrumen Instrumen/Soal

Menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam pertanian

Tes Uraian

Alat modern apakah yang digunakan para petani untuk mengolah tanah pertanian? (soal turnamen)

Menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam hutan

Tes Isian

Pada saat ini, manusia menggunakan alat modern seperti … untuk menebang kayu. (soal LKS)

Menjelaskan teknologi untuk sumber daya alam laut

Tes Pilihan ganda

Alat modern yang digunakan para

nelayan untuk menangkap ikan adalah ….

a. Bom peledak

untuk sumber daya alam

tumbuhan Tes Uraian

Setelah serat diolah menjadi benang kemudian cara apakah yang digunakan agar benang dapat diolah menjadi lembaran-lembaran kain?

(soal turnamen) Menyebutkan salah satu

keuntungan pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan

Tes Isian

Keuntungan pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan

adalah ….(soal LKS)

Menyebutkan salah satu kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan

Tes Isian

Kerugian pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan adalah

….

(soal LKS) Menjelaskan hubungan

sumber daya alam dengan teknologi

Tes Uraian

Jelaskan hubungan antara sumber daya alam dengan teknologi!

(soal turnamen)

Format penilaian LKS

No. Nama siswa Skor yang diperoleh Nilai Akhir

(41)

Format penilaian soal permainan akademik (turnamen) INDIVIDU

No. Nama siswa Tim Skor yang diperoleh

1. ……… 2. ………

KELOMPOK

No. Nama tim Total skor tim

Rata-rata

skor tim Keterangan

1. ……… 2. ………

Format penilaian soal evaluasi

No. Nama siswa Skor yang diperoleh Nilai Akhir

1. ……… 2. ………

CATATAN PENILAIAN:

Nilai Akhir (NA) = ( jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 100

Rentang Nilai :

(42)
(43)

Lampiran 5.

Kritik dan Saran Observer Mengenai Kegiatan Pembelajaran

SIKLUS II

No. Uraian kritik dan saran

1. RPP sudah bagus, sudah sesuai dengan metode yang digunakan. 2. KBM sudah dilaksanakan dengan baik.

3. Evaluasi sesuai dengan indikator.

4. Tingkatkan lagi penguasaan kelas supaya anak-anak tidak ramai. 5. Penggunaan alat peraga sudah bagus.

Mengetahui, Guru Kelas IV

(44)

Lampiran 6.

Hasil Belajar Siswa Pra Siklus

Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Blotongan 01 Salatiga

No. Nama siswa Hasil belajar siswa

Pra siklus

Nilai tertinggi 79

Nilai terendah 41

Siswa yang tuntas 5

Siswa yang belum tuntas 16

(45)

Lampiran 7.

Hasil Belajar Siswa Siklus I

Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Blotongan 01 Salatiga

No. Nama siswa Hasil belajar siswa

Siklus I

Nilai tertinggi 100

Nilai terendah 0

Siswa yang tuntas 18

Siswa yang belum tuntas 1

Siswa yang tidak mengikuti pembelajaran 2

(46)

Lampiran 8.

Hasil Belajar Siswa Siklus II

Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Blotongan 01 Salatiga

No. Nama siswa Hasil belajar siswa

Siklus II

Nilai tertinggi 100

Nilai terendah 0

Siswa yang tuntas 20

Siswa yang belum tuntas 0

Siswa yang tidak mengikuti pembelajaran 1

(47)
(48)

Lampiran 10.

DOKUMENTASI PENELITIAN SIKLUS 1

KELAS IV SDN BLOTONGAN 01 SALATIGA

Guru menyampaikan beberapa pertanyaan kepada siswa sebagai kegiatan apersepsi [pertemuan I]

(49)

Guru bertanya jawab kepada siswa tentang materi pembelajaran tentang SDA & Lingkungan [pertemuan I]

Guru memberikan penjelasan dan pemahaman dari materi pembelajaran yang disampaikan tentang SDA & Lingkungan

[pertemuan I]

Guru memberitahukan mengenai pembagian kelompok heterogen dimulai dari pemilihan ketua tim [pertemuan I]

(50)

Guru meminta kepada siswa yang lain untuk maju ke depan untuk mengambil undian sebagai penentuan nama tim [pertemuan I]

Guru mencatat nama tim dari undian yang didapatkan masing-masing ketua tim [pertemuan I]

Siswa saling mencari tahu anggota kelompoknya sesuai nama tim dari undian yang diperoleh

(foxs, yupi, alpenliebe) [pertemuan I]

(51)

Tim alpenliebe berdiskusi saat mengerjakan LKS [pertemuan I] Tim foxs berdiskusi saat mengerjakan LKS [pertemuan I]

Tim yupi berdiskusi saat mengerjakan LKS [pertemuan I] Mengoreksi jawaban LKS dari masing-masing tim melalui bimbingan

(52)

Masing-masing tim diminta untuk melaporkan hasil skor yang diperoleh saat mengerjakan LKS [pertemuan I]

Guru menyampaikan beberapa pertanyaan kepada siswa sebagai kegiatan apersepsi [pertemuan II]

Guru mengulas kembali informasi pokok materi pembelajaran tentang SDA & Lingkungan [pertemuan II]

Guru memberitahukan masing-masing ketua tim untuk mencatat dan mengurutkan nama anggota kelompoknya dari yang berkemampuan

(53)

Tim yupi belajar bersama [pertemuan II] Tim alpenliebe belajar bersama [pertemuan II]

Tim foxs belajar bersama [pertemuan II] Guru menginformasikan tata tertib, penilaian dan pelaksanaan

(54)

Salah satu kelompok turnamen (kelompok turnamen 5) [pertemuan II]

Salah satu kelompok turnamen melaksanakan kegiatan turnamen (kelompok turnamen 3)

[pertemuan II]

(55)

Guru memberitahukan salah satu tim yang memperoleh skor tertinggi dari pelaksanaan permainan akademik/turnamen

[pertemuan II]

Guru memberikan penghargaan kepada tim foxs yang memperoleh skor tertinggi[pertemuan II]

Alat peraga kartu bernomor untuk melaksanakan turnamen [pertemuan II]

(56)

DOKUMENTASI PENELITIAN SIKLUS 2

KELAS IV SDN BLOTONGAN 01 SALATIGA

Guru menyampaikan beberapa pertanyaan kepada siswa sebagai kegiatan apersepsi [pertemuan I]

(57)

Guru memberikan penjelasan dan pemahaman dari materi pembelajaran yang disampaikan tentang SDA & Teknologi

[pertemuan I]

Guru memberitahukan mengenai pembagian kelompok heterogen dimulai dari pemilihan

3 siswa sebagai ketua tim [pertemuan I]

Guru meminta 3 siswa yang telah dipilih untuk mengambil undian di meja guru sebagai penentuan nama tim

(chocolate, strawberry, vanilla) [pertemuan I]

(58)

Siswa saling berkumpul sesuai kelompoknya dan nama timnya (tim strawberry) [pertemuan I]

Siswa saling berkumpul sesuai kelompoknya dan nama timnya (tim vanilla) [pertemuan I]

(59)

Tim vanilla berdiskusi saat mengerjakan LKS [pertemuan I] Mengoreksi jawaban LKS dari masing-masing tim melalui bimbingan guru [pertemuan I]

Masing-masing tim diminta untuk melaporkan hasil skor yang diperoleh dari diskusi LKS [pertemuan I]

(60)

Guru mengulas kembali informasi pokok materi pembelajaran tentang SDA & Teknologi [pertemuan II]

Guru memberitahukan masing-masing ketua tim untuk mencatat dan mengurutkan nama anggota kelompoknya dari yang berkemampuan

tinggi sampai rendah [pertemuan II]

Siswa belajar mendalami materi pembelajaran sebelum melaksanakan turnamen [pertemuan II]

(61)

Salah satu kelompok turnamen melaksanakan kegiatan turnamen (kelompok turnamen 4) [pertemuan II]

Siswa mengerjakan soal evaluasi [pertemuan II]

Guru memberikan penghargaan kepada tim yang memperoleh skor tertinggi (tim chocolate) [pertemuan II]

Gambar

tabel yang telah disediakan oleh guru. Ketua
Gambar mesin traktor

Referensi

Dokumen terkait

Sekutu terbatas tidak memiliki hak untuk mengelola usaha tetapi dapat memberikan saran-saran manajemen pada sekutu umum, memeriksa bisnis dan membuat salinan terhadap catatan

(1) In the case of the implementation of the granting of Restitution to the Victim beyond a period of 30 (thirty) days as referred to in Article 31, paragraph (1), Victim,

* Ordering Services Framework for Earth Observation Products Interface Standard / 1.0. OGC

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Hidayah dan Inayah-Nya, melalui ilmu-Nya yang Maha Luas dan tak terkira, sehingga Skripsi dengan judul

1) Menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan siswa dalam kelompok (mengamati mata dengan lup, mengamati pembentukan bayangan pada manusia dan pada

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di PDAM Surya Sembada Kota Surabaya tentang Sistem dan Prosedur Pemasangan Kembali Saluran Air dapat ditarik kesimpulan bahwa :..

Untuk mengetahui pengetahuan pasangan usia subur tentang tujuan kontrasepsi

Lampiran 1 : Surat Permohonan Penelitian dari STIE Perbanas Surabaya Lampiran 2 : Surat Penelitian Pada PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Lampiran 2 : Surat Perintah