LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL
TAHUN 2018
PERKERETAAPIAN
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
@perkeretaapian ditjenperkeretaapian ditjenperkeretaapian djka.dephub.go.id ditjenperkeretaapian
LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL
TAHUN 2018
PERKERETAAPIAN
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
@perkeretaapian ditjenperkeretaapian ditjenperkeretaapian djka.dephub.go.id ditjenperkeretaapian
PROFIL PIMPINAN
Puji syukur yang tak terhingga kami persembahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan petunjuk dan kemudahan di dalam Penyusunan Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 sehingga dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Laporan Tahunan ini merupakan laporan pelaksanaan kegiatan pembangunan satu kegiatan administrator Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagai regulator transportasi perkeretaapian sebagaimana Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 189 Tahun 2015 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan yang telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 117 Tahun 2017.
Laporan Tahunan juga disusun dengan berdasarkan perkembangan yang sangat dinamis selama periode tahun 2018.
Semoga Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian tahun 2018 ini dapat menjadi acuan dan referensi dalam rangka upaya meningkatkan kinerja Direktorat Jenderal Perkeretaapian pada masa mendatang. Hal ini sangat diperlukan untuk menciptakan sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Governance) sebagai usaha untuk mewujudkan demokratisasi, partisipasi, transparansi dan akuntabilitas yang menjadi tugas pemerintah termasuk peran dan fungsi Ditjen Perkeretaapian. Hal ini dimaksudkan kiranya sistem perencanaan yang telah ada mendapatkan saran (feedback) yang berkelanjutan untuk peningkatan kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan perkeretaapian pada masa yang akan datang.
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kami sampaikan kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018.
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
RANGKUMAN EKSEKUTIF v
RANGKUMAN EKSEKUTIF
Tugas dan fungsi organisasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagaimana Peraturan Menteri Perhubungan PM Nomor 122 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan telah dituangkan dalam program kerja tahun 2018 meliputi 5 kegiatan utama yaitu pembangunan prasarana perkeretaapian, pembangunan sarana perkeretaapian, pengelolaan lalu lintas dan angkutan kereta api, peningkatan keselamatan perkeretaapian serta kegiatan dukungan manajemen dan dukungan teknis lainnya.
Untuk pembangunan prasarana perkeretaapian pada tahun 2018, Direktorat Jenderal Perkeretaapian telah melakukan beberapa kegiatan baik berupa pembangunan jalur KA baru/ reaktivasi maupun pembangunan jalur ganda antara lain:
1. Pengoperasian jalur ganda KA Prabumulih – Kertapati sepanjang 78 km’sp yang terdiri dari segmen Simpang - Lembak sepanjang 50 km’sp (konstruksi 2015-2016) dan segmen Kertapati - Simpang serta segmen Lembak - Prabumilih sepanjang 28 km’sp (konstruksi tahun 2017). Untuk menunjang pengoperasian jalur ganda KA Prabumulih – Kertapati dibangun 6 unit stasiun dan 10 unit jembatan.
2. Pengoperasian jalur ganda KA Martapura – Baturaja sepanjang 32 km’sp. Untuk menunjang pengoperasian jalur ganda KA Martapura – Baturaja dibangun juga 6 unit stasiun dan 10 unit jembatan.
3. Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Kotabumi – Cempaka sepanjang 9 km’sp termasuk pekerjaan jembatan/box culvert yang ditargetkan beroperasi tahun 2019.
4. Pembangunan prasarana LRT Sumatera Selatan yang menghubungkan Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II dengan Olahraga Jakabaring.
Kompleks Panjangn Jalur LRT Sumatera Selatan adalah 23,4 km’sp. Untuk menunjang pengoperasian LRT Sumatera Selatan juga dibangun 13 stasiun dan 1 depo. Operasi secara terbatas LRT Sumatera Selatan dimulai pada 1 Agustus 2018 dimana telah mendukung penyelenggaraan Asian Games tahun 2018, dan selanjutnya operasi penuh ditargetkan pada tahun 2019.
5. Pengoperasian Jalur KA Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Sumatera Barat memiliki panjang lintas pelayanan 25 km’sp yang beroperasi antara Stasiun Bandara Minangkabau - Stasiun Padang. Untuk menunjang pengoperasian KA
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
vi RANGKUMAN EKSEKUTIF
Bandara BIM dibangun 4 km’sp jalur KA baru termasuk jembatan dan 2 unit stasiun yaitu Stasiun Duku dan Stasiun BIM serta pembangunan sistem radio train distpaching dan telekomunikasi yang telah selesai dan sudah diresmikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia pada tanggal 21 Mei 2018.
6. Reaktivasi Jakur KA Antara Pariaman - Naras yang dimulai pada tahun 2015 berupa peningkatan jalan kereta api mengganti rel R.25 bantalan kayu dengan rel R.54 bantalan beton termasuk spoor emplasemen sepanjang 7.100 m’sp dan dilanjutkan konstruksi peningkatan 10 unit bangunan hikmat (jembatan dan box culvert) serta Stasiun Naras. Stasiun Naras dan perpanjangan lintas pelayanan kereta api antara Padang - Pariaman - Naras telah diresmikan oleh Menteri Perhubungan pada tanggal 22 Maret 2019.
7. Pembangunan Jalur KA Muaro Kalaban – Muaro masuk dalam rencana jalur Trans Sumatera Railway di Wilayah Provinsi Sumatera Barat dengan panjang 26,7 km’sp.
Kegiatan konstruksi dimulai secara bertahap sejak tahun 2016 sampai dengan 2018, dimana untuk tahun 2018 dilaksanakan konstruksi badan jalur KA sepanjang 1 km sehingga progres badan jalur KA yang sudah terbangun adalah total 15 km’sp.
8. Pembangunan jalur ganda KA layang antara Medan – Bandar Khalifah sepanjang 8 km’sp termasuk pembangunan 2 unit stasiun yaitu Stasiun Medan dan Stasiun Bandar Khalifah Baru serta pembangunan sistem persinyalan dan telekomunikasi.
Progres pembangunan sampai dengan akhir Desember 2018 sebesar 95% dan ditargetkan selesai tahun 2019.
9. Pembangunan jalur KA Bandar Tinggi – Kuala Tanjung memiliki panjang 21,5 km’sp. Termasuk pembangunan 3 unit stasiun yaitu Stasiun Tanjung Gading, Stasiun Kuala Tanjung dan Stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung serta pembangunan 24 unit jembatan. Progres pengerjaan sampai dengan akhir Desember 2018 adalah 93% dan ditargetkan selesai tahun 2019.
10. Pembangunan jalur KA Rantauprapat – Pondok S2 sepanjang 33 km’sp merupakan bagian dari rencana pembangunan jalur KA Trans Sumatera yaitu lintas Rantauprapat – Pekanbaru. Progres pembangunan hingga akhir Desember 2018 adalah sebesar 78,08% dan ditargetkan selesai tahun 2019.
11. Pembangunan Jalur KA lintas Besitang - Langsa Segmen Besitang - Sei Liput meliputi Pembangunan jalur KA sepanjang 35 km’sp, termasuk pembangunan
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
RANGKUMAN EKSEKUTIF vii
stasiun KA antara Sei Liput – Besitang sebanyak 3 unit, dan pembangunan persinyalan elektrik. Pembangunan jalur KA antara Langsa – Besitang ini dibangun untuk melengkapi bagian jaringan kereta api Trans Sumatera dan ditargetkan selesai dan beroperasi tahun 2020.
12. Pembangunan jalur ganda KA antara Binjai – Besitang memiliki panjang 78,4 km’sp.. Selain itu, dibangun juga 7 unit stasiun serta 7 unit jembatan untuk mendukung serta menunjang pengoperasian Jalur KA Binjai - Besitang.
13. Pembangunan Jalur KA antara Krueng Mane – Kutablang lintas Lhokseumawe – Bireuen telah diselesai sepanjang 10,6 km’sp dari total 13 km’sp (lebar spoor 1435 mm) termasuk pembangunan 2 unit stasiun.
14. Pembangunan jalur ganda KA dan elektrifikasi antara Maja – Rangkasbitung memiliki panjang jalur 17,2 km’sp. Selain itu, untuk menunjang pengoperasiannya juga dibangun 1 stasiun, 1 gardu traksi, 7 unit jembatan. Jalur eletrifikasi Maja - Rangkasbitung ditargetkan beroperasi pada tahun 2019.
15. Pada tahun 2018, pekerjaan DDT Manggarai – Cikarang dibagi menjadi 3 paket pekerjaan yaitu pekerjaan paket A tahap I (Pembangunan Fasilitas Perkeretaapian untuk Manggarai s.d Jatinegara) dengan capaian progres fisik tahun 2018 sebesar 77,01%, pekerjaan paket B1 (lanjutan pembangunan fasilitas perkeretaapian untuk Bekasi sampai dengan Cikarang) dengan capaian progres fisik tahun 2018 sebesar 100%, pekerjaan paket B2 -1 (Modernisasi Fasilitas Perkeretaapian untuk Jatinegara s/d Bekasi) dengan capaian progres fisik Tahun 2018 yaitu 100%.
16. Pembangunan jalur ganda KA antara Bogor – Sukabumi sepanjang 57 km’sp juga termasuk pembangunan jembatan KA dan perbaikan lengkung jalur KA.
Pembangunan tahap pertama adalah segmen antara Cigombong - Cicurug sepanjang 7,5 km’sp dengan target selesai tahun 2019. Progres pekerjaan (Cigombong – Cicurug) sampai Desembere 2018 adalah sebesar 70,86% dengan target selesai tahun 2019.
17. Peningkatan jalur KA R.33 menjadi R.54 antara Cianjur - Padalarang dan normalisasi badan jalan antara Stasiun Cianjur - Stasiun Ciranjang sepanjang 15 km dengan progres fisik 100% dan akan dioperasikan pada tahun 2019.
18. Pembangunan jalur ganda KA lintas selatan Jawa antara Purwokerto - Kroya lintas Cirebon - Kroya sepanjang 39 km’sp (termasuk emplasemen) merupakan lanjutan dari pembangunan jalur ganda lintas Selatan Jawa. Progres sampai dengan
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
viii RANGKUMAN EKSEKUTIF
Desember 2018 sebesar 97,72% yang juga mencakup pekerjaan 4 unit stasiun dan penggantian sistem persinyalan dan telekomunikasi elektrik.
19. Pembangunan jalur ganda KA antara Kroya - Kutoarjo sepanjang 76 km’sp yang juga mencakup pelayanan 15 unit stasiun pembangunan sistem telekomunikasi dan sistem CTC-CTS jalur ganda kereta api di Stasiun Kroya – Kutoarjo. Progres sampai dengan Desember 2018 mencapai 62,02% untuk segmen Gombong - Kutoarjo dan 68,419% untuk segmen Kroya – Gombong dengan ditargetkan selesai tahun 2019.
20. Pembangunan jalur ganda KA antara Solo – Kedungbanteng sepanjang 42 km’sp.
Termasuk pembangunan 7 unit stasiun dan 8 unit jembatan serta penggantian sistem persinyalan mekanik menjadi elektrik dan sistem telekomunikasi jalur ganda KA Solo Jebres s.d Stasiun Kedungbanteng. Progress pekerjaan sampai dengan Desember 2018 adalah sebesar 97,8% dan ditargetkan selesai tahun 2019.
21. Pembangunan jalur KA akses Bandara Adi Soemarmo – Stasiun Solo sepanjang 13,5 km’sp yang menghubungkan Kota Solo (Sta. Solo Balapan) ke Bandara Internasional Adi Soemarmo termasuk pembangunan stasiun dan persinyalan jalur kereta api Solo Balapan - Bandara Adi Soemarmo. Progres pekerjaan sampai dengan Desember 2018 sebesar 60,239% dan ditargetkan selesai pada tahun 2019.
22. Pembangunan jalur ganda KA lintas Mojokerto – Jombang sepanjang 24 km’sp pada tahun 2018 berupa pekerjaan tubuh baan dengan progres 100 %. Pada tahun 2019 akan dilanjutkan konstruksi track dan fasilitas pendukung yang ditargetkan selesai pada tahun 2020.
23. Pembangunan jalur ganda KA lintas Selatan Jawa antara Jombang - Madiun sepanjang 84 km’sp termasuk pembangunan 6 unit stasiun serta 46 unit jembatan dan pembangunan sinyal elektrik dan telekomunikasi. Progres pengerjaan sampai akhir Desember 2018 sebesar 98,863% dan ditargetkan selesai tahun 2019.
24. Pembangunan jalur ganda KA lintas Kedungbanteng – Madiun sepanjang 57 km’sp mencakup pembangunan stasiun, jembatan, dan pembangunan sinyal elektrik dan telekomunikasi. Progres pekerjaan sampai dengan Desember 2018 sebesar 87,30% yang ditargetkan selesai tahun 2019.
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
RANGKUMAN EKSEKUTIF ix
25. Pembangunan jalur KA Makassar – Parepare segmen II antara Barru – Palanro sepanjang 45 km’sp termasuk pembangunan 5 stasiun, 8 unit jembatan, 26 unit underpass, 1 gudang prasarana, dan 6 unit overpass. Capaian progres fisik Tahun 2018 yaitu 87,70% yang ditargetkan selesai tahun 2019.
Kegiatan strategis pengelolaan sarana perkeretaapian tahun 2018 terdiri dari kegiatan pengadaan 1 unit Kereta Ukur Dinamis dan Kegiatan Revitalisasi 40 unit Kereta Rel Listrik KfW (MYC 2018 – 2020). Selain itu, pada tahun 2018 dilakukan pengujian pertama dan berkala sarana perkeretaapian sebanyak 2.429 unit serta Sertifikasi Kelaikan Sarana Perkeretaapian yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian periode Januari – Desember 2018 sejumlah 8.546 sertifikat. Pada tahun 2018 juga telah dilakukan kegiatan perawatan sarana perekeretaapian milik negara di 18 lokasi sebanyak 168 unit.
Kegiatan strategis pengelolaan lalu lintas dan angkutan kereta api antara lain berupa kegiatan pembinaan terhadap pelayanan angkutan kereta api khususnya pemantauan pelayanan angkutan Lebaran, angkutan Natal dan Tahun Baru, penyelenggaraan angkutan motor gratis dengan kereta api, pelayanan angkutan kereta api Perintis dan pelaksanaan Public Services Obligation (PSO). Secara rinci angkutan KA Perintis tahun 2018 telah diselenggarakan pada 8 lintas pelayanan di 6 Provinsi di Jawa dan Sumatera, yaitu:
1. KA Perintis Cut Mutia: Realisasi pencapaian KA Perintis Cut Mutia mengalami penurunan sebanyak 28.26% dibanding tahun 2017. Jumlah penumpang sampai dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 39.569 orang jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak 55.157 penumpang.
2. KA Perintis Lembah Anai: Realisasi pencapaian KA Perintis Lembah Anai mengalami penurunan sebanyak 9.40% dibanding tahun 2017. Jumlah penumpang sampai dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 40.445 orang mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak 44.641 orang.
3. KA Perintis Kertalaya: Realisasi pencapaian KA Perintis Kertalaya mengalami penurunan sebanyak 27,68% dibanding tahun 2017. Jumlah penumpang sampai dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 23.842 orang jika dibandingkan dengan tahun 2017 sebanyak 32.926 orang.
4. KA Perintis Siliwangi: Realisasi pencapaian KA perintis Siliwangi mengalami peningkatan sebanyak 4,16% dibanding tahun 2017. Jumlah penumpang sampai
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
x RANGKUMAN EKSEKUTIF
dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 799.240 orang jika dibandingkan tahun 2017 sebanyak 767,288 orang. Berdasarkan hasil evaluasi terhadap jumlah penumpang maka KA perintis Siliwangi untuk tahun 2019 dinaikan statusnya yaitu semula subsidi perintis menjadi subsidi PSO.
5. KA Perintis Jenggala: Realisasi pencapaian KA perintis Jenggala mengalami peningkatan yang sangat signifikan yaitu sebanyak 224,38% dibanding tahun 2017.
Di tahun 2017 jumlah penumpang sampai dengan bulan Desember adalah sebanyak 157.537 orang sedangkan di tahun 2018 sampai dengan akhir tahun adalah sebanyak 511.998 orang. Berdasarkan hasil evaluasi terhadap jumlah penumpang maka KA perintis Jenggala untuk tahun 2019 dinaikan statusnya yaitu semula subsidi perintis menjadi subsidi PSO.
6. KA Perintis Bathara Kresna: Realisasi pencapaian KA Perintis Bathara Kresna mengalami peningkatan sebanyak 15.88% dibanding tahun 2017. Jumlah penumpang sampai dengan triwulan IV tahun 2018 adalah sebanyak 92.730 orang jika dibandingkan tahun 2017 sebanyak 80.020 orang.
7. KA Perintis Bandara Internasional Minangkabau – Padang (Minangkabau Ekspres):
Realisasi pencapaian KA Perintis Mineks sampai dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 143.824 orang.
8. KA Perintis LRT Provinsi Sumatera Selatan: Realisasi pencapaian LRT Sumatera Selatan sampai dengan akhir tahun 2018 adalah sebanyak 917.392 orang.
Kegiatan peningkatan keselamatan perkeretaapian antara lain berupa penyelenggaraan fungsi pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan teknis dan pengawasan keselamatan perkeretaapian yang mencakup rekayasa, sosialisasi, audit, inspeksi dan peningkatan kompetensi SDM termasuk akreditasi lembaga pendidikan dan sertifikasi SDM perkeretaapian. Program peningkatan keselamatan perkeretaapian tersebut merupakan hal prioritas dan perlu ditunjang oleh semua aspek dalam penyelenggaraan perkeretaapian, yaitu aspek sarana, prasarana, operasional dan sumber daya manusia.
Rate of Accident (RoA) merupakan salah satu indikator yang mencerminkan kondisi perkeretaapian di Indonesia utamanya keselamatan perkeretaapian yang mengacu pada jumlah kecelakaan dibanding dengan Km tempuh dalam satuan juta perjalanan kereta api pada tahun tersebut. Jumlah Kejadian Kecelakaan per Jenis Kejadian pada tahun 2018 adalah 16 Kejadian. Realisasi Indikator Kinerja Rasio kejadian kecelakaan
2018 | LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
RANGKUMAN EKSEKUTIF xi
transportasi kereta api (rate of accident) sebesar 0,24 atau Capaian Kinerja sebesar 107,69 % dari target yang ditetapkan yaitu sebesar 0,26 Ratio Kecelakaan/1 Juta km.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan dukungan manajemen dan dukungan teknis lainnya meliputi kegiatan administrasi bidang perencanaan, keuangan, hukum, kepegawaian dan umum dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagai regulator penyelenggaraan perkeretaapian. Pada tahun 2018, beberapa capaian Ditjen Perkeretaapian terkait dukungan manajemen antara lain penetapan revisi dokumen Rencana Induk Perkeretaapian Nasional melalui Keputusan Menteri Perhubungan nomor KP 2128 tahun 2018, capaian tingkat maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) mencapai Level 3 (terdefinisi), capaian nilai Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) sebesar 87,56 (berpredikat A), penetapan 14 Peraturan Menteri Perhubungan Bidang Perkeretaapian, serta penerbitan 42 perizinan dibidang penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum, perkeretaapian khusus dan perizinan perpotongan/persinggungan. Selain itu, Direktorat Jenderal Perkeretaapian juga mendukung penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Perhubungan dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xi
DAFTAR ISI
PROFIL PIMPINAN KATA PENGANTAR RINGKASAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL
iiii xiiiv xviixxv
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Maksud dan Tujuan 1.3. Ruang Lingkup
1.4. Tugas, Fungsi dan Kewenangan 1.5. Struktur Organisasi
1.5.1. Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian 1.5.2. Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api 1.5.3. Direktorat Prasarana Perkeretaapian
1.5.4. Direktorat Sarana Perkeretaapian 1.5.5. Direktorat KeselamatanPerkeretaapian 1.5.6. Balai Teknik Perkeretaapian
1.5.7. Balai Perawatan Perkeretaapian 1.5.8. Balai Pengujian Perkeretaapian 1.6. Komposisi Pegawai
1-11-2 1-21-3 1-41-4 1-51-6 1-71-9 1-101-11 1-151-11
BAB 1
DUKUNGAN MANAJEMEN 2.1. Bidang Perencanaan
2.1.1. Penyusunan Rencana Kerja Jangka Panjang dan Menengah
2.1.2. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
2.1.3. Penyusunan Laporan Kinerja dan Laporan Tahunan 2.1.4. Pengelolaan Data dan Sistem Informasi
2.1.5. Penyelenggaraan SPIP (Sistem Pengendalian Intern Pemerintah) di Lingkungan Ditjen Perkeretaapian 2.1.6. Pelaksanaan Kegiatan Studi Bidang Perencanaan 2.2. Bidang Keuangan
2.3. Bidang Hukum dan KSLN
2.4. Bidang Kepegawaian dan Umum 2.4.1. Pengelolaan Tata Usaha
2.4.2. Pengelolaan Kepegawaian dan Organisasi 2.4.3. Pengelolaan Rumah Tangga
2-12-1
2-32-5 2-122-14
2-152-17 2-232-31 2-312-33 2-39
BAB 2
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xiii
KEGIATAN PENGELOLAAN PRASARANA PERKERETAAPIAN 3.1. Pembangunan Prasarana Perkeretaapian
3.1.1. Pembangunan Jalur Kereta Api di Pulau Sumatera 3.1.2. Pembangunan Jalur Kereta Api di Pulau Jawa 3.1.3. Pembangunan Jalur Kereta Api di Pulau Sulawesi 3.2. Infrastructure Maintenance And Operation (IMO) 3.3. Sertifikasi Kelaikan Prasarana Perkeretaapian
3.3.1. Pengujian Prasarana
3.3.2. Sertifikasi Kelaikan Prasarana
3-13-1 3-263-43 3-443-46 3-463-54
BAB 3
KEGIATAN PENGELOLAAN SARANA PERKERETAAPIAN 4.1. Kegiatan Pembangunan Sarana Perkeretaapian 4.2. Pengelolaan Sarana Milik Negara
4.2.1. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Sarana Perkeretaapian Milik Negara
4.2.2. Pengoperasian Sarana Perkeretaapian Milik Negara 4.3. Sertifikasi Kelaikan Sarana Perkeretaapian
4.3.1. Pengujian Sarana Perkeretaapian
4.3.2. Sertifikasi Kelaikan Sarana Perkeretaapian 4.4. Perawatan Sarana Perkeretaapian
4-14-2 4-2 4-114-5 4-114-12 4-15
BAB 4
KEGIATAN PENGELOLAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN KERETA API
5.1. Pelayanan Angkutan Perintis Moda Transportasi Kereta Api
5.2. Subsidi Tarif Angkutan Ekonomi/ Public Service Obligation (PSO)
5.3. Angkutan Lebaran, Natal dan Tahun Baru
5.3.1. Pemantauan Angkutan Lebaran Tahun 2018 (1439 H) 5.3.2. Pemantauan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2019 5.4. Angkutan Motor Gratis Dengan Moda Kereta
5.5. Kerjasama dan Pengembangan Usaha Perkeretaapian 5.5.1. Penyelenggaraan Perijinan Perkeretaapian Umum
dan Khusus
5.5.2. Track Acess Charge (TAC)
5-1 5-19 5-245-24 5-305-35 5-455-45
5-48
BAB 5
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xiv
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xi
CAPAIAN PEMBANGUNAN STRATEGIS LAINNYA 7.1. Peresmian Hasil Pembangunan Perkeretaapian
7.2. Penghargaan Terhadap Penutupan Perlintasan Sebidang 7.3. Pelaksanaan Pembangunan Perkeretaapian Dengan
Skema KPBU dan Peran Pemerintah Daerah
7.3.1. Penyelenggaraan Perkeretaapian Umum di Provinsi DKI Jakarta / LRT Jakarta
7.3.2. Pembangunan Kereta Cepat Jakarta - Bandung
7-17-5 7-6 7-6 7-6
BAB 7
PENUTUP
8.1. Kesimpulan
8.2. Saran 8-1
8-3
BAB 8
6-16-1 6-36-5 6-5 6-116-11 6-15 KEGIATAN PENINGKATAN KESELAMATAN PERKERETAAPIAN
6.1. Program Peningkatan Keselamatan
6.1.1. Rate Of Accident (ROA) Bidang Perkeretaapian 6.1.2. Sosialisasi dan Promosi Keselamatan Perkeretaapian 6.1.3. Kegiatan Penanganan Perlintasan Sebidang
6.2. Pemeriksaan, Audit dan Inspeksi Keselamatan Perkeretaapian
6.3. Sertifikasi SDM dan Akreditasi Lembaga Perkeretaapian 6.3.1. Pengujian Sumber Daya Manusia Perkeretaapian 6.3.2. Sertifikasi Sumber Daya Manusia Perkeretaapian 6.4. Pencegahan dan Penegakan Hukum
BAB 6
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xv
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xvii
DAFTAR GAMBAR
1-13 1-13 1-14 1-141-14 1-15
1-16
1-17
1-18
1-19
2-12-2
2-122-4 2-132-16 2-17 2-17 2-21 2-32 2-36
2-36 Gambar 1.1 Struktur Organisasi Direktorat Jenderal
Perkeretaapian
Gambar 1.2 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas I
Gambar 1.3 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas II
Gambar 1.4 Struktur Organisasi Balai Pengujian Perkeretaapian Gambar 1.5 Struktur Organisasi Balai Perawatan Perkeretaapian Gambar 1.6 Komposisi Pegawai Setditjen Perkeretaapian
(a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/
Kepangkatan
Gambar 1.7 Komposisi Pegawai Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.8 Komposisi Pegawai Direktorat Prasarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.9 Komposisi Pegawai Direktorat Sarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.10 Komposisi Pegawai Direktorat Keselamatan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 2.1 Dokumen Reviu RIPNAS
Gambar 2.2 Dokumen Reviu Renstra Bidang Perkeretaapian Tahun 2015 - 2019
Gambar 2.3 Surat Pengesahan DIPA Tahun Anggaran 2019 Gambar 2.4 Cover Laporan Tahunan Tahun 2017
Gambar 2.5 Website djka.dephub.go.id
Gambar 2.6 Pelaksanaan Kegiatan Studi di Bidang Perencanaan Gambar 2.7 Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Direktorat
Jenderal Perkeretaapian TA 2018
Gambar 2.8 Monitoring Progres Fisik Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Jombang - Madiun
Gambar 2.9 Penyusunan Laporan Keuangan dan BMN Tahun Anggaran 2018 di Bogor
Gambar 2.10 Kegiatan Pembinaan Sistem Administrasi Perkantoran dan Kearsipan
Gambar 2.11 Kegiatan Sosialisasi Pembinaan Kepegawaian di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang dilaksanakan di Yogyakarta 26 s.d 28
Februari 2018
Gambar 2.12 Kegiatan Aplikasi Penilaian Prestasi dan Kinerja Pegawai (AP2KP) yang dilaksanakan di Balai-Balai di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.13 Kegiatan Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber Daya Manusia di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.14 Kegiatan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Direktorat Jenderal
Perkeretaapian
Gambar 2.15 Kegiatan Character Building untuk Pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Gambar 2.16 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Pengujian
Perkeretaapian dan Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten
Gambar 2.18 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik Perkeretaapian Wilayan Bagian Timur Kantor Pengembangan Perkeretaapian Sulawesi Selatan Gambar 2.19 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik
Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara
Gambar 2.20 Renovasi di Musola Gedung Karsa Lt.2 Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.21 Renovasi Ruang Kerja Kepegawaian dan Umum Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.22 Renovasi Ruang TU Setditjen Ditjen Perkeretaapian Gambar 3.1 Jalur Ganda Prabumulih - Kertapati
Gambar 3.2 Jalur Ganda Martapura - Baturaja Gambar 3.3 Gambar Meja Pelayanan LCP Gambar 3.4 Gambar Tiang Sinyal Muka
Gambar 3.5. Gambar Lokasi Equipment Room dan Pengatur Perjalanan Kereta Api
Gambar 3.6 Tiang Sinyal Berangkat
Gambar 3.7 Jalur KA Lintas Kotabumi - Cempaka
Gambar 3.8. Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur Ganda Kotabumi - Cempaka (Pekerjaan Badan Jalan, Pekerjaan Jalan Rel, Pekerjaan BH Berupa Box Culvent)
Gambar 3.9 Peta Rute LRT Sumatera Selatan
Gambar 3.10 Fasilitas Stasiun LRT Provinsi Sumatera Selatan Gambar 3.11 Stasiun, Kantor, Depo dan OCC LRT Provinsi Sumatera Selatan
Gambar 3.12 Stasiun KA Bandara Internasional Minangkabau Gambar 3.13 Stasiun KA Duku
Gambar 3.14 Rangkaian KA Minangkabau Ekspres (Mineks) Gambar 3.15. Peresmian Stasiun Naras dan Jalur Kereta Api
Pariaman - Naras
Gambar 3.16 Lokasi Pembangunan Jalur Kereta Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.17 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur KA Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.18 Jalur KA Layang Antara Medan - Bandar Khalifah Gambar 3.19 Lokasi Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi -
Kuala Tanjung
Gambar 3.20 Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi - Kuala Tanjung
Gambar 3.21 Stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung
Gambar 3.22 Hasil Pekerjaan Persinyalan Stasiun Bandar Tinggi dan Gambar Pendeteksi Kereta
Gambar 3.23 Peta Lokasi Pekerjaan Rantauprapat - Kota Pinang Gambar 3.24 Pembangunan Jalur KA Rantauprapat - Pondok S2 Gambar 3.25 Lokasi Pekerjaan Pembangunan Jalur Besitang -
Sei Liput
Gambar 3.26 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiu Besitang - Stasiun Bukit Selamat)
Gambar 3.27 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiun Karangjadi - Stasiun Sei Liput)
Gambar 3.28 Pembangunan Stasiun Kuala Bingei Gambar 3.29 Pembangunan Stasiun Stabat Gambar 3.30 Pembangunan Stasiun Tanjung Pura Gambar 3.31 Pembangunan Stasiun Selamat Gambar 3.32 Pembangunan Stasiun Gebang
Gambar 3.33 Pembangunan Stasiun Pangkalan Brandan Gambar 3.34 Pembangunan Stasiun Besitang
Gambar 3.35 Trase Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.36 Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.37 Stasiun Kutablang Gambar 3.38 Stasiun Geurugok
Gambar 3.39 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Maja - Rangkasbitung
Gambar 3.40 Pembangunan Double Track Maja - Rangkas Bitung Gambar 3.41 Skema Ruang Lingkup Pekerjaan DDT Paket-A Gambar 3.42 Erection Box Girder dengan Louncher Gantry Gambar 3.43 Pekerjaan Jalan Rel
Gambar 3.44 Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Depo Cipinang
Gambar 3.45 Groundbreaking Jalur Ganda KA Segmen Cigombong-Cicurug
Gambar 3.46 Konstruksi Pembangunan Jalur Ganda KA antara Bogor - Sukabumi
Gambar 3.47 Kunjungan Dirjen Perkeretaapian pada
Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen Cicurug - Cigombong
Gambar 3.48 Peningkatan Jalur KA .33 menjadi R.54 antara Cianjur - Ciranjang
Gambar 3.49 Hasil Pembangunan Jembatan BH 1425 antara Purwokerto - Notog
Gambar 3.50 Hasil Pembangunan Terowongan Notog BH 1440 anatar Purwokerto - Kroya
Gambar 3.51 Peron Stasiun Kebasen Gambar 3.52 Peron Stasiun Randegan
Gambar 3.53 Relokasi Jalan dan Pembangunan Overpass KM. 363+125 dan KM. 363+335 Antara Notog – Kebasen Gambar 3.54 Viaduct pada Jalur KA Antara Purwokerto - Kroya Gambar 3.55 Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Selatan Jawa
antara Kroya - Kutoarjo
Gambar 3.56 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Solo Balapan – Kedung Banteng
Gambar 3.57 Progres KABS -2 Tunnel Box Ramp Off Gambar 3.58 Progres Caping Beam
Gambar 3.59 Pembangunan Badan Jalan KA antara Wonokromo - Jombang
Gambar 3.60 Pembangunan Stasiun Babadan Gambar 3.61 Pekerjaan Pemasangan Track Baru
Gambar 3.62 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 331 di Wilangan
Gambar 3.63 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 227 di Jombang
Gambar 3.64 Pembangunan Jalur Ganda KA lintas Selatan Jawa antara Madiun – Kedungbanteng
Gambar 3.65 Pembangunan Jalur KA Lintas Makassar-Parepare Segmen II antara Barru – Palanro
Gambar 3.66 Pekerjaan Pemasangan Wesel di Km 81+000
Gudang Pekkae
Gambar 3.67 Proses Pengukuran Lebar Jalan Rel
Gambar 3.68 Alur Permohonan Sertifikat Uji Pertama atau Uji Berkala Prasarana Perkeretaapian
Gambar 3.69 Uji Roller Slide Di Laboratorium B2TKS Dalam Rangka Sertifikasi Komponen Switch Blade Rolling Device Prasarana Perkeretaapian
Gambar 4.1 Kereta Ukur Uji Dinamis Beserta Komponen- Komponennya
Gambar 4.2 Penandatanganan Kontrak Kerja Sama Revitalisasi 40 Unit Kereta Rel Listrik KfW
Gambar 4.3 Melaksanakan Monitoring Sarana Perkeretaapian Milik Negara di Sumatera Utara
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xviii
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 1.2 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas I
Gambar 1.3 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas II
Gambar 1.4 Struktur Organisasi Balai Pengujian Perkeretaapian Gambar 1.5 Struktur Organisasi Balai Perawatan Perkeretaapian Gambar 1.6 Komposisi Pegawai Setditjen Perkeretaapian
(a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/
Kepangkatan
Gambar 1.7 Komposisi Pegawai Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.8 Komposisi Pegawai Direktorat Prasarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.9 Komposisi Pegawai Direktorat Sarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.10 Komposisi Pegawai Direktorat Keselamatan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 2.1 Dokumen Reviu RIPNAS
Gambar 2.2 Dokumen Reviu Renstra Bidang Perkeretaapian Tahun 2015 - 2019
Gambar 2.3 Surat Pengesahan DIPA Tahun Anggaran 2019 Gambar 2.4 Cover Laporan Tahunan Tahun 2017
Gambar 2.5 Website djka.dephub.go.id
Gambar 2.6 Pelaksanaan Kegiatan Studi di Bidang Perencanaan Gambar 2.7 Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Direktorat
Jenderal Perkeretaapian TA 2018
Gambar 2.8 Monitoring Progres Fisik Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Jombang - Madiun
Gambar 2.9 Penyusunan Laporan Keuangan dan BMN Tahun Anggaran 2018 di Bogor
Gambar 2.10 Kegiatan Pembinaan Sistem Administrasi Perkantoran dan Kearsipan
Gambar 2.11 Kegiatan Sosialisasi Pembinaan Kepegawaian di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang dilaksanakan di Yogyakarta 26 s.d 28
Februari 2018
Gambar 2.12 Kegiatan Aplikasi Penilaian Prestasi dan Kinerja Pegawai (AP2KP) yang dilaksanakan di Balai-Balai di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
2-37
2-37
2-38 2-39
2-40
2-40
2-41 2-41 2-423-2 3-23-2 3-43-4
3-53-6 3-6
3-73-7 3-8 3-103-9 3-103-11
3-12 Gambar 2.13 Kegiatan Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber
Daya Manusia di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.14 Kegiatan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Direktorat Jenderal
Perkeretaapian
Gambar 2.15 Kegiatan Character Building untuk Pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Gambar 2.16 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Pengujian
Perkeretaapian dan Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten
Gambar 2.18 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik Perkeretaapian Wilayan Bagian Timur Kantor Pengembangan Perkeretaapian Sulawesi Selatan Gambar 2.19 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik
Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara
Gambar 2.20 Renovasi di Musola Gedung Karsa Lt.2 Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.21 Renovasi Ruang Kerja Kepegawaian dan Umum Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.22 Renovasi Ruang TU Setditjen Ditjen Perkeretaapian Gambar 3.1 Jalur Ganda Prabumulih - Kertapati
Gambar 3.2 Jalur Ganda Martapura - Baturaja Gambar 3.3 Gambar Meja Pelayanan LCP Gambar 3.4 Gambar Tiang Sinyal Muka
Gambar 3.5. Gambar Lokasi Equipment Room dan Pengatur Perjalanan Kereta Api
Gambar 3.6 Tiang Sinyal Berangkat
Gambar 3.7 Jalur KA Lintas Kotabumi - Cempaka
Gambar 3.8. Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur Ganda Kotabumi - Cempaka (Pekerjaan Badan Jalan, Pekerjaan Jalan Rel, Pekerjaan BH Berupa Box Culvent)
Gambar 3.9 Peta Rute LRT Sumatera Selatan
Gambar 3.10 Fasilitas Stasiun LRT Provinsi Sumatera Selatan Gambar 3.11 Stasiun, Kantor, Depo dan OCC LRT Provinsi Sumatera Selatan
Gambar 3.12 Stasiun KA Bandara Internasional Minangkabau Gambar 3.13 Stasiun KA Duku
Gambar 3.14 Rangkaian KA Minangkabau Ekspres (Mineks) Gambar 3.15. Peresmian Stasiun Naras dan Jalur Kereta Api
Pariaman - Naras
Gambar 3.16 Lokasi Pembangunan Jalur Kereta Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.17 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur KA Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.18 Jalur KA Layang Antara Medan - Bandar Khalifah Gambar 3.19 Lokasi Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi -
Kuala Tanjung
Gambar 3.20 Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi - Kuala Tanjung
Gambar 3.21 Stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung
Gambar 3.22 Hasil Pekerjaan Persinyalan Stasiun Bandar Tinggi dan Gambar Pendeteksi Kereta
Gambar 3.23 Peta Lokasi Pekerjaan Rantauprapat - Kota Pinang Gambar 3.24 Pembangunan Jalur KA Rantauprapat - Pondok S2 Gambar 3.25 Lokasi Pekerjaan Pembangunan Jalur Besitang -
Sei Liput
Gambar 3.26 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiu Besitang - Stasiun Bukit Selamat)
Gambar 3.27 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiun Karangjadi - Stasiun Sei Liput)
Gambar 3.28 Pembangunan Stasiun Kuala Bingei Gambar 3.29 Pembangunan Stasiun Stabat Gambar 3.30 Pembangunan Stasiun Tanjung Pura Gambar 3.31 Pembangunan Stasiun Selamat Gambar 3.32 Pembangunan Stasiun Gebang
Gambar 3.33 Pembangunan Stasiun Pangkalan Brandan Gambar 3.34 Pembangunan Stasiun Besitang
Gambar 3.35 Trase Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.36 Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.37 Stasiun Kutablang Gambar 3.38 Stasiun Geurugok
Gambar 3.39 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Maja - Rangkasbitung
Gambar 3.40 Pembangunan Double Track Maja - Rangkas Bitung Gambar 3.41 Skema Ruang Lingkup Pekerjaan DDT Paket-A Gambar 3.42 Erection Box Girder dengan Louncher Gantry Gambar 3.43 Pekerjaan Jalan Rel
Gambar 3.44 Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Depo Cipinang
Gambar 3.45 Groundbreaking Jalur Ganda KA Segmen Cigombong-Cicurug
Gambar 3.46 Konstruksi Pembangunan Jalur Ganda KA antara Bogor - Sukabumi
Gambar 3.47 Kunjungan Dirjen Perkeretaapian pada
Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen Cicurug - Cigombong
Gambar 3.48 Peningkatan Jalur KA .33 menjadi R.54 antara Cianjur - Ciranjang
Gambar 3.49 Hasil Pembangunan Jembatan BH 1425 antara Purwokerto - Notog
Gambar 3.50 Hasil Pembangunan Terowongan Notog BH 1440 anatar Purwokerto - Kroya
Gambar 3.51 Peron Stasiun Kebasen Gambar 3.52 Peron Stasiun Randegan
Gambar 3.53 Relokasi Jalan dan Pembangunan Overpass KM. 363+125 dan KM. 363+335 Antara Notog – Kebasen Gambar 3.54 Viaduct pada Jalur KA Antara Purwokerto - Kroya Gambar 3.55 Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Selatan Jawa
antara Kroya - Kutoarjo
Gambar 3.56 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Solo Balapan – Kedung Banteng
Gambar 3.57 Progres KABS -2 Tunnel Box Ramp Off Gambar 3.58 Progres Caping Beam
Gambar 3.59 Pembangunan Badan Jalan KA antara Wonokromo - Jombang
Gambar 3.60 Pembangunan Stasiun Babadan Gambar 3.61 Pekerjaan Pemasangan Track Baru
Gambar 3.62 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 331 di Wilangan
Gambar 3.63 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 227 di Jombang
Gambar 3.64 Pembangunan Jalur Ganda KA lintas Selatan Jawa antara Madiun – Kedungbanteng
Gambar 3.65 Pembangunan Jalur KA Lintas Makassar-Parepare Segmen II antara Barru – Palanro
Gambar 3.66 Pekerjaan Pemasangan Wesel di Km 81+000
Gudang Pekkae
Gambar 3.67 Proses Pengukuran Lebar Jalan Rel
Gambar 3.68 Alur Permohonan Sertifikat Uji Pertama atau Uji Berkala Prasarana Perkeretaapian
Gambar 3.69 Uji Roller Slide Di Laboratorium B2TKS Dalam Rangka Sertifikasi Komponen Switch Blade Rolling Device Prasarana Perkeretaapian
Gambar 4.1 Kereta Ukur Uji Dinamis Beserta Komponen- Komponennya
Gambar 4.2 Penandatanganan Kontrak Kerja Sama Revitalisasi 40 Unit Kereta Rel Listrik KfW
Gambar 4.3 Melaksanakan Monitoring Sarana Perkeretaapian Milik Negara di Sumatera Utara
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xix
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 1.2 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas I
Gambar 1.3 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas II
Gambar 1.4 Struktur Organisasi Balai Pengujian Perkeretaapian Gambar 1.5 Struktur Organisasi Balai Perawatan Perkeretaapian Gambar 1.6 Komposisi Pegawai Setditjen Perkeretaapian
(a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/
Kepangkatan
Gambar 1.7 Komposisi Pegawai Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.8 Komposisi Pegawai Direktorat Prasarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.9 Komposisi Pegawai Direktorat Sarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.10 Komposisi Pegawai Direktorat Keselamatan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 2.1 Dokumen Reviu RIPNAS
Gambar 2.2 Dokumen Reviu Renstra Bidang Perkeretaapian Tahun 2015 - 2019
Gambar 2.3 Surat Pengesahan DIPA Tahun Anggaran 2019 Gambar 2.4 Cover Laporan Tahunan Tahun 2017
Gambar 2.5 Website djka.dephub.go.id
Gambar 2.6 Pelaksanaan Kegiatan Studi di Bidang Perencanaan Gambar 2.7 Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Direktorat
Jenderal Perkeretaapian TA 2018
Gambar 2.8 Monitoring Progres Fisik Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Jombang - Madiun
Gambar 2.9 Penyusunan Laporan Keuangan dan BMN Tahun Anggaran 2018 di Bogor
Gambar 2.10 Kegiatan Pembinaan Sistem Administrasi Perkantoran dan Kearsipan
Gambar 2.11 Kegiatan Sosialisasi Pembinaan Kepegawaian di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang dilaksanakan di Yogyakarta 26 s.d 28
Februari 2018
Gambar 2.12 Kegiatan Aplikasi Penilaian Prestasi dan Kinerja Pegawai (AP2KP) yang dilaksanakan di Balai-Balai di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
3-13 3-143-14
3-15 3-163-16
3-173-17 3-18 3-18
3-19
3-203-21 3-213-22 3-223-23 3-233-24
3-24 3-253-25 3-26 3-273-27 3-283-29 3-29 3-30 3-31 Gambar 2.13 Kegiatan Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber
Daya Manusia di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.14 Kegiatan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Direktorat Jenderal
Perkeretaapian
Gambar 2.15 Kegiatan Character Building untuk Pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Gambar 2.16 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Pengujian
Perkeretaapian dan Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten
Gambar 2.18 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik Perkeretaapian Wilayan Bagian Timur Kantor Pengembangan Perkeretaapian Sulawesi Selatan Gambar 2.19 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik
Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara
Gambar 2.20 Renovasi di Musola Gedung Karsa Lt.2 Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.21 Renovasi Ruang Kerja Kepegawaian dan Umum Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.22 Renovasi Ruang TU Setditjen Ditjen Perkeretaapian Gambar 3.1 Jalur Ganda Prabumulih - Kertapati
Gambar 3.2 Jalur Ganda Martapura - Baturaja Gambar 3.3 Gambar Meja Pelayanan LCP Gambar 3.4 Gambar Tiang Sinyal Muka
Gambar 3.5. Gambar Lokasi Equipment Room dan Pengatur Perjalanan Kereta Api
Gambar 3.6 Tiang Sinyal Berangkat
Gambar 3.7 Jalur KA Lintas Kotabumi - Cempaka
Gambar 3.8. Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur Ganda Kotabumi - Cempaka (Pekerjaan Badan Jalan, Pekerjaan Jalan Rel, Pekerjaan BH Berupa Box Culvent)
Gambar 3.9 Peta Rute LRT Sumatera Selatan
Gambar 3.10 Fasilitas Stasiun LRT Provinsi Sumatera Selatan Gambar 3.11 Stasiun, Kantor, Depo dan OCC LRT Provinsi Sumatera Selatan
Gambar 3.12 Stasiun KA Bandara Internasional Minangkabau Gambar 3.13 Stasiun KA Duku
Gambar 3.14 Rangkaian KA Minangkabau Ekspres (Mineks) Gambar 3.15. Peresmian Stasiun Naras dan Jalur Kereta Api
Pariaman - Naras
Gambar 3.16 Lokasi Pembangunan Jalur Kereta Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.17 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur KA Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.18 Jalur KA Layang Antara Medan - Bandar Khalifah Gambar 3.19 Lokasi Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi -
Kuala Tanjung
Gambar 3.20 Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi - Kuala Tanjung
Gambar 3.21 Stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung
Gambar 3.22 Hasil Pekerjaan Persinyalan Stasiun Bandar Tinggi dan Gambar Pendeteksi Kereta
Gambar 3.23 Peta Lokasi Pekerjaan Rantauprapat - Kota Pinang Gambar 3.24 Pembangunan Jalur KA Rantauprapat - Pondok S2 Gambar 3.25 Lokasi Pekerjaan Pembangunan Jalur Besitang -
Sei Liput
Gambar 3.26 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiu Besitang - Stasiun Bukit Selamat)
Gambar 3.27 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiun Karangjadi - Stasiun Sei Liput)
Gambar 3.28 Pembangunan Stasiun Kuala Bingei Gambar 3.29 Pembangunan Stasiun Stabat Gambar 3.30 Pembangunan Stasiun Tanjung Pura Gambar 3.31 Pembangunan Stasiun Selamat Gambar 3.32 Pembangunan Stasiun Gebang
Gambar 3.33 Pembangunan Stasiun Pangkalan Brandan Gambar 3.34 Pembangunan Stasiun Besitang
Gambar 3.35 Trase Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.36 Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.37 Stasiun Kutablang Gambar 3.38 Stasiun Geurugok
Gambar 3.39 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Maja - Rangkasbitung
Gambar 3.40 Pembangunan Double Track Maja - Rangkas Bitung Gambar 3.41 Skema Ruang Lingkup Pekerjaan DDT Paket-A Gambar 3.42 Erection Box Girder dengan Louncher Gantry Gambar 3.43 Pekerjaan Jalan Rel
Gambar 3.44 Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Depo Cipinang
Gambar 3.45 Groundbreaking Jalur Ganda KA Segmen Cigombong-Cicurug
Gambar 3.46 Konstruksi Pembangunan Jalur Ganda KA antara Bogor - Sukabumi
Gambar 3.47 Kunjungan Dirjen Perkeretaapian pada
Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen Cicurug - Cigombong
Gambar 3.48 Peningkatan Jalur KA .33 menjadi R.54 antara Cianjur - Ciranjang
Gambar 3.49 Hasil Pembangunan Jembatan BH 1425 antara Purwokerto - Notog
Gambar 3.50 Hasil Pembangunan Terowongan Notog BH 1440 anatar Purwokerto - Kroya
Gambar 3.51 Peron Stasiun Kebasen Gambar 3.52 Peron Stasiun Randegan
Gambar 3.53 Relokasi Jalan dan Pembangunan Overpass KM.
363+125 dan KM. 363+335 Antara Notog – Kebasen Gambar 3.54 Viaduct pada Jalur KA Antara Purwokerto - Kroya Gambar 3.55 Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Selatan Jawa
antara Kroya - Kutoarjo
Gambar 3.56 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Solo Balapan – Kedung Banteng
Gambar 3.57 Progres KABS -2 Tunnel Box Ramp Off Gambar 3.58 Progres Caping Beam
Gambar 3.59 Pembangunan Badan Jalan KA antara Wonokromo - Jombang
Gambar 3.60 Pembangunan Stasiun Babadan Gambar 3.61 Pekerjaan Pemasangan Track Baru
Gambar 3.62 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 331 di Wilangan
Gambar 3.63 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 227 di Jombang
Gambar 3.64 Pembangunan Jalur Ganda KA lintas Selatan Jawa antara Madiun – Kedungbanteng
Gambar 3.65 Pembangunan Jalur KA Lintas Makassar-Parepare Segmen II antara Barru – Palanro
Gambar 3.66 Pekerjaan Pemasangan Wesel di Km 81+000
Gudang Pekkae
Gambar 3.67 Proses Pengukuran Lebar Jalan Rel
Gambar 3.68 Alur Permohonan Sertifikat Uji Pertama atau Uji Berkala Prasarana Perkeretaapian
Gambar 3.69 Uji Roller Slide Di Laboratorium B2TKS Dalam Rangka Sertifikasi Komponen Switch Blade Rolling Device Prasarana Perkeretaapian
Gambar 4.1 Kereta Ukur Uji Dinamis Beserta Komponen- Komponennya
Gambar 4.2 Penandatanganan Kontrak Kerja Sama Revitalisasi 40 Unit Kereta Rel Listrik KfW
Gambar 4.3 Melaksanakan Monitoring Sarana Perkeretaapian Milik Negara di Sumatera Utara
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 1.2 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas I
Gambar 1.3 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian
Kelas II
Gambar 1.4 Struktur Organisasi Balai Pengujian Perkeretaapian Gambar 1.5 Struktur Organisasi Balai Perawatan Perkeretaapian Gambar 1.6 Komposisi Pegawai Setditjen Perkeretaapian
(a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/
Kepangkatan
Gambar 1.7 Komposisi Pegawai Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.8 Komposisi Pegawai Direktorat Prasarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.9 Komposisi Pegawai Direktorat Sarana
Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 1.10 Komposisi Pegawai Direktorat Keselamatan Perkeretaapian (a) Tingkat Pendidikan (b) Tingkat Golongan/Kepangkatan
Gambar 2.1 Dokumen Reviu RIPNAS
Gambar 2.2 Dokumen Reviu Renstra Bidang Perkeretaapian Tahun 2015 - 2019
Gambar 2.3 Surat Pengesahan DIPA Tahun Anggaran 2019 Gambar 2.4 Cover Laporan Tahunan Tahun 2017
Gambar 2.5 Website djka.dephub.go.id
Gambar 2.6 Pelaksanaan Kegiatan Studi di Bidang Perencanaan Gambar 2.7 Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Direktorat
Jenderal Perkeretaapian TA 2018
Gambar 2.8 Monitoring Progres Fisik Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Jombang - Madiun
Gambar 2.9 Penyusunan Laporan Keuangan dan BMN Tahun Anggaran 2018 di Bogor
Gambar 2.10 Kegiatan Pembinaan Sistem Administrasi Perkantoran dan Kearsipan
Gambar 2.11 Kegiatan Sosialisasi Pembinaan Kepegawaian di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang dilaksanakan di Yogyakarta 26 s.d 28
Februari 2018
Gambar 2.12 Kegiatan Aplikasi Penilaian Prestasi dan Kinerja Pegawai (AP2KP) yang dilaksanakan di Balai-Balai di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.13 Kegiatan Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber Daya Manusia di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Gambar 2.14 Kegiatan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Direktorat Jenderal
Perkeretaapian
Gambar 2.15 Kegiatan Character Building untuk Pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Gambar 2.16 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Pengujian
Perkeretaapian dan Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten
Gambar 2.18 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik Perkeretaapian Wilayan Bagian Timur Kantor Pengembangan Perkeretaapian Sulawesi Selatan Gambar 2.19 Pelaksanaan Tes/Uji Narkoba di Balai Teknik
Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara
Gambar 2.20 Renovasi di Musola Gedung Karsa Lt.2 Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.21 Renovasi Ruang Kerja Kepegawaian dan Umum Ditjen Perkeretaapian
Gambar 2.22 Renovasi Ruang TU Setditjen Ditjen Perkeretaapian Gambar 3.1 Jalur Ganda Prabumulih - Kertapati
Gambar 3.2 Jalur Ganda Martapura - Baturaja Gambar 3.3 Gambar Meja Pelayanan LCP Gambar 3.4 Gambar Tiang Sinyal Muka
Gambar 3.5. Gambar Lokasi Equipment Room dan Pengatur Perjalanan Kereta Api
Gambar 3.6 Tiang Sinyal Berangkat
Gambar 3.7 Jalur KA Lintas Kotabumi - Cempaka
Gambar 3.8. Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur Ganda Kotabumi - Cempaka (Pekerjaan Badan Jalan, Pekerjaan Jalan Rel, Pekerjaan BH Berupa Box Culvent)
Gambar 3.9 Peta Rute LRT Sumatera Selatan
Gambar 3.10 Fasilitas Stasiun LRT Provinsi Sumatera Selatan Gambar 3.11 Stasiun, Kantor, Depo dan OCC LRT Provinsi Sumatera Selatan
Gambar 3.12 Stasiun KA Bandara Internasional Minangkabau Gambar 3.13 Stasiun KA Duku
Gambar 3.14 Rangkaian KA Minangkabau Ekspres (Mineks) Gambar 3.15. Peresmian Stasiun Naras dan Jalur Kereta Api
Pariaman - Naras
Gambar 3.16 Lokasi Pembangunan Jalur Kereta Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.17 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Jalur KA Muaro Kalaban - Muaro
Gambar 3.18 Jalur KA Layang Antara Medan - Bandar Khalifah Gambar 3.19 Lokasi Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi -
Kuala Tanjung
Gambar 3.20 Pembangunan Jalur KA Bandar Tinggi - Kuala Tanjung
Gambar 3.21 Stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung
Gambar 3.22 Hasil Pekerjaan Persinyalan Stasiun Bandar Tinggi dan Gambar Pendeteksi Kereta
Gambar 3.23 Peta Lokasi Pekerjaan Rantauprapat - Kota Pinang Gambar 3.24 Pembangunan Jalur KA Rantauprapat - Pondok S2 Gambar 3.25 Lokasi Pekerjaan Pembangunan Jalur Besitang -
Sei Liput
Gambar 3.26 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiu Besitang - Stasiun Bukit Selamat)
Gambar 3.27 Pekerjaan Pembangunan Tubuh Baan Jalur Kereta Api Besitang - Sei Liput (antara Stasiun Karangjadi - Stasiun Sei Liput)
Gambar 3.28 Pembangunan Stasiun Kuala Bingei Gambar 3.29 Pembangunan Stasiun Stabat Gambar 3.30 Pembangunan Stasiun Tanjung Pura Gambar 3.31 Pembangunan Stasiun Selamat Gambar 3.32 Pembangunan Stasiun Gebang
Gambar 3.33 Pembangunan Stasiun Pangkalan Brandan Gambar 3.34 Pembangunan Stasiun Besitang
Gambar 3.35 Trase Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.36 Jalur Kereta Api antara Kruang Mane - Kuta Blang Lintas Lhokseumawe - Bireun
Gambar 3.37 Stasiun Kutablang Gambar 3.38 Stasiun Geurugok
Gambar 3.39 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Maja - Rangkasbitung
Gambar 3.40 Pembangunan Double Track Maja - Rangkas Bitung Gambar 3.41 Skema Ruang Lingkup Pekerjaan DDT Paket-A Gambar 3.42 Erection Box Girder dengan Louncher Gantry Gambar 3.43 Pekerjaan Jalan Rel
Gambar 3.44 Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Depo Cipinang
Gambar 3.45 Groundbreaking Jalur Ganda KA Segmen Cigombong-Cicurug
Gambar 3.46 Konstruksi Pembangunan Jalur Ganda KA antara Bogor - Sukabumi
3-32
3-33 3-34 3-34 3-353-35 3-35 3-353-36
3-37 3-383-38 3-39 3-403-40 3-41 3-41 3-42 3-43 3-43 3-543-55
3-65
4-1 4-2 4-2 Gambar 3.47 Kunjungan Dirjen Perkeretaapian pada
Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen Cicurug - Cigombong
Gambar 3.48 Peningkatan Jalur KA .33 menjadi R.54 antara Cianjur - Ciranjang
Gambar 3.49 Hasil Pembangunan Jembatan BH 1425 antara Purwokerto - Notog
Gambar 3.50 Hasil Pembangunan Terowongan Notog BH 1440 anatar Purwokerto - Kroya
Gambar 3.51 Peron Stasiun Kebasen Gambar 3.52 Peron Stasiun Randegan
Gambar 3.53 Relokasi Jalan dan Pembangunan Overpass KM.
363+125 dan KM. 363+335 Antara Notog – Kebasen Gambar 3.54 Viaduct pada Jalur KA Antara Purwokerto - Kroya Gambar 3.55 Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Selatan Jawa
antara Kroya - Kutoarjo
Gambar 3.56 Pembangunan Jalur Ganda KA antara Solo Balapan – Kedung Banteng
Gambar 3.57 Progres KABS -2 Tunnel Box Ramp Off Gambar 3.58 Progres Caping Beam
Gambar 3.59 Pembangunan Badan Jalan KA antara Wonokromo - Jombang
Gambar 3.60 Pembangunan Stasiun Babadan Gambar 3.61 Pekerjaan Pemasangan Track Baru
Gambar 3.62 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 331 di Wilangan
Gambar 3.63 Pekerjaan Pembangunan Jembatan BH 227 di Jombang
Gambar 3.64 Pembangunan Jalur Ganda KA lintas Selatan Jawa antara Madiun – Kedungbanteng
Gambar 3.65 Pembangunan Jalur KA Lintas Makassar-Parepare Segmen II antara Barru – Palanro
Gambar 3.66 Pekerjaan Pemasangan Wesel di Km 81+000
Gudang Pekkae
Gambar 3.67 Proses Pengukuran Lebar Jalan Rel
Gambar 3.68 Alur Permohonan Sertifikat Uji Pertama atau Uji Berkala Prasarana Perkeretaapian
Gambar 3.69 Uji Roller Slide Di Laboratorium B2TKS Dalam Rangka Sertifikasi Komponen Switch Blade Rolling Device Prasarana Perkeretaapian
Gambar 4.1 Kereta Ukur Uji Dinamis Beserta Komponen- Komponennya
Gambar 4.2 Penandatanganan Kontrak Kerja Sama Revitalisasi 40 Unit Kereta Rel Listrik KfW
Gambar 4.3 Melaksanakan Monitoring Sarana Perkeretaapian Milik Negara di Sumatera Utara
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xx
4-44-4 4-44-4 4-44-4 4-54-5 4-9 4-10 4-10 4-11 4-124-13
4-13
5-25-3
5-4 5-5 5-65-6 5-75-8 5-105-9 5-11 5-125-13 5-145-15 5-16 5-17 Gambar 4.4 Kereta Penolong
Gambar 4.5 Track Motor Car Gambar 4.6 Railway Crane Gambar 4.7 Lori Inspeksi Gambar 4.8 Multi Tie Temper Gambar 4.9 Excavator
Gambar 4.10 Bridge Inspection Car Gambar 4.11 Road Working Vehicle Car
Gambar 4.12 Pengoperasian Kereta Ukur SU 3 17 02 pada tanggal 10 Februari 2018
Gambar 4.13 Pengoperasian Kereta Ukur SU 3 16 01 pada tanggal 19 s.d 23 Maret 2018
Gambar 4.14 Pengoperasian Kereta Ukur SU 3 17 02 pada tanggal 1 Agustus 2018
Gambar 4.15 Pengoperasian Kereta Inspeksi SI 3 15 01 - 02 pada tanggal 20-22 November 2018
Gambar 4.16 Pengujian Sarana Perkeretaapian Tahun, 2018 Gambar 4.17 Pelaksanaan Sertifikasi Kelaikan Sarana Perkeretaapian
Gambar 4.18 Monitoring Sertifikasi Uji Berkala Terhadap Sarana Perkeretaapian Milik PT Kerata Api Indonesia (Persero) di Sumatera Selatan
Gambar 5.1 Pengoperasian KA Perintis Cut Mutia
Gambar 5.2 Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Cut Mutia Aceh
Gambar 5.3 Pengoperasian dan Verifikasi KA Perintis Lembah Anai
Gambar 5.4. Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Lembah Anai
Gambar 5.5. KA Perintis Kertalaya Palembang Gambar 5.6. Verifikasi KA Perintis Kertalaya
Gambar 5.7. Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Kertalaya Gambar 5.8 KA Perintis Siliwangi
Gambar 5.9 Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Siliwangi Gambar 5.10 Pengoperasian KA Bathara Kresna
Gambar 5.11 Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Bathara Kresna
Gambar 5.12 Pengoperasian KA Perintis Jenggala Gambar 5.13 Realisasi Jumlah Penumpang KA Jenggala
Gambar 5.14 Pengoperasian KA Perintis LRT Sumatera Selatan Gambar 5.15 Penumpang KA Perintis LRT Sumatera Selatan Gambar 5.16 Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis LRT Sumatera Selatan
Gambar 5.17 Pengoperasian KA Perintis BIM
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xxi
5-17 5-18 5-25 5-25 5-26 5-35 5-36
5-37 5-38 5-385-39 5-405-41
5-425-42
5-435-43
5-45 6-3 6-4 6-6 6-86-9 6-106-9 Gambar 5.18 Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo
menaiki KA Perintis Mineks (Minangkabau Ekspres) Gambar 5.19 Realisasi Jumlah Penumpang KA Perintis Mineks (Minangkabau Ekspres)
Gambar 5.20 Posko Pusat Pemantauan Angkutan Lebaran Tahun 2018 (1439 H)
Gambar 5.21 Posko Daerah Pemantauan Angkutan Lebaran Tahun 2018 (1439 H) oleh Menteri Perhubungan Gambar 5.22 Posko Daerah Pemantauan Angkutan Lebaran
Tahun 2018 (1439 H) oleh Dirjen KA
Gambar 5.23 Grafik Perkembangan Angkutan Motor Dari Tahun 2013 sampai 2018
Gambar 5.24 Pemantauan Pelaksanaan Angkutan Motor Gratis Tahun 2018 oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian dan Direktur Prasarana Perkeretaapian
Gambar 5.25 Pemberangkatan Angkutan Motis Tahun 2018 oleh Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Gambar 5.26 Loading dan Unloading Motor ke Dalam Kereta
pada Kegiatan Motis
Gambar 5.27 Masa Angkutan Motis Tahun 2018
Gambar 5.28 Kondisi Pos Pendaftaran Stasiun Jakarta Gudang Gambar 5.29 SOP Penyelenggaraan Angkutan Motis 2018 Gambar 5.30 Komposisi Angkutan Motis per Lintas Pelayanan
Tahun 2018
Gambar 5.31 Komposisi Realisasi Perjalanan Arus Mudik 2018 Gambar 5.32 Komposisi Realisasi Perjalanan Contra Flow Arus Mudik
Gambar 5.33 Komposisi Realisasi Perjalanan Arus Balik 2018 Gambar 5.34 Komposisi Realisasi Perjalanan Contra Flow pada
Atrus Balik 2018
Gambar 5.35 Stasiun Tujuan Pendaftaran Angkutan Motor di
Motis 2018
Gambar 6.1. Dokumentasi Kegiatan Sosialisasi dan Promosi Keselamatan
Gambar 6.2. Kegiatan Sosialisasi Keselamatan dan Workshop Preventif Kecelakaan
Gambar 6.3. Kegiatan Audit Keselamatan KA di Divre 3 Palembang
Gambar 6.4. Kegiatan Safety Assessment LRT Gambar 6.5 Kegiatan Safety Asssement
Gambar 6.6 Kegiatan Inspeksi di Daop 8 Surabaya
Gambar 6.7 Perbandingan jumlah kecelakaan kereta api total dan kecelakaan akibat faktor alam dalam horison waktu 2006 – 2016
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xxii
6-11 6-14 6-15 6-16 7-1 7-2 7-37-3
7-47-4
7-57-5
7-67-7 Gambar 6.8 Kegiatan Identifikasi Daerah Rawan Kecelakaan KA
lintas Padalarang – Cikampek - Jatinegara
Gambar 6.9 Kegiatan penyegaran / Kompetensi teknis Inspektur Perkeretaapian
Gambar 6.10 Kegiatan Penyegaran Tenaga Penguji Sarana dan Tenaga Prasarana Perkeretaapian
Gambar 6.11 Kegiatan Sosialisasi Pengoperasian Jalur Ganda lintas Serpong - Citeras di BSD Serpong
Gambar 7.1 Kegiatan Penerimaan Kereta dan Uji Coba LRT Sumatera Selatan oleh Bapak Menteri Perhubungan RI Gambar 7.2 Kegiatan Naik dan Turun Penumpang LRT Provinsi Sumatera Selatan
Gambar 7.3 Peresmian KA Bandara Udara Minangkabau Gambar 7.4 Prasasti Peresmian KA Bandara Internasional Minangkabau
Gambar 7.5 Rangkaian KA Minangkabau Ekspres
Gambar 7.6 Percobaan KA Perintis Minagkabau Ekspres oleh Presiden RI dan Istri
Gambar 7.7 Piagam MURI Penutupan Perlintasan Sebidang Gambar 7.8 Penyerahan Rekor Muri Kegiatan Penutupan Pintu Perlintasan
Gambar 7.9 Rangkaian Kereta LRT Jakarta Gambar 7.10 Pekerjaan Batching Plant
Laporan Tahunan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Tahun 2018 xxiii