• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA: TEMA KEARIFAN LOKAL

N/A
N/A
GIYANTO ALSHA

Academic year: 2024

Membagikan "MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA: TEMA KEARIFAN LOKAL"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

TEMA KEARIFAN LOKAL

Topik: MENGENAL SITUS BUDAYA LOKAL

Bagi pendidik jenjang

SMA/MA/SMK/MK/Program Paket C – Fase E

Penyusun

Zaenudin, S.Pd.,M.Si

(2)

1. Tujuan, Target Pencapaian, dan Tahapan Projek

Tujuan dan Target Pencapaian

Projek

Kearifan lokal adalah cara dan praktik yang dikembangkan oleh sekelompok masyarakat yang berasal dari pemahaman mendalam mereka akan lingkungan setempat yang terbentuk dari tinggal di tempat tersebut secara turun-menurun. Kearifan lokal muncul dari dalam masyarakat sendiri, disebarluaskan secara non-formal, dan dimiliki secara kolektif oleh masyarakat yang bersangkutan. Selain itu, kearifan lokal juga dikembangkan selama beberapa generasi dan tertanam di dalam cara hidup masyarakat yang bersangkutan sebagai sarana untuk mempertahankan hidup. Masyarakat Indonesia terdiri atas berbagai macam suku dan budaya sehingga terdapat kearifan lokal yang cukup banyak. Kearifan lokal bisa menjadi kekuatan apabila pengetahuan dan praktiknya dilaksanakan secara selaras dengan usaha pembangunan masyarakat. Salah satu tujuan kearifan lokal juga dibutuhkan untuk membangun sumberdaya manusia adalah mengunjungi situs atau tempat tempat yang bernilai sejarah yang ada lingkungan tempat tinggal

Proyek ini terdiri atas empat tahap. Beberapa aktivitas dilakukan berdasarkan kegiatan yang biasa dilakukan di SMK Ma’arif NU 1 Ajibarang. Proyek dimulai dengan tahapan mengenalkan dasar kearifan lokal, diikuti dengan mengenalkan tempat – tempat yang masih dinilai mengandung arti sejarah yang masih dipercaya oleh masyarakat yang sampai sekarang masyarakat masih mempercayainya. Selanjutnya peserta didik melakukan aksi menemukan ide tempat yang akan mereka kunjungi dan mengunjungi untuk melakukan tanya jawab tentang situs sejarah yang mereka kunjungi. Di akhir sesi peserta didik diajak melakukan refleksi dengan tahlil dan do’a serta menjelaskan asal-usul proyek ini.

Melalui projek ini, peserta didik diharapkan telah mengembangkan tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Bernalar Kritis, Berkebinekaan Global, dan Kreatif. Pemilihan aktivitas memadukan kegiatan fisik dan non-fisik yang berfungsi membentuk karakter peserta didik yang kuat sekaligus bijak di masa datang.

Tahapan dalam projek “Mengenal Situs Budaya Lokal” :

(3)

Tahapan Pengenalan

Tahapan

Kontekstual Tahapan Aksi Tahapan Refleksi 1. Pengantar Materi

kearifan Lokal

5. Menelusur Situs Budaya Lokal

9. Lestari Budaya Lokalku : Identifikasi Potensi Diri &

Kelompok

14. Cerita Perjalanan Aksiku 2. Identitas diri dan

Sosial

6. Benang Merah Berkelanjutan

10. Lestari Budaya Lokalku :

Menentukan Bentuk Aksi

3. Identitas Kelompok

7. Kondisi Impian 11. Lestari Budaya Lokalku : Persiapan Aksi

4. Tantangan di sekitarku

8. Diskusi 12. Lestari Budaya Lokalku : Simulasi Aksi

13. Kunjungan Situs Budaya lokal

2. Dimensi, elemen, dan sub-elemen Profil Pelajar Pancasila Dimensi : Bergotong Royong

Elemen : Kolaborasi

No Sub Elemen Belum Berkembang

Mulai Berkembang

Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang 1. Kerja Sama Begabung

dengan teman saat disuruh

Bergabung dengan teman atas kemauan sendiri

Bergabung dengan teman atas kemauan sendiri dan antusias

Mengajak teman-

temannya untuk membentuk kelompok dengan tertib 2. Komunsikasi

untuk mencapai tujuan Bersama

Mendengarkan diskusi

kelompok secara pasif

Mendengarkan diskusi

kelompok dengan aktif

Aktif

berpartisipasi dalam diskusi baik

mendengarkan maupun

bertanya

Aktif

berpartisipasi dalam diskusi baik

mendengarkan maaupun

bertanya secara cermat

Dimensi : Bernalar Kritis

Elemen : Memperoleh dan Memproses Informasi dan Gagasan

(4)

No Sub Elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang 1. Mengajukan

Pertanyaan

Mengejukan pertanyaan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan dan mengkonfirmasi pemahaman

terhadap suatu permasalahan mengenai dirinya dan lingkungan sekitar

Mengajukan pertanyaan untuk membandingkan berbagai informasi dan untuk

menambah pengetahuannya

Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interprestasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut

Mengajukan pertanyaan untuk menganalisis secara kritis permasalahan yang kompleks dan abstrak

2. Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi atau gagasan

Mengumpulkan, mengklarifikasikan, membandingkan dan memilih informasi dan gagasan dari berbagai sumber

Mengumpulkan mengklarifikasikan, membandingkan dan memilih informasi dari berbagai sumber, serta memperjelas informasi dengan bimbingan orang dewasa

Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan

menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa

gagasan tertentu

Secara Kritis mengklarifikasi serta

menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber.

Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis

Dimensi : Kreatif

Elemen : Mencari dan Menentukan Ide, Gagasan No Sub Elemen Belum

Berkembang

Mulai Berkembang

Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang 1. Menghasilkan

Gagasan Yang orisinil

Ada ide belum dapat di

sampaikkan

Ada ide dan di

sampaikan

Ada ide disampaikan dengan jelas

Ada ide disampaikan dengan jelas dan rinci

(5)

Dimensi : Kreatif

Elemen : Berproses Mewujudkan Karya No Sub Elemen Belum

Berkembang

Mulai Berkembang

Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang 1. Menghasilkan

karya dan Tindakan yang orisinal

Mulai membuat rancangan projek

Membuat projek dengan isi yang sesuai

Membuat projek dengan isi yang sesuai dan lengkap

Membuat projek dengan isi yang sesuai, lengkap, dan menarik Dimensi : Berkebinekaan Global

Elemen : Mengenal dan Menghargai Budaya

No Sub Elemen Belum

Berkembang

Mulai Berkembang

Berkembang Sesuai Harapan

Sangat Berkembang 1. Mendalami

Budaya dan identitas Budaya

Mengidentifikasi dan

mendeskripsikan keragaman budaya di sekitarnya, serta menjelaskan peran budaya dan Bahasa dalam membentuk identitasnya

Menjelaskan perubahan budaya seiring waktu dan sesuai konteks, baik dalam skala local, regional, dan nasional.

Menjelaskan identitas diri yang berbentuk dari budaya bangsa

Menganalisis pengaruh keanggotaan kelompok local, regional, nasional, dan global

terhadap pembentukan identitas,

termasuk identitas dirinya. Mulai menginternalisisasi identitas diri sebagai bagian dari budaya Indonesia

Menginternalisasi identitas diri sebagai bagian dari budaya kemudian

mengeksternalisasi kapasitas diri yang dimiliki sebagai upaya

melestarikan budaya bangsa

2. Mengeksplorasi dan

membandingkan pengetahuan, budaya, kepercayaan, serta prakteknya

Mendeskripsikan dan

membandingkan pengetahuan, kepercayaan, dan praktik dari berbagai kelompok budaya

Memahami dinamika budaya yang mencakup pemahaman, kepercayaan, dan praktik keseharian dalam konteks personal dan sosial

Menganalisis dinamika budaya yang mencakup pemahaman, kepercayaan, dan praktik keseharian dalam rentang waktu yang Panjang dan konteks yang luas

Menemukan hubungan sebab akibat dari hasil analisis dinamika budaya yang kompleks dalam rentang waktu yang Panjang dan konteks yang luas, kemudian

menemukan pola

(6)

berulang yang terjadi

3. Menumbuhkan rasa

menghormati terhadap

keanekaragaman budaya

Mengidentifikasi peluang, dan tantangan yang muncul dari keragaman Budaya di Indonesia

Memahami pentingnya melestarikan dan merayakan tradisi budaya untuk

mengembangkan identitas pribadi, social dan bangsa

Indonesia serta mulai berupaya dalam kehidupan sehari-hari

Memahami pentingnya saling menghormati dalam

mempromosikan pertukaran budaya dan kolaborasi dalam dunia uang saling terhubung serta

menunjukkan dalam perilaku

Mampu mengelola perbedaan secara konstruktif sehingga dapat beradaptasi di tengah perbedaan dan melakukan advokasi dalam rangka

mewujudkan toleransi budaya multikultural

3. Relevansi dan Cara Penggunaan

Relevansi projek bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran :

Masuknya budaya asing modern dalam beberapa puluh tahun terakhir ini semakin menggerus nilai-nilai budaya dan kearifan lokal bangsa kita. Sekolah sebagai lembaga pendidikan memegang peran penting untuk membantu melestarikan budaya tersebut. Keragaman budaya lokal dan global akan membantu peserta mampu memahami perbedaan serta siap beradaptasi dengan sikap yang tepat dan positif dalam lingkungan hidupnya di masa mendatang

Cara penggunaan perangkat ajar projek ini :

Perangkat ajar (toolkit) ini dirancang untuk membantu guru SMA/SMK (fase E) yang berada di sekolah penggerak untuk melaksanakan kegiatan ko- kurikuler yang mengambil tema “situs budaya local” ini,ada 48 (empat puluh delapan)JP aktivitas yang saling berkaitan.Tim penyusun menyarankan agar projek ini dilakukan pada semester pertama kelas X dikarenakan aktivitas yang ditawarkan disusun dengan sedemikian rupa agar siswa tidak hanya mengetahui isu budaya local secara teori saja,tetapi juga bisa mengkritisi fungsi dari situs budaya local tersebut dan kaitannya dengan masalah sumber daya alam atau sumber daya local yang terjadi saat ini.

(7)

4. Aktivitas

TAHAP PERKENALAN 1) Pengenalan Kearifan Lokal

Waktu : 4 JP Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Mengidentifikasi hal yang menjadi permasalahan Bersama dengan mengidentifikasi situs budaya local menjadi satu bagian dari kearifan lokal

Persiapan :

(1) Guru menjelaskan mengenai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka Belajar

(2) Guru memperkenalkan dan mendeskripsikan tema projek yang akan dilaksanakan yaitu Kearifan Lokal

(3) Guru mendeskripsikan dimensi, elemen, dan sub elemen pada tema Kearifan Lokal

(4) Guru Membekali diri dengan pengetahuan akan definisi dan berbagai bentuk kearifan local yang memiliki hubungan dengan keberlanjutan sejarah asal usul tempat situs budaya local yang masih dipercaya oleh masyarakat

Pelaksanaan :

(1) Guru meminta peserta didik untuk mengemukakan ide tentang situs budaya local di sekitar lingkungan tempat tinggal

(2) Guru menggali lebih dalam apakah peserta didik mengetahui tentang situs budaya local, kemudian guru memberi pengantar bahwa situs budaya local merupakan salah satu bentuk kearifan local

(3) Guru memberikan pertanyaan pemantik :

● Apa yang terlintas di pikiranmu Ketika mendengar kata kearifan local?

● Menurutmu, apa itu kearifan local?, seperti apa bentuknya

● Kearifan apa yang kamu ketahui?, berasal dari mana kearifan local tersebut?

Tugas : tugas kelompok (formatif)

(1) Guru meminta peserta didik untuk berkelompok, mencari tahu tentang kearifan local “Situs Budaya Lokal” di sekitar lingkungan

(8)

(2) Setiap kelompok diminta untuk menceritakan hasil temuannya dan di diskusikan di kelas. Dan kelompok lain menanggapi

(3) Di akhir pertemuan guru memberikan refleksi dan kesimpulan

menentukan satu tempat situs budaya local yang akan menjadi objek yang akan dikunjungi

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Isilah tabel K W L berdasar informasi yang kalian dapat setelah membaca artikel atau wawancara dengan narasumber terkait dengan kearifan lokal

Tema kearifan lokal

Topik “Mengenal situs budaya lokal”

K: What do you now about the topik?(apa yang kalian ketahui dari topik?)

W: What do you want to know about the topik?

(apa yang kalian inginkan dari topik?)

L: What did you learn?

(apa yang kalian telah pelajari?)

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

………

Asesmen penilaian

Asesmen dilaksanakan pada kegiatan diskusi tentang cerita selama perjalanan aksiku

Berilah tanda √ berdasarkan pengamatan sesuai dengan informasi yang diberikan peserta didik saat kegiatan diskusi tentang laporan cerita selama perjalanan aksiku

Kriteria Tidak memadai Memadai

Laporan menunjukkan kemampuan penulisan teks eksplanasi dengan runtut (proses mengapa dan bagaimana dari suatu kejadian) Laporan menunjukkan hasil

pengamatan /informasi yang jelas Laporan menceritakan informasi secara jelas sumbernya

Laporan menjelaskan hubungan

(9)

kausalitas (hubungan sebab akibat) yang logis disertai argument yang logis sehingga dapat meyakinkan pendengar

Kesimpulan: Peserta didik dianggap mencapai tujuan pembelajaran jika minimal 3 kriteria memadai jika ada dua kriteria masuk kategori tidak tuntas,maka perlu dilakukan intervensi (evaluasi) agar pencapaian peserta didik bisa diperbaiki

Bahan Untuk Guru:

(1) https://www.youtube.com/watch?v=Pj9J4x_Jado (2) https://www.youtube.com/watch?v=4asJhKcvx_Y Materi video untuk murid:

(1) https://www.youtube.com/watch?v=gN0YBkSROK4&t=2s Objektif:

- Sebagai pengantar, siswa tertarik untuk masuk ke dalam topik kearifan lokal

- Siswa mengenal salah satu kearifan lokal yang ada

- Siswa mengkritisi cerita pengantar dengan melihat unsur geografi, demografi, dan psikografis

- Siswa mengenal kearifan lokal, bentuk, dan fungsinya terhadap masyakarat

2) Identitas diri dan social Waktu : 4 JP

Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Mengenal identitas diri dan potensinya untuk selanjutnya bergabung dan mengembangkan bakat dengan kelompok yang identitasnya sama

Persiapan

(1) Guru mempersiapkan lembar pemetaan identitas diri dan sosial Pelaksanaan

(1) Guru mengajak siswa untuk memetakan identitas dirinya dan identitas sosial yang melekat padanya, seperti:

a. Siapa saya? Nama, jenis kelamin, hobi, hal yang disukai dan tidak disukai, bentuk wajah, warna kulit, tinggi badan, sifat, bahasa yang dikuasai (termasuk bahasa daerah), suku, dan agama

b. Apa kemampuan dan keterampilan yang saya miliki?

(10)

c. Apa harapan saya untuk diri saya di masa depan? Bisa cita-cita yang diinginkan, keterampilan yang ingin dikembangkan, dlsb.

(2) Siswa memetakan identitas dirinya

(3) Guru melihat dan memberi masukan atas lembar kerja siswa, kemudian menceritakan bahwa identitas diri dan sosial dapat dipengaruhi oleh orang terdekat, seperti keluarga, teman, tetangga, dsb.

(4) Setelah selesai, siswa diminta untuk menyimpan lembar kerja dengan baik atau mendokumentasikan lembar kerja tersebut agar dapat dipakai kembali pada kegiatan berikutnya.

Objektif:

- Siswa mampu mengidentifikasi diri sendiri - Siswa mampu mengenal identitasnya

- Siswa mampu memetakan potensi diri, minat, dan bakat 3) Identitas Kelompok

Waktu : 4 JP Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Siswa mampu mengenali dan mengidentifikasi bentuk sebuah kelompok

Pelaksanaan

- Guru mengajak siswa untuk memetakan identitas kelompok di mana ia bergabung, misalnya : tim paskibra, basket, teman bermain dan

mengerjakan tugas bersama, bahkan teman yang sering kumpul bersama di warung depan sekolah (siswa memilih satu kelompok saja)

- Di dalam lembar kerja terdapat pertanyaan pemantik, seperti:

a. Siapa saja anggota dalam kelompok tersebut?

b. Apa kekuatan / potensi / kelebihan yang dimiliki teman

c. Bahasa apa yang sering digunakan? Jargon apa yang sering muncul?

d. Kegiatan apa yang sering dilakukan bersama-sama, relasi seperti apa yang dibangun?

e. Apakah ada tantangan yang pernah dihadapi bersama-sama?

Misalnya lomba, pertandingan, mengerjakan tugas bersama dlsb.

- Setelah selesai, guru kemudian menceritakan bahwa sebuah kelompok dapat membentuk budaya yang dibutuhkan oleh kelompok itu sendiri, lalu mengajak siswa untuk melihat identitas kelompok masyarakat adat di lingkungan sekitar

- Guru bersama dengan siswa merefleksikan video yang telah ditonton Materi untuk Guru:

https://www.youtube.com/watch?v=3BxH_pu00XM Video untuk Siswa:

(11)

https://www.youtube.com/watch?v=w43mH71TnuI

4) Tantangan di sekitarku Waktu : 4 JP

Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Siswa merasakan atau mengalami langsung tantangan / masalah yang terjadi di sekitarnya

Pelaksanaan

- Di dalam kelas, guru mengajak siswa untuk mengingat kembali masalah apa yang terjadi di sekitarnya yang paling meresahkan baginya.

- Siswa diminta menuliskannya pada lembar kerja.

- Setelah itu, guru membentuk kelompok berjumlah 4-5 siswa di tiap kelompok, kemudian mengajak siswa untuk pergi ke area luar sekolah untuk merasakan tantangan atau masalah yang terjadi di lingkungan sekitar sekolah dengan menggunakan inderanya.

- Siswa diminta untuk mendokumentasikan tantangan atau masalah yang dirasakan.

- Setelah selesai, seluruh siswa kembali ke kelas, melengkapi catatan lembar kerja, lalu perwakilan tiap kelompok diminta untuk menceritakan masalah yang paling dirasa meresahkan.

- Guru mengingatkan siswa untuk menyimpan lembar kerja tersebut agar dapat dipakai pada kegiatan berikutnya.

(12)

TAHAP KONTEKSTUAL 1) Menulusur Situs Budaya Local

Waktu : 4 JP Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Siswa mampu mengidentifikasi bentuk kearifan lokal yang ada di wilayahnya

Persiapan

- Guru mempersiapkan perjalanan menuju destinasi yang lekat dengan budaya lokal di wilayah tersebut. Persiapan ini dimulai dari survey lokasi, alokasi biaya, transportasi, narasumber lokal yang dapat membantu siswa, surat ijin, dlsb.

Pelaksanaan

- Guru membagi siswa ke dalam kelompok dan memberi arahan apa saja yang perlu dipersiapkan siswa sebelum memulai perjalanan

- Guru bersama dengan siswa menuju destinasi

- Siswa diminta untuk menelusur dan mengalami langsung bentuk-bentuk kearifan lokal yang ada di wilayah tersebut dan melakukan wawancara pada narasumber terkait

- Siswa diminta untuk mencari tahu tujuan atau manfaat dari kearifan lokal yang ditemukan dan mendokumentasikannya dengan lengkap

2) Benang Merah Berkelanjutan Waktu : 4 JP

Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Siswa menemukan kekuatan atau potensi masyarakat dan Siswa menemukan fungsi kearifan lokal yang ada bagi masyarakat tersebut

Persiapan

- Guru mempersiapkan perjalanan menuju destinasi yang lekat dengan budaya lokal di wilayah tersebut. Persiapan ini dimulai dari survey lokasi,

(13)

alokasi biaya, transportasi, narasumber lokal yang dapat membantu siswa, surat ijin, dlsb.

Pelaksanaan

- Guru membagi siswa ke dalam kelompok dan memberi arahan apa saja yang perlu dipersiapkan siswa sebelum memulai perjalanan

- Guru bersama dengan siswa menuju destinasi

- Siswa diminta untuk menelusur dan mengalami langsung bentuk-bentuk kearifan lokal yang ada di wilayah tersebut dan melakukan wawancara pada narasumber terkait

- Siswa diminta untuk mencari tahu tujuan atau manfaat dari kearifan lokal yang ditemukan dan mendokumentasikannya dengan lengkap

3) Kondisi Impian Waktu : 4 JP Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

Tujuan : Siswa mampu menuliskan / menggambarkan kondisi ideal / harapan terkait tantangan / masalah yang ia temui

Pelaksanaan

- Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali kegiatan sebelumnya dengan beberapa pertanyaan pemantik seperti berikut:

● Bagaimana perasaanmu setelah menemukan bentuk kearifan lokal yang ada di wilayahmu?

● Pikiran apa yang muncul setelah melihat hubungan antara kearifan lokal dan fungsinya terhadap masyarakat?

- Setelah itu, siswa diminta untuk membayangkan dan menggambarkan kondisi ideal atau harapan terkait tantangan yang pernah ia rasakan dan bentuk kearifan lokal yang ditemui. Beberapa pertanyaan pemantik yang dapat dipakai:

● Bagaimana kondisi ideal atau impian yang kamu harapkan terjadi baik untuk dirimu, kelompokmu, ataupun wilayahmu?

● Coba bayangkan bagaimana ekspresi wajah masyarakat dalam mimpimu tersebut? Bagaimana interaksi antar makhluk hidup yang terjadi?

● Lalu, bagaimana keadaan sumber daya alam (udara, air, tanah, tumbuhan, hewan, dlsb) dan sumber daya lokal (budaya, sistem masyarakat, dlsb.) pada kondisi ideal itu?

4) Diskusi

Waktu : 4 JP Bahan : Proyektor Nara Sumber : Fasilitator

(14)

Tujuan : Membangun kesadaran untuk berfikir secara kritis akan kondisi ideal yang diharapkan

Pelaksanaan:

- Guru mengajak siswa untuk duduk dalam posisi setengah lingkaran.

- Setiap kelompok siswa membawa hasil karya visi tiap kelompok dan menceritakannya kepada teman lainnya.

- Setelah berbagi cerita, guru meminta kelompok lain untuk memberikan umpan balik dengan memakai kartu kategori berikut ini dan menuliskan alasan mengapa kartu tersebut yang diberikan: (Asesment penilaian sikap profil pelajar Pancasila)

(15)

LEMBAR REFLEKSI DIRI (SIKAP)

1. Isilah identitas kalian dengan lengkap,isilah pernyataan dengan jujur?

2. Berikan tanda contreng (√) pada kolom “YA” jika sikap yang ada dalam pernyataan sesuai dengan sikap kalian dan “TIDAK” jika belum selesai.

3. HItunglah jumlah jawaban “YA”

4. Lingkar kriteria “Sangat Baik” ,”Baik” atau “Kurang Baik” sesuai jawaban “YA”

yang kalian isi

Nama Peserta :……… Jumlah jawaban “YA” :………

Kelas :……… Katagoriku : ………..

Hari/tanggal :…………………

No Pernyataan YA TIDAK

1 Saya membuat target penilaian yang realistis sesuai dengan kemampuan dan minat belajar saya

2 Saya memonitor kemajuan belajar yang dicapai serta memprediksi tantangan yang dihadapi

3 Saya selalu mengelola emosi selama pelaksanaan pembelajaran

4 Saya menyamakan Tindakan saya dengan Tindakan orang lain untuk melaksanakan tujuan kelompok

5 Saya selalu melakukan refleksi terhadap pencapaian hasil belajar saya

6 Saya senang melakukan refleksi secara mandiri atau mendapat umpan balik dari teman

7 Saya senang bila dapat menyumbangkan pendapat dalam kelompok

8 Saya selalu menghargai hasil keputusan kelompok dan konsisten melaksanakannya

9 Saya selalu menghargai pendapat orang walaupun berbeda dengan pendapat saya

10 Saya memahami bahwa gotong royong adalah salah satu elemen dalam profil pelajar Pancasila

Jumlah jawaban “YA”

(16)

KRITERIA PENILAIAN

Sangat Baik Baik Perlu Diperbaiki

Jika jawaban “YA” lebih dari 7

Jika jawaban “YA” kurang dari 7

Jika jawaban “YA” kurang dari 5

(17)

TAHAP AKSI

1) Lestari Budaya Lokalku : Identifikasi Potensi Diri & Kelompok Waktu : 2 JP

Bahan : Alat tulis, lembar kerja kegiatan Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : Mampu mengidentifikasi potensi diri dan kelompok di sekolah Pelaksanaan :

1. Guru mengajak siswa untuk membuka kembali lembar kerja kegiatan

“Identitas Diri dan Sosial”

2. Dari lembar tersebut guru meminta siswa di dalam kelompok untuk menuliskan kembali kemampuan / keterampilan / kebisaan / hobi diri setiap anggota kelompok pada lembar kerja yang baru

3. Siswa diminta untuk merajut identitas anggota kelompok menjadi potensi kelompok

2) Lestari Budaya Lokalku : Menentukan Bentuk Aksi Waktu : 2 JP

Bahan : Alat tulis Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : Mampu menemukan situs lokal yang dapat menjawab tantangan yang ditemukan di awal

Pelaksanaan :

1. Guru menceritakan bentuk-bentuk aksi advokasi yang pernah dilakukan pemuda di Indonesia ataupun dunia

2. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan ide aksi sebanyak-banyaknya dalam upaya melestarikan kearifan lokal dengan cara yang paling mungkin ia lakukan berdasarkan kemampuan kelompok

3. Siswa melakukan voting terhadap ide-ide yang dihasilkan dan memilih 1-2 ide aksi yang paling mungkin diwujudkan dalam 1 bulan ke depan

3) Lestari Budaya Lokalku : Persiapan Aksi Waktu : 2 JP

(18)

Bahan : Alat tulis Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : Mampu mengenal situs lokal yang ada dilingkungan

Pelaksanaan :

1. Guru mengajak siswa untuk mempersiapkan aksi pelestarian budaya lokal dengan mempertimbangkan:

a. Bahan atau alat yang diperlukan (jika ada)

b. Rancangan strategi aksi pelestarian kebudayaan local c. Lama waktu yang dibutuhkan

2. Siswa diajak untuk membuat kesepakatan akan rancangan tahapan pengerjaan dan timeline aksi

Tugas

Siswa mengerjakan persiapan aksi pelestarian situs lokal secara mandiri dengan teman kelompok, guru bertugas mengecek laju aksi siswa. Persiapan dengan cara menyusun pedoman wawancara.

PEDOMAN WAWANCARA A. Tujuan Wawancara

Untuk mencari informasi penting tentang situs lokal yang ada di daerah B. Informan

Tokoh masyarakat C. Kerangka wawancara

Berisi daftar pertanyaan yang akan diajukan atau ditanya D. Pengunjung

Sejak kapan siswa mengetahui situs budaya lokal,seberapa sering mengunjungi tempat situs budaya lokal

E. Hal hal yang diobervasi

Lokasi dan kondisi geografis tentang keberadaan situs lokal,kegiatan yang biasa dilakukan di tempat situs budaya lokal dan siapa yang mengelola tempat situs lokal tersebut

4) Lestari Budaya Lokalku : Simulasi Aksi Waktu : 2 JP

Bahan : Alat tulis Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : Mampu mendeskripsikan situs lokal yang telah dikunjungi

(19)

Pelaksanaan :

1. Siswa secara kelompok bergantian melakukan simulasi aksi mereka dan menjawab pertanyaan yang ditujukan kepada mereka dalam sesi tanya jawab

2. Guru memberikan feedback tertulis atas simulasi kelompok di akhir sesi sebagai bagian dari asesmen formatif (terlampir contoh feedback)

3. Guru sebagai moderator dapat meminta setiap kelompok untuk memberikan umpan balik dari simulasi yang dilakukan

4. Guru menegaskan kembali bentuk dan fungsi kearifan lokal yang ingin dilestarikan

Point asesmen formatif 1. Kejelasan Ide

- Menceritakan informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang kuat.

- Penjelasan mudah dimengerti

- Memilih informasi, mengembangkan ide sesuai dengan kebutuhan.

- Melengkapi alternatif solusi atau memberikan pandangan lain sebagai pelengkap.

2. Pengaturan Informasi

- Memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber referensi) - Memberikan pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam - Bisa mengelola waktu simulasi dengan baik

3. Gestur dan Penampilan

- Menjaga kontak mata dengan pendengar, - Menjaga gestur dengan baik

- Percaya diri - Baju rapi 4. Penyampaian

- Bicara jelas, tidak terlalu cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik pendengar, jarang menggunakan “err”, “emm”

- Menggunakan bahasa Indonesia yang baik 5. Kelengkapan Simulasi

Menggunakan media pelengkap untuk mempermudah atau memperkuat informasi / pemahaman serta menarik pendengar 6. Respon Pertanyaan Pendengar

- Bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan lengkap.

- Mengkonfirmasi pertanyaan dari peserta, mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan bagaimana akan mencari jawabannya.

7. Partisipasi dalam presentasi kelompok

- Semua anggota berkontribusi dengan waktu/materi yang proporsional

(20)

- Semua anggota bisa menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja.

Tulisan saat kegiatan wawancara siswa dinilai menggunakan rubrik.

Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.

Kriteria Sangat baik (4)

Baik (3)

Cukup (2)

Perlu Pendampingan

(1) Kejelasan

ide

Kejelasan ide lengkap dari menceritakan informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang

kuat,penjelasan mudah

dimengerti,mem ilih informasi, mengembangka n ide sesuai dengan

kebutuhan,mele ngkapi alternatif solusi atau memberikan pandangan lain sebagai

pelengkap.

Kejelasan ide cukup lengkap dari

menceritakan

informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang

kuat,penjelasan mudah dimengerti,memilih informasi,

mengembangkan ide sesuai dengan

kebutuhan,melengkapi alternatif solusi atau memberikan

pandangan lain sebagai pelengkap.

Kejelasan ide kurang lengkap namun point menceritakan informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang

kuat,penjelasan mudah

dimengerti,memil ih informasi, mengembangkan ide sesuai

dengan

kebutuhan,melen gkapi alternatif solusi atau memberikan pandangan lain sebagai

pelengkap ada

Kejelasan ide kurang lengkap belum mampu memunculkan point menceritakan informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang kuat,penjelasan mudah

dimengerti,memilih informasi,

mengembangkan ide sesuai dengan kebutuhan,melengk api alternatif solusi atau memberikan pandangan lain sebagai pelengkap

Pengatur an

informasi

Pengaturan informasi lengkap dari memenuhi semua informasi

Pengaturan informasi cukup lengkap dari memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber

Pengaturan informasi kurang lengkap namun point memenuhi semua informasi

Pengaturan informasi kurang lengkap belum mampu

memunculkan point

(21)

yang diminta (termasuk sumber

referensi),ember ikan

pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam,bisa mengelola waktu simulasi dengan baik

referensi),emberikan pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam,bisa mengelola waktu simulasi dengan baik

yang diminta (termasuk sumber

referensi),emberi kan pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam,bisa mengelola waktu simulasi dengan baik ada.

memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber

referensi),emberika n pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam,bisa

mengelola waktu simulasi dengan baik

Gestur dan penampil an

Gestur dan penampilan menarik dari menjaga kontak mata dengan pendengar,menj aga gestur dengan

baik,percaya diri dan baju rapi

Gestur dan penampilan cukup menarik dari menjaga kontak mata dengan

pendengar,menjaga gestur dengan

baik,percaya diri dan baju rapi

Gestur dan penampilan kurang namun point menarik dari menjaga kontak mata dengan

pendengar,menj aga gestur dengan

baik,percaya diri dan baju rapi ada

Gestur dan

penampilan kurang menarik belum mampu

memunculkan point menjaga kontak mata dengan

pendengar,menjaga gestur dengan baik,ercaya diri dab baju rapi

Penyamp aian

Penyampaian sangat bagus dari point bicara jelas, tidak terlalu

cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik pendengar, jarang

menggunakan

“err”, “emm”

,menggunakan bahasa

Penyampaian cukup bagus dari point bicara jelas, tidak terlalu cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik

pendengar, jarang menggunakan “err”,

“emm”

,menggunakan bahasa Indonesia yang baik

Penyampaian kurang bagus namun point bicara jelas, tidak terlalu cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik pendengar, jarang

menggunakan

“err”, “emm”

,menggunakan bahasa

Penyampaian kurang bagus belum mampu memunculkan point bicara jelas, tidak terlalu

cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik pendengar, jarang menggunakan

“err”, “emm”

,menggunakan bahasa Indonesia yang baik

(22)

Indonesia yang baik

Indonesia yang baik ada

Kelengka pan simulasi

Kelengkapan simulasi sangat lengkap dari point,mengguna kan media pelengkap untuk mempermudah atau

memperkuat informasi / pemahaman serta menarik pendengar

Kelengkapan simulasi cukup lengkap dari point,menggunakan media pelengkap untuk mempermudah atau memperkuat informasi / pemahaman serta menarik pendengar

Kelengkapan simulasi kursng lengkap namun point,menggunak an media

pelengkap untuk mempermudah atau

memperkuat informasi / pemahaman serta menarik pendengar ada

Kelengkapan simulasi kurang lengkap belum mampu

memunculkan point,menggunakan media pelengkap untuk

mempermudah atau memperkuat informasi /

pemahaman serta menarik pendengar Respon

pertanya an pendeng ar

Respon pertanyaan pendengar sangat dipahami sesuai point bisa

menanggapi pertanyaan dengan jelas dan

lengkap,mengko nfirmasi

pertanyaan dari peserta,

mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan bagaimana akan mencari

jawabannya

Respon pertanyaan pendengar cukup dipahami sesuai point bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan

lengkap,mengkonfirma si pertanyaan dari peserta, mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan

bagaimana akan mencari jawabannya

Respon pertanyaan pendengar kurang bisa dipahami namun point bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan lengkap,mengko nfirmasi

pertanyaan dari peserta,

mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan bagaimana akan mencari

jawabannya ada

Respon pertanyaan pendengar tidak bisa dipahami belum mampu

memunculkan point bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan

lengkap,mengkonfir masi pertanyaan dari peserta, mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan bagaimana akan mencari

jawabannya

Partisipas i dalam presentas i

kelompok

Partisipasi dalam presentasi kelompok sangat bagus semua anggota

Partisipasi dalam presentasi kelompok cukup bagus semua anggota berkontribusi dengan waktu/materi yang

Partisipasi dalam presentasi

kelompok kurang bagus namun point semua anggota

Partisipasi dalam presentasi

kelompok tidak belum mampu memunculkan point bagus semua

(23)

berkontribusi dengan waktu/materi yang

proporsional,se mua anggota bisa menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja.

proporsional,semua anggota bisa

menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja.

berkontribusi dengan waktu/materi yang

proporsional,sem ua anggota bisa menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja ada

anggota berkontribusi dengan

waktu/materi yang proporsional,semua anggota bisa

menjawab

pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja.

Penilaian (penskoran) = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙𝑥10

5) Kunjungan Situs Budaya Lokal Waktu : 8 JP

Bahan : Alat tulis Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : Mengetahui tempat situs lokal Pelaksanaan :

1. Siswa mengumpulkan informasi tentang situs local

2. Siswa di dalam kelompok bersama-sama mendiskusikan tentang situs lokal yang dikunjungi tentang :

a. Hal yang sudah berjalan baik

b. Hal yang dapat menjadi pengembangan ke depan c. Pertanyaan yang didapat

d. Ide baru yang muncul

TAHAP REFLEKSI

Cerita perjalanan aksiku Waktu : 2 JP

Bahan : Alat tulis Nara sumber : Fasilitator

Tujuan : - mampu merefleksikan seluruh proses dari awal sampai akhir, mampu mengidentifikasi hal yang paling berkesan, menantang, hal baru yang ia dapat, mampu mengungkapan perasaan dan pikiran yang terjadi di sepanjang proses

(24)

Pelaksanaan :

1. Guru bersama dengan siswa melakukan refleksi bersama dengan kegiatan yang melibatkan olah tubuh dan rasa

2. Guru meminta siswa untuk menuliskan refleksi pribadi akan perjalanan projek dari awal hingga akhir. Beberapa pertanyaan pemantik yang dapat ditanyakan:

a. Hal yang paling berkesan b. Hal yang paling menantang c. Hal baru yang ia dapat

3. Perubahan cara pikir atau perilaku yang dialami 4. Perasaan yang paling dominan muncul selama projek

5. Siswa diajak untuk mengembangkan ide pelestarian situs local

6. Guru meminta siswa untuk memilih beberapa foto atau video dokumentasi perjalanan satu semester dari awal hingga akhir

7. Siswa diajak untuk memberikan keterangan penjelasan dari foto atau video tersebut untuk menjadi konten di media sosial pribadi milik siswa

ASSESMENT SUMATIF DAN ASSESMENT FORMATIF Tugas :

Siswa mengunggah foto dan keterangan projek di media sosial pribadi dengan menambahkan tagar dan menandai akun media sosial lain yang terkait

(ASSESMENT FORMATIF)

Siswa membuat laporan bukti kegiatan cerita aksi perjalananku (ASSESMENT SUMATIF)

FORMAT PENILAIAN ASESMENT SUMATIF Lembar assessment Sumatif Laporan projek peserta didik Nama Peserta Didik :

Kelas : Nama projek : Tanggal Mulai : Tanggal Pengumpulan:

Mata Pelajaran :

SKOR AKHIR SAYA

● Kumpulkan laporan projekmu dan sertakan lembar assessment sumatif ini di halaman ke-2 laporanmu

● Berilah skor pada laporan projekmu dan kegiatan selama melaksanakan projek (menurut penilaian kamu)

● Isilah dengan lengkap, dan di tanda tangani orang tuamu

● Usahakan tepat waktu saat pengumpulan laporanmu

No Aspek Yang Dinilai Skor

1 Persiapan 0 – 20

(25)

1) Membuat perencanaan lengkap (Judul, Tema, dan Topik), Tempat Wawancara, Waktu perencanaan dan Langkah Kerja

2) Membuat perencanaan tetapi kurang lengkap (Judul, Tema, dan Topik), Tempat Wawancara, Waktu perencanaan

20

10

2 Pengambilan Data atau Informasi : 1) Tata cara dan urutan pembuatan

kesepakatan/keyakinan kelas telah tercatat

perkembangannya dengan lengkap (Menampilkan urutan Langkah pembuatan kesepakatan, refleksi diri, dan peran sertanya dalam diskusi dan kolaborasi) sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat 2) Tata cara dan urutan pembuatan

kesepakatan/keyakinan kelas telah tercatat

perkembangannya tetapi kurang (Tidak Menampilkan urutan Langkah pembuatan kesepakatan, refleksi diri, dan peran sertanya dalam diskusi dan kolaborasi) dengan lengkap, urutan pembuatan kesepakatan telah tercatat secara kontinu sesuai dengan frekuensi

pengamatan

3) Tata cara dan urutan pembuatan

kesepakatan/keyakinan kelas telah tercatat perkembangannya tetapi kurang lengkap (Tidak

Menampilkan urutan Langkah pembuatan kesepakatan, refleksi diri, dan peran sertanya dalam diskusi dan kolaborasi) urutan pembuatan kesepakatan telah tercatat tidak secara kontinu sesuai dengan frekuensi pengamatan (tidak sesuai dengan urutan Langkah penyusunan kesepakatan

4) Tidak mencatat hasil pengamatan atau tidak melakukan pengamatan

0 – 50 50

40

20

0 3 Penulisan Laporan

1) Laporan ditulis lengkap (terdapat tahapan persiapan urutan Langkah pembuatan kesepakatan dan

pendapatnya tentang pentingnya pembuatan keyakinan kelas sebagai budaya positif di kelas atau sekolah) 2) Tidak tercantumnya satu komponen (tahapan persiapan

urutan Langkah pembuatan kesepakatan dan

pendapatnya tentang pentingnya pembuatan keyakinan

0 – 30 30

20

(26)

kelas sebagai budaya positif di kelas atau sekolah kurang relevan) pada laporan

3) Tidak tercantumnya 2 komponen (tahapan persiapan urutan Langkah pembuatan kesepakatan dan

pendapatnya tentang pentingnya pembuatan keyakinan kelas sebagai budaya positif di kelas atau sekolah kurang relevan) pada laporan

4) Tidak tercantumnya seluruh komponen pada laporan

10

0

Guru Mata Pelajaran Mengetahui orang tua/wali Pembuat laporan

(………..) (………..) (………) Saran/Umpan balik Guru :

………

………

………

………

(27)

Format Penilaian

Nama : ………

Kelas : ………

Judul Video : ………

Tanggal : ………

a. Petunjuk pengisian :

Berikan tanda (√) pada setiap kolom jawaban sesuai dengan penilaian bapak/ibu.

Kriteria penilaian SB = Sangat baik, B= Baik, K = Kurang , KB = Kurang Baik.

No Komponen Nilai

SB B K KB

1 Sistematika video (pembukaan, isi konten,kesimpulan )

2 Kejelasan inti dan keruntutan isi video 3 Kemampuan siswa menjelaskan isi

video

4 Kualitas video (gambar,suara,editor) 5 Jumlah like di video /ketepatan waktu

pengumpulan

(28)

Norma penilaian

1. Sistematika video (pembukaan,isi,konten,kesimpulan)

a) Sangat baik jika sistematika video runtut dari pembukaan ,isi,konten,kesimpulan sesuai dengan situs yang dikunjungi b) Baik jika sistematika video runtut namun tidak ada kesimpulan c) Kurang jika sitematika video runtut namun tidak ada konten dan

kesimpulan

d) Kurang Baik jika sitematika video runtut namun tidak ada isi,konten dan kesimpulan

2. Kejelasan inti dan keruntutan isi video

a) Sangat baik jika video ada kejelasan inti dan keruntutan isi video lengkap dari pembukaan ,isi,konten dan kesimpulan

b) Baik jika video ada kejelasan inti dan isi video keruntutan video tidak lengkap (hanya ada 3 aspek saja)

c) Kurang jika video tidak ada kejelasan inti dan keruntutan video hanya ada 2 aspek saja

d) Kurang Baik jika tidak ada kejelasan inti dan juga keruntutan isi video 3. Kemampuan siswa menjelaskan isi video

a) Sangat Baik jika siswa lancar menjelaskan isi video tanpa ada jeda b) Baik jika siswa lancar menjelaskan isi video tapi ada jeda untuk

berfikir

c) Kurang jika siswa lancar menjelaskan isi video tapi sambil membaca teks

d) Kurang Baik jika siswa tidak lancar menjelaskan isi video 4. Kualitas video (gambar,suara,editor)

a) Sangat Baik jika siswa menyajikan kualitas video sangat bagus dari gambar,suara,editor

b) Baik jika siswa menyajikan video memuat dua kriteria yang bagus c) Kurang jika siswa menyajikan video memuat satu kriteria saja yang

bagus

d) Kurang Baik jika siswa menyajikan video ketiga kriteria tidak bagus / ketiga kriteria tidak muncul

5. Jumlah like di video /ketepatan waktu mengumpulkan a) Sangat Baik jika yang like lebih dari 40

b) Baik jika yang like 30 sampai 40 c) Kurang jika yang like 20 sampai 30 d) Kurang Baik jika yang like 10 sampai 20

Referensi

Dokumen terkait

Modul ini terdiri dari beberapa komponen yakni, Informasi Umum yang berisi atas identitas Modul, penulis modul, sarana dan prasarana, target pencapaian proyek, relevansi

Dokumen Kegiatan Saat Mempraktikkan Kegiatan Hasil Kegiatan Pengolahan sampah Plastik Pertanyaan 3 Apa yang akan terjadi sampah platik di sekolah diolah dengan baik?... Catatan

Kewirausahaan-Menggali kreativitas dan bakat generasi muda Page 24 of 39 Kegiatan 6: Pelatihan sablon Tujuan Pembelajaran: Peserta didik dapat mengikuti pelatihan ketrampilan sablon

 Kegiatan: peranku dan solusiku memilih aksi, memilih produk dan karakteristik poster yang baik, membuat poster, simulasi pameran poster dan revisi, asesmen sumatif : pameran aksi

Review tentang video animasi proklamasi kemerdekaan yang dihubungkan dengan cara mengisi kemerdekaan - Anak menceritakan kembali apa saja yang mereka lihat video kemerdekaan - Guru

Kegiatan 3 12 jp  Tujuan : Memberikan stimulus dalam mengolah informasi menjadi sebuah karya guna menciptakan karya yang menyatukan perbedaan dalam harmonisasi  Memutarkan video

√ Catatan Proses Dalam mengerjakan projek ini, ADHELYA VIDYA RAHMAWATI memiliki kemampuan yang baik terutama Memahami berbagai kualitas atau sifat-sifat Tuhan yang diutarakan dalam

“Pemilu OSIS”” Page 22 of 27 Merencanakan disain lokasi dan rincian kerja petugas Hari Jumat Tanggal Jam ke 1-2 Dengan lokasi yang telah ditentukan tiap siswa dalam kelompoknya