PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Perusahaan membutuhkan yang namanya Sistem Informasi Akuntansi khususnya pada pegadaian, karena sistem informasi sangat mempermudah dalam pengerjaannya. Sistem informasi akuntansi dapat dikatakan sebagai suatu prosedur pencatatan yang melaporkan berbagai informasi yang berkaitan dengan keuangan perusahaan. Dari permasalahan diatas maka penulis mengangkat judul penelitian “Sistem Informasi Akuntansi Pada Pegadaian Syariah Pirang (Perspektif Akuntansi Syariah)”.
Rumusan Masalah
Model sistem informasi akuntansi seperti ini tidak hanya digunakan pada metode kerja yang melakukan transaksi keuangan saja, namun sistem ini dapat dilakukan pada semua bidang, baik itu pencatatan barang, pengeluaran barang, belanja modal atau pengelolaan lainnya yang memerlukan penggunaan data keuangan. . Sistem ini tidak hanya dapat diterapkan dalam dunia pekerjaan perkantoran saja, namun juga dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk memberikan informasi akuntansi yang sederhana. Segala kegiatan perekonomian, termasuk data keuangan, hendaknya didasarkan pada prinsip syariah, yaitu mengutamakan maslahah dan falah, sehingga masyarakat dapat sejahtera dan sejahtera, dan laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi syariah, yaitu prinsip akuntansi syariah. keadilan, kebenaran dan tanggung jawab, yaitu Siddiq (jujur), Farthanah (cerdas), Amanah (dapat dipercaya) dan Tabliq (transparan).
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Pegadaian (Persero) Cabang Talasalapang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem informasi akuntansi yang diperkenalkan oleh PT. Dan fokus penelitian ini lebih terfokus pada sistem informasi akuntansi pada pegadaian syariah pinrang (perspektif akuntansi syariah) dan penelitian ini dilakukan dengan perspektif umum. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan pada sistem informasi akuntansi berbasis akuntansi syariah pada Pegadaian Pinrang Syariah.
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Penelitian Relevan
Tentang penerapan sistem informasi akuntansi lelang barang gadai pada PT. Pegadaian Cabang Limbung Kabupaten Gowa. Persamaan hasil penelitian terdahulu dengan hasil penelitian ini adalah metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dan juga mengkaji sistem informasi akuntansi. 4 Wahyuni, “Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Lelang Gadai Pada PT. Pegadaian Cabang Limbung Kabupaten Gowa”, (Skripsi Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar; 2016).
Tinjauan Teori
- Sistem Informasi
- Sistem Informasi Akuntansi
- Pegadaian Syariah
- Akuntansi Syariah
Input adalah data yang dimasukkan ke dalam sistem informasi dengan menggunakan metode dan media untuk menangkap dan memasukkan data ke dalam sistem. Input terdiri dari transaksi, pertanyaan, permintaan, pesan dan perintah. Media yang mewakili keluaran sistem informasi dapat berupa layar monitor, mesin cetak, serta suara dan mikrofilm. Teknologi merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengelola sistem informasi. Teknologi memproses data mulai dari menangkap masukan, menjalankan model, mengakses data dan mengendalikan seluruh sistem untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
Sistem informasi memerlukan pengendalian (pemeriksaan) agar sistem informasi dapat terlindungi dari penipuan, kegagalan sistem, kesalahan dan inefisiensi. Sistem informasi akuntansi adalah sekelompok sumber daya seperti orang dan peralatan yang dirancang untuk mengembangkan data keuangan dan data lain yang diperlukan untuk menjadi informasi. Sistem informasi akuntansi (SIA) adalah suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan mengolah data untuk menghasilkan informasi bagi pihak-pihak terkait untuk tujuan pengambilan keputusan. SIA dapat berbentuk sistem manual atau sistem otomatis dengan menggunakan teknologi informasi terkini.
16 Cenik Ardana dan Hendro Lukman, Sistem Informasi Akuntansi, (Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016), hal.45. . informasi hanyalah alat yang digunakan untuk menghasilkan informasi. A. 17 Despita Meisak dan Laura Prasati, Esensial & Aplikasi Sistem Informasi Akuntansi, (Yogyakarta: Penerbit Andi, 2017), hal.6. 3) Buku besar umum. Ada beberapa upaya sistem informasi akuntansi yang dilakukan dan ditangani dengan baik sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi suatu organisasi dengan beberapa pengembangan diantaranya sebagai berikut.
Menurut Azhar Susanto, sistem informasi akuntansi dibuat dengan tujuan utama mengolah data akuntansi dari berbagai sumber menjadi informasi akuntansi yang akurat.
Kerangka Konseptual
Terkait dengan akun, bagian ini menekankan bahwa dalam praktik akuntansi perusahaan, setiap transaksi harus dicatat secara wajar dan sebenar-benarnya. Prinsip kebenaran dihubungkan dengan prinsip keadilan Kegiatan dalam praktik akuntansi akan terlaksana dengan baik apabila dilandasi oleh nilai kebenaran. Oleh karena itu, nilai-nilai kebenaran, kejujuran dan keadilan dalam pengembangan akuntansi syariah harus selalu diaktualisasikan dalam praktik akuntansi.
Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi dimana sistem tersebut berfungsi untuk memadukan kebutuhan pemrosesan transaksi sehari-hari yang menunjang fungsi operasional suatu organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan-kegiatan strategis suatu organisasi agar mampu menyediakan pihak-pihak tertentu yang diperlukan. laporan. Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut building block yang terdiri dari beberapa blok yaitu blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Keenam blok tersebut saling berinteraksi dan berhubungan sebagai suatu sistem yang merupakan satu kesatuan untuk mencapai tujuan.
Sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan lainnya menjadi informasi. Pegadaian merupakan lembaga keuangan yang resmi berwenang menjalankan kegiatan operasionalnya berupa pembiayaan kredit kepada masyarakat dalam bentuk penyaluran dana dalam jumlah yang relatif besar. Pengertian akuntansi adalah identifikasi transaksi-transaksi yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran transaksi-transaksi tersebut sehingga menghasilkan informasi berupa laporan keuangan yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Syariah adalah aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT untuk ditaati oleh manusia dalam menjalankan segala aktivitas kehidupannya di dunia.37.
Akuntansi syariah tidak hanya sebagai alat untuk menerjemahkan fenomena ekonomi, namun juga sebagai metode yang menjelaskan bagaimana fenomena ekonomi seharusnya berjalan dalam masyarakat Islam.
Kerangka Pikir
Secara umum pengertian akuntansi syariah dapat dijelaskan melalui akar kata yaitu akuntansi dan syariah. Akuntansi syariah dianggap sebagai salah satu perhitungan atau perhitungan yang menganjurkan kebaikan dan mengharamkan keburukan. Dalam kerangka di atas terlihat bahwa pegadaian syariah merupakan lembaga keuangan yang setiap kegiatannya tidak terlepas dari proses pencatatan akuntansinya.
METODE PENELITIAN
- Pendekatan dan Jenis Penelitian
- Lokasi dan Waktu Penelitian
- Fokus Penelitian
- Jenis dan Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Pengolahan Data
- Uji Keabsahan data
- Teknik Analisis Data
Dari hasil wawancara dengan salah satu pegawai pegadaian syariah pinrang menyampaikan manfaat menggunakan sub ledger. Annisha Resqia Masykur dalam wawancaranya mengatakan bahwa “pencatatan akuntansi di pegadaian syariah sudah menggunakan komputer”. Penerapan prinsip akuntansi syariah pada sistem informasi akuntansi pada pegadaian syariah telah dibandingkan dengan teori yang dikemukakan sesuai dengan teori yaitu mencatat dan melaporkan sesuai dengan yang terjadi.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pegadaian Syariah Pinrang
Wahyuni, sistem informasi akuntansi pada Pegadaian Syariah Pinrang (Perspektif Akuntansi Syariah) yang dibimbing oleh Syahriyah Semaun dan Damirah. Sistem informasi akuntansi adalah sistem yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengelola informasi keuangan perusahaan. Pegadaian syariah menggunakan sistem informasi akuntansi untuk mengelola dan menyediakan informasi keuangan dalam pengambilan keputusan.
Fokus penelitian ini adalah fokus pada sistem informasi akuntansi Pegadaian Syariah Pinrang (perspektif akuntansi syariah). 3) Sistem informasi akuntansi Pegadaian Syariah Pinrang telah sesuai dengan prinsip akuntansi syariah yaitu prinsip kewajaran, kebenaran dan akuntabilitas.
Hasil Penelitian Dan Pembahasan
- Unsur-unsur sistem informasi akuntansi di pegadaian Syariah
- Upaya pengembangan dan fungsi sistem Informasi Akuntansi di
- Sistem informasi akuntansi di pegadaian syariah pinrang dalam
Annisha Reski Masykur, salah satu karyawan Pegadaian Syariah Pinrang mengatakan, “Formulir memegang peranan penting dalam sistem informasi akuntansi, karena formulir merupakan bagian pertama dari siklus akuntansi dan berperan penting dalam pengendalian internal, pencatatan transaksi keuangan atau peristiwa yang berhubungan dengan keuangan. Hasil wawancara dengan Annisha Reski Masykur salah satu karyawan Pegadaian Syariah Pinrang mengatakan bahwa buku harian tersebut digunakan untuk mencatat dan merangkum data keuangan di Pegadaian Syariah. Hasil wawancara dengan Ibu Anisha Resqia salah satu pegawai Pegadaian Syariah Pinrang mengatakan bahwa buku besar mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada rekening akibat transaksi keuangan.
Buku besar yang digunakan oleh Pegadaian Syariah Pinrang adalah buku besar tiga kolom yang terdiri dari. Diketahui laporan tersebut dibandingkan dengan teori yang ditetapkan menurut teori tersebut karena laporan yang dibuat di Pegadaian Syariah sudah sesuai dengan yang telah dijelaskan sebelumnya. Penerapan prinsip akuntansi syariah dalam sistem informasi akuntansi di pegadaian syariah sudah sesuai dengan teori yaitu dalam bisnis akuntansi, bahwa penanggung jawab sudah sesuai dengan apa yang seharusnya diperintahkan kepada pihak terkait.
Pelayanan yang diberikan di toko syariah dilakukan secara adil karena pelayanannya sesuai dengan kebutuhan pelanggan yang datang ke toko syariah.” 87. Unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi pada Pegadaian Syariah Pinrang yaitu, Formulir memegang peranan penting dalam sistem informasi akuntansi, Jurnal digunakan untuk mencatat dan merangkum data keuangan pada pegadaian syariah yaitu: jurnal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, jurnal pembelian, jurnal penjualan, jurnal umum. Upaya pengembangan dan pengoperasian sistem informasi akuntansi pada Pegadaian Syariah Pinrang yaitu meningkatkan efisiensi dan aktivitas pada pegadaian syariah, yang pertama dilakukan adalah kinerja, yang kedua memanfaatkan waktu dan peluang yang ada, kemudian yang ketiga adalah efisiensi waktu. .
Pegadaian Syariah sebaiknya menggunakan kriteria seperti keamanan, kerahasiaan, privasi, integritas pemrosesan dan ketersediaan agar sistem informasi akuntansi di pegadaian berjalan dengan baik dan lancar serta tidak terjadi penipuan. Dokumen dan catatan apa saja yang digunakan dalam sistem akuntansi penerimaan kas Pegadaian Syariah. VIII. masyarakat agar masyarakat tidak bingung atau sungkan untuk menabung atau bertransaksi di pegadaian syariah.
PENUTUP
Simpulan
Sistem informasi akuntansi yang diterapkan sesuai dengan prinsip akuntansi syariah yaitu prinsip kewajaran, kebenaran dan akuntabilitas.
Saran
Diharapkan kepada penulis untuk lebih banyak lagi membaca buku mengenai Sistem Informasi Akuntansi dimasa yang akan datang. Penelitian ini sangat penting untuk meningkatkan bacaan dan pengetahuan mahasiswa terkait Sistem Informasi Akuntansi. Anjar Sari Lindhi, “Analisis Penerapan Sistem Informasi Aplikasi Syariah Layanan Digital Dalam Memudahkan Transaksi Nasabah Dalam Perspektif Etika Bisnis Islam”, (Skripsi Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Ampel Surabaya 2019). Wahyuni, “Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Lelang Barang Gadai Pada PT.Pegadaian Cabang Limbung Kabupaten Gowa”, (Skripsi Ilmu Ekonomi dan Administrasi Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar; 2016).
Jawaban: Untuk pegadaian syariah tersendiri, kami berupaya semaksimal mungkin untuk menyadarkan masyarakat dan nasabah terhadap produk yang kami tawarkan. Khusus pegadaian syariah, kami menawarkan akad yang lebih fleksibel dan akad yang dapat dipahami oleh semua orang. Formulir memegang peranan penting dalam sistem informasi akuntansi karena formulir merupakan bagian awal dari siklus akuntansi dan berperan penting dalam pengendalian internal, pencatatan transaksi keuangan atau peristiwa yang berkaitan dengan pembiayaan.
Jawaban : Ya, sistem informasi akuntansi diterapkan dengan benar, karena sistem informasi yang baik harus memiliki kriteria seperti: keamanan, kerahasiaan, privasi, integritas pemrosesan dan ketersediaan.