• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Protein Dalam Tauco Dengan Cara Mikro-Kjedhal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Protein Dalam Tauco Dengan Cara Mikro-Kjedhal"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Kedelai (Glycine max (L.) Merril) merupakan tanaman pangan kedelai jenis liar ( Glycine ururiencis) berbentuk semak yang tumbuh tegak. Kedelai adalah salah satu contoh tanaman yang berkembang menjadi tanaman

kosmopolitan. Tidak ada spesies tanaman yang menyebar begitu luas secara cepat

seperti kedelai.(Adisarwanton 2005)

Kedelai yang tumbuh liar di daerah Asia tenggara terdapat skitar 40 jenis.

Penyebaran geografis kedelai mempengaruhi jenis tipenya. Ada empat tipe

kedelai, yaitu: Manchuria, Jepang, dan China. Sedangkan berdasarkan warna

bijinya dikenal kedelai kuning dan kedelai hitam. Kedelai hitam umumnya hanya

digunakan untukbahan baku kecap, sedangkan kedelai kuning untuk bahan baku

tempe dan tahu serta makanan lainnya (tauco dan lain-lain). Sementara itu

berdasarkan umurnya, kedelai dikenal dengan jenis berumur genjah/pendek (

70-80 hari), berumur sedang (70-80-90 hari), dan berumur panjang (90-120

hari).(Adisarwanton 2005)

Kebutuhan kedelai di Indonesia terus meningkat seiring dengan kesadaran

masyarakat tentang makanan sehat. Kedelai merupakan komoditas yang kaya

protein. Berperan sebagai sumber protein nabati yang sangat penting dalam

rangka peningkatan gizi masyarakat, karena selain aman bagi kesehatan juga

sebagai sumber protein paling murahdi dunia di bandingkan sumber protein

lainnya.(Adisarwanton 2005)

(2)

Kata protein berasal dari protos atau proteos yang berarti pertama atau

utama. Protein merupakan komponen penting atau komponen utama sel hewan

atau manusia. Oleh karena sel itu merupakan pembentukan tubuh kita, maka

protein yang terdapat dalam makanan berfungsi sebagai zat utama dalam

pembentukan dan pertumbuhan tubuh.(Adisarwanton 2005)

Dalam kehidupan protein memegang peranan yang penting pula. Proses

kimiadalam tubuh dapat berlangsung dengan baik karena adanya enzim, suatu

protein yang berfungsi sebagai biokatalis. Di samping itu hemoglobin dalam

butir-butir darah merah atau eritrosit yang berfungsi sebai pengangkut oksigen

dari paru-paru keseluruh bagian tubuh, adalah salah satu jenis protein. Demikian

pula zat-zat yang berperan untuk melawan bakteri atau yang disebut antigen, juga

suatu protein. (Adisarwanton 2005)

Kita memperoleh protein dari makanan yang berasal dari hewan atau

tumbuhan. Protein yang berasal dari hewan disebut protein hewani, sedangkan

yang berasal dari tumbuhan disebut protein nabati. Beberapa makanan sumber

protein ialah daging, telur, susu, ikan, beras, kacang, kedelai, gandum, jagung, dan

buah-buahan.(Adisarwanton 2005)

Protein mempunyai molekul besar dengan bobot molekul bervariasi antara

5000 sampai jutaan. Dengan cara hidrolisis oles asam atau oleh enzim, protein

akan menghasilkan asam-asam amino. Ada 20 jenis asam amino ini terikat oleh

ikatan peptida. Protein mudah dipengaruhi oleh suhu tinggi, pH dan pelarut

organik.(Adisarwanton 2005)

Telah diketahui bahwa beberapa molekul asam amino dapat berikatan satu

dengan lain membentuk suatu senyawa yang di sebut peptida. Apabila jumlah

(3)

asam amino yang berikatan tidak lebih dari sepuluh molekul di sebut

oligopeptida(Adisarwanton 2005).

Peptida yang di bentuk oleh dua molekul asam amino disebut dipeptida.

Selanjutnya tripeptida dan tetrapeptida ialah peptida yang terdiri atas tiga

molekul dan empat molekul asam amino. Delapan molekul asam amino dengan

demikian akan membentuk oktapeptida.(Adisarwanton 2005)

Polipetida ialah peptida yang molekunya terdiri dari banyak molekul asam

amino. Protein ialah suatu polipetida yang terdiri atas lebih dari seratus asam

amino.

1.2. Permasalahan

Apakah kadar protein dalam tauco telah memenuhi syarat Standart

Nasional Indonesia.

1.3. Tujuan

1. Untuk mengetahui cara menganalisa protein menggunakan metode

Kjeldhal.

2. Untuk mengetahui kadar protein dalam tauco dengan menggunakan

metode Kjeldhal.

1.4. Manfaat

1. Dengan mengetahui kadar protein dalam tauco maka dapat diketahui

apakah tauco dalam kalengan layak di konsumsi oleh masyarakat.

2. Dapat menambah ilmu pengetahuan cara, menggunakan alat destruksi,

destilasi, dan titrasi

Referensi

Dokumen terkait

Protein dibuat dari satu atau lebih rantai polipeptida yang terdiri dari banyak asam.. amino yang dihubungkan oleh

• Meskipun banyak hormon yang berbeda diproduksi, hampir semua dari mereka dapat diklasifikasikan kimia baik sebagai asam amino berbasis molekul (termasuk protein, peptida, dan

Asam amino non-esensial adalah asam amino yang dapat disintesis tubuh yang sehat dalam jumlah yang cukup, sedangkan asam amino esensial adalah asam amino yang tidak dapat

Beberapa asam amino yang berikatan dengan ikatan peptida membentuk sebuah molekul yang disebut peptida. Rantai dari tiga atau lebih peptida disebut polipep- tida, kemudian

Karya Ilmiah ini disusun untuk melengkapi persyaratan dalam mencapai gelar Ahli Madya pada Program Studi Diploma-3 Kimia Departemen Kimia Fakultas Matematika dan

protein yang banyak mengandung asam amino dengan gugus hidrofil.

Hal tersebut dikarenakan dengan merancang peptida yang terdiri dari asam amino-asam amino bermuatan negatif diharapkan nantinya dapat membentuk interaksi yang kuat antara

Pengertian Protein terdiri atas rantai-rantai asam amino yang terdiri dari 20 jenis yang terikat satu sama lain dalam ikatan peptida.. Dari dua puluh macam asam amino, rata rata tubuh