Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah survei analitik yaitu rancangan yang digunakan untuk menyediakan informasi yang berhubngan dengan prevalensi, dan hubungan antarvariabel
dalam suatu populasi (
Nursalam, 2011). Penelitian ini dengan menggunakan cross sectional yaitu yang melakukan
pengumpulan data yang
menyangkut variable bebas dan variable terikat pada suatu saat
yang bersamaan kemudian
melakukan pengujian hipotesa.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini di lakukan di
RSUD Deli Serdang
Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang. Alasan peneliti memilih lokasi :
a. Di lokasi ini belum pernah di lakukan penelitian tentang hubungan tingkat
kecemasan dengan
pemenuhan istirahat tidur pada pasien pre operasi sectio caesarea.
b. Data yang di peroleh pada saat survey awal 3 orang pasien yang di jumpai pada saat menghadapi pembedahan menerangkan bahwa pasien mengalami kecemasan. Hal tersebut
membuat pasien pre
operasi sectio caesarea tersebut sulit tidur dan
beristirahat karena
memikirkan bagaimana
proses pembedahan yang akan di laluinya.
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian
dilaksanakan pada bulan Desember 2015 - Januari 2016.
C. Populasi dan Sampel 1. Populasi Penelitian
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas;
obyek / subyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti untuk mempelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya
(Sugiyono, 2008). Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah pasien pre operasi section caesarea di RSUD Deli Serdang Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang.
2. Sampel penelitian
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh poplasi tersebut. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah pasien pre operasi sectio caesarea di
RSUD Deli Serdang
Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli serdang. Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah Non Probability Sampling dengan
Aksidental Sampling yaitu
cara pengambilan sampel
yang dilakukan dengan
kebetulan bertemu. Dilakukan kriteria pemilihan sampel penelitian secara umum yaitu bersedia menjadi responden
penelitian dan
menandatanganin lembar
persetujuan menjadi
responden. Jumlah sampel diperoleh selama 1 minggu penelitian yaitu sebanyak 20 orang.
D. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang di lakukan peneliti ini adalah sebagai berikut:
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang di dapat dari sumber pertama, baik dari individu atau perseorangan seperti hasil pengisian kuesioner yang biasa di lakukan peneliti. Teknik pengumpulan data yang diilakukan dalam
penelitian ini menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada pasien pre operasi sectio caesarea.
2. Data Sekunder
Data sekunder sering di sebut
juga metode penggunaan
bahan dokumen, karena
dalam hal ini peneliti tidak secara langsung mengambil data sendiri tetapi meneliti dan memanfaatkan data atau dokumen yang di hasilkan
oleh pihak RSUD Deli
Serdang Kecamatan Lubuk
Pakam Kabupaten Deli
Serdang.
E. Defenisi Operasional
Tabel 3. 2 defenisi operasional adalah sebagai berikut :
N
o Variabel Defenisi Indikator Alat ukur
Skala ukur Skor 1 Variabel Independen Tingkat Kecemasan Tingkat respon terhadap suatu ancaman yang sumbernya tidak diketahui, internal samar-samar Kecemasan berdasarkan mekanisme koping, teori dan proses terjadinya
Kuesioner Ordinal a. Tidak ada
kecemasan : Bila jawaban ≤ 7 point b. Kecemasan ringan : Bila jawaban 8 - 13 point c. Kecemasan sedang : Bila jawaban 14 - 18 point d. Kecemasan berat : Bila jawaban 19 - 29 point e. Panik : Bila jawaban 30 – 44 point 2 Pemenuhan istirahat tidur pada pasien pre operasi sectio Suatu keadaan pasien di mana akan menjalani operasi sectio caesarea menyebabkan Berdasarkan perubahan tubuh, tahapan dan pola tidur
kuesioner Ordinal 1. Tidak terganggu: 0-6
caesarea kuantitas dan kualitar tidur dan istirahat berkurang F. Metode Pengukuran 1. Tingkat Kecemasan Pengukuran kecemasan dengan menggunakan
kuesioner yang berisi pertanyaan mengenai tanda-tanda kecemasan sebanyak 44
pertanyaan. Indikator
jawaban terdiri dari jawaban ya diberi nilai 1, jawaban tidak diberi nilai 0. Kemudian hasil dikategorikan menjadi menggunakan rentang respon kecemasan :
Rentang Respon Kecemasan
2. Pemenuhan Istirahat dan tidur Peneliti menggunakan skala Guttman. Kuesioner berisi 12 pertanyaan dengan nilai skor bila jawaban ya =1 dan skor jawaban tidak =0. Upaya untuk
mempermudah melakukan
interval kelas dari jawaban yang masuk melalui kuesioner, maka gunakan rumus yaitu :
Keterangan : Range : Skor tertinggi-Skor terendah
i :Lebar interval kelas kuesioner berisi 12 pertanyaan di mana nilai satu buah jawaban benar di beri skor 1 dan nilai jawaban tidak 0, maka skor maksimal 12x1=12 dan skor
minimal 12x0=0, jadi
intervalnya adalah :
Berdasarkan rumus di atas di tetapkan interval yang di gunakan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.4 Interval Jawaban Indikator Lebar Interval Tidak terganggu 0-6 Terganggu 7-12 G. Pengolahan Data
Data yang sudah di kumpul di olah dengan langkah-langkah berikut ini:
1. Editing
Editing adalah upaya untuk
memeriksa kembali
kebenaran data yang
diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul.
2. Coding
Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode ini sangat penting bila pengolahan dan analisis data menggunakan komputer. Biasanya satu buku (code book) untuk menudahkan kembali melihat lokasi dan arti suatu kode dari suatu variabel.
3. Entri Data
Data entri adalah kegiatan memasukan data yang telah dikumpulkan kedalam master table, kemudian membuat
distribusi frekuensi
sederhana bias juga dengan membuat table kontingen. 4. Melakukan Teknik Analisis
Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan dengan tujuan yang hendak dianalisis.
Apabila penelitiannya
deskriptif, maka akan
menggunakan statistik
deskriptif. Sedangkan analisis analitik akan menggunakan statistika inferensial.
H. Analisa Data
Dalam melakukan analisis, data terlebih dahulu harus diolah dengan tujuan mengubah data menjadi informasi. Dalam statistik, informasi yang diperoleh dipergunakan untuk proses pengambilan keputusan, terutama dalam pengujian hipotesis.
1. Analisa Univariat
Analisa ini di gunakan untuk
memperoleh gambaran
distribusi frekuensi atau besrnya proporsi berdasarkan variabel yang di teliti yaitu variabel independen (tingkat kecemasan) dan variabel
dependen (pemenuhan
istirahat tidur pada pasien pre operasi sectio caesarea). 2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat di lakukan untuk mengetahui hubungan
tingkat kecemasan (variabel
independen) dengan
pemenuhan istirahat tidur (variabel dependen). Dari hasil analisi akan di ketahui variabel independen yang bermakna secara statistik dengan variabel dependen.
Data analisis untuk
perhitungan bivariat pada penelitian ini menggunakan
chi-square dengan derajat
kepercayaan sebesar 95%. Suatu variabel dikatakan berhubungan ketika nilai p ≤ α (0,05). Pengujian ini
dilakukan untuk
membuktikan hipotesa
hubungan tingkat kecemasan dengan pemenuhan istirahat tidur pada pasien pre operasi sectio caesarea.
HASIL PENELITIAN DAN