• Tidak ada hasil yang ditemukan

Selvy Suryani, S.Pd.I,– Guru Honorer yang bertugas di SLB

Negeri KAUR (Januari 2016-Hingga Sekarang)

Keadaan SLB Negeri Kaur sudah tergolong baik, fasilitas gedung sudah memadai. Hal ini dapat dilihat dari tersedianya ruang belajar anak, terdapat ruang kepala sekolah dan guru, perpustakaan, WC siswa dan guru, serta asrama bagi siswa yang ingin tinggal di sekolah. Namun dari segi sarana dan prasarana penunjang pembelajaran masih kurang seperti komputer, alat peraga, dan alat-alat keterampilan yang lain belum mencukupi, padahal dalam pembelajaran di SLB banyak melaksanakan pembelajaran praktik, sudah pasti membutuhkan alat peraga dan keterampilan yang memadai. Selain itu masih kurangnya tenaga pendidik yang jurusan PLB.Sehingga hal tersebut berdampak pada hasil belajar mengajar.

SLB Negeri Kaur, saat ini hanya mempunyai 5 (lima) buah komputer namun semuanya dalam keadaan rusak. Alat peraga hanya berupa gambar itupun masih kekurangan, alat

bidang musik belum ada sehingga pembelajaran seni musik belum maksimal. Selain itu juga yang tidak kalah pentingnya dari 19 orang tenaga pendidik dan kependidikan hanya satu orang kompetensi pendidikan jurusan PLB. Berdasarkan permasalahan diatas menurut hemat saya akan berpengaruh pada efektifitas pembelajaran dan hasil belajar.

Harapan saya kedepan SLB Negeri Kaur mempunyai komputer yang mencukupi untuk siswa, agar pembelajaran terutama di bidang IT dapat efektif. Selanjutnya di butuhkan juga pendidik yang berkompeten di bidang IT, dengan cara banyak melakukan pelatihan-pelatihan di bidang IT kepada guru-guru yang ada di SLB Negeri Kaur khususnya dan SLB yang ada di seluruh Indonesia pada umumnya seperti yang sudah dilakukan belum lama ini. Dengan harapan setelah melakukan pelatihan-pelatihan tersebut guru-guru dapat membimbing anak didiknya dalam keterampilan di bidang IT. Kalau itu sudah dilaksanakan dengan baik secara kontinyu saya yakin anak-anak didik di SLB Negeri Kaur akan mempunyai keterampilan dibidang IT dan tidak terlalu tertinggal dengan sekolah-sekolah lain pada umumnya atau bahkan dapat melebihi.

Harapan selanjutnya SLB negeri Kaur dapat memiliki alat peraga yang memadai demi mempermudah guru-guru menyampaikan pesan materi yang disampaikan dalam proses belajar mengajar. Karena SLB merupakan sekolah yang diperuntukan bagi siswa yang berkebutuhan khusus, maka alat peraga yang dibutuhkan harus komperhensif dan sesuai dengan kebutuhan kebutuhan siswa yang ada di SLB.

Selanjutnya siswa yang ada di SLB Kaur memiliki kebutuhan yang berbeda-beda sesuai dengan kekurangan yang mereka miliki, maka siswa tersebut akan membutuhkan alat peraga yang berbeda pula. Oleh karena itu dibutuhkan alat peraga yang lengkap seperti alat peraga untuk Tuna Netra, Tuna Rungu, Tuna Grahita, Tuna Daksa, Autis dan lain-lain.

Selanjutnya, selain komputer dan alat peraga. Kurangnya guru yang berlatar belakang pendidikan PLB tentu akan berpengaruh pada proses pembelajaran dan hasil yang diharapkan. Harapan saya SLB Negeri Kaur dapat memiliki lebih banyak guru yang memang latar belakang pendidikannya PLB agar proses pembelajaran lebih fleksibel dan tepat sasaran sesuai dengan tujuan pembelajaran khususnya di SLB. Seandainya hal tersebut belum bisa terpenuhi, harapan saya banyak diadakan pelatihan-pelatihan pada guru tentang materi-materi pembelajaran khusus agar guru dapat betul-betul menguasai materi dan cara menyampaikan materi kepada siswa.

Sebagai salah salah satu tenaga pendidik di SLB Negeri Kaur, begitu banyak mimpi dan harapan saya untuk sekolah ini. Saya berharap kedepan sekolah ini menjadi salah satu destinasi pendidikan berkebutuhan khusus, khususnya di Kabupaten Kaur dan umumnya di provinsi Bengkulu. SLB

Negeri Kaur mampu menjadi wadah pendidikan

berkebutuhan khusus yang di percaya masayarakat kaur sehingga masyarakat berbondong-bondong menitipkan anak yang berkebutuhan khusus disekolah ini. Semua itu akan dapat terwujud jika sekolah ini memiliki fasilitas yang baik,

dan didukung oleh guru-guru yang berkompetensi di bidang PLB.

Selanjutnya, saya berharap SLB Negeri Kaur benar-benar mampu menghasilkan peserta didik yang berkualitas yang mempunyai keterampilan dan mampu bersaing dalam kehidupan secara komperhensif. Semua itu akan terwujud jika didukung oleh fasilitas dan guru yang berkompetensi dan profesional.

Berdasarkan beberapa permasalahan di atas saya menawarkan beberapa solusi diantaranya sebagai berikut:

1. Perbanyak komputer agar dapat mempermudah dan menambah keterampilan siswa dalam bidang IT 2. Perbanyak alat peraga yang lengkap sesuai dengan

yang dibutuhkan guru dan siswa

3. Perbanyak alat alat keterampilan, untuk menunjang keterampilan siswa setelah tamat di SLB Negeri Kaur. 4. Perbanyak guru-guru yang berlatar pendidikan PLB

yang betul-betul memahami sesuai dengan

keilmuannya, agar mampu meningkatkan kreatifitas kegiatan belajar mengajar dan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas siswa.

5. Perbanyak kegiatan pelatihan-pelatihan terutama terhadap guru-guru yang bukan berlatar belakang PLB, agar mampu menguasai tekhnik dalam menyampaikan materi kepada siswa.

6. Perbanyak sosialisasi baik secara langsung kepada masyarakat maupun melalui media sosial tentang sekolah, kegiatan – kegiatan yang berlangsung, baik

dalam bidang Intrakurikuler maupun ekstrakurikuler, agar masyarakat dapat mengenal lebih jauh tentang SLB Negeri Kaur.

Sebagai penutup, saya sebagai pendidk di SLB Negeri Kaur yakin tidak satupun sekolah yang tidak mempunyai kendala. Namun setiap kendala pasti ada jalan keluarnya tidak terkecuali di SLB Negeri Kaur. Apabila ke-enam poin yang saya tawarkan di atas dapat terpenuhi saya yakin harapan besar yang saya impikan tentang SLB Negeri Kaur dapat terwujud. Aamiin.

IMPIAN UNTUK SEKOLAHKU