• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDEMI COVID-19 Mardhiyaturrositaningsih

Dalam dokumen Kuat Melawan Corona (Halaman 77-87)

Dosen Keuangan dan Perbankan Syariah Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Email : [email protected]

Pandemi Covid-19 telah menjangkit berbagai Negara di Dunia. Hingga saat ini telah lebih dari 215 Negara terjangkit. Data World

Health Organization menunjukkan sampai dengan 16 Mei 2020

ditemukan sebanyak 4.434.653 Kasus terkonfirmasi Covid-19 dengan angka kematian 302.169 jiwa. Saat ini Amerika menjadi Negara dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak yaitu 1.909.483 jiwa. Berikut ini Gambar Persebaran Covid-19 di Dunia.

Gambar 1. Kasus Covid-19 di Dunia

Pandemic Covid-19 ini juga menjangkit Negara kita Indonesia. Sejak ditemukan kasus covid di bulan maret 2020 hingga saat ini kasusnya terus bertambah. Data Gugus Tugas Percepatan covid19

menununjukkan sampai dengan 16 Mei 2020 terdapat 17.025 kasus

terkonfirmasi covid dengan angka kematian mencapai 1.089 jiwa. Ini menunjukkan bahwa Indonesia tidak luput dari serangan virus mematikan ini. Bahkan World Health Organization memberikan warning kepada Indonesia. Angka kematian akibat covid-19 di Indonesia tertinggi bila dibandingkan dengan Negara–negara ASEAN lainnya. Berikut ini jumlah kematian di Negara ASEAN.

Virus Covid-19 menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia Provinsi Jakarta menjadi wilayah yang paling terdampak covid-19 di Indonesia. Kasus meninggal di Jakarta 480 jiwa, pasien sembuh sebanyak 1.295, dan pasien dalam perawatan sebanyak 4.126 jiwa. Selain DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Banten, Sumatera dan berbagai wilayah lainnya ikut terdampak. Berikut ini adalah persebaran Covid-19 di Indonesia.

Gambar 3. Kasus Covid-19 di Indonesia

Sumber: Gugus Tugas Percepatan covid19, 16 Mei 2020

Pandemi Covid-19 membuat Negara–Negara menerapkan berbagai macam kebijakan Seperti Social distancing, pasial lockdown,

lockdown, Pembatasan Sosial Berskala Besar dan lain –lain yang

tujuannya untuk menghentikan Penyebaran virus Covid-19. Kebijakan–kebijakan membatasi ruang gerak masyarakat. Kondisi ini menyebabkan berbagai sektor terganggu tidak terkecuali pada bidang pendidikan. Lembaga pendidikan sebagai penyelenggara kegiatan belajar mengajar turut berdampak dengan adanya wabah Covid-19. Pada kondisi normal kegiatan belajar mengajar berjalan dengan tatap muka interaksi langsung antara pengajar dan siswa. Namun demikian, anjuran untuk social distancing, larangan berkumpul menyebabkan kegiatan belajar mengajar tidak memungkinkan untuk berlangsung secara normal. Namun demikian, kegiatan belajar mengajar tetap harus dilaksanakan dengan berbagai keterbatasan.

Pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 24 Maret 2020 mengeluarkan beberapa kebijakan di masa pandemi Covid-19. Kemendikbud mengeluarkan

Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Proses Belajar dari Rumah adalah salah satu kebijakan yang ditetapkan. Proses Belajar dari rumah ini dengan ketentuan sebagai berikut. (1) Belajar dari Rumah melalui pembelajaran daring/ jarak jauh (2) Belajar dari rumah difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup, (3) aktivitas dan tugas pembelajaran dapat bervariasi antarsiswa, sesuai minat dan kondisi termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/ fasilitas belajar di rumah (4) Bukti atau proses aktivitas belajar dari rumah diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan membei skor/ nilai kuantitatif (Surat Edaran No.4 Tahun 2020). Proses belajar dari rumah melalui pembelajaran daring atau jarak jauh ini menjadi tantangan tersendiri bagi lembaga pendidikan. Kesiapan dalam sarana prasarana, penguasan teknologi ini menjadi suatu keharusan dimasa pandemi seperti saat ini terkhusus bagi siswa dan pengajar dalam mendukung kegiatan belajar mengajar. Profesi saya sebagai seorang pengajar di Perguruan Tinggi, mengharuskan saya untuk dapat beradaptasi dengan kondisi dan situasi selama wabah Covid-19. Saya diberikan amanah untuk mengampu beberapa mata kuliah bidang keuangan dan perbankan Syariah dengan lebih dari 200 mahasiswa yang terbagi dalam enam kelas, yang setiap kelasnya terdiri atas 35 hingga 40 mahasiswa. Surat Edaran No. 4 Tahun 2020 yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengharuskan saya untuk menyelenggarakan proses kegiatan belajar mengajar melalui sistem daring. Pembelajaran selama satu semester telah disusun sedemikian rupa dalam bentuk RPS (Rencana Pembelajaran Semester) yang telah disepakati bersama antara dosen dan mahasiswa. RPS mata kuliah bidang keuangan dan perbankan Syariah memuat didalamnya pembelajaran teoritis dan aplikatif yang melibatkan studi lapangan, perhitungan dan lain – lain. Teknis pembelajaran yang mengharuskan mahasiswa untuk berinteraksi langsung baik dengan saya sebagai dosen maupun dengan lembaga keuangan perbankan.

setengah semester berjalan. Kondisi mulai berubah tepat di bulan Maret tahun 2020 ketika wabah Covid-19 mulai berkembang di Indonesia. Kegiatan belajar mengajar dengan tatap muka langsung dihentikan dalam kurun waktu yang belum dapat dipastikan. Mahasiswa dari berbagai daerah kembali ke kampung halaman masing – masing. Belajar dari rumah dengan sistem daring sebagaimana Surat Edaran Kemendikbud No. 4 Tahun 2020. Metode Pembelajaran yang telah disusun sedemikian rupa disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. Koordinasi terus dilakukan antara dosen dan mahasiswa dalam menentukan media pembelajaran yang tepat. Berbagai aplikasipun didiskusikan dalam rangka mendukung pembelajaran daring diantaranya aplikasi Zoom, Google meet, Whatshapp group, vcon, googleclassroom dan lain-lain. Masing–masing aplikasi ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing–masing. Beberapa aplikasi menyediakan fitur yang memfasiitasi adanya tatap muka via daring antara dosen dan mahasiswa seperti zoom, google meet, vcon dan lain–lain. Namun demikian, terdapat kelemahan yaitu dalam hal kualitas signal pendukung yang harus kuat dan stabil serta kelemahan dalam hal ketidaktersedianya media penyimpanan bahan perkuliahan. Sebaliknya beberapa aplikasi memiliki kemampuan dalam rekam bahan perkuliahan seperti whatshapp group, google Classroom namun tidak memungkinkan dalam hal tatap muka meskipun via daring sekalipun.

Pada akhirnya Google Classroom dipilih sebagai ruang pembelajaran untuk kegiatan belajar mengajar mata kuliah bidang keuangan dan perbankan Syariah dengan beberapa penyesuaian media pembelajaran tambahan. Tidak hanya mudah dalam hal operasional, fitur-fitur yang ditawarkan oleh Google Classroom lengkap seperti fitur berbagi materi pembelajaran, memberikan atau mengirimkan tugas, mengadakan ujian atau kuis, tanya jawab interaktif, melihat tugas mendatang melalui Google Calendar dan lain-lain. Google classroom dapat menjadi solutif dalam mengantisipasi kendala perkuliahan daring yang sering muncul dari sisi sarana prasarana seperti signal internet. Internet bagian penting dalam kuliah daring. Internet yang

tidak stabil dibeberapa lokasi tempat tinggal mahasiswa menyebabkan tertinggalnya informasi perkuliahan. Aplikasi Google classroom dapat merekam jejak perkuliahan yang memudahkan mahasiswa untuk dapat melihat kembali materi–materi yang telah dibahas dalam perkuliahan dan cukup familiar dikalangan mahasiswa maupun dosen. Berikut ini langkah dan fitur yang tersedia dalam aplikasi googleclassroom diantaranya sebagai berikut.

Membuka alamat http://classroom.google.com

Log in dengan user dan password akun google atau akun lembaga pendidikan

Mengklik tanda plus (+) pada pojok kanan atas.

Terdapat dua pilihan yaitu Join Class dan Create Class.

a. Join Class digunakan oleh peserta dalam hal ini mahasiswa untuk bergabung dalam sebuah kelas tertentu dalam google classroom dengan memasukkan 7 digit Class Code yang dosen berikan. b. Create Class digunakan untuk membuat kelas dalam

googleclassroom. Pada bagian Create class selanjutnya akan diminta untuk mengisi kolom Class name, section, subject dan room. Setelah disiikan maka secara otomatis akan memunculkan Class Code yang ini dapat dibagikan kepada mahasiswa untuk bisa Join Class.

1. Pada fitur Classwork dapat digunakan untuk mengunggah penugasaan maupun kuis. Dengan mengklik tanda plus (+) Create kemudian pilih Assignment. Terdapat isian seperti title, instructions, bisa pula menambahkan lampiran file pada menu Add. Penilaian juga dapat diakomodir dalam lembar Assignment ini melalui menu Points. Selain itu penugasan yang diberikan dapat diberikan tenggang waktu hari tanggal dan jam pengerjaan melalui menu Due. Selanjutnya penugasan juga dapat dikelompokkan melalui menu Topic. Tahap terakhir apabila lembar penugasan atau Assignment telah selesai dibuat maka untuk dapat dipublish dalam lembar utama atau Stream dilakukan dengan mengklik Assign di pojok kanan atas.

Berikut ini adalah gambar 4 lembar kerja classwork dalam aplikasi google classroom.

Gambar 4. Lembar Kerja Classwork

Saya dalam hal ini sebagai dosen bertindak dalam opsi kedua yaitu Create Class atau membuat kelas. Ruang–ruang kelas atau classroom dibuat sesuai dengan jumlah mata kuliah dan kelas. Saya mengampu dua mata kuliah bidang keuangan dan perbankan Syariah yang terbagi dalam enam kelas, dengan demikian saya menyediakan enam ruang dalam googleclassroom. Jadi setiap kelas memiliki ruang

google classroom masing–masing. Setelah ruang – ruang kelas dibuat

kemudian masuk ke proses berikutnya yaitu penambahan peserta. Peserta atau dalam hal ini mahasiswa dapat ditambahkan melalui dua cara yaitu menggunakan Class Code dan Undangan. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya Class Code akan secara otomatis muncul setelah Create Class selesai dibuat. Sementara itu, metode undangan dilakukan dengan memasukkan email masing – masing mahasiswa.

Pada tahap teknis penambahan peserta ini saya memilih menggunakan cara pertama yaitu dengan menggunakan Class Code yang disebarkan ke mahasiswa untuk dapat Join Class atau mengakses classroom yang telah dibuat. Fitur People students dapat kita ketahui apakah semua mahasiswa sudah masuk dalam googleclassroom atau belum. Setelah semua mahasiswa telah masuk dalam googleclassroom maka Perkuliahan pun siap dimulai. Pembelajaran dimasing–masing kelasnya dibuat dengan waktu sebagaimana perkuliahan tatap

muka dilaksanakan. Ini dilakukan untuk menghindari tabrakan waktu dengan mata kuliah–mata kuliah lain yang telah dijadwalkan sebelumnya.

Teknis pembelajaran melalui presentasi dan diskusi secara langsung di depan kelas dimasa pandemi Covid-19 seperti saat ini tidak dapat dilakukan. Redesign media pembelajaranpun menjadi suatu keharusan. Media pembelajaran yang asyik dan memahamkan menjadi kunci keberhasilan perkuliahan secara daring. Pembelajaran multimeda melalui Video literasi, slide interaktif, critical analytic dan case study menjadi media yang saya pilih dalam proses pembelajaran. Tata cara teknis perkuliahan daring dipaparkan dalam highlights googleclassroom sebelum perkuliahan daring dimulai. Perkuliahan daring dengan googleclassroom dipandu oleh Ketua kelas. Ketua kelas dalam hal ini diberikan kekuasaan penuh untuk mengatur jalannya perkuliahan. Ketua kelas menentukan kapan waktu absensi serentak dibuka dan kapan waktu absensi ini ditutup, waktu presentasi video literasi ataupun slide interaktif, diskusi sampai dengan closing statement Dosen. Struktur tahapan perkuliahan ini dibuat dalam rangka menjaga kondusivitas perkuliahan meskipun dalam ruang digital yaitu googleclassroom.

Perkuliahan keuangan dan perbankan Syariah memiliki Satuan Kredit Semester (SKS) 2 dalam durasi waktu 100 Menit, yang terbagi dalam 4 sesi. Durasi waktu setiap sesi disepakati diawal perkuliahan. Pembagian sesinya sebagai berikut. Absensi selama 15 menit, presentasi dengan durasi waktu 25 menit, diskusi 20 menit dan presentasi dosen 40 menit. Namun demikian, durasi waktu ini dapat pula menyesuaikan situasi dan kondisi yang ada. Selama proses kegiatan belajar mengajar berjalan berbagai tahapan dilakukan dan perkuliahan daringpun berjalan lancar.

Presentasi dilakukan secara kelompok melalui video literasi atupun slide interaktif produk perbankan yang didesign sedemikian rupa dengan penyampaian melalui media video yang didukung dengan pembelajaran multimedia yang terdiri atas audio dan visualisasi. Media ini memudahkan dalam hal pemahaman mengingat

sebagaimana kondisi normal dengan presentasi secara tatap muka langsung tidak dapat dilakukan pada saat ini. Melalui video literasi mahasiswa juga dilatih untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif yang secara langsung dapat meningkatkan softskill mahasiswa. Media inipula menjadi bagian dari kontribusi kami sebagai akademisi untuk menyebarluaskan berbagai kebijakan otoritas dalam bidang keuangan dan perbankan tidak terkecuali kebijakan selama wabah pandemik Covid-19 seperti yang terjadi saat ini.

Penyampain oleh dosen juga didesign tidak kalah menarik dan memudahkan dengan berbagai multimedia pembelajaran dibuat. Sebagai contoh pada pembelajaran perhitungan saya memberikan contoh perhitungan dengan teknis pengerjaan yang didesign memudahkan dan tidak membosankan melalui slide interaktif yang melibatkan gambar–gambar dan warna–warna menarik dengan teknis perhitungan bertahap dan rigid terstruktur sehingga mahasiswa dapat menangkap alur perhitungan dengan baik. Critical

analytic dan case study dibuat disetiap sesi perkuliahan. Penugasan critical analytic dan case study dimaksudkan untuk mengidentifikasi

sejauhmana kemampuan mahasiswa dalam menyerap materi selama proses perkuliahan daring. Critical analytic berupa hal – hal menarik yang dapat diuraikan lebih jauh. Case study berupa latihan – latihan perhitungan produk keuangan dan perbankan Syariah. Dan dihari yang samapula disetiap akhir perkuliahan mahasiswa menyelesaian penugasan critical analytic dan case study yang dikirimkan melalui menu Classwork dalam aplikasi google classroom. Penugasan critical analytic dan case study menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam penilaian akhir perkuliahan.

Evaluasi pembelajaran selain dengan critical analytic dan case

study, dimasa akhir perkuliahan dilakukan Ujian Akhir Semester.

Hasil menunjukkan tingkat pemahaman mahasiswa akan materi yang disampaikan sangat baik. Kondisi ini dibuktikan dengan lebih dari 85 persent mahasiswa mendapatkan hasil maksimal dalam ujian akhir semester yang juga dilakukan melalui daring. Redesign pembelajaran menjadi suatu keharusan ditengah keterbatasan di masa pandemi

Covid-19. Era dimana kita dituntut untuk bersahabat dengan dunia digital. Pembelajaran yang asyik dan memudahkan dalam hal pemahaman adalah kunci keberhasilan pembelajaran daring. Namun, disisi lain juga mampu meningkatkan kemampuan hardskill maupun softskill menjadi tantangan dunia pendidikan. Metode pembelajaran lain terus dicari dan terus dikembangkan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan lebih baik lagi kedepan.

Semangat untuk pengajar di seluruh dunia. Wabah bukan halangan, tetap semangat mencerdakan anak Bangsa

PEMBURU PEKERJAAN DAN

Dalam dokumen Kuat Melawan Corona (Halaman 77-87)