• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDOMAN PENULISAN

PEMBAHASAN PENELITIAN Hasil Temuan Khusus Penelitian

a. Perencanaan Manajemen Mutu Dalam Peningkatan Kompetensi Pendidikan di MTs Darul Hikmah TPI Medan.

Perencanaan merupakan tindakan awal dalam aktivitas manajerial pada setiap organisasi. Karena itu, perencanaan akan menentukan adanya perbedaan kinerja (performance) satu organisasi dengan

Implementasi Manajemen Mutu Dalam Peningkatan Kompetensi Pendidik Di MTs Darul Hikmah TPI Medan

organisasi lain dalam pelaksanaan rencana untuk mencapai tujuan. Berarti di dalam perencanaan akan ditentukan apa yang akan dicapai dengan membuat rencana dan cara-cara melakukan rencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan para manajer di setiap level manajemen.

Dalam pelaksanaan fungsi manajemen SDM di MTs Darul Hikmah TPI Medan terkait kepada masalah perencanaan.Maka hal ini menjadi salah satu awal dari kegiatan aktivitas manajemen yang tertera pada

fungsi-fungsi manajemen yaitu perencanaan.Karena perencanaan

merupakan tindakan awal dalam aktivitas manajerial pada setiap organisasi atau lembaga. Karena itu, perencanaan akan menentukan adanya perbedaan kinerja (performance) satu organisasi dengan organisasi lain dalam pelaksanaan rencana untuk mencapai tujuan. Hal ini senada dengan yang disampaikan oleh Kepala Madrasah yaitu Bapak Indra Sahputra, S. Pd I dalam petikan wawancara yaitu:

“Perencanaan dilakukan sangat penting, mengingat semakin berkembangnya zaman maka segala hal yang berkaitan dengan sistem pendidikan harus seimbang dan sesuai dengan kompetensi para tenaga pendidik dan kependidikan. Hal ini dikarenakan semakin berubah proses pendidikan di Indonesia dari tahun ke tahun, oleh karenanya perlu dilakukan perencanan dalam mutu layanan yang berkompetensi, terutama bagi lulusan-lulusan muda yang lebih memahami tentang teknologi informasi (IT) dibandingkan dengan guru-guru tua yang telah lama mengajar. Proses perencanaan dilakukan berdasarkan (1) kebutuhan Madrasah, (2) berfokus pada jangka pendek, karena madrasah tidak mempunyai renstra (rencana strategis) pendidikan, (3) mempertahankan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia yang dibutuhkan dan (4) sebagai usaha perbaikan kinerja para guru, agar lebih Peningkatan Kompetensinya dengan lebih baik dan disiplin dalam mengajar.”

Berdasarkan penjelasan di atas, bahwa dalam proses perencanaan harus ditetapkan apa tujuan dalam memberi layanan mutu secara profesional, sehingga guru dapat bertanggung jawab dan melaksanakan kode etiknya sebagai profesi pendidik. Dalam merencanakan yang terpenting adalah apa dan bagaimana sebuah kegiatan akan dilakukan. Karena hal ini yang menjadi sarana dalam Peningkatan kompetensi guru dalam mengajar yang sesuai dengan standar kualifikasi minimal yaitu

Sri Ayu Ningsih, Fachruddin

harus S1 (Strata 1) atau bahkan untuk kedepannya harus S2 (Strata 2) yang berdasarkan kepada UU No 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen.Yang mana dalam perencanaan SDM dan juga pengadaannya harus merujuk pada Undang-undang tersebut.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian di atas maka dalam kaitannya dengan implementasi manajemen mutu dalam meningkatkan kompetensi guru di MTs Darul Hikmah TPI Medan dalam pelaksanaannya di lapangan dapat dikatakan cukup baik, walaupun masih ada kekurangan yang perlu untuk diperhatikan lagi sebagai usaha perbaikan kedepannya nanti, berikut empat temuan dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Perencanaan yang diterapkan di MTs DarulHikmah TPI Medan berdasarkan kepada kebutuhan yang harus di penuhi dalam menganti sipasi kekurangan dari setiap personil guru, seperti kompetensi yang perlu ditingkatkan, dan juga mempertahankan kualitas mutu untuk dapat memaksimalkan mutu layanan pendidikan.

2. Upaya-upaya yang di lakukan pihak madrasah dan pimpinan dalam meningkatkan kompetensi Guru/Pendidik yaitu: a. Menegakkan Kedisiplinan terhadap para guru b. Mengadakan Rapat dan Musyawarah secara berkelanjutan c. Memberikan Motivasi yang mendukung dalam peningkatan kompetensi para guru d. Memberikan reward bagi guru yang berprestasi dan memberikan punishment bagi guru yang tidak disiplin

3. Proses manajemen mutu untuk meningkatakan kompetensi guru di

MTs Darul Hikmah TPI Medan berjalan dengan baik, Dalam kedisiplinan guru aturan-aturan telah dibuat oleh pimpinan dengan sedemikian rupa dan melakukan perbaikan secara terus-menerus dan guru juga mematuhi aturan tersebut, hal ini tentunya menambah kedisiplinan guru-guru tersebut dan meingkatkan kompetensi para guru, mengenai rapat dan musyawarah di madrasah ini berjalan dengan baik, dan dilakukan dengan system demokratis, dan tentang pemberian motivasi kepada guru, kepala madrasah selalu memberikan motivasi kepada guru agar kompetensinya terus meningkat, hal itu biasanya dilakukan pada rapat, dan di madrasah

Implementasi Manajemen Mutu Dalam Peningkatan Kompetensi Pendidik Di MTs Darul Hikmah TPI Medan

ini juga ada reword kepada guru yang rajin dan panishmen bagi guru yang sering melanggar aturan yang telah dibuat hal ini juga akan meningkatkan kepuasan para guru yang menjadi konsep mutu itu sendiri.

4. Faktor-faktor apa yang mendukung terhadap manajemen mutu dalam

proses pelaksanaan peningkatan kompsetensi guru di MTs Darul Hikmah TPI Medan yaitu motivasi intrinsic yaitu motivasi dari diri guru itusendiri, karena pihak madrasah hanya merangsang kedisiplinan itu dengan aturan, akan tetapi jika guru itu tidak sama sekali peduli terhadap itu tentunya upaya-upaya tersebut tentunya tidak akan berhasil.

DAFTAR PUSTAKA

Abudin, Nata. (2003).Manajemen Pendidikan. cet 1. Jakarta: Kencana.

Engkoswara. (2010). Asministrasi Pendidikan. Bandung: CV Alfabeta.

Usman, Husaini.(2001).Peran Baru Administrasi Pendidikan dari Sistem Sentralistik Menuju Sistem Desentralisasi, dalam jurnal ilmu pendidikan. Jilid 8.

Tilaar. (1997). Manajemen Pendidikan Nasional, Kajian Pendidikan Masa

Depan. cet 1. Bandung: Fokusmedia.

Himpunan Peraturan Perundang-undangan Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Fokusmedia. 2009.

Rohiat. (2009). Manajemen Sekolah. Bandung: PT Refika Aditama.

Rusman. (2011).Manajemen Kurikulum. Jakarta: Rajawali Pers.

Hamalik,Oemar. (2009).Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan kompetensi.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Anwar, Sumarsin. (2007). Kompetensi Guru Madrasah. Jakarta: Departemen

Agama RI Balai Penelitian Dan Pengembangan Agama.

Salim, Syahrum dan. (2003). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung:

TADBIR- Jurnal Alumni Manajemen Pendidikan Islam Volume 03 Nomor 02 Juli-Desember 2017

Halaman 35 - 41 ISSN 2460-3678

PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK DI MTS NEGERI