keras lainnya.
5.2. Saran
Alam pikir dunia Barat sering kali mengasosiasikan teknologi dengan peningkatan hasil panen secara fisik dan efesiensi, namun belum tentu demikian.
Seharusnya kita memisahkan anatara teknologi yang berorientasi keterampilan dan orientasi yang bersifat mekanis. Artinya, pemaksaan yang tidak diimbangi dengan keterampilan dan pengetahuan yang lebih maka akan lebih berbahaya dan terkesan sia-sia. Setidaknya pemerintah harus lebih mengedepankan peraturan yang sifatny handal dan terarah dan memangkas sebuah sistem kapitalis agar perekonomian dalam bidang pertanian lebih memanusiakan petani.
DAFTAR PUSTAKA A. Undang-Undang, Peraturan dan Arsip
ANRI, Memorie van Overgave van Onderafdeling Simaloengoen 1 October 1911, hlm 100-101, bundel Algemene Secretarie
ANRI, SoK Besluit No. 24, 6 Januari 1904, Bijlagen 1.
ANRI, SoK Seri Ie No. reel film 21 Memorie van Overgave der Onderafdeling Simeloengoen, Simaloengoen en Karolanden, Sumatera’S Oostkust W.C van Gelder,1911
ANRI. Besluit Gubernur General Hindia Belanda Nomor 22 tanggal 12 Desember 1906, Staatblad Nomor 531 Tahun 1906
Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 6 tahun 1983 Tentang Bantuan Pembangunan Daerah Tingkat I Tahun 1983/1984.
Instruksi Presiden RI Nomor 2 Tahun 1984 Tanggal 26 Januari 1984. Tentang Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1986 tentang Pengembangan Perkebunan dengan Pola Perusahaan Inti Rakyat
Kepres no. 319 tahun 1968 tentang Rencana pembangunan lima tahun,
Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong Provinsi Sumatera Utara No.3/k/1969 tahun 1969.
Keputusan DPRGR Provinsi Sumatera Utara berdasarkan surat Nomor 3/K/1969 tanggal 26 Maret 1969 tentang Rantjangan Repelita Daerah Provinsi Sumater Utara.
Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara, No 050/051/sk/Tahun 1984, No. 050/1932 Tahun1989.
Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara.
No:050/669/K/Tahun 1994
Keputusan Menteri Pertanian/Ketua Badan Pengendali Bimas No.380/KPTS/UM/7/1970.
Keputusan Presiden (KEPPRES), No. 15 Tahun 1974 Keputusan Presiden No. 319 tahun 1968
lntruksi Presiden No.4 tahun 1973 tentang Unit Desa.
Peraturan Pemerintah RI 23 Tahun 1982 Tentang Irigasi.
Pertanian/Ketua Badan Pengendali Bimas No. 380/ KPTS/ UM /7/1970.
Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 856/Kpts/Um/1981.
TAP. MPRS. No. XLI/MPRS/1968 Tahun 1968 tentang Tugas pokok kabinet pembangunan.
UU No. 21 tahun 1968 (21/1968) Tentang Bank Rakyat Indonesia (BRI) UU No. 5 Tahun 1974 tentang pokok-pokok pemerintahan daerah UU No.18 Tahun 2012 tentang Pangan
UU No.7 Tahun 1996
B. Buku Referensi
Agustono, Budi. dkk. 2012. Sejarah Etnik Simalungun. Medan: USU Press
Anonim, 1969. Rentjana Pembangunan Lima Tahun 1969/1970-193/1974. Daerah Propinsi Sumatera Utara
Badan Pusat Stistik Kab. Simalungun. 1980 s.d 1998, Simalungun dalam Angka 1980-1998
Badan Pusat Stistik, `1981 s.d 1998, Survei pertanian Alat-Alat Pertanian Menurut provinsi dan Kabupaten 1981 s.d 1998
Bangun, Payung, 1981. Kebudayaan Batak. Dalam Koentjaraningrat. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia, Jakarta: Jambatan.
Bappeda Simalungun. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten (RTRWK) Simalungun (2004-2014)
Clauss. Wolfgang. 1982. Economic and Social Change among the Simalungun Batak of North Sumatra. Verlag Breitenbach Publishers: Saarbrucken. Fort Lauderdale.
Cunningham. Carlk. 1958. The Postwar Migration of The Toba Bataks to East Sumatera, New Haven London: Yale University.
David Corten dalam Nani Soedarsono, 2000. Pembangunan Berbasis Rakyat (Kommunity Based Development). Jakarta: Melati Bhakti Pertiwi.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah, 1983 Sejarah Tentang Pengaruh Pelita di Daerah Terhadap Kehidupan Masyarakat Pedesaan Daerah Sumatra Utara. Jakarta Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Tanpa tahun, Sistem Gotong Royong
dalam Masyarakat Pedesaan Daerah Sumatera Utara, 199/1980.
Departemen Penerangan Republik Indonesia, proyek-proyek Pembangunan Nasional.
Departemen Pertanian 2002, Profil Pembangunan Pertanian Menjelang 100 Tahun (1905-2005).
Departemen Pertanian. 2002. Profil Pembangunan Pertanian Menjelang 100 Tahun.
Ekha, Isvasta. 1988. Dilema Pestisida: Tragedi Revolusi Hijau, Yogyakarta:
Kansius.
Firey .W.1947. Land Use Central Boston. Cambridge: Harvard University Press.
Gerts. Clifford, 1983. Involusi pertanian,Proses perubahan ekologi di Indonesia (terjemahan Indonesia: S. Supomo), Jakarta: Bhratara Karya Aksara.
Gottschalk, Louis. 2008. Mengerti Sejarah. Jakarta:UI Press.
Gunawan Sumodiningrat, 2001. Menuju Swasembada Pangan, Revolusi Hijau II:
Introduksi Manajemen dalam Pertanian, Jakarta: RBI & SHS.
Haryono dkk. (penyunting). 2014. Reformasi Kebijakan Menuju Transformasi Pembangunan Pertanian. IAARD Press.
Hudoyo, Agus dan Nurmayasari, Indah. Pengaruh Program Intensifikasi Terhadap Peningkatan Produktivitas Padi Di Indonesia. Prosiding Seminar dan Lokakarya FKPTPI 2018.
Irawan dalam Jafar, M Hafsah & Sudaryanto, Tahlim, 2004. Ekonnomi Padi dan Beras Indonesia, Jakata: Badan Litbang Pertanian.
J.H. Boeke,. 1953. Economics and economic policy of dual societies, as exemplified by Indonesia. International Secretariat, Institute of Pacific Relations.
Jan Douwe van der Ploeg, 2019. Peasants and The Art of Farming: A Chayanovian Manifesto, Terjemahan: Ciptaningrat Larastiti, D.I Yogyakarta:Insistpress,
Joustra, M. 1926. Batakspiegel. Leiden: S.C.Van Doesburgh.
Kartodirdjo, Sartono dan Pusposaputro, Sarwono. 1992. Pendekatan ilmu sosial dalam metodologi sejarah. Gramedia Pustaka Utama.
Kasryno, Faisal. (Peny). 1984. Prospek Pembangunan Ekonomi Pedesaan Indonesia. Jakarta: YOI
Kementerian Pertanian. 2010. Satu dasawarsa kelembagaan ketahanan pangan di Indonesia, Badan Ketahanan Pangan.
Kenan Purba D. dan J.D. Poerba, 1995 Sejarah Simalungun, Jakarta: Bina Budaya Simalungun.
Koencaraningrat, 1981. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta:
Jambatan.
Kozok,Uli. 1999. Warisan Leluhur: Sastra Lama dan aksara Batak, Jakarta:
KPG.
Kuncoro, Mudrajat. 2002. Ekonomi Pembangunan, Teori, Masalah, dan Kebijakan, Akademi Peremajaan Perusahaan. Yogyakarta: YKPN.
Kuntowijoyo. 2001. Pengantar Ilmu Sejarah, Yogyakarta: Bentang Budaya.
Liddle. R. William. 1967. Suku Simalungun: An Ethnic Group In Search Of Representation, dalam Indonesia, Southeast Asia Program Publications at Cornell University.
Lidlle. R. William (b), 1970. Ethnicity, Party, and Natinal Integration: An Indonesian Case Study, New Haven London: Yale University.
Marihandono, Djoko dan Juwono Harto. 2009 Sejarah Perlawanan Masyarakat SimalungunTerhadap Kolonialisme: Perlawanan Sang Nahualu. Bogor:
Akademia.
Marx dalam Berstein, Henry, 2019. Dinamika kelas dalam perubahan agrarian (edisi revisi), terjemahan: Dian Yanuardy dkk, D.I Yogyakarta:
Mosher, A.T. 1966. Getting agriculture moving. Essentials for development and modernization. New York, Published for the Agricultural Development Council by Praeger.
Mubyarto, 1983. politik pertanian dan pembangunan pedesaan, Jakarta: Penerbit Sinar Harapan.
Mubyarto. 1989, Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta,LP3ES.
Muhammad Asrun, A. 2015 Monopoli Bulog Pada Masa Orde Baru, Jakarta, Perhimpunan Pusat Studi Hukum Publik.
O.H.S Purba & Elvis F. Purba, 1997. Migrasi Spontan Batak Toba Marserak:
Sebab, Motipdan Akibat Perpindahan Penduduk dari Dataran Tinggi Toba.
Medan:Monora.
Oudejans, Jan H.M. 2006. Perkembangan Pertanian di Indonesia, terjemahan.Edhi Martono. Yogyakarta: UGM press.
Plank, Ulrich, ed. 1993. Sosiologi pertanian, Jakarta: yayasan Obor Indonesia.
Purba, Mansen. 1993, Rondahaim: Sebuah Kisah Kepahlawanan Menentang Penjajahan di Simalungun. Medan: Bina Budaya Simalungun.
Reid, Anthony.1979. The Blood of the People, Revolution and the End of Traditional Rule in Northern Sumatra, Kuala Lumpur: Oxford University Press.
Saragih, Hisarma.2019,. Zending di tanah batak:: Studi tentang konversi di kalangan masyarakat Simalungun 1903 1942. Yogyakarta:Penerbit Ombak.
Saragih, J.M, dkk, 1989. Pola Penguasaan Pemilikan dan Penggunaan Tanah Secara Tradisional Daerah Sumatera Utara 1984/1985, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah Medan
Scheltema A. M.P. 1985. Bagi Hasil di Hindia Belanda, (terjemahan). Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia.
Setiana, Luci. 2005. Teknik Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat. Bogor:
Ghalia Indonesia.
Shanin, Teodor, 1971, Peasant and Peasant Societies. Middlesex: Penguin Books.
Soekartawi dalam Shinta, Agustina. 1986 Ilmu Usaha Tani.Penerbit Universitas Brawijaya Press.
Soesilowidagdo, Soebakti. 1969. Melaksanakan Repelita. Yogyakarta:BPA-UGM,
Soetomo, Greg. 1991. Kekalahan Manusia Petani: Dimensi Manusia dalam Pembangunan Pertanian. Yogyakarta: Penerbit Kansius, Anggota IKAPI.
Soetrisno, L. 2002 Paradigma Baru Pembangunan Pertanian: Sebuah Tinjauan Sosiologis. Yogyakarta: Kanisius.
Sumodiningrat, Gunawan 2001, Menuju Swasembada Pangan, Revolusi Hijau II:
Introduksi Manajemen dalam Pertanian,Jakarta: RBI & SHS.
Suratiyah, Ken, 2006 Ilmu Usaha Tani, Depok: Penebar Swadaya.
Tideman, Jan. 1922. Simeloengoen: het land der Timoer-Bataks im zijn vroegere isolatie en zijn ontwikkeling tot een deel van het cultuurgebied van de oostkust van Sumatra. Leiden: Stoomdukkerij Louis H. Becherer,
Tohir, Kaslan A. 1954. Ekonomi Selajang Panjang. Bandung: N.V. Penerbitan W.
Van Hoeve.
Warjio. 2016. Politik Pembangunan: Paradoks, Teori, Aktor, dan Ideologi.
Jakarta: Kencana.
Yuwono, Tribowo dkk. 2011. Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan. Yogyakarta: UGM Press.
C. Jurnal, Artikel, Tesis dan Skripsi
Akhyar, Arif. Dualisme Ekonomi pada kredit Rakyat di Yogyakarta pada tahun 1912-1990. Jurnal Humaniora: Volume 27 No. 2 Juni 2015
Anderson. B.R.O.G. Old State New Society: Indonesia’s New Order in Comparative Historical Perspective,” (terjemahan) dalam Journal of Asian Studies, Vol. XLIII, no. 3, Mei 1983.
Basri, Hasan S.L. 1998. Analisis Keterkaitan Produksi dan Pendapatan petani dengan Koperasi Usaha Tani di Kabupaten Deli Serdang. Tesis. Medan:
Pascasarjana USU.
Buhari Sibuea, Mhd., Analisis Pelayanan Koperasi Unit Desa Terhadap Petani Anggota Di Kabupaten Simalungun, Jurnal Penelitian Bidang Ilmu Pertanian, volume 10, no. 1, april 2012
H. Hasugian. Jalatua, 2012. pemerintahan kolonial Belanda di Kota Pematang Siantar Periode 1917-1942. Tesis, Medan: Universitas Sumatera Utara, Ira Apriyanti, Financial Feasibility Of Rice Red Rice Farming Oryza Nivara
(Case Study: Village Of Saran Padang, Dolok Silau Subdistrict, Simalungun Regency), (Medan: Journal Of Agribusiness Sciences), Volume 01 No. 01, Oktober 2017
Irianti, S Juni. 2010. Tinjauan Yuridis Sertifikasi Tanah Eks Hutan Tanaman Industri Di Desa Buntu Turunan. (Tesis). Medan: Fakultas Hukum, Universitas Sumatera Utara.
K. Nasution, Chairuddin, Hukum Agraria (Hak-hak atas Tanah/Kehutanan/PIR-Transmigrasi/Dll. (Fakultas Hukum UISU/UMSU. Medan. 1993
Mahmuddin, Paradigma Pembangunan Pertanian: Pertanian Berkelanjutan Berbasis Petani Dalam Perspektif Sosiologis, Jurnal Sosiologi Universitas Syiah Kuala, Vol. 3, No.3, Juni 2013.
Nurhamidah, 1997. Sejarah Perkembangan Sistem Pertanian Desa Baja Dolok, Simalungun tahun 1960-1978. Laporan Penelitian. Medan: Jurusan Sejarah USU.
Pramudya, Bambang. Strategi Pengembangan Alat dan Mesin Pertanian Untuk Usahatani Tanaman Pangan, Agremedia: Volume 2 No.2 Septemher
Priyanto, Aris. Penerapan Mekanisasi Pertanian, Buletin Keteknikan Pertanian,Vol 11, No. 1 Desember 1997
Putu Krisdiana nara kusuma dan Iis Kurnia Nurhayati, Analisis Semiotika Ruland Barthes pada ritualotonan di Bali, Jurnal Manajemen Komunikasi, Volume 1, No. 2, April 2017
Redfield dan Singer dalam Dewi, Oetami. Resistensi Petani: Suatu Tinjauan.
Sosio Informa: Vol. 12, No. 02, tahun 2007
Soedijono MP Tjondronegoro. 1990. Revolusi Hijau dan Perubahan Soial di Jawa. dalam Prisma, No.2 tahun XIX.
Sumodiningrat, Gunawan. dan Koentjoro, Moedrajat. 1990. Strategi Pembangunan Pertanian dan Industri, PriSma No 2, LP3ES, Jakarta.
Suryana., Ahmad. Dinamika Kebijakan Harga Gabah Dan Beras Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Pengembangan Inovasi Pertanian Vol. 7 No. 4 Desember 2014.
Suryana, Ahmad. Menelisik Ketahanan Pangan, kebijakan pangan dan Swasembada Beras. dalam pusat analisi Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. (Bogor: Pengembangan Inovasi Pertanian. 1(1).2008).
Tjetjep Samsuri. Kajian Teori, Kerangka Konsep dan Hipotesis dalam penelitian.
Makalah disampaikan pada Semiloka Penyusunan Program PLSP Pamong Belajar dan Staf Administrasi Balai Pengembangan Kelompok Belajar Sumater Barat, Tgl. 26 Mei-23 Juni 2003.
Ulimarina Purba , Kezia. 2014.Analisis Musikal Dan Tekstual Marsialopari Karya Taralamsyah Saragih. skripsiMedan: Fakultas Ilmu Budaya,USU.
Utomo M dalam La Hulu, Hamrin dkk. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konversi Lahan Perkebunan Cengkeh Di Desa Tolong Kecamatan Lede Kabupaten Pulau Taliabu Provinsi Maluku Utara. Jurnal Ilmiah Agribisnis JIA 2017:2(1)
Widodo, Sri. Pembangunan dan Politik Pertanian di Indonesia, Caraka Tani, Volume XXII no 1 Maret 2007.
D. Surat Kabar
Kompas, 28 September 2000
Parbarita-Batak, Jumat, 20 Januari 1928 No 3.
Trouw Jumat, 12 maret 1971 Waspada, 25 Juli 1975
Waspada, kamis 4 Sepetember 1975. Hlm. V
LAMPIRAN 1 PETA KABUPATEN SIMALUNGUN MASA KOLONIAL
Sumber: Juandaha Raya Purba Dasuha dalam Hasugian Jalatua, Pemerintah kolonial Belanda di Pematang Siantar periode 1917-1942, hlm. 7
LAMPIRAN 2
SURAT DEPARTEMEN PERTANIAN TENTANG PERKEBUNAN PIR-BUN KHUSUS
Sumber: Anri
LAMPIRAN 3
SURAT PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A)
SUMBER : ANRI
LAMPIRAN 4
TUGAS POKOK BRI DALAM BIMAS (SUMBER ANRI)
Lampiran 5
Daftar KUD di Simalungun
Lampiran 6
Surat-Surat Keputusan Repelita di Sumatera Utara