• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

5.3 Saran

Berdasarkan dari beberapa keterbatasan yang telah dipaparkan oleh peneliti, makan dibawah ini peneliti akan memaparkan beberapa saran bagi para peneliti selanjutnya.

1. Pengambilan data sebagai analisis kebutuhan dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu observasi dan juga membagikan angket atau kuesioner.

2. Pelaksanaan uji coba produk dilakukan lebih dari 6 siswa, misalnya pada kelas paralel agar hasil penelitian lebih akurat.

3. Pelaksanaan validasi produk dilakukan lebih dari tiga validator agar data yang diperoleh lebih akurat.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, W. (2018). Model Blended Learning Dalam Meningkatkan Efektifitas Pembelajaran. Fikrotuna, 7(1), 855-866. Diakses melalui http://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/fikrotuna/article/view/316 9 pada tanggal 25 Februari pukul 16.50 WIB

Ana, N. Y. (2018). Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Peningkatan Hasil Belajar Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Imiah Pendidikan

dan Pembelajaran, 2(1). Diakses melalui

https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JIPP/article/view/13851 pada tanggal 11 Februari 2022 pukul 15.15 WIB

Andriana, E., Ramadayanti, S., & Noviyanti, T. E. (2020). Pembelajaran IPA Di SD Pada Masa Covid 19. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP (Vol. 3, No. 1, pp. 409-413). Diakses melalui https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/psnp/article/view/9961/6472 pada tanggal 3 Maret 2021 pukul 06.49 WIB

Andriani, A., & Paudi, R. I. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Pengaruh Gaya Terhadap Gerak Benda di Kelas IV SDN 1 Ogowele. Jurnal kreatif online, 5(3).

Diakses melalui

http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/article/view/12229 pada tanggal 17 Maret 2021 pukul 00.45 WIB

Annisa, N., & Simbolon, N. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Ipa Berbasis Model Pembelajaran Guided Inquiry Pada Materi Gaya di Kelas IV SD Negeri 101776 Sampali. School Education Journal PGSD Fip

Unimed, 8(2), 217-229. Diakses melalui

https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/10199/9306 pada tanggal 3 Maret 2021 pukul 08.09 WIB

Aprilia, D. A., dkk. (2020). Pengembangan LKS Berbasis Kontekstual Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV SDN Pondok Pucung 01 Kota Tangerang Selatan. Indonesian Journal of Elementary Education, 2(1), 52-61. Diakses

melalui http://jurnal.umt.ac.id/index.php/IJOEE/article/view/2931 pada tanggal 7 April 2021 pukul 14.54 WIB

Astuti, M. W., Hartini, S., & Mastuang, M. (2018). Pengembangan Modul IPA Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Materi Suhu Dan Kalor Untuk Melatihkan Keterampilan Proses Sains. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 6(2), 205-218. Diakses melalui https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/bipf/article/view/4934/0 pada tanggal 14 Maret 2021 pukul 00.20 WIB

Cintia, N. I., Kristin, F., & Anugraheni, I. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Dan Hasil Belajar Siswa. Perspektif ilmu pendidikan, 32(1), 67-75. Diakses melalui http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/pip/article/view/6666 pada tanggal 11 Februari 2022 pukul 00.22 WIB

Ertikanto, C., & Suwarjo, S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Discovery Pada Pembelajaran IPA Materi Cahaya. Pedagogi: Jurnal

Pendidikan Dasar, 5(15). Diakses melalui

http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/pgsd/article/view/13873 pada tanggal 18 Februari 2022 pukul 17.18 WIB

Gita, S. D., Annisa, M., & Nanna, W. I. (2018). Pengembangan Modul IPA Materi Hubungan Makhluk Hidup Dan Lingkungannya Berbasis Pendekatan Kontekstual. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 8(1). Diakses melalui https://core.ac.uk/download/pdf/287304755.pdf pada tanggal 3 Maret 2021 pukul 12.54 WIB

Gunawan, A., Naomi, A. S., & Suherman, S. (2017). Pengembangan Model Belajar Blended Learning Pada Mata Pelajaran IPA Di Sekolah Dasar. JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran): Edutech and Intructional

Research Journal, 4(1). Diakses melalui

https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm/article/view/7666/5181 pada tanggal 25 Februari 2022 pukul 14.08 WIB

Handayani, T. (2017). Hasil Belajar Materi Gaya dan Gerak melalui Penerapan Permainan Senapan Gaya. Indonesian Jurnal of Primary Education (IJPE),

1(1), 1-11. Diakses melalui

https://ejournal.upi.edu/index.php/IJPE/article/view/7491/4852 pada tanggal 17 Maret 2021 pukul 00.43 WIB

Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Jakarta: Ghalia Indonesia.

https://sibatik.kemdikbud.go.id/inovatif/assets/file_upload/pengantar/pdf/penganta r_3.pdf diakses pada tanggal 27 Februari 2022 pukul 20.48 WIB

Idris, H. (2018). Pembelajaran Model Blended Learning. Jurnal Ilmiah Iqra', 5(1).

Diakses melalui

http://journal.iain-manado.ac.id/index.php/JII/article/view/562 pada tanggal 27 Februari 2022 pukul 21.32 WIB

Ilahiyah, N., Yandari, I. A. V., & Pamungkas, A. S. (2019). Pengembangan Modul Matematika Berbasis Pakem Pada Materi Bilangan Pecahan Di SD. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 6(1), 49-63.

Diakses melalui http://103.88.229.8/index.php/terampil/article/view/4127 pada tanggal 6 Maret 2022 pukul 13.28 WIB

Lorensa, G. V., Nahwiyah, S., & Akbar, H. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswapada Mata Pelajaran kelas IV Di Mi Hubbul Wathan Petai Kecamatan Singingi Hilir Kabupaten Kuantan Singingi. Jom Ftk Uniks (Jurnal Online Mahasiswa Ftk

Uniks), 2(2), 18-30. Diakses melalui

http://ejournal.uniks.ac.id/index.php/JOM/article/view/1671 pada tanggal 11 Februari 2022 pukul 21.27 WIB

Made, dkk. (2014). Model Penelitian Pengembangan.Yogyakarta : Graha Ilmu.

Murfiah, Uum. (2017). PEMBELAJARAN TERPADU (Teori dan Praktik Terbaik di Sekolah). Bandung: Refika Aditama.

Nopriadi, A. (2018). Pengembangan Modul Pembelajaran Sains Pada Kompetensi Dasar Gaya, Gerak, Dan Energi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. Jurnal Universitas Jambi. Diakses melalui https://repository.unja.ac.id/3148/ pada tanggal 5 Maret 2021 pukul 22.37 WIB

Rosa, F. O. (2015). Pengembangan Modul Pembelajaran IPA SMP Pada Materi Tekanan Berbasis Keterampilan Proses Sains. Jurnal Pendidikan

Fisika, 3(1). Diakses melalui

https://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/article/view/21/13 pada tanggal 21 April 2021 pukul 00.33 WIB

Sani, Ridwan Abdullah. (2014). PEMBELAJARAN SAINTIFIK UNTUK IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013. Jakarta: Bumi Aksara.

Santika, I. D., Darsono, D., & Surbakhti, A. (2019). Pengembangan Bahan Ajar IPA Menggunakan Model Discovery di Kelas IV SD. Pedagogi: Jurnal

Pendidikan Dasar, 7(8). Diakses melalui

http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/pgsd/article/view/18914 pada tanggal 27 Maret 2022 pukul 17.08 WIB

Sasmita, A., & Fajriyah, K. (2018). Pengembangan Modul Berbasis Quantum Learning Tema Ekosistem Untuk Kelas V Sekolah Dasar. Refleksi Edukatika: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(2). Diakses melalui https://jurnal.umk.ac.id/index.php/RE/article/view/2355 pada tanggal 6 Maret 2022 pukul 13.48 WIB

Sugiono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Tegeh, I. M., & Kirna, I. M. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Metode Penelitian Pendidikan Dengan ADDIE Model. Jurnal Ika, 11(1). Diakses melalui https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/ika/article/view/1145 pada tanggal 19 Mei 2021 pukul 23.43 WIB

Tegeh, I. M., Jampel, I. N., & Pudjawan, K. (2015). Pengembangan Buku Ajar Model Penelitian Pengembangan Dengan Model ADDIE. Seminar Nasional Riset Inovatif IV (Vol. 208). Diakses melalui https://eproceeding.undiksha.ac.id/index.php/senari/article/download/507/35 2/ pada tanggal 19 Mei 2021 pukul 23.58 WIB

Usman, S. (2018). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta : PT Indeks.

Widiastuti, N. L. G. K. (2020). Pengembangan Bahan Ajar IPA Berbasis Kontekstual Dengan Konsep Tri Hita Karana Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa. Jurnal Imiah Pendidikan dan

Pembelajaran, 4(3), 479-490. Diakses melalui

https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JIPP/article/view/28436 pada tanggal 16 April 2021 pukul 21.46 WIB

LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Izin Penelitian

Lampiran 2 Surat Izin Observasi dan Wawancara SD Kanisius Totogan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

No. : 023/Obser-wwcr/JIP/PGSD/X/2021 15 Oktober 2021 Hal : Permohonan izin mengadakan observasi

dan wawancara

Yth. Bapak/Ibu Kepala Sekolah SD Kanisius Totogan

Dengan hormat,

Dengan ini kami mohonkan izin bagi mahasiswa kami Christina Maharani Cyntia Putri (181134152) dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Sanata Dharma Yogyakarta untuk mengadakan kegiatan observasi dan wawancara di sekolah yang Bapak/Ibu pimpin.

Kegiatan tersebut akan dilaksanakan sesuai dengan waktu yang telah disepakati.

Perlu kami sampaikan bahwa hasil dari kegiatan ini akan dipergunakan sebagai salah satu sumber/bahan dalam rangka penyusunan tugas akhir skripsi. Sungguh kegiatan tersebut akan sangat berguna demi kelancaran penyusunan tugas yang bersangkutan.

Atas perhatian dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui Hormat kami,

Dekan FKIP, Kaprodi PGSD,

Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. Kintan Limiansih, S.Pd., M.Pd.

Jl. Affandi (Gejayan)Mrican, Tromol Pos 29 Yogyakarta 55002 Telp. (0274) 513301, 515352 – Ext. 1413, Fax. (0274) 562383

● website : www.usd.ac.id ● email : [email protected]

Lampiran 3 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian

Lampiran 4 Surat Izin Validasi Produk Lampiran 4.1 SD Kanisius Totogan

Lampiran 4.2 SDN Ngino 2

Lampiran 5 Surat Izin Uji Coba Produk Terbatas

Lampiran 6 Pedoman Pertanyaan dan Jawaban Hasil Wawancara

No. Pertanyaan Keterangan

1.

Bagaimana penerapan kegiatan belajar mengajar IPA selama pandemi?

Guru mengatakan bahwa kegiatan belajar yang digunakan selama masa pandemi yaitu menggunakan metode daring misalnya dengan Zoom atau gmeet dan WA Group.

2.

Apakah di perpustakaan sekolah memiliki koleksi modul pembelajaran IPA?

Guru mengatakan bahwa ada koleksi modul pembelajaran IPA, tetapi bahan ajar terbatas yang dimiliki sekolah terkhusus materi gaya dan gerak sekolah belum memiliki modul pembelajaran tersebut.

3.

Bagaimana cara mengajar Bapak/Ibu guru yang diterapkan dalam pembelajaran IPA di kelas?

Guru mengatakan bahwa

menggunakan media yang ada di Bapak/Ibu guru dalam mengajar pembelajaran IPA khususnya materi gaya dan gerak di kelas?

Guru menjelaskan bahwa tidak semua siswa memahami secara bersamaan.

Karena di masa pandemi ini pembelajaran menggunakan bahan ajar yang tersedia di sekolah kurang mendukung dalam pemahaman anak mengenai materi yang diberikan oleh guru, maka dari itu guru membutuhkan bahan ajar tambahan berupa modul pembelajaran untuk siswa memahami materi secara lebih mendalam.

No. Pertanyaan Keterangan

Guru mengatakan bahwa dengan memberi PR maupun latihan dan memberikan ringkasan. Hal ini bertujuan agar siswa dapat berkembang dan aktif dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan oleh guru selama masa pandemi ini.

6.

Apakah Bapak/Ibu menggunakan modul pembelajaran IPA khususnya materi gaya dan gerak dalam penyampaian materi?

Guru mengatakan bahwa iya sangat setuju jika materi gaya dan gerak memiliki bahan ajar berupa modul pembelajaran untuk mempermudah siswa dalam mempelajari materi tersebut lebih mendalam.

7.

Apakah sekolah memerlukan modul pembelajaran IPA untuk kebutuhan pemberian materi gaya dan gerak dalam pembelajaran model Discovery Learning?

Guru berpendapat bahwa sangat membutuhkan tambahan referensi yaitu berupa modul pembelajaran materi gaya dan gerak menggunakan model Discovery Learning bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dalam pembelajaran IPA.

8.

Menurut Bapak/Ibu guru, apakah modul dapat mendukung proses pembelajaran IPA khususnya materi gaya dan gerak? Jelaskan!

Guru mengatakan bahwa modul pembelajaran IPA materi gaya dan gerak dapat membantu dalam menambah referensi siwa dalam belajar secara mandiri.

No. Pertanyaan Keterangan

9.

Adakah saran yang dapat diberikan berkaitan dengan pembuatan modul pembelajaran IPA khususnya materi gaya dan gerak yang menyangkut kebutuhan pembelajaran model Discovery Learning?

Guru menjelaskan bahwa lebih banyak menggunakan referensi terkait gaya dan gerak.

10.

Apakah Bapak/Ibu sudah pernah mengetahui apa itu Model Discovery Learning atau belajar melalui pengalaman langsung?

Guru mengatakan bahwa sudah mengetahui dan menerapkan model Discovery Learning.

Lampiran 7 Instrumen Validasi Produk

INSTRUMEN VALIDASI PRODUK OLEH AHLI/GURU MODUL PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SD

Nama : ………

NIP : ………

Jabatan : ………

Nama Instansi : ………

Tanggal Pengisian : ………

A. PENGANTAR

Lembar validasi ini akan digunakan untuk memperoleh penilaian Bapak/Ibu terhadap validasi produk tentang Modul Pembelajaran IPA pada materi Gaya dan Gerak kelas IV SD. Saya ucapkan terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu untuk menjadi validator dan mengisi lembar validasi ini.

B. PETUNJUK PENGISIAN INSTRUMEN

1. Dimohon Bapak/Ibu memberikan skor pada setiap butir pernyataan yang tersedia dengan memberikan tanda centang (√) pada kolom dengan keterangan skala penilaian sebagai berikut :

4 : Sangat Baik 3 : Baik

2 : Kurang Baik 1 : Tidak Baik

2. Dimohon Bapak/Ibu untuk memberikan kritik dan saran perbaikan pada baris yang telah disediakan.

C. INSTRUMEN PENILAIAN

No Aspek yang diamati Skor

Komentar

4 3 2 1

A. Identitas RPP dan Silabus

1. Terdapat satuan pendidikan, kelas, semester, muatan pelajaran, tema dan subtema, alokasi waktu.

B. Perumusan Indikator 2. Kesesuaian dengan Standar

Kompetensi

3. Kesesuaian dengan Kompetensi Dasar

4. Kesesuaian dengan rumusan aspek sikap

5. Kesesuaian dengan rumusan aspek pengetahuan

6. Kesesuaian dengan rumusan aspek keterampilan

C. Perumusan Tujuan Pembelajaran 7. Kesesuaian dengan perumusan

aspek Audience, Behaviour, Condition, dan Degree (ABCD) 8. Kesesuaian materi dengan

indikator yang akan dicapai.

D. Pemilihan Materi Ajar 9. Kesesuaian dengan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai 10. Kesesuaian materi ajar dengan

tema yang akan dicapai.

No Aspek yang diamati Skor

Komentar

4 3 2 1

11. Kesesuaian materi dengan karakteristik peserta didik.

12. Konsistensi dan keruntutan uraian materi ajar.

E. Cover Modul

13. Judul yang ditulis dalam modul sudah mewakili keseluruhan isi modul.

14. Cover modul sudah memuat ilustrasi gambar yang sesuai dengan tema dan menarik minat siswa untuk belajar.

15. Komposisi warna pada cover buku cocok dan menarik.

F. Bagian Awal Modul

16. Bagian awal modul dilengkapi dengan cover, kata pengantar, daftar isi.

17. Modul pembelajaran terdapat indikator dan tujuan yang akan dicapai.

18. Modul pembelajaran terdapat ilustrasi gambar yang berkaitan dengan materi.

G. Bagian Isi Modul

19. Modul pembelajaran berisi tentang materi penjelasan dan dilengkapi dengan uraian materi, latihan soal, dan rangkuman.

No Aspek yang diamati Skor

Komentar

4 3 2 1

20. Modul pembelajaran sesuai dengan karakteristik model

pembelajaran Discovery Learning.

21. Komponen dalam modul berisi lengkap dengan SK, KD, Indikator, Tujuan, Materi Pembelajaran, dan Langkah-langkah Kegiatan.

22. Materi disajikan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa.

H. Bagian Akhir Modul

23. Modul pembelajaran dilengkapi dengan rangkuman,

24. Modul pembelajaran dilengkapi dengan daftar pustaka/sumber referensi.

25. Modul pembelajaran dilengkapi dengan biografi penulis.

26. Modul pembelajaran

menggunakan kaidah bahasa yang benar.

Total Skor Rata-rata Skor

Kategori

D. KRITIK DAN SARAN

Keterangan Penskoran :

No Rentang Skor Kategori

1 3,25 < X ≤ 4,00 Sangat Baik 2 2,50 < X ≤ 3,25 Baik

3 1,75 < X ≤ 2,50 Kurang Baik

4 0,00 < X ≤ 1,75 Sangat Kurang Baik

E. KESIMPULAN

Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan, modul pembelajaran yang akan dikembangkan dinyatakan :

1. Layak untuk digunakan / uji coba lapangan tanpa revisi.

2. Layak untuk digunakan / uji coba lapangan dengan revisi sesuai saran.

3. Tidak layak untuk digunakan uji coba lapangan.

Mohon lingkari pada nomor yang sesuai dengan kesimpulan Bapak/Ibu.

Yogyakarta, ………. 2022 Validator

………

Lampiran 8 Hasil Validasi Produk oleh Ahli dan Guru Lampiran 8.1 Validasi Produk oleh Dosen IPA

Lampiran 8.2 Validasi Produk oleh Guru Kelas IV SD Kanisius Totogan

Lampiran 8.3 Validasi Produk oleh Guru Kelas IV SDN Ngino 2

Lampiran 9 Rekapitulasi Validasi Produk

REKAPTULASI SKOR VALIDASI PRODUK

No. Aspek Kelayakan Modul

Validator Dosen

IPA

Guru SD Kanisius Totogan

Guru SDN Ngino 2

1. Identitas Silabus dan RPP 4 3 4

2. Perumusan Indikator 4 3 4

3. Perumusan Tujuan Pembelajaran 4 3 4

4. Pemilihan Materi Ajar 3,75 3,5 4

5. Cover Modul 3 3,67 4

6. Bagian Awal Modul 3,67 4 4

7. Bagian Isi Modul 4 3,75 3,75

8. Bagian Akhir Modul 3,25 3,75 4

Rata-rata 3,7 3,5 3,96

Rata-rata Keseluruhan 3,7

Lampiran 10 Angket Analisis Kebutuhan Siswa

Lampiran 10.1 Instrument Angket Analisis Kebutuhan Siswa

KUESIONER PENELITIAN

ANALISIS KEBUTUHAN SISWA KELAS IV

TENTANG PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA

A. Identitas

Nama : ………

Kelas : ………

Sekolah : ………

B. Petunjuk Pengisian

1. Isilah nama, kelas, dan nama sekolah pada tempat yang disediakan.

2. Isilah kuesioner dengan memberikan tanda centang (√) pada kolom yang sesuai dengan penilaian anda.

3. Terdapat 4 skor penilaian dengan keterangan sebagai berikut : Skor 4 : Kualitas modul sangat baik

Skor 3 : Kualitas modul baik

Skor 2 : Kualitas modul kurang baik Skor 1 : Kualitas modul tidak baik

4. Bacalah dengan teliti setiap pernyataan di bawah ini.

No Pernyataan Skor

Komentar

4 3 2 1

1. Saya merasa kesulitan dalam

memahami pembelajaran IPA selama pembelajaran jarak jauh.

2. Saya merasa kesulitan memahami materi apabila dalam pembelajaran hanya melalui teori saja.

3. Saya mudah memahami materi pembelajaran IPA jika disertai dengan kegiatan praktik langsung.

4. Saya lebih mudah memahami materi melalui media pembelajaran yang ada di sekitar lingkungan.

No Pernyataan Skor

Komentar

4 3 2 1

5. Saya merasa tertarik mengikuti pembelajaran apabila bahan ajar yang digunakan terdapat banyak gambar yang berwarna-warni.

6. Saya membutuhkan bahan ajar/buku pembelajaran lain untuk

mempermudah pemahaman materi seperti modul pembelajaran.

7. Dengan adanya modul pembelajaran dapat mempermudah saya dalam memahami materi IPA.

8. Saya lebih menyukai bahan ajar yang terdiri dari banyak gambar.

9. Saya lebih menyukai bahan ajar yang warna-warni.

10. Dengan adanya modul pembelajaran dapat membuat saya untuk berpikir kritis dan kreatif.

11. Dengan adanya modul pembelajaran dapat membuat saya lebih aktif ketika belajar.

12. Dengan adanya modul pembelajaran memudahkan saya untuk belajar kapan dan dimana saja.

13. Dalam pembelajaran di kelas guru mengkaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari.

14. Dalam pembelajaran guru

memberikan kegiatan pembelajaran berupa pengamatan kegiatan di lingkungan sekitar.

15 Dalam akhir kegiatan pembelajaran guru sering memberikan kegiatan refleksi terhadap pembelajaran yang sudah dilakukan.

Lampiran 10.2 Hasil Angket Analisis Kebutuhan Siswa

Lampiran 11 Kuesioner Penelitian Modul Pembelajaran IPA

Lampiran 11.1 Instrument Kuesioner Penelitian Modul Pembelajaran IPA

KUESIONER PENELITIAN

MODUL PEMBELAJARAN IPA OLEH SISWA KELAS IV

A. Identitas

Nama Siswa : ………

Kelas : ………

Nama Sekolah : ………

B. Petunjuk Pengisian

1. Isilah kuesioner berikut secara individu dan dijawab dengan jujur.

2. Isilah kuesioner dengan memberikan tanda centang (√) pada kolom yang sesuai dengan penilaian anda.

3. Terdapat 4 skor penilaian dengan keterangan sebagai berikut : Skor 4 : Kualitas modul sangat baik

Skor 3 : Kualitas modul baik

Skor 2 : Kualitas modul kurang baik Skor 1 : Kualitas modul tidak baik

4. Bacalah dengan teliti setiap pernyataan di bawah ini.

No Pernyataan Skor

Komentar 4 3 2 1

1. Cover modul dilengkapi dengan ilustrasi yang menarik.

2. Materi ajar disajikan dengan lengkap.

3. Materi ajar membantu saya dalam memahami materi gaya dan gerak.

4. Modul pembelajaran disusun dengan runtut dan jelas alur pembelajarannya.

5. Soal-soal latihan memberikan penguatan dan pemahaman terhadap materi.

No Pernyataan Skor

Komentar 4 3 2 1

6. Tampilan modul pembelajaran membuat saya tertarik untuk belajar.

7. Teks atau tulisan pada modul ini mudah dibaca.

8. Gambar, contoh, dan ilustrasi yang diberikan sesuai dengan materi.

9. Belajar menggunakan modul pembelajaran membuat saya lebih aktif belajar dari sebelumnya.

10. Modul pembelajaran ini memudahkan saya mempelajari materi gaya dan gerak.

11. Soal-soal latihan membantu saya memahami materi dengan cepat.

12. Modul pembelajaran dapat dipelajari tanpa bantuan media seperti video dan audio.

13. Saya tertarik menggunakan modul pembelajaran ini sebagai bahan ajar.

14. Panduan belajar menggunakan modul pembelajaran mudah diikuti.

15. Saya sangat tertarik menggunakan modul pembelajaran IPA ini.

16. Saya dapat dengan cepat memahami materi dan menyelesaikan tugas menggunakan modul ini.

17. Bahasa yang digunakan sederhana dan mudah dipahami.

18. Langkah-langkah pada praktik percobaan mudah diikuti.

19. Ukuran huruf pada modul dapat terbaca dengan jelas.

20. Jenis huruf pada modul jelas sehingga mudah dibaca.

Lampiran 11.2 Hasil Kuesioner Penelitian Modul Pembelajaran IPA

Lampiran 12 Silabus

Lampiran 13 RPP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SD / MI

Kelas / Semester : IV / 2

Tema 8 : Daerah Tempat Tinggalku

Subtema 3 : Bangga Terhadap Daerah Tempat Tinggalku Pembelajaran ke : 1

Muatan Pembelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)

1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, serta cinta tanah air.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar, melihat, membaca dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak bermain dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) IPA

Kompetensi Dasar Indikator

3.4 Menghubungkan gaya dengan gerak pada peristiwa di lingkungan sekitar.

3.4.1 Menentukan hubungan antara gaya dan gerak di lingkungan sekitar. (C3)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

3.4.1.1 Dengan mengamati gambar tentang gaya dan gerak, siswa mampu menentukan hubungan antara gaya dan gerak di lingkungan sekitar dengan benar.

3.4.2.1 Dengan membaca teks tentang pengaruh gaya terhadap gerak benda, siswa mampu menjelaskan pengaruh gaya terhadap gerak benda di lingkungan sekitar dengan benar.

4.4.1.1 Dengan melakukan pengamatan peristiwa di lingkungan sekitar yang berkaitan dengan gaya dan gerak, siswa mampu melakukan percobaan tentang gaya dapat mengubah bentuk gerak melalui pengamatan dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.

D. MATERI PEMBELAJARAN

IPA : Macam-macam gaya, Pengaruh gaya terhadap gerak benda.

E. PENDEKATAN, MODEL, METODE PEMBELAJARAN

Model : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan

3.4.2 Menjelaskan pengaruh gaya terhadap gerak benda di lingkungan sekitar. (C2)

4.4 Menyajikan hasil percobaan tentang hubungan antara gaya dan gerak.

4.4.1 Melakukan percobaan pengamatan tentang gaya dapat mengubah bentuk benda. (C3)

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR

Media : Lembar Kerja Siswa, Aplikasi Zoom, PPT, Whatsapp Alat : Laptop/Handphone, Alat Tulis, Buku Tematik Tema 8 Sumber Belajar :

1. Lingkungan sekitar

2. Pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari 3. Internet Youtube

Hubungan Gaya dan Gerak

( https://youtu.be/-whzxEfRcmQ dan https://youtu.be/ZRlL4dfdNW4 ) 4. Buku Guru dan Buku Siswa Tema 8

https://epaper.myedisi.com/bse/67626/docs/2018-BUKU-GURU-

DAERAH-TEMPAT-TINGGALKU-kls-4-67626.pdf?reload=1568620881721

https://epaper.myedisi.com/bse/71402/docs/2018-BUKU-SISWA-DAERAH-TEMPAT-71402.pdf?reload=1568883514602

G. KARAKTER YANG DIHARAPKAN DAN KEGIATAN LITERASI Karakter yang diharapkan : Religius, mandiri, nasionalis, kerjasama Kegiatan literasi : Literasi baca, tulis, dan digital

H. PENILAIAN

1. Teknik Penilaian : tertulis, unjuk kerja, dan pengamatan 2. Instrumen Penilaian : terlampir

I. LAMPIRAN 1. Teknik Penilaian

2. Instrumen Penilaian dan Rubrik Penilaian KD-2 3. Instrumen Penilaian dan Rubrik Penilaian KD-3

2. Instrumen Penilaian dan Rubrik Penilaian KD-2 3. Instrumen Penilaian dan Rubrik Penilaian KD-3