PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS
XII IPS DI SMA SWASTA HKBP 2 TARUTUNG TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
TARULI LASMA ROHANA LUMBANTOBING NIM: 7122142009
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
Taruli Lasma Rohana Lumbantobing. NIM. 7121142009. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016/2017 . Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2016.
Masalah penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa dikelas XII IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XII IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016/2017
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung yang beralamat di Jl. A. Yani II/20 Kecamatan Tarutung - Kabupaten Tapanuli Utara. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas dengan jumlah siswa 40 orang. Sampel yang digunakan, kelas XII IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan XII IPS 2 sebagai kelas kontrol dengan masing-masing kelas terdiri dari 20 orang. Tehnik yang digunakan untuk mengukur hasil belajar adalah tes berbentuk pilihan berganda yang berjumlah 20 soal, yang terlebih dahulu diujicobakan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan uji daya beda. Tehnik analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas menggunakan uji Liliefors, Uji homogenitas menggunakan Uji F, menghitung uji hipotesis dengan uji t dengan kriteria terima hipotesis apabila menunjukkan thitung> ttabel pada α = 0,05
Hasil analisis data yang diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen pretest
X = 41,0; SD = 8,36 dan postes X = 72,25 ; SD = 9,24. Sedangkan kelas kontrol pretes X = 40; SD = 9,46 dan postest adalah X = 59,3 ; SD = 8,47. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t dengan α = 0,05. Dari data perhitungan hipotesis thitung sebesar 4,73 sedangkan ttabel = 2,05. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa thitung > ttabel yaitu 4,73 > 2,05 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016/2017
ABSTRACT
Taruli Lasma Rohana Lumbantobing. NIM. 7121142009. The Effect of Learning Model Problem Based Learning to Result Accounting Student Grade XII IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Year 2016/2017. Thesis. Economic Education Departmen Study Program of Accounting Education, Faculty of Economic, State University of Medan. 2016.
The problem in research is low result an accounting student result in grade XII IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung. The aim of research is to know the Effect of Learning Model Problem Based Learning to Result Accounting Student Grade XII IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Year 2016/2017.
The research do in SMA Swasta HKBP 2 Tarutung the addres at Jl. A. Yani II/20 Kecamatan Tarutung - Kabupaten Tapanuli Utara. The population in the research consist of two class with total student 40 people. The sample which use is a class XII IPS 1 as experiment class and XII IPS 2 as control class with each class period with 20 people. The technique used to measure the results of learning is shaped test multiple choice 20 items.Which previously have been tasted to know validity, realibility, level of difficulty and different power. The technical analysis of the data used the normality test calculatinf using Lilliefors test, homogenity test using F test, hypothesis test counting with t test with criteria accept is if it show thitung> t
tabel on α = 0,05
The result of the data analysis lead with average experiment class pretestX = 41,0; SD = 8,36 and postes X = 72,25 ; SD = 9,24. While the pretest control class X
= 40; SD = 9,46 and postes X = 59,3 ; SD = 8,47. Hypothesis testing is done by using t test on α = 0,05. From hypoyhesis calculating the result is thitung 4,73, while ttable is 2,05. Hypothesis testing results showed that thitung > ttable that is 4,73 > 2,05 in the other word, Ha accepted and Ho rejected.
Can be concluded that there is significant anfluence learning model between the Problem Based Learning to Result Accounting Student Grade XII IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Year 2016/2017.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan yang tiada henti-hentinya kepada Tuhan
Yang Maha Esa karena atas rahmat dan kuasa-Nya lah yang telahmemberikan
kesempatan kepadapenulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang
berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based LearningTerhadap Hasil
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XIIIPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun
Pembelajaran 2016/2017”.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S1 Jurusan
Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri
Medan. Penulis menyadari bahwa penyusunanskripsi ini masih banyak terdapat
kekurangan dan masih jauh darikesempurnaan. Oleh karena itu penulissangat
mengharapkan masukan, kritik dan saran.
Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis mendapat motivasi, bimbingan dan
bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu,
penulis ingin menyampaikanucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang turutmembantu, khususnya:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi
4. Bapak Dr. H. Arwansyah, M.Si selaku ketua jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku ketua Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Negeri Medan dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi
saya juga yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan arahan,
bimbingan dan masukan kepada penulis serta melakukan koreksi terhadap isi
skripsi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
6. Bapak/ Ibu Dosen serta Staf pegawai Program Studi Pendidikan Akuntansi
Universitas Negeri Medan.
7. Sangkap Lumbantobing,S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMA Swasta HKBP 2
TARUTUNG yang telah bersedia memberikan izin untuk melakukan penelitian
dan juga Ibu S. Sianturi selaku guru mata pelajaran Akuntansi yang telah
bersedia memberikan waktu dan bimbingan selama penelitian.
8. Teristimewa kepada kedua orang tua penulis among ku W.H Lumbantobing dan
inong ku N. Panggabean terimakasih untuk doa, kasih sayang yang tiada henti
yang kurasakan di sepanjang hidupku. Terimakasih juga buat dukungan baik
dalam bentuk materil dan juga moril.
9. Buat kedua orang itoku yang sangat kusayangi (Joel Rian Martin Lumbantobing,
Amd, Natanael Tua Hamonangan Lumbantobing) terimakasih karena kalian
sudah menjadi saudara terbaik yang selalu mendoakan dan memberi semangat
10.Buat saudari terbaikku yang sudah menjadi keluargaku disepanjang masa
perkuliahan, para kesayanganku AI ( Lady, Esra, Febry, Elisa) terimakasih juga
buat kalian yang sudah menjadi pendoa yang setia, teman curhat. Tempat berbagi
suka maupun duka. Semoga kita abadisampai selamanya.
11.Teruntuk my best sista Ira Basa Uli Lumbantobing, SH dan Nelli Lumbantobing
trimakasih untuk doa, semangat, dukungan kepada penulis selama proses
penyusunan skripsi ini.
12.Trimakasih banyak untuk keluarga besar Lumbantobing dan Panggabean
terkhusus Inangtua Op.Saul Napitupulu dan abang, edak Saul yang menjadi
penyemangat dan pendoa untuk penulis.
13.Buat Sahabat rohani ku Basylia Small Group (Elisa, Berlina, Mariani, Rugun)
dan PKK tersayang (Bang Syardis, K’Rouli, K’ Destina) terimakasih untuk doa,
dukungan dan semangat selama proses penyelesaian skripsi ini.
14.Teruntuk adik-adik rohaniku yang sangat kusayangi JASG (Fiky, Evangelita,
Agnes, Aspeni, Emalia, dan sibungsu Dorlina) terimakasih karena selalu ada,
menjadi penyemangat, pendoa yang setia untuk penulis.
15.Teman-teman seperjuangan mahasiswa/mahasiswi Pendidikan Akuntansi B’REG
2012 teristimewa untuk Berlina Rubi yanti yang selalu ada untuk penulis
sepanjang perkuliahan ini, dan juga Vida Winata Limbong terimakasih untuk
semangat yang diberikan.
16.Teman-teman PPLT SMK N 1 Kisaran teristimewa untuk kamar No 2 (Rugun,
17.Seluruh komponen pelayanan UKMKP UP FE terkhusus untuk Marsada
Koordinasi (Fransiska, Meriana, Elisa, Tutur, Jimmi) terimakasih untuk
dukungan doa, semangat , dan canda tawa.
18. Terimakasih untuk kakak terhebatku K’ Meylinda, K’Ira, K’ Putri, K’Melisa
yang selalu menyemangati dan mengingatkan penulis untuk tidak mudah
menyerah selama proses pengerjaan skripsi ini.
Akhir kata penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca dan
menjadi bahan masukan bagi dunia pendidikan.
Medan, Agusutus 2016 Hormat saya
DAFTAR ISI
HAL LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN
KATA PENGANTAR ...i
ABSTRAK ...v
DAFTAR ISI ...vi
DAFTAR TABEL ...ix
DAFTAR GAMBAR ...x
DAFTAR LAMPIRAN ...xi
BAB I PENDAHULUAN ...1
1.1 Latar Belakang Masalah ...1
1.2 Identifikasi Masalah ...5
1.3 Pembatasan Masalah ...6
1.4 Rumusan Masalah ...6
1.5 Tujuan Penelitian ...6
1.6 Manfaat Penelitian ...7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ...8
2.1 Uraian Teori ...8
2.1.1 Hakekat Model Pembelajaran PBL ...8
2.1.3 Perbedaan Model PBL dan Model Pembelajaran GI ...16
2.1.4 Hasil Belajar Akuntansi ...19
2.2 Penelitian yang Relevan ...22
2.3 Kerangka Berfikir ...24
2.4 Hipotesis Penelitian ...26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...27
3.1 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ...27
3.2 Populasi dan Sampel ...27
3.2.1 Populasi ...27
3.2.2 Sampel ...27
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...28
3.3.1 Variabel Penelitian ...28
3.3.2 Defenisi Operasional ...28 3.4 Desain Penelitian ...29
3.5Teknik Pengumpulan Data ...32
3.5.1 Uji Validitas Tes ...33
3.5.2 Uji Reliabilitas Tes ...34
3.5.3 Daya Pembeda Soal ...35
3.5.4 Tingkat kesukaran test...35
3.6 Teknik Analisis Data...36
3.6.1 Nilai Rata-rata (Mean), ...37
3.6.3 Uji Normalitas ...38
3.6.4 Uji Homogenitas ...39
3.6.5 Uji Hipotesis ...39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...41 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ...41
4.1.1 Uji Validitas Tes ...41
4.1.2 Uji Reliabilitas Tes ...43
4.1.3 Uji Tingkat Kesukaran Tes ...44
4.1.4 Uji Daya beda Soal ...45
4.2 Analisis Data ...46
4.2.1 Mean, Standar Deviasi, Varians Pretest ...46
4.2.2 Mean, Standar Deviasi, Varians Post test ...49
4.2.3 Uji Normalitas ...53
4.2.4 Uji Homogenitas ...54
4.2.5 Uji Hipotesis ...55
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ...57
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...62
5.1 Kesimpulan ...62
5.2 Saran ...62
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1 dan 2,dan 3 Pelajaran Akuntansi Kelas
XI IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung ...3
Tabel 2.1 Langkah langkah Problem Based Learning ...9
Tabel 2.2 Tahapan pembelajaran PBL ...17
Tabel 3.1 Jumlah siswa kelas XI IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung ...27
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ...28
Tabel 3.3 Desain Penelitian ...30
Tabel 3.4 Kategori TK ... 36
Tabel 4.1 Distribusi data pre test kelas eksperimen ... 47
Tabel 4.2 Distribusi data pre test kelas kontrol ... 49
Tabel 4.3 Distribusi data post test kelas eksperimen ... 50
Tabel 4.4 Distribusi data post test kelas kontrol ... 52
Tabel 4.5 Skor Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Kelas Eksperimen dan kelas kontrol ...53
Tabel 4.6 Uji Normalitas data pre test ...53
Tabel 4.7 Uji Normalitas data post test ... 54
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Distribusi data pre test kelas eksperimen ... 47
Gambar 4.2 Distribusi data pre test kelas kontrol ... 49
Gambar 4.3 Distribusi data post test kelas eksperimen ... 51
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 SILABUS
Lampiran 2 RPP Kelas Kontrol
Lampiran 3 RPP Kelas Eksperimen
Lampiran 4 Soal Pilihan Berganda
Lampiran 5 Kunci Jawaban
Lampiran 6 Tabel Uji Validitas Tes
Lampiran 7 Tabel Perhitungan Validitas Tes
Lampiran 8 Tabel Uji Reliabilitas Tes
Lampiran 9 Tabel Perhitungan Reliabilitas Tes
Lampiran 10 Tabel Tingkat Kesukaran Tes
Lampiran 11 Tabel Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes
Lampiran 12 Tabel Uji Daya Beda
Lampiran 13 Tabel Perhitungan Uji Daya Beda
Lampiran 14 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen
Lampiran 15 Data Hasil Belajar Kelas Kontrol
Lampiran 16 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians
Lampiran 17 Tabel Uji Normalitas
Lampiran 18 Tabel Uji Homogenitas
Lampiran 19 Tabel Uji Hipotesis
Lampiran 20 Dokumentasi
Lampiran 22 Tabel Liliefors
Lampiran 23 Nilai-nilai Kritis dalam Distribusi F
Lampiran 24 Nilai-nilai dalam Distribusi t (Tabel t)
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan cara untuk mencerdaskan bangsa yang sesuai dengan
pembukaan Undang Undang Dasar 1945 alinea ke-4 serta ingin mencapai tujuan
pendidikan nasional. Perkembangan jaman saat ini menuntut adanya sumber daya
manusia yang berkualitas sehingga mampu bersaing dengan negara lain yang telah
maju. Pendidikan mepunyai peranan yang sangat penting dalam menciptakan sumber
daya manusia yang berkualitas. Pendidikan yang berkualiats akan berpengaruh pada
kemajuan diberbagai bidang.
Sejalan dengan perkembangan jaman, manusia ditantang untuk memiliki
kemampuan dalam menghadapi perubahan tersebut, sehingga perkembangan dalam
dunia pendidikan menuntut lembaga pendidikan untuk dapat lebih menyesuaikan
dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu pendidikan harus dikelola
dengan makasimal baik itu secara kuantitas maupun kualitasnya.
Guru merupakan salah satu unsur dalam proses belajar mengajar yang dituntut
memiliki kemampuan dalam segala hal yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengajaran dikelas. Kemampuan ataupun kompetensi yang dimiliki seorang guru
sangat menentukan keberhasilan pembelajaran. Guru memegang peranan penting
dalam keberhasilan siswanya, walau sebaik apapun kurikulum yang disajikan, sarana
dan prasarana lengkap tetapi apabila guru belum berkualitas maka proses
siswa kurang didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikirnya. Kondisi
pengajaran disekolah-sekolah pada umumnya saat ini adalah masih mendominasinya
peran guru dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, tanpa sering melibatkan
siswanya secara langsung untuk ikut serta berperan aktif di dalam kelas. Sehingga
siswa kurang dituntut untuk memberikan kontribusinya dalam hal ide, pemikiran
ataupun pendapat dalam proses pembelajaran. Hal ini juga di temukan dalam kegiatan
belajar untuk mata pelajaran akuntansi.
Akuntansi adalah salah satu mata pelajaran yang membutuhkan pemahaman
tinggi, ketelitian , keseriusan, ketekunan, dan kesabaran setiap siswa dalam setiap
pembelajarannya. Hal ini dikarenakan akuntansi berbicara tentang data-data keuangan
yang sifatnya sangat sensitif, jika tidak teliti dalam pengerjaanya maka akan
menimbulkan kesalahan yang serius. Untuk alasan inilah perlu keterlibatan siswa
secara langsung dalam setiap proses pembelajaran akuntansi terutama untuk
pengerjaan data keuangan supaya siswa dapat dengan muda memahami pelajaran
akuntansi, dan bukan hanya menerima informasi dari guru.
Hal ini terbukti, dengan adanya observasi yang dilakukan penulis di SMA
Swasta HKBP 2 Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, khususnya dalam mata
pelajaran akuntansi, dimana proses pembelajaran yang masih berpusat kepada guru.
Guru yang hanya bergantung pada metode pembelajaran yang itu-itu saja yaitu
ceramah, tanya jawab, dan juga di sekolah itu guru sudah menggunakan model
pembelajaran yaitu Group Investigation tetapi model pembelajaran GI itu tidak
guru lebih banyak di dalamnya, dan juga penugasan akan membuat pembelajaran
cenderung membosankan dan kurang menarik. Sehingga pada saat proses
pembelajaran berlangsung banyak siswa yang mengobrol, mencari-cari alasan agar
bisa keluar dari kejenuhan belajar di kelas. Selain itu kecenderungan siswa enggan
untuk bertanya , menganalisis maupun mengemukakan pendapatnya dikarenakan rasa
percaya diri siswa yang rendah dan juga suasana belajar yang kaku dan kurang
menantang yang akibatnya masih banyak siswa yang tidak mencapai Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 72. Berikut adalah
daftar nilai siswa hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS di SMA Swasta HKBP 2
Tarutung yang diperoleh penulis ketika mengadakan observasi kesekolah tersebut.
Tabel 1.1
Data Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung
Kelas Tes KKM Jumlah
Sumber : Arsip guru mata pelajaran Akuntansi 2015/2016
Dari data di atas, dapat dilihat bahwa nilai rata-rata kelulusan siswa yang
orang , sedangkan yang memperoleh nilai dibawah KKM sebanyak 10 orang. Dengan
keadaan tersebut, maka perlu dilakukan yang namanya inovasi dalam belajar, yaitu
suasana belajar yang menarik dan menyenangkan. Hal ini dapat diwujudkan dengan
menggunakan model pembelajaran dalam proses pembelajarannya. Guru dapat
memilih dari sekian banyak model pembelajaran yang ada untuk digunakan dalam
proses belajar dan mengajar yang tentunya harus dikondisikan dengan materi dan
kemampuan siswa. Penggunaan model pembelajaran akan sangat efektif dalam
meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa di sekolah.
Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan adalah model
pembelajaran Problem Based Learning. Model Problem Based Learning ini sudah
peranah di teliti oleh Herman (2010) pada pelajaran akuntansi di kelas XI IPS dan
hasil dari penelitian itu hasil belajar akuntansi siswa mengalami peningkatan angka
sebesar 4,18 (nilai sebelum siklus 69,05 dan nilai siklus I 73,23). Pada siklus II
jumlah siswa yang mencapai standar ketuntasan belajar minimal sebanyak 40 siswa
atau 95,24%.
Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa model pembelajaran Problem Based
Learning merupakan model pembelajaran yang menekankan keaktifan siswa dalam
belajar terutama dalam memecahkan sebuah masalah. Siswa dituntut untuk
mengembangkan pikirannya, sehingga model ini siswa lebih banyak berpikir daripada
menerima informasi seperti kebanyakan yang sudah sering dilakukan.
Dengan menggunakan model ini, maka diharapkan proses pembelajaran di
didalamnya. Dan dengan adanya keterlibatan siswa ini, maka model ini diharapkan
mampu membuat siswa menyelesaian soal-soal pada pokok bahasan yang diajarkan,
mengulanginya dan memprediksikan kemungkinan soal yang lebih sulit lagi yang
akan diberiakan pada waktu-waktu selanjutnya. Dengan demikian di harapkan ada
pengaruh yang positif model pembelajaran ini terhadap hasil belajar akuntansi siswa.
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis merasa tertarik untuk mengangkat
permasalah tersebut dalam suatu penelitian yang berjudul “Pengaruh Model
Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS Di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2015/2016”.
1.2Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut diatas, maka identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Mengapa proses pembelajaran yang dilakukan disekolah berpusat kepada guru?
2. Bagaimana meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA
Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016-2017?
3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar akuntansi siswa
kelas XII IPS di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran
2016-2017?
4. Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan hasil belajar
Investigation pada siswa kelas XII IPS di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun
Pembelajaran 2016-2017??
1.3Pembatasan Masalah.
Agar penelitian ini lebih terarah dan jelas maka penulis akan membatasi
masalah yang akan diteliti. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Problem Based
Learning dan model pembelajaran Group Investigation.
2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi kelas XII IPS di SMA
Swasta HKBP 2 Tarutung.
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut diatas, maka rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah: Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model
pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi dibanding hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation pada siswa kelas XII
IPS di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016-2017?
1.5Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan maslah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah:
untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi dibanding hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation pada siswa kelas XII
1.6Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan penulis dari hasil penelitian ini adalah :
1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai model
pembelajaran Problem Based Learning dalam upaya meningkatkan hasil belajar
akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Swasta HKBP 2 Tarutung.
2. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan untuk sekolah, terutama bagi guru,
khususnya guru bidang studi akuntansi untuk dapat menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning sehingga membantu siswa untuk lebih
mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru, yang akhirnya
berpengaruh juga terhadap hasil belajar siswa yang semakin meningkat.
3. Sebagai bahan referensi bagi civitas akademik UNIMED khususnya Jurusan
Pendidikan Akuntansi dan bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian maka disimpulkan bahwa hasil
belajar akuntansi pada materi jurnal khusus yang diajar dengan model pembelajaran
Problem Based Learning lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajara
akuntansi yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran GI pada siswa kelas
XII IPS SMA Swasta HKBP 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016/2017. Hal ini
terbukti dari hasil perhitungan uji t diperoleh thiting > ttabel
(4,73 > 2,05)
5.2 SARAN
Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan sebagai berikut:.
1. Untuk guru, khususnya guru akuntansi hendaknya menggunakan model
pembelajaran yang bervariasi dalam proses pembelajaran salah satunya adalah
model Problem Based Learning karena dapat menciptakan kondisi belajar
yang aktif dan efisien dan juga menyenangkan, sehingga pembelajaran
melibatkan seluruh siwa yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan hasil
belajar.
2. Untuk peneliti lain perlu melakukan penelitian lebih lanjut dengan model
pembelajaran Problem Based Learning dengan pokok bahasan yang lain agar
dapat dijadikan perbandingan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
________ . 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Arief Furchan.2007, Pengantar Penelitian dalam Pendidikan . Surabaya : Usaha Nasional
Dahar, Ratna Willis. 2012. Teori-Teori Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain.2013.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta Rineka Cipta
Dwi, Herman.2010, Pengaruh Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Ditinjau Dari Motivasi Belajar Plc Di SMK. Jurnal pendidikan
Vokasi,(online), Vol. 03, No. 02
(http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Herman%20Dwi%20Surjon
o,20Drs.,%20M.Sc.,%20MT.,%20Ph.D./jurnal%20vokasi%20juni%202013.p df, diakses 26 April 2016)
Girsang, Hiskia. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Dan
Contextual Teaching Dan Learning Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X AK SMK Swasta Teladan P.Siantar Tahun Pembelajaran 2014/2015.
Skripsi Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar.Bandung:Pustaka Setia
Harahap, Sofyan, S.2012.Teori Akuntansi.Jakarta:Raja Grafindo Parsada.
Hutabarat, Irawati Carolina. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning
Berbasis Tutor Teman Sebaya Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X A SMK Negeri I Siatas Barita Tarutung Tahun Pembelajaran 2014/2015. Skripsi Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomi. Universitas
Negeri Medan.
Isjoni. 2009. Cooperatif Learning. Bandung. Alfabeta
_________ . 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Istikomah, Dkk. 2010. Dengan Judul Penelitian Penggunaan Model Pembelajaran
physical Education , sport, health, anad Recreations, (Online),2:3,
(http://onlinejournal.unja.ac.id/index.php/edusains/article/view/1352/887diak ses 1 April 2016). ISSN No.2252-6772
Lusita , Afrisanti. 2011. Buku Pintar Menjadi Guru Kreatif, Inspiratif, Dan Inofatif. Yogyakarta: Araska
Paulin, Panen, dkk. 2011. Kontruktivisme Dalam Pembelajaran. Dalam Rusmono. 2012. Strategi Pembelajaran dengan Problem Based LearningItu Perlu
Untuk meningkatkan Profesionalisme Guru. Bogor: Ghalia Indonesia.
Rusman. 2012. Model –model Pembelajarpan. Jakarta : Raja Gravindo
Rusmono. 2012. Strategi Pembelajaran dengan Problem Based Learning Itu Perlu
Untuk meningkatkan Profesionalisme Guru. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sanjaya. Wina. 2012. Strategi Pembelajaran Berorientasi standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Sinaga, Vera Oktavia. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Group
Investigation Dengan Model Pembelajaran Talking Stick Untuk
Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X IPS 1 SMA Negeri 1 Galang T.P2013/2014. . Skripsi Pendidikan Ekonomi.
Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.
Sitepu, Sanita. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Dengan
Pendekatan Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X AK di SMK Negeri 7 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Skripsi
Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.
Soedijarto. 1993. Menuju Pendidikan Nasional yang Relevan dan Bermutu. Dalam Purwanto.2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yoyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudjana, Nana.2008.Metode Statistik. Bndung: Tarsito
___________ . 2009.Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.Bndung: Remaja Rosdakarya Offset.