• Tidak ada hasil yang ditemukan

PT Bank OCBC NISP Tbk Kinerja Keuangan - Kuartal I 2017 (Tidak Diaudit)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PT Bank OCBC NISP Tbk Kinerja Keuangan - Kuartal I 2017 (Tidak Diaudit)"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

1

PT Bank OCBC NISP Tbk

Kinerja Keuangan - Kuartal I 2017

(Tidak Diaudit)

Materi ini hanya dipergunakan untuk kepentingan PT. Bank OCBC NISP Tbk. Tidak

diperbolehkan baik sebagian / seluruhnya untuk mendistribusikan, mengutip, atau memperbanyak

materi ini diluar PT. Bank OCBC NISP Tbk, tanpa persetujuan tertulis dari PT. Bank OCBC NISP

Tbk. Materi ini dipergunakan oleh PT. Bank OCBC NISP Tbk. dalam presentasi secara lisan;

materi ini bukan merupakan sesuatu yang lengkap di dalam suatu diskusi.

(2)

2

Agenda

Kinerja Kuartal I 2017

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

Lampiran

(3)

3

Laba bersih mencapai Rp 563 miliar atau tumbuh 23% YoY pada kuartal I 2017

Jumlah Aset meningkat 21% YoY mencapai Rp 144 triliun pada akhir Maret 2017

Kredit tumbuh sebesar 11% YoY menjadi Rp 94 triliun pada akhir Maret 2017

Simpanan nasabah tumbuh 22% YoY menjadi Rp 110 trilliun pada akhir Maret 2017

Rasio Kredit terhadap Dana Pihak Ketiga sebesar 85,9%, Rasio Kredit terhadap

Pendanaan sebesar 82,8% pada akhir Maret 2017

NPL Bruto tercatat sebesar 1,9%, tetap terjaga baik dibawah rata-rata industri sebesar

3,2% pada akhir Februari 2017

Rasio kecukupan modal sebesar 18,2% pada akhir Maret 2017, diatas persyaratan

minimum

Peringkat Perusahaan adalah AAA dengan outlook stabil

Jaringan distribusi mencakup 340 kantor dan 753 ATM OCBC NISP

(4)

4

Jumlah Kantor

340 Kantor

Saluran Elektronik

ATM, EDC & e-Banking

Call centre

• 753 ATM OCBC NISP dan akses

lebih dari 179.000 jaringan ATM di

Indonesia dan 897 jaringan ATM

OCBC Grup di Singapura dan

Malaysia

• 965 EDC OCBC NISP dan akses

lebih dari 428.000 EDC Network

• e-Banking OCBC NISP termasuk

internet dan mobile banking.

• Call OCBC NISP 1500-999

• Hotline Treasury 08001 111 898

• Corporate Website

-www.ocbcnisp.com

• Jabotabek, Banten (150)

• Jawa Barat (61)

• Jawa Tengah (24)

• Jawa Timur (35)

• Bali, Lombok, Sumatera,

Kalimantan, Sulawesi, Lain-lain (70)

(5)

5

Rp. Miliar

1Q16

4Q16

1Q17







QoQ







YoY

Pendapatan Bunga Bersih

1.305

1.415

1.413

-

8%

Pendapatan Operasional Lainnya

336

316

341

8%

2%

Pendapatan Operasional

1.641

1.731

1.754

1%

7%

Beban Operasional

(767)

(788)

(804)

2%

5%

Laba Operasional Sebelum Beban Cadangan

Kerugian Penurunan Nilai

874

943

950

1%

9%

Beban Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

(276)

(400)

(205)

(49%)

(26%)

Pendapatan / (Beban) Non Operasional Bersih

8

-

-

NM

NM

Laba Sebelum Pajak

606

543

745

37%

23%

Laba Bersih

457

432

563

30%

23%

(6)

6

Catatan: 1) Termasuk penempatan di Bank Indonesia

2) Tidak termasuk efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali

3) Termasuk produk Syariah

Rp. Miliar

1Q16

4Q16

1Q17







QoQ







YoY

Penempatan pada bank lain (Bersih)

1)

1.978

3.442

3.727

8%

88%

Efek-efek dan Obligasi Pemerintah

2)

19.194

26.726

30.102

13%

57%

Kredit yang diberikan (Bruto)

3)

85.122

93.363

94.496

1%

11%

Cadangan Penurunan Nilai

(2.113)

(3.115)

(3.279)

5%

55%

Jumlah Aset

119.400

138.196

143.944

4%

21%

Giro

21.162

24.512

26.305

7%

24%

Tabungan

14.063

16.289

16.710

3%

19%

Deposito Berjangka

54.351

62.759

66.643

6%

23%

Jumlah Simpanan Nasabah

3)

89.576

103.560

109.658

6%

22%

Pinjaman yang diterima

2.652

-

-

-

NM

Efek-efek yang diterbitkan

2.802

3.899

3.231

(17%)

15%

Obligasi Subordinasi

878

879

880

-

-Jumlah Liabilitas

102.472

118.690

123.784

4%

21%

Ekuitas

16.928

19.506

20.160

3%

19%

(7)

%

1Q16

4Q16

1Q17 





QoQ







YoY

Marjin Bunga Bersih (NIM)

4,8

4,6

4,3

(0,3)

(0,5)

Pendapatan Non Bunga / Pendapatan Operasional

20,5

18,2

19,5

1,3

(1,0)

Cost to Income

46,7

45,5

45,8

0,3

(0,9)

ROA

2,0

1,6

2,1

0,5

0,1

ROE

11,0

9,0

11,5

2,5

0,5

Kredit yang diberikan / Dana pihak ketiga (LDR)

1)

94,7

89,9

85,9

(4,0)

(8,8)

Kredit yang diberikan / Pendanaan (LFR)

1)

92,2

88,2

84,4

(3,8)

(7,8)

Kredit yang diberikan / Pendanaan

2)

88,4

85,9

82,8

(3,1)

(5,6)

Giro & Tabungan / Dana pihak ketiga

39,3

39,4

39,2

(0,2)

(0,1)

NPL – Bruto

1,4

1,9

1,9

-

0,5

NPL – Bersih

0,8

0,8

0,8

-

-Cadangan Penurunan Nilai Kredit / NPL

176,8

178,1

184,6

6,5

7,8

Posisi Devisa Neto (PDN)

0,8

1,2

2,8

1,6

2,0

Rasio Kecukupan Modal (CAR)

18,0

18,3

18,2

(0,1)

0,2

7

Catatan:

1) Perhitungan LDR dan LFR mengikuti ketentuan dari Bank Indonesia

2) Pendanaan mencakup Dana Pihak Ketiga, Pinjaman yang Diterima, Obligasi dan MTN

Rasio Keuangan

(8)

8

Pendapatan Non Bunga

2017: Rp 341 miliar

2016: Rp 336 miliar

Pendapatan Non Bunga Menurut Jenisnya

Kuartal I

*) Termasuk Wealth Mgt, Remittance, e-channel dan Pendapatan non bunga lainnya

Marjin Bunga

Bersih (NIM)









Pendapatan Bunga Bersih

Rp milliar

4,8%

4,6%

4,5%

4,6%

4,3%

1.305

1.341

1.332

1.415

1.413

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Marjin Bunga Bersih sebesar 4,3% pada kuartal I 2017 sejalan

dengan Pendapatan Non Bunga yang terdiversifikasi

Trade Finance

2017: 11%

2016: 9%

Administrasi

Simpanan

2017: 6%

2016: 5%

Bancassurance

2017: 7%

2016: 6%

Keuntungan dari

Transaksi

Valuta Asing

2017: 29%

2016: 41%

Lainnya

*)

2017: 13%

2016: 13%

Keuntungan dari

Penjualan Surat

Berharga

2017: 17%

2016: 14%

Berkenaan

Pemberian Kredit

2017: 17%

2016: 12%

(9)

1.7 5 4

1.7 3 1

1.7 3 3

1.7 0 4

1.6 4 1

8 0 4

7 6 7

7 9 0

8 0 6

7 8 8

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

9

Beban Operasional dan Total Pendapatan

Rp miliar

Beban Operasional /

Total Pendapatan

(Cost to Income)









63% 62% 61% 56% 62% 38% 44% 37% 39% 38%

45,8%

45,5%

46,5%

46,4%

46,7%

Rasio beban operasional terhadap Total Pendapatan

sebesar 45,8% pada kuartal I 2017

(10)

10

Kredit bruto menurut Sektor Usaha

Kuartal I

Total Kredit Bruto

2017: Rp 94.496 miliar

2016: Rp 85.122 miliar

*) Termasuk Kredit Konsumsi

Kredit bruto berdasarkan Jenis Penggunaan

Rp miliar

Catatan: Konsumsi termasuk pinjaman karyawan

45%

46%

45%

44%

43%

43%

42%

41%

40%

41%

14%

14%

14%

14%

14%

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Modal Kerja

Investasi

Konsumsi

85.122

86.197

88.128

93.363

94.496

Total Kredit meningkat 11% YoY menjadi Rp 94 triliun, sejalan

dengan pertumbuhan Kredit yang terdiversifikasi dengan baik

Jasa

2017: 16%

2016: 18%

Perindustrian

2017: 30%

2016: 26%

Lainnya *)

2017: 15%

2016: 15%

Konstruksi

2017: 2%

2016: 2%

Pertanian &

Pertambangan

2017: 13%

2016: 12%

Perdagangan

2017: 24%

2016: 27%

(11)

11

Kredit bruto berdasarkan Mata Uang

Kuartal I

Kredit bruto berdasarkan Geografi

Kuartal I

Total Kredit Bruto

2017: Rp 94.496 miliar

2016: Rp 85.122 miliar

Total Kredit Bruto

2017: Rp 94.496 miliar

2016: Rp 85.122 miliar

Sumatera

2017: 10%

2016: 10%

Jawa Timur

2017: 10%

2016: 9%

Jawa Tengah

2017: 2%

2016: 2%

Jawa Barat

2017: 13%

2016: 13%

Sulawesi

& Lainnya

2017: 3%

2016: 3%

Kalimantan

2017: 2%

2016: 2%

Jakarta

2017: 60%

2016: 61%

Valuta Asing

2017: 26%

2016: 25%

Rupiah

2017: 74%

2016: 75%

Kredit terutama disalurkan di wilayah dimana sebagian besar

kegiatan ekonomi berlangsung

(12)

12

Kolektibilitas Kredit

% dari Kredit Bruto

Cadangan Kerugian penurunan nilai kredit / NPL

%

NPL Bersih









0,8%

0,6%

0,6%

0,8%

0,8%

97,0%

97,2%

96,9%

96,7%

96,6%

1,6%

1,4%

1,6%

1,4%

1,5%

1,4%

1,4%

1,5%

1,9%

1,9%

85.122

86.197

88.128

93.363

94.496

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Lancar

Dalam Perhatian Khusus

NPL Bruto

119,1

155,2

149,1

131,1

129,4

54,9

45,7

58,0

59,0

55,2

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Umum

Spesifik

176,8

204,0

213,2

178,1

184,6

Rasio NPL Bruto sebesar 1,9% sementara rasio NPL bersih

sebesar 0,8%

(13)

23%

25%

25%

24%

24%

16%

17%

18%

16%

15%

61%

58%

57%

60%

61%

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Giro

Tabungan

Deposito Berjangka

Simpanan Nasabah dan Pendanaan menurut Mata Uang

Kuartal I

Total Simpanan Nasabah

2017: Rp 109.658 miliar

2016: Rp 89.576 miliar

Komposisi Simpanan Nasabah

Rp. miliar

Catatan: Pendanaan termasuk dana pihak ketiga, pinjaman yang diterima, obligasi dan MTN

Total Pendanaan

2017: Rp 113.768 miliar

2016: Rp 95.908 miliar

89.576

92.555

95.363

103.560

109.658

Rupiah

2017: 72%

2016: 69%

Valuta Asing

2017: 28%

2016: 31%

Rupiah

2017: 73%

2016: 69%

Valuta Asing

2017: 27%

2016: 31%

Jumlah giro dan tabungan 39,2% dari total dana pihak ketiga

(14)

94,7%

92,8%

92,1%

89,9%

85,9%

Loan-to-Deposit

Ratio

14

Kredit, Simpanan Nasabah dan Pendanaan

Rp. miliar

Catatan:

Pendanaan mencakup Dana Pihak Ketiga, Pinjaman yang Diterima, Obligasi dan MTN

Loan-to-Funding

Ratio

88,4%

86,0%

87,7%

85,9%

82,8%

94.496

93.363

88.128

86.197

85.122

103.560

95.363

92.555

89.576

109.658

113.768

108.338

100.140

99.972

95.908

1Q16

2Q16

3Q16

4Q16

1Q17

Kredit

Dana P ihak Ketiga

P endanaan

LDR sebesar 85,9%, sementara Rasio Kredit terhadap

Pendanaan sebesar 82,8% pada akhir Maret 2017

(15)

15

Harga Saham dan Volume Perdagangan Harian

NISP IJ

Sumber: Bloomberg

Harga Saham (Rupiah)

Volume Perdagangan Harian (Ribuan)

Struktur Kepemilikan

Per 31 Maret 2017

Jumlah Saham

Kepemilikan

OCBC Overseas Investment Pte. Ltd

*)

9.760.695.612

85,1%

Masyarakat

1.711.952.874

14,9%

Total

11.472.648.486

100,0%

Harga Saham

*) OCBC Overseas Investment Pte. Ltd merupakan anak perusahaan dari OCBC Bank Singapore. OCBC Bank Singapore adalah salah satu

Bank tertua di Singapura yang didirikan tahun 1912 dan merupakan salah satu perusahaan keuangan terbesar di Asia, dengan aset grup

usaha lebih dari SGD 410 miliar (per 31 Desember 2016) dan mempekerjakan lebih dari 29.000 karyawan diseluruh dunia dan memiliki

jaringan lebih dari 610 cabang serta kantor perwakilan di 18 negara dan wilayah teritorial.

Valuasi

Rp.

Mar 16

Jun 16

Sep 16

Des 16

Mar 17

Harga Saham

1.185

1.125

1.675

2.070

1.870

PBV

0,8x

0,8x

1,0x

1,2x

1,1x

EPS Kuartal

38

40

40

39

38

Rating

PEFINDO

Feb 2017

Peringkat Perusahaan

id

AAA / Stable

Obligasi Berkelanjutan I & II

id

AAA / Stable

Fitch Ratings

April 2017

National Long-term

AAA

(idn)

/ Stable

National Short-term

F1+

(idn)

Long-term Foreign Currency

Long-term Local Currency

BBB / Stable

A- / Stable

Short-term Foreign Currency

F 3

Obligasi Subordinasi

AA

(idn)

Obligasi Berkelanjutan I

Viability Rating

Support Rating

AAA

(idn)

bb

2

Sumber: Bloomberg

(16)

16

Kinerja Kuartal I 2017

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

Lampiran

Agenda

(17)

17

Perbankan Konsumer

– Mengintensifkan promosi Tanda 360

o

dan Taka untuk memperoleh lebih banyak nasabah baru.

– Mengintensifkan kampanye untuk layanan perbankan internet untuk menambah jumlah

pengguna.

– Bank OCBC NISP meluncurkan Kartu Kredit Voyage, kartu kredit metal pertama di Indonesia

dengan layanan concierge premium yang didisain secara eksklusif untuk nasabah kalangan high

affluent, termasuk para pebisnis, profesional serta eksekutif.

– Bank OCBC NISP dan Mastercard menandatangani kesepakatan kemitraan strategis untuk

memberikan pengalaman pembayaran dengan kartu debit yang lebih baik kepada para nasabah.

(18)

Smart Future

Sebagai bentuk partisipasi dalam Gerakan

Inklusi

Keuangan

Nasional

yang

diselenggarakan oleh OJK, Bank OCBC NISP

menyelenggarakan

permainan

edukasi

bernama

“Smart

Future”

dengan

peserta

sebanyak 15 media lokal di Kupang pada

tanggal 20 Januari 2017.

Program Beasiswa

Bekerjasama dengan Karya Salemba Empat

(KSE),

Bank

OCBC

NISP

memberikan

beasiswa bagi mahasiswa perguruan tinggi

negeri.

Bekerja sama dengan Persatuan Istri

Purnawirawan Angkatan Laut (PIPAL)

Bank OCBC NISP mendukung program

kewirausahaan yang dijalankan oleh para

istri Veteran serta beasiswa bagi anak-anak

dari Veteran.

Memperbaharui Fasilitas Umum

Bank OCBC NISP mendonasikan dana dengan

memperbaharui fasilitas umum di

Kupang,

seperti merenovasi lapangan futsal “Tanaka” &

lapangan basket “Taman Nostalgia” berlokasi di

Futululi, Kelapa Lima - Kupang

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

(19)

19

PERTAMA DI INDONESIA 2017 Award

oleh TRAS N CO Research

pada Maret 2017

OCBC NISP Voyage sebagai kartu

kredit metal pertama di Indonesia

The Global CSR Summit & Awards 2017

oleh The Pinnacle Group International

pada Maret 2017

Best Governed &

Most Transparent Company

(20)

20

Sumber

Daya

Manusia

Lainnya

• Dukungan permodalan yang kuat.

• Menciptakan sinergi untuk memenuhi kebutuhan nasabah atas

pembiayaan dan layanan transaksi yang lebih baik.

• Memperluas

proposisi

perbankan

individu

termasuk

memperluas segmen affluent - baik untuk produk Konvensional

maupun produk Syariah.

• Meningkatkan tata kelola Operasional & Teknologi Informasi

serta penerapan teknologi informasi, bersamaan

dengan

meningkatkan keunggulan operasional

• Meningkatkan kecepatan pengiriman uang antara Singapura

dan Indonesia selain melalui interkoneksi ATM di Singapura dan

Indonesia.

• Penempatan Eksekutif Senior Bank OCBC Singapura; antara

lain di Dewan Komisaris dan Direksi.

• Alih

pengetahuan

melalui

program

pelatihan

yang

komprehensif, melakukan kegiatan bisnis bersama, Studi

banding, penugasan dan Guest auditor.

(21)

21

Kinerja Kuartal I 2017

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

Lampiran

Agenda

(22)

22

Visi

Misi

Menjadi Bank pilihan dengan standar dunia yang diakui

kepeduliannya dan terpercaya.

Bank OCBC NISP berusaha dan bekerja sebagai warga

korporat terhormat yang mampu bertumbuh kembang bersama

masyarakat secara berkelanjutan.

(23)

23

Bank tertua ke-empat

di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1941

.

Mencatatkan sahamnya

di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1994.

Melakukan transformasi

organisasi sejalan dengan penggunaan nama baru PT

Bank OCBC NISP Tbk. sejak akhir tahun 2008.

Penggabungan usaha dengan Bank OCBC Indonesia telah diselesaikan

pada

tanggal 7 Februari 2011 yang menghasilkan satu entitas tunggal dan franchise

bagi Grup di Indonesia.

Selama lebih dari 75 tahun, berhasil melalui

berbagai krisis ekonomi di Indonesia.

Menjadi

bank swasta terbesar ke-8

di Indonesia pada akhir tahun 2016

.

Mempekerjakan

6.715 karyawan yang berdedikasi tinggi

untuk melayani nasabah

di

61 kota

di seluruh Indonesia melalui

340 kantor

dan

753 ATM

.

Fokus di segmen

UKM dan Retail

.

Kinerja keuangan yang sehat

dengan dukungan permodalan yang kuat dari Bank

OCBC Singapore.

(24)

Pramukti Surjaudaja

Presiden Komisaris

– Presiden Komisaris, Dewan Komisaris, Bank OCBC NISP sejak tahun 2008

– Presiden Direktur Bank OCBC NISP (1997-2008) – Direktur Bank OCBC NISP (1989-1997)

– Komisaris dari Bank OCBC Indonesia (1997-2000)

– Anggota dewan, International & East Asia Council, INSEAD, Perancis, sejak tahun 2006

– Non-executive Director OCBC Bank - Singapore sejak tahun 2004

Peter Eko Sutioso

Wakil Presiden Komisaris (Komisaris Independen)

– Wakil Presiden Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 1998 – Komisaris Bank OCBC NISP (1997-1998)

– Direktur Bank OCBC NISP (1972-1997)

– Aktif di kepengurusan Perbanas Jawa Barat sebagai Ketua Umum Perbanas Jawa Barat (1983-1988), dan aktif di kepengurusan BMPD Jawa Barat (1977-1990)

Jusuf Halim

Komisaris Independen

– Komisaris Independen Bank OCBC NISP sejak tahun 2006 – Ketua Dewan Penguji Ujian Sertifikasi Akuntan Publik, Ikatan

Akuntan Indonesia (2003-2007)

– Ketua Komite Standar Akutansi Keuangan (1994-1998) – Anggota Dewan Penasehat Kompartemen Akuntan Pajak

(2014-2016)

– Anggota Dewan Kehormatan, Ikatan Komite Audit Indonesia sejak tahun 2013

Lai Teck Poh (Dua Teck Poh)

Komisaris

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 2008

– Non-executive Director OCBC Bank (Malaysia) Bhd sejak tahun 2011

– Direktur OCBC Bank Ltd sejak tahun 2010

– OCBC Bank Ltd (1988-2010) dengan posisi manajemen terakhir sebagai Head, Grup Audit

– Direktur, Citicorp Investment Bank (Singapore) Ltd (1986-1987)

Kwan Chiew Choi

Komisaris Independen

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 2011

– Komisaris Independen Bank OCBC Indonesia (2008-2010) – Senior Vice President & Head Credit Control and Approval,

OCBC Bank Ltd (1987-2008)

Vice President of Corporate Banking, First National Bank of

Chicago (Singapore) (1984-1987)

Loans Department Manager di Sumitomo Bank Ltd, Singapore (1973-1982)

Samuel Nag Tsien

Komisaris

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 2012 – Direktur Wing Hang Bank, Limited sejak Agustus 2014 – Direktur Mappletree Investments Pte. Ltd. sejak Maret 2014. – Ketua Association of Banks di Singapura sejak Juni 2013 – Bergabung dengan OCBC Bank Ltd di tahun 2007 dan ditunjuk

sebagai Group Chief Executive Officer sejak April 2012 dan sebagai Direktur sejak Februari 2014

– Direktur OCBC Bank (Malaysia) Berhard, OCBC Al-Amin Bank Berhard, Great Eastern Holdings Ltd, dan OCBC Overseas Investments Pte. Ltd sejak April 2012

Chairman di OCBC Bank (China) Ltd. sejak Oktober 2012

President and Chief Executive Officer di Bank of Amerika (Asia)

Hongkong (1995-2006)

Dewan Komisaris per 31 Maret 2017

(25)

Parwati Surjaudaja

Presiden Direktur & CEO

– President Direktur Bank OCBC NISP sejak Desember 2008 – Wakil Presiden Direktur Bank OCBC NISP (1997-2008) – Direktur Bank OCBC NISP (1990-1997)

Yogadharma Ratnapalasari

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2003 – Asisten Direktur Bank OCBC NISP (1997- 2002) – Komisaris PT NISP Sekuritas (2000-2003)

– Memegang jabatan Head pada berbagai divisi di Bank OCBC NISP (1988-1997).

Rama Pranata Kusumaputra

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2006 – Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2005-2006) – Koordinator Regional II Bank OCBC NISP (2001-2005) – Menempati berbagai posisi di Bank Bali (1990-2000) dengan

posisi terakhir sebagai General Manager

Emilya Tjahjadi

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2011 – Direktur Bank OCBC Indonesia (2009-2010)

SVP and Head Commercial Banking MME di HSBC, Jakarta

(2003-2009)

– American Express Bank Ltd., Jakarta (1996-2002) dengan posisi terakhir sebagai Director of Corporate Banking

– Standard Chartered Group, Jakarta & Singapore (1991-1996) dengan posisi terakhir sebagai Senior Relationship Manager

Hartati

Direktur (Direktur Independen)

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2011

Chief Financial Officer di Bank OCBC NISP (2010-2011)

– Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2008-2010)

Accounting & Finance Division Head Bank OCBC NISP (2006-2008)

General Manager Bank OCBC NISP (2005-2006)

Bank Mandiri (2001-2005) dengan posisi terakhir sebagai Accounting

Group Head (Senior Vice President)

Bank Bali (1984-2001) dengan posisi terakhir sebagai Financial

Control Department Head (Vice President)

Martin Widjaja

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2012

SVP & Head of International and Large Local Corporation di HSBC

(2010-2012)

Senior Vice President, Commercial Banking, HSBC (2006-2010)

Vice President, Commercial Banking (2004-2006) dan Corporate & Institutional Banking (2003-2004), HSBC

Assistant Vice President Corporate & Institutional Banking, HSBC

(2002-2003)

Manager Corporate Banking, HSBC Surabaya (2000-2002)

Andrae Krishnawan W.

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013

Senior Corporate Executive Bank OCBC NISP (2009-2013)

– Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2007-2009) – The Staff Director Bank OCBC NISP (2006-2007)

– Menempati berbagai posisi di Bank International Indonesia (1991-2006) dengan posisi selama 7 tahun terakhir sebagai

Regional Head.

Johannes Husin

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013 – Treasurer Bank OCBC NISP (2011-2013)

Executive Vice President, Head of Trading & Sales, Bank Danamon

(2008-2011)

Executive Director – JP Morgan Chase Bank (2005-2008)

Senior Vice President, Head of Trading, Bank Danamon

(2004-2005)

Vice President, Senior Interest Rate Trader, Standard Chartered

Bank (2000-2004)

Currency Forward Trader, ABN Amro Bank (1998-2000)

Foreign Exchange Trader, Bank Dagang Nasional Indonesia

(1997-1998)

Direksi per 31 Maret 2017

(26)

Joseph Chan Fook Onn

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2014 – OCBC Group Risk Management (Feb-Mar 2014)

– Head of Internal Audit Division, OCBC Bank Malaysia Bhd (2010-Jan 2014)

– Head of Internal Audit Division, Bank OCBC NISP – Jakarta (2006-2010)

– Senior Audit Manager – Consumer Credit Review, OCBC Bank – Singapore (2004-2006)

– Audit Manager, Standard Chartered Bank – Singapore (2000-2003)

– Memiliki pengalaman lebih dari 19 tahun di dunia perbankan, khususnya Internal Audit.

Low Seh Kiat (Thomas)

Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013

National Emerging Business Head, Bank OCBC NISP

(2010-2013)

Vice President, Business Head of Emerging Business, OCBC

Bank, Singapore (2005-2010)

VP, Head of Program Management & Marketing, OCBC

Bank, Singapore (2004-2005)

VP-GE Commercial Financing (S) Ltd, Singapore (2001-2004)

– Menempati berbagai posisi di Heller Factoring (S) Ltd, Singapore (1995-1997) and Heller Asia Capital (S) Ltd, Singapore (1998-2000)

Sales Manager – D&D International Enterprise Ltd, USA

(1992-1994)

Direksi per 31 Maret 2017 (lanjutan)

(27)

27

27

Corporate Planning & Development

PT. Bank OCBC NISP Tbk

OCBC NISP Tower, 15

th

Floor

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 25, Jakarta 12940

Phone

: +62 21 255 33 888

Fax

: +62 21 579 44 000

Website

:

www.ocbcnisp.com

Referensi

Dokumen terkait

Selanjutnya dari parameter ancaman dan kerentanan tersebut, dilakukan analisis risiko melalui penentuan klasifikasi risiko bencana banjir bandang untuk daerah hilir

kadang besar kadang-kadang kecil, tergantung pada kecepatan angin dan kedalaman dasar lautnya. Semakin dalam dasar lautnya makin besar gelombangnya. Gelombang

London Sumatra Indonesia,Tbk adalah Pan London Sumatra Platation dengan komposisi sebesar 47,23% Commerzbank (SEA) Ltd. Singapura sebesar 5,83% dan sisanya sebaesar

Sedangkan definisi dari menonton dikemukakan oleh Sardji (Naratama, 2006:71) sebagai, “Suatu proses yang disadari atau tidak disadari dimana menonton diletakan pada

Untuk memperoleh data yang akurat, yang berkaitan dengan Metafisika Jawa, penulis menggunakan metode pengumpulan reference untuk memperoleh data-data yang diperlukan

Studi pustaka pertama yang diambil dari proyek akhir yang berjudul “Rancang Bangun Antena Dwitunggal Dua Strip Eksponensiel Pada Frekuensi Terendah 900 MHz 150

Sebelum Anda bergabung dengan Portal Damai, pastikan terlebih dahulu memiliki akun email yang valid dan rutin digunakan, pendaftaran dilakukan dengan bantuan Admin PD dan Anda bebas

indikasi yang bisa meyakinkan bahwa kepanduan Hizbul Wathan menjadi satu menu pengetahuan dalam membentuk karakter terhadap penyandang tuna laras, karena hal ini telah