Informasi Dokumen
- Penulis:
- Rumi Zakhiatus Sholikhah
 
 - Pengajar:
- Dr. Subyantoro, M.Hum.
 - Drs. Wagiran, M.Hum.
 
 - Sekolah: Universitas Negeri Semarang
 - Mata Pelajaran: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
 - Topik: Peningkatan Keterampilan Menulis Buku Harian dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Langsung (Direct Method Instruction) dan Teknik Modeling pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang
 - Tipe: skripsi
 - Tahun: 2009
 - Kota: Semarang
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Pendidikan bahasa memiliki tujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi siswa, yang meliputi menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Menulis merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai sejak dini. Namun, banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menulis, khususnya dalam menyusun buku harian. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis buku harian siswa kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang melalui metode pembelajaran langsung dan teknik modeling. Melalui pendekatan ini, diharapkan siswa dapat lebih aktif dan kreatif dalam mengekspresikan pengalaman dan perasaan mereka.
1.1 Latar Belakang Masalah
Bahasa berfungsi sebagai alat komunikasi yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Keterampilan menulis, khususnya menulis buku harian, menjadi salah satu indikator kemampuan berbahasa siswa. Namun, observasi menunjukkan bahwa siswa kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang masih mengalami kesulitan dalam menulis buku harian. Hal ini disebabkan oleh metode pembelajaran yang konvensional dan kurangnya contoh yang diberikan oleh guru. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus pada peningkatan keterampilan menulis dengan menggunakan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling.
1.2 Identifikasi Masalah
Rendahnya keterampilan menulis buku harian siswa dapat diidentifikasi dari beberapa faktor, termasuk faktor guru yang kurang kreatif dalam pengajaran, kurangnya minat siswa, serta dukungan lingkungan yang minim. Siswa sering kali merasa kesulitan untuk mengungkapkan pengalaman dan perasaan mereka dalam bentuk tulisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah-masalah tersebut melalui penerapan metode yang lebih interaktif.
1.3 Pembatasan Masalah
Penelitian ini akan membatasi fokus pada peningkatan keterampilan menulis buku harian siswa kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang. Peneliti akan menerapkan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling untuk membantu siswa memahami cara menulis dengan baik dan benar. Dengan pembatasan ini, diharapkan hasil penelitian lebih terarah dan dapat memberikan solusi yang efektif.
1.4 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah peningkatan keterampilan menulis buku harian pada siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling? (2) Bagaimana perubahan perilaku siswa dalam proses pembelajaran dengan metode tersebut? Rumusan ini menjadi pedoman dalam mengarahkan penelitian dan analisis data.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis buku harian siswa setelah penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling, serta untuk mengetahui perubahan perilaku siswa selama proses pembelajaran. Dengan tujuan ini, diharapkan penelitian dapat memberikan kontribusi positif bagi pengajaran bahasa Indonesia.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini memiliki manfaat teoretis dan praktis. Secara teoretis, penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah penelitian dalam bidang pengajaran bahasa, khususnya keterampilan menulis. Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi guru dalam meningkatkan metode pengajaran, serta mendorong siswa untuk lebih aktif dan kreatif dalam menulis.
II. LANDASAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN
Pembelajaran keterampilan menulis buku harian membutuhkan pendekatan yang tepat untuk mencapai hasil yang optimal. Penelitian ini mengacu pada berbagai teori dan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa metode pembelajaran langsung dan teknik modeling dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa. Teori-teori ini menjadi dasar dalam merumuskan hipotesis tindakan yang akan diuji dalam penelitian ini.
2.1 Tinjauan Pustaka
Terdapat banyak penelitian sebelumnya yang membahas tentang keterampilan menulis, termasuk penelitian oleh Winarti, Lestari, dan Gilangsari. Penelitian-penelitian tersebut menunjukkan bahwa penerapan metode yang tepat dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa. Penelitian ini berfokus pada penggunaan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling untuk meningkatkan keterampilan menulis buku harian, yang merupakan salah satu kompetensi dasar dalam pembelajaran bahasa.
2.2 Landasan Teoretis
Beberapa teori yang mendasari penelitian ini meliputi teori komunikasi, teori pembelajaran aktif, dan teori modeling. Teori komunikasi menjelaskan pentingnya kemampuan menulis sebagai alat untuk mengekspresikan diri. Teori pembelajaran aktif menekankan bahwa siswa harus terlibat secara langsung dalam proses belajar, sedangkan teori modeling menunjukkan bahwa siswa dapat belajar dengan baik melalui contoh yang diberikan oleh guru.
2.3 Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir dalam penelitian ini mengacu pada pengembangan keterampilan menulis melalui metode pembelajaran langsung dan teknik modeling. Dengan memberikan contoh yang jelas dan melakukan interaksi aktif antara guru dan siswa, diharapkan siswa dapat memahami cara menulis buku harian dengan baik. Kerangka ini menjadi acuan dalam merancang tindakan penelitian yang akan dilakukan.
2.4 Hipotesis Tindakan
Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah bahwa penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling dapat meningkatkan keterampilan menulis buku harian siswa serta mengubah perilaku siswa menjadi lebih aktif dan antusias dalam pembelajaran. Hipotesis ini akan diuji melalui pengumpulan data sebelum dan sesudah tindakan dilakukan.
III. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan non-tes, menggunakan alat pengumpul data seperti pedoman observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kuantitatif dan kualitatif.
3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa melalui penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling. Setiap siklus akan dievaluasi untuk melihat perkembangan keterampilan siswa. Desain ini memungkinkan peneliti untuk melakukan perbaikan berkelanjutan berdasarkan hasil observasi dan refleksi pada setiap siklus.
3.2 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang yang mengalami kesulitan dalam menulis buku harian. Pemilihan subjek ini didasarkan pada hasil observasi awal yang menunjukkan rendahnya keterampilan menulis siswa. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi subjek yang diteliti.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel keterampilan menulis buku harian dan variabel metode pembelajaran langsung serta teknik modeling. Variabel keterampilan menulis diukur melalui hasil tes menulis siswa, sedangkan variabel metode pembelajaran akan dievaluasi berdasarkan interaksi dan partisipasi siswa selama proses pembelajaran.
3.4 Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi instrumen tes untuk mengukur keterampilan menulis siswa, serta instrumen non-tes seperti pedoman observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen ini dirancang untuk mengumpulkan data yang komprehensif mengenai keterampilan menulis dan perilaku siswa selama pembelajaran.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling berhasil meningkatkan keterampilan menulis buku harian siswa. Data dari siklus I dan II menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam nilai rata-rata keterampilan menulis siswa. Selain itu, perubahan perilaku siswa juga terlihat dari meningkatnya partisipasi dan antusiasme siswa dalam pembelajaran.
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I, nilai rata-rata keterampilan menulis siswa adalah 67,32, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 78,40. Peningkatan ini menunjukkan bahwa metode pembelajaran yang diterapkan efektif dalam meningkatkan keterampilan menulis siswa. Selain itu, observasi selama pembelajaran menunjukkan bahwa siswa menjadi lebih aktif dan terlibat dalam proses belajar.
4.2 Pembahasan
Pembahasan hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling tidak hanya meningkatkan keterampilan menulis, tetapi juga mengubah perilaku siswa menjadi lebih positif. Siswa menunjukkan minat yang lebih besar terhadap pembelajaran menulis dan berusaha lebih keras dalam menyusun buku harian. Hal ini menunjukkan bahwa metode yang digunakan berhasil menciptakan lingkungan belajar yang lebih menyenangkan dan interaktif.
V. PENUTUP
Penelitian ini menyimpulkan bahwa metode pembelajaran langsung dan teknik modeling efektif dalam meningkatkan keterampilan menulis buku harian siswa kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan metode pengajaran bahasa di sekolah. Selain itu, guru diharapkan untuk terus berinovasi dalam menggunakan metode yang dapat menarik minat siswa dalam belajar menulis.
5.1 Simpulan
Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa penerapan metode pembelajaran langsung dan teknik modeling berhasil meningkatkan keterampilan menulis buku harian siswa. Siswa menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam kemampuan menulis serta perubahan perilaku yang lebih aktif dan positif.
5.2 Saran
Saran bagi guru adalah untuk terus menerapkan metode pembelajaran yang inovatif dan menarik agar siswa lebih termotivasi dalam belajar. Selain itu, penelitian lebih lanjut disarankan untuk mengeksplorasi metode lain yang dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa di berbagai konteks.