• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak Dengan Sari Kencur Dan Suhu Pengeringan Terhadap Mutu Jamu Instan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak Dengan Sari Kencur Dan Suhu Pengeringan Terhadap Mutu Jamu Instan"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PERBANDINGAN SARI TEMULAWAK

DENGAN SARI KENCUR DAN SUHU PENGERINGAN

TERHADAP MUTU JAMU INSTAN

SKRIPSI

Oleh:

ANITA CAROLINA PAKPAHAN

120305036/ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN

(2)

Judul Skripsi : Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak Dengan Sari Kencur dan Suhu Pengeringan Terhadap Mutu Jamu Instan

Nama : Anita Carolina Pakpahan

NIM : 120305036

Program Studi : Ilmu dan Teknologi Pangan

Disetujui oleh : Komisi Pembimbing

Ir. Ismed Suhaidi, M.Si Ir. Sentosa Ginting, MP Ketua Anggota

Mengetahui:

Ketua Program Studi Dr. Ir. Herla Rusmarilin, MP

(3)

ABSTRAK

ANITA C PAKPAHAN : Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap mutu jamu instan. Dibimbing oleh ISMED SUHAIDI dan SENTOSA GINTING.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap mutu jamu instan serta uji organoleptik mutu jamu instan. Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian USU, Medan, menggunakan rancangan acak lengkap faktorial 2 faktor yaitu perbandingan sari temulawak dengan sari kencur (T) : (95%:5% ; 90%:10% ; 85%:20%; 80%:20%) dan suhu pengeringan (S) : (50 oC, 60 oC, 70 oC, 80 oC). Parameter yang dianalisa adalah kadar air, kadar abu, total asam, total padatan terlarut, daya larut, kecepatan larut, indeks warna, nilai organoleptik uji skor warna, skor rasa, nilai organoleptik hedonik aroma, hedonik rasa, aktivitas antioksidan, dan kadar kurkumin.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan temulawak dengan kencur memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap kadar air, indeks warna, uji skor warna, hedonik aroma, dan hedonik rasa. Suhu pengeringan memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap kadar air, kadar abu, total asam, daya larut, kecepatan larut, indeks warna, skor warna, skor rasa, hedonik rasa, dan hedonik aroma. Interaksi antara kedua faktor memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap kadar air, indeks warna, skor warna, hedonik aroma. Perbandingan sari temulawak dengan sari kencur (85%:15%) dan suhu pengeringan 50 oC menghasilkan kualitas jamu instan yang terbaik dan lebih diterima.

Kata kunci : temulawak, kencur, suhu pengeringan, jamu instan

ABSTRACT

ANITA PAKPAHAN : Effect of ratio of turmeric and greeter galingale juices and drying temperature on the quality of instant herbs supervised by ISMED SUHAIDI and SENTOSA GINTING.

The purpose of this research to find the effect of ratio turmeric and greeter galingale juices and drying temperature on the quality of instant herbs along with score of organoleptic of instant herbs. This research was conducted at the Laboratory of Food Technology, Faculty of Agriculture University of Sumatera Utara, Medan, using compeletely randomized design with two factors, i.e. : ratio of turmeric and greeter galingale juices (T) : (95%;5% ; 90%:10% ; 85%:15% ; 80%:20%) and drying temperature (S) : (50 oC, 60 oC, 70 oC, 80 oC). Parameters analyzed were moisture content, ash content, total acid, total soluble solid, solubility, solubility speed, index of colour, the score value of colour and taste, the hedonic value of flavor and taste, score of organoleptic colour, score of taste, score of hedonic flavour, hedonic value of taste, antioxidant activity and curcumin content.

The results showed that the ratio of turmeric with greeter galingale juices had highly significant effect on moisture content, index of colour, score of colour, hedonic value of flavour, and hedonic value of taste. Drying temperature had highly significant effect on moisture content, ash content, acid content, solubility, solubility speed, index of colour, score of colour, score of taste, hedonic value of taste, and hedonic value of flavour. Interaction of the two factors had highly significant effect on water content, index of colour, score of colour, and hedonic value of flavour. The ratio of turmeric and greeter galingale juices of (85%:15%) and drying temperature of 50 oC produced the best quality of instant herbs and more acceptable.

(4)

RIWAYAT HIDUP

ANITA CAROLINA PAKPAHAN dilahirkan di Dolok Sanggul pada

tanggal 17April 1994, dari Bapak Aryanto Pakpahan dan Ibu Butti Sinambela.

Penulis merupakan anak pertama dari enam bersaudara. Penulis menempuh

pendidikan di SD Swasta Santa Maria Dolok Sanggul, SMP Santa Lusia

Doloksanggul, penulis lulus dari SMA Negeri 1 Doloksanggul pada tahun 2012

dan pada tahun 2012 penulis berhasil masuk ke Fakultas Pertanian Universitas

Sumatera Utara melalui Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

(SNMPTN) di Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan.

Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai anggota Ikatan

Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan (IMITP) USU dan sebagai asisten

Laboratorium Satuan Operasi pada tahun 2014-2016. Penulis telah melaksanakan

Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PTPN IV (Persero) Unit Pabatu di Kecamatan

Pabatu, Medan, Sumatera Utara dari tanggal 15 Juli sampai 15 Agustus 2014.

Penulis menyelesaikan tugas akhirnya untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi

Pertanian pada Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, dengan melakukan

penelitian yang berjudul “Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak dengan Sari

kencur dan Suhu Pengeringan Terhadap Mutu Jamu Instan”. Penelitian ini

dilakukan mulai bulan Mei 2016 sampai dengan Agustus 2016 di Laboratorium

(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat

pada waktunya.

Adapun judul skripsi “Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak

dengan Sari Kencur dan Suhu Pengeringan Terhadap Mutu Jamu Instan”

ini merupakan salah satu syarat untuk mendapat gelar Sarjana Teknologi Pangan

Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas di Pertanian Universitas

Sumatera Utara.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Tuhan

Yang Maha Kuasa, atas rahmat dan tuntunannya skripsi ini bisa diselesaikan.

Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada bapak Ir. Ismed Suhaidi, M.Si.,

selaku ketua komisi pembimbing dan kepada bapak Ir. Sentosa Ginting, MP.,

selaku anggota komisi pembimbing yang telah membimbing penyusunan skripsi

ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada orangtua bapak Aryanto

Pakpahan dan ibu Butti sinambela yang tak mengenal lelah memperjuangkan

anaknya hingga sarjana. Terimakasih kepada adik-adik tersayang Muchtar

Pakpahan, Sryelsani Pakpahan, Novrida Pakpahan, Lundu pakpahan, dan Genri

Pakpahan serta Putri Batubara yang telah sabar menunggu kabar sidang dan

wisuda. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada sahabat dan sepupu

tersayang Monica Batubara, terimakasih atas doa dan semangatnya.

Terimakasih kepada teman-teman tercinta Lusiana Munthe, Melince

(6)

Debora Agnesty, Putri Lestari, Ika Octaryani, Wiwin Daniah, Trike Sitanggang,

Bunga Tambunan dan teman-teman ITP 2012 yang juga ikut mendukung dalam

seminar proposal dan seminar hasil, serta semua pihak yang telah membantu

sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Terimakasih kepada rekan dan adik-adik

asisten Laboratorium satuan Operasi untuk doa dan semangatnya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan skripsi ini.

Medan, Februari 2017

(7)
(8)

Alat Penelitian ... 27

Penentuan nilai IC50 dengan metode penangkap radikal bebas DPPH (Sumarni, dkk, 2012) ... 37

Pengujian perlakuan terbaik ... 39

Kadar kurkumin (Harini, dkk, 2012) ... 39

HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Perbandingan Sari Temulawak dengan Sari Kencur Terhadap Parameter yang Diamati ... 43

Pengaruh Suhu Pengeringan Terhadap Parameter yang Diamati ... 44

Kadar Air Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap kadar air jamu instan ... 46

Pengaruh suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan ... 47

Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan .. 49

Kadar Abu Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap kadar abu jamu instan ... 51

Pengaruh suhu pengeringan terhadap kadar abu jamu instan ... 51

Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kadar abu jamu instan 53

Total Asam Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap total asam jamu instan... 53

Pengaruh suhu pengeringan terhadap total asam jamu instan ... 53

(9)

Total Padatan Terlarut

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap total padatan terlarut jamu instan ... 55 Pengaruh suhu pengeringan terhadap total padatan terlarut jamu instan ... 55 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap total padatan terlarut jamu instan ... 56 Daya Larut

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap daya larut jamu instan ... 56 Pengaruh suhu pengeringan terhadap daya larut jamu instan ... 56 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap daya larut jamu instan 58 Kecepatan Larut

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap kecepatan larut jamu instan ... 58 Pengaruh suhu pengeringan terhadap kecepatan larut jamu instan . 58 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kecepatan larut jamu instan ... 60 Indeks Warna

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap indeks warna jamu instan ... 60 Pengaruh suhu pengeringan terhadap indeks warna jamu instan .... 62 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap indeks warna jamu instan ... 64 Skor Warna

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap skor warna jamu instan ... 66 Pengaruh suhu pengeringan terhadap skor warna jamu instan ... 68 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan .. 69 Hedonik Aroma

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap hedonik aroma jamu instan ... 72 Pengaruh suhu pengeringan terhadap hedonik aroma jamu instan .. 74 Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap hedonik aroma jamu instan ... 75 Hedonik Rasa

(10)

Skor Rasa

Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur

terhadap skor rasa jamu instan ... . 80

Pengaruh suhu pengeringan terhadap skor rasa jamu instan ... 80

Pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap skor rasa jamu instan .. 80

Nilai IC50 Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap nilai IC50 jamu instan ... 81

Pengaruh suhu pengeringan terhadap nilai IC50 jamu instan ... 83

Pemilihan Perbandingan Sari Temulawak dengan Sari Kencur dan Suhu Pengeringan yang Menghasilkan Jamu Instan dengan Mutu Terbaik ... 84

Kajian Mutu Terbaik Jamu Instan Dari Campuran Sari Temulawak dengan Sari Kencur dan Suhu Pengeringan ... 85

Kadar Kurkumin ... 85

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 86

Saran ... 86

DAFTAR PUSTAKA ... 87

(11)

DAFTAR TABEL

No. Hal

1. Komposisi kimia rimpang temulawak dalam 100 gram bahan ... 7

2. Komposisi kimia rimpang kencur dalam 100 gram bahan ... 9

3. Syarat mutu serbuk minuman tradisional menurut Standar Nasional Indonesia 01-4320-1996 ... 12

4. Kandungan gizi gula merah atau aren dalam 100 gram ... 15

5. Syarat mutu gula merah berdasarkan BSN 01-3743-1995 ... 16

6. Skala skor warna ... 36

7. Skala hedonik aroma ... 36

8. Skala hedonik rasa ... 37

9. Skala skor rasa ... 37

10.Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap mutu jamu instan ... 43

11.Pengaruh suhu pengeringan terhadap mutu jamu instan ... 45

12.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap kadar air jamu instan ... 46

13.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan ... 48

14.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan ... 49

15.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap kadar abu jamu instan ... 51

16.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap total asam jamu instan ... 54

(12)

18.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap kecepatan larut jamu instan ... 59

19.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap indeks warna jamu instan ... 61

20.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap indeks warna jamu instan ... 62

21.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencu0r dan suhu pengeringan terhadap indeks warna jamu instan .. 64

22.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap skor warna jamu instan ... 66

23.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap skor warna jamu instan ... 68

24.Uji LSR efek utama pengaruh interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap skor warna jamu instan ... 70

25.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap hedonik aroma jamu instan ... 72

26.Uji LSR efek utama pengaruh suhu pengeringan terhadap hedonik aroma jamu instan ... 74

27.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan

sari kencur dan suhu pengeringan terhadap hedonik aroma jamu ... 76

28.Uji LSR efek utama pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap hedonik rasa jamu instan ... 78

29.Pengaruh perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap aktivitas antioksidan jamu instan ... 81

30.Pengaruh suhu pengeringan terhadap aktivitas antioksidan jamu instan . 83

(13)

DAFTAR GAMBAR

No. Hal

32. Gambar temulawak ... 6

33. Struktur kurkumin ... 8

34. Rimpang kencur ... 9

35. Struktur etil p-metoksisinamat ... 11

36. Skema pembuatan sari temulawak ... 40

37. Skema pembuatan sari kencur... 40

38. Skema pembuatan serbuk gula aren ... 41

39. Skema pembuatan jamu instan ... 42

40. Hubungan perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap kadar air jamu instan ... 47

41. Hubungan suhu pengeringan dengan kadar air jamu instan ... 48

42. Hubungan interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap kadar air jamu instan ... 50

43. Hubungan suhu pengeringan dengan kadar abu jamu instan ... 52

44. Hubungan suhu pengeringan dengan total asam jamu instan ... 54

45. Hubungan suhu pengeringan dengan daya larut jamu instan ... 57

46. Hubungan suhu pengeringan dengan kecepatan larut jamu instan ... 59

47. Hubungan perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap indeks warna jamu instan ... 61

48. Hubungan suhu pengeringan dan indeks warna jamu instan ... 63

49. Hubungan interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap indeks warna jamu instan ... 65

(14)

51. Hubungan suhu pengeringan dengan skor warna jamu instan ... 69

52. Hubungan interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap skor warna jamu instan ... 71

53. Hubungan perbandingan sari temulawak dengan sari kencur terhadap hedonik aroma jamu instan ... 73

54. Hubungan suhu pengeringan dengan hedonik aroma jamu instan ... 75

55. Hubungan interaksi antara perbandingan sari temulawak dengan sari kencur dan suhu pengeringan terhadap hedonik aroma jamu instan ... 77

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Hal

1. Hasil analisis kadar air (%) dan daftar analisis sidik ragam

kadar air ... 93

2. Hasil analisis kadar abu (%) dan daftar analisis sidik ragam kadar abu ... 94

3. Hasil analisis total asam (%) dan daftar analisis sidik ragam total asam ... 95

4. Hasil analisis total padatan terlarut (oBrix) dan daftar analisis sidik ragam total padatan terlarut ... 96

5. Hasil analisis daya larut (%) dan daftar analisis sidik ragam daya larut . 97

6. Hasil analisis kecepatan larut (%) dan daftar analisis sidik ragam kecepatan larut ... 98

7. Hasil analisis indeks warna (oHue) dan daftar analisis sidik ragam indeks warna ... 99

8. Hasil analisis skor warna dan daftar analisis sidik ragam skor warna ... 100

9. Hasil analisis hedonik aroma dan daftar analisis sidik ragam hedonik aroma ... 101

10.Hasil analisis hedonik rasa dan daftar analisis sidik ragam hedonik rasa 102

11.Hasil analisis skor rasa dan daftar analisis sidik ragam skor rasa ... 103

12.Hasil analisis nilai IC50 ... 104

13.Kurva standar nilai IC50 ... 105

Referensi

Dokumen terkait

Mereka membahas perspektif triple value assessment yang terdiri dari kinerja ekonomi, nilai reputasi, dan keunggulan parenting terkait aplikasinya pada lima perusahaan yang

Menulis laporan pada siswa Sekolah Dasar (SD) meliputi menulis laporan penga- matan dan menulis laporan hasil kunjungan. Menulis laporan yang diajarkan di kelas V

o jenis, karakteristik bahan, dan alat yang digunakan untuk alas hidangan dari lipatan daun.

Abstrak : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan deskripsi melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe rotating

London Sumatra Indonesia Tbk, Unit Bah Lias Estate, sebagaimana humas atau public relations pada perusahaan lain, petugas humas di perusahaan ini memiliki tugas

 mengklasifikasi kumpulan entitas yang termasuk dalam sektor industri jasa keuangan dan bidang-bidang usaha serta jenis-jenis. kepemilikannya Penalaran

Karena begitu kuatnya pengaruh atau apresiasi tradisi budaya lokal, sebagian ahli mengidentifikasi proses Islamisasi di Indonesia sebagai adhesi, yakni konversi ke dalam Islam tanpa

e. untuk trafe tepi dengan pertimbangan posisi lantai atas tidak berubah, karena perubahan akan mengakibatkan perubahan keseluruhan bangunan maka tinggi bersih trafe juga akan