• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Penjualan Supermarket (Studi Kasus : Griya - Taman Kopo Indah II).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Penjualan Supermarket (Studi Kasus : Griya - Taman Kopo Indah II)."

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

iv Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Salah satu cabang dari supermarket Yogya adalah Griya – Taman Kopo Indah II (TKI II) yang telah berdiri sejak 5 April 2006. Peningkatan jumlah pesaing saat ini telah memberikan dampak terhadap jumlah penjualan yang mengalami penurunan sebesar 5 – 6 % pada tahun 2012 dibandingkan dengan penjualan tahun sebelumnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan Griya – TKI II, persepsi konsumen mengenai tingkat kepentingan dan kinerja Griya – TKI II, tingkat kepuasan konsumen pada Griya – TKI II, Segmentation, Targeting dan Positioning Griya – TKI II dan usulan yang dapat diterapkan oleh Griya – TKI II agar mampu bersaing dan meningkatkan kembali jumlah penjualannya.

Pengembangan variabel dalam penelitian ini berdasarkan pada konsep bauran pemasaran 7P yaitu Product, Price, Place, Promotion, People, Process dan Physical Evidence. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner yang terbagi menjadi 2 yaitu kuesioner pendahuluan dan kuesioner penelitian. Kuesioner pendahuluan disebarkan kepada 30 responden di daerah Taman Kopo Indah yang pernah berbelanja di supermarket. Melalui kuesioner pendahuluan, diperoleh pesaing dari Griya – TKI II dan variabel yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih supermarket. Variabel – variabel tersebut selanjutnya digunakan dalam kuesioner penelitian. Kuesioner penelitian terbagi menjadi 2 bagian yaitu bagian pertama berisikan profil responden dan bagian kedua berisikan persepsi konsumen mengenai tingkat kepentingan dan tingkat kinerja yang selanjutnya diolah dengan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Uji Hipotesis Ketidakpuasan serta peringkat yang diolah dengan metode Correspondence Analysis (CA). Kuesioner penelitian disebarkan kepada 110 responden yang pernah berbelanja di Griya – TKI II dan pesaingnya yaitu Borma – TKI II.

Pada kuesioner penelitian bagian pertama, segmentasi dibagi berdasarkan demografis seperti penghasilan/bulan, geografis seperti lokasi tempat tinggal, psikografis seperti produk yang biasa dibeli dan perilaku seperti penggunaan jasa delivery di supermarket. Melalui hasil segmentasi tersebut, diperoleh target pasar Griya – TKI II yaitu orang – orang golongan menengah – atas yang berlokasi di daerah Taman Kopo Indah dan menyukai adanya jasa delivery di supermarket sehingga positioning yang dapat diberikan pada Griya – TKI II adalah dengan menyediakan jasa delivery bagi konsumennya. Sedangkan hasil yang diperoleh melalui tiga metode sebelumnya yaitu CA, IPA dan Uji Hipotesis Ketidakpuasan digunakan untuk menyusun skala prioritas perbaikan sehingga diperoleh 15 skala prioritas perbaikan untuk 52 variabel penelitian.

(2)
(3)

ix Universitas Kristen Maranatha 2.8.1 Populasi………..2-17 2.8.2 Sampel………....2-17 2.8.3 Teknik Sampling……….2-18 2.8.4 Menentukan Ukuran Sampel………..2-20 2.9Skala Pengukuran dan Instrumen Penelitian………....2-21 2.9.1 Macam – Macam Skala Pengukuran………..2-21 2.9.2 Tipe Skala Pengukuran………...2-22

2.9.3 Validitas dan Reliabilitas Instrumen………...2-23 2.10 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen……….2-24 2.10.1 Pengujian Validitas Instrumen……….2-24 2.10.2 Pengujian Reliabilitas Instrumen……….2-25 2.11 Uji Hipotesis Ketidakpuasan……….2-27 2.12 Importance Performance Analysis (IPA)………..2-28 2.13 Correspondence Analysis………..2-29 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

(4)

x Universitas Kristen Maranatha 4.4 Pengumpulan Data Kuesioner Pendahuluan……….4-6 4.5 Pengumpulan Data Kuesioner Penelitian…….……….4-8 BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas………..5-1

5.1.1 Tingkat Kepentingan………5-1 5.1.2 Tingkat Kinerja ……….5-4 5.2 Metode Correspondence Analysis (CA)………...5-7 5.3 Metode Importance Performance Analysis (IPA)………5-11 5.4 Pengujian Hipotesis Ketidakpuasan……….5-14 5.5 Analisis Gabungan Correspondence Analysis ( CA ), Importance

Perfomance Analysis ( IPA ) dan Uji Hipotesis Ketidakpuasan...5-18 5.6 Segmentation, Targeting dan Positioning……….5-26

5.6.1 Segmentation Berdasarkan Profil Responden……….5-26 5.6.2 Targeting Berdasarkan Profil Responden……….…..5-36 5.6.3 Positioning Berdasarkan Profil Responden………....5-36 5.7 Usulan

5.7.1 Skala Prioritas Perbaikan 1……….5-37

5.7.2 Skala Prioritas Perbaikan 2……….5-41

5.7.3 Skala Prioritas Perbaikan 3……….5-42

5.7.4 Skala Prioritas Perbaikan 4……….5-43 5.7.5 Skala Prioritas Perbaikan 5……….5-44

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha 5.7.7 Skala Prioritas Perbaikan 7……….5-46 5.7.8 Skala Prioritas Perbaikan 8……….5-47 5.7.9 Skala Prioritas Perbaikan 9……….5-48 5.7.10 Skala Prioritas Perbaikan 10……….5-49 5.7.11 Skala Prioritas Perbaikan 11……….5-50 5.7.12 Skala Prioritas Perbaikan 12……….5-51 5.7.13 Skala Prioritas Perbaikan 13……….5-52 5.7.14 Skala Prioritas Perbaikan 14……….5-57 5.7.15 Skala Prioritas Perbaikan 15……….5-60 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan………...6-1 6.2 Saran……….6-12 DAFTAR PUSTAKA

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

3.2 Pengembangan Variabel Penelitian Berdasarkan Konsep 7P

(Lanjutan) 3-8

5.2 Hasil Perbandingan r Hitung Dengan r Kritis Tingkat Kepentingan 5-2

(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha

Tabel Judul Halaman

5.12 Rangkuman Matriks Importance Performance Analysis ( IPA ) 5-14

5.13 Uji Hipotesis Ketidakpuasan 5-15

5.14 Rangkuman Variabel Tolak H0 5-17

5.15 Rangkuman Variabel Terima H0 5-17

5.16 Skala Prioritas Perbaikan 5-18

5.17 Pernyataan Variabel Skala Prioritas Perbaikan

Dengan Penyesuaian 5-19

5.18 Target Pasar 5-36

(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha

5.16 Persentase Media Yang Digunakan Untuk Memperoleh

Informasi 5-32

5.17 Persentase Channel Televisi Yang Sering Dilihat 5-32

5.18 Persentase Member Supermarket 5-33

(9)

xv Universitas Kristen Maranatha

Gambar Judul Halaman

5.20 Persentase Penggunaan Jasa Delivery Saat

Membeli Produk 5-34

5.21 Persentase Penggunaan Jasa Delivery di Supermarket 5-34

5.22 Persentase Pembatalan Mengunjungi Suatu Supermarket 5-35

5.23 Persentase Alasan Pembatalan Mengunjungi Suatu

Supermarket 5-35

(10)

xvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Halaman

1 Form Hasil Seminar Proposal & Seminar Isi……..……….L1 2 Catatan Bimbingan Tugas Akhir……..………...….L2 3 Lembar Validitas Konstruk………..L3 4 Kuesioner Pendahuluan dan Kuesioner Penelitian………...L4 5 Data Mentah Hasil Kuesioner Penelitian………..L5 6 Tabel r Product Moment...L6

(11)

L - 1

Lampiran 1:

(12)

L - 2

Lampiran 2:

(13)

L - 3

Lampiran 3:

(14)

L - 4

Lampiran 4:

(15)

L - 5

Lampiran 5:

(16)

L - 6

Lampiran 6:

(17)

L - 7

Lampiran 7:

(18)

1 – 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Setiap manusia memiliki kebutuhan hidup yang berbeda – beda. Segala

macam produk yang tersedia dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup

tersebut yang bertujuan agar dapat tetap menjaga dan mempertahankan

kelangsungan hidupnya. Seiring dengan perkembangan zaman, proses untuk

memperoleh produk yang dibutuhkan pun mengalami perubahan. Sekarang ini,

berbagai jenis pasar modern seperti supermarket atau minimarket dapat dengan

mudahnya ditemukan di berbagai tempat. Berbagai macam kelebihan yang

ditawarkan menjadikannya semakin diminati oleh masyarakat.

Supermarket Yogya merupakan salah satu supermarket di kota Bandung dengan kantor pusat di Jln. Soekarno Hatta No.236. Di Bandung, supermarket

Yogya telah memiliki 64 Cabang dan salah satunya berada di Perumahan Taman

Kopo Indah (TKI) II B1 No.1. Cabang Yogya di TKI II adalah Griya – TKI II

yang telah berdiri selama 6 tahun yang lalu lebih tepatnya pada tanggal 5 April

2006. Produk – produk yang ditawarkan di supermarket ini kurang lebih

berjumlah 1500 item yang terdiri dari berbagai macam jenis produk seperti

makanan, minuman, daging, sayuran dan buah – buahan segar, pakaian dan

berbagai macam peralatan rumah tangga. Jam kerja Griya - TKI II terbagi menjadi

2 shift yaitu shift pagi yang dimulai dari pukul 07.30 15.00 dan shift siang yang

dimulai dari pukul 13.30 – 21.00.

Jumlah supermarket yang cukup banyak di daerah Kopo saat ini

menyebabkan tingkat persaingan yang tinggi antar supermarket yang ada

termasuk supermarket Griya dengan pesaing – pesaingnya seperti Borma, Super

Indo, Hypermart, Lotte Mart dan lainnya. Terlebih lagi, pada tahun 2012 terdapat

minimarket minimarket yang terletak tidak jauh dari Griya – TKI II seperti Indomaret dan Alfa Mart. Peningkatan jumlah pesaing tersebut berdampak

(19)

Bab I Pendahuluan 1 - 2

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha tahun 2012 jika dibandingkan dengan tingkat penjualan pada tahun – tahun

sebelumnya.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan sebelumnya, diketahui

bahwa pada tahun 2012 terjadi penurunan jumlah penjualan sebesar 5 – 6 % pada

Griya – TKI II. Faktor – faktor yang dapat menjadi penyebab permasalahan

tersebut antara lain:

1. Griya – TKI II belum mengetahui faktor – faktor yang dianggap penting

oleh konsumen dalam memilih supermarket.

2. Griya – TKI II belum tepat dalam menentukan Segmentation, Targeting

dan Positioning (STP) serta strategi pemasaran.

3. Adanya persaingan dengan supermarket lain yang terletak di sekitar Griya – TKI II.

4. Adanya persaingan dengan toko yang menjual barang sejenis di sekitar

Griya – TKI II.

5. Adanya ketidakpuasan konsumen terhadap kinerja Griya – TKI II.

6. Griya – TKI II belum melakukan identifikasi terhadap perilaku

konsumennya.

7. Penurunan daya beli konsumen yang disebabkan oleh kondisi

perekonomian yang berfluktuasi.

1.3Pembatasan Masalah dan Asumsi

Dalam melakukan penelitian tugas akhir ini, penulis membatasi beberapa

pembahasan yang bertujuan agar penelitian yang dilakukan dapat menjadi

lebih terarah. Adapun pembatasan masalah yang dimaksud antara lain:

1. Persaingan dengan toko yang menjual barang sejenis di sekitar Griya –

TKI II tidak diperhitungkan dalam penelitian ini.

2. Perilaku konsumen Griya – TKI II tidak diperhitungkan dalam penelitian

(20)

Bab I Pendahuluan 1 - 3

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 3. Penurunan daya beli konsumen yang disebabkan oleh kondisi

perekonomian yang berfluktuasi tidak diperhitungkan dalam penelitian ini.

Asumsi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:

1. Tidak ada supermarket baru selama penelitian dilakukan.

1.4Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah serta asumsi

yang ada maka dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Faktor – faktor apa yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih

supermarket yang dikunjungi?

2. Apa yang menjadi kekurangan dan kelebihan Griya – TKI II dibandingkan

dengan pesaingnya?

3. Bagaimana tingkat kepentingan dan tingkat kinerja Griya – TKI II?

4. Bagaimana tingkat kepuasan konsumen terhadap Griya – TKI II?

5. Bagaimana Segmentation, Targeting dan Positioning yang sebaiknya

dilakukan oleh Griya – TKI II?

6. Usulan apa yang dapat diterapkan oleh Griya – TKI II agar dapat bersaing

dan meningkatkan kembali jumlah penjualan?

1.5Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui faktor – faktor yang dianggap penting oleh konsumen

dalam memilih supermarket yang dikunjungi.

2. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan Griya – TKI II dibandingkan

dengan pesaingnya.

3. Untuk mengetahui tingkat kepentingan dan tingkat kinerja Griya – TKI II.

4. Untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap Griya – TKI II.

5. Untuk mengetahui Segmentation, Targeting dan Positioning yang

sebaiknya dilakukan oleh Griya – TKI II.

6. Untuk mengetahui usulan yang dapat diterapkan oleh Griya – TKI II agar

(21)

Bab I Pendahuluan 1 - 4

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 1.6Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan untuk penyusunan tugas akhir ini adalah :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan

masalah dan asumsi, perumusan masalah, tujuan penelitian dan sistematika

penulisan laporan.

bagaimana penulis akan melakukan pengumpulan dan pengolahan data,

analisis terhadap hasil yang didapatkan, dan memberikan kesimpulan dan

saran.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Bab ini berisikan data – data yang telah dikumpulkan oleh penulis yang akan

digunakan dalam pengolahan data.

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Pada bab ini penulis melakukan pengolahan terhadap data – data yang telah

dikumpulkan pada bab sebelumnya. Setelah diolah maka penulis melakukan

analisis terhadap hasil yang didapatkan.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini penulis melakukan penarikan kesimpulan terhadap hasil

pengumpulan data, pengolahan data dan analisis yang telah dilakukan pada

bab sebelumnya dan penulis juga memberikan saran, baik untuk pihak

(22)

6 – 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1Kesimpulan

Setelah melakukan pengolahan data dan analisis pada bab sebelumnya,

maka diperoleh beberapa kesimpulan antara lain:

1. Faktor – faktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih

- Keanekaragaman produk yang baru muncul di pasaran.

- Keanekaragaman ukuran produk.

- Kemasan produk yang dijual baik.

- Kesegaran produk segar.

- Kebersihan produk.

- Kejelasan tanggal kadaluarsa produk.

- Memiliki harga jual produk yang bersaing dengan supermarket lain.

- Terdapatnya diskon belanja.

- Mudah dijangkau oleh sarana transportasi umum.

- Lokasi mudah dilihat.

- Lokasi terletak di pinggir jalan.

- Banyaknya cabang di berbagai tempat.

- Promosi melalui spanduk di sekitar area supermarket.

- Promosi melalui pembagian brosur di supermarket.

- Promosi melalui pembagian brosur ke rumah.

(23)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 2

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha - Promosi melalui situs internet.

- Potongan harga untuk pembelian produk tertentu.

- Potongan harga pada member.

- Potongan harga pada waktu tertentu.

- Keramahan pegawai.

- Kesopanan pegawai.

- Kerapihan pegawai.

- Kebersihan pegawai.

- Pengetahuan pegawai tentang produk yang dijual.

- Kecepatan pegawai dalam melayani konsumen.

- Keterbukaan pegawai dalam menerima saran & kritik konsumen.

- Ketepatan antara label harga dengan harga produk.

- Kemudahan transaksi pembayaran secara tunai.

- Kemudahan transaksi pembayaran secara non tunai.

- Pemberlakuan member card.

- Penghargaan khusus antara member lama dengan baru.

- Kesejukan ruangan.

- Kemudahan dalam menyampaikan saran/kritik konsumen.

- Kelengkapan fasilitas di sekitar supermarket.

- Penataan produk yang rapi dan mudah dijangkau.

- Pengelompokkan produk yang baik.

- Petunjuk lokasi barang yang jelas.

- Kejelasan penempatan label harga.

- Keleluasaan konsumen untuk bergerak saat berbelanja.

- Etalase yang bersih.

- Lantai supermarket yang bersih.

- Interior supermarket yang menarik. - Area parkir yang aman dan memadai.

- Kondisi keranjang dan trolley yang terpelihara.

(24)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 3

Memiliki harga jual produk yang bersaing dengan supermarket lain.

 Terdapatnya diskon belanja.

 Banyaknya cabang di berbagai tempat.

Promosi melalui spanduk di sekitar area supermarket. Promosi melalui pembagian brosur di supermarket.  Potongan harga untuk pembelian produk tertentu.  Potongan harga pada member.

 Potongan harga pada waktu tertentu.  Keramahan pegawai.

 Kesopanan pegawai.  Kerapihan pegawai.  Kebersihan pegawai.

 Pengetahuan pegawai tentang produk yang dijual.  Kecepatan pegawai dalam melayani konsumen.

 Keterbukaan pegawai dalam menerima saran & kritik konsumen.  Ketepatan antara label harga dengan harga produk.

Pemberlakuan member card.

Penghargaan khusus antara member lama dengan baru.  Kesejukan ruangan.

 Penataan produk yang rapi dan mudah dijangkau.  Pengelompokkan produk yang baik.

(25)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 4

 Keanekaragaman produk yang baru muncul di pasaran.  Keanekaragaman ukuran produk.

 Kebersihan produk.

Kelengkapan fasilitas di sekitar supermarket.

 Keleluasaan konsumen untuk bergerak saat berbelanja.  Area parkir yang aman dan memadai.

Kecukupan jumlah trolley.

- Bersaing

 Keanekaragaman jenis sayur.  Kemasan produk yang dijual baik.  Kejelasan tanggal kadaluarsa produk.

 Mudah dijangkau oleh sarana transportasi umum.  Lokasi mudah dilihat.

 Lokasi terletak di pinggir jalan.

 Promosi melalui pembagian brosur ke rumah.  Promosi melalui iklan di televisi.

 Promosi melalui situs internet

(26)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 5

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 3. Tingkat kepentingan dan tingkat kinerja Griya – TKI II antara lain:

- Kuadran 2 (Tingkat kinerja rendah pada tingkat kepentingan tinggi).  Keanekaragaman jenis makanan pokok.

 Keanekaragaman jenis sayur.

 Keanekaragaman keperluan rumah tangga.

 Keanekaragaman produk yang baru muncul di pasaran.  Keanekaragaman ukuran produk.

Promosi melalui pembagian brosur di supermarket.  Promosi melalui pembagian brosur ke rumah.  Ketepatan antara label harga dengan harga produk.  Keleluasaan konsumen untuk bergerak saat berbelanja.  Area parkir yang aman dan memadai.

- Kuadran 1 (Tingkat kinerja tinggi pada tingkat kepentingan tinggi).  Keanekaragaman jenis daging.

 Keanekaragaman jenis buah.  Kemasan produk yang dijual baik.  Kesegaran produk segar.

 Kebersihan produk.

 Kejelasan tanggal kadaluarsa produk.

Memiliki harga jual produk yang bersaing dengan supermarket lain.

 Terdapatnya diskon belanja.

 Banyaknya cabang di berbagai tempat.

Promosi melalui spanduk di sekitar area supermarket.  Potongan harga untuk pembelian produk tertentu.  Potongan harga pada member.

 Potongan harga pada waktu tertentu.

(27)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 6

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha  Kemudahan transaksi pembayaran secara tunai.

 Kemudahan transaksi pembayaran secara non tunai.  Kesejukan ruangan.

 Penataan produk yang rapi dan mudah dijangkau.  Kejelasan penempatan label harga.

 Etalase yang bersih.

Lantai supermarket yang bersih.

Kondisi keranjang dan trolley yang terpelihara. Kecukupan jumlah trolley.

- Kuadran 3 (Tingkat kinerja rendah pada tingkat kepentingan

rendah).

 Keanekaragaman peralatan rumah tangga.

 Mudah dijangkau oleh sarana transportasi umum.  Promosi melalui iklan di televisi.

 Promosi melalui situs internet  Pemberlakuan member card.

Penghargaan khusus antara member lama dengan baru.  Kemudahan dalam menyampaikan saran/kritik konsumen.  Kelengkapan fasilitas di sekitar supermarket.

- Kuadran 4 (Tingkat kinerja tinggi pada tingkat kepentingan rendah).  Lokasi mudah dilihat.

 Lokasi terletak di pinggir jalan.  Keramahan pegawai.

 Kesopanan pegawai.  Kerapihan pegawai.  Kebersihan pegawai.

(28)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 7

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha  Petunjuk lokasi barang yang jelas.

Interior supermarket yang menarik.

4. Tingkat kepuasan konsumen terhadap Griya – TKI II antara lain: - Puas

 Lokasi mudah dilihat.

 Lokasi terletak di pinggir jalan.  Keramahan pegawai.

 Kesopanan pegawai  Kerapihan pegawai.  Kebersihan pegawai

 Keterbukaan pegawai dalam menerima saran & kritik konsumen.  Kemudahan transaksi pembayaran secara tunai.

 Kemudahan transaksi pembayaran secara non tunai.  Kesejukan ruangan.

Kelengkapan fasilitas di sekitar supermarket.  Penataan produk yang rapi dan mudah dijangkau.  Pengelompokkan produk yang baik.

 Petunjuk lokasi barang yang jelas.  Lantai supermarket yang bersih. Interior supermarket yang menarik.

Kondisi keranjang dan trolley yang terpelihara.

(29)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 8

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha  Keanekaragaman produk yang baru muncul di pasaran.

 Keanekaragaman ukuran produk.  Kemasan produk yang dijual baik.  Kesegaran produk segar.

 Kebersihan produk.

 Kejelasan tanggal kadaluarsa produk.

Memiliki harga jual produk yang bersaing dengan supermarket lain.

 Terdapatnya diskon belanja.

 Mudah dijangkau oleh sarana transportasi umum.  Banyaknya cabang di berbagai tempat.

Promosi melalui spanduk di sekitar area supermarket. Promosi melalui pembagian brosur di supermarket.  Promosi melalui pembagian brosur ke rumah.  Promosi melalui iklan di televisi.

 Promosi melalui situs internet.

 Potongan harga untuk pembelian produk tertentu.  Potongan harga pada member.

 Potongan harga pada waktu tertentu.

 Pengetahuan pegawai tentang produk yang dijual.  Kecepatan pegawai dalam melayani konsumen.  Ketepatan antara label harga dengan harga produk.  Pemberlakuan member card.

Penghargaan khusus antara member lama dengan baru.  Kemudahan dalam menyampaikan saran/kritik konsumen.  Kejelasan penempatan label harga.

 Keleluasaan konsumen untuk bergerak saat berbelanja.  Etalase yang bersih.

(30)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 9

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 5. Segmentation, Targeting dan Positioning yang sebaiknya dilakukan oleh

Griya – TKI II antara lain:

Segmentation yang dilakukan berdasarkan pada jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan/bulan, pengeluaran/kunjungan, lokasi tempat

tinggal, produk yang biasa dibeli, frekuensi kedatangan/bulan, waktu

berbelanja beserta alasannya, tujuan berbelanja, media yang

digunakan untuk memperoleh informasi, channel televisi yang sering

dilihat, keikutsertaan menjadi member beserta alasannya, penggunaan jasa delivery saat membeli produk, pendapat untuk

penggunaan jasa delivery di supermarket, pembatalan mengunjungi

supermarket beserta alasannya.

Targeting dari Griya – TKI II adalah konsumen dengan :

 Penghasilan/bulan : Rp 700.000,00 – Rp 6.000.000,00  Pengeluaran/kunjungan : Rp 500.000,00 – Rp 1.000.000,00  Tujuan berbelanja : Memenuhi kebutuhan hidup sehari

– hari

 Waktu berbelanja : Pukul 08.00 – 10.00 dan 18.00 – 21.00.

 Lokasi tempat tinggal : Taman Kopo Indah I, II dan III  Menyukai penyediaan jasa delivery di supermarket.

Positioning yang dapat dilakukan oleh Griya – TKI II adalah menyediakan jasa delivery di Griya – TKI II dengan slogan “Males Keluar Rumah Buat Belanja??Telepon Aja Griya!!”

6. Usulan yang dapat diterapkan oleh Griya – TKI II agar dapat bersaing dan meningkatkan kembali jumlah penjualan antara lain:

(31)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 10

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha masuk dan keluar serta menghitung rata – rata jumlah kendaraan yang masuk terutama pada waktu mayoritas konsumen berbelanja.  Melengkapi keanekaragaman ukuran produk di etalase dan

melakukan koordinasi untuk mencegah terjadinya kekosongan

barang di etalase.

 Lebih sering mengikuti perkembangan produk – produk yang dijual dari berbagai media yang ada baik media cetak, elektronik ataupun

lainnya.

 Menyediakan ruang yang cukup bagi konsumen dengan menata barang sebaik mungkin dan juga menghitung rata – rata jarak maksimum yang dibutuhkan oleh seorang konsumen beserta alat

yang digunakan ketika berbelanja.

 Melengkapi jenis makanan pokok yang dijual serta memperhatikan kuantitas dan kualitas produk.

 Melengkapi jenis keperluan rumah tangga yang dijual serta memperhatikan kuantitas dan kualitas produk.

 Melengkapi jenis peralatan rumah tangga yang dijual serta memperhatikan kuantitas dan kualitas produk.

 Melakukan pengecekan kebersihan produk secara berkala.

Menyediakan trolley cadangan dan pegawai yang bertugas untuk meletakkan trolley yang sudah digunakan ke tempat semula.

 Menambahkan fasilitas – fasilitas di sekitar supermarket dan memberikan desain yang lebih menarik.

 Melakukan pembagian brosur ke rumah – rumah konsumen terutama di daerah Taman Kopo Indah.

 Melengkapi jenis sayur yang disesuaikan dengan gaya hidup target pasar seperti sayuran organik.

Menyediakan jasa pengiriman barang (delivery).

(32)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 11

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha  Meningkatkan pemeriksaan kualitas produk yang akan dijual baik

yang berasal dari supplier / kantor pusat atau ketika sudah berada di

etalase.

 Melakukan pemeriksaan tanggal kadaluarsa produk.

 Menyediakan wadah untuk menyampaikan saran dan kritik konsumen dan forum di website.

Melakukan pemasangan iklan di channel channel televisi. Memberikan briefing singkat pada kasir – kasir yang beroperasi.  Melakukan pengecekan secara berkala pada keranjang dan trolley.  Menambahkan fasilitas proses pembayaran non tunai.

 Menempatkan brosur – brosur di tempat yang terlihat dengan baik oleh konsumen dan membagikan brosur kepada konsumen saat

berbelanja.

 Melakukan pengecekan secara berkala pada label harga yang ditempel di etalase.

Memberikan hadiah langsung untuk member yang telah loyal selama kurun waktu tertentu atau mengundang member tersebut dalam event

event yang diadakan oleh kantor pusat Griya – TKI II.

 Menambahkan kelebihan – kelebihan seorang member dan mengadakan acara gathering secara berkala untuk para member.Memberikan potongan harga (discount) pada event event dan

produk tertentu.

 Melakukan riset pasar secara berkala mengenai harga jual produk di supermarket supermarket sekitar.

 Melengkapi jenis daging yang dijual dan melakukan pertukaran jenis daging yang dijual pada hari – hari tertentu.

 Melengkapi jenis buah yang disesuaikan dengan gaya hidup target pasar seperti buah import atau buah lokal kualitas baik.

(33)

Bab VI Kesimpulan dan Saran 6 - 12

Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha  Melakukan pengecekan secara berkala pada mesin pendingin dan

kualitas dari produk segar.

 Memperhatikan pembagian jumlah pegawai pada masing – masing posisi.

 Memperhatikan penempatan label harga dan melakukan pengecekan letak produk yang berada di etalase secara berkala.

Melakukan briefing pada bagian sapu jagad untuk selalu mengecek kebersihan setiap etalase.

 Menambah cabang di berbagai tempat baik yang berada di kota Bandung atau di luar kota Bandung.

Melakukan briefing singkat sebelum aktivitas dimulai yang dipimpin oleh supervisor masing – masing divisi.

Melakukan service Air Conditioner (AC) secara berkala.

Melakukan briefing pada bagian sapu jagad untuk selalu mengecek kebersihan setiap lantai supermarket.

Melakukan briefing sebelum aktivitas dimulai kepada para pegawai untuk selalu bersikap ramah, sopan, rapi, bersih dan terbuka terhadap

saran/kritik yang diberikan.

 Melakukan pertimbangan saat memilih warna untuk petunjuk lokasi barang.

 Mempertimbangkan setiap jenis produk yang akan dikelompokkan.  Menggunakan warna – warna cerah, desain yang menarik dan

mengikuti tema event event yang sedang berlangsung. 6.2Saran

1. Sebaiknya dilakukan penelitian yang berkaitan dengan pengendalian

inventory produk yang dijual.

2. Sebaiknya dilakukan penelitian yang berkaitan dengan perilaku konsumen

(34)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Jogiyanto; “Metodologi Penelitian Bisnis”, Fakultas Ekonomi UGM, Yogyakarta.

2. Kotler, Philip; “Manajemen Pemasaran”, PT INDEKS Indonesia, 2007. 3. Muis, Rudijanto; “Diktat Kuliah Analisis Data Statistik”, Universitas

Kristen Maranatha, Bandung, 2004.

4. Muis, Rudijanto; “Modul Praktikum Rekayasa Kualitas”, Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2010.

5. Kasali, Rhenald; “Membidik Pasar Indonesia Segmentasi, Targetting,

Positioning”, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2001.

Gambar

Tabel
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor–faktor apa saja yang menurut konsumen penting dalam memilih tempat makan ramen, untuk mengetahui tingkat

Metode pengolahan data yang digunakan adalah metode persentase tingkat kepentingan dan kepuasan konsumen untuk mengetahui faktor-faktor yang dipentingkan konsumen

Dengan hormat, saya sebagai Mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha sedang melaksanakan penelitian mengenai tingkat perfomansi restoran Wakaka

Penelitian dilakukan untuk menentukan siapa saja pesaing utama dari Laundry Si Cukil, tingkat kepentingan konsumen dalam memilih laundry, tingkat kepuasan konsumen terhadap

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap kesesuaian produk bank syariah dengan prinsip syariah, mengetahui kesenjangan persepsi konsumen dengan

Produk yang dihasilkan oleh perusahaan harus memenuhi terhadap kriteria tingkat kepentingan dan kepuasan dari distributor atau konsumen langsung, Oleh karena

Penelitian dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dipentingkan oleh konsumen dalam memilih car wash, kelebihan dan kelemahan dari BMC213, tingkat kepuasan

Tingkat Kepentingan, untuk mengetahui penilaian konsumen terhadap tingkat kepentingan dari tiap atribut yaitu kebutuhan konsumen dalam memilih minimarket. Tingkat