BAB 6. TJARA DEPERNAS BEKERDJA
76. Sedjak bulan September 1959 sampai Agustus 1960 136pernas bekerdja dikota Bandung, sedangkan beberapa seksi djuga sewaktu2 bersidang dikota Djakarta, tempat kedudukan Depernas jang resmi, karena mengingat bahan jang diperlukan dan karena tempat diam kebanjakan anggota Seksi jang berakibat baik sehing ga dapat menghemat uang dan waktu.
Dalam tahun 1959 1960 Depernas telah mengangkat anggota Seksi dan Panitia menurut Peraturan Depernas, serta mengadakan sidang pleno, sidang seksi dan sidang panitia, Hampir semuanja rapat berdjalan lantjar, berkat tekad bulat keluarga Depernas, baik anggota ataupun pegawai. Semuanja menginsjafi kekurangan2 dan
kesulitan dibidang pembangunan sebelum Depernas berdiri pada ta hun 1959.
Penjesalan masjarakat akan kelambatan perdjalanan pemba ngunan dihampir semua sektor segera terdengar dipusat dan didae rah sesudah beberapa tahun pengakuan kemerdekaan.
Perasaan tidak puas atas hasil jang ditjapai dan ketjemasan atas menurunnja keadaan politik dan ekonomi negara menimbulkan keinginan untuk mengadakan musjawarah Nasional (Munas) jang kemudian disusul pula oleh musjawarah Nasional Pembangunan (Munap). Pusat dan Daerah bermusjawarah mentjari djalan keluar dari kesulitan jang dihadapi. Pada ketika itu Paduka Jang Mulia Presiden telah melantjarkan pendapat beliau, bahwa perlu ditjipta takan suatu blueprint pembangunan. Pikiran ini dibahas oleh Mu nap Seksi Eknomi. Munap itu memasukkan sebuah kesimpulan pen ting dalam andjuran2nja, jaitu bahwa perlu diadakan suatu Dewan
Pada tanggal 1481959 Depernas dilantik oleh Paduka Jang Mulia Presiden di Istana Negara.
Tanggal 1881959 Depernas melakukan sidang pertama infor mil untuk menjusun peraturan tatatertib jang akan diusulkan ke pada Pemerintah.
Tanggal. 2881959 diadakanlah sidang pleno pertama Depernas jang dihadiri oleh seluruh Kabinet, pembesara Indonesia dan per wakilanperwakilan negara asing. Sidang Pleno pertama tersebut mengandung dua peristiwa penting
1. Pada sidang itu Paduka Jang Mulia Presiden memberi dasar dan pegangan bekerdja kepada Depernas dengan amanat beliau jang diutjapkan dan jang tertulis.
2. Waktu sidang itu Depernas menjatakan keputusannja akan menjelesaikan pekerdjaan pokok jang pertama jaitu memper siapkan : Pola Pembangunan R.I. (Rantjangan Dasar Undang2 Pembangunan Nasional Semesta Berentjana jang pertama) se belum hari proklamasi 1960.
Segera pada permulaan bulan September dibentuklah Sekerta riat Depernas di Bandung dibawah pimpinan Saudara M. Hutasoit sebagai Pd. Sekertaris Djenderal agar dapat dimulai pekerdjaan Depernas. Tanggal 17 September dimulailah Sidang Depernas jang pertama sebagai permulaan pekerdjaan menjelesaikan tugas jang telah diberikan oleh Kepala Negara dan jang telah disanggupi di selesaikan dalam waktu jang ditentukan sendiri.
Djika diteliti segala peraturan2, maka Dewan Perantjang Na
sional mempunjai empat tugas jang djelas : 1. Menjiapkan rentjana pembangunan semesta,
2. Mengadakan penindjauan dilapangan pembangunan, 3. Mengawasi pembangunan,
4. Menilai pembangunan.