• Tidak ada hasil yang ditemukan

APOLO

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN OJK 2020.pdf (Halaman 152-156)

Pelajar (SIMPEL), Laporan Digitalisasi Bank Umum, Laporan Bulanan, Tengah Tahun, Tahunan dan Insidentil Pasar Modal, Pengembangan Laporan Bulanan, Tahunan, dan Insidentil Bank Kustodian, Pengembangan Laporan Tengah Tahun dan Tahunan Perusahaan Pemeringkat Efek, Pengembangan Laporan Tengah Tengah Tahun dan Tahunan Biro Administrasi Efek.

SPRINT

SPRINT adalah sistem pelayanan perizinan satu pintu dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sesuai dengan POJK Nomor 26/POJK.01/2019 tentang Perizinan Secara Elektronik di Sektor Jasa Keuangan. Selamat tiga tahun terakhir, jumlah izin yang diproses SPRINT meningkat seiring bertambahnya layanan perizinan yang dapat disediakan SPRINT.

Eksternal OJK OJK External

Internal & Eksternal OJK OJK Internal & External

Klien Client

Validasi file laporan

Report file validation

Pembentukan file kirim

Creation of sending files

Pengiriman file kirim

Transfer of sending files

Pemantauan Absensi

Absence monitoring

Menampilkan Hasil laporan

Display of report results

Unduh file instalasi & dokumen

Downloadable installation files and documents

APOLO

4. Menyediakan media komunikasi antara OJK dan LJK terkait teknis pelaporan.

5. Meningkatkan efektivitas dan akurasi penyampaian laporan.

4. Providing a communication medium between OJK and financial services institutions concerning technical reporting.

5. Increasing the effectiveness and accuracy of report submission.

APOLO

Aplikasi Pelaporan Online OJK (APOLO) adalah aplikasi capturing yang dikembangkan sejak 2017 dan dipergunakan sebagai media pelaporan dari Lembaga Jasa Keuangan (LJK) kepada OJK secara elektronik dalam rangka regulatory reporting. APOLO dikembangkan dalam dua jenis aplikasi, yaitu aplikasi client dan aplikasi server.

APOLO

The OJK Online Reporting Application (APOLO) is a capturing application developed since 2017 that functions as an electronic regulatory reporting media for financial services institutions to OJK. Two types of APOLO application have been developed, namely the client application and server application.

Tujuan dari pembangunan APOLO:

1. Menyediakan sarana teknologi informasi untuk mendukung penyampaian laporan secara daring yang lebih terperinci, cepat, dan tepat.

2. Memudahkan OJK dalam memantau kepatuhan, mengakses, mengompilasi, menganalisis, mengevaluasi, serta menyediakan data hasil capturing yang akan digunakan oleh aplikasi olahan/terusan.

3. Meningkatkan integritas dan validitas data serta memungkinkan sistem melakukan pertukaran data/informasi yang dapat digunakan untuk menganalisa laporan yang disampaikan LJK.

Goals of APOLO development:

1. Providing IT infrastructure to support more detailed, faster and precise online report submission

2. Allowing OJK to monitor compliance, as well as access, compile, analyse, evaluate and provide the data captured for other applications.

3. Increasing data integrity and validity, while facilitating the exchange of data/information used to analyse the reports submitted by financial services institutions

. Grafik 4.19 Fungsi APOLO

Graph 4.19 APOLO Function

Indonesia Financial Services Authority 2020 Annual Report 148 Grafik 4.20 Alur kerja APOLO

Graph 4.20 APOLO workflow

IJK Pelapor Reporting FSI

Raw Files Raw Files

Bukti Kirim Delivery Notification

Aplikasi Klien Client Aplication

Validasi Validation

Enkripsi Encryption

File Kirim Send File

Kompresi Compression

Direct submission via Client Online Submission

Aplikasi Web Web Application

Server Apolo Apolo Server

Dekripsi dan Dekompresi Decryption &

Decompression

Update Absensi Update Absence

Validasi &

Transform Validation and Transformation

Upload ke DB Upload to DB Upload

Upload

Monitoring Absensi Absence Monitoring

Hingga 2020, APOLO telah digunakan sebagai aplikasi capturing untuk pelaporan LJK Sektor Perbankan (Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, Bank Perkreditan Rakyat Konvensional dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah), dan Sektor Pasar Modal (Bank Kustodian Perusahaan Pemeringkat Efek dan Biro Administrasi Efek), serta Sektor IKNB (Bank Wakaf Mikro). Pada akhir 2020, OJK telah menyelesaikan beberapa tambahan modul pada APOLO meliputi: Laporan Rencana Bisnis BUK dan BUS, Laporan Simpanan Pelajar (SIMPEL), Laporan Digitalisasi Bank Umum, Laporan Bulanan, Tengah Tahun, Tahunan dan Insidentil Pasar Modal, Pengembangan Laporan Bulanan, Tahunan, dan Insidentil Bank Kustodian, Pengembangan Laporan Tengah Tahun dan Tahunan Perusahaan Pemeringkat Efek, Pengembangan Laporan Tengah Tengah Tahun dan Tahunan Biro Administrasi Efek.

SPRINT

SPRINT adalah sistem pelayanan perizinan satu pintu dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sesuai dengan POJK Nomor 26/POJK.01/2019 tentang Perizinan Secara Elektronik di Sektor Jasa Keuangan. Selamat tiga tahun terakhir, jumlah izin yang diproses SPRINT meningkat seiring bertambahnya layanan perizinan yang dapat disediakan SPRINT.

In 2020, APOLO was used as a capture application for reporting in the banking sector (conventional commercial banks, Islamic banks, conventional rural banks and Islamic rural banks), capital market (custodian banks, broker-dealers and securities administration agencies) and nonbank financial industry (micro waqf banks). At the end of 2020, OJK completed several additional APOLO modules, including the business plans of conventional commercial banks and Islamic banks, student savings account (SimPel) reports, commercial bank digitalisation reports, monthly reports, capital market semi-annual, annual and incidental reports, monthly, annual and incidental custodian bank performance reports, semi-annual and annual broker-dealer performance reports, as well as semi-annual and annual securities administration agency performance reports.

SPRINT

The Integrated Registration and Licensing Information System (SPRINT) is a one-stop IT-based licensing system developed in accordance with OJK Regulation (POJK) No. 26/POJK.01/2019 concerning Electronic Licensing in the Financial Services Sector. The number of licences processed through the SPRINT application has increased over the past three years as the range of licensing services available has expanded.

4. Menyediakan media komunikasi antara OJK dan LJK terkait teknis pelaporan.

5. Meningkatkan efektivitas dan akurasi penyampaian laporan.

4. Providing a communication medium between OJK and financial services institutions concerning technical reporting.

5. Increasing the effectiveness and accuracy of report submission.

Tujuan dari pembangunan APOLO:

1. Menyediakan sarana teknologi informasi untuk mendukung penyampaian laporan secara daring yang lebih terperinci, cepat, dan tepat.

2. Memudahkan OJK dalam memantau kepatuhan, mengakses, mengompilasi, menganalisis, mengevaluasi, serta menyediakan data hasil capturing yang akan digunakan oleh aplikasi olahan/terusan.

3. Meningkatkan integritas dan validitas data serta memungkinkan sistem melakukan pertukaran data/informasi yang dapat digunakan untuk menganalisa laporan yang disampaikan LJK.

Goals of APOLO development:

1. Providing IT infrastructure to support more detailed, faster and precise online report submission

2. Allowing OJK to monitor compliance, as well as access, compile, analyse, evaluate and provide the data captured for other applications.

3. Increasing data integrity and validity, while facilitating the exchange of data/information used to analyse the reports submitted by financial services institutions

.

Jumlah Izin yang Masuk dan Diproses oleh SPRINT Jumlah Fitur Perizinan pada SPRINT Total Licence Applications Received and Processed by SPRINT Total Licensing Features Available via SPRINT

26.764

175

37.672

175

47.420

257

APERD

Investment Fund Selling Agents (APERD)

Jumlah Izin Lembaga & Perseorangan Total Institutional and Individual Licences Perbankan

Banks

Manjer Investasi Investment Managers Asuransi Insurance Companies

Konsultan Hukum Legal Consultants Kantor Akuntan Publik Public Accountant Offices

Jumlah Izin Lembaga & Perseorangan Total Institutional and Individual Licences

Jumlah Izin Lembaga & Perseorangan Total Institutional and Individual Licences

82 123

113 170

490 388 Notaris 323

Notaries

12

66 23

6 9

5180 21350 Biro Administrasi Efek

Securities Administration Agencies (SAA)

Penjamin Emisi Efek Underwriters

Penasihat Investasi Investment Advisers

Perusahaan Pemeringkat Efek Broker-Dealers

Wali Amanat Trustees

WPPEIndividual Broker-Dealer Representatives WAPERD

Investment Fund Selling Agent Representatives

375 328

129 2115 272 53 356 WMIInvestment Manager Representatives

WPEEUnderwriter Representatives

Ahli Syariah Pasar Modal Sharia Capital Market Experts Akuntan Publik Public Accountants

Penilai Appraisers

WPPE-PT

Individual Broker-Dealer Representatives – PT WPPE-P

Individual Broker-Dealer Representatives – P

Tabel 4.28 Perizinan SPRINT Table 4.28 SPRINT Lincences Grafik 4.21 Perizinan SPRINT

Graph 4.21 SPRINT Lincences

Pelajar (SIMPEL), Laporan Digitalisasi Bank Umum, Laporan Bulanan, Tengah Tahun, Tahunan dan Insidentil Pasar Modal, Pengembangan Laporan Bulanan, Tahunan, dan Insidentil Bank Kustodian, Pengembangan Laporan Tengah Tahun dan Tahunan Perusahaan Pemeringkat Efek, Pengembangan Laporan Tengah Tengah Tahun dan Tahunan Biro Administrasi Efek.

SPRINT

SPRINT adalah sistem pelayanan perizinan satu pintu dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sesuai dengan POJK Nomor 26/POJK.01/2019 tentang Perizinan Secara Elektronik di Sektor Jasa Keuangan. Selamat tiga tahun terakhir, jumlah izin yang diproses SPRINT meningkat seiring bertambahnya layanan perizinan yang dapat disediakan SPRINT.

2018 2019 2020

Sampai dengan akhir 2020, SPRINT telah memproses 47.420 izin, dan

terdapat 257 modul perizinan yang telah dikembangkan. By the end of 2020, SPRINT processed 47,427 licences, with 257 licensing modules developed.

Jumlah Izin Produk/Aktivitas Total Product/Activity Licences

Jumlah Izin E-Registration Total e-Registration Licenses

Jumlah Izin Produk/Aktivitas Total Product/Activity Licences

Reksadana Investment Funds Pemasar Reksadana Investment Fund Marketing

IPO, Obligasi, Sukuk 489

IPO, Bonds, Sukuk ETFExchange Traded Funds (ETF) Bancassurance Bancassurance

456 1187

70 223 Investasi pada Efek Bersifat Ekuitas 57

Equity Security Investment

Investasi pada Efek Bersifat Utang Debt Security Investment

Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset

Asset-Backed Securities – Collective Investment Contracts (KIK-EBA) Kontrak Investasi Kolektif Dana Investasi Real Estate Real Estate Investment Funds – Collective Investment Contracts (KIK-DIRE)

Dana Investasi Multi Asset Multi-Asset Investment Funds

216 20 20

6 Dana Investasi Infrastruktur 4

Infrastructure Investment Funds

Jumlah Izin Produk

8.376

Total Product Licences

Jumlah Izin Lembaga & Perorangan

38.555

Total Institutional and Individual Licences

Jumlah Izin Penawaran

489

Total Public Offering Licences OJK’s 2020 Strategic Direction

Arah Strategis OJK 2020

Focus 2020

Fokus 2020

Corporate Governance

Tata Kelola Organisasi Tentang OJK

OJK at Glance 2020 Overview of The Financial Services IndustryTinjauan Industri Sektor Keuangan 2020

akhir 2020, OJK telah menyelesaikan beberapa tambahan modul pada APOLO meliputi: Laporan Rencana Bisnis BUK dan BUS, Laporan Simpanan Pelajar (SIMPEL), Laporan Digitalisasi Bank Umum, Laporan Bulanan, Tengah Tahun, Tahunan dan Insidentil Pasar Modal, Pengembangan Laporan Bulanan, Tahunan, dan Insidentil Bank Kustodian, Pengembangan Laporan Tengah Tahun dan Tahunan Perusahaan Pemeringkat Efek, Pengembangan Laporan Tengah Tengah Tahun dan Tahunan Biro Administrasi Efek.

SPRINT

SPRINT adalah sistem pelayanan perizinan satu pintu dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sesuai dengan POJK Nomor 26/POJK.01/2019 tentang Perizinan Secara Elektronik di Sektor Jasa Keuangan. Selamat tiga tahun terakhir, jumlah izin yang diproses SPRINT meningkat seiring bertambahnya layanan perizinan yang dapat disediakan SPRINT.

Sampai dengan akhir 2020, SPRINT telah memproses 47.420 izin, dan terdapat 257 modul perizinan yang telah dikembangkan.

Implementasi Digital Signature pada SPRINT

Selama 2020, OJK dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) telah resmi menandatangani Nota Kesepahaman dalam rangka penerapan digital signature di OJK. Pada Mei 2020, Digital Signature secara resmi diimplementasikan oleh OJK. pada modul perizinan wakil manajer investasi (WMI) dan Wakil Agen Penjual Efek Reksa Dana (WAPERD) Semua bentuk dokumen output perizinan (seperti Surat Keputusan) dapat diterbitkan secara penuh dalam bentuk elektronik dengan dilengkapi QR Code serta electronic certificate sebagai pengganti tanda tangan basah guna memastikan keabsahannya. Sampai akhir 2020, telah dilakukan pengembangan untuk perluasan penerapan digital signature pada modul izin Wakil Perantara Pedagang Efek – Pemasaran dan Wakil Perantara Pedagang Efek – Pemasaran Terbatas.

Digital Signature Implementation in SPRINT System

In 2020, OJK and the National Cyber and Encryption Agency (BSSN) officially signed a Memorandum of Understanding (MoU) concerning digital signature implementation at OJK. in May 2020 Digital Signature was officially implemented for the investment manager representative and investment fund selling agent representative modules All licensing output documents may be issued electronically with a QR code and electronic certificate to replace the traditional wet signature. By the end of 2020, electronic signatures were expanded to the individual broker-dealer representative – marketing and individual broker-dealer representatives – limited marketing licensing modules.

Layanan Informasi Satu Pintu SPRINT (SPRINT Corner)

Layanan informasi dan pengaduan perizinan OJK melalui aplikasi SPRINT dapat diakses melalui Kontak OJK 157. Selain itu, bagi para Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) yang memerlukan layanan informasi maupun pendampingan dalam menggunakan aplikasi SPRINT dapat menggunakan layanan SPRINT Corner yang berlokasi di Wisma Mulia 2 lt. 26. Selama masa pandemi COVID-19, layanan SPRINT Corner hadir secara virtual sehingga PUJK yang membutuhkan layanan informasi tetap mendapatkan pendampingan dan penyelesaian kendala dalam proses pengajuan perizinan pada aplikasi SPRINT dengan mekanisme one on one video conference. Jenis layanan yang diberikan pada virtual SPRINT Corner merupakan layanan yang bersifat Second Level Support (SLS). PUJK yang membutuhkan layanan SPRINT Corner secara virtual diminta untuk mendaftar terlebih dahulu melalui link https://bit.ly/daftarSPRINT-Corner.

Layanan Virtual SPRINT Corner telah melayani sekitar 285 pelaku usaha jasa keuangan yang membutuhkan pendampingan dan penyelesaian kendala dalam proses pengajuan Perizinan pada aplikasi SPRINT.

Digital Signature Implementation in SPRINT System

In 2020, OJK and the National Cyber and Encryption Agency (BSSN) officially signed a Memorandum of Understanding (MoU) concerning digital signature implementation at OJK. The SPRINT application was selected, the investment manager representative and investment fund selling agent representative modules specifically, for a pilot project using digital signatures in the business processes. The pilot project was completed in May 2020 and officially implemented by OJK. All licensing output documents of investment manager representatives and investment fund selling agent representatives may be issued electronically with a QR code and electronic certificate to replace the traditional wet signature. By the end of 2020, electronic signatures were expanded to the individual broker-dealer representative – marketing and individual broker-dealer representatives – limited marketing licensing modules.

Virtual SPRINT Corner has assisted 285 financial services providers to overcome constraints in the licence application process.

Pengguna mendapatkan 2 email.

Pendaftaran akun pengguna melalui eSign

Account registration via eSign

Petugas Otoritas Pendaftaran BSrE melakukan verifikasi akun Account verification by BSrE registration authority

Petugas Otoritas Pendaftaran BSrE melakukan verifikasi Permohonan sertifikat digital

Digital Certificate application verification by BSrE registration authority Sertifikat elektronik pengguna telah

diterbitkan dan disimpan di eSign Electronic Certificate issued to end user and saved in eSign application Pengguna melakukan tanda tangan

elektronik pada dokumen dengan memasukan PIN

End user inputs PIN to authorise electronic signature

Dokumen telah ditandatangani dan dapat diverifikasi oleh pihak lain

Document is signed electronically by end user and verified by third party

Pengguna mendapatkan 2 email.

Two confirmation emails sent to end user:

1. Link untuk mendaftarkan PIN sebagai permohonan Penerbitan Sertifikat Elektronik

2. Akun Username dan Password

1. A link to register the PIN as an application to issue an Electronic Certificate 2. Account username and password

2 3

4 5

6 7

1

Strategic Management Improvement

Peningkatan Manajemen Strategis Outlook 2021 Arah Strategis 2021 Laporan Keuangan OJK 2020

Outlook 2021 Strategic Direction 2021 OJK 2020 Financial Report

Grafik 4.22 Alur Pembuatan Digital Signature pada SPRINT Graph 4.22 Digital Signature Creation Flow on SPRINT

Laporan Tahunan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2020

151

Dalam upaya semakin meningkatkan informasi yang dapat disediakan oleh

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN OJK 2020.pdf (Halaman 152-156)