Photo by Kelli Tungay on Unsplash
B E R B A S I S P E M B E L A JA R A N B E R D I F E R E N S I A S I PA DA KU R I KU LU M M E R D E K A
S M A N EG E R I 2 R A H A
MENYUSUN MODUL AJAR/RPP
PETAKAN POSISI DIRI dimana saya sekarang ?
No KOMPETENSI 1 2 3 4
1
Saya melakukan refleksi setiap selesai melakukan praktik pengajaran untuk saya perbaiki.2
Saya bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 3
Saya bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik mengajar.4
Saya meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik saya mengajar5
Saya meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah melihat praktik saya mengajar.
6
Saya mencatat kelebihan dan kekurangan saya dalam praktik mengajar7
Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan catatan saya.8
Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah dan murid.9
Saya membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajarMENGEMBANGKAN DIRI DAN ORANG LAIN
Belum Dilakukan = 1 Mulai Dilakukan = 2 Sering Dilakukan = 3 Konsisten Dilakukan = 4
Komponen RPP
1. Identitas Mata Pelajaran 2. Kompetensi Dasar
3. Indikator Pencapaian Kompetensi 4. Tujuan pembelajaran
5. Materi ajar 6. Alokasi waktu
7. Metode pembelajaran
8. Kegiatan pembelajaran
9. Penilaian hasil belajar
10. Sumber belajar
Komponen Modul Ajar Versi Lebih Lengkap
1. Identits penulis Modul
2. Komptensi Awal
3. Profil Pelajar Pancasila
4. Sarana dan Prasarana 5. Target Peserta Didik
6. Model Pembelajaran yang digunakan
INFORMASI UMUM
1. IDENTITAS MODUL
• Nama Penyusun
• Satuan Pendidikan
• Fase/ Kelas
• Mata Pelajaran
• Prediksi Alokasi Waktu
• Tahun Penyusunan
ABDUL HALIM
SMA Negeri 2 Raha E – X
IPA Biologi 4 JP (4 X 45’) 2024
2. KOMPETENSI AWAL
Cakupan Materi Pembelajaran secara singkat
Isikan Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang diindetifikasi Contoh :
3. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Dimensi Elemen Sub Elemen
Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
akhlak kepada manusia
Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaanBerkebhinekaan Global Berkeadilan Sosial
Berpartisipasi dalamproses pengambilan keputusan bersamaBergotong Royong Kolaborasi Kerja sama
Mandiri Regulasi diri
Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiriBernalar Kritis
Memperoleh dan memproses
informasi dan gagasan
Mengidentifikasi,mengklarifikasi, dan mengolah informasidan gagasan
Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan yang
orisinal
DIMENSI, ELEMEN DAN SUB ELEMEN PROFIL PELAJAR PANCASILA
DAPAT DI PILIH SESUAI KEBUTUHAN PADA MATERI PELAJARAN
YANG DIAJARKAN KEPADA PESERTA DIDIK
Dimensi Elemen Sub Elemen
Beriman,
Bertakwa Kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
1. akhlak beragama;
1. Mengenal dan Mencintai Tuhan Yang Maha Esa 2. Pemahaman Agama/ Kepercayaan
3. Pelaksanaan Ritual Ibadah
2. akhlak pribadi;
1. Integritas2. Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual
3. akhlak kepada manusia;
1. Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan
2. Berempati kepada orang lain
4. akhlak kepada alam;
1. Memahami Keterhubungan Ekosistem Bumi 2. Menjaga Lingkungan Alam Sekitar
5. akhlak bernegara.
Melaksanakan Hak dan Kewajiban sebagai Warga
Negara Indonesia
Dimensi Elemen Sub Elemen
Dimensi
Berkebhinekaan Global
Mengenal dan menghargai budaya
Mendalami budaya dan identitas budaya
mengeksplorasi dan membandingkan pengetahuan budaya, kepercayaan, serta praktiknya
Menumbuhkan rasa menghormati terhadap Keanekaragaman budaya
Komunikasi dan
interaksi antar budaya
Berkomunikasi antar budaya
Mempertimbangkan dan menumbuhkanberbagai perspektif
Refleksi dan tanggung jawab terhadap
pengalaman kebinekaan
Refleksi terhadap Pengalaman kebinekaan.
Menghilangkan stereotip dan prasangka
Menyelaraskan perbedaan budaya
Berkeadilan Sosial
Aktif membangunmasyarakat yanginklusif, adil, danberkelanjutan Berpartisipasi dalamproses pengambilan keputusan bersama
Memahami peranindividu dalam demokrasi
Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi
Bergotong Royong
Kolaborasi Kerja sama
Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama
Saling-ketergantungan positif
Koordinasi Sosial
Kepedulian
Tanggap terhadap lingkungan Sosial
Persepsi sosial
Berbagi
Mulai membiasakan untuk berbagi kepada orang-orang di sekitar .
Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi
Mandiri Pemahaman
diri dan situasi yang dihadapi
Mengenali kualitas dan minat diri sertatantangan yang dihadapi
Mengembangkan refleksi diri
Regulasi diri Regulasi emosi
Penetapan tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan diri serta rencana strategis untuk mencapainya
Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri
Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri
Percaya diri, tangguh (resilient), dan adaptif
Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi
Bernalar Kritis
Memperoleh dan
memproses informasi dan
gagasan
Mengajukan pertanyaan
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan
Menganalisis dan
mengevaluasi penalaran
Elemen menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya
Merefleksi dan
mengevaluasi pemikirannya
sendiri
Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri
Dimensi Elemen
Dimensi Kreatif Menghasilkan gagasan yang orisinal
Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan
4. SARANA DAN PRASARANA
ALAT DAN BAHAN, TEKNOLOGI Materi dan Sumber Bahan Ajar
LCD, Laptop, HP, Media Gambar, Papan tulis dll Buku acuan pembelajaran, Lingkungan sekitar sekolah, Internet, vidio, artikel, dll.
5. TARGET PESERTA DIDIK
Jml Visual Jml Audio Jml Kinestetik Profil Belajar
Peserta didik ….. orang ….. orang ….. orang
Teknologi Seni Olah Raga Minat
….. orang ….. orang ….. orang
Kesulitan/Lambat Reguler Sangat Cepat Kesiapan
Belajar
….. orang ….. orang ….. orang
Target Peserta didik diisi dengan pemetaan peserta didik berdasarkan profil peserta didik,
atau minat atau kesiapan belajar atau memilih salah satunya seperti berikut:
6. Model Yang Digunakan
1. Project Based Learning 2. Problem Based Learning 3. Discovery Learning
4. Inquery Learning 5. STEAM
6. Model Koperatif
PILIH SALAH SATU
Model Pendekatan Metode Project Based
Learning Saintifik Diskusi
PELAJARI SINTAKNYA
Model Pembelajaran yang digunakan harus tampak pada kegiatan
Pembelajaran.
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK
SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN STEAM
• Tujuan Pembelajaran
• Asesmen
• Pemahaman Bermakna
• Pertanyaan Pemantik
• Kegiatan Pembelajaran
• Refklesi Peserta didik dan Pendidik
KOMPONEN INTI
Aspek Deskripsi
Tujuan
Pembelajaran
Tujuan pembelajaran dideskripsikan dengan jelas dengan kalimat lengkap, dan mengandung keterangan tentang ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree)*
Kegiatan
Pembelajaran
1. Berhubungan langsung dengan tujuan pembelajaran.
2. Mendeskripsikan pengetahuan dan keterampilan yang akan dikembangkan.
3. Mempertimbangkan kebutuhan belajar murid.
Penilaian
Pembelajaran
1. Mendeskripsikan strategi dan alat penilaian yang akan digunakan, lengkap dengan
instrumennya.
2. Penilaian yang dilakukan mencakup penilaian pengetahuan, keterampilan dan sikap.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Aspek Contoh
A- Audience (Audiensi): Tentukan siapa yang akan mencapai tujuan. (Siswa)
Diberikan beberapa contoh barisan geometri, siswa dapat mengidentifikasi pola barisan geometri dengan teliti.”
B- (Behavior)
Gunakan kata kerja tindakan (taksonomi Bloom) untuk menulis perilaku yang dapat diamati dan diukur yang menunjukkan penguasaan tujuan
Menggunakan kalimat sebagai berikut :
Menyebutkan, menjelaskan, menyusun, membandingkan, membuat, dll
Contoh :
Siswa dapat menyebutkan prinsip menggambar 2d
Siswa dapat mencontohkan menggambar bidang 2d.
C- Condition (Kondisi): Jika ada, nyatakan kondisi di mana perilaku harus dilakukan.
(Pilihan)
Contohnya kata yang mewakili condition dengan cara mengamati
dengan berdiskusi
dengan menyimak penjelasan guru dengan membaca buku sumber dengan menggunakan kamus
dengan menggunakan internet, dan sebagainya.
D-Degree (Kriteria kinerja) Jika mungkin, nyatakan kriteria untuk kinerja, kecepatan, ketepatan, kualitas yang dapat diterima, dll.
batas minimal tingkat keberhasilan yang harus dipenuhi dalam mencapai perilaku yang diharapkan.
Menggunakan kalimat : minimal atau dengan tepat.
Setelah mengamati video pembelajaran terkait menggambar 2d, siswa dapat memberi contoh menggambar yang lain minimal 2 contoh.
Setelah melakukan percobaan membuka jaring-jaring balok, siswa dapat menemukan rumus luas permukaan balok dengan tepat.
Keterangan: Kata dengan tepat adalah menunjukkan degree.
Tujuan Pembelajaran ABCD
No Dimensi Proses Kognitif dan Kategori Kata Kerja Operasinal untuk Perumusan Indikator/Tujuan
1 Mengingat (C1: Cognitive 1th) Pengertian: Mengambil pengetahuan dari memori jangka panjang
1.1. Mengenali mengenali, menyebutkan, menunjukkan,
memilih, mengidentifikasi
1.2. Mengingat Kembali mengungkapkan kembali, menuliskan kembali,
menyebutkan kembali
2 Memahami (C2: Cognitive 2th)
Menafsirkan, Mencontohkan, Mengklassifikasikan, Merangkum, Menyimpulan, Membandingkan dan Menjelaskan, menguraikan, dll
menafsirkan, memparafrasekan, mengungkapkan dengan kata-kata sendiri, mencontohkan, memberi contoh, mengklassifikasikan, mengkelompok-kelompokkan,
mengidentifikasi berdasarkan kategori tertentu, merangkum, meringkas, membuat ikhtisar, menyimpulkan, mengambil kesimpulan, membandingkan, membedakan, menjelaskan, menguraikan, mendeskripsikan, menuliskan
3 Mengaplikasikan (C3: Cognitive 3th)
menghitung, melakukan gerakan, menggerakkan, memperagakan sesuai prosedur/teknik,
mengimplementasikan, menerapkan, menggunakan, memodifikasi, menstransfer
Tujuan Pembelajaran Behavior
N
o Dimensi Proses Kognitif dan Kategori Kata Kerja Operasinal untuk Perumusan Indikator/Tujuan
4 Menganalisis (C4: Cognitive 4th) membedakan, menganalisis perbedaan, mengorganisasikan, membuat diagram, menunjukkan bukti, menghubungkan, menganalisis kesalahan, menganalisis kelebihan, menunjukkan sudut pandang
5 Mengevaluasi (C5: Cognitve 5th) memeriksa, menunjukkan kelebihan,
menunjukkan kekurangan, membandingkan, menilai, mengkritik
6 Mencipta (C6: Cognitive 6th Merumuskan, merencanakan,
merancang, mendisain, memproduksi, membuat
Tujuan Pembelajaran Behavior
Simulasi Tujuan Pembelajaran ABCD
Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat merumuskan upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan benar.
Condition (C ) Audience (A) Behavior (B) Degree (D) Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan minimal 4 ciri-ciri Makhluk hidup .
Condition (C ) Audience (A) Behavior (B) Degree (D)
Simulasi Tujuan Pembelajaran ABCD
Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat merumuskan upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan benar.
Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan minimal 4 ciri-ciri Makhluk hidup dengan tepat .
Melalui Studi kasus, peserta didik dapat menyimpulkan jenis penyakit yang disebabkan oleh virus dengan benar.
Melalui Pengamatan, peserta didik dapat menyebutkan minimal 3 ciri-ciri benda padat dengan tepat.
PEMAHAMAN BERMAKNA
Pemahaman bermakna adalah informasi tentang manfaat yang akan peserta didik peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran. Manfaat tersebut nantinya dapat peserta didik terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Keanekaragaman Hayati ini perlu untuk disampaikan kepada peserta didik karena beberapa alasan.
(1), Tanpa keberadaan organisme di sekitar, maka manusia akan mengalami kesulitan dalam
melangsungkan kehidupannya dengan layak. (2), keberadaan setiap makhluk hidup memiliki peran tersendiri dalam mempertahankan lingkungan di sekitarnya, (3) melestarikan sumber daya air, udara dan tanah yang merupakan pondasi utama keberlangsungan hidup manusia. Tumbuhan dan hewan yang hidup berinteraksi satu sama lain saling memberikan manfaat satu sama lain, jika keberadaannya dipelihara, maka air, udara, dan tanah akan lestari untuk sama-sama dipergunakan
Contoh kalimat pemahaman bermakna :
PERTANYAAN PEMANTIK
Pertanyaan pemantik dapat berupa pertanyaan yang berkaitan dengan topik Materi Pembelajaran. Tujuan diberikan pertanyaan pemantik untuk
menghubungkan background pengetahuan siswa
dengan materi pembelajaran.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pembelajaran ada 3 bagian : (Ibrahim (2000)
1. Kegiatan Awal (Berdoa, Absensi, Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi Siswa)
2. Kegiatan Inti (Menyajikan informasi yang tepat,
Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok belajar, Membimbing siswa dalam kelompok belajar.
3. Kegiatan Penutup (Rangkum materi, Melakukan
evaluasi,Memberikan penghargaan, menyampaikan materi
berikutnya
KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG BERDEFERNSIASI
Memuat :
Deferensiasi konten
Deferensiasi Proses
Deferensiasi Produk
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
ap a
saj a
yang dapat kita diferensiasi (diantaranya…)
guru dapat melakukan salah satu atau kombinasi di antara ketiganya
K O N T E N P R O S E S P R O D U K
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
@ODK&SL dari berbagai sumber
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
NO KOMPONEN MUNCUL TIDAK
1 DIFERENSIASI KONTEN
Pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari siswa
a. Materi disajikan dalam bentuk beragam (contoh: video, bacaan, gambar)
a. Terdapat keterampilan atau pengetahuan yang bisa dipelajari secara mandiri oleh setiap siswa a. Pengetahuan yang disajikan memungkinkan siswa menyampaikannya pada teman sebaya a. Pengetahuan disajikan dalam berbagai tingkat kesulitan untuk satu tema besar
a. Adanya sumber belajar yang kaya sehingga setiap siswa dapat memilih salah satu sub materi yang disukai
2 DIFERENSIASI PROSES Aktivitas belajar siswa
a. Cara penyampaian materi dilakukan secara beragam sesuai kemampuan memahami siswa (contoh: diskusi, studi kasus, dongeng, video, permainan)
a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan wadah (luring/ daring) a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan lokasi (dalam/ luar kelas)
a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan jumlah siswa (klasikal/ kelompok/ individu) a. Ada aktivitas yang melibatkan siswa secara aktif untuk menemukan pengetahuan tambahan
3 DIFERENSIASI PRODUK
Hasil belajar atas pemahaman siswa
a. Terdapat variasi produk pengetahuan untuk setiap siswa (contoh: pertunjukan, poster, cerpen)
a. Penilaian terhadap pemahaman siswa dibuat beragam (mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan, minat) a. Adanya variasi aktivitas dalam pengerjaan tugas (tugas individu dan tugas kelompok)
a. Adanya pemberian kesempatan untuk siswa menciptakan produk atau karya mandiri
a. Adanya variasi penilaian berdasarkan tingkat kesulitan dan kemampuan siswa (rubrik penilaian mudah, sedang, dan sulit)
LEMBAR IDENTIFIKASI
RPP Berpihak pada Siswa
Kegiatan Inti (70 Menit
Guru Menyajikan materi pelajaran dalam bentuk bacaan, video, artikel, gambar, carta, dll. (Deferensiasi Konten)
Peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada lembar Aktivitas dan dipersentasekan (Deferensiasi Proses dan Deferensiasi Produk).
Peserta didik menyampaikan hasil pengamatannya pada saat ke pasar sesuai dengan petunjuk Aktivitas 7.1.
( Deferensiasi Produk)
Peserta didik membaca dan mendiskusikan bagian upaya pelestarian keanekaragaman hayati. (Diferensiasi Proses)
dll
Kegiatan Akhir (10 menit)
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN PENDIDIK Refleksi Peserta didik
• Bagaimana perasaan anda hari ini setelah mengikuti proses pembelajaran?
• Apa yang sudah anda pelajari hari ini?
• Bagian mana yang menurut anda paling sulit dari pelajaran ini?
• Apa yang akan anda lakukan untuk memperbaiki hasil belajar anda?
• Kepada siapa anda akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran ini?
Refleksi Pendidik
• Apakah tujuan pembelajaran tercapai?
• Apakah nampak siswa belajar aktif?
• Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan apa yang saya rencanakan?
• Hal-hal apa yang berjalan dengan baik?
• Hal-hal apa yang perlu dilakukan agar kegiatan pembelajaran akan lebih baik?
• Penilaian sikap : Dilakukan melalui observasi selama proses pembelajaran
• Penilaian pengetahuan : Dilakukan melalui pemberian Tes tertulis (uraian/esai)
• Penilaian keterampilan : Dilakukan melalui Kegiatan Unjuk kerja/Produk/ Proyek
ASESMEN /PENILAIAN
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
�����= ����� ������h��
����� �������� � 100 % �����= 1 0
14 � 100 %
�����= 71,42 Menggunakan Interval Nilai (Soal Pilihan Ganda atau Essay)
No Butir Soal Skor
1. Jelaskan…..
2. Sebutkan minimal 4 ciri –ciri …..
3. Jelaskan upaya …….
5 4 5
Jumlah Skor 14
Contoh Soal Essay
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN (Rubrik Penilaian Proyek)
N0 Aspek Penilaian
Kriteria PenilaianKeterangan
4 3 2 1
1
Penyajian Materi1. Menjelaskan karakteristik virus 2. cara berkembangbiak virus 3. Cara menyebar virus
4. cara pencegahan penularaanya
√
4= terpenuhi 4 3= terpenuhi 3 2= terpenuhi 2 1= terpenuhi 1
2
Hasil Produk Kampanye1. Media yang digunakan menarik.
2. Menampilkan gambar virus 3. Kebenaran isi media kampanye.
4. Kemudahan dalam memahami media kampanye.
√
3
Presentasi1. Penggunaan bahasa yang baik dan benar.2. Penyampaiannya mudah dipahami.
3. Penggunaan media yang menarik.
4. Kesesuaian data yang dicari
√
N0 Aspek Penilaian
Kriteria PenilaianKeterangan
4 3 2 1
1
Penyajian Materi1. Menjelaskan karakteristik virus 2. cara berkembangbiak virus 3. Cara menyebar virus
4. cara pencegahan penularaanya
√
2
Hasil Produk Kampanye1. Media yang digunakan menarik.
2. Menampilkan gambar virus 3. Kebenaran isi media kampanye.
4. Kemudahan dalam memahami media kampanye.
√
3
Presentasi1. Penggunaan bahasa yang baik dan benar.2. Penyampaiannya mudah dipahami.
3. Penggunaan media yang menarik.
4. Kesesuaian data yang dicari
√
Menggunakan Interval Nilai yang diolah dari rubrik
Nama Siswa : Kelas :
Penilaian Pengamatan sikap
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangat baik 3 = baik
2 = cukup 1 = kurang N o Nama
Peserta Didik
ASPEK PENILAIAN Rata-
rata
Tanggung Jawab
Jujur Peduli Kerjasam
a
Santun Percaya diri Disiplin1 Badu
2 Amin
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Karakter yang
dibangun Perilaku yang diamati Kategori
TT MB BSH SB
Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan
Berkebhinekaan Global Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama
Bergotong Royong Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama
Mandiri Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri
Bernalar Kritis
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, danmengolah informasi dan gagasanKreatif Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan
Nama Peserta didik : Kelas /Semester
:
Keterangan : TT =tidak teramati, MB=mulai berkembang, BSH=berkembang sesuai harapan, SB= sangat berkembang.
Peserta didik dikatakan mencapai tujuan pembelajaran minimal memperoleh BSH dan SB. Jika tidak, maka perlu dilakukan intervensi guru agar pencapaian peserta didik ini bisa diperbaiki.
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
KATEGORI PENCAPAIAN PENJELASAN
Tidak teramati (TT) Peserta didik belum menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku
Mulai Berkembang (MB) Peserta didik mulai menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku namun belum konsisten
Berkembang sesuai harapan (BSH) Peserta didik mulai konsisten menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku
Sangat berkembang (SB) Peserta didik konsisten menampilkan
perilaku sesuai rubrik perilaku
Komponen RPP
1. Identitas Mata Pelajaran 2. Kompetensi Dasar
3. Indikator Pencapaian Kompetensi 4. Tujuan pembelajaran
5. Materi ajar 6. Alokasi waktu
7. Metode pembelajaran
8. Kegiatan pembelajaran
9. Penilaian hasil belajar
10. Sumber belajar
INSTRUMEN PENILAIAN KURIKULUM 2013
Panduan Penilaian
Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan SMA Direktorat Pembinaan SMA
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud Tahun 2017
�����=����� ������h��
45. �100
, 4 = baik, 3= cukup, 2 = kurang, 1= sangat kurang
�����=����� ������h��
����� ����. �100
�����=����� ������h��
40 �100, 4 = baik, 3= cukup, 2 = kurang, 1= sangat kurang
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
keputusan masuk
akal nature of contents
M e n g a p a P e m b e l a j a r a n B e r d i fe re n s i a s i ?
ISI M U R I D
5
k e p u t u s a n m a s u k
❏kurikulum
❏capaian pembelajaran
❏tujuan pembelajaran
❏indikator
❏asesmen
a k a l
1. tujuan pembelajar
an
didefinisikan secara jelas
2. merespon kebutuhan
belajar murid 3. lingkungan belajar yang “mengundang”
untuk belajar,
4. manajemen kelas efektif,
5. penilaian berkelanjutan.
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Sepakatkah Anda
dengan pernyataan-pernyataan berkaitan
implementasi
dengan
Pembelajaran Berdiferensiasi (berikan alasan Anda):
ini?
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Sepakatkah Anda
PB hanya untuk anak-anak yang memiliki hambatan/kesulitan belajar
Melakukan diferensiasi = membuat pembelajaran yang berbeda untuk setiap murid
Cara untuk mengetahui kebutuhan murid harus menggunakan sebuah instrumen yang rumit (tes akademik, tes minat bakat, dll.)
Melabel anak hanya berdasarkan hasil asesmen awal
●
●
●
●
● Anak yang sudah selesai, berarti mendapat tambahan soal yang lain
atau mengajari
● Mengelompokkan murid hanya berdasarkan 1 karakteristik (hanya sesuai kemampuan saja, gaya belajar saja, gender saja)
PB menyebabkan adanya diferensiasi penilaian akhir
●
MISKONSEPSI TENTANG PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
❑ Bukanlah guru harus mengajar 32 cara yang berbeda untuk 32 orang.
❑ Bukan memperbanyak jumlah soal untuk murid yang lebih cepat bekerja.
❑ Bukan mengelompokkan yang pintar dengan yang pintar dan yang kurang dengan yang kurang.
❑ Bukan pula memberikan tugas yang berbeda untuk setiap anak.
❑ Bukan membuat beberapa perencanaan pembelajaran sekaligus untuk berlari ke
sana kemari untuk membantu si A, si B atau si C dalam waktu yang bersamaan.
Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar
pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan bagaimana
guru merespon kebutuhan belajar
tersebut.
Memperhatikan kebutuhan belajar murid dengan lebih
komprehensif, agar dapat merespon dengan lebih tepat terhadap kebutuhan belajar murid-muridnya
tersebut
Pembelajaran
berdiferensiasi
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
PENTING!
Guru membuat
(common sense) yang
serangkaian keputusan masuk akal
berorientasi kepada kebutuhan murid.
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
2 . P e n ti n g n y a
M e n g i d e n ti fi ka s i
Ke b u t u h a n B e l a j a r M u r i d
Photo by Marku s Winkler on Uns plash
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Ke b u t u h a n B e l a j a r m u r i d :
K e s i a p a n B e l a j a r M u r i d ( R e a d i n e s s )
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Minat murid berbeda- beda Minat murid masih bisa berkembang Minat dipertimbangkan untuk meningkatkan keterlibatan murid dalam pembelajaran
Ke b u t u h a n B e l a j a r M u r i d : M I N AT
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
dingin, terlalu bising, terlalu terang, dsb.
lingkungan belajar, misalnya terkait dengan suhu ruangan, tingkat kebisingan, jumlah cahaya, dsb. Contohnya: mungkin ada anak yang tidak dapat belajar di ruangan yang terlalu
● Latar belakang Budaya: santai - terstruktur, pendiam - ekspresif, personal - impersonal.
kecerdasan majemuk (multiple intelligences): visual-spasial, musical, bodily- kinestetik, interpersonal, intrapersonal, verbal-linguistik, naturalis, logic-matematika.
● dsb.
Kebutuhan Belajar Murid:
Profil Belajar Murid (learning Profiles)
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
m e n g i d e n ti fi k a s i ke b u t u h a n b e l a j a r m u r i d ?
Menggunakan berbagai bentuk asesmen formatif, termasuk juga asesmen awal mengidentifikasi
pengetahuan awal mengamati perilaku
murid-murid
Dapatkah Anda menyebutkan cara lainnya?
mereview dan melakukan refleksi terhadap praktik pengajaran
membaca rapor murid dari kelas mereka sebelumnya
berbicara dengan guru murid sebelumnya
Sumber gambar: Google
B a g a i m a n a
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Penilaian → pembelajaran berdiferensiasi.
Penilaian formatif → peluang untuk me nentukan seefektif apa s u at u pembelajaran berdiferensiasi.
S a y a p e r ca y a , j ika sa ja l e b i h b a ny a k p r a k ti k- p r a k ti k te r ba ik da ri p e n i l a i a n fo r m a ti f, m a ka
p e m b e l a j a r a n b e r d i fe r e n s i a s i a ka n d a ta n g s e c a r a a l a m i a h . A n d rew Mi l l e r ( A SC D Fa c u l t y Me m b e r )
- is- the- cornerstone- of-differentiated-instruction/
htps://inservice.ascd.org/fo r mative- a s s e s s m e n t
g u r u m e m a n f a a t k a n p e n ti n g d a l a m p ro s e s
S e k i l a s Te n t a n g Pe n i l a i a n
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Ap a saj a ya ng da pat d i l a kuka n a ga r k i ta da p at m e n g u n d a n g m u r i d u n t u k b e l a j a r ?
4 . L I N G K U N G A N B E L A J A R YA N G M E N G U N D A N G
- Suasana Ruangan yang Berbeda
- Perbanyak Interaksi
- Beri Perhatian yang Sama Ke Semua Siswa - Pahami Latar Belakang Murid
- Berikan Support Penuh Pada Murid - Gunakan Teknologi
- Gunakan Media Pembelajaran dan Praktek
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
� Membangun Lingkungan Belajar yang Positif
5. M A N A J E M E N K E L A S YA N G E F E K T I F
picture source: https://www.theispot.com/whatsnew/2012/4/tom- richmond-school- -out.htms
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
D i fe re ns i a s i ti d a k b e ra r ti b a hwa g u r u h a r u s d a p at m e m e n u h i kebutuhan semu a in dividu setiap saat atau seti ap wakt u.
N a m u n , g u r u d i h a r a p k a n d a p a t m e n g g u n a k a n b e r b a g a i p e n d e kata n b e l a j a r s e h i n g ga s e b a g i a n b e s a r m u r i d
m e n e m u k a n p e m b e l a j a ra n y a n g s e s u a i d e n ga n ke b u t u h a n
me re ka.
MACAM - MACAM STRATEGI PEMBELAJARAN BERDEFERENSIASI
1. Strategi Project Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis proyek) 2. Strategi Problem Based Learning (PBL) (Pembelajaran berbasis
masalah
3. Strategi inkuiri Learning (IL) (Penyelidikan Pembelajaran)
4. Strategi discovery Learning (DL) (Menyingkap Pembelajaran)
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
“ Serupa seperti para penguki r
y a n g m e m i l i k i p e n g e t a h u a n m e n d a l a m tentang keadaa n kayu, jeni s-jeni snya,
kei nda han uki ra n, dan cara-cara meng uki rnya . Seperti i t ul ah seora ng guru se ha rusnya
m e m i l i k i p e n g e t a h u a n m e n d a l a m t e n t a n g s e n i m e n d i d i k .
B e d a ny a , g u r u m e n g u k i r m a n u s i a y a n g memiliki hidup lahir dan batin.”
K i H a j a r D e w a n ta ra
https://indonesia.go.id/ragam/seni/seni/seni-ukir-jepara-berkelas-dunia
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Ya n g p e n ti n g d i m u l a i d a n d i c o b a d u l u
Ya n g p a l i n g p e n ti n g a d a l a h b a h w a
s i s w a - d a n g u r u - m e m b u a t
ke m a j u a n d a r i ti ti k a w a l m a s i n g -
m a s i n g .
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
“ P e r u b a h a n d i s e ko l a h d a p a t d a r i l u a r, n a m u n p e r u b a h a n
diinisiasi y a n g
p a l i n g p e n ti n g d a n b e r ke l a n j u t a n
d a t a n g .
Barth, R. (1991). Improving school from within.
D A R I D A L A M
Photo by Kelli Tungay on Unsplash
Tomlinson, C. A. (2001). How to Differentiate instruction in mixed-ability classrooms 2nd Ed).
Alexandria, VA: ASCD.
Tomlinson, C.A. (2014) The Differentiated Classroom Responding to the Needs Of All Learners.
2nd Edition. Alexandria, VA: ASCD
Tomlinson, C. A., & Imbeau, M. B. (2010). Leading and managing a differentiated classroom Alexandria, Va: .
ASCD.
Re fe r e n s i
Kemdikbudristek 2022 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kemdikbudristek 2022 Badan Standar Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan: Panduan P5