• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENYUSUN MODUL AJAR-RPP YANG BERDEFERNSIASI

N/A
N/A
Andi Hasnaenih M. Pd

Academic year: 2024

Membagikan " MENYUSUN MODUL AJAR-RPP YANG BERDEFERNSIASI "

Copied!
86
0
0

Teks penuh

(1)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

B E R B A S I S P E M B E L A JA R A N B E R D I F E R E N S I A S I PA DA KU R I KU LU M M E R D E K A

S M A N EG E R I 2 R A H A

MENYUSUN MODUL AJAR/RPP

(2)

PETAKAN POSISI DIRI dimana saya sekarang ?

No KOMPETENSI 1 2 3 4

1

Saya melakukan refleksi setiap selesai melakukan praktik pengajaran untuk saya perbaiki.

2

Saya bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar

. 3

Saya bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik mengajar.

4

Saya meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik saya mengajar

5

Saya meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah melihat praktik saya mengajar

.

6

Saya mencatat kelebihan dan kekurangan saya dalam praktik mengajar

7

Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan catatan saya.

8

Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah dan murid.

9

Saya membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar

MENGEMBANGKAN DIRI DAN ORANG LAIN

Belum Dilakukan = 1 Mulai Dilakukan = 2 Sering Dilakukan = 3 Konsisten Dilakukan = 4

(3)

Komponen RPP

1. Identitas Mata Pelajaran 2. Kompetensi Dasar

3. Indikator Pencapaian Kompetensi 4. Tujuan pembelajaran

5. Materi ajar 6. Alokasi waktu

7. Metode pembelajaran

8. Kegiatan pembelajaran

9. Penilaian hasil belajar

10. Sumber belajar

(4)

Komponen Modul Ajar Versi Lebih Lengkap

(5)

1. Identits penulis Modul

2. Komptensi Awal

3. Profil Pelajar Pancasila

4. Sarana dan Prasarana 5. Target Peserta Didik

6. Model Pembelajaran yang digunakan

INFORMASI UMUM

(6)

1. IDENTITAS MODUL

• Nama Penyusun

• Satuan Pendidikan

• Fase/ Kelas

• Mata Pelajaran

• Prediksi Alokasi Waktu

• Tahun Penyusunan

ABDUL HALIM

SMA Negeri 2 Raha E – X

IPA Biologi 4 JP (4 X 45’) 2024

2. KOMPETENSI AWAL

Cakupan Materi Pembelajaran secara singkat

(7)

Isikan Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang diindetifikasi Contoh :

3. PROFIL PELAJAR PANCASILA

Dimensi Elemen Sub Elemen

Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang

Maha Esa, dan Berakhlak Mulia

akhlak kepada manusia

Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan

Berkebhinekaan Global Berkeadilan Sosial

Berpartisipasi dalamproses pengambilan keputusan bersama

Bergotong Royong Kolaborasi Kerja sama

Mandiri Regulasi diri

Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri

Bernalar Kritis

Memperoleh dan memproses

informasi dan gagasan

Mengidentifikasi,mengklarifikasi, dan mengolah informasidan gagasan

Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan yang

orisinal

(8)

DIMENSI, ELEMEN DAN SUB ELEMEN PROFIL PELAJAR PANCASILA

DAPAT DI PILIH SESUAI KEBUTUHAN PADA MATERI PELAJARAN

YANG DIAJARKAN KEPADA PESERTA DIDIK

(9)

Dimensi Elemen Sub Elemen

Beriman,

Bertakwa Kepada Tuhan Yang

Maha Esa, dan Berakhlak Mulia

1. akhlak beragama;

1. Mengenal dan Mencintai Tuhan Yang Maha Esa 2. Pemahaman Agama/ Kepercayaan

3. Pelaksanaan Ritual Ibadah

2. akhlak pribadi;

1. Integritas

2. Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual

3. akhlak kepada manusia;

1. Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan

2. Berempati kepada orang lain

4. akhlak kepada alam;

1. Memahami Keterhubungan Ekosistem Bumi 2. Menjaga Lingkungan Alam Sekitar

5. akhlak bernegara.

Melaksanakan Hak dan Kewajiban sebagai Warga

Negara Indonesia

(10)

Dimensi Elemen Sub Elemen

Dimensi

Berkebhinekaan Global

 Mengenal dan menghargai budaya

Mendalami budaya dan identitas budaya

mengeksplorasi dan membandingkan pengetahuan budaya, kepercayaan, serta praktiknya

Menumbuhkan rasa menghormati terhadap Keanekaragaman budaya

 Komunikasi dan

interaksi antar budaya

Berkomunikasi antar budaya

Mempertimbangkan dan menumbuhkanberbagai perspektif

 Refleksi dan tanggung jawab terhadap

pengalaman kebinekaan

Refleksi terhadap Pengalaman kebinekaan.

 Menghilangkan stereotip dan prasangka

 Menyelaraskan perbedaan budaya

 Berkeadilan Sosial

Aktif membangunmasyarakat yanginklusif, adil, danberkelanjutan

Berpartisipasi dalamproses pengambilan keputusan bersama

Memahami peranindividu dalam demokrasi

(11)

Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi

Bergotong Royong

Kolaborasi  Kerja sama

Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Saling-ketergantungan positif

Koordinasi Sosial

Kepedulian

Tanggap terhadap lingkungan Sosial

Persepsi sosial

Berbagi

 Mulai membiasakan untuk berbagi kepada orang-orang di sekitar .

(12)

Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi

Mandiri  Pemahaman

diri dan situasi yang dihadapi

 Mengenali kualitas dan minat diri sertatantangan yang dihadapi

 Mengembangkan refleksi diri

 Regulasi diri  Regulasi emosi

 Penetapan tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan diri serta rencana strategis untuk mencapainya

 Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri

 Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri

 Percaya diri, tangguh (resilient), dan adaptif

(13)

Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi

Bernalar Kritis

Memperoleh dan

memproses informasi dan

gagasan

 Mengajukan pertanyaan

 Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan

Menganalisis dan

mengevaluasi penalaran

Elemen menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya

Merefleksi dan

mengevaluasi pemikirannya

sendiri

Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri

(14)

Dimensi Elemen

Dimensi Kreatif Menghasilkan gagasan yang orisinal

Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan

(15)

4. SARANA DAN PRASARANA

ALAT DAN BAHAN, TEKNOLOGI Materi dan Sumber Bahan Ajar

LCD, Laptop, HP, Media Gambar, Papan tulis dll Buku acuan pembelajaran, Lingkungan sekitar sekolah, Internet, vidio, artikel, dll.

5. TARGET PESERTA DIDIK

Jml Visual Jml Audio Jml Kinestetik Profil Belajar

Peserta didik ….. orang ….. orang ….. orang

Teknologi Seni Olah Raga Minat

….. orang ….. orang ….. orang

Kesulitan/Lambat Reguler Sangat Cepat Kesiapan

Belajar

….. orang ….. orang ….. orang

Target Peserta didik diisi dengan pemetaan peserta didik berdasarkan profil peserta didik,

atau minat atau kesiapan belajar atau memilih salah satunya seperti berikut:

(16)

6. Model Yang Digunakan

1. Project Based Learning 2. Problem Based Learning 3. Discovery Learning

4. Inquery Learning 5. STEAM

6. Model Koperatif

PILIH SALAH SATU

Model Pendekatan Metode Project Based

Learning Saintifik Diskusi

PELAJARI SINTAKNYA

Model Pembelajaran yang digunakan harus tampak pada kegiatan

Pembelajaran.

(17)

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK

(18)
(19)
(20)
(21)
(22)

SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN STEAM

(23)

• Tujuan Pembelajaran

• Asesmen

• Pemahaman Bermakna

• Pertanyaan Pemantik

• Kegiatan Pembelajaran

• Refklesi Peserta didik dan Pendidik

KOMPONEN INTI

(24)

Aspek Deskripsi

Tujuan

Pembelajaran

Tujuan pembelajaran dideskripsikan dengan jelas dengan kalimat lengkap, dan mengandung keterangan tentang ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree)*

Kegiatan

Pembelajaran

1. Berhubungan langsung dengan tujuan pembelajaran.

2. Mendeskripsikan pengetahuan dan keterampilan yang akan dikembangkan.

3. Mempertimbangkan kebutuhan belajar murid.

Penilaian

Pembelajaran

1. Mendeskripsikan strategi dan alat penilaian yang akan digunakan, lengkap dengan

instrumennya.

2. Penilaian yang dilakukan mencakup penilaian pengetahuan, keterampilan dan sikap.

TUJUAN

PEMBELAJARAN

(25)
(26)

Aspek Contoh

A- Audience (Audiensi): Tentukan siapa yang akan mencapai tujuan. (Siswa)

Diberikan beberapa contoh barisan geometri, siswa dapat mengidentifikasi pola barisan geometri dengan teliti.”

B- (Behavior)

Gunakan kata kerja tindakan (taksonomi Bloom) untuk menulis perilaku yang dapat diamati dan diukur yang menunjukkan penguasaan tujuan

Menggunakan kalimat sebagai berikut :

Menyebutkan, menjelaskan, menyusun, membandingkan, membuat, dll

Contoh :

 Siswa dapat menyebutkan prinsip menggambar 2d

 Siswa dapat mencontohkan menggambar bidang 2d.

C- Condition (Kondisi): Jika ada, nyatakan kondisi di mana perilaku harus dilakukan.

(Pilihan)

Contohnya kata yang mewakili condition dengan cara mengamati

dengan berdiskusi

dengan menyimak penjelasan guru dengan membaca buku sumber dengan menggunakan kamus

dengan menggunakan internet, dan sebagainya.

D-Degree (Kriteria kinerja) Jika mungkin, nyatakan kriteria untuk kinerja, kecepatan, ketepatan, kualitas yang dapat diterima, dll.

batas minimal tingkat keberhasilan yang harus dipenuhi dalam mencapai perilaku yang diharapkan.

Menggunakan kalimat : minimal atau dengan tepat.

 Setelah mengamati video pembelajaran terkait menggambar 2d, siswa dapat memberi contoh menggambar yang lain minimal 2 contoh.

Setelah melakukan percobaan membuka jaring-jaring balok, siswa dapat menemukan rumus luas permukaan balok dengan tepat.

Keterangan: Kata dengan tepat adalah menunjukkan degree.

Tujuan Pembelajaran ABCD

(27)

No Dimensi Proses Kognitif dan Kategori Kata Kerja Operasinal untuk Perumusan Indikator/Tujuan

1 Mengingat (C1: Cognitive 1th) Pengertian: Mengambil pengetahuan dari memori jangka panjang

1.1. Mengenali mengenali, menyebutkan, menunjukkan,

memilih, mengidentifikasi

1.2. Mengingat Kembali mengungkapkan kembali, menuliskan kembali,

menyebutkan kembali

2 Memahami (C2: Cognitive 2th)

Menafsirkan, Mencontohkan, Mengklassifikasikan, Merangkum, Menyimpulan, Membandingkan dan Menjelaskan, menguraikan, dll

menafsirkan, memparafrasekan, mengungkapkan dengan kata-kata sendiri, mencontohkan, memberi contoh, mengklassifikasikan, mengkelompok-kelompokkan,

mengidentifikasi berdasarkan kategori tertentu, merangkum, meringkas, membuat ikhtisar, menyimpulkan, mengambil kesimpulan, membandingkan, membedakan, menjelaskan, menguraikan, mendeskripsikan, menuliskan

3 Mengaplikasikan (C3: Cognitive 3th)

menghitung, melakukan gerakan, menggerakkan, memperagakan sesuai prosedur/teknik,

mengimplementasikan, menerapkan, menggunakan, memodifikasi, menstransfer

Tujuan Pembelajaran Behavior

(28)

N

o Dimensi Proses Kognitif dan Kategori Kata Kerja Operasinal untuk Perumusan Indikator/Tujuan

4 Menganalisis (C4: Cognitive 4th) membedakan, menganalisis perbedaan, mengorganisasikan, membuat diagram, menunjukkan bukti, menghubungkan, menganalisis kesalahan, menganalisis kelebihan, menunjukkan sudut pandang

5 Mengevaluasi (C5: Cognitve 5th) memeriksa, menunjukkan kelebihan,

menunjukkan kekurangan, membandingkan, menilai, mengkritik

6 Mencipta (C6: Cognitive 6th Merumuskan, merencanakan,

merancang, mendisain, memproduksi, membuat

Tujuan Pembelajaran Behavior

(29)

Simulasi Tujuan Pembelajaran ABCD

Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat merumuskan upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan benar.

Condition (C ) Audience (A) Behavior (B) Degree (D) Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan minimal 4 ciri-ciri Makhluk hidup .

Condition (C ) Audience (A) Behavior (B) Degree (D)

(30)

Simulasi Tujuan Pembelajaran ABCD

Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat merumuskan upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan benar.

Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan minimal 4 ciri-ciri Makhluk hidup dengan tepat .

Melalui Studi kasus, peserta didik dapat menyimpulkan jenis penyakit yang disebabkan oleh virus dengan benar.

Melalui Pengamatan, peserta didik dapat menyebutkan minimal 3 ciri-ciri benda padat dengan tepat.

(31)

PEMAHAMAN BERMAKNA

Pemahaman bermakna adalah informasi tentang manfaat yang akan peserta didik peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran. Manfaat tersebut nantinya dapat peserta didik terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Keanekaragaman Hayati ini perlu untuk disampaikan kepada peserta didik karena beberapa alasan.

(1), Tanpa keberadaan organisme di sekitar, maka manusia akan mengalami kesulitan dalam

melangsungkan kehidupannya dengan layak. (2), keberadaan setiap makhluk hidup memiliki peran tersendiri dalam mempertahankan lingkungan di sekitarnya, (3) melestarikan sumber daya air, udara dan tanah yang merupakan pondasi utama keberlangsungan hidup manusia. Tumbuhan dan hewan yang hidup berinteraksi satu sama lain saling memberikan manfaat satu sama lain, jika keberadaannya dipelihara, maka air, udara, dan tanah akan lestari untuk sama-sama dipergunakan

Contoh kalimat pemahaman bermakna :

(32)

PERTANYAAN PEMANTIK

Pertanyaan pemantik dapat berupa pertanyaan yang berkaitan dengan topik Materi Pembelajaran. Tujuan diberikan pertanyaan pemantik untuk

menghubungkan background pengetahuan siswa

dengan materi pembelajaran.

(33)

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Pembelajaran ada 3 bagian : (Ibrahim (2000)

1. Kegiatan Awal (Berdoa, Absensi, Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi Siswa)

2. Kegiatan Inti (Menyajikan informasi yang tepat,

Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok belajar, Membimbing siswa dalam kelompok belajar.

3. Kegiatan Penutup (Rangkum materi, Melakukan

evaluasi,Memberikan penghargaan, menyampaikan materi

berikutnya

(34)

KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG BERDEFERNSIASI

Memuat :

Deferensiasi konten

Deferensiasi Proses

Deferensiasi Produk

(35)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

(36)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

ap a

saj a

yang dapat kita diferensiasi (diantaranya…)

guru dapat melakukan salah satu atau kombinasi di antara ketiganya

K O N T E N P R O S E S P R O D U K

(37)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

@ODK&SL dari berbagai sumber

(38)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

(39)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

(40)

NO KOMPONEN MUNCUL TIDAK

1 DIFERENSIASI KONTEN

Pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari siswa

a. Materi disajikan dalam bentuk beragam (contoh: video, bacaan, gambar)

a. Terdapat keterampilan atau pengetahuan yang bisa dipelajari secara mandiri oleh setiap siswa a. Pengetahuan yang disajikan memungkinkan siswa menyampaikannya pada teman sebaya a. Pengetahuan disajikan dalam berbagai tingkat kesulitan untuk satu tema besar

a. Adanya sumber belajar yang kaya sehingga setiap siswa dapat memilih salah satu sub materi yang disukai

2 DIFERENSIASI PROSES Aktivitas belajar siswa

a. Cara penyampaian materi dilakukan secara beragam sesuai kemampuan memahami siswa (contoh: diskusi, studi kasus, dongeng, video, permainan)

a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan wadah (luring/ daring) a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan lokasi (dalam/ luar kelas)

a. Terdapat variasi aktivitas untuk memahami materi berdasarkan jumlah siswa (klasikal/ kelompok/ individu) a. Ada aktivitas yang melibatkan siswa secara aktif untuk menemukan pengetahuan tambahan

3 DIFERENSIASI PRODUK

Hasil belajar atas pemahaman siswa

a. Terdapat variasi produk pengetahuan untuk setiap siswa (contoh: pertunjukan, poster, cerpen)

a. Penilaian terhadap pemahaman siswa dibuat beragam (mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan, minat) a. Adanya variasi aktivitas dalam pengerjaan tugas (tugas individu dan tugas kelompok)

a. Adanya pemberian kesempatan untuk siswa menciptakan produk atau karya mandiri

a. Adanya variasi penilaian berdasarkan tingkat kesulitan dan kemampuan siswa (rubrik penilaian mudah, sedang, dan sulit)

LEMBAR IDENTIFIKASI

RPP Berpihak pada Siswa

(41)

Kegiatan Inti (70 Menit

 Guru Menyajikan materi pelajaran dalam bentuk bacaan, video, artikel, gambar, carta, dll. (Deferensiasi Konten)

 Peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada lembar Aktivitas dan dipersentasekan (Deferensiasi Proses dan Deferensiasi Produk).

 Peserta didik menyampaikan hasil pengamatannya pada saat ke pasar sesuai dengan petunjuk Aktivitas 7.1.

( Deferensiasi Produk)

 Peserta didik membaca dan mendiskusikan bagian upaya pelestarian keanekaragaman hayati. (Diferensiasi Proses)

 dll

Kegiatan Akhir (10 menit)

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)

(42)

REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN PENDIDIK Refleksi Peserta didik

• Bagaimana perasaan anda hari ini setelah mengikuti proses pembelajaran?

• Apa yang sudah anda pelajari hari ini?

• Bagian mana yang menurut anda paling sulit dari pelajaran ini?

• Apa yang akan anda lakukan untuk memperbaiki hasil belajar anda?

• Kepada siapa anda akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran ini?

Refleksi Pendidik

• Apakah tujuan pembelajaran tercapai?

• Apakah nampak siswa belajar aktif?

• Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan apa yang saya rencanakan?

• Hal-hal apa yang berjalan dengan baik?

• Hal-hal apa yang perlu dilakukan agar kegiatan pembelajaran akan lebih baik?

(43)

• Penilaian sikap : Dilakukan melalui observasi selama proses pembelajaran

• Penilaian pengetahuan : Dilakukan melalui pemberian Tes tertulis (uraian/esai)

• Penilaian keterampilan : Dilakukan melalui Kegiatan Unjuk kerja/Produk/ Proyek

ASESMEN /PENILAIAN

(44)

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

�����= ����� ������h��

����� �������� � 100 % �����= 1 0

14 � 100 %

�����= 71,42 Menggunakan Interval Nilai (Soal Pilihan Ganda atau Essay)

No Butir Soal Skor

1. Jelaskan…..

2. Sebutkan minimal 4 ciri –ciri …..

3. Jelaskan upaya …….

5 4 5

Jumlah Skor 14

Contoh Soal Essay

(45)

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN (Rubrik Penilaian Proyek)

N0 Aspek Penilaian

Kriteria Penilaian

Keterangan

4 3 2 1

1

Penyajian Materi

1. Menjelaskan karakteristik virus 2. cara berkembangbiak virus 3. Cara menyebar virus

4. cara pencegahan penularaanya

4= terpenuhi 4 3= terpenuhi 3 2= terpenuhi 2 1= terpenuhi 1

2

Hasil Produk Kampanye

1. Media yang digunakan menarik.

2. Menampilkan gambar virus 3. Kebenaran isi media kampanye.

4. Kemudahan dalam memahami media kampanye.

3

Presentasi1. Penggunaan bahasa yang baik dan benar.

2. Penyampaiannya mudah dipahami.

3. Penggunaan media yang menarik.

4. Kesesuaian data yang dicari

N0 Aspek Penilaian

Kriteria Penilaian

Keterangan

4 3 2 1

1

Penyajian Materi

1. Menjelaskan karakteristik virus 2. cara berkembangbiak virus 3. Cara menyebar virus

4. cara pencegahan penularaanya

2

Hasil Produk Kampanye

1. Media yang digunakan menarik.

2. Menampilkan gambar virus 3. Kebenaran isi media kampanye.

4. Kemudahan dalam memahami media kampanye.

3

Presentasi1. Penggunaan bahasa yang baik dan benar.

2. Penyampaiannya mudah dipahami.

3. Penggunaan media yang menarik.

4. Kesesuaian data yang dicari

Menggunakan Interval Nilai yang diolah dari rubrik

Nama Siswa : Kelas :

(46)

Penilaian Pengamatan sikap

Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.

4 = sangat baik 3 = baik

2 = cukup 1 = kurang N o Nama

Peserta Didik

ASPEK PENILAIAN Rata-

rata

Tanggung Jawab

Jujur Peduli Kerjasam

a

Santun Percaya diri Disiplin

1 Badu

2 Amin

(47)

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Karakter yang

dibangun Perilaku yang diamati Kategori

TT MB BSH SB

Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia

Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan

Berkebhinekaan Global Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama

Bergotong Royong Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Mandiri Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri

Bernalar Kritis

Mengidentifikasi, mengklarifikasi, danmengolah informasi dan gagasan

Kreatif Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan

Nama Peserta didik : Kelas /Semester

:

Keterangan : TT =tidak teramati, MB=mulai berkembang, BSH=berkembang sesuai harapan, SB= sangat berkembang.

Peserta didik dikatakan mencapai tujuan pembelajaran minimal memperoleh BSH dan SB. Jika tidak, maka perlu dilakukan intervensi guru agar pencapaian peserta didik ini bisa diperbaiki.

(48)

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

KATEGORI PENCAPAIAN PENJELASAN

Tidak teramati (TT) Peserta didik belum menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku

Mulai Berkembang (MB) Peserta didik mulai menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku namun belum konsisten

Berkembang sesuai harapan (BSH) Peserta didik mulai konsisten menampilkan perilaku sesuai rubrik perilaku

Sangat berkembang (SB) Peserta didik konsisten menampilkan

perilaku sesuai rubrik perilaku

(49)

Komponen RPP

1. Identitas Mata Pelajaran 2. Kompetensi Dasar

3. Indikator Pencapaian Kompetensi 4. Tujuan pembelajaran

5. Materi ajar 6. Alokasi waktu

7. Metode pembelajaran

8. Kegiatan pembelajaran

9. Penilaian hasil belajar

10. Sumber belajar

(50)

INSTRUMEN PENILAIAN KURIKULUM 2013

Panduan Penilaian

Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan SMA Direktorat Pembinaan SMA

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud Tahun 2017

(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)

�����=����� ������h��

45. 100

, 4 = baik, 3= cukup, 2 = kurang, 1= sangat kurang

(58)

�����=����� ������h��

����� ����. 100

(59)

�����=����� ������h��

40 100, 4 = baik, 3= cukup, 2 = kurang, 1= sangat kurang

(60)
(61)
(62)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

keputusan masuk

akal nature of contents

M e n g a p a P e m b e l a j a r a n B e r d i fe re n s i a s i ?

ISI M U R I D

5

k e p u t u s a n m a s u k

kurikulum

capaian pembelajaran

tujuan pembelajaran

indikator

asesmen

a k a l

1. tujuan pembelajar

an

didefinisikan secara jelas

2. merespon kebutuhan

belajar murid 3. lingkungan belajar yang “mengundang”

untuk belajar,

4. manajemen kelas efektif,

5. penilaian berkelanjutan.

(63)
(64)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Sepakatkah Anda

dengan pernyataan-pernyataan berkaitan

implementasi

dengan

Pembelajaran Berdiferensiasi (berikan alasan Anda):

ini?

(65)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Sepakatkah Anda

PB hanya untuk anak-anak yang memiliki hambatan/kesulitan belajar

Melakukan diferensiasi = membuat pembelajaran yang berbeda untuk setiap murid

Cara untuk mengetahui kebutuhan murid harus menggunakan sebuah instrumen yang rumit (tes akademik, tes minat bakat, dll.)

Melabel anak hanya berdasarkan hasil asesmen awal

● Anak yang sudah selesai, berarti mendapat tambahan soal yang lain

atau mengajari

● Mengelompokkan murid hanya berdasarkan 1 karakteristik (hanya sesuai kemampuan saja, gaya belajar saja, gender saja)

PB menyebabkan adanya diferensiasi penilaian akhir

(66)

MISKONSEPSI TENTANG PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

❑ Bukanlah guru harus mengajar 32 cara yang berbeda untuk 32 orang.

❑ Bukan memperbanyak jumlah soal untuk murid yang lebih cepat bekerja.

❑ Bukan mengelompokkan yang pintar dengan yang pintar dan yang kurang dengan yang kurang.

❑ Bukan pula memberikan tugas yang berbeda untuk setiap anak.

❑ Bukan membuat beberapa perencanaan pembelajaran sekaligus untuk berlari ke

sana kemari untuk membantu si A, si B atau si C dalam waktu yang bersamaan.

(67)

Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar

pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan bagaimana

guru merespon kebutuhan belajar

tersebut.

Memperhatikan kebutuhan belajar murid dengan lebih

komprehensif, agar dapat merespon dengan lebih tepat terhadap kebutuhan belajar murid-muridnya

tersebut

Pembelajaran

berdiferensiasi

(68)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

PENTING!

Guru membuat

(common sense) yang

serangkaian keputusan masuk akal

berorientasi kepada kebutuhan murid.

(69)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

(70)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

(71)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

2 . P e n ti n g n y a

M e n g i d e n ti fi ka s i

Ke b u t u h a n B e l a j a r M u r i d

Photo by Marku s Winkler on Uns plash

(72)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Ke b u t u h a n B e l a j a r m u r i d :

K e s i a p a n B e l a j a r M u r i d ( R e a d i n e s s )

(73)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Minat murid berbeda- beda Minat murid masih bisa berkembang Minat dipertimbangkan untuk meningkatkan keterlibatan murid dalam pembelajaran

Ke b u t u h a n B e l a j a r M u r i d : M I N AT

(74)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

dingin, terlalu bising, terlalu terang, dsb.

lingkungan belajar, misalnya terkait dengan suhu ruangan, tingkat kebisingan, jumlah cahaya, dsb. Contohnya: mungkin ada anak yang tidak dapat belajar di ruangan yang terlalu

● Latar belakang Budaya: santai - terstruktur, pendiam - ekspresif, personal - impersonal.

kecerdasan majemuk (multiple intelligences): visual-spasial, musical, bodily- kinestetik, interpersonal, intrapersonal, verbal-linguistik, naturalis, logic-matematika.

● dsb.

Kebutuhan Belajar Murid:

Profil Belajar Murid (learning Profiles)

(75)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

m e n g i d e n ti fi k a s i ke b u t u h a n b e l a j a r m u r i d ?

Menggunakan berbagai bentuk asesmen formatif, termasuk juga asesmen awal mengidentifikasi

pengetahuan awal mengamati perilaku

murid-murid

Dapatkah Anda menyebutkan cara lainnya?

mereview dan melakukan refleksi terhadap praktik pengajaran

membaca rapor murid dari kelas mereka sebelumnya

berbicara dengan guru murid sebelumnya

Sumber gambar: Google

B a g a i m a n a

(76)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Penilaian → pembelajaran berdiferensiasi.

Penilaian formatif → peluang untuk me nentukan seefektif apa s u at u pembelajaran berdiferensiasi.

S a y a p e r ca y a , j ika sa ja l e b i h b a ny a k p r a k ti k- p r a k ti k te r ba ik da ri p e n i l a i a n fo r m a ti f, m a ka

p e m b e l a j a r a n b e r d i fe r e n s i a s i a ka n d a ta n g s e c a r a a l a m i a h . A n d rew Mi l l e r ( A SC D Fa c u l t y Me m b e r )

- is- the- cornerstone- of-differentiated-instruction/

htps://inservice.ascd.org/fo r mative- a s s e s s m e n t

g u r u m e m a n f a a t k a n p e n ti n g d a l a m p ro s e s

S e k i l a s Te n t a n g Pe n i l a i a n

(77)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Ap a saj a ya ng da pat d i l a kuka n a ga r k i ta da p at m e n g u n d a n g m u r i d u n t u k b e l a j a r ?

4 . L I N G K U N G A N B E L A J A R YA N G M E N G U N D A N G

- Suasana Ruangan yang Berbeda

- Perbanyak Interaksi

- Beri Perhatian yang Sama Ke Semua Siswa - Pahami Latar Belakang Murid

- Berikan Support Penuh Pada Murid - Gunakan Teknologi

- Gunakan Media Pembelajaran dan Praktek

(78)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

� Membangun Lingkungan Belajar yang Positif

5. M A N A J E M E N K E L A S YA N G E F E K T I F

picture source: https://www.theispot.com/whatsnew/2012/4/tom- richmond-school- -out.htms

(79)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

D i fe re ns i a s i ti d a k b e ra r ti b a hwa g u r u h a r u s d a p at m e m e n u h i kebutuhan semu a in dividu setiap saat atau seti ap wakt u.

N a m u n , g u r u d i h a r a p k a n d a p a t m e n g g u n a k a n b e r b a g a i p e n d e kata n b e l a j a r s e h i n g ga s e b a g i a n b e s a r m u r i d

m e n e m u k a n p e m b e l a j a ra n y a n g s e s u a i d e n ga n ke b u t u h a n

me re ka.

(80)

MACAM - MACAM STRATEGI PEMBELAJARAN BERDEFERENSIASI

1. Strategi Project Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis proyek) 2. Strategi Problem Based Learning (PBL) (Pembelajaran berbasis

masalah

3. Strategi inkuiri Learning (IL) (Penyelidikan Pembelajaran)

4. Strategi discovery Learning (DL) (Menyingkap Pembelajaran)

(81)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

“ Serupa seperti para penguki r

y a n g m e m i l i k i p e n g e t a h u a n m e n d a l a m tentang keadaa n kayu, jeni s-jeni snya,

kei nda han uki ra n, dan cara-cara meng uki rnya . Seperti i t ul ah seora ng guru se ha rusnya

m e m i l i k i p e n g e t a h u a n m e n d a l a m t e n t a n g s e n i m e n d i d i k .

B e d a ny a , g u r u m e n g u k i r m a n u s i a y a n g memiliki hidup lahir dan batin.”

K i H a j a r D e w a n ta ra

https://indonesia.go.id/ragam/seni/seni/seni-ukir-jepara-berkelas-dunia

(82)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Ya n g p e n ti n g d i m u l a i d a n d i c o b a d u l u

Ya n g p a l i n g p e n ti n g a d a l a h b a h w a

s i s w a - d a n g u r u - m e m b u a t

ke m a j u a n d a r i ti ti k a w a l m a s i n g -

m a s i n g .

(83)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

“ P e r u b a h a n d i s e ko l a h d a p a t d a r i l u a r, n a m u n p e r u b a h a n

diinisiasi y a n g

p a l i n g p e n ti n g d a n b e r ke l a n j u t a n

d a t a n g .

Barth, R. (1991). Improving school from within.

D A R I D A L A M

(84)
(85)

Photo by Kelli Tungay on Unsplash

Tomlinson, C. A. (2001). How to Differentiate instruction in mixed-ability classrooms 2nd Ed).

Alexandria, VA: ASCD.

Tomlinson, C.A. (2014) The Differentiated Classroom Responding to the Needs Of All Learners.

2nd Edition. Alexandria, VA: ASCD

Tomlinson, C. A., & Imbeau, M. B. (2010). Leading and managing a differentiated classroom Alexandria, Va: .

ASCD.

Re fe r e n s i

Kemdikbudristek 2022 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kemdikbudristek 2022 Badan Standar Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan: Panduan P5

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud (2017) : Panduan Penilaian

(86)

Referensi

Dokumen terkait

Sikap Dimensi Deskripsi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia Dalam penguatan dimensi beriman, bertakwa dan berahklak mulia, Ahmad Faril menunjukkan

Profil Pelajar Pancasila: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia; bernalar kritis ;bergotong-royong Model pembelajaran: ❏ Tatap muka ❏ PJJ Daring ❏ PJJ Luring ❏

Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1 beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2

Beriman dan bertaqwa kepada TuhanYang Maha Esa dan berakhlak mulia Peserta didik sangat baik dalam menunjukkan sikap beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia

Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1 beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2

Perkembangan Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak

Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia Pelajar Indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia adalah pelajar yang berakhlak dalam hubungannya

Asesmen Rubrik Penilaian SIkap N o Aspek Pengamatan Kriteri a 1 Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia Berdoa sebelum memulai kegiatan pembelajaran