PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI KARANGREJO KABUPATEN MADIUN
Jalan Raya Dungus No. 309, Telp. (0351) 459 501 Email : slbnkarangrejomadiun@gmail.com KABUPATEN MADIUN – 63181
MODUL AJAR MATEMATIKA
INFORMASI UMUM A. IDENTITAS SEKOLAH
Nama Penyusun Ilona Dewi Rusmitahati, S.Pd.
Institusi SLBN Karangrejo Kab. Madiun
Tahun 2022-2023
Jenjang Sekolah SMPLB
Layanan Khusus Tunarungu
Kelas 7
Fase D
Elemen Bilangan
Capaian Pembelajaran Peserta didik dapat menunjukkan cara
melakukan penjumlahan dua angka maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret, menghitung hasil penjumlahan dua angka maksimal 100 dengan benda konkret,
menunjukkan cara melakukan pengurangan dua angka maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret, menghitung hasil pengurangan dua bilangan sampai dengan 100 dengan benda konkret.
Alokasi Waktu 4 JP (4 x 35 menit)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik mampu mengenal lambing bilangan asli 1 sampai 100 C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Gotong Royong Menyelesaikan LKPD bersama kelompok.
Bernalar Kritis Menyelesaikan masalah yang diberikan di LKPD.
Mandiri Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan
pengurangan.
D. SARANA DAN PRASARANA
Sarana/Media Benda konkret (sedotan, pensil, kelereng, dll), buku, alat tulis
Prasarana/Sumber Belajar Ruang kelas E. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik Tunarungu dengan
hambatan pendengaran Tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar
F. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Langsung ( Direct Instruction )
KOMPONEN INTI A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7. 1.1 Peserta didik dapat menunjukkan cara melakukan penjumlahan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret
7.1.2 Peserta didik dapat menjumlahkan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret
7.1.3 Peserta didik dapat menunjukkan cara melakukan pengurangan dua angka maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret
7.1.4 Peserta didik dapat menghitung pengurangan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret
7.1.5 Peserta didik dapat menghitung penjumlahan dua bilangan maksimal 100 dengan cara bersusun.
7.1.6 Peserta didik dapat menghitung pengurangan dua bilangan maksimal 100 dengan cara bersusun.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Proses menghitung bilangan dengan menggunakan benda konkret dapat menjadi dasar peserta didik dalam memahami cara penjumlahan.
Proses menghitung bilangan dengan menggunakan benda konkret dapat menjadi dasar peserta didik dalam memahami cara pengurangan.
Proses menghitung bilangan dengan bersusun dapat menjadi dasar peserta didik dalam memahami cara memecahkan permasalahan penjumlahan.
Proses menghitung bilangan dengan bersusun dapat menjadi dasar peserta didik dalam memahami cara memecahkan permasalahan pengurangan.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Apakah kalian dapat menunjukkan cara melakukan penjumlahan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret?
Apakah kalian dapat menjumlahkan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret?
Apakah kalian dapat menunjukkan cara melakukan pengurangan dua angka maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret?
Apakah kalian dapat menghitung pengurangan dua bilangan maksimal 100 dengan menggunakan benda konkret?
D. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Guru menyiapkan materi penjumlahan dan pengurangan Guru menyusun LKPD
Guru menyusun instrumen asesmen yang digunakan dalam proses pembelajaran Guru melakukan tes diagnostik
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan Guru menyampaikan salam dan mengkondisikan berdoa, lalu mengajak bersyukur.
Guru menanyakan kabar siswa. Setelah itu, mengecek kehadiran siswa.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru melakukan apersepsi
Inti Guru menyajikan benda konkret berupa
sedotan plastik/kelereng/pensil kepada siswa
Guru menunjukkan cara melakukan penjumlahan dua bilangan dengan menggunakan benda konkret, kemudian siswa mengamati.
Siswa menirukan cara melakukan penjumlahan dua bilangan dengan menggunakan benda konkret sesuai bimbingan guru.
Guru menyajikan benda konkret, siswa menghitung penjumlahan benda tersebut.
Guru menyajikan benda konkret berupa sedotan plastik/kelereng/pensil kepada siswa
Guru menunjukkan cara melakukan pengurangan dua bilangan dengan menggunakan benda konkret, kemudian siswa mengamati.
Siswa menirukan cara melakukan pengurangan dua bilangan dengan menggunakan benda konkret sesuai bimbingan guru.
Guru menyajikan benda konkret, siswa menghitung pengurangan benda tersebut.
Guru memberikan materi penjumlahan dan pengurangan dengan bersusun.
Guru memberikan LKPD kepada siswa, siswa mengerjakan LKPD secara berkelompok.
Penutup Siswa bersama guru membuat kesimpulan dari materi yang telah dipelajari.
Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
Guru dan siswa berdo’a bersama dan mengucapkan salam.
F. ASESMEN
1) Asesmen non kognitif Bagaimana perasaanmu hari ini?
Jam berapa kalian tadi malam tidur?
Apakah kalian siap mengikuti pembelajaran hari ini?
Apakah kalian telah belajar materi yang akan kita pelajari hari ini?
2) Asesmen kognitif Siswa memahami cara melakukan penjumlahan dan pengurangan dengan menggunakan benda konkret.
Siswa mampu menghitung penjumlahan dan pengurangan dengan cara bersusun.
3) Asesmen Formatif Mengerjakan LKPD
Penilaian Harian (Lampiran)
4) Asesmen Sumatif UAS
5) Asesmen Sikap Observasi selama tanya jawab dan diskusi
(lembar observasi terlampir) 6) Asesmen Keterampilan Jika ada (tergantung materi) G. PENGAYAAN DAN REMIDIAL
Pengayaan Diberikan kepada siswa yang sudah menguasai materi ini dengan diberikan masalah yang tingkat kesulitannya lebih tinggi
Remidial Model remedial teaching dengan tindakan hanya pada masalah yang belum dipahami siswa.
H. REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU
1) Apakah model pembelajaran yang saya lakukan sesuai dengan materi dan karakteristik peserta didik?
2) Apakah semua siswa nyaman dalam proses pembelajaran?
3) Pada bagian mana dari materi ini peserta didik banyak mengalami kesulitan?
4) Pada bagian mana dari materi ini peserta didik mudah memahaminya?
5) Bagaimana kesesuaian durasi waktu dan tujuan belajar yang ingin dicapai pada pembelajaran ini?
LAMPIRAN A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Lampiran
B. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK (SUMBER BELAJAR) Buku Kurikulum 2013, Modul Kurikulum Merdeka.
C. GLOSARIUM
Konkret Nyata, benar-benar ada, berwujud, dapat dilihat, diraba, dan sebagainya.
D. DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?
q=konkret+adalah&source=lmns&bih=569&biw=1280&hl=id&sa=X&ved=2ahUKE wiussf1_9L4AhWDidgFHSSACBkQ_AUoAHoECAEQAA
Kepala Sekolah
……….
NIP. -
Madiun, 29 Juni 2022 Guru Kelas
………..
NIP. - Mengetahui
Kepala SMK Negeri 1 Mejayan
SUHARTO,
NIP. 19680105 199703 1 00