• Tidak ada hasil yang ditemukan

Untitled - Repository IAIN Bengkulu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Untitled - Repository IAIN Bengkulu"

Copied!
125
0
0

Teks penuh

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Pembiayaan Bank Syariah Indonesia Cabang Bengkulu Ditinjau dari Green Banking.” 4 Ratna Ayu Widiya Ningrum, Analisis Implementasi Green Banking di BRI Syariah Cabang Madiun (KC). 7 Ratna Ayu Widiya Ningrum, Analisis Implementasi Green Banking di BRI Syariah Cabang Madiun (KC).

Salah satu realisasinya adalah Bank Syariah Indonesia berkomitmen penuh untuk menjalankan operasional perbankan ramah lingkungan sebagai salah satu penggerak pertama perbankan berkelanjutan. Pembiayaan yang disalurkan Bank Syariah Indonesia tergolong pembiayaan green bank sampai dengan akhir tahun.8. Salah satu realisasinya adalah Bank Syariah Indonesia berkomitmen penuh untuk menjalankan operasional perbankan ramah lingkungan sebagai salah satu penggerak pertama perbankan berkelanjutan.

Padahal, Bank Syariah Indonesia Cabang Bengkulu merupakan bank yang merupakan bagian dari langkah awal di bidang perbankan berkelanjutan yang harus mampu menerapkan empat indikator penerapan green banking.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

Dapat menjadi sumber informasi mengenai pelaksanaan pembiayaan di bank syariah, serta menjadi sumber referensi yang dapat digunakan dalam memilih lembaga keuangan yang dapat disebut good Corporate Governance.

Penelitian Terdahulu

Sedangkan perbedaannya adalah penelitian sebelumnya menggunakan teori green finance dan penelitian saat ini menggunakan teori green banking. Terdapat kesamaan dalam penelitian ini yaitu kesamaan antara teori green banking dan keduanya menggunakan penelitian kualitatif. 12 Tria Annur Diniyah, “Makna Green Banking Oleh Penyalur Dana (Studi pada Kantor Fungsional Operasi Mikro Bank Syariah Mandiri Cabang Gemolong), (Tesis Magister: Institut Agma Islam Negeri Surakarta, 2018).

Terdapat kesamaan dalam penelitian ini yaitu sama-sama menggunakan teori green bank dan keduanya. Sedangkan perbedaan penelitian ini adalah penelitian sebelumnya fokus pada penerapan green banking, dan penelitian saat ini fokus pada pembiayaan di perbankan syariah dari perspektif green banking.

Metode Penelitian

  • Lokasi dan Waktu Penelitian
  • Informan Penelitian
  • Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Tempat penelitian adalah Bank Syariah Indonesia Kota Bengkulu yang beralamat di Jl. S. Parman No. 51 A-b, Kebun Kenaga, Ratu Agung, Kota Bengkulu, Bengkulu 38222. Bpk. Dwi Putra nasabah bank BSI kota Bengkulu 1 orang karena merupakan bagian dari nasabah bank BSI. Ibu Tari nasabah bank BSI kota Bengkulu 1 orang merupakan nasabah dan penerima pembiayaan usaha warung sayur.

Sumber data sekunder adalah data yang dapat digunakan untuk memberikan informasi tambahan yang berguna untuk menyempurnakan data utama, baik itu informasi dari orang maupun benda seperti buku, surat kabar, majalah, website dan laporan tahunan Bank Syariah Indonesia.18 . Kemudian dianalisis dengan data-data yang ada, setelah itu analisis jenis ini akan mengungkap apakah pelaksanaan pembiayaan Bank Syariah Indonesia sudah sesuai dengan prinsip green banking.

KAJIAN TEORI

Pengertian Bank Syariah

Sejarah Bank Syariah

Secara umum pengertian bank syariah adalah lembaga perbankan yang pada prinsipnya berpegang teguh pada hukum Islam3. Di Indonesia pionir perbankan syariah adalah Bank Muamalat Indonesia yang didirikan pada tahun 1991, bank ini didukung oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pemerintah serta dukungan dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan beberapa umat Islam. pengusaha. dengan jumlah saham Rp. 84 miliar SEMUA, dengan modal awal diperoleh pada tanggal 1 Mei 1992, Bank Muamalat Indonesia (BMI) mulai beroperasi.

Berdirinya Bank Muamalat Indonesia disusul dengan bank pembiayaan rakyat syariah, namun hanya dua jenis bank tersebut yang tidak mampu menjangkau masyarakat Islam lapisan bawah, sehingga dibangunlah lembaga simpan pinjam yang diberi nama Baitul Maal wa Tamwil (BMT). 6 Ardhansyah Putra Hrp dan Dwi Saraswati, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, (Surabaya: CV. Jakad Media Publishing, 2020). 7 Tahun 1992 tentang perbankan, dimana terdapat perubahan yang dapat memberikan peluang lebih besar bagi perkembangan bank syariah.7.

Tahun 1991 Pendirian Bank Muamalat sebagai bank pionir perbankan syariah di Indonesia diberikan oleh Majelis Ulama Indonesia dan cendekiawan Islam Indonesia. Tahun 1998 Lahirnya UU No. 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas UU No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan mengizinkan bank syariah untuk beroperasi sepenuhnya sebagai Bank Umum Syariah (BUS) atau dengan membuka Unit Usaha Syariah (UUS).

Tujuan dan Fungsi Bank Syariah

28 Ratna Ayu Widiya Ningrum, Analisis Implementasi Green Banking di BRI Syariah Cabang Madiun (KC). Melaksanakan dan proaktif berkoordinasi dengan supervisor dan pegawai lainnya untuk melaksanakan kebijakan dan aturan yang berlaku pada setiap back office di cabang. Sebagai bagian dari tim operasional yang wajib berkolaborasi dan mengikuti pelatihan untuk menciptakan kerjasama tim yang solid dan komunikasi yang efektif dalam operasional cabang.10.

Sebagai bagian dari tim operasi, Anda harus bisa berkolaborasi dan berpartisipasi dalam pelatihan. terwujudnya kerjasama tim yang solid dan komunikasi yang efektif di kantor cabang.11. Sebagai bagian dari tim operasional, Anda harus bisa bekerja sama dan mengikuti pelatihan agar tercipta kerjasama tim yang solid dengan komunikasi yang efektif dalam operasional departemen. 13. Secara proaktif melaksanakan dan berkoordinasi dengan supervisor dan staf lainnya untuk melaksanakan kebijakan dan peraturan yang berlaku pada setiap layanan operasional back office di kantor cabang.

Sebagai bagian dari tim operasional, Anda harus mampu berkolaborasi dan berlatih menciptakan kerjasama tim yang solid dan komunikasi yang efektif dalam operasional cabang.16. Fokus penelitian ini adalah mengenai pelaksanaan pembiayaan Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Padang Jati Kota Bengkulu baik dari sisi pelaksanaan maupun operasional bisnis bank itu sendiri, dengan informan yaitu 8 orang sebagai pegawai dan nasabah Bank Syariah. Indonesia Cabang Padang Jati Kota Bengkulu. Selain memberikan layanan langsung kepada nasabah BSI, cabang Padang Jati Kota Bengkulu juga menawarkan layanan online.

Untuk meningkatkan dan mempermudah pelayanan kepada nasabah dalam proses pengajuan pembiayaan, BSI menggunakan aplikasi I-Kurma untuk memudahkan nasabah dalam proses pengajuan pembiayaan sehingga nasabah tidak perlu datang langsung ke Kantor Cabang BSI Padang Jati Kota Bengkulu . .4. Untuk memudahkan pelayanan kepada nasabah dalam hal pengajuan pembiayaan, BSI Kantor Cabang Padng Jati Kota Bengkulu menggunakan sistem layanan online melalui aplikasi I-kurma. Dalam eksekusi pembiayaan ramah lingkungan yang dilakukan oleh bank syariah Indonesia tidak hanya memperhatikan bisnis yang akan dijalankan oleh nasabah itu sendiri, namun juga operasional bank syariah Indonesia seperti penghematan penggunaan kertas, penghematan energi, dan kegiatan pelestarian lingkungan hidup, seperti yang peneliti temukan di lapangan saat melakukan wawancara di BSI cabang Padang Jati Kota Bengkulu, dijelaskan oleh Bapak. Ivan Account Office Mikro BSI Kantor Cabang Padang Jati Kota Bengkulu.

Dari hasil wawancara diatas peneliti dapat mendeskripsikan kegiatan dan implementasi pembiayaan Bank Syariah Indonesia cabang Bengkulu dalam menyalurkan pembiayaan mikro kepada UMKM berdasarkan prinsip Green Banking. Kegiatan dan pelaksanaan pembiayaan pada Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Padang Jati Kota Bengkulu dalam menyalurkan pembiayaan mikro kepada UMKM berdasarkan prinsip green banking telah dilaksanakan sesuai dengan indikator green banking yaitu green product, green operasional, green customer.

Akad-Akad Bank Syariah

Jenis-Jenis Pembiayaan Dalam Perbankan Syariah

Gren Banking

  • Prinsip Green Banking
  • Tujuan Green Banking
  • Perlunya Perbankan Nasional Dalam
  • Kerangka Regulasi Green Banking
  • Tahapan Peraktikgreen Banking
  • Indikator Green Banking

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

Visi dan Misi

Memasukkan aplikasi IRP dalam proses pencairan dana di sistem sesuai data di aplikasi untuk menghindari kesalahan yang merugikan kantor cabang atau cabang pembantu. Berkoordinasi dengan kantor pusat mengenai korespondensi mengenai pengelolaan biaya dan pajak untuk cabang atau cabang pembantu serta pengelolaan aset tetap dan inventaris kantor sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sebagai bagian dari tim operasional, Anda harus dapat bekerja sama dan mengikuti pelatihan untuk menciptakan kerjasama tim yang solid dan komunikasi yang efektif dalam operasional kantor cabang. 12.

Secara koordinasi, melaksanakan proses pengendalian internal di cabang dan cabang pembantu untuk memastikan kualitas layanan dan operasional tetap terjaga. Melaksanakan proses pengendalian internal terhadap pelayanan dan operasional bisnis yang baik dan cepat, baik terhadap pekerjaan di cabang maupun cabang pembantu secara terkoordinasi, sehingga kualitas seluruh layanan dapat tetap terjaga. Sebagai perwakilan pengguna dari cabang mengenai penerapan pengendalian internal dan manajemen risiko. Sebagai pelaksana dan narasumber dalam pelaksanaan kebijakan dan prosedur pengawasan pelayanan dan operasional.

Melaksanakan koordinasi internal dan eksternal cabang khususnya yang berkaitan dengan proses pengendalian/pengendali atau bisa dikatakan user representatif/perwakilan Operations Quality Assurance (QQA) Head Office Operations Group khususnya dalam penerapan manajemen risiko atau lainnya kontrol. . Bagian dari tim operasional QQA cabang dan kantor pusat yang harus dapat bekerja secara tim maupun mandiri.15. Pak Ivan menjelaskan bagaimana pembiayaan yang dilakukan di BSI Cabang Padang Jati Kota Bengkulu, dalam pengajuan proses pembiayaan di bidang usaha harus terlebih dahulu memeriksa berkas pribadi, kemudian memeriksa apakah usaha yang akan dibiayai layak dan apakah layak. tidak merugikan masyarakat atau lingkungan hidup dengan melampirkan berkas AMDAL dan nilai jaminan yang diberikan memadai. Jika nilai pencairan dana di atas 100 juta, maka Nasbanh akan melakukannya.

Berdasarkan hasil wawancara di atas dalam mendapatkan pembiayaan terkait usaha, BSI Cabang Padang Jati Kota Bengkulu terlebih dahulu melakukan identifikasi pribadi kemudian melakukan evaluasi nilai agunan dan kelayakan usaha yang akan dibiayai. dana yang sangat besar, diperlukan tanda tangan yang diketahui di notaris untuk memperkuat hukum yang dimiliki bank tersebut. Untuk berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca (GRK), BSI Cabang Padang Jati di Bengkulu berupaya mengurangi konsumsi kertas di seluruh operasionalnya dengan mengoptimalkan penggunaan sistem digital di internal bank. korespondensi 5. Selama beroperasi, BSI Cabang Pada-ng Jati Bengkulu menghemat konsumsi kertas dengan menggunakan sistem digital dan menghemat listrik dengan mematikan lampu dan komputer saat tidak berada di ruangan.

Dalam pelaksanaan pembiayaan yang dilaksanakan oleh Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Padang Jati Kota Begkulu sudah nyaman dan cukup baik, dalam kegiatan operasionalnya Bank Syariah Indonesia telah menerapkan prinsip green banking, misalnya bank telah menggunakan aplikasi untuk melakukannya. memudahkan dalam memberikan pelayanan kepada nasabah, pihak, Bank juga melakukan berbagai jenis penghematan dalam penggunaan material, seperti penghematan kertas, listrik dan air. Istowati, Sri Indah, Analisis Strategi Pembiayaan dalam Upaya Optimalisasi Konsep Green Finance (Studi Kasus Pada Bakrakyat Indonesia Syariah Kantor Cabang Malang, Skripsi UIN Universitas Maulana Malik Ibrahim, 2018 Iqbal, Fatulah, Analisis Pengaruh Green Banking.

Struktur Organisasi BSI

Referensi

Dokumen terkait

Kantor Cabang Kantor Cabang Kantor Cabang.. d) Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad murabahah, salam, istishna’, atau akad lain yang tidak bertentangan dengan

Pada BPR-Syariah Metro Madani dalam menyalurkan pembiayaan mudhharabah hanya diberikan kepada lembaga keuangan syariah mikro seperti BMT atau Koprasi sejumlah 19 unit per desember 2018,

ABSTRAK Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Non Performing Financing dan Penempatan Dana Sertifikat Bank Indonesia Syariah Terhadap Volume Pembiayaan Musyarakah pada PT.Bank Syariah Mandiri

Of Financing, pelaksanaan akad dalam Pembiayaan Hunian Syariah pada Bank Muamalat Indonesia cabang Bengkulu yaitu sebagai berikut:4 Akad musyarakah mutanaqishah pada Pembiayaan Hunian

8 3 Irfan Fauzi Skripsi, 2019 Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Nasabah Terhadap Loyalitas Nasabah di Pegadaian Syariah Cabang Pembantu Syariah Majapahit Semarang Variabel

Hal terpenting yang dilakukan di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan adalah dengan menanamkan paham ahhussunnah waljama‟ah untuk karakter Islam yang moderat.8 Berdasarkan

Berdasarkan responden dari 10 nasabah memilih produk deposito di bank Muamalat kantor cabang Bengkulu yaitu porsi bagi hasil produk deposito lebih besar dan marketing funding juga

Sedangkan yang menjadi pembeda penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yakni, penelitian sebelumnya fokus pada analisis faktor yang mempengaruhi mahasiswa minat dalam bekerja di