1.4.2 Bagi guru, penelitian ini dapat menjadi bahan referensi terhadap penelitian kualitatatif, menambah pengetahuan guru mengenai pembelajaran Montessori, memiliki referensi

4.5.21 Direktris mengambil biji yang berpasangan dari lubang baris pertama dan lubang baris kedua kemudian meletakkan sepasang demi sepasang pada karpet, kemudian

Pada jenjang sekolah dasar anak mempelajari banyak hal, salah satunya adalah matematika.Matematika bukanlah mata pelajaran yang mudah bagi kebanyakan anak, untuk memudahkan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan siswa dan guru terhadap penggunaan alat peraga matematika berbasis metode Montessori adalah cukup.. Aspek alat peraga

Guru menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam pembelajaran, seperti alat peraga diantaranya permainan pecahan dan kartu bilangan, materi pembelajaran, lembar kerja

siswa dan ketrampilan dalam pembelajaran matematika operasi hitung bilangan bulat dan pecahan mengunakan alat peraga lemah, karena tindakan guru jarang sekali

Iya kan bisa dilihat juga pada saat diskusi di dalam kelompok, siswa sangat antusias sekali dalam menghafal sifat-sifat bangun datar selain itu juga membuktikan sifat-sifatnya

Mengetahui kualitas alat peraga berbasis metode Montessori yang digunakan untuk melatih kemampuan penjumlahan dan pengurangan bilangan pada siswa kelas I SD... Bagi Guru Guru kelas I

Sama halnya dengan alat peraga manik-manik emas milik Montessori, alat peraga bola-bola penjumlahan juga terdiri atas rangkaian bola yang memiliki nilai satuan, puluhan,

pelajaran Matematika dan tiga siswa kelas IIIA yang dipilih berdasarkan kategori tertentu. Standar Kompetensi yang digunakan adalah “4. Memahami unsur dan sifat bangun datar

KONDISI AWAL KONDISI AKHIR TINDAKAN Guru : Belum memanfaatkan alat peraga dalam pembelajaran matematika Siswa : Hasil belajar matematika operasi hitung bilangan pecahan

KONDISI AWAL KONDISI AKHIR TINDAKAN Guru : Belum memanfaatkan alat peraga dalam pembelajaran matematika Siswa : Hasil belajar matematika operasi hitung bilangan pecahan

Pengembangan Alat Peraga Matematika untuk Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Berbasis Metode Montessori.. beserta perangkat yang

Penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan memerlukan alat peraga yang lebih canggih dari pada alat peraga yang digunakan untuk bilangan cacah, sebab dalam hal ini

Namun keinginan guru dan siswa dalam menggunkan alat peraga sangat sulit untuk dilakukan kembali karena guru merasa tidak mampu dan banyak kendala dalam membuat alat

Dari tabel dan grafik diatas dapat disimpulkan Berdasarkan hasil belajar siswa pada tabel diatas dengan meningkatkan pembelajaran Alat peraga materi bilangan pecahan pada siswa

1.6.7 Papan bilangan bulat adalah seperangkat alat peraga yang dirancang sebagai pengembangan alat peraga Matematika berbasis metode Montessori untuk materi operasi

Gambar 4.10 Diagram Kartesius Indikator Menarik Tingkat Kepuasan Guru terhadap Penggunaan Alat Peraga Matematika Berbasis Metode Montessori. Gambar 4.10 menunjukkan sebaran