• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengertian Administrasi dan Administrasi Pendidikan Mari kita mencoba mengkaji lebih dalam pengertian administrasi yang

ADMINISTRASI SEKOLAH

A. Pengertian Administrasi Pendidikan di Sekolah 1. Pengertian Administrasi Pendidikan

2. Pengertian Administrasi dan Administrasi Pendidikan Mari kita mencoba mengkaji lebih dalam pengertian administrasi yang

sebenarnya, kemudian kita mencoba merefleksi apakah pengertian kita tentang adminsitrasi sudah sesuai dengan pengertian yang hakiki, hal ini penting untuk menjaga agar kita tidak salah kaprah dalam memberi makna tentang administrasi. Uraian berikut ini akan memberikan Anda pada pemahaman dan wawasan tentang administrasi.

Administrasi menurut asal katanya berasal dari bahasa Latin yang terdiri dari AD+MINISTRARE yang berarti melayani, membantu dan memenuhi. Dari perkataan itu terbentuk kata benda ADMINISTRATIO dan kata sifat ADMINISTRATIVUS yang kemudian dikenal dalam bahasa lnggris

DUMMY

ADMINISTRATION. Perkataan ini selanjutnya diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia menjadi Administrasi. Di Indonesia selain istilah yang berasal dan bahasa lnggris tersebut juga dikenal yang berasal dan bahasa BelAnda yaitu Administrate yang mengandung arti hanya sebagian dari pengertian administrasi yaitu hanya diartikan dengan ketatausahaan (Clerical work). Ketatausahaan mengandung arti kegiatan penyusunan keterangan-keterangan secara sistematik dan pencatatan-pencatatan secara tertulis semua keterangan yang diperlukan, dengan maksud memperoleh suatu ikhtisar mengenai keterangan-keterangan itu dalam keseluruhannya dan dalam hubungannya satu sama lainnya. Fungsi dari kegiatan ketatausahaan itu adalah: melakukan pencatatan tentang segala sesuatu yang terjadi di dalam organisasi untuk digunakan sebagai bahan informasi bagi pimpinan. Pengertian administrasi sebagai kegiatan ketatausahaan ini adalah pengertian administrasi dalam arti sempit.

Kalau demikian apa yang dapat kita simpulkan tentang administrasi dalam arti sempit, seperti yang selama ini kita hayati sebagai pengertian administrasi. Administrasi dalam arti sempit dapat diartikan sebagai kegiatan ketatausahaan yang mencakup kegiatan:

1. Melayani pelaksanaan kegiatan operasional dan suatu unit kerja sehari-hari.

2. Menyediakan berbagai informasi, data dan keterangan yang diperlukan oleh pimpinan guna pengambilan keputusan atau kebijakan organisasi. 3. Membantu kelancaran tugas sehari-hari dan suatu unit kerja.

Pengertian itu administrasi tidak lebih dari kegiatan atau pekerjaan tulis menulis, catat mencatat, mengirim dan menyimpan data keterangan (agenda) yang dilakukan oleh sejumlah personel. Biasanya di dalam suatu ruangan yang penuh dengan meja, kursi, mesin tik, komputer dan berkas-berkas yang memuat berbagai data lain-lain. Dengan kata lain administrasi dalam pengertian tersebut dihubungkan dengan kegiatan perkantoran yang merupakan salah satu aspek saja dan kegiatan administrasi dalam makna yang sebenarnya.

Untuk mendapatkan pemahaman tentang pengertian administrasi dan beberapa orang ahli sebagai berikut:

Leonard D. White (1982) menyebutkan administrasi adalah Process to all

group effort, public or private.

Ordway Tead menyatakan: Administration is conceived as the necessary

DUMMY

forwarding, and facilitation the associate effort of group of individuals brought together to realize certain defined purposes.

Herbart K Simon menyatakan administration as the activities of groups

cooperating to accomplish common goals.

Wiliam H. Newman menyatakan administration has been defined as the

guidance, leadership and controlle of the effort a group of individual toward some goals.

Sementara Siagian menyatakan bahwa administrasi adalah proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Coba Anda bandingkan dan sejumlah pengertian tersebut di atas, komponen apa yang memiliki kesamaan dan dikemukakan oleh semua ahli tersebut di atas.

Kalau kita cermati berbagai kutipan di atas, tampak ada beberapa persamaan khusus yang dikemukakan oleh beberapa ahli sebagai berikut: a) Merupakan kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang

b) Bahwa kelompok orang tersebut berada dalam suatu kelompok kerja sama.

c) Kerja sama yang dilakukan diarahkan kepada pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Agar kegiatan tidak menjadi tumpang tindih, maka dalam kerja sama ada yang berperan sebagai pemimpin untuk mengarahkan, mengajak, membimbing, memengaruhi, memberi nasihat dan lain-lain. Dengan demikian maka orang-orang yang berada dalam kelompok akan bekerja untuk mencapai tujuan.

d) Kegiatan yang dilakukan merupakan suatu proses, keseluruhan. Artinya masing-masing orang dan kelompok dalam kegiatan administrasi saling mengisi dan melengkapi.

Dalam proses kerja sama sekelompok orang untuk mencapai tujuan tersebut ada dua sasaran penting yang perlu diperhatikan sebagai kegiatan administrasi yaitu:

a) Kualitas orang-orang yang terlihat di dalam menghadapi pekerjaan yang dipercayakan kepadanya (performance quality).

b) Kualitas efisiensi (efficiency quality).

Keduanya menjadi syarat untuk tercapainya tujuan organisasi dengan sebaik-baiknya. Sukar dibayangkan tujuan yang telah ditetapkan dengan memperhitungkan berbagai faktor dapat tercapai secara efektif apabila

orang-DUMMY

orang yang melakukan pekerjaan hanya bekerja semaunya, dan bekerja tanpa didasari oleh kemampuan dan pengetahuan tentang apa yang dipekerjakan. Ini berarti dalam administrasi dituntut adanya kesesuaian antara kemampuan/ keahlian dengan jenis dan bidang yang dikerjakan.

Pengertian di atas juga tampak merujuk kepada pengertian administrasi sebagai pekerjaan (doing), yang pada akhir-akhir ini sudah mulai bergeser menjadi proses memutuskan (deciding), seperti yang dilihat oleh para ahli seperti Chester Bernard dan Daniel Griffiths. Bagi mereka administrasi itu tidak lain dari seni dan ilmu pengambilan keputusan. Menurut analisis mereka, proses pengambilan keputusan dalam administrasi menyangkut berbagai aspek seperti perencanaan, pengorganisasian, pengoordinasian, pengarahan dan pengawasan.

Dari berbagai pengertian administrasi di atas akan timbul pertanyaan, apakah yang dimaksud dengan administrasi pendidikan?

Administrasi pendidikan pada dasarnya adalah penerapan administrasi umum dalam pendidikan. lnikah hakikat sebenarnya administrasi pendidikan? untuk menjawab hal berikut akan dikemukakan beberapa kutipan pengertian administrasi pendidikan menurut beberapa ahli:

Wartel s Monroe mengemukakan bahwa: educational administration is the

direction, control of management of all matter pertaining to school affairs, including business administration since aspect of school affairs may be considered as carried on for educational end.

Albert H. Shuster dan Wilson F. Wetzler mendefinisikan administration of

school may be defined as the art and science of creatively integrating ideas, materials and person in to an organic, harmonious working unit for the achievement of desired goal.

Lebih lanjut Albert dkk menyatakan bahwa fungsi administratif di sekolah mencakup memimpin staf personel, menyediakan materiil pengajaran, dan mengarahkan penyelenggaraan pendidikan.

Selanjutnya Oteng Sutisna menyatakan bahwa administrasi di mana pun sama, apakah dalam pemerintahan, perusahaan, maupun pendidikan. Sehubungan dengan hal itu ia merumuskan administrasi pendidikan sebagai suatu keseluruhan proses membuat sumber-sumber personel maupun materiil yang tersedia dan efektif bagi pencapaian tujuan-tujuan suatu kerja sama.

Dari berbagai definisi tersebut di atas, apabila kita coba untuk menarik kesimpulan berdasarkan komponen pengertian administrasi yang terdapat pada masing-masing pengertian yang dikemukakan oleh para ahli dapat dikatakan bahwa administrasi pendidikan adalah keseluruhan proses pengelolaan dan pengendalian usaha kerja sama sejumlah orang pada lembaga pendidikan

DUMMY

yaitu kepala sekolah, guru, murid, karyawan bahkan orangtua murid dengan mendayagunakan berbagai sumber dan metode serta alat tertentu untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.

Pengertian administrasi pendidikan tersebut jelas membedakan antara kegiatan administrasi pendidikan dengan kegiatan operasional pendidikan. Sebab kegiatan administrasi pendidikan pada dasarnya adalah administrasi dalam pendidikan yang merupakan rangkaian pengendalian dan pengelolaan kegiatan kependidikan yang terarah pada pencapaian tujuan pendidikan. Dengan pengendalian dan pengelolaan ini maka kegiatan kependidikan akan berlangsung secara efektif dan efisien.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa suatu kegiatan bersama/ usaha kerja sama baru dapat dikatakan kegiatan administrasi apabila telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

1. Adanya proses kegiatan kerja sama.

2. Dilakukan oleh dua orang atau lebih (sekelompok orang).

3. Adanya sumber daya (manusia dan non manusia) untuk didayagunakan dan ditata atau diatur.

4. Adanya penataan atau pengaturan kegiatan dalam kerja sama dengan menggunakan metode, alat dan teknik tertentu dalam rangka efektivitas dan efisiensi kegiatan (siapa melakukan apa dan bagaimana melakukannya) 5. Adanya tujuan yang akan dicapai dari kerja sama tersebut.

Kelima kriteria di atas harus ada dalam administrasi, apabila salah satu hilang tidak dapat dikatakan lagi sebagai kegiatan administrasi.