• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGHAPUSAN NPWP

Dalam dokumen Kumpulan Materi Perpajakan (Halaman 65-69)

KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA

B­02­2 Status Master File WP:

VI. PENGHAPUSAN NPWP

Penetapan WP NE/Pengaktifan Kembali WP NE dpt dilakukan berdasarkan permohonan WP/scr jabatan, dan hanya dpt dilakukan oleh KPP.

Prosedur Kerja Penetapan WP NE scr Jabatan: (Lamp XXII Huruf B Angka III SE-60/PJ/2013) 1. Berdasarkan data dan/atau informasi yg dimiliki/diperoleh, Kepala Kantor menugaskan Kasi

Waskon utk menindaklanjuti.

2. Kasi Waskon memerintahkan AR utk menindaklanjuti.

3. AR melakukan penelitian administrasi perpajakan dlm rangka Penetapan WP NE.

4. AR membuat laporan hasil penelitian dan BA Penetapan WP NE, dan menyerahkan kpd Kasi Waskon utk diteliti dan ditandatangani.

5. Kasi Waskon meneliti dan menandatangani laporan hasil penelitian dan BA Penetapan WP NE dan meneruskan kpd Kasi Pelayanan.

6. Kasi Pelayanan menerima laporan hasil penelitian dan BA Penetapan WP NE.

7. Kasi Pelayanan menyerahkan laporan hasil penelitian dan BA Penetapan WP NE dan memerintahkan Petugas Pendaftaran utk menindaklanjuti.

8. Berdasarkan hasil penelitian administrasi perpajakan dan BA Penetapan WP NE: a. WP memenuhi kriteria dpt ditetapkan sbg WP NE:

1) Petugas Pendaftaran melakukan perubahan Status Master File WP menjadi Status NE.

2) Petugas Pendaftaran mencetak dan menyampaikan konsep Surat Pemberitahuan Penetapan WP NE.

b. WP tdk memenuhi kriteria dpt ditetapkan sbg WP NE:

1) Petugas Pendaftaran tdk melakukan perubahan Status Master File WP.

2) Petugas Pendaftaran mengarsipkan laporan hasil penelitian dan BA Penetapan WP NE.

9. Petugas Pendaftaran menyampaikan konsep Surat Pemberitahuan Penetapan WP NE kpd Kasi Pelayanan.

10. Kasi Pelayanan meneliti dan menandatangani Surat Pemberitahuan Penetapan WP NE, kemudian menyerahkan kembali kpd Petugas Pendaftaran.

11. Petugas Pendaftaran menatausahakan dokumen dan menyampaikan Surat Pemberitahuan Penetapan WP NE kpd WP.

Prosedur Kerja Pengaktifan Kembali WP NE scr Jabatan: (Lamp XXIII Huruf B Angka III SE-60/PJ/2013)

1. Berdasarkan data dan/atau informasi yg dimiliki/diperoleh, Kepala Kantor menugaskan Kasi Pelayanan utk menindaklanjuti.

2. Kasi Pelayanan memerintahkan Petugas Pendaftaran utk menindaklanjuti.

3. Petugas Pendaftaran melakukan perubahan Status Master File WP menjadi Aktif kembali. 4. Petugas Pendaftaran mencetak dan menyampaikan konsep Surat Pemberitahuan Pengaktifan

Kembali WP NE kpd Kasi Pelayanan.

5. Kasi Pelayanan meneliti dan menandatangani Surat Pemberitahuan Pengaktifan Kembali WP NE, kemudian menyerahkan kembali kpd Petugas Pendaftaran.

6. Petugas Pendaftaran menatausahakan dokumen dan menyampaikan Surat Pemberitahuan Pengaktifan Kembali WP NE kpd WP.

VI. PENGHAPUSAN NPWP

Dilakukan thd WP yg sdh tdk memenuhi persyaratan subjektif dan/atau objektif sesuai dgn ketentuan perpu di bidang perpajakan.

B­02­13 

Dokumen yg Disyaratkan sbg Kelengkapan Permohonan: (Pasal 11 ayat (4) PER-20/PJ/2013)

No. Jenis WP yg Mengajukan Permohonan Penghapusan NPWP Dokumen yg disyaratkan 1. OP yg meninggal dunia (permohonan penghapusan NPWP dpt diajukan oleh salah seorang ahli waris, pelaksana wasiat, atau pihak yg mengurus harta peninggalan)

• Surat keterangan kematian atau dokumen sejenis dari instansi berwenang

• Surat pernyataan bahwa tdk mempunyai warisan atau surat pernyataan bahwa warisan sdh terbagi dgn menyebutkan ahli waris

2. OP yg meninggalkan Indonesia selama-lamanya

• Dokumen yg menyatakan bahwa WP tlh meninggalkan Indonesia utk selama-lamanya

3. Bendahara pemerintah • Dokumen yg menyatakan bahwa WP sdh tdk ada lagi kewajiban sbg bendahara

4. WP yg memiliki > 1 NPWP

• Surat pernyataan mengenai kepemilikan NPWP ganda • FC semua kartu NPWP yg dimiliki

5. Wanita kawin yg sebelumnya tlh memiliki NPWP

• FC buku nikah atau dokumen sejenis

• Surat pernyataan tdk membuat, perjanjian pemisahan harta & penghasilan atau surat pernyataan tdk ingin melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya terpisah dari suami

6. WP badan • Dokumen yg menunjukkan bahwa WP badan termasuk BUT tlh dibubarkan shg tdk memenuhi persyaratan subjektif & objektif (seperti akta pembubaran badan yg tlh disahkan oleh instansi berwenang sesuai dgn ketentuan perpu)

Cara Penghapusan NPWP: (Pasal 9 ayat (3) & (4) PER-20/PJ/2013)

a. Penghapusan NPWP Berdasarkan Hasil Verifikasi (atas permohonan WP atau scr jabatan)

• WP OP yg tlh meninggal dunia & tdk meninggalkan warisan

• WP bendahara pemerintah yg tdk lagi memenuhi syarat sbg WP krn yg bersangkutan sdh tdk lagi melakukan pembayaran

• WP OP yg tlh meninggalkan Indonesia utk selama-lamanya

• WP yg memiliki > 1 NPWP utk menentukan NPWP yg dpt digunakan sbg sarana administratif dlm pelaksanaan hak & pemenuhan kewajiban perpajakan

• WP OP yg berstatus sbg pengurus, komisaris, pemegang saham/pemilik dan pegawai yg tlh diberikan NPWP melalui pemberi kerja/bendahara pemerintah dan penghasilan netonya < PTKP

• WP badan kantor perwakilan perusahaan asing yg tdk mempunyai kewajiban PPh badan dan tlh menghentikan kegiatan usahanya

• Warisan yg blm terbagi dlm kedudukan sbg Subjek Pajak sdh selesai dibagi

• Wanita yg sebelumnya tlh memiliki NPWP dan menikah tanpa membuat perjanjian pemisahan harta & penghasilan serta tdk ingin melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya terpisah dari suaminya

• Wanita kawin yg memiliki NPWP berbeda dgn NPWP suami dan pelaksanaan hak & pemenuhan kewajiban perpajakannya digabungkan dgn pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakan suami

• Anak blm dewasa yg tlh memiliki NPWP

B­02­14 

• WP badan tertentu selain PT dgn status tdk aktif (NE) yg tdk mempunyai kewajiban PPh dan scr nyata tdk menunjukkan adanya kegiatan usaha

Pelaksanaan Verifikasi mencakup kegiatan:

• pencocokan thd data dan/atau informasi yg diperoleh atau dimiliki oleh DJP yg menyatakan bahwa WP sdh tdk memenuhi persyaratan subjektif & objektif; dan

• konfirmasi thd data dan/atau informasi yg diperoleh atau dimiliki oleh DJP yg menyatakan bahwa WP sdh tdk memenuhi persyaratan subjektif & objektif.

b. Thd WP selain di atas dilakukan berdasarkan hasil Pemeriksaan

¾ WP yg mengajukan permohonan penghapusan NPWP atau WP yg sedang menjalani pemeriksaan atau verifikasi dlm rangka penghapusan NPWP scr jabatan diusulkan utk ditetapkan sbg WP NE scr jabatan, sbl penerbitan keputusan. (Huruf E angka 3 huruf b angka 3) SE-60/PJ/2013)

¾ Dlm hal Surat Penolakan Penghapusan NPWP diterbitkan krn WP: masih memiliki tunggakan pajak; dan/atau masih menjalani proses hukum atau proses administrasi yg blm selesai, WP tsb ditetapkan sbg WP NE. (Bagian E. angka 3 huruf b angka 4) SE-60/PJ/2013)

¾ Penghapusan NPWP Pusat hanya dpt dilakukan apabila slr NPWP Cabang tlh dihapus. (Bagian E. angka 3 huruf b angka 9) SE-60/PJ/2013)

¾ Dlm hal terdapat WP Cabang yg terdaftar di KPP yg berbeda, KPP tempat WP Pusat terdaftar meminta KPP tempat WP Cabang terdaftar utk melakukan penghapusan NPWP Cabang scr jabatan atau berdasarkan permohonan. (Bagian E. angka 3 huruf b angka 10) SE-60/PJ/2013)

¾ Termasuk dlm penghapusan NPWP scr jabatan adalah penghapusan NPWP yg dilakukan oleh Direktorat Teknologi dan lnformasi Perpajakan DJP dlm rangka pembenahan Master File WP. (Bagian E. angka 3 huruf b angka 11) SE-60/PJ/2013)

Keputusan atas Permohonan Penghapusan NPWP:

Keputusan dpt berupa penerbitan SK Penghapusan NPWP atau penerbitan Surat Penolakan Penghapusan NPWP

Pertimbangan KPP dlm memberikan keputusan: (Pasal 13 ayat (2) PER-20/PJ/2013) a. Utang pajak; dan

b. Proses hukum atau proses administrasi berupa: − pembetulan dlm Pasal 16 UU KUP; − gugatan dlm Pasal 23 UU KUP; − keberatan dlm Pasal 25 UU KUP; − banding dlm Pasal 27 UU KUP;

− pengurangan sanksi administrasi, pengurangan atau pembatalan skp, pengurangan atau pembatalan STP dlm Pasal 36 UU KUP; dan

− PK dlm Pasal 40 UU Pengadilan Pajak.

c. Status slr NPWP cabang WP, dlm hal penghapusan NPWP dilakukan thd NPWP pusat. Dlm hal penghapusan NPWP dilakukan terkait penggabungan usaha, ketentuan Pasal 13 ayat (2) PER-20/PJ/2013 tdk dipertimbangkan.

Jangka Waktu Keputusan atas Pemeriksaan / Verifikasi oleh DJP (Pasal 13 ayat (7) & (8) PER-20/PJ/2013):

• utk WP OP = 6 bulan sejak tgl permohonan WP diterima scr lengkap. • utk WP badan = 12 bulan sejak tgl permohonan WP diterima scr lengkap.

Apabila jangka waktu tsb tlh lewat dan DJP tdk memberi suatu keputusan, permohonan dianggap dikabulkan & DJP hrs menerbitkan surat keputusan dlm jangka waktu paling lama 1 bulan stl jangka waktu di atas berakhir.

SK Penghapusan NPWP diterbitkan dlm hal: (Pasal 13 ayat (4) PER-20/PJ/2013)

1. Berdasarkan hasil Pemeriksaan / hasil Verifikasi terdapat rekomendasi penghapusan NPWP 2. Tdk terdapat utang pajak, atau terdapat utang pajak tetapi:

• Penagihannya sdh daluwarsa;

• WP OP meninggal dunia dgn tdk meninggalkan warisan dan tdk mempunyai ahli waris atau ahli waris tdk dpt ditemukan; atau

B­02­15  • WP tdk mempunyai harta kekayaan;

3. Tdk terdapat proses hukum / proses administrasi sesuai Pasal 13 ayat (2) huruf b PER-20/PJ/2013; dan

4. Slr NPWP cabang WP tlh dihapus → dlm hal penghapusan NPWP dilakukan thd NPWP pusat.

Surat Penolakan Penghapusan NPWP diterbitkan dlm hal: (Pasal 13 ayat (5) PER-20/PJ/2013)

1. Berdasarkan hasil Pemeriksaan atau hasil Verifikasi terdapat rekomendasi utk tdk melakukan penghapusan NPWP; atau

2. Berdasarkan hasil Pemeriksaan atau hasil Verifikasi terdapat rekomendasi penghapusan NPWP, namun:

• Terdapat utang pajak;

• Terdapat proses hukum atau proses administrasi; dan/atau

• Terdapat NPWP cabang yg blm dihapus, dlm hal Penghapusan NPWP dilakukan thd NPWP pusat.

Apabila stl diterbitkan Surat Penolakan Penghapusan NPWP diketahui: a. WP melunasi utang pajak;

b. proses hukum atau proses administrasi dlm Pasal 13 ayat (2) PER-20/PJ/2013 tlh selesai ditindaklanjuti sesuai dgn ketentuan perpu di bidang perpajakan; dan c. slr NPWP cabang WP tlh dihapus, dlm hal permohonan penghapusan NPWP

diajukan thd NPWP pusat

WP dpt mengajukan kembali permohonan penghapusan NPWP dan permohonan tsb dianggap sbg permohonan baru.

(Pasal 14 PER-20/PJ/2013)

Prosedur Kerja Penghapusan NPWP scr Jabatan: (Lamp VIII Huruf B Angka III SE-60/PJ/2013) 1. Berdasarkan data dan/atau informasi yg dimiliki/diperoleh, Kepala Kantor menugaskan Kasi

Waskon utk menindaklanjuti. 2. Kasi Waskon:

a. meneliti data dan/atau informasi dan menentukan perlu dilakukan pemeriksaan atau verifikasi. Dlm hal dilakukan pemeriksaan, Kasi Waskon menyerahkan data dan/atau informasi kpd Kasi RIKI utk ditindaklanjuti sesuai SOP Tata Cara Pemeriksaan. Dlm hal dilakukan verifikasi, prosedur selanjutnya mengikuti Tata Cara Verifikasi;

b. menyampaikan usulan NE thd WP yg sedang diperiksa atau diverifikasi dan ditindaklanjuti sesuai Tata Cara Penetapan WP NE.

3. LHP / LHV disampaikan kpd Kasi Pelayanan.

4. Kasi Pelayanan menugaskan Petugas Pendaftaran utk menindaklanjuti.

5. Petugas Pendaftaran menerima dan merekam nomor LHP / LHV. Berdasarkan LHP / LHV menyatakan:

a. WP tdk memenuhi syarat utk dihapuskan maka Petugas Pendaftaran mengarsipkan LHP / LHV.

b. WP memenuhi syarat utk dihapuskan maka:

1) Petugas Pendaftaran mengecek apakah penghapusan NPWP dilakukan sesuai batas waktu.

a) Dlm hal penghapusan NPWP dilakukan sesuai batas waktu, Petugas Pendaftaran membuat dan menandatangani konsep SK Penghapusan NPWP dan konsep BA Penghapusan NPWP.

b) Dlm hal penghapusan NPWP dilakukan melewati batas waktu, Petugas Pendaftaran membuat dan menandatangani konsep SK Penghapusan NPWP dan konsep BA Penghapusan NPWP Melewati Batas Waktu.

2) Petugas Pendaftaran menyerahkan konsep Surat Keputusan Penghapusan NPWP, konsep BA Penghapusan NPWP atau konsep BA Penghapusan NPWP Melewati Batas Waktu kpd Kasi Pelayanan.

6. Kasi Pelayanan meneliti dan menandatangani SK Penghapusan NPWP, BA Penghapusan NPWP atau konsep BA Penghapusan NPWP Melewati Batas Waktu.

B­02­16 

Pendaftaran. Prosedur selanjutnya mengikuti prosedur nomor 8.

− Konsep BA Penghapusan NPWP Melewati Batas Waktu selanjutnya disampaikan kpd Kepala Kantor.

7. Kepala Kantor meneliti, dan menandatangani BA Penghapusan NPWP Melewati Batas Waktu selanjutnya mengembalikan ke Seksi Pelayanan.

8. Petugas Pendaftaran menatausahakan dokumen dan menyampaikan SK Penghapusan NPWP kpd WP.

Dalam dokumen Kumpulan Materi Perpajakan (Halaman 65-69)